PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bahasa Indonesia merupakan bahasa kesatuan dan bahasa resmi
Negara Republik Indonesia serta sebagai bahasa pengantar dalam
pendidikan di Indonesia. Bahasa Indonesia adalah salah satu mata
pelajaran yang di pelajari di jenjang pendidikan sekolah dasar. Dalam
dunia pendidikan Bahasa Indonesia sangat penting dan berpengaruh dalam
proses pembelajaran, bahasa digunakan sebagai alat komunikasi untuk
menyampaikan pikiran,perasaan dan kemauan kepada orang lain. fungsi
bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yaitu sebagai lambang
kebanggaan nasional, sebagai alat pemersatu berbagai suku bangsa dengan
latar belakang sosial budaya dan bahasa (Slamet,2007:5).
Dari hasil tes awal yang dilakukan secara daring pada peserta didik
kelas IV SD UPT SD Negeri 2 Banyu Urip Kecamatan Banyumas
Kabupaten Pringsewu pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi
menulis karangan, dari 18 peserta didik hanya 5 peserta didik yang
memperoleh nilai di atas KKM, 13 peserta didik lainya memperoleh nilai
di bawah KKM. Nilai rata-rata kelas yang diperoleh juga cukup rendah,
yaitu 60.
1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas,
masalah-masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai
berikut:
a. Hasil belajar dari sebagian peserta didik yang masih belum
mencapai KKM pada pelajaran Bahasa Indonesia khususnya
menulis karangan.
b. Guru masih menggunakan media pembelajaran konvensional,
belum menggunakan media gambar yang menarik
2. Analisis Masalah
Setelah di diskusikan dengan supervisor diketahui bahwa faktor
penyebab peserta didik kurang menguasai materi pembelajaran yang
diajarkan adalah:
a. Media pembelajaran yang digunakan terlalu monoton, sehingga
perlu untuk mengganti media dengan lebih variatif.
b. Kurangnya perhatian peserta didik terhadap materi yang disajikan
c. Guru kurang memberikan kesempatan peserta didik dalam
bertanya.
2
B. Rumusan Masalah
“Apakah dengan Menggunakan Media Pembelajaran Gambar Dapat
Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Tentang Menulis Karangan
Deskripsi Kelas IV UPT SD Negeri 2 Banyu Urip Kecamatan Banyumas
Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran 2021/2022?”
2. Bagi Guru
a. Hasil penelitian ini di harapkan dapat memberikan arahan dan
pedoman dalam proses belajar mengajar yang kaitannya dengan
variasi pembelajaran agar proses dan hasil belajar peserta didik
baik.
b. Sumbangan pemikiran bagi tenaga pendidik khususnya dalam
pembelajaran menulis karangan dengan menggunakan media
pembelajaran gambar.
c. Membantu guru meningkatkan proses pembelajaran di kelasnya,
sebagai upaya meningkatkan proses dan hasil belajar peserta didik
3. Bagi Sekolah
a. Memberikan sumbangan pemikiran kepada sekolah dalam rangka
memperbaiki kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia.
3
II. KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Belajar
Pengertian belajar menurut Oemar Hamalik (2001: 27) adalah
modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (learning is
defined as the modification or strengthening of behavior through
experiencing). Menurut pengertian ini, belajar merupakan suatu proses,
suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya
mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami. Hasil belajar
bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan.
Menurut Gagne (dalam Sri Anitah W 2014: 1.3) belajar adalah suatu
proses dimana suatu organisme berubah prilakunya sebagai akibat dari
pengalaman.
Menurut Brunner (dalam Amalia 2014: 1.23) belajar adalah suatu kegiatan
pengolahan informasi yang menemukan kebutuhan-kebutuhan untuk
mengenal dan menjelaskan gejala yang ada di lingkungan kita.
Menurut Gatot (2017: 2.3) media adalah alat bantu pembelajaran yang
sengaja dan terencana disiapkan atau disediakan guru untuk
mempresentasikan dan/atau menjelaskan bahan pelajaran, serta
digunakan siswa untuk dapat terlibat langsung dalam pembelajaran.
D. Media Gambar
Media gambar adalah suatu media visual yang hanya bisa dilihat
saja, akan tetapi tidak mempunyai unsur audio atau suara. Menurut
Sadiman Arief S. (2003:21) media gambar adalah sebuah gambar yang
berkaitan dengan materi pelajaran yang berguna untuk menyampaikan
pesan dari guru kepada siswa. Media gambar ini bisa membantu siswa
untuk mengungkapkan informasi yang terkandung dalam masalah
sehingga hubungan antar komponen dalam masalah tersebut bisa terlihat
dengan lebih jelas.
6
jelas, fungsinya menarik perhatian dan kandungannya berupa
memotivasi, bujukan, mengajak, dan lain sebagainya.
4. Gambar Fotografi ialah media gambar yang dibuat dengan cara diambil
gambarnya dengan sebuah alat digital seperti kamera hp, kamera digital
atau lain sebagainya.
5. Grafik adalah media gambar yang berguna untuk penyajian data dalam
bentuk angka angka. Grafik memberikan informasi inti dari sebuah
data.
6. Diagram merupakan gambaran yang digunakan untuk menunjukkan
atau menerangkan suatu data yang disajikan.
7. Bagan adalah kombinasi dari media foto dan grafis, dirancang untuk
menggambarkan suatu gagasan atau fakta pokok dengan cara
yang teratur dan juga logis. Fungsinya yaitu untuk menampilkan
perbandingan, proses, jumlah relatif, klasifikasi, perkembangan, dan
organisasi.
F. Menulis Karangan
Menurut Sabarti (2001 : 13), menulis adalah suatu kegiatan
penyampianan pesan dengan meggunakan tulisan sebagai mediumnya.
Pesan adalah isi atau muatan yang terkandung dalam tulisan.
7
Menulis menurut Mc Crimmon (dalam Slamet, 2007:141), menulis
merupakan kegiatan menggali pikiran dan perasaan mengenai suatu
subjek, memilih hal-hal yang akan ditulis, menentukan cara
menuliskannya sehingga pembaca dapat memahaminya dengan mudah dan
jelas.
8
yang diperkuat dengan angka, statistik, peta dan grafik, tetapi tidak
bersifat mempengaruhi pembaca.
4. Karangan Argumentasi Karangan argumentasi merupakan jenis
karangan yang dapat membuat si pembacanya merasa percaya dengan
pendapat atau argumen si penulisnya. Syarat utama dalam menulis
karangan ini adalah si penulis harus terampil dalam bernalar dan
menyusun ide yang logis
5. Karangan persuasi : Menurut Keraf yang dikutip oleh Dalman dalam
bukunya menyatakan bahwa karangan persuasi merupakan suatu seni
verbal yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang agar melakukan
sesuatu yang dikehendaki oleh pembicara (bentuk lisan, misalnya
pidato) atau oleh penulis (bentuk tulisan, cetakan, elektronik) pada
waktu sekarang atau pada waktu yang akan datang.karangan yang
bertujuan untuk mempengaruhi pembaca.
a. Pelaksanaan
1) Pendahuluan
a) Salam
b) Presensi
c) Apersepsi
d) Menyampaikan tujuan pembelajaran
2) Kegiatan Inti
a) Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok, setiap kelompok
terdiri dari dari 5 siswa dan ada yang 6 siswa.
b) Guru menyampaikan materi pembelajaran.
c) Guru memberikan gambar pada setiap kelompok.
9
d) Guru menugaskan siswa untuk menuliskan kalimat pada setiap
gambar.
e) Setelah selesai guru memberikan kesempatan kepada masing-
masing kelompok untuk mempresentasikan hasil tersebut
f) Guru dan siswa menanggapi hasil presentasi tersebut.
3) Penutup
a) Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran
b) Sebagai tindakan refleksi guru memberikan arahan pada siswa
tentang kesulitan yang dialami oleh siswa dalam menulis cerita
narasi
c) Menutup kegiatan pembelajaran
d) Salam.
10
III. PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
A. Subyek, Tempat, Waktu, Lokasi, kelompok dan karakter anak
Subek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 4 semester II dengan
jumlah siswa 18 orang terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 10 siswa
perempuan. Tempat Penelitian ini dilaksanakan di UPT SDN 2 Banyu
Urip Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran
2021/2022. Waktu Pelaksanaan penelitian perbaikan pembelajaran ini
adalah dari tanggal 2 April sampai tanggal 10 Mei 2022 pada waktu
semester II tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian ini berlokasi di UPT
SDN 2 Banyu Urip Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu,
kelompok yang di ambil dari penelitian ini adalah siswa kelas 4 UPT SDN
2 Banyu Urip semester II Tahun Ajaran 2021/2022, Untuk lebih jelasnya,
jadwal pelaksanaan penelitian sebagai berikut:
11
1. Siklus I
a. Perencanaan
1) Membuat rancangan pembelajaran yang akan diterapkan di
kelas.
2) Mempersiapkan lembar observasi.
3) Mempersiapkan perangkat tes.
b. Pelaksanaan
1) Guru memberi salam.
2) Guru mengajak siswa untuk berdoa.
3) Mengecek kehadiran siswa dan memotivasi siswa.
4) Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang membuat
karangan.
5) Guru memperhatikan aktivitas belajar siswa.
6) Guru melakukan evaluasi.
c. Pengamatan
Pada tahap ini teman sejawat melakukan pengamatan/
observasi terhadap aktivitas guru yang melakukan penelitian.
d. Refleksi
Guru siklus 1, yaitu:
1) Siswa kurang tertarik dalam mengikuti pembelajaran.
2) Guru belum menggunakan media yang memadai.
2. Siklus II
a. Perencanaan
1) Membuat rancangan pembelajaran perbaikan yang akan
diterapkan di kelas.
2) Mempersiapkan media.
3) Mempersiapkan lembar observasi pengamatan aktivitas
guru dan aktivitas belajar siswa.
4) Mempersipkan perangkat tes.
b. Pelaksanaan
1) Guru memberi salam.
2) Guru mengajak siswa untuk berdoa.
3) Mengecek kehadiran siswa dan memotivasi siswa.
4) Agar siswa semangat, guru memberikan pemanasan berupa
ice breaking.
5) Guru mengulas sebentar materi yang sudah dipelajari.
6) Guru memperlihatkan gambar berseri pada siswa
7) Guru bersama siswa membuat kalimat berdasarkan gambar
8) Guru menjelaskan materi.
12
9) Siswa berdiskusi
10) Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
11) Guru mengevaluasi dengan memberi tugas.
c. Pengamatan
Pada tahap guru melakukan pengamatan/observasi terhadap
aktivitas guru yang sedang melakukan penelitian baik cara
menjelaskan, cara mengatur jalannya pembelajaran, mengelola
kelas, menghandle siswa, dan memperhatikan keaktifan siswa
dalam aktivitas tanya jawab.
d. Refleksi
Guru mencatat beberapa kendala yang ada pada siklus 3, yaitu :
1) Ada beberapa siswa yang belum bisa menjawab pertanyaan
guru.
2) Ada beberapa siswa yang masih belum fokus mengikuti
pembelajaran.
13