Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pembelajaran Bahasa
Indonesia Di Kelas Tinggi
Disusun Oleh :
Kelompok 10 Kelas SD17D
1. Eka setianingsih(17416286206020)
2. Diana amelia (17416286206053)
3. Lela verawati(17416286206068)
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena telah
memberikan kami waktu dan kesempatan untuk menyelesaikan makalah Media
Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia ini tepat waktu. Makalah ini disusun
dengan tujuan untuk memenui salah satu tugas mata kuliah Pembelajaran Bahasa
Indonesia di Kelas Tinggi Semester 5 program studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar Universitas Buana Perjuangan karawang.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
mendukung kami dalam penyusunan makalah ini. Kami menyadari bahwa
penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna, karena itu kami harapkan saran,
ide, kritik, gagasan ataupun pendapat yang membangun sebagai bahan perbaikan di
masa yang akan datang.
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
untuk menyalurkan pesan atau isi pelajaran, merangsang pikiran, perasan,
perhatian dan kemampuan siswa. Setiap materi pelajaran tentu memiliki tingkat
kesukaran yang bervariasi, pada satu sisi ada bahan pelajaran yang tidak
memerlukan alat bantu tetapi di lain pihak ada bahan pelajaran yang sangat
memerlukan alat bantu berupa media pembelajaran. Bahkan pelajaran dengan
tingkat kesukaran yang tinggi tentu sukar diproses oleh anak-anak didik, apalagi
bagi anak didik yang kurang menyukai bahan pelajaran yang disampikan itu.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud media pembelajaran?
2. Apa manfaat media pembelajaran?
3. Apa saja jenis-jenis media pembelajaran?
1.3 Tujuan Makalah
1. Mampu memahami media pembelajaran
2. Mampu memahami manfaat media pembelajaran
3. Mampu mengetahui jenis-jenis mediapembelajaran
2
BAB II
PEMBAHASAN
Media pembelajaran menurut Oemar ialah sebuah alat dan bahan yang bisa
berupa manusia atau benda mati yang memiliki manfaat sebagai alat bantu
komunikasi belajar peserta didik dengan pendidik di dalam kelas untuk
mempermudah dalam memahami suatu materi pelajaran. Dalam kegiatan
belajar mengajar sebuah media sering diartikan hanya sebagai suatu benda atau
alat yang digunakan untuk memudahkan siswa dalam memahami suatu materi
pelajaran1.
Menurut Gerlach yang dikutip dalam Cecep media pembelajaran itu bukan
hanya benda dan alat saja akan tetapi bisa berupa manusia atau suatu
pengalaman pribadi. Dengan hal tersebut siswa bisa belajar melalui
pengalamannya sendiri sehingga siswa meningkatkan kemampuan dan
merubah perilakunya lebih baik melalui pengalamannya sendiri.2 Jadi dapat
dipahami bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang bisa
membantu untuk mempermudah dalam mendapatkan suatu informasi serta
meningkatkan semangat belajar. Sehingga media ini bisa mewujudkan tujuan
pendidik untuk melakukan pembelajaran secara efektif. Pengertian media
diatas dapat disimpulkan bahwa proses belajar mengajar lebih membutuhkan
adanya komunikasi antara pendidik dan peserta didik. Di dalam komunikasi
1
Oemar Hamalik. (1989). Media Pendidikan. Bandung: Citra Aditya. hal 12
2
CecepKustandi&BambangSutjipto. (2016). Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor:
Ghalia Indonesia. Hal 7
3
tersebut ada yang ceramah (guru), pendengar ceramah (murid), dan tanya
jawab (murid dan guru).
Ada dua teori yang dapat dihubungkan dengan media pembelajaran, yakni
teori akomodasi dan hipotesis sarin2gan afektif.
3
Ian muhammad. media pembelajaran bahasa dan sastra indonesia (2015)
http://www.sribd.com/doc/28968/media pembelajaran dan sastra indonesia diakses pada
19 september 23.00 WIB
4
a) Dana / Material
b) Materi Pelajaran
c) Peserta Didik
5
d) Jenis-jenis Media
Pendidik dalam memilih media harus menentukan jenis media yang akan
digunakan itu yang mana. Jenis-jenis media antara lain ada audio, visual,
audio visual dan alat peraga. Dengan adanya jenis media seperti itu itu yang
mana. Jenis-jenis media antara lain ada audio, visual, audio visual dan alat
peraga.
Dengan adanya jenis media seperti itu pendidik bisa melakukan stimulus
respon dengan peserta didik dengan baik
6
a) Kesesuaian
b) Tingkat Kesulitan
Media yang disediakan oleh sekolah hanya buku dan papan tulis.
Sedangkan di dalam buku biasanya gambarnya tidak jelas, kalimatnya
terlalu panjang jadi susah untuk difahami oleh peserta didik. Terutama
dalam pembelajaran TIK, di buku TIK biasanya ada gambar dan di lingkari
langkah-langkah untuk menyalakan komputer, tetapi gambar dan d)
Ketersediaan. Biasanya masalah ketersidaan ini terjadi di sekolah yang
fasilitasnya rendah. Ketika guru ingin menunjukkan cara menyalakan
komputer tetapi sekolahnya tidak memiliki komputer, maka guru harus
memilih media lain seperti menggambarkan langkah-langkah untuk
menyalakan komputer di papan tulis.
e) Kualitas Teknis
Media yang sangat baik dan sangat bermanfaat ketika media itu memiliki
kualitas teknis yang baik pula. Apabila media memiliki kualitas teknis yang
bisa digunakan untuk segalanya, untuk beberapa materi, maka media itu
bisa dikatakan media yang memiliki kualitas teknis baik untuk
memahamkan siswa dalam belajar6.
7
2.5 manfaat media pembelajaran
8
Menurut Latuheru (1988: 23) manfaat media pembelajaran yaitu:
Paparan tentang manfaat media oleh Latuheru dapat disimpulkan bahwa media
bermanfaat untuk mengatasi permasalan yang dialami guru dan siswa dalam
pembelajaran.Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa
memanfaatkan media pembelajaran adalah membantu dalam penyampaian
bahan pengajaran kepada siswa untuk meningkatkan kualitas siswa yang aktif
dan interaktif sehingga dapat mendukung kelancaran kegiatan pembelajaran
disekolah.
9
2.6 Jenis-jenis Media
Media Pembelajaran menurut taksonomi Leshin, dkk (dalam Arsyad, 2002: 79-
101) adalah sebagai berikut.
Media berbasis visual (image) dalam hal ini memegang peranan yang sangat
penting dalam proses belajar. Media visual dapat memperlancar pemahaman
dan memperkuat ingatan. Visual dapat pula menumbuhkan minat siswa dan
dapat memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata.
10
dikenal sebagai Computer Assisted Instruction (CAI). CAI mendukung
pembelajaran dan pelatihan, akan tetapi ia bukanlah penyampai utama materi
pelajaran.
11
Berdasarkan beberapa pandangan di atas mengenai jenis-jenis media pengajaran
maka dapat disimpulkan bahwa media dapat dikategorikan menjadi tujuh jenis
media yaitu media audio, media visual, media audio visual dan multimedia.
10
12
Selain pendapat diatas, berikut juga dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam memilih dan menentukan media pembelajaran bahasa dan
sastra Indonesia:
7. Fungsional
8. Tersedia
9. Murah
Pada dasarnya segala sesuatu yang ada di lingkungan siswa, sekolah dan
lingkungan kita dapat kita gunakan untuk media pembelajaran bahasa dan
sastra.
10. Menarik
13
1. Media berbasis manusia
Yang termasuk media berbasis cetakan antara lain buku teks, buku
penuntun, jurnal,majalah dan lembaran lepas. Teks berbasis cetakan
menuntut enam elemen yang perlu diperhatikan pada saat merancang:
konsistensi, format, organisasi, daya tarik, ukuran huruf dan penggunaan
spasi kosong.
Bentuk visual dapat berupa gambar representasi seperti (a) gambar, lukisan
atau foto yang menunjukkan bagaimana tampaknya suatu benda, (b)
diagram yang melukiskan hubungan-hubungan konsep, organisasi dan
struktur isi materi, (c) peta yang menunjukkan hubungan-hubungan ruang
14
antara unsur-unsur dalam isi materi, (d) grafik, seperti table, grafik dan
bagan yang menyajikan gambaran/kecenderungan data atau antarhubungan
seperangkat gambar atau angka-angka.
1) Media dengar
2) Lagu
3) Manusia
4) Teknik drama
15
a. Gambar
b. Peraga bercerita
c. Teks
Teks yang dimaksud adalah bahan bacaan yang harus dibaca oleh siswa.dari
hasil membaca, guru selanjutnya member tugas kepada siswa untuk
menyampaikan apa yang dibacanya secara lisan.
a. Teks
b. Manusia
16
c. Audio-visual
a. . Gambar
17
BAB III
KESIMPULAN
3.1 KESIMPULAN
3.2 SARAN
18
DAFTAR PUSTAKA
19
20