HASIl PEMBAHASAN
A. Hasil Review
1. Karakteristik Responden
Penelitian ini merupakan literature review maka sumber data berupa
literature atau jurnal yang data-data penelitian akan dilakukan review
oleh peneliti, pada penelitian ini terdapat 7 jurnal dimana semua jurnal
memiliki kesamaan yaitu instrument yang diteliti adalah efek aquatic
exercise terhadap penurunan intensitas nyeri osteoarthritis.
Judul Artikel Usia Jenis Lokasi OA
Kelamin
Aquatic Exercise Program for 52-62 Wanita Osteoarthritis
Individuals With Osteoarthritis: tahun lutut dan
Pain, Stiffness, Physical pinggul
Function, Self-Efficacy
The effect of Ai Chi aquatic Kurang Pria dan Osteoarthritis
therapy on individuals with knee dari 60 wanita lutut
osteoarthritis: a pilot study tahun
The effect of hydrotherapy 41-81 Pria dan Osteoarthritis
exercise on pain intensity and tahun wanita genu
functional ability in genu
osteoarthritis patients
Randomized Controlled Trial of Lebih Pria dan Osteoarthritis
Aquatic Exercise for Treatment dari 40 wanita lutut
of Knee Osteoarthritis in Elderly tahun
People
The effect of total resistance 60-80 Pria dan Osteoarthritis
exercise vs. aquatic training on tahun wanita lutut
self-reported knee instability,
pain, and stiffness in women with
knee osteoarthritis: a
randomized controlled trial
Effectiveness of aquatic exercises Lebih Pria dan Osteoarthritis
compared to patient-education dari 37 wanita lutut
on health status in individuals tahun
with knee osteoarthritis: a
randomized controlled trial
43
44
belakang, trisep surae, abduktor dan adduktor pinggul, dan otot gluteal
), latihan kekuatan dengan karet gelang dan karung pasir (otot gluteus,
adduktor dan abduktor pinggul, paha depan, paha belakang, dan trisep
surae); latihan aerobik (lari stasioner atau lari di air dalam); latihan
langkah dan latihan proprioseptif; latihan inti, dan akhirnya
pendinginan
2. Pengaruh Aquatic Exercise terhadap penurunan nyeri Osteoarthtritis
B. Pembahasan.
1. Karakteristik Responden
Berdasarkan 7 artikel diatas penelitian yang telah dibahas bahwa terapi
aquatic exercie dapat menjadi alternatif untuk mengurangi gejala nyeri
yang timbul pada pasien osteoarthritis lutut dan osteoarthritis pinggul
dengan karakteristik responden pria dan wanita kisaran usia antara 37
sampai 80 tahun. Wanita cenderung lebih rentan menderita
osteoarthritis lutut dan sendi, sementara pria cenderung terkena
osteoarthritis paha, pergelangan tangan dan leher. Secara keseluruhan
frekuensi kasus osteoarthritis pada pria dan wanita berusia dibawah 45
lebih kurang sama. Namun, berusia diatas 50 tahun ini kemungkinan
berkaitan masalah hormonal pada patogenesis osteoarthritis, wanita
menupause cenderung lebih rentan menderita osteoarthritis (Wijaya,
2018).
2. Durasi Efektif Dilakukan Aquatic Exercises
Durasi efektif dilakukan aquatic exercises untuk mengurangi intensitas
nyeri yang timbul pada pasien osteoarthritis lutut dan osteoarthritis
pinggul berdasarkan 7 artikel yang telah dibahas, durasi efektif
dilakukan aquatic exercises adalah 3 kali seminggu, selama 8 minggu
(24 sesi). Setiap kali, mereka berolahraga selama 40 menit, suhu dan
kedalaman air di kolam harus dipertimbangkan, didalam literatur, suhu
31˚C-34˚C dengan kedalaman air 1,2 meter -1,3 meter dengan hasil
akhir uji statistik artikel didapatkan (p =0.0019) (Kars Fertelli et al.,
2019).
adduktor dan abduktor pinggul, paha depan, paha belakang, dan trisep
surae); latihan aerobik (lari stasioner atau lari di air dalam); latihan
langkah dan latihan proprioseptif; latihan inti, dan akhirnya
pendinginan