Anda di halaman 1dari 18

DETEKSI DINI UPAYA KESEHATAN JIWA

Dr Prianto Djatmiko, SpKJ


Subko Masalah Kesehatan Jiwa Dewasa
Kementerian Kesehatan RI
Prevalensi bunuh diri :
1.800 kematian/ tahun
STRATEGI :
1.Upaya promotif preventif sepanjang
rentang usia
2.Meningkatkan akses layanan kesehatan jiwa
di layanan primer
3.Kemitraan & pemberdayaan
4.Upaya kesehatan jiwa berbasis masyarakat

KUALITAS HIDUP
1. Upaya promotif & preventif
sepanjang rentang usia

0 0
UPAYA PROMOTIF UPAYA PREVENTIF
1 2
➢Mempertahankan & ✓Mencegah masalah kesehatan
meningkatkan derajad jiwa
kesehatan jiwa ✓Mencegah
➢Menghilangkan stigma, timbulnya/kambuhnya gg jiwa
diskriminasi & pelanggaran
✓Mengurangi faktor risiko
hak asasi
✓Mencegah timbulnya dampak
➢Meningkatkan pemahaman,
penerimaan & peran serta mslh psikososial
masy .
2. MENINGKATKAN AKSES
LAYANAN KESEHATAN JIWA

5
Angka Kesenjangan Pengobatan Secara
Keseluruhan Sangat Besar
Penyebab
Under-detection dan Under-treatment

Faktor Faktor
Pasien Nakes

Kausa
Faktor
Sosoal Faktor
Lingkungan Sistem
Kesehatan
2. Meningkatkan akses layanan kesehatan jiwa

➢ Mengurangi kronisitas &


Peningkatan
1
meningkatkan Hasil
penatalaksanaan yang lebih akses
baik layanan
➢ Meningkatkan kapasitas SDM Kesehatan
dalam pelayanan kesehatan jiwa di
jiwa layanan
primer

2
STRATEGI :
a. Peningkatan jumlah Peningkatan YANKES
Puskesmas dg layanan jiwa peran RS
b. Peningkatan kompetensi Jiwa & RSU
tenaga kesehatan dg layanan
Puskesmas dalam layanan jiwa sbg
jiwa rujukan
c. Optimalisasi ketersediaan
obat
KEBUTUHAN :
✓Kompetensi tenaga kesehatan
✓Kerjasama lintas program dan lintas sektor
✓Ketersediaan obat-obatan sesuai standar
kompetensi layanan primer
✓Sistem rujukan
✓Sistem pelaporan
Isu-isu dalam integrasi layanan
kesehatan jiwa di layanan primer

✓ Kompetensi tenaga ✓ Peningkatan kompetensi

kesehatan
✓ “stigma” petugas ✓ Peningkatan pengetahuan

kesehatan pd orang ✓ Menyesuaikan jumlah

dg gangguan jiwa tenaga dg beban kerja

✓ Kurangnya waktu, ✓ Mental health

tingginya beban professional harus hadir

✓ Kurangnya supervisi secara berkala untuk

terhadap layanan mendampingi layanan

primer primer
Jumlah Kabupaten/Kota YANG MEMILIKI PUSKESMAS DENGAN LAYANAN
Kesehatan Jiwa Th. 2020
Kalbar Sulbar Kaltara
Aceh Sumatera Utara Kab/Kota: 14 Kab/Kota: 5
Kab/Kota: 33
PKM: 112 Kep Riau PKM: 48 Kab/Kota: 6
PKM: 50 Malut
Kab/Kota: 23 Pasung:35 PKM: 27
Pasung:382 Pasung:10 Kab/Kota: 10
PKM: 309 Kab/Kota: 7 ODGJ Berat:7118 Pasung:351
ODGJ Berat:7734 ODGJ Berat:3263 PKM: 128
Pasung:97 PKM: 65 ODGJ Berat:3100
Pasung:25
ODGJ Berat:9835 Pasung:71 Kalteng Gorontalo
Riau ODGJ Berat:1745 Kab/Kota: 14
Kab/Kota: 6
ODGJ Berat:731
PKM: 41
Kab/Kota: 12
PKM: 49 Pasung:92
PKM: 45 Sulut
Pasung:120
Kaltim ODGJ Berat:3830
Pasung:2
ODGJ Berat:1489
Kab/Kota: 8 Pabar
Kab/Kota: 9 PKM: 88
ODGJ Berat:7947
Sumatera Barat PKM: 137 Pasung:32 Kab/Kota: 0
Pasung:26 ODGJ Berat:2172 PKM: 0
Kab/Kota: 19 Jambi ODGJ Berat:2805 Pasung: 3
PKM: 138 ODGJ Berat: 0
Kab/Kota: 5
Pasung:114
PKM: 40
ODGJ Berat:25991
Pasung:64 Kalsel Sulteng
ODGJ Berat:5709 Kab/Kota: 23 Kab/Kota: 3
Sumatera Selatan PKM: 309 PKM: 18
Pasung:97 Pasung: 172
Kab/Kota: 17
PKM: 220
Lampung ODGJ Berat:9835 ODGJ Berat:1002
Kab/Kota: 15
Pasung:320 PKM: 39
ODGJ Berat:14446 Pasung:175 Bali Sultra
Bengkulu Babel ODGJ Berat:13763
Kab/Kota:8 Kab/Kota: 6
Kab/Kota: 10 Kab/Kota: 7 PKM: 50 PKM: 14
PKM: 25 PKM: 66 Pasung:38 Pasung: 172
Pasung:21
Pasung:48
ODGJ Berat:3105 ODGJ Berat:2612
ODGJ Berat: 0 ODGJ Berat: 2097 Maluku
Kab/Kota: 11
DKI Jakarta Sulsel PKM: 125
Kab/Kota: 6
Jawa Tengah Kab/Kota: 24 Pasung:11
Kab/Kota: 30 PKM: 104 ODGJ Berat: 0
PKM: 44
PKM: 280 Pasung:360
Pasung:1
ODGJ Berat:20351 Pasung: 358 ODGJ Berat:36858 Papua
ODGJ Berat: 33031 Kab/Kota: 3
Banten NTT PKM: 13
Kab/Kota: 4
Kab/Kota: 8 Jawa Timur PKM: 21
Pasung: 0
ODGJ Berat: 0
PKM: 64 Kab/Kota: 35 Pasung:371
Pasung:71 PKM: 818 ODGJ Berat:5534
ODGJ Berat: 0 Pasung:2291 NTB
Jawa Barat ODGJ Berat:58020
Kab/Kota: 10
Kab/Kota: 27 DI Yogyakarta PKM: 107
PKM: 902 Kab/Kota: 5 Pasung: 74
Pasung:355 PKM: 121 ODGJ Berat: 8115
ODGJ Berat:20897 Pasung:49
ODGJ Berat:8645
Integrasi Teknologi di Layanan Keswa
⬗ Revolusi digital telah mencapai dunia keswa
⬗ Mobile mental health apps
⬗ Machine Learning atau Artificial Intelligence untuk
mendukung keputusan klinis
⬗ Virtual reality-based treatment
⬗ Teknologi memberikan harapan mengatasi masalah
penting di keswa
⬗ Lack of measurement
⬗ Uneven access to clinician
⬗ Delay in receiving care
⬗ Fragmentation of care
⬗ Negative attitudes toward psychiatry
⬗ Digital m-health untuk asesmen, pemantauan, terapi dan
integrasi layanan
“ 3. KEMITRAAN DAN
PEMBERDAYAAN

13
STRATEGI

Masalah Kesehatan jiwa adalah 1. Optimalisasi TPKJM


masalah yang kompleks, tidak hanya (Tim Pembina, pengarah & pelaksana
kesehatan Kesehatan jiwa masyarakat)

Stigma, Pendidikan, pekerjaan,


masalah sosial, hukum, hak asasi 2. Pembinaan kelompok swabantu
manusia dalam Kesehatan jiwa

Perkembangan ilmu & teknologi di 3. Kemitraan dalam penelitian &


bidang Kesehatan jiwa pengembangan Kesehatan jiwa
4. UPAYA KESEHATAN JIWA
BERBASIS MASYARAKAT

15
Upaya kesehatan jiwa yang dilaksanakan
secara mandiri melalui partisipasi
masyarakat

RS JIWA
(center of DINAS SOSIAL
excellent dalam DINAS KESEHATAN
LINTAS SEKTOR TERKAIT
kesehatan jiwa di
wilayahnya) Pendampingan
Pembinaan
✓ Upaya
kesehatan jiwa ✓ Meningkatkan
di pesantren/ peran serta
panti berbasis ✓ Kader
masyarakat
keagamaan ✓ Tokoh
✓ Menurunkan KUALITAS
✓ Rehabilitasi masyarakat
berbasis stigma HIDUP
✓ Tokoh agama ✓ meningkatkan
komunitas
✓ Posyandu sehat ✓ Pemangku social
jiwa wilayah inclusion
✓ Desa siaga
sehat jiwa
TPKJM
PUSAT Wakil presiden Identifikasi & klasifikasi masalah kesehatan
Tim pembina kesehatan jiwa Menko kesra jiwa
masyarakat Menteri kesehatan Memberi masukan ttg kebijakan
Menterian terkait operasional tk nasional

Gubernur, DPRD Prov, Sekda Identifikasi & klasifikasi masalah kesehatan


PROVINSI
Kadinkes jiwa
Tim pengarah kesehatan jiwa
LS (SKPD, RSJ, LSM) Memberi masukan ttg kebijakan
masyarakat
operasional tk provinsi

KABUPATEN Bupati, DPRD Kab/Kota, Sekda Identifikasi & klasifikasi masalah


Tim pelaksana kesehatan jiwa Kadinkes Kebijakan tingkat kabupaten
masyarakat Perangkat daerah, RSJ, Camat Perumusan tugas pembantuan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai