Pembina
NIP. 19741230 200604 1 001
Pengertian Pengambilan dan pengiriman spesimen klinis untuk kultur dan
uji sensitivitas antibiotik adalah Proses pengambilan spesimen
klinis (darah, urin, sputum, swab luka, pus, jaringan dan lainnya)
dari pasien sesuai dengan fokus infeksi dengan menggunakan
teknik aseptik, penggunaan media transport yang tepat, suhu
penyimpanan yang tepat dan pengiriman yang sesuai.
Tujuan Sebagai acuan dalam proses preanalitik (penentuan site of infection,
pengambilan spesimen, penyimpanan dan pengiriman spesimen
klinis) untuk pemeriksaan mikrobiologi yang baik sehingga
hasilnya valid dan terpercaya.
Kebijakan 1. SK Direktur RSUD Sanjiwani Nomor 188/9080/RSU
tentang Kebijakan Pelayanan Pada Rumah Sakit
Umum Daerah Sanjiwani Kabupaten Gianyar tanggal
5 April 2022.
2. SK Direktur RSUD Sanjiwani Nomor 188/ /RSU
tentang Pelaksanaan ProgramPengendalian Resistensi
Antimikroba di Rumah Sakit Umum Daerah Sanjiwani
Kabupaten Gianyar tanggal 22 April 2022.
Prosedur .Pengambilan Spesimen
1. Pengambilan spesimen pada penyakit infeksi kulit dan
jaringan lunak
• Spesimen dari kulit dan jaringan lunak meliputi :
1. Swabbing: pada lesi ulkus, sulkus, pus supuratif, infeksi
luka bakar (lesi superfisial)
2. Aspirat : pada abses, lesi infeksi luka bakar (deep lesion)
3. Kerokan kulit : pada infeksi jamur superficial
• Pengambilan specimen dilakukan pada kulit dan jaringan
lunak wajib dilakukan dengan teknik aseptik untuk
menghindari kontaminasi atau kolonisasi.
PENGAMBILAN DAN PENGIRIMAN SPESIMEN KLINIS UNTUK
KULTUR DAN UJI SENSITIVITAS ANTIBIOTIK
Unit Terkait Unit Perawatan ntensif, Unit Perawatan Rawat Inap, Unit
Gawat Darurat, Unit Rawat Jalan