Anda di halaman 1dari 24

DISINTEGRASI BANGSA

SEJARAH INDONESIA KELAS XII

K.D 3.1 Mengevaluasi upaya bangsa


Indonesia dalam menghadapi ancaman
disintegrasi bangsa terutama dalam bentuk
pergolakan dan pemberontakan (antara
lain: PKI Madiun 1948, DI/TII, APRA, Andi
Aziz, RMS, PRRI, Permesta, G-30-S/PKI)

~~ MONICA BELLA AYU KUSUMA, S.Pd.~~


Negara Kesatuan Republik Indonesia

Dari peta diatas kita dapat mengetahui wilayah dari NKRI, terbentang dari Sabang
sampai Merauke dengan masyarakat yang berasal dari latar belakang Suku dan Agama
Terbentuknya NKRI

Sejak peristiwa Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928, dalam hasil Kongres


Pemuda I itu sebenarnya kedaulatan bangsa Indonesia sudah mulai terbentuk
sebagai suatu jati diri bangsa Indonesia. Identitas sebagai satu bangsa, satu
bahasa, dan satu tanah air telah disepakati bersama oleh para pemuda
Indonesia. Maka, semangat persatuan itulah yang menjadi kekuatan bangsa di
masa pra kemerdekaan melawan penjajah di seluruh tanah air. Dengan adanya
persatuan tersebut rakyat Indonesia berkerjasama dan mampu mengalahkan
penjajah sehingga berdirilah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Disintegrasi merupakan salah
satu fenomena sosial yang
paling ditakuti dalam kehidupan
masyarakat. Fenomena
terhadap disintegrasi ini sendiri
akan menimbulkan gejolak
terhap pecahnya persatuan dan
Pengertian kesatuan dalam
kehidupan.Pengertian
Disintegrasi disintegrasi menurut para ahli,
salah satunya diungkapkan oleh
Soekamto, yang menyatakan
bahwa disintegrasi adalah
keadaan yang ada dalam
masyarakat dalam situsi ketidak
aturan, hal ini di dasari pada
memudarnya norma dan nilai
yang sudah ada.
Bentuk Disintegrasi

Disintegrasi Sosial Disintegrasi Keluarga

Disintegrasi Bangsa
DISINTEGRASI BANGSA

Pengertian disintegrasi bangsa adalah perpecahan


hidup dalam masyarakat yang disebabkan karena
adanya pengaruh dari negara lain. Disintegrasi
bangsa ini bisa disebabkan pula pengaruh
negaranya sendiri, seperti perbedaan pendapat
dan kekuarang terimaan terhadap perbedaan
sehingga tidak munculnya sikap tolerasi. Contoh
Pergolakan di Indonesia tahun 1948-1965
Faktor muncunya Disinegrasi

1. Krisis ekonomi
2. Krisis politik
3. Krisis sosial
4. Perbedaan pendapat.
5. Terdapat isu yang berisi SARA
Disintegrasi Bangsa yang Pernah
Terjadi di Indonesia

1. Pemberontakan PKI
2. Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam
Indonesia (DI/TII)
3. Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)
4. Pemberontakan Andi Azis
5. Gerakan Republik Maluku Selatan
6. Pemberontakan APRI/Permesta
7. Pembentukan Negara Federal dan BFO
Berbagai Pergolakan di Dalam Negeri
1948-1965

IDEOLOGI
Keinginan suatu
kelompok untuk
menjadikan ideologi nya
menjadi ideologi bangsa

KEPENTINGAN SISTEM
Keinginan suatu daerah PEMERINTAHAN
untuk mendirikan negara Keinginan suatu
sendiri kelompok untuk merubah
sistem pemerintahan
bangsa
Pemberontakan
PKI Madiun

DI/TII
Peristiwa
Konflik dan Ibnu Hajar
pemimpin
Pergolakan pemberontakan
DI/TII di
yang Berkaitan KalBar

dengan
Ideologi
G 30 S PKI

7 Jendral
korban
kekejaman pada
Gerakan 30
September 1965
Pemberontakan PKI Madiun

Tujuan Tokoh
Waktu

Pemberontakan
ini bertujuan 1. Muso
Pemberontakan PKI untuk 2. Amir Syarifudin.
Madiun berlangsung mendirikan
pada 17-30 Sept 1948 pemerintahan
Soviet Republik
Indonesia di
Madiun
Proses Pemberontakan PKI Madiun

Pemberontakan PKI di Madiun diawali dengan meleburnya semua partai


yang bergabung dalam FDR (Front Demokrasi Rakyat) dalam PKI.
Strategi pertama yang dilakukan adalah dengan memberitakan
keburukan-keburuan pemerintah pada masyarakat, dan memberikan
kebijakan-kebijakan yang lebih pro-rakyat.
Pemberontakan dimulai pada 11 September 1948 di Surakarta yang
dilakukan oleh pasukan divisi IV (pro-PKI) menyerang pasukan
Siliwangi (pro-Pemerintah), namun ternyata serangan itu hanya
pegalihan
konsentrasi, penyerangan sebenarnya dilakukan pada
18 September 1948 di Madiun.
Pasukan PKI berhasil mengambil alih kekuasaan di Madiun dan
mendirikan pemerintahan Soviet Republik Indonesia
Penumpasan PKI Madiun

Cara yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi pemberontakan


PKI Madiun :
1. Memberikan Instruksi rakyat untuk memilih berpihak pada Muso
atau
Soekarno-Hatta
2. Memerintahkan Kolonel Sadikin dari Divisi Siliwangi
Kolonel Sadikin menerapkan strategi serangan dua arah
 Serangan dari arah Timur oleh Kolonel Sungkono
 Serangan dari arah Barat oleh Kolonel Sadikin

Pada 30 September 1948 Madiun berhasil dikuasai oleh TNI, Muso ter-
tembak saat pelariannya ke Ponorogo, dan Amir Syarifudin tertangkap
pada Desember 1948.
APRA

Pemberontakan yang bergerak di


Bandung pada 1950 untuk
membentuk negara Pasundan

Peristiwa
Pemberontakan
Konflik dan Andi Azis
Pergolakan
yang Berkaitan
dengan
Kepentingan
RMS (Gerakan Republik
Maluku Selatan)
Dibawah pimpinan Mr. Dr. Christian
Robert Steven Soumokil, masyarakat
Maluku Selatan memproklamasikan
berdirinya Republik Maluku Selatan.
Pemberontakan Andi Azis

Waktu Tujuan Tempat Tokoh

Pemberontakan Pemberontakan ini


Andi Azis di Pemberontakan
bertujuan untuk
lakukan pada 5 terjadi di Ujung
mempertahankan Andi Azis
April – 8 Agustus Pandang,
Negara Indonesia
1950 Sulawesi Selatan
Timur
Terjadinya Pergolakan

Pemberontakan ini bermula pada penolakan yang dilakukan kelompok


Andi Azis terhadap masuknya APRIS dari TNI ke Makasar.

Pada 5 April 1950 Kelompok Andi Azis mengadakan penyerangan dan


Menduduki tempat-tempat vital dan menawan Panglima Teritorium
Indonesia Timur. Mereka mengajukan tuntutan yang berisi :
1. Tetap berdirinya Negara Indonesia Timur
2. Menentang masuknya APRI dan TNI yang datang dari Jawa
3. Hanya TNI bekas KNIL yang menjaga keaman Indonesia Timur
Penumpasan Pemberontakan Andi Azis

Cara yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi pemberontakan


Andi Azis :
1. Pada 8 April 1950 mengeluarkan Ultimatum untuk Andi Azis melapor ke
Jakarta dan bertanggung jawab atas pemberontakannya
2. Mengirim Pasukan ekspedisi yang dipimpin oleh Kolonel Alex Kawilarang

Tanggal 5 Agustus 1950 kelompok Andi Azis menyerang markas TNI di


Makasar, selanjutnya terjadi pertempuran selama dua hari. Pada tanggal 8
Agustus kelompok Andi Azis yang telah kewalahan meminta berunding yang
menghasilkan kesepakan untuk menghentikan gencatan senjata
dan pengusiran KNIL dari Makasar. Pada Akhirnya Andi Azis harus
bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukan dengan hukuman penjara
selama 15 tahun
PRRI/PERMESTA

Pemberontakan yang terjadi


karena ketidak puasan suatu
kelompok terhadap kebijakan
yang dilakukan masa kabinet Ali
Peristiwa Sastromijoyo II

Konflik dan
Pergolakan
yang Berkaitan
dengan Sistem
Pemerintahan

Persoalan Negara Federal


dan BFO
Persoalan Negara Federal dan BFO

Waktu Tujuan Tempat Tokoh


1. Mr. Tadjahudin
Pergolakan Noor
Perselisihan ini Pergolakan ini
terjadi di 2. Igede Anak Agung
terjadi pada betujuan untuk
berbagai wilayah Gede Agung
kurun waktu mempertahankan
seperti di 3. R.T Adil
1948 sistem pemerintahan
Sulawesi Selatan Puradiredja
federal di Indonesia
dan Bandung 4. Sultan Hamid II
5. dr. T. Mansur
Persoalan Negara Federal dan BFO

Persoalan ini berdasar pada ketidak samaan pendapat masyarakat


Mengenai sistem pemerintahan yang digunakan di Indonesia.
Pertentangan tersebut timbul antara golongan Federalis dan Unitaris.
Federalis menginginkan negara Indonesia dibagi menjadi negara-negara
bagian dan Unitaris menginginkan persatuan dalam NKRI.
Penyeselasian Persoalan Negara Federal
dan BFO

Cara yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi persoalan negara Federal


dan BFO :
1. Mengadakan Konferensi Milano pada 15-25 Juli 1946, yang membahas
tentang tatanan federal dan dikuti perwakilan daerah non-RI.

2. KMB juga berdampak pada persoalan ini, dimana setelah KMB dilaksanakan
banyak negara-negara bagian yang berkeinginan untuk bersatu dan
membentuk NKRI

Anda mungkin juga menyukai