Anda di halaman 1dari 5

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : Konsep Dasar Ulum Al-Quran


B. Kegiatan Belajar : Membuat resume Modul (KB 1/2/3/4)

C. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN


1 Konsep (Beberapa istilah A. Pengertian Ulumul Qur’an
dan definisi) di KB
Suatu ilmu yang mencakup berbagai kajian yang berkaitan
dengan kajian- kajian al- Qur’an.

Frase Ulumul Qur’an mengandung dua makna :

1. Ilmu yang bersumber dari Al- Qur’an

2. Ilmu yang membicarakan tentang al- Qur’an

B. Ruang lingkup pembahasan Ulumul Qur’an

Mencakup berbagai ilmu tentang al- Qur’an yang sangat


banyak jumlahnya bahkan mencakup berbagai disiplin ilmu
yang diperlukan untuk memahami isi kandungan al- Qur’an.

Tafsir Bil ma’tsur dan tafsir Birra’y

1. Tafsir bil ma’tsur adalah : penafsiran ayat al- qur’an yang


didasarkan pada ayat al- qur’an lain, sunnah, pendapat
sahabat dan tabi’in

2. Contoh tafsir ayat satu dengan ayat lain dalam al- Qur’an :
surah al- Baqarah di jelaskan oleh al- a’raf ayat 23

3. Contoh tafsir ayat dengan hadist : al- Fatihah : 7 ditafsirkan


nabi dengan orang yahudi dan nasrani

4. Tafsir Bir-ra’y : penafsiran ayat al- qur’an yang diasarkan


pada pendapat para mufassir.

5. Kenapa pendapat para sahabat digolongkan pada tafsir bil


ma’tsur ? karena para sahabat taw asbab al- nuzulnya dan
generasi sahabat adalah generasi terbaik.
Tafsir Mawdhu’i ( tematik ) dan tafsir Tahlili ( berdasar analisis )

1. Tafsir mawdhu’i adalah : tafsir ayat al- qur’an yang sesuai


dengan tema atau judul yang telah ditentukan, tanpa harus
sama susunan ayat al- qur’an dalam mushaf al-qur’an

2. Kelebihan : a. ruang lingkup luas

b. memuat berbagai ide

kekurangan : a. menjadikan petunjuk al- qur’an parsial

b. melahirkan penafsiran yang subyektif

c. masuk pemikiran israiliyat

3. contoh buku tafsir mawdhu’i : al insan fi al- qur’an

4. tafsir tahlili adalah : penafsiran ayat yang berurutan sesuai


mushaf al- qur’an, kemudian dibahas, dianalisis dari berbagai
aspek ( kosa kata, munasabah dll )

5. Kelebihan : a. menjawab tantangan zaman

b. praktis, sistematis dan dinamis

c. membuat pemahaman menjadi utuh

kekurangan : a. memenggal ayat al- qur’an

b. membatasi pemahaman ayat

6. contoh kitab tafsir : tafsir Ibn. Katsir

Asbab al- Nuzul

1. Artinya : suatu konsep atau berita tentang sebab- sebab


turunya wahyu tertentu, baik berupa satu ayat maupun
rangkaian ayat.

2. Guna mengetahui asbab al- nuzul :

a. Dapat diketahui pelaku atau orang yang terlibat dalam


peristiwa yang mendahului turunya ayat al- Qur’an

b. Dapat dihilangkan keraguan dalam memahami ayat al=-


Qur’an yang tidak dipahami dengan baik karena tidak tahu
asbab al- nuzulnya.

3. Cara mengetahui asbab al- nuzul adalah dengan NAKL :


menukil : meriwayatkan dari nabi
Qira’at al- Qur’an

1. Qira’at adalah : suatu mazhab yang dianut oleh seorang


imam dalam membaca al- qur’an yang berbeda satu dengan
yang lain dalam segi pengucapan.

2. Faktor munculnya perbedaan Qira’at dikalangan ulama :

a. Adanya perbedaan lahja dialek arab

b. Adanya perbedaan ijtihad

c. Nabi melantunkan dengan berbagai macam lafadz

d. Nabi menetapkan perbedaan itu benar

3. Kriteria qira’at yang diterima :

a. Bersumber dari nabi dengan riwayat yang shahih

b. Sesuai dengan rasm usmani

c. Harus sesuai dengan kaidah bahasa arab

Munasabah

1. Munasabah adalah usaha pemikiran manusia dalam


menggali rahasia hubungan dan kesesuaian antar ayat atau
antar surat yang dapat diterima akal. Dari segi bahasa
munasabah artinya kesesuaian.

2. Macam munasabah

a. Berdasarkan Athaf (kata hubung)

_Tamzhir, hubungan yang mencerminkan perbadingan

_mudhaddah, hubungan yang mencerminkan pertentangan

_istihrad, keterkaitan satu soal dengan persoalan lain

b. Menurut Mannaf Al-Qaththan

_Tentang perhatian terhadap lawan bicara

_munasab antara satu surat dengan surat lain, seperti pada


pembukaan Q.S Al-an’am dengan kata alhamdu yang sangat
sesuai dengan penutup surat al-maidah yang menerangkan
tentang keputusan sikap akhir seorang hamba kepada Tuhan.

_munasabah antar awal dan akhir surat, seperti dalam surat al-
qosos

3. Dasar pemikiran adanya Munasabah = keyakinan bahwa


urut-urutan surat sudah ada sejak Nabi dan di urutkan
berdasar perintah Nabi (tauqifi)

Tafsir, Takwil, Tarjammah, Makiyyah dan Madaniyyah

1. Tafsir adalah ilmu untuk memahami qitabulloh yang


diturunkan kepada Muhammadmenjelaskan maknanya serta
mengeluarkan hokum dan hikmahnya.

2. Tarjammah adalah menyalin atau memindahkan suatu


pembicaraan dari satu bahasa ke bahasa lain.

3. Takwil adalah menjelaskan makna yang terkandung dalam


lafadz dan ayat al-qur’an.

4. Syarat melakukan takwil

a. Makna tidak bertentangan dengan syara’ atau akal sehat

b. Makna sudah dikenal di kalangan masyarakat arab klasik


saat turun al-qur’an

5. Makiyyah adalah surat yang diturunkan di mekkah

6. Madaniyyah adalah surat yang diturunkan di madinah

7. Guna mengetahui ayat makiyyah dan madaniyyah

a. Membantu dalam menafsirkan Al-Qur’an

b. Member info tentang siroh Nabi

Ayat Muhkamah dan Mutasyabihat

1. Ayat muhkamah adalah ayat yang terang, jelas maksudnya


dan bias di pahami dengan mudah.

2. Ayat mutasyabihat adalah ayat yang sukar dipahami dan


memerlukan penjelasan dengan merujuk ke ayat-ayat lain dan
bias digunakan takwil untuk memahaminya.

3. Contoh surat muhkamah : yadullohi fauqo aidihim bukan


berarti tangan Allah berada di atas tangan mereka tetapi di
takwilkan menjadi kekuasaan Allah di atas kekuasaan mereka.

4. Contoh ayat mutasyabihat : pada huruf diawal surat atau


huruf2 tahajji : alif lam mim
5. Perbedaan pendapat ulama tentang siapa yang bisa
memahami makna ayat mutasyabihat, Dalam qur’an surat al-
imron ayat 7 di jelaskan bahwa :

a. Hanya Allah yang mengetahui ayat mutasyabihat

b. Manusia bisa mengetahui ayat mutasyabihat, yaitu orang2


yang mendalam dalam ilmunya (al-rochihuna fi al-ilmi).

Daftar materi pada KB


2
yang sulit dipahami

Daftar materi yang sering


3 mengalami miskonsepsi
dalam pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai