Anda di halaman 1dari 1

Nama : Putu Budihartanti

NIM : 12220150

KASUS FORD PINTO

1. DESKRIPSI KASUS
Mobil Ford pinto didesain mengharuskan pemasangan tangki di
belakang gardan, sehingga rentan terhadap kebocoran tabrakan dari belakang.
Diperkirakan 60 orang tewas terbakar akibat kecelakaan yang disebabkan oleh
mobil pinto selama bertahun-tahun. Ford akhirnya sedikit demi sedikit
mengurangi produksi pinto, manager ford mengubah biaya dari keuntungan
menjadi biaya keuntungan ekonomi seperti biaya medis, kerugian material dan
lain-lain. Jadi semua dinilai dalam uang. Sedangkan biaya tidak dapat mencakup
kerugian yang tidak diinginkan seperti kematian para konsumen akibat produk
yang dihasilkan.

2. ANALISIS KASUS
Kesalahan atau cacat produksi pada mobil tersebut berpotensi
membahayakan penggunanya apabila terjadi kecelakaan, tangki bahan bakar
akan mudah terbakar dan meledak. Akibat kasus tersebut pada tahun 1981 Ford
Pinto tidak lagi diproduksi. hal tersebut dilakukan agar nantinya etika profesi
dapat diaplikasikan secara benar sehingga tidak menimbulkan hal buruk bagi
para penggunanya.
Dalam membuat sebuah produk sangat diperlukan etika begitu juga
dalam suatu kegiatan produksi kita harus menjunjung tinggi kejujuran dalam
membuat produk agar produk tersebut dapat diterima dengan baik oleh
masyarakat sehingga tidak merugikan berbagai pihak.

3. SARAN
Solusi yang dapat diberikan pada kejadian tersebut agar tidak
terulang kembali adalah para perancang desain lebih fokus terhadap keselamatan
para konsumen walaupun dengan biaya yang tidak murah. Ford pinto masih
memiliki kelemahan terutama di bagian body bagian belakang, dimana pada
body bagian belakang terdapat tangki bahan bakar yang apabila terjadi tabrakan
akan terjadi ledakan.

4. KESIMPULAN
Kesimpulannya bahwa setiap kegiatan produksi harus mengikuti
etika profesi. Apabila etika profesi tidak dilakukan dengan baik, maka akan
menimbulkan kerugian yang sifatnya membahayakan bagi masyarakat
khususnya para konsumen. Untuk menghindari kesalahan, proses perancangan
harus dilakukan pengawasan, sehingga para perancang desain harus lebih fokus
terhadap keselamatan para konsumen walaupun dengan biaya yang tidak sedikit.

Anda mungkin juga menyukai