MAKALAH DIGITAL MARKETING

ANALISIS STRATEGI SEO, GOOGLE ADS, DAN TOOLS

DIGITAL MARKETING

Disusun untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Digital Marketing

Disusun Oleh :

Muhammad Dias Alfarizi (2022807014)

Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak

Fakultas Ilmu Komputer

Universitas Insan Pembangunan Indonesia

 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................i

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG .............................................................................1

1.2 TUJUAN PENELITIAN .........................................................................2

1.3 METODOLOGI ...........................................................................................3

BAB II STRATEGI SEO.......................................................................................3

2.1 PENGERTIAN SEO ....................................................................................3

2.2 PENTINGNYA SEO DALAM DIGITAL MARKETING .......................3

2.3 CARA KERJA SEO.....................................................................................4

2.4 MANFAAT SEO ..........................................................................................4

2.5 FAKTOR PENTING DALAM SEO ..........................................................5

BAB III GOOGLE ADSENSE..............................................................................7

3.1 PENGERTIAN GOOGLE ADSENSE .......................................................7

3.2 CARA KERJA GOOGLE ADSENSE .......................................................7

3.3 KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN GOOGLE ADSENSE...................8

BAB IV TOOLS DIGITAL MARKETING ........................................................9

4.1 PENGERTIAN TOOLS DIGITAL MARKETING .................................9

4.2 TOOLS DIGITAL MARKETING YANG UMUM DIGUNAKAN ......10

BAB V PENUTUP ................................................................................................11

5.1 KESIMPULAN...........................................................................................11

5.2 SARAN ........................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................12

i
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dalam internet berbagai informasi dapat dengan mudah di dapat, salah
satuya melalui portal-portal website yang ada, kini tampilan berbagai web portal
Indonesia sudah sangat menarik dan nyaman untuk dilihat. Dengan ditambah
tulisan menarik, tentu membuat pembaca merasa tertarik dan memberikan
informasi yang membangun. Merupakan hal yang wajar, apabila website berita
memiliki banyak sekali pengunjung setiap harinya, bahkan setiap jam tidak
pernah sekalipun kehilangan pengunjung karena media internet berlangsung
selama 24 jam di berbagai penjuru dunia. Tapi untuk membuat sebuah situs
internet menjadi situs yang banyak dikunjungi oleh pengguna internet, situs
tersebut tidak hanya baik dari tampilan luar saja. Situs internet yang dijadikan
sebagai media yang harus dibangun dengan kaidahkaidah yang benar, sehingga
situs internet atau portal tersebut dapat menjadi optimal. Salah satu kaidah-
kaidah yang baik dalam membangun situs internet sebagai media informasi
adalah bagaimana isi dari situs internet tersebut terindeks dengan baik di mesin
pencari seperti google. Optimasi pada indeks mesin pencari akan difokuskan
pada mesin pencari google karena 83% pengguna internet di seluruh dunia
menggunakan google sebagai mesin pencarinya. Optimasi pada mesin pencari
google yang lebih dikenal sebagai SEO (Search Engine Optimization) pada
website merupakan kaidah penting agar situs internet lebih mudah dicari
pengguna dengan kata kunci yang diinginkan.

Yohan Jati Waloeya, Google SEO Mendongkrak situs anda keperingkat puncak
pada search engine ( Diakses tanggal 23/05/2023)

Di era telekomunikasi seperti sekarang ini tidak dapat kita pungkiri

bahwasannya internet menguasai segala sektor kehidupan baik sosial, budaya,
hingga perekonomian. Terkadang dengan adanya perkembangan teknologi ini
memudahkan semua kalangan dalam memperoleh suatu hal dengan cepat.
Namun sadar ataupun tidak, mungkin saja ada beberapa hukum yang dilanggar

1
 dalam pelaksanaannya . Teknologi terbaru yang sedang digandrungi kalangan
milenial saat ini adalah layanan bisnis online. Bisnis online adalah aktivitas
bisnis yang dilakukan oleh para pelaku bisnis baik itu organisasi bisnis maupun
individu dengan memanfaatkan media elektronik.

Hanafi Zuardia, Bisnis Online dalam Perspektif islam,Jurnal Hukum dan

Ekonomi Syari’ah Vol.4 No.1.2019 (Diakses tanggal 23/05/2023)

Google Adsense adalah program google yang telah menjamur menjadi suatu
trend bisnis dikalangan milenial, dengan mudah uang akan masuk kerekening
publisher dengan metode Pay Per Click (PPC) atau Pay Per View (PPV). PPC
merupakan program afiliasi yang akan membayar seseorang apabila meng-klik
iklan dari situs PPC. Setiap klik nilainya bervariasi ada yang $0.01 atau sekitar
Rp.1.500,- per klik sampai $0.25 atau sekitar Rp.3.600,-per klik, tapi pada
umumnya nilai rata-rata per klik yang diberikan sebesar $0.01. Untuk free
member iklan yang tampil cenderung sedikit, sekitar 10-16 iklan saja perhari.
Artinya,jika nilai per klik adalah $0,01 maka hasil yang diperoleh dalam satu
hari adalah $0.10-$0.16. Bagi seseorang yang sudah melakukan upgrade status
membership dari free member menjadi bronze member atau gold member
dengan membayar $0.20-$100 iklan yang muncul bisa ratusan perhari. Maka,
apabila nilai per klik adalah $0.01 dikalikan 100 iklan, maka hasil yang
diperoleh adalah $1.

Dika Saputri, Advertising Pay Per Click (PPC) Dengan Google Adsense
Perspektif Hukum Islam, Yudisia: Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam
Vol.2 No.9.2018 (Diakses tanggal 23/05/2023)

1.2 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti dengan adanya penelitian ini yaitu
ingin mengetahui dan mendeskripsikan tentang sistem copywriting yang pernah
di buat oleh Pamuji.id dalam meningkatkan trafic SEO (Search Engine
Optimization) pada sebuah Website client di Internet.

2
1.3 METODOLOGI
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan metode pendekatan tipe penelitian kualitatif dengan
menggunakan pendekatan deskriptif. Riset kualitatif bertujuan untuk
menjelaskan fenomena dengan melalui pengumpulan data sedalam dalamnya.
Riset ini tidak mengutamakan besarnya populasi atau sampling bahkan populasi
atau sampling lainnya sangat terbatas.

Rahmat, Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi (Diakses tanggal

23/05/2023)

BAB II
STRATEGI SEO

2.1 PENGERTIAN SEO

SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization , yaitu Langkah
optimasi yang dilakukan agar website berada di hasil teratas mesin pencari,
terutama Google.

Jadi bisa disimpulkan bahwa SEO adalah salah satu faktor penting yang
akan menentukan kesuksesan website Anda, terutama bagi Anda yang ingin
memanfaatkan website sebagai sarana penghasil uang.

2.2 PENTINGNYA SEO DALAM DIGITAL MARKETING

Kalau SEO website Anda bagus, nantinya website Anda akan langsung
muncul di halaman pertama hasil pencari ketika calon pengunjung mencari kata
kunci (keyword) tertentu di Google. Dengan begitu, website Anda pun akan
ramai pengunjung.

Selain itu, SEO juga bisa menjadi strategi digital marketing yang efektif dan
hemat untuk membantu Anda meningkatkan traffic website dan konversi.

3
2.3 CARA KERJA SEO
Ada tiga tahapan yang dilakukan search engine untuk mengumpulkan,
mengelola, dan menampilkan informasi.

Berikut cara kerja SEO:

1. Crawling
Mesin pencari memiliki web crawler, atau bisa juga disebut spiderbots atau
bots, yang fungsinya untuk mencari dan mengumpulkan informasi agar
halaman website bisa diindeks.

2. Indexing
Tahapan ini membutuhkan informasi yang sudah dikumpulkan oleh web
crawler. Misalnya, kata kunci dan apakah konten sudah diperbarui atau
belum. Setelah itu, halaman website akan ditambahkan ke index pencarian.
Nantinya ketika kata kunci diketikkan di browser, mesin pencari akan
mengambil (fetch) website yang telah diindeks.

3. Ranking
Hasil pencarian akan menampilkan website yang tersimpan di dalam index
pencarian. Urutannya dimulai dari yang paling relevan ke yang tidak
relevan.

Search Engine Optimization menentukan performa website di mesin

pencari. Sebagai contoh, internal link yang terstruktur akan mempermudah
web crawler dalam menganalisa landing page. Crawler akan bisa
menjelajahi web dan mengindeks konten lebih mendalam.

2.4 MANFAAT SEO

Sebanyak 53,3% traffic datang dari pencarian organik. Tak heran kalau
faktor ini sangat diperhatikan dalam pemasaran online. Peluangnya tinggi
untuk mengonversi pengunjung menjadi pembeli.

4
 Tapi, untuk mendatangkan traffic organik, Anda tidak cukup hanya dengan
memahami apa itu SEO. Anda juga harus melakukan beberapa strategi dan
mengoptimasi bagian-bagian website agar memenuhi kriteria algoritma
pencarian yang terus-menerus berubah.

Search Engine Optimization terdiri atas beragam strategi yang berfokus

pada visibilitas website di mesin pencari. Semakin naik peringkatnya, semakin
banyak trafik yang datang.

Algoritma Google juga memperhitungkan berbagai faktor SEO ketika

menganalisa dan menampilkan website di hasil pencarian.

Jika website berhasil ada di puncak hasil pencarian, kredibilitas brand bisnis
juga akan ikut naik.

2.5 FAKTOR PENTING DALAM SEO

Setiap harinya, ada lebih dari 6,5 miliar pencarian yang diterima dan
diproses mesin pencari Google. Karenanya, bisa ranking satu atau setidaknya
muncul di top 10 di halaman pertama akan mendatangkan lebih banyak traffic
ke situs web Anda.

Naik turunnya peringkat ditentukan beberapa faktor SEO yang terus

diperbarui seiring dengan pembaruan algoritma pencarian. Tujuannya, agar
konten yang ditampilkan relevan dengan yang dicari pengunjung internet.

Berikut faktor ranking dan indikator utama SEO:

1. Kecepatan loading (page speed)

Mengacu pada jumlah waktu yang dibutuhkan website sampai terbuka
sempurna. Semakin cepat loadingnya, semakin tinggi pula peringkatnya di
search engine. Maka dari itu, Anda wajib memantau performa situs secara
berkala menggunakan tool PageSpeed Insights Google atau Pingdom
Speed Test.

2. Mobile-friendly

5
 Website dikatakan mobile-friendly apabila ukurannya secara otomatis
mengikuti ukuran layar perangkat yang digunakan untuk browsing,
misalnya tablet atau smartphone. Untuk mengukur tingkat responsif
desain, Anda bisa pakai Mobile-Friendly Test Google.

3. Kualitas konten
Buatlah konten yang relevan, spesifik, dan menjawab keingintahuan
pembaca. Perhatikan juga panjangnya, struktur, kata kunci yang
dimasukkan, dan informasi yang diberikan. Hal-hal ini yang nantinya
dievaluasi oleh Google. Konten yang unik dan original juga akan menarik
lebih banyak pengunjung dan meningkatkan visibilitas website.

4. Backlink
Sering melihat artikel koran digital yang menyisipkan link, misalnya ke
Wikipedia? Nah, link dari artikel yang mengarah ke Wikipedia inilah yang
disebut backlink. Nama lainnya adalah inbound link. Apabila banyak blog
dan website yang menyisipkan link website Anda di tengah-tengah konten
mereka, itu berarti situs Anda dipercaya sebagai sumber yang relevan.
Backlink yang berkualitas, dan tentu saja datang dari website tepercaya,
akan memengaruhi performa situs di search engine.

5. User experience
Bounce rate dan waktu tinggal (dwell time) adalah dua dari sekian hal yang
diukur Google dalam menilai kenyamanan pengunjung ketika berada di
situs Anda. Jika tidak ada satu orang pun yang tinggal lebih lama, Google
akan menganggap web Anda tidak relevan. Sebaliknya, jika mereka mau
berlama-lama, Google akan menilai informasi di situs Anda relevan dan
bermanfaat.

6. Keamanan website
Indikator ini mencakup semua tindakan untuk melindungi website dan
pengunjung dari ancaman atau bahaya online. Selain itu, pemakaian

6
 HTTPS pada URL juga dijadikan standar keamanan. Website yang ada
tanda Not Secure tidak akan dipercaya baik oleh search engine maupun
pengunjung. Oleh karena itu, penting sekali bagi tiap webmaster untuk
mengaktifkan sertifikat SSL.

BAB III
GOOGLE ADSENSE

3.1 PENGERTIAN GOOGLE ADSENSE

Google AdSense adalah program periklanan besutan Google. Layanan
periklanan ini memiliki basis CPC atau Cost Per Click dan memungkinkan
pemilik situs atau website untuk memperoleh penghasilan melalui iklan yang
terpasang pada situs mereka.

Sejak pertama kali diluncurkan, banyak pemilik situs yang langsung

mendaftarkan situsnya dan menjadi publisher dari layanan Google AdSense
ini. Hal ini terbukti sampai saat ini telah ada sebanyak lebih dari 2 juta
publisher Google AdSense dan tersebar di seluruh dunia serta terus meningkat
setiap tahunnya.

Layanan dari Google AdSense menampilkan iklan di sebuah situs

dengan bentuk teks, gambar, maupun video yang nantinya akan ditunjukkan
kepada pengunjung situs. Iklan yang ditampilkan kepada pengunjung situs pun
disesuaikan dengan minat.

3.2 CARA KERJA GOOGLE ADSENSE

Semakin banyak pengunjung yang membuka atau mengeklik iklan yang
terpasang pada situsmu, artinya pendapatan dari Google AdSense akan menjadi
lebih tinggi lagi. Akan tetapi, untuk bisa melakukan hal tersebut, kamu harus
menguasai dulu cara membuat konten di situs sesuai dengan SEO atau Search
Engine Optimization.

Simak cara kerja Google AdSense berikut ini :

1. Terdapat Ruang Iklan Pada Situs

7
 Agar situs mampu mendapatkan iklan dari layanan Google AdSense, kamu
harus menyediakan dulu ruang untuk meletakkan iklan tersebut. Biasanya,
peletakan iklan dari layanan ini berada di bagian header, tengah artikel,
sidebar, dan juga footer.

2. Iklan Dengan Biaya Paling Mahal Menjadi Prioritas

Perlu dipahami jika pemasang iklan pada layanan Google AdSense ini
sangat banyak. Selain itu, jumlah pengunjung dari sebuah situs juga
bervariasi dengan jenis konten yang beragam pula. Nah, untuk menyiasati
hal tersebut, pihak Google AdSense biasanya akan memunculkan terlebih
dahulu iklan yang memiliki harga paling tinggi.

3. Pendapatan Tergantung Dari Banyaknya Iklan Dibuka Dan

Persaingan Bid
Perlu diingatkan kembali, pendapatan dari Google AdSense hanya akan
diberikan saat iklan diklik atau dibuka oleh pengunjung. Artinya, jika iklan
hanya dilihat, pemilik situs tidak akan mendapatkan penghasilan dari
layanan periklanan tersebut. Penghasilan yang didapat dari iklan yang
diklik oleh pengunjung pun beragam, tergantung jenis produk serta
persaingan bid atau penawaran yang dilakukan oleh para pengiklannya.

3.3 KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN GOOGLE ADSENSE

Sebagai Pengguna (pemilik website) yang mengikuti program Google
AdSense akan mendapatkan bayaran dari Google ketika iklannya diklik oleh
pengunjung.

Berikut ini 5 Keuntungan Menggunakan Google AdSense :

1. Penghasilan Tambahan
Keuntungan yang pertama yang menggunakan Google Adsense adalah bayaran
yang ditawarkan. Dan tambahannya iklan Adsense yang terpasang di website
dan blog Anda akan membuat website kita lebih menghasilkan lagi.
Semakin kompetitif kata kunci yang ditargetkan, biasanya semakin besar pula
nilai di setiap klik iklan. Google juga melakukan pembayaran di setiap

8
 bulannya. Pencairannya dapat dilakukan dengan syarat sudah memenuhi
penghasilan sebesar $100 atau setara dengan 1,4 juta (kurs Rp 14.152)

2. Trafik Lebih Cepat Naik

Kalau ads yang memakai perhitungan PPC (Pay Per Click) yang untuk
menghitung bayar iklan Anda, biaya beriklan Anda akan otomatis dikonversi
ke pengunjung menurut harga iklannya.
Berikut ini contohnya, semisal kita beriklan Rp50.000 per hari dan tarik klik
Rp1.000 Perklik. Maka dari kita harus memperoleh sekitar 50 klik per
pengunjung yang dihitung dari Rp50.000 dibagikan Rp10.000.

3. Iklan Sesuai Dengan Konten Website

Ketika Anda menggunakan layanan seperti Google AdSense dan layanan
sejenis, tentu saja akan mengurangi ruang di konten. Tentu saja hal ini
membuat pengunjung terkadang tidak menyukainya.
Keuntungan mengikuti Program Adsense adalah iklan yang muncul sesuai
dengan isi konten di website Anda itu. Jadi iklan tidak terlalu menggangu.
Banyangkan saja jika konten iklan konteksnya jauh berbeda dengan website.

BAB IV
TOOLS DIGITAL MARKETING

4.1 PENGERTIAN TOOLS DIGITAL MARKETING

Tools digital marketing adalah alat yang membantu bisnis menjalankan
promosi secara online. Jangkauan tools marketing ini tak terbatas pada iklan
dan media sosial saja, Anda juga dapat menggunakannya untuk mengelola
keseluruhan pemasaran bisnis.

Sebagian bisnis menggunakan beberapa tools untuk digital marketing

bersamaan seperti periklanan, direct mail, dan riset pasar untuk mempercepat
penjualan mereka.

9
 Selain itu, beberapa bisnis juga memanfaatkan tools marketing untuk
mengumpulkan data pelanggan. Di mana data tersebut nantinya dapat
digunakan untuk menentukan strategi pemasaran dan pengembangan bisnis
secara berkelanjutan.

4.2 TOOLS DIGITAL MARKETING YANG UMUM DIGUNAKAN

Tiap digital marketing tools memiliki fungsinya masing-masing. Ada yang
untuk menaikkan penjualan, ada juga yang khusus untuk mengumpulkan data.

Berikut ini contoh Tools Digital Marketing yang umum digunakan :

1. Mekari Qontak
Mekari Qontak menyediakan aplikasi CRM terbaik di Indonesia yang
dapat mengotomatiskan seluruh aktivitas marketing bisnis. Mulai dari
segmentasi pasar, email marketing, analisis pencapaian, dan masih
banyak lagi.
Aplikasi CRM Mekari Qontak dapat diintegrasikan dengan sistem
Omnichannel yang menghubungkan berbagai saluran dalam satu
platform. Sehingga dapat memudahkan untuk melakukan multichannel
marketing.

2. SE Ranking
SE Ranking adalah tools digital marketing yang mencakup hampir
segalanya. Alat ini sangat memudahkan para pemilik website dalam
membuat laporan, persiapan dan rangkuman analisis, hingga
penyesuaian taktik marketing.
SE Ranking jugaa bisa digunakan untuk melakukan kampanye
pemasaran yang kompleks sekalipun.

3. Google Analytics
Google Analytics adalah tools yang digunakan untuk menganalisis
traffic dan menunjukkan informasi demografis dari traffic tersebut. Ini
mencakup data seperti usia, jenis kelamin dan lainnya.

10
 4. Google Ads
Google Ads merupakan tools khusus iklan yang dimiliki search engine
Google. Tools ini dapat membantu untuk mendapatkan eksposur lebih
luas ke pengguna internet.
Tidak hanya itu saja, Google Ads juga akan mengarahkan prospek untuk
mengunjungi website bisnis.

5. Mailchimp
Mailchimp adalah tools digital marketing yang cocok digunakan untuk
menjalankan aktivitas pemasaran yang melalui e-mail.
Alat ini dapat mengumpulkan sekaligus mengelola data pelanggan. Data
tersebut kemudian dapat Anda manfaatkan untuk personalisasi pesan.

BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Dalam strategi SEO, kita mempelajari pentingnya riset kata kunci,
optimisasi konten, dan tautan berkualitas tinggi untuk meningkatkan visibilitas
dan peringkat di mesin pencari. Dalam penggunaan Google Adsense, kita
melihat bagaimana platform ini memungkinkan penghasilan melalui iklan yang
ditampilkan di situs web. Dan dalam penggunaan tools digital marketing, kita
mengeksplorasi analisis data, manajemen media sosial, email marketing, dan
optimisasi pengalaman pengguna untuk meningkatkan efektivitas kampanye
pemasaran.

5.2 SARAN
- Lakukan riset kata kunci secara menyeluruh untuk memahami istilah yang
relevan dengan bisnis Anda.

- Optimalisasikan konten dan tata letak situs web Anda agar menarik
pengunjung dan iklan yang relevan.

11
 - Bangun tautan berkualitas tinggi dan perhatikan kebijakan Google Adsense
agar tetap mematuhi aturan yang ditetapkan.

- Identifikasi kebutuhan pemasaran Anda dan pilihlah tools digital marketing

yang sesuai.

- Gunakan analisis data untuk mendapatkan wawasan berharga tentang perilaku

pelanggan dan efektivitas kampanye pemasaran.

- Pantau kinerja strategi SEO, penghasilan dari Google Adsense, dan

efektivitas tools digital marketing yang di gunakan, dan lakukan penyesuaian
jika diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA
LATAR BELAKANG :

Yohan Jati Waloeya, Google SEO Mendongkrak situs anda keperingkat puncak
pada search engine (Diakses pada 23/05/2023)

Hanafi Zuardia, Bisnis Online dalam Perspektif islam,Jurnal Hukum dan Ekonomi
Syari’ah Vol.4 No.1.2019,( Diakses pada 23/05/2023)

Dika Saputri, Advertising Pay Per Click (PPC) Dengan Google Adsense Perspektif
Hukum Islam, Yudisia: Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam Vol.2
No.9.2018 (Diakses pada 23/05/2023)

METODOLOGI :

Rahmat, Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi (Diakses pada 23/05/2023)

BAB II STRATTEGI SEO

“Apa Itu SEO? Pengertian SEO, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya”

Diakses pada 23/05/2023

https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-seo

BAB III GOOGLE ADSENSE :

12
“Google AdSense: Pengertian, Cara Kerjanya, dan Panduan untuk
Memanfaatkannya”

Diakses pada 23/05/2023

https://www.cermati.com/artikel/google-adsense

“5 Keuntungan Menggunakan Google AdSense”

Diakses pada 23/05/2023

https://www.viva.co.id/vstory/lainnya-vstory/1289906-5-keuntungan-
menggunakan-google-adsense?page=all

BAB IV

“11 Tools Digital Marketing Terbaik yang Harus Dimiliki Bisnis”

Diakses pada 23/05/2023

https://qontak.com/blog/tools-digital-marketing/

13