Anda di halaman 1dari 6

Parameter Unjuk Kerja Definisi Persiapan bahan Uji Pengulangan Rumus evaluasi Syarat kriteria pustaka Keterangan

Uji (n) berketeriaan


1. Presisi
(Ketelitian) Keseksamaan - Sampel (Sampel yang - % RSD % RSD < % RSD - Validasi dan
a. Repeability metode jika homogen dan telah 6-15 - F dalam metode . Verifikasi Metode
dilakukan diketahui konsentrasi ) Hitung(Standar Uji Hal 23
berulangkali - CRM (Matriks yang deviasi 1 dan F Hitung < F tabel - Text Book Statistik
oleh analis yang sama dengan sampel standar deviasi - Guide Validasi
sama pada uji) 2)
kondisi sama - Sampel + Spiking - % CV Hitung
dan dalam standar
interval waktu
yang pendek.

Keseksamaan 6-15
Metode jika
dikerjakan
b. Reproducibilit padamkondisi
y yang berbeda.
2. Akurasi
(Ketepatan) Perbandingan - CRM (Bias Metode) - % Bias % Bias ; Rentang - NATA
a. Bias selisih nilai rata - Sampel + Spiking std - % Recovery - Indonesian
rata hasil (Rec) Recovery Journal Of
pengujian nilai - Uji Banding (Hasil Uji Lab - T-Hitung Laboratory
benar dari CRM. A dan Lab Lain yang tidak (Tunggal) “Evaluasi Uji
beda nyata) Banding antar
Perbandingan laboratorium
antara nilai rata 10 untuk mengukur
b. Trueness rata hasil kompetensi
pengujian personil”
dengan nilai - Verifikasi dan
benar dari CRM. Validasi metode
pengujian
Respon detector mendukung
yang diperoleh penerapan ISO
dari jumlah atau IEC 17025:
c. % Recovery analit 2017
dari Teknik ditambahkan
spiking dan diekstrak
dari matriks
dibandingkan
dengan respon
detector untuk
konsentrasi
benar murni
dari standar.

Organisasi,
Kinerja serta
d. Uji Banding evaluasi dari
Metode atau uji suatu hasil
banding Lab pengujian atau
kalibrasi dari
suatu matriks
atau contoh uji
yang sama oleh
dua
laboratorium
atau lebih
dimana kondisi
pengujian telah
ditentukan
sebelumnya.

Penyedia
Perangkat
jaminan mutu
bagi
laboratorium
dalam
membandingkan
kinerja suatu
laboratorium
terhadap
laboratorium
lain yang sejenis
sehingga dapat
mengambil
Langkah
perbaikan yang
diperlukan bila
ada
ketidaksesuaian.
3. Limit dekteksi Konsentrasi - Blanko Sampel Dianjurkan LOD Teoritas : Misal :
Instrumen Analit terendah (Matriks sampel n=20 Ẋ [Blk] + 3sd “Sampai pada
yang dapat tanpa adanya konsentrasi
terdeteksi oleh analit) Minimal LOD Kurva : berapa sih yang
instrument dan - Deret Standar n=10 3s y/x : Slope (b) masih bisa dii
secara statistic (Kurva Kalibrasi deteks?”
berbeda dengan Linear Standar) 1. 100 ppm
respon yang - Blanko Pelarut →
didapat dengan terbaca
respon dari → maka
sinyal latar 100 ppm
belakang. adalah
LODnya
2. 50 ppm
→ tidak
terdeteks
i
4. Limit deteksi Konsentrasi - Blanko sampel n=7 LDM Hitung : Tergantung
metode Analit terendah (Jarang dan susah) [Ẋ Blk] + 3sd regulasi atau nilai
yang dapat - Sampel + Spiking ambang batasnya
ditetapkan oleh std (missal : baku
suatu metode - Sampel mutu
dengan (Titrasi)Diencerka air/makanan)
mengaplikasikan n sampai kecil LDM < syarat
secara lengkap konsentrasinya. mutu
metode
tersebut.
5. Limit deteksi Konsentrasi - Blanko Pelarut / n = 10 LOQ Teoritis : Presisi dan
kuantisasi terendah dari Reagen Ẋ [Blk] + 10sd Akurasi ; dan
analit dalam - Larutan Standar 10 SD x T tabel tergantung
contoh yang terkecil sesuai regulasi / NAB /
dapat hasil hitung syarat mutunya
ditentukan pengulangan
dengan tingkat
presisi dan
akurasi yang
dapat diterima,
dibawah kondisi
pengujian yang
disepakati.
6. Sensitivitas Batas deteksi NATA 2018 Hal 11
Pengukuran (LOD) yaitu
konsentrasi
terendah yang
bisa diukur
dengan pasti
stastistik yang
wajar.
7. Linearitas / Kemampuan Deret Standar (LOQ-LOL) >6 Koefisien Nilai r hitung > Nata 2018, riyanto
Rentang kerja metode analisis korelasinya syarat r yang hal 58 59
memberikan ditetapkan yang
respon menjadi acuan.
proposional
terhadap
konsentrasi
analit dalm
sampel.
8. Konfirmasi Meningkatkan - Larutan standar Hasil Pembacaan - Hal 19 Buku
Identitas kepercayaan - Larutan Blanko alat seperti : Eurachem
pada Teknik - Sampel Kromatogram, “The Vitness
yang diperiksa Kurva FTIR for PurePose
dan sangat (Waktu Retensi) Of Analitical
berguna ketika (sidik Jari) methode”
teknik
konfirmasi
beroperasi pada
prinsip yang
berbeda secara
signifikan.
9. Robutness/ Derajat - Sampel (Yang Sudah 2 kali F Hitung dan T F hitung / NATA 2018 Hal 18
Rugedness (Uji ketertiruan hasil dimodifikasi dan Hitung presisinya dapat
Ketegaran uji yang sebelum dimodifikasi) (Berpasangan) diterima / tidak
terhadap diperoleh dari berbeda nyata
modifikasi analisis sampel ragam metode
Metode) yang sama keduanya
dalam berbagai
kondisi uji
normal dari
laboratorium
analisis,
instrument,
bahan pereaksi,
suhu, hari yang
berbeda, dll
10.Ketidakpastiaan Suatu Parameter - Sampel 7x Ulangan Perhitungan U < 30% nilai uji Eurachem 2014 hal
(Uncertainty) yang - Deret Standar Konsentrasi 38
menetapkan Standar Induk
rentang nilai dan Deret
yang Standar
didalamnya
diperkirakan
nilai benar yang
diukur berada.

Anda mungkin juga menyukai