Kepribadian
Unsur
Kepribadian
Persepsi -> Penerimaan sesuatu (rangsangan/stimulus) terhadap panca indera manusia diterima otak untuk kemudian
dilakukan proses pengolahan. Sehingga dari proses pengolahan tersebut diproyeksikan oleh individu menjadi gambaran tentang
sesuatu (rangsangan/stimulus) tadi. Seluruh proses akal manusia yang sadar (conscious) ini disebut Persepsi.
Apersepsi -> Penggambaran (dalam proses persepsi) tadi kemudian mengalami lebih banyak pengertian, setelah
individu tersebut memperoleh berbagai pandangan lain. Penggambaran & pengertian baru tersebut disebut Apersepsi.
Pengamatan -> penggambaran yang lebih terfokus dan intensif yang diperoleh adanya pemusatan
akal
Konsep -> Seorang individu dapat menggambarkan & membandingkan bagian-bagian dari suatu
penggambaran yang satu dengan yang lainnya (yang sejenis) berdasarkan pada asas-asas tertentu secara
konsisten. Sehingga seorang individu mempunyai kemampuan untuk membentuk penggambaran baru yang
abstrak, yang bisa saja tidak sama dengan penggambaran sebelumnya.
Fantasi -> Penggambaran baru yang dibuat oleh individu ada yang ditambah-dikurangi, digabungkan
dengan penggambaran lain menjadi penggambaran baru yang sebenarnya tidak pernah ada dalam
kenyataan, seringkali tidak realistik.
2. Perasaan (Feeling)
Suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang karena pengaruh pengetahuannya
dinilainya sebagai keadaan positif dan negatif. Berikut ini tingkatan perasaan :
Kehendak, merupakan tingkatan perasaan yang paling rendah, sifat subyektif, terdapat unsur
penilaian
Keinginan, suatu tingkatan kehendak yang keras dan mengharapkan suatu pemenuhan,
sifatnya sudah ada suatu dorongan untuk berupaya memenuhinya.
Emosi, suatu tingkatan kehendak/keinginan keras yang menuntut pemenuhan secara mutlak,
sifatnya sangat keras, segala upaya akan ditempuh untuk tercapainya suatu keinginan
3. Dorongan Naluri (Drive)
Adalah kemauan yang sudah bersifat naluri pada setiap mahluk manusia, yang tidak
timbul karena pengaruh pengetahuannya tetapi telah terkandung dalam organismenya.
Menurut Mac Dougall dalam buku “Introduction To Social Psychology “, terdapat 7
(tujuh) macam dorongan naluri :
1) Mempertahankan hidup
2) Dorongan sex
3) Mencari makan
4) Berinteraksi dengan manusia
5) Meniru terhadap sesamanya
6) Dorongan berbakti
7) Keindahan
Macam-Macam Kepribadian
• Keinginan : Bersenang-senang.
• Kekuatan kunci : Bisa bicara tentang apa saja, dan dimana saja dengan atau
tanpa informasi.Punya kepribadian yang bergairah, optimisme, rasa humor,
kemampuan bercerita, menyukai orang lain.
• Kelemahan kunci : Tidak terorganisasi, tidak bisa mengingat perincian atau nama,
membesar-besarkan, tidak serius tentang apapun, mempercayakan kepada
orang lain untuk melakukan pekerjaan, terlalu mudah ditipu dan kekanak-
kanakan.
• Menjadi tertekan kalau : Kehidupan tidak menyenangkan dan rasanya seperti tidak
ada seorangpun yang mencintai mereka.
• Takut kepada : Kemungkinan tidak disukai atau bosan, harus hidup mengikuti waktu
atau mencatat uang yang dipakai.
• Tidak menyukai orang yang : Mengkritik, tidak menanggapi humor mereka, tidak
berfikir bahwa mereka lucu.
• Bisa meningkat kalau : Mereka diorganisasikan, tidak bicara terlalu banyak dan belajar
mengetahui waktu.
• Sebagai pemimpin mereka : Menggembirakan, membujuk dan mengilhami orang lain, memancarkan
pesona dan menghibur, tetapi mudah lupa dan kurang baik dalam bekerja sampai tuntas.
• Cenderung mengawini : Orang Melankolis Analitical yang sempurna yang sensitif dan serius, tetapi
orang Sanguinis yang Populer cepat lelah karena keharusan menggembirakan mereka sepanjang
waktu, serta dibuat merasa kurang layak dan bodoh.
• Reaksi terhadap stres : Meninggalkan gelanggang, pergi berbelanja, mencari kelompok yang
bergembira, mencip-takan dalih, menyalahkan orang lain.
• Dikenali dengan : Kebiasaan suka bicara terus-menerus, suara keras, mata bersinar-sinar, tangan
yang digerak-gerakkan, pernyataan yang warna-warni, antusiasme, kemampuan mudah bergaul.
KELEMAHAN SANGUNIS POPULER
1. Mempunyai ide yang cemerlang dan telah dimulai dengan baik, tetapi
kemudian tidak ada kelanjutannya.
Anjuran: S Laksanakan pekerjaan sampai tuntas !