DISUSUN OLEH:
NIM : 2020102017
SEMESTER : LIMA ( V )
BINJAI
TA.2022/2023
ABSTRAK
Jasa transportasi semakin berkembang dalam kehidupan masyarakat modern Indonesia seiring
dengan perkembangan di bidang telekomunikasi. Maraknya jasa transportasi secara online
melaui smartphone atau handphone memudahkan masyarakat sebagai konsumen dalam
mendapatkan pelayanan jasa transportasi yang dapat dilakukan secara online untuk menjawab
tuntutan kebutuhan masyarakat modern dalam melakukan kegiatan beraktifitas. Contoh dari jasa
transportasi secara online ini adalah Grab Bike, Grab Taxi. Berkembangnya jasa transportasi
secara online tersebut memang sangat bermanfaat bagi masyarakat ditengah permasalahan kurang
memadainya transportasi umum yang disediakan oleh pemerintah. Permasalahan yang muncul
adalah belum adanya regulasi yang mengatur berkaitan dengan perlindungan hukum bagi
konsumen jasa pengguna transportasi secara online apabila terjadi sesuatu yang merugikan pihak
konsumen atas kesalahan atau kelalaian dari pihak pengemudi ataupun dari pihak pelaku usaha
penyedia jasa aplikasi, dan adanya beberapa kasus terjadinya pelanggaran terhadap hak-hak
konsumen sesuai dengan Undang- Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan
Konsumen. Perlindungan hukum bagi konsumen harus ditegakkan. Untuk itu perlu peran serta
pemerintah sebagai regulator dalam memfasilitasi masyarakat dengan adanya regulasi mengatur
jasa transportasi secara online tersebut, dengan begitu masyarakat juga yang akan diuntungkan dan
hak-haknya terlindungi.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perkembangan teknologi beberapa tahun terakhir yang begitu cepat, membuat berbagai
peluang bisnis melalui teknologi semakin menjanjikan. Manusia menciptakan teknologi untuk
mendorong/mendukung kegiatan yang dilakukan oleh individu maupun perusahaan sehingga lebih
efektif dan efisien (Ahmad,2015). Penerapan teknologi dan informasi menyebabkan perubahan
dalam kebiasaan atau habit yang baru pada bidang bisnis. Seperti pemanfaatan media perdagangan
perusahaan jasa menggunakan media internet yang saat ini tidak sulit dijangkau oleh semua
kalangan. Dampak utama dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam bisnis
adalah tingginya volume penggunaan internet. Di dunia pertumbuhan pengguna internet dari tahun
ke tahun mengalami kenaikan hingga 200 juta pengguna dari tahun 2015 lalu ini menurut laporan
State of Connectivity: A Report on Global Internet Access yang dibuat oleh Facebook yang berarti
sekarang ada sekitar 3,4 miliar pengguna internet di dunia. Dilihat dari total populasi manusia yang
mencapai 7,4 miliar, artinya internet sudah hampir digunakan oleh 50 persen penduduk Bumi
PEMBAHASAN
• Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
Grab didirikan oleh Anthony Tan dan Hooi Ling Tan yang merupakan warga negara
Malaysia, mereka melihat adanya dampak negatif dari tidak efisiennya sistem transportasi yang
ada pada saat itu. Merekapun memiliki ide untuk membuat aplikasi pemesanan transportasi,
khususnya taksi, yang kemudian menobatkan mereka sebagai finalis dalam Kontes Harvard
Business School’s 2011 Business Plan. Grab merupakan aplikasi layanan transportasi terpopuler
di Asia Tenggara yang kini telah berada di Singapura, Indonesia, Filipina, Malaysia, Thailand dan
Vietnam, menghubungkan lebih dari 10 juta penumpang dan 185.000 pengemudi di seluruh
wilayah Asia Tenggara. Layanan Grab ditujukan untuk memberikan alternatif berkendara bagi
para pengemudi dan penumpang yang menekankan pada kecepatan, keselamatan, dan kepastian.
Grab sendiri telah hadir di Indonesia pada bulan Juni 2012 sebagai aplikasi pemesanan taksi dan
sejak itu telah memberikan beragam pilihan transportasi seperti mobil dan ojek. Adapun logo Grab
yang dapat kita lihat melalui gambar 1.1. yaitu sebagai berikut :
Begitulah kami menyebut pengemudi kami. Bukan pekerja. Bukan kontraktor. Tapi mitra.
Dan kami ingin Anda memiliki pendapatan yang cukup agar Anda memiliki cukup pilihan dalam
hidup. Ya, kami ingin mendapatkan keuntungan, tapi tidak dengan kerugian Anda.
1. Wirausaha
Pada dasarnya, setiap mitra pengemudi bekerja bagi dirinya sendiri. Ini merupakan upaya untuk
membantu Anda meraih kebebasan finansial.
2. Pelatihan
Kami ingin mitra pengemudi kami menjadi pengemudi terbaik. Tidak hanya agar Anda
bisa mendapatkan penghasilan lebih, tapi agar Anda juga memiliki kebanggaan terhadap profesi
Anda.
3. Kita adalah Keluarga
Merupakan keistimewaan bagi kami untuk menjadi bagian dari hidup mitra pengemudi
kami. Itulah mengapa kami menciptakan program yang akan membantu Anda memiliki kendaraan
yang lebih baik dan mempersiapkan pensiun Anda, atau menyediakan kelas-kelas khusus untuk
anak-anak Anda.
Melihat adanya permasalahan. Hadir dengan solusi. Seandainya saja bisa sesederhana itu.
Di Grab, kami selalu mencoba menyelesaikan masalah transportasi yang nyata. Tapi bahkan sejak
awal, kami menyadari bahwa menemukan solusi saja tidaklah cukup. Untuk mewujudkannya,
dibutuhkan lebih dari itu.
Tentu, kita memiliki teknologi. Tapi kita tetap perlu menggabungkan antara penumpang
dan pengemudi. Kita harus bekerja dengan komunitas dan pemerintah. Dan kita perlu belajar dari
beragam masyarakat dan budaya di Asia Tenggara. Dan satu-satunya cara kami dapat melakukan
semua itu, adalah dengan melakukannya bersama Anda.
• Layanan Grab
1. Personalisasi Lokasi :
Lokasi penjemputan dan tujuan akan dapat dilengkapi secara otomatis berdasarkan tempat-
tempat favorit kita. Lokasi yang diutamakan pengguna akan diurutkan berdasarkan hari, waktu dan
lokasi pengguna. Hal ini memungkinkan sebagian besar pengguna untuk memesan kendaraan
hanya dalam dua kali klik.
2. Coba Ulang Otomatis
Fitur “auto-retry” ini meminimalisir pemesanan yang berulang-ulang ketika penumpang
belum mendapatkan kendaraan jadi kita tak perlu lagi mengulang proses pemesanan secara
manual.
3. Melacak Pengemudi
Kita bisa mengecek langsung kendaraan Grab yang akan membawa kita dengan fitur real-
time driver tracking melalui peta. Kita dapat memperkirakan waktu kedatangan pengemudi
dengan lebih baik.
4. Flash
Cukup menekan sebuah tombol maka flash akan mencari seluruh taksi dan GrabCar
terdekat tanpa harus menunggu lebih lama.
5. GrabPay
Dukungan terhadap metode pembayaran non tunai dengan akun Grabpay. GrabPay
memungkinkan kita melakukan pembayaran secara praktis dengan menggunakan kartu kredit. Kita
akan menerima konfirmasi tarif melalui aplikasi dan bukti pembayaran melalui email.
6. GrabWork
Kita bisa membedakan pengeluaran transportasi untuk bisnis. Para pekerja profesional
yang menggunakan Grab untuk pergi rapat dapat menandai perjalanan bisnis yang dilakukan. Fitur
in-app terbaru ini mencakup kode pengeluaran dan detail perjalanan untuk keperluan pelacakan
dan proses klaim ke kantor.
• Teknologi Informasi
Dalam memberikan layanan, Grab memanfaatkan teknologi informasi, antara lain :
Teknologi End User
1. Aplikasi SmartPhone Android
2. Aplikasi SmartPhone IOS
Teknologi Database
1. Cloud Computing
2. SmartPhone Storage
API (Application programming interface)
1. Google Maps
2. Google Place
3. Transjakarta API
4. Apotikantar API
Payment
1. OVO (Online Credit)
Costumer Service
1. Sosial Media
2. Website
3. Call Center
ANALISIS SWOT PT. GRAB INDONESIA
1. Strengths ( Kekuatan )
Penyedia layanan transportasi online seperti Grab memiliki tempat tersendiri di hati
masyarakat Indonesia khususnya bagi pengguna layanan Grab karena dengan hanya
menggunakan aplikasi di smartphone yang kita miliki, kita dapat memesan layanan
transportasi dengan hanya menunggu di rumah atau titik penjemputan yang kita inginkan.
Layanan transportasi yang disediakan pun beragam jenisnya, bukan hanya jasa transportasi
untuk berpindah dari lokasi satu ke lokasi yang lain namun kita bisa memesan makanan
dan minuman tanpa harus keluar rumah, kita juga bisa mengirim barang/paket tanpa harus
mengunjungi agen pengiriman, dsb. Harga yang diberikan Grab pun cukup bersaing dari
penyedia layanan jasa transportasi sejenis yang ada di Indonesia.
Dari segi driver atau mitra Grab sendiri, penghasilan yang didapatkan pun cukup lumayan
dengan waktu kerja yang fleksibel. Tak hanya itu, Grab memberikan insentif atau bonus
bagi para Mitra Grab yang berhasil memperoleh pemesanan di jam-jam sibuk yang
ditentukan oleh Grab. Semakin banyak Mitra mendapatkan pemesanan di jam-jam sibuk,
semakin besar pula insentif yang diperoleh oleh Mitra.
2. Weakness ( Kelemahan )
3. Opportunity ( Peluang )
Sebagai salah satu penyedia layanan transportasi online terbesar di Indonesia dan
negara-negara lainnya, tentunya kehadiran Grab akan semakin diterima di masyarakat
dengan segala kelebihan yang dimiliki. Grab juga memberikan peluang yang besar bagi
masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup mereka menjadi lebih baik dengan bergabung
menjadi Mitra Grab. Dengan program Grab Loyalty Rewards yang dimiliki Grab,
pengguna aplikasi Grab akan semakin loyal atau setia menggunakan Grab sebagai penyedia
layanan transportasi online favorit mereka. Karena, selain mereka diberikan kenyamanan
saat melakukan perjalanan menggunakan Grab, mereka juga diuntungkan dalam bentuk
point yang bisa ditukarkan untuk mendapatkan diskon di merchant-merchant yang
bekerjasama dengan Grab.
4. Threat ( Ancaman )
• Solusi
Pada grab sering terjadi masalah pada order makanan dan inilah solusi yang dapat di
lakukan.
Order Fiktif, yang menjadi salah satu hambatan dalam pelayanan yang diberikan
oleh pihak Grab telah mendapatkan penganan sebagai solusi dari pihak perusahaan. Solusi
yang diberikan oleh pihak perusahaan Grab adalah driver yang mengalami kejaidian order
atau oerderan fiktif berupa pesanan makanan layanan GrabFood maka harus mengikut
langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pihak driver harus memastikan pada aplikasi bahwa telah tiba di lokasi konsumen pemesan
GrabFood.
2. Langkah kedua, pihak driver harus mengantarkan dan memberikan pesanan “gagal” kepada
panti asuhan.
3. Mengambil foto dokumentasi penyerahan barang pesanan kepada pihak panti asuhan.
4. Mengirim foto dokumentasi dan slip bukti pembelian pesanan yang dilakukan oleh pihak
driver ojol kepada perusahaan Grab.
5. Pada hari ketiga berikutnya akan ditransfer sejumlah uang sesuai dengan nominal harga
pesanan makanan yang dilkukan oleh oknum order fiktif.
Disamping adanya solusi yang telah diberikan, pihak perusahaan Grab perlu
melakukan langkah-langkah yang dapat mencegah terjadinya hal semacam itu, misalnya
setiap pemesan makanan bagi pelanggan GrabFood harus melakukan pembayaran non-
tunai, hal itu untuk menghindari penipuan dan semacamnya, seperti halnya para pedangang
online saat ini lebih banyak yang memilih pola prabayar dibandingkan dengan pascabayar
atau Cash On delevery (COD).