Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Praktik Kerja Lapangan
Disusun Oleh :
Muhammad Fahmi Ashiddiq
1199240110
Manajemen 6C
PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITK
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah Swt. atas ridonya saya dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini. Adapun judul makalah ini adalah
“Makalah Laporan Praktik Kerja Lapangan”
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang....................................................................................................1
1.2 Profile Perusahaan.............................................................................................1
1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan............................................................................4
1.4 Manfaat Praktik Kerja Lapangan.........................................................................5
1.4.1 Bagi Mahasiswa..........................................................................................5
1.4.2 Bagi Masyarakat.........................................................................................5
1.4.3 Bagi Universitas..........................................................................................6
BAB II SITUASI PERUSAHAAN PADA SAAT INI.....................................................................7
2.1 Aspek Produksi Dan Operasi...............................................................................7
2.2 Aspek Manajemen Sumber Daya Manusia.........................................................7
BAB III ANALISIS OBJEK STUDI.........................................................................................11
3.1 Analisis Studi Lapangan....................................................................................11
3.2 Analisis SWOT...................................................................................................11
3.2.1 Kekuatan...................................................................................................12
3.2.2 Kelemahan................................................................................................12
3.2.3 Peluang.....................................................................................................13
3.2.4 Ancaman...................................................................................................13
BAB IV PENUTUP.............................................................................................................14
4.1 Kesimpulan.......................................................................................................14
4.2 Saran................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Atas dasar latar belakang diatas pelaksanaan PKL ini diharapkan bisa
menjadi tempat belajar dan juga sekaligus tempat memahami tentang apa yang
telah dipelajari selama Pendidikan yang telah dijalani, dan d harapkan bisa
memecahan permasalahan yang sedang terjadi ditempat PKL.
1
lembang yang meliputi wilayah tugas Provinsi Jawa Barat dan Provinsi DKI
Jakarta. Berdasarkan perkembangananya keputusan Metri Pertanian RI NO.
350/Kpts/OT.210/6/2001, Namanya berubah menjadi BPTP Jawa Barat. Tugas
dan fungsi BPTP telah berubah menjadi perturan Menteri Pertanian RI
NO.14//2017 dari perratuaran Meteri Pertanian RI
NO.20/Permentan/OT.140/3/2013.
Misi BPTP Jawa Barat adalah : 1.) Merakit, menguji dan mengembangkan
inovasi pertanian unggul berdaya saing mendukung pertanian bio-industi spesifik
lokasi; 2.) Mendiseminasikan inovasi pertanian unggul berdaya saing mendukung
pertanisan bio-industri spesifik lokasi dalam rangka peningkatan Scientific
recognition dan impact recognition; 3.) Membangun jejaring kerja atau
Kerjasama/kemitraan dalam meraki, menguji, mengembangkan dan
mendiseminasikan inovasi pertanian unggul dan berdaya saing mendukung
pertanian bio-industri spesifik lokasi; 4.) Membangung manjemen pengkajian dan
diseminasi yang akuntable. Misi ini dibuat sebagai penunjang mewujudkan visi
BPTP Jawa Barat.
Tenaga kerja yang akan di kerjakan di BPTP direkrut dari seleksi bersama
melalui tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) dan juga pegawai non PNS yang
direkrut secara mandiri.
2
Adapun susunan organisasi BPTP Jawa Barat yang ditetapkan berdasarkan
peraturan Menteri pertanian No. 20/Permetan/OT.140/3/2013 Tanggal 11 maret
2013 terdiri atas: (a)
Kepala; (b) Subbagian
Tata Usaha; (Seksi
Kerjasama Dan Pelayanan pengkajian; (d) Kelompok Jabatan Fungsional Adapun
struktur organisasi BPTP Jawa Barat adalah sebagai berikut:
3
b. Melakukan kegiatan fungsional lainya sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku
Adapun tugas kelompok Jabatan Funsional lainya yaitu: Pustakawan;
teknisis litkayasa dan Arsiparis mempunyai tugas malakukan kegiatan sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Tujuan khusus secara rinci sasaran Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah :
4
d. Memahami lebih spesifik pada bagian manajemen sumberdaya manuasia
yang ada di perusahaan
5
b. Memperoleh sumber belajar untuk Praktik Kerja Lapangan berikutnya dan
menemukan berbagai permasalahan untuk pengembangan penelitian dan
Pendidikan;
c. Terjalin kerjasama yang baik dengan masyarakat luas tempat mahasiswa
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.
BAB II
SITUASI PERUSAHAAN PADA SAAT INI
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat adalah sebuah intansi
masyarakat Non- Profit yang melakukan pelayanan terhadap masyarakat
6
khususnya terhadap bidang pertanian. Adapun tugas pokok dan fungsi BPTP Jawa
Barat sebagai intansi pemerintahan adalah sebagai berikut:
Tugas:
Fungsi :
Pegawai BPTP Jawa Barat tersebar di dua lokasi, yaitu Lembang, Bandung
dan Cipaku, Bogor. Pada bulan Juni 2021 Pegawai BPTP Jawa Barat, Berjumlah
130 orang yang terdiri dari : Pegawai Negeri Sipil (PNS) 95 orang, CPNS 4 orang,
dan tenaga kontrak 31 orang.
BPTP Jawa Barat memilki pegawai pemerintah non pegawai negeri yang ter
diri dari keamanan, cleaning service, dan pengemudi. PPNPN di rektrut melalui
pebukaan lowonan kerja ber beda dengan pns yang melalui test pns yang
dilakukan secara nasional .
7
Tabel 1. Jumlah Pegawai BPTP Jawa Barat Berdasarkan Golongan, 2014-2021
TAHUN
Golonga 2015 2016 2018 2019 2019 2020 2021
n
Golongan (Orang)
I 8 7 5 5 5 5 4
II 25 25 24 22 21 20 20
III 79 77 74 72 70 68 66
IV 24 23 22 17 9 9 12
Jumlah 136 132 125 116 105 102 102
Sumber: Laporan Kerja BPTP Jawa Barat 2020
Chart Title
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
I II III IV
8
Seiring waktu jumlah PNS di BPTP Jawa Barat memliki kecenderungan
penurunan jumlah, berturut-turut dari jumlah 136 orang (2014); 132 orang (2015);
125 orang (2016); 116 orang (2017); 105 orang (2018); 102 orang (2019); dan 102
orang (2020).
Berdasrkan tingkat Pendidikan PNS BPTP Jawa Barat terbagi kedalam 9
tingkat, yaitu dimulai dari SD, SLTP, SLTA, D3, SM, D4, S1 (Sarjana), S2
(Magiste), dan S3 (Doktor). Tingkat Pendidikan PNS BPTP Jawa Barat didiminasi
oleh SLTA sebanyak 34 orang dan sarjana (S1) yaitu sebanyak 33 orang.
Perkembanga komposisi pegawai BPTP Jawa Barat berdasarkan tingkat
Pendidikan 5 tahun terakhir disajikan pada table 2. Komposisi itu akan terus
berkembang seiring kebutuhan dan perkembangan pelayanan pengkajian dan
diseminasi.
9
3 Teknisi Litkayasa 4 5 7 7 7 9 8
4 Pustakawan 2 1 1 1 1 1 1
5 Arsiparis 1 1 1 1 1 1 1
6 Pranata Humas - - - - - - -
7 Pranata Komputer - - - - - - -
Jumlah 60 60 61 56 50 52 55
Sumber: SIMPEG BPTP Jawa Barat, 20209
Begitulah ulasan mengenai sumber daya manusia yang ada di BPTP Jawa
Barat, dan adapun untuk data terbaru yaitu untuk ketenaga kerjaan yang ada di
BPTP Jawa Barat belum bisa di tempilkan oleh penulis dikarenakan di bulan Juli
ini sedang terjadi perombakan mengenai ketenaga kerjaan yang ada di BPTP Jawa
Barat yaitu, pemindahan tenaga kerja jabatan fungsional peneliti ke intansi lain
berdasarkan SK pemerintahan yang berkaitan.
BAB III
ANALISIS OBJEK STUDI
Analisis yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah dengan analisis research
yang mana penulis melakukan wawancara mengenai data yang dibutuhkan, dalam
poko pembahasan yang telah diajukan dalam rumusan masalah yang adan di Balai
Pengkajian Penelitian Jawa Barat, yang mana menurut profile dan sejarah yang
ada di BPTP Jawa Barat ini adalah sebuah organisasi atau intansi pemerintaha
yang berfocus pada pengembangan teknologi pertanian spesifik lokasi yang ada di
Jawa Barat, tenaga kerja yang berada di bptp jabar ini terdiri dari 112 orang yang
ter diri dari 81 orang pns dan 31 orang pegawai pemerintah non pegawai negeri.
Dalam analisis ini dibatasi dengan studi ilmu Manajemen terutama dalam
10
konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia. Sehingga peneliti akan membahas
mengenai apa yang tidak relevan denga keilmuan yang ada di Manajemen
terutama dalam konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia.
Teknik ini dibuat oleh Albert Humphrey, yang memimpin proyek riset
pada Universitas Stanford pada dasawarsa 1960-an dan 1970-an dengan
menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500
3.2.1 Kekuatan
11
baik. Penelitian dan pengembangan produk dapat berjalan dengan baik apabila
didukung fasilitas yang baik.
3.2.2 Kelemahan
Kelemahan adalah hal yang selalu ada dalam sebuah lembaga atau
organisasi, namun dengan kesadaran adanya kelemahan itu mendorong sebuah
lembaga atau organisasi untuk selalu berusaha memperbaikinya atau berinovasi
untuk menutup kelemahan dengan selalu meningkatkan kelebihan yang dimiliki
lembaga atau organisasi tersebut.
3.2.3 Peluang
12
e. Hal yang paling dibutuhkan dan relate untuk masyarakat sekitar BPTP Jawa
Barat.
3.2.4 Ancaman
Ancaman bisa datang dari berbagai pihak, baik pemerintahan, balai pusat,
atau masyarakat. Ancaman terhadap keberadaan Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian (BPTP) Jawa Barat di antaranya adalah sebagai berikut :
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
13
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat memiliki legalitas
hukum yang kuat. Kedudukan secara hukum membantu Balai Pengkajian
Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat dalam pengembangan dan persaingan.
Fasilitas kebun, lahan dan green house untuk percobaan Balai Pengkajian
Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat cukup baik.
Peluang yang dimiliki (BPTP) Jawa Barat cukup terbuka lebar diantaranya
sebagai berikut :
14
4.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
https://jabar.litbang.pertanian.go.id/index.php/component/content/article/67-
layanan/layanan1/2555-maklumat-pelayanan-bptp-jawa-barat-2021?Itemid=142
https://cpssoft.com/blog/bisnis/pengertian-analisis-swot/
https://jabar.litbang.pertanian.go.id/index.php/component/content/article/67-
layanan/layanan1/2555-maklumat-pelayanan-bptp-jawa-barat-2021?Itemid=142
Laporan Kerja BPTP Jawa Barat 2020
15
LAMPIRAN
16
Konsultasi dan bimbingan Membantu mengedit dokumen
bersama Pamong Di Tempat
PKL
17
Membaca buku mengenai
Membaca jurnal yang ada di
Manajemen Perubahan yang
perpustakaan BPTP Jawa
ada di perpustakaan BPTP
Barat
Jawa Barat.
18