KATA PENGANTAR
tidak mungkin kami sebutkan satu persatu, atas saran, masukan dan bantuannya
AISATURRIDA, S.ST
NIP. 19700916 199002 2 001
|2
DAFTAR ISI
|3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
upaya program dan sektor, serta kesinambungan dengan upaya-upaya yang telah
Sehat dengan sasaran meningkatkan derajat kesehatan dan status gizi masyarakat
RPJMN 2015 - 2019 adalah: (1) meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu dan
anak; (2) meningkatnya pengendalian penyakit; (3) meningkatnya akses dan mutu
pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di daerah terpencil, tertinggal dan
kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan vaksin; serta (6) meningkatkan responsivitas
sistem kesehatan.
|1
kesehatan, menggunakan pendekatan continuum of care dan intervensi berbasis
risiko.
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-
masalah kesehatan yang ada di puskesmas manding untuk tahun 2019, sebelum
dengan mengacu pada Rencana Lima Tahunan Puskesmas Manding dan indikator-
Tahun 2016-2021.
2. Menjadi arah strategi Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-KB)di wilayah
4. Menjadi acuan dan pegangan Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-KB)
Puskesmas
|2
Dasar penyusunan Rencana Usulan Kegiatan, penyusun selaku pelaksana
Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-KB) mengacu kepada Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas. Namun karena keterbatasan data yang ada pada kami
maka Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun berdasarkan data yang ada. .
Adapun indikator SPM dan Kinerja tahun 2019 dari dinas kesehatan kabupaten
sumenep adalah :
1. Standar Pelayanan Minimal ( SPM )
|3
18 Cakupan desa siaga aktif 95%
yaitu :
|4
3. Perbup. No. 28 Tahun 2008 yang memberikan penekanan pada pencapaian
keluarga.
Pertama Milik Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 761).
E. Isu Strategis
Manding juga harus memperhatikan isu strategis yang sedang terjadi di level nasional
hingga lokal. Agar pelayanan kesehatan semakin berkembang baik dalam kualitas
maupun kuantitasnya, maka isu strategis bidang kesehatan harus menjadi perhatian.
Berikut ini hasil identifikasi isu strategis yang harus menjadi perhatian dalam
|5
2. Belum maksimalnya perwujudan lingkungan pemukiman dan tempat aktivitas
kematian dan kecacatan yang disebabkan oleh penyakit menular dan tidak
|6
BAB II
ANALISIS SITUASI
Kecamatan Manding.
2.1.1.2 Motto
frasa, atau kata yang tertera di atas sesuatu yang menggambarkan sifat
atau kegunaan benda itu (Kamus besar bahasa indonesia). Adapun Moto
KAMI PUAS”
terjangkau.
|7
mengikuti irama perubahan zaman bagi pihak-pihak yang berkepentingan
pada masa mendatang. Sebagai penjabaran dari visi yang telah ditetapkan
Manding adalah:
2.1.1.4 Nilai-Nilai
Tata Nilai (values) adalah hal-hal yang dijunjung tinggi oleh puskesmas
prinsip sosial, tujuan, ataupun norma yang diterima oleh seluruh karyawan
dalam pemilihan cara yang ditempuh dalam mewujudkan visi. Atas dasar
|8
f) NORMA : dimaksudkan setiap petugas Puskesmas Manding dalam
2.1.2 Tujuan
2.1.3 Strategi
sesuai dengan Misi yang telah ditetapkan, maka dalam periode 2016-2021
|9
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Upaya Kesehatan Berbasis
ditetapkan.
| 10
Dalam upaya pengelolaan sumberdaya pembiayaan yang efektif dan
mengelola anggaran yang bersumber dari dana JKN baik kapitasi mupun
Dengan tiga strategi utama dalam upaya mencapai Visi dan Misi
Puskesmas Manding, berikut ini adalah sasaran utama yang akan dicapai
sehat
yang berkualitas
kesehatan dasar.
| 11
Puskesmas Manding dan jaringannya dapat menjangkau dan
dan daerah.
dan efisien.
| 12
Gambar 2.1 Peta Wilayah Kecamatan Manding
| 13
2.2.2.2. Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga, Kepadatan Penduduk
RATA- KEPADA
LUAS
JUMLAH RATA TAN
N WILAYA JML JML
DESA RUMAH JIWA / PENDUD
O H Dusun PENDUDUK
TANGGA RUMAH UK
(km2)
TANGGA per km2
1 2 3 4 5 6 7 = 5/6 8 = 5/3
1 MANDING LAOK 3,75 4 3.043 948 3,2 810,66
2 GIRING 7,35 6 4.101 1.127 3,6 554,01
3 JABAAN 5,81 6 2.223 610 3,64 383,13
4 LALANGON 2,82 3 1.779 582 3,02 623,40
5 KASENGAN 5,14 3 3.092 1.015 3,20 601,36
6 MANDING DAYA 2,38 3 1.954 565 3,62 802,52
7 MANDING TIMUR 3,32 5 2.906 777 3,76 876,50
8 GADDING 14,25 7 4.027 1.129 3,42 281,40
9 TENONAN 8,18 4 2.975 820 3,83 361,98
10 LANJUK 6,41 4 2.545 718 3,67 395,47
11 GUNUNG KEMBAR 5,94 4 2.386 652 3,73 397,81
JUMLAH 65,35 49 31.031 8.943 4 473,02
| 14
2.2.2.4.Jumlah Penduduk Laki-Laki Dan Perempuan Berusia 10 Tahun Ke Atas
Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan
Tidak/ Tidak/
Belum Belum SMP/ SMA/ Jumla
No DESA SD/MI Universitas
pernah tamat MTS SMK/MA h
Sekolah SD/MI
1 M. Laok 954 756 639 288 270 136 3.043
2 Giring 1.771 1.054 668 270 222 116 4.101
3 Jabaan 981 739 338 79 67 19 2.223
4 Lalangon 371 371 402 168 325 142 1.779
5 Kasengan 938 862 706 265 243 78 3.092
6 M.Daya 457 889 329 99 119 61 1.954
7 M.Timur 739 1.491 415 112 98 51 2.906
8 Gedding 2.919 536 390 91 69 22 4.027
9 Tenonan 1.906 309 476 136 104 44 2.975
10 Lanjuk 681 1.355 310 107 77 15 2.545
11 GununKembar 1.101 691 302 123 134 35 2.386
tahun 2018
| 16
RS u s s n
1 Manding Laok - 1 - - - -
2 Manding Daya - - 1 - 1 1
3 Manding Timur - - - 2 1 -
4 Giring - - - 1 1 1
5 Gadding - - - 1 1 -
6 Tenonan - - 1 - - 1
7 Lanjuk - - - 1 1 1
8 Kasengan - - - 2 1 1
9 Gunung - - - 2 1 -
Kembar
10 Jabaan - - - 1 1 -
11 Lalangon - - 1 - - -
JUMLAH - 1 3 10 7 5
Tabel 2.8 Jumlah sarana dan prasarana Kesehatan
2.Data Khusus
| 17
NO JENIS KETENAGAAN PNS PTT/KONTRAK SUKWAN JUMLAH
1 Kepala Puskesmas 1 1
2 Kasubbag. TU 1 1
3 Dokter Umum 2 2
4 Dokter Gigi 1 1
5 Bidan 14 17 31
6 Perawat 11 12 15 38
7 Perawat Gigi 1 1 2
8 Petugas Laboratorium 1 1 2
9 Petugas Gizi 1 1 2
10 Petugas Promkes 1 1
11 Petugas Kesling 2 2
12 Petugas Farmasi 1 2 1 4
14 Staf 12 12
15 Petugas Kebersihan 1 1
16 Petugas Keamanan 1 1
JUMLAH 44 18 39 101
Tabel 2.10 Data Kepegawaian puskesmas manding tahun 2018
Pelayanan 391
3. Persalinan oleh Bulin 100% 368 94,1
tenaga kesehatan
(Pn)
Pelayanan Persalinan
oleh tenaga
391
4. kesehatan di fasilitas Bulin 366 93,6
100%
kesehatan
-
Penanganan
82
6. komplikasi kebidanan Bumil Resti 86 104,9
80%
(PK)
Pelayanan
Kesehatan Neonatus 366
7. Bayi 371 101,4
pertama (KN1) 100%
Penanganan
56
l9. komplikasi Neonatus Bayi 67 119,6
80%
Pelayanan
366
10. Kesehatan Bayi 29 Bayi 329 89,9
97%
hari - 11 bulan
Pelayanan anak balita 1490
11 Balita 1258 84
(12-59 bulan ) 85%
Pelayanan kesehatan
1856
12 anak balita (12-59 Balita 1039 56
100%
bulan)
Pelayanan
393
13 kesehatan anak pra Apras 297 75,6
81%
sekolah (60-72 bulan)
KB Aktif
(Contraseptive 4942
14 Akseptor KB 3952 80,0
Plevalence Rate 70%
/CPR)
4942
15 Peserta KB baru Akseptor KB 445 9
10%
Akseptor KB Drop 4942
16 Akseptor KB 162 3,3
Out < 10%
Peserta KB 4942
15 Akseptor KB 0 0
mengalami komplikasi <3,5%
Peserta KB
4942
16 mengalami efek Akseptor KB 72 1,5
12,50%
samping
PUS dengan 4T ber 258
17 Akseptor KB 111 43
KB 80%
391
18 KB pasca persalinan Akseptor KB 219 56
60%
Ibuhamil yang 410
19 Bumil 349 85
diperiksa HIV 95%
A. Analisis Data
| 19
1. Sebagian Bumil masih belum pengerti tentang pentingnya pemeriksaan
bumil pada trimester pertama.
2. Sebagian Bumil masih belum pengerti tentang pentingnya pemeriksaan
bumil minimal 4 kali selama hamil.
3. Persalinan ke nakes kurang dari target karena masih ada persalinan ke
dukun
4. Persalinan di faskes kurang dari target karena masih ada persalinan di
rumah.
5. Pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan kurang
6. Pelayanan bayi paripurna yang kurang
7. Pelayanan anak balita paripurna yg kurang
8. Pelayanan kesehatan balita kurang
9. Pelayanan anak prasekolah paripurna kurang
10. Pencapaian KB baru yg kurang
11. PUS dengan 4T ber KB kurang
12. Pencapaian KB Pasca salin yg kurang.
13. Ibu hamil di periksa HIV kurang
Survei Mawas Diri adalah kegiatan untuk mengenali keadaan dan masalah
sumber daya, serta peluang-peluang yang dapat dimobilisasi. Hal ini penting
pada Mulai 14 – 19 Januari 2019 sesuai dengan “Laporan Survei Mawas Diri”
Upaya pelayanan
N0 HASIL SMD
kesehatan KIA-KB
1. Tempat bumil periksa 1.puskesmas/pustu/polindes =66%
kehamilan 2.Bidan praktek swasta=19%
| 20
3.rumah sakit=10%
4.Dokter Umum/Dokter spesialis=5%
2. Frekwensi bumil minum 1.>90 tablet 28%
fe 2.<90 tablet 28%
3.dapat tablet tapi tidak di minum 28%
4.tidak mendapat tablet tambah darah
sama sekali 16%
3. Kematian Bayi 1.BBLR 38%
2.Kelainan bawaan 13%
3.Komplikasi lain 50%
| 21
2. Kurang kesadaran untuk Imunisasi
3. Stunting meningkat
4. Penyakit Kulit
5. Stroke, TBC
6. Lansia tidak ke posyandu karena jauh sehingga perlu
penambahan Pos
7. BAB sembarangan
8. Banyak yang tidak punya KIS
9. Iva Test tidak tahu sehingga perlu adanya layanan
konseling untk IVA Sadanis
10. Masih banyak bayi yang di beri MP ASI saat Usia 0-6
bulan
11. Masyarakat kurang kesadaran untuk periksa gigi
sehingga perlu layanan pemeriksaan gigi kelling setiap
bulan
Saran dan Diskusi :
Ada kerjasama dengan Lintas Sektor untuk mengatasi hal
tersebut seperti contoh pemberian makanan tambahan
4 LALANGON 1. Perokok masih Tinggi ; adanya regulasi dari desa
untuk rumah bebas asap rokok
2. Tidak ada saluran air limbah ; pembuangan langsung
ke halaman rumah / ke jalan / ke sawah
Sehngga perlu dibuatkan saluran air limbah tertutup
oleh desa atau urunan
Saran dan Diskusi :
Ada kerjasama dengan Lintas Sektor untuk mengatasi hal
tersebut
| 22
masyarakat
3. Limbah keluarga di buang di pekarangan ; Penyuluhan
4. Pencemaran lingkungan ( kotoran hewan / bebek )
tidak dibuang dengan benar
5. Rendahnya masyarakat yang punya kartu JKN
6. Mash ada bumil yang tidak mau minum TTD sehingga
perlu layanan ANC Terpadu
7. Masih ada bayi yang tidak IDL 25% ; hingga desember
63%
8. Ada penderita katarak sehingga perlu adanya layanan
husus pemeriksaan mata
9. Masih ada balita Gizi buruk, BB dibawah normal dan
stunting sehingga perlu pemberian PMT oleh Kades
Saran dan Diskusi :
Harap ada kerjasama dengan Lintas Sektor dan Lintas
Program untuk mengatasi hal masalah kesehatan yang ada
di desa
| 23
4. Banyak masyarakat merokok dalam rumah
5. Masyarakat mengkonsumsi air mentah ; penyuluhan
6. Masyarakat tidak tahu kadar gula darah : Penyuluhan
adanya layanan pemeriksaan gula
7. Penyakit kulit meningkat ; sehingga masyarakat perlu
perbaikan sanitasi
8. SPAL tidak ada ; pembuatan SPAL oleh Kades
9. Anemia pada buml ; pemantauan oleh kader
Saran dan Diskusi :
Ada kerjasama dengan Lintas Sektor dan Lintas Program
| 24
2. Warga banyak yang merokok ; Penyuluhan Rumah
bebas asap rokok
3. Warga banyak yang tidak cuci tangan pakai sabun ;
penyuluhan PHBS
4. Pembuangan sampah secara terbuka sehingga perlu
adanya pengangkutan sampah menggunakan dana
desa
5. Akses masyarakat ke Puskesmas sulit karena selain
jauh, masyarakat banyak yang idak punya kendaraan
bermotor hususnya lansia sehingga perlu ada layanan
puskesmas keliling ke desa atau Ambulance keliling
untuk mengangku pasien yang hendak berobat
6. Masih ada bumil yang tidak periksa kehamilan
sehingga perlu adanya layanan ANC Terpadu ke desa
7. Ibu hamil tidak minum TTD sehingga perlu
pemantauan ibu minum TTD oleh Kader
Saran dan Diskusi :
Harus ada kerjasama dengan Lintas Sektor dan Lintas
Program untuk mengatasi hal tersebut
11 GUNUNG KEMBAR 1. DBD : melakukan 3 M
2. Diare menngkat ; perlu penyuluhan
3. Thipoid ; perlu penyuluhan
4. Darah Tinggi meningkat tinggi
5. Pembuangan Limbah pabrik tempe berbau ; koordinasi
sama Polsek, Kesling
6. DM menngkat ; Harus ada layanan sederhana
Saran dan Diskusi :
Ada kerjasama dengan Lintas Sektor dan Lintas Program
untuk mengatasi hal tersebut
| 25
REKAPITULASI CAKUPAN INDIKATOR KESGA PERDESA & PUSKESMAS
DATABASE IKS TINGKAT PUSKESMAS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
NO INDIKATOR M. LALA KASE G. PKM
GIRI JABAA M M.TI GAD TENO LANJU
LAO NGO NGA KEMBA
NG N DAYA MUR DING NAN K
K N N R
Keluarga
mengikuti
program 15
1 9% 16% 28% 58% 12% 20% 84% 76% 20% 21% 34%
Keluarga %
Berencana
(KB)
Ibu
melakukan
87 92
2 persalinan 79% 90% 80% 60% 83% 100% 90% 94% 100% 87%
% %
di fasilitas
kesehatan
Bayi
mendapat
90 82
3 imunisasi 86% 83% 86% 90% 83% 100% 89% 75% 96% 87%
% %
dasar
lengkap
Bayi
mendapat
73 83
4 air susu ibu 68% 71% 84% 61% 74% 90% 72% 67% 80% 75%
% %
(ASI)
eksklusif
Balita
mendapatk
an 85 85
5 84% 88% 92% 79% 91% 93% 90% 67% 89% 86%
pematauan % %
pertumbuh
an
Penderita
tuberkulosi
s paru
mendapatk 24 23
6 39% 40% 26% 21% 37% 10% 13% 25% 23% 27%
an % %
pengobata
n sesuai
standar
Penderita
hipertensi
melakukan 19 18
7 26% 33% 26% 21% 21% 21% 33% 13% 25% 24%
pengobata % %
n secara
teratur
| 26
Penderita
gangguan
jiwa
mendapatk
57 50
8 an 0% 17% 50% 0% 0% 0% 50% 25% 50% 31%
% %
pengobata
n dan tidak
ditelantark
an
Anggota
keluarga
40 28
9 tidak ada 29% 39% 29% 29% 29% 21% 24% 19% 27% 28%
% %
yang
merokok
Keluarga
sudah
menjadi
anggota 28 18
10 13% 43% 16% 25% 24% 16% 30% 16% 27% 22%
Jaminan % %
Kesehatan
Nasional
(JKN)
Keluarga
mempunya
97 89
11 i akses 95% 98% 94% 89% 94% 71% 90% 79% 91% 89%
% %
sarana air
bersih
Keluarga
mempunya
i akses atau 87 84
12 86% 96% 90% 82% 84% 34% 77% 56% 85% 77%
menggunak % %
an jamban
sehat
0,0 0,0 0,05 0,02 0,01 0,09 0,00
IKS 0,060 0,134 #### 0,058
25 37 1 9 3 7 5 0,05 0,05
KES
TID TID TIDA TIDA TIDA TIDA TIDA TIDA
IM
TIDAK AK AK TIDAK K K K K K K TIDAK TIDAK TIDAK
PU
SEHAT SEH SEH SEHAT SEHA SEHA SEHA SEHA SEHA SEHA SEHAT SEHAT SEHAT
LA
AT AT T T T T T T
N
| 27
BAB III
PERUMUSAN MASALAH
A. Identifikasi Masalah
Tabel Identifikasi Masalah Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Tahun 2018
B. Prioritas Masalah
| 29
Dari 14Upaya yang capaiannya masih rendah, dapat dipilih 5
masalah yang urgent, serius, dan tingkat perkembangan dampaknya
tinggi apabila tidak ditangani, dengan metode scoring USG dibawah ini :
G Tabel Prioritas Masalah Menggunakan USG
No TOTAL
MASALAH U S G PRIORITAS
. UXSXG
Tingginya kematian
1. 4 5 4 80 1
neonates
2. Masih tingginya
4 5 3 60 2
anemia pada bumil
3. Masih tingginya
4 4 3 48 3
persalianan dukun
4. Kurangnya Pencapaian
3 4 3 36 4
KB pasca salin
5. Kurangnya Pencapaian
Pelayanan Kesehatan
3 4 3 36 5
Bayi 29 hari - 11 bulan
(bayi Paripurna
6. Kurangnya Pencapaian
pelayanan persalinan
3 3 3 27 6
di faskes oleh tenaga
kesehatan
7. Kurangnya Pencapaian
pelayanan persalinan
3 3 3 27 7
di faskes oleh tenaga
kesehatan
8. Kurangnya Pencapaian
3 3 2 18 8
K4 bumil
9. Rendahnya
Pencapaian Pelayanan
2 3 3 18 9
kesehatan balita (0-59
bulan )
10 Rendahnya
Pencapaian Pus
2 3 2 12 10
dengan 4T ber KB
kurang
11. Kurannya Pencapaian
pelayanan nifasoleh 2 2 2 8 11
tenaga kesehatan (KF)
12 Pencapaian Pelayanan
kesehatan anak pra 2 2 2 8 12
sekolah (60-72 bulan)
13 Kurangnya Pencapaian
ibu hamil di periksa 2 2 2 8 13
HIV
14 Kurangnya Pencapaian
pelayanan anak balita
2 1 2 4 14
(12-59 bulan ) balita
paripurna
15 Kurangnya Pencapaian
2 2 1 4 15
Peserta KB baru
| 30
Berdasarkan hasil skoring prioritas masalah diatas, diketahui bahwa yang
menjadi prioritas permasalahan Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-
KB) di Puskesmas Manding dari yang paling urgent dan harus cepat
ditangani tersaji dalam tabel dibawah ini:
NO MASALAH
1. Tingginya kematian neonatus
2. Tingginya angka Anemia pada bumil
3. ,Tingginya persalianan dukun
4 Kurangnya Pencapaian KB pasca salin
| 31
3) Ada sebagian ibu bersalin yg tidak mengerti tentang bahaya ,persalinan ke
dukun sebanyak 42 bulin dari beberapa desa se kecamatan Manding tahun
2018
4) Pus yang kurang informasi tentang kesehatan reproduksi ,KB pasca salin di
11 desa sekecamatan manding pada tahun 2018
5) Ada beberapa bayi yg tidak bisa menjadi paripurna karena beberapa
factor ,persalinan dukun, tidak IDL,
| 32
ANALISIS PROBLEM TREE”MASIH TINGGINYA KEMATIAN BAYI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANDING
| 33
g
a
e
T
iD
s
u
n
a
d
o
t
e
M
ANALISIS PROBLEM TREE”TINGGINYA ANEMIA PADA IBU HAMIL”
DI WILAYAH PUSKESMAS MANDING
| 34
g
a
e
T
D
r
iS
s
u
n
a
d
o
t
e
M
ANALISIS PROBLEM TREE”TINGGINYA PERSALINAN DUKUN”
DI WILAYAH PUSKESMAS MANDING
| 35
D. Penetapan CaraPemecahan Masalah
Menetapkan pemecahan masalah dengan menggunakan
brainstorming/curah pendapat
| 38
terhadap
masalah
kesehatan yg
akan terjadi
terutama ibu
hamil.
10 Dukun belum 1. 1.Melakukan 1.Melakukan
maksimal
1. Dukun kemitraan bidan kemitraan bidan
melakukan
kemitraan bidan merasa dan dukun dan dukun
dan dukun yg
tersaingi 2.Melakukan 2. Melakukan
telah di sepakati
2. banyak pembinaan dukun pembinaan
dukun dari dukun
luar wilayah
manding
3. Tidak ada
sangsi atau
tegoran bagi
dukun
beranak
apabila
terjadi
komplikasi
| 41
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)
PROGRAM KIA-KB
PUSKESMAS MANDINGTAHUN 2020
Sumber
Upaya Kegiata Sasara Target Penanggun Kebutuhan Waktu Kebutuhan Indikator
NO Tujuan Mitra Kerja Pembiy
kesehatan n n Sasaran g Jawab Sumber Daya Pelaksanaan Anggaran Kerja
aan
Makmin
15 bumil x@
10
Untuk 000x11X12
meningkatk desa =19.800
kelas ibu Ibu Paket kelas Cakupan K1
1 Kia-Kb an 11 desa Bidan desa promkes Jan-des 2020 000 BOK
hamil hamil ibu hamil meningkat
pengetahua Transport
n ibu hamil petugas
2x11X
@75.000 =1
6500. 000
a.Dr umum
untuk Ibu
b.dr gigi
hamil yg Semua ibu Reagent dan Jan,maret,juni Transport
meningkatka c.Bidan
ANC tidak hamil yg stik unk ,September 6 orang Cakupan K1
n mutu Bidan desa c.gizi
TERPADU mau ke ada di pemeriksaan dan x@75.000 X 5 Meningkat
pelayanan d.laboratoriu
puskes 11desa laboratorium desember =2.250.000
m
mas
e.Promkes
Agar semua Transport
Semua ibu 2 orang
ibu hamil Stiker dan Cakupan K1
P4K Bumil hamil di Bidan desa Bidan sejawat Jan-des 2019 x@75.000 X
terdata dan buku kia Meningkat
11 desa 11 desa X12
terpantau =19.800.000
swipping Agar ibu Ibu 11 desa Bidan desa Buku - Jan,mart,mei,j Transport Cakupan K4
K4 hamil hamil kunjungan uli,sep 1 orang Meningkat
mendapat rumah nof,2020 x@75.000Xde
| 42
pelayanan
sesuai sa 11X
standart 6=4.950 .000
Makmin
Penyulu
50 orang X
han
a.LCD @10.000 X 2 Peningkatan
tentang Meningkatk
b.Lembar Promkes dan Maret,juni = cakupan
deteksi an SDM Desa 11 desa bidan
bolak balik KIA 2020 1.000 000 Penanganan
dini masyarakat
c.leaflet Pemberi Komplikasi
bumil
materi
RT
100.000
Transport
1 orang x Peningkatan
Sweping Jan,mart,mei,j
Bumil RT Bumil Panduan @75.000Xdes cakupan
bumil 11 desa Bidan uli,sep
tertangani RT perkesmas a 11X Penanganan
RT nof,2020
6=4.950. 000 Komplikasi
Meningkatk
an
Pertemu Makmin
persalinan
an 25 orang X Meningkatnya
di faskes LCD,buku
kemitraa 11x@10. cakupan
dan kerja Dukun desa Bidan lembar bolak promkes Juni 2020
n bidan 000= persalinan
sama balik
dan 2.750.000 oleh nakes
dengan
dukun
bidan-
dukun
Sweping Ibu nifas Ibu nifas 11 desa Bidan panduan KIA dan Jan-des 2020 Transport Peningkatan
ibu nifas dengan perkesmas Perkesmas 1 rang X 11 Pelayanan
resiko dapat desa x12 X Nifas oleh
tertangi @75.000 = Tenaga
secara 9.900.000 Kesehatan
| 43
cepat dan
(KF)
maximal
15 bumil
x@10
000x11X12
Pengad Meningkatk desa Meningkatkan
aan an IBU Lembar bolak =19.800 .000 pencapaian
11 desa Bidan Bidan Jan-des 2020
kelas pengetahua nifas balik,LCD Transport KB pasca
ibu nifas n ibu nifas petugas salin
2x11x @
750000=1
650. 000
Sweping Transport
Peningkatan
neonatu Neonatus Seluruh Buku 1 rang X 11
KIA dan Penanganan
s RT neonatu 11 desa Bidan panduan Jan- des 2019 desa x12 X
Perkesmas komplikasi
komplik tertangani s RT perkesmas @75.000 =
neonatus
asi 9.900.000
Makmin
15 ibu balita
x@10 000x11
Meningkatk desa X12 Cakupan
Kelas
an cakupan Kelas ibu =19.800.000. balita
ibu Balita 11 desa Bidan kader Jan-des 2020
balita balita Transport paripurna
balita
paripurna 2X@75.000X meningkat
11=1 650.000
total
21.450.000
Sosialis
Meningkatk
asi Cakupan
an LCD Makmin
SIDDTK Guru balita dan
pengetahua Buku 2orang + 30
pada paud 11 Desa Bidan Juli 2020 apras
n guru Paud panduan orang X @10
guru dan TK paripurna
dan TK SIDDTK 000 =600 000
paut dan meningkat
meningkat
TK
| 44
Makmin
Meningkatk 2 orang + 30
a orang X 11
Aseptor KB
Penyulu pengetahua X@10 000=
baru
han n pus LCD dan buku 6.600.000.
Juli ,nofembe meningkat
tentang tentang KB PUS 11 desa Bidan panduan KB Promkes Transport
r 2020 dan Kb pasca
reprodu dan ABPK 2X@75.000X
salin
ksi pentingnya 11=1 650.
meningkat
KB pasca 000
salin Total
=8.250.000.
Untuk
mendapatk
Semua
an Makmin
AMP lintas Pedoman
dukungan Kapus dan 25 orang X 1 Menurunkan
lintas sektor pelaksanaan Juni 2020
dalam bidan X @40 000 = AKI dan AKB
sektor yang amp sosial
menurunka 1 000 000
terlibat
n AKI dan
AKB
Amp Untuk Makmin
Bidan Pedoman
maternal menurunka Kapus dan April,agustus 25 orang X 3 Menurunkan
Bidan yang ada pelaksanaan
dan n AKI dan bidan dan des 2020 X @40 000 = AKI dan AKB
kematian amp
perinatal AKB 3 000 000
Unk
Transport
memonitori
Supervis Pedoman Maret dan 2 orang X Peningkatan
ng tempat Polinde 11 Kapus dan
fasilitatif supervise September ,2 11X2 x@ kinerja bidan
pelayanan , s polindes bidan
polindes fasilitatif 020 750000= 3 jaringan
pelayanan
300 000
sesuai sop
Unk
Pembin PWS KIA dan Makmin
memantau 31 bidan Kapus dan
aan PWS KB 31X@10.000x Menurunkan
pencapaian Bidan PN dan Bidan Jan-des 2020
Bidan penatalaksan 12=13.720.00 AKI dan AKB
program sukwan koordinator
dan OJT aan bidan 0
dan
| 45
keterampila
n bidan
Untuk
meningkatk
Tercapain
an cakupan Meningkatkan
ya
Gebyar dan Bumil,a KIA, lintas April ,agustus 150X@10 K!,K4.KB
kegiatan Kapus dan 1,LCD
ibuku dukungan septor program dan Nofember 000x3=1.500 . baru,bayi,
gebyar bikor 2.
sehat lintas kb lintas sector 2020 000 balita
ibubayi
program paripurna
sehat
dan lintas
sector
Makmin
15 X 30 X 4 X
@10 .000
Penyulu
Untuk =18.000.000
han Remaja
menurunka Transport
pada Putri Jan,maret,Jun Peningkatan
n angka Remaja Bidan dan LCD ,liflet dan KIA,GIZI dan petugas
remaja ( SMP, i,Sept dan K! Dan K4
anemia Putri ( promkes SAP Promkes 15 X 2 X 4 x
putri SMA Des 2020 bumil
pada @75
tentang sederajat
remaja putri .000=9.000.0
anemia
00
Total=27.000.
000
Penyulu Untuk Catin Catin dan Bidan dan LCD ,liflet dan KIA,GIZI dan Feb,april ,juni, Makmin Peningkatan
han menurunka dan Pus Pus di 11 Promkes SAP Promkes agustus 2020 11 X 30 X 4 X K! Dan K4
pada n angka Desa @10 .000 bumil
Pus dan anemia =13.200.000
catin pada catin Transport
tentang dan pus petugas
anemia 11 X 2 X 4 x
@75
.000=6..600.0
00
Total=19.800.
| 46
000
Pendam Semua ibu
Menurunka Ibu
pingan hamil dan 1 kader X 60
n angka hamil ,d Kader
minum Remaja Alat konrol X 11 X 4X Peningkatan
angka an Bidan jaringan dan Jan-Des 2020
obat Putri yang minum obat @50.000 KI dan K4
anemia bagi remaja PJ Gizi
bagi ada di 11 =132.000.000
ibu hamil. Putri
bumil Desa
| 47
BAB IV
PENUTUP
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA-KB) Kesehatantahun 2019 adalah sebagai berikut :
| 48