Anda di halaman 1dari 36

Get Started

Presented By:
Agus Purnomo, M.Psi ., Psikolog., CHt.,CI., CTNLP., IBLC
Agus Purnomo, M.Psi ., Psikolog., CHt.,CI., CTNLP., IBLC

• Place & Date Of Birth : Tulungagung, 24 Dec 1981 - Body Language Instructure
- Advanced Lie Detection Practitioner
• Education :
- BNSP Certified National Coach
- Bachelor Degree : 17 Agustus 1945 University Surabaya (Psychology)
- Speaker of Radio Suara Surabaya and RRI Surabaya
- Master Degree. : Airlangga University Surabaya (Clinical
Psychologist) • Work Experience :
• Expertise : - Biro Psikologi UNTAG Surabaya
- Counseling & Psychotherapy - Biro Psikologi UNAIR Surabaya
- Master & Trainer Neuro Linguistic Programming - PT. Tunaskarya Indoswasta, Batam
- Hypnotherapy & Hypnoterapist Instructure - RS. Awal Bros, Batam
- Master & Trainer Magnetism Mesmerian - RS. Husada Utama Surabaya & RS siti Hajar Sidoarjo
- Behaivor Analyst Consultant - Founder & CEO of Meta Power Consultant Indonesia
- Asesor Asesment Center - Sekertaris APSIFOR Perwakilan Jawa Timur
• Memahami profil kepribadian seseorang
• Mengetahui teknik berkomunikasi yang repat sesuai
karakter seseorang
• Membantu dalam mengendalikan percakapan
• Memudahkan dalam memetakan profil siswa / SDM
dalam organises atau profil customer di lapangan


SEJARAH PERKEMBANGAN DISC

• Adalah seorang Psikolog dari Amerika yang melakukan penelitian lebih


lanjut terhadapberbagai gaya perilaku manusia dengan menggunakan
kerangka pikir dari Jung
• Metode ini sangat sederhana dan mudah penerapannya karena hanya
membagi karakteristik seseorang dalam 4 kategori
• Pada tahun 1928 William Moulton Marston menerbitkan buku “The
Emotional Of Normal People”. Berawal dari penelitiannya, maka para ahli
lain mengembangkanDISC Behavior Profile System yang digunakan
membantu mengungkapkan dan memahami tentang perilaku.
* Tidak membuat alat ukur
* Dia hanya mengemukakan teori DISC
* Thomas (Inggris) membuat alat ukur DISC
* Geier dan Kukin (Amerika) membuat alat ukur DISC
MEMAHAMI KEPRIBADIAN DENGAN TEORI DISC
ORIENTASI PADA TUGAS

C D
Tertutup Orientasi
Orientasi Tugas Pada Tugas
TERTUTUP
TERBUKA
PADA ORANG
S I
Tertutup Terbuka
Orientasi Orang Orientasi Orang

ORIENTASI
PADA ORANG

Catatan: Tidak ada karakter baik atau buruk, yang ada Perbedaan saja
Dominance
Directness
D
Dominance Kecenderungan Perilaku :
• Ketidaksabaran
• Ego Strength yang Tinggi – Percaya Diri yang Tinggi
• Hasrat Berubah – Mampu Membuat Keputusan dengan sedikit
fakta
• Butuh Jawaban Langsung
• Takut dimanfaatkan orang lain

STRENGTHS: Inisiatif, pekerjaan terlaksana , cepat, keputusan tepat.

WEAKNESSES: suka memerintah, menguasai, menekan, tidak sensitif, tidak sabaran


Dominance Influence
Directness Interest In
People
I
Influence Kecenderungan Perilaku :
• Emosional
• Berorientasi Pada Orang – Persuasive – Sering Memiliki Ide
• Tidak Teratur
• Optimistis – Dapat Membuat Keputusan Yang terdengar menarik
• Takut Kehilangan Persetujuan Sosial

STRENGTHS: Pembicara yg hebat, semangat; kepribadian yg bergelora, optimis, humoris, mampu


bercerita, suka berhubungan dg orang, melibatkan orang lain.
WEAKNESSES: tidak terorganisir, tdk dapat mengingat hal-detil dan nama2, suka berlebihan, tidak serius,
mudah percaya, suka maunya sendiri.
Dominance Influence
Directness Interest In
People

Steadiness
Stability
S
Kecenderungan Perilaku :
• Loyal – Team Person – Pendengar Yang Baik - Sabar
• Berorientasi Pada Keluarga
• Possessive

Steadiness • Lamban untuk Berubah – Mendasarkan Keputusan


Kepercayaan Mereka Pada Anda
Pada

• Takut Kehilangan Rasa Aman

STRENGTHS: Trampil membentuk orang, team player yg baik, seimbang walaupun sedang tidak sehat,
tidak humoris.

WEAKNESSES: kurang tegas, kurang semangat dan energy, megorbankan hasil demi keharmonisan.
Dominance Influence
Directness Interest In
People

Conscientious Steadiness
Competence Stability
C
Kecenderungan Perilaku :
• Perfeksionis
• Sensitive
C onscientious


Akurat – Keputusan Atas Dasar Informasi – Pro & Kontra
Perlu Banyak Penjelasan
• Takut Pekerjaan di Kritik

STRENGTHS: mampu mengorganisir, menetapkan hasil jangka panjang, standar tinggi & ideal, mendalam
dlm menganalisis, teliti dan akurat.

WEAKNESSES: mudah depresi, terlalu lama dlm persiapan, terlalu detil, ingat hal2 negatif, gampang
curiga.
STRATEGI COACHING
UNTUK KEPRIBADIAN
YANG BERBEDA-BEDA
DOMINANCE INFLUENCING

COMPLIANCE STEADINESS
Lakukan :

• Ringkas, Langsung, & to the Point


• Fokus pada Tugas, Pangkas Pembicaraan yang Tidak
Penting
• Identifikasikan Kesempatan / Tantangan
• Mereka enggan melakukan tugas yang melibatkan
hal-hal yang harus dilakukan secara detail.
• Ingatlah Mereka Menginginkan Hasil
• Jawab “Apa”, bukan “Bagaimana”
• Mereka cepat menjadi bosan dengan tugas-tugas
yang rutin.
Jangan :
• Bertele-tele
• Mengulang-ulang Diri Anda
• Pemborosan Waktu
• Membuat Pernyataan Tanpa Dukungan / Dasar
• Memberitahukan apa yang harus dilakukan.
• Memberikan tugas yang melibatkan hal-hal yang
harus dilakukan secara detail.
• Memotivasi secara negatif, mereka dapat menjadi
tidak patuh.
Lakukan :
• Menyediakan waktu untuk bersosialisasi
• Beri waktu pada mereka untuk berbincang
• Tunjukkan kegembiraan
• Libatkan Brainstorming / Kreatifitas
• Menanyakan Perasaan / Bertanya tentang
Opini
• Membantu Mentransfer Percakapan Menjadi
Tindakan
Jangan :
• Melupakan Perkenalan
• Menguasai Pembicaraan
• Memberi banyak detail
• Jawab “Siapa”, bukan “Apa” or “Bagaimana”
• Memotivasi negatif, mereka akan cenderung
menjadi ngambek
Lakukan :
• Pelanlah dan Santai / Sabarlah
• Beri Kepercayaan
• Tunjukkan Ketertarikan yang Tulus
• Tarik Keluar Pendapat Mereka
• Tentramkan Hatinya / Tunjukkan Keuntungan
• Jawablah Semua Pertanyaan
• Beri langkah-langkah pendekatan yang
teratur/sistematis
Janganlah:
• Tergesa-gesa Memutuskan
• Berambisi, Aggressif, Menuntut atau
Mengkonfrontasi
• Samar-Samar / General
• Ketika mereka kehilangan motivasi mereka
menjadi keras kepala, suasana hatinya
biasanya diekspresikan dalam bentuk
perlawanan yang pasif.
Lakukanlah :
• Persiapan diawal
• Gunakan Fakta-Fakta / Spesifiklah
• Sebutkan Baik dan Buruknya
• Gunakan Pendekatan yang Logis
dan Terorganisir
• Sabar, Persistent, dan Diplomatis
Janganlah:
• Menjawab Pertanyaan Secara Samar-
Samar/Biasa
• Socialize
• Mendesak
• Melupakan Dokumentasi
• Memotivasi secara negatif, karena mereka akan
menjadi sinis atau mengkritik secara
berlebihan.
Gaya yang sama cenderung Efektivitas tugas kerja diperbaiki
cocok/harmonis secara sosial dengan memadukan gaya-gaya
yang bereda

Memadukan gaya-gaya yang Kita bekerjasama secara efektif


bereda mungkinmenghasilkan dengan semua gaya pada
Konflik interpersonal beberapa kendisi yang ada :
• Saling Percaya
• Saling Menghargai.
• Kemauan untuk Beradaptasi
TIDAK TERLALU MENUTUP DIRI (Memperkecil area
tertutup)
RAJIN MEMINTA FEEDBACK? (Memperkecil daerah
buta)
LEBIH TERBUKA & MEMAHAMI DIRI ?(Daerah terbuka menjadi lebih
besar)

Bagaimana waktu mengecilnya area tertutup dan area buta tidak terlalu
lama, sehingga tercipta keterbukaan.


Anda mungkin juga menyukai