Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 1 TANAH ABANG


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII / 1I
Materi Pokok/Topik : Indera Penglihatan dan Alat Optik
Sub Topik : Indera Penglihatan
Alat Optik
Alokasi Waktu : 6 Tatap Muka /15 Jam Pelajaran @ 40 Menit

A. Kompetensi Inti
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
1.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
1.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
1.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar/Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1. Mengagumi keteraturan dan 1.1.1. Dapat mengucap syukur atas ciptaan
kompleksitas ciptaan Tuhan Tuhan Yang Maha Esa yang beraneka
tentang aspek fisik dan ragam
kimiawi, kehidupan dalam 1.1.2. Menyebutkan beberapa macam
1 ekosistem, dan peranan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
manusia dalam lingkungan
serta mewujudkannya dalam
pengamalan ajaran agama
yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan perilaku
ilmiah (memiliki rasa ingin
tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati;
bertanggung jawab; terbuka;
kritis; kreatif; inovatif dan
2
peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi sikap
dalam melakukan
pengamatan, percobaan, dan
berdiskusi.
3 3.11 Mendeskripsikan sifat-sifat 3.12.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.
cahaya, pembentukan 3.12.2 Mengidentifikasi proses pembentukan
bayangan, serta aplikasinya bayangan pada cermin datar dan lengkung
untuk menjelaskan 3.12.3 Mengidentifikasi proses pembentukan
penglihatan manusia, bayangan pada lensa cembung dan cekung.
proses pembentukan 3.12.4 Menjelaskan pentingnya cahaya pada
bayangan pada mata proses penglihatan manusia.
serangga, dan prinsip kerja 3.12.5 Mengidentifikasi proses pembentukan
alat optic. bayangan pada mata manusia.
3.12.6 Mengidentifikasi bagian-bagian mata.
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.12.7 Menjelaskan macam-macam gangguan
yang terjadi pada indera penglihatan.
3.12.8 Mendeskripsikan pembentukan bayangan
pada mata serangga.
3.12.9 Mendata berbagai macam alat optik yang
dapat ditemui siswa dalam kehidupan
sehari-hari.
3.12.10 Mendeskripsikan prinsip kerja alat optik.
4.11 Membuat laporan hasil 4.12.1 Menyusun laporan hasil penyelidikan
penyelidikan tentang proses pembentukan bayangan pada
4 pembentukan bayangan cermin, lensa, dan alat optik.
pada cermin, lensa, dan alat
optik (Proyek).

C. Materi
1. Pertemuan Pertama
Ada empat sifat-sifat cahaya, sebagai berikut.
a. Cahaya merambat lurus
b. Cahaya dapat dibiaskan
c. Cahaya merupakan Gelombang Elektromagnetik
d. Cahaya dapat dipantulkan

2. Pertemuan Kedua
Pembentukan Bayangan pada Cermin
a. Pembentukan bayangan pada cermin datar
Bayangan yang terbentuk pada cermin datar diperoleh dengan menggunakan diagram
sinar. Sinar datang yang mengenai permukaan cermin akan dipantulkan dengan besar
sudut pantul sama dengan besar sudut datang. Bayangan pada cermin datar diperoleh
dengan memperpanjang sinar-sinar pantul ke arah dalam cermin sehingga bertemu
dalam satu titik yang disebut titik perpotongan. Bayangan pada cermin datar bersifat
maya, tegak dengan ukuran sama dengan bendanya.
b. Pembentukan bayangan pada cermin cekung dan cembung
Pembentukan bayangan pada cermin cekung dapat diperoleh melalui diagram sinar
istimewa cermin.

3. Pertemuan Ketiga
Pembentukan Bayangan pada Lensa
Pembentukan bayangan pada lensa cembung dan cekung dilakukan melalui diagram sinar
istimewa.

4. Pertemuan Keempat
Mata tersusun atas beberapa bagian yang berbeda yang masing-masing bagian memiliki
fungsi yang berbeda pula. Mata kita dibalut oleh tiga lapis jaringan yang berlainan.
Lapisan luar adalah lapisan sklera, lapisan ini membentuk kornea. Lapisan tengah
adalah lapisan koroid, lapisan ini membentuk iris . Lapisan ketiga adalah lapisan dalam
yaitu retina

5. Pertemuan Kelima
a. Kamera
Kamera dapat digunakan untuk mendokumentasikan sesuatu. Kamera memiliki
diafragma dan pengatur cahaya ( shutter) untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk
ke dalam lensa.
b. Kaca Pembesar (Lup)
Sebuah kaca pembesar menempatkan objek tersebut lebih dekat ke mata kita sehingga
objek tersebut menghadapi sudut lebih besar. Seberapa besar suatu objek terlihat
dengan mata, dan seberapa jelas kita dapat melihat bagian-bagian kecil pada objek
tersebut, bergantung pada ukuran bayangan objek tersebut pada retina.
c. Mikroskop
Mikroskop menggunakan dua lensa okuler dan dua lensa objektif. Lensa okuler adalah
lensa yang posisinya dengan mata pengamat. Lensa objektif adalah lensa yang
posisinya dekat dengan objek/benda yang sedang diamati. Fungsi dari mikroskop
adalah untuk mengamati benda-benda yang bersifat mikroskopis.
d. Teleskop
Teleskop adalah alat optik yang dapat membuat benda-benda yang berada pada tempat
yang jauh menjadi terlihat dekat. Ada dua tipe dasar teleskop, yaitu teleskop pembias
dan teleskop pantul.

D. Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning

E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
Papan tulis, komputer, LCD
2. Alat dan Bahan
No. Jenis Jumlah
1. 10
2. Penggaris 10
3. Lampu 10
4. Cermin 10

3. Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VIII Puskurbuk 2013
b. Buku IPA SMP Kelas VIII yang relevan
c. LKS

F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama ( 3 JP )
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 20
 Menyiapkan peserta didik secara menit
psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran;
 Guru melakukan apersepsi dengan
menunjukkan fenomena pelangi yang
timbul karena proses pembiasan.
 Guru mengajukan pertanyaan:
Mengapa fenomena tersebut terjadi?
Guru mengarahkan jawaban peserta
didik terhadap sifat-sifat cahaya.
 Menyampaikan garis besar cakupan
materi dan tujuan pembelajaran serta
penjelasan tentang kegiatan yang
akan dilakukan peserta didik untuk
menyelesaikan permasalahan atau
tugas.
 Guru menginformasikan kegiatan
pembelajaran pada pertemuan ini ada
2, yaitu percobaan untuk
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
membuktikan sifat-sifat cahaya dan
menjawab pertanyaan.
Inti Stimulation Guru meminta peserta didik untuk : 90
(simullasi/pembe  Mengamati langit dan fenomena menit
rian rangsangan) pelangi.
Problem Dari kegiatan mengamati, diharapkan
statemen peserta didik dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/iden  Mengapa langit berwarna biru?
tifikasi masalah)
Data collection Guru memfasilitasi peserta didik untuk
(pengumpulan menemukan jawaban dengan :
data) Secara berkelompok peserta didik
melakukan kegiatan percobaan untuk
membuktikan sifat-sifat cahaya.

Percobaan tersebut membuktikan bahwa


cahaya merambat lurus dengan
meletakkan sendok kedalam gelas yang
diisi air.

Data processing Setelah mengumpulkan informasi yang


(pengolahan didapat dari diskusi, dalam kelompok
data) peserta didik:
Guru membimbing peserta didik untuk
menjelaskan macam-macam sifat cahaya
dan menjawab pertanyaan.

Guru membimbing peserta didik untuk


mendiskusikan materi tentang sifat-sifat
cahaya.

Verification Peserta didik membandingkan hasil


(pembuktian) diskusi dengan data dari buku sumber
sampai pada mekanisme ekskresi pada
manusia.
Generalization Setelah menemukan kesimpulan, peserta
(menarik didik mempresentasikan hasil diskusi
kesimpulan/gener secara lisan. Kesimpulan yang diperoleh
alisasi) peserta didik diantaranya :
 Ada empat sifat-sifat cahaya, sebagai
berikut.
a. Cahaya Merambat Lurus
b. Cahaya dapat dibiaskan
c. Cahaya dapat dipantulkan
d. Cahaya merupakan Gelombang
Elektromagnetik
Penutup Pada tahap penutup, guru : 10
 Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
 Guru menugaskan peserta didik
mempelajari materi yang akan
dipelajari berikutnya, yaitu tentang
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
pembentukan bayangan pada cermin
datar dan cermin lengkung.

Pertemuan Kedua (2 JP)


Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahulu Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
an  Menyiapkan peserta didik secara psikis dan menit
fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
 Guru memberikan apersepsi dengan
memberikan pertanyaan kepada peserta
didik. Pertanyaan tersebut sebagai berikut.
a. Tadi sebelum berangkat ke sekolah
apakah kalian bercermin? Cermin yang
biasa kalian gunakan pada saat
bercermin adalah cermin datar.
b. Pada saat kalian bercermin, apakah
yang dapat kalian lihat?
c. Bagaimanakah dengan ukuran
bayangan yang kalian lihat?
 Guru menginformasikan pada peserta didik
bahwa kegiatan yang akan dilaksanakan
pada pertemuan ini ada dua, yaitu
percobaan pembentukan bayangan pada
cermin datar dan memahami pembentukan
bayangan pada cermin lengkung.
Inti Stimulation Guru meminta peserta didik untuk : 60
(simullasi/pem  Berdiri di depan cermin menit
berian
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, diharapkan peserta
statemen didik dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/id  Mengapa kita bisa melihat badan kita di
entifikasi cermin?
masalah)
Data Guru memfasilitasi peserta didik untuk
collection menemukan jawaban dengan :
(pengumpulan Secara berkelompok peserta didik melakukan
data) percobaan pembentukan bayangan pada cermin
datar.

- Letakkan benda misal botol kecil 15 cm


di depan cermin datar.
- Amati bayangan yang terjadi pada
cermin.
- Lakukan percobaan ini dengan cermat
dan teliti agar kalian dapat memahami
pembentukan bayangan pada cermin
datar
- Guru membimbing peserta didik untuk
menganalisis pengeluaran urin dari dalam
tubuh.
Data Setelah mengumpulkan informasi yang
processing didapat, dalam kelompok peserta didik:
(pengolahan  Guru membimbing peserta didik untuk
data) memahami materi tentang pembentukan
bayangan pada cermin lengkung
(cermin cembung dan cermin cekung).
Verification Peserta didik diminta mempelajari buku sampai
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
(pembuktian) mampu melukiskan pembentukan bayangan
pada berbagai bagian cermin lengkung.
Generalization Setelah menemukan kesimpulan, peserta didik
(menarik mempresentasikan hasil diskusi.
kesimpulan/ge
neralisasi)
Penutup Pada tahap penutup, guru : 10
 Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
 Guru menugaskan peserta didik
membaca materi yang berikutnya, yaitu
“Pembentukan Bayangan pada Lensa”.

Pertemuan Ketiga (3 JP)


Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahul Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
uan  Menyiapkan peserta didik secara psikis dan menit
fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
 Guru memberikan apersepsi kepada siswa
dengan menunjukkan sebuah lup kepada
siswa untuk melihat benda yang kecil dan
kemudian secara bergantian peserta didik
memegang lup tersebut.
 Guru memberikan pertanyaan sebagai
berikut.
- Pada saat kalian menggunakan lup
untuk melihat benda apa yang terjadi?
- Dapatkah kalian menggunakan lup
untuk bercermin?
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menginformasikan pada peserta didik
bahwa pada pertemuan hari ini peserta
didik akan belajar tentang sinar istimewa
pada pembiasan cahaya oleh lensa
cembung dan cekung.

Inti Stimulation Guru meminta peserta didik untuk : 90


(simullasi/pemb Mengamati lup dan memahami proses jalannya menit
erian sinar pada lup
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, diharapkan peserta
statemen didik dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/ide  Mengapa lup bisa memperjelas benda yang
ntifikasi kecil?
masalah)
Data collection Guru memfasilitasi peserta didik untuk
(pengumpulan menemukan jawaban dengan :
data) - Guru membimbing peserta didik untuk
memahami materi tentang pembentukan
bayangan pada lensa cembung dan
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
cekung.
- Peserta didik melukiskan pembentukan
bayangan pada berbagai ruang lensa.

Data processing Setelah mengumpulkan informasi yang


(pengolahan didapat, dalam kelompok peserta didik :
data)  Mendiskusikan hasil eksperimen yang
diperoleh.
 Guru membimbing peserta didik
melakukan kegiatan diskusi untuk
menjawab pertanyaan pada kolom “Ayo
Kita Selesaikan”.
Verification Peserta didik membandingkan hasil diskusi
(pembuktian) dengan data dari buku sumber.
Guru menugaskan peserta didik untuk
melukiskan bayangan pada berbagai ruang
lensa cekung dan cembung. Selain itu, peserta
didik juga diminta untuk menentukan sifat dari
bayangan yang dibentuk.
Generalization Setelah menemukan kesimpulan, peserta didik
(menarik mempresentasikan hasil diskusi.
kesimpulan/gene
ralisasi)
Penutup Pada tahap penutup, guru : 20
 Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk menanyakan materi
yang belum dipahaminya.
 Guru memberikan beberapa pertanyaan
kepada peserta didik yang berkaitan
dengan kegiatan pembelajaran pada hari
ini.
 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.

Pertemuan Keempat (2 JP)


Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahul Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10 menit
uan  Menyiapkan peserta didik secara psikis
dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
 Guru memberikan apersepsi tentang
pentingnya cahaya bagi sistem
penglihatan manusia.
 Guru meminta peserta didik untuk
menutup mata, kemudian guru
memberikan pertanyaan, “ bagaimana
perasaan kalian saat ini?”
 Guru meminta peserta didik untuk
menuliskan di buku IPA tentang apa
yang dirasakan oleh peserta didik pada
saat memejamkan mata.
 Mengantarkan peserta didik kepada
suatu permasalahan atau tugas yang
akan dilakukan untuk mempelajari
suatu materi dan menjelaskan tujuan
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
pembelajaran atau KD yang akan
dicapai;
 Guru menyampaikan kepada peserta
didik tujuan pembelajaran
 Guru menginformasikan pada peserta
didik bahwa pada hari ini peserta didik
akan melakukan percobaan untuk
membuktikan Pembentukan Bayangan
pada Mata.
Inti Stimulation Guru meminta peserta didik untuk : 60 menit
(simullasi/pemb  Menyelidiki pembentukan bayangan pada
erian mata manusia.
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, diharapkan peserta
statemen didik dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/ide  Mengapa kita bisa melihat?
ntifikasi  Mengapa benda yang kita lihat tidak terbalik
masalah) sifatnya?
Data collection Guru memfasilitasi peserta didik untuk secara
(pengumpulan berkelompok peserta didik mengidentifikasi
data) pembentukan bayangan pada mata.
- Mengatur posisi benda-benda yang telah
disiapkan dengan posisi seperti pada
gambar.
- Mengatur posisi lensa (gerak-gerakkan
maju ataupun mundur) sehingga terdapat
bayangan yang jelas pada layar.
Data processing Setelah mengumpulkan informasi yang didapat
(pengolahan dalam kelompok, peserta didik :
data)  Peserta didik secara berkelompok
berdiskusi menjawab pertanyaan
mengenai pembentukan bayangan pada
mata
Verification Peserta didik membandingkan hasil diskusi
(pembuktian) dengan data dari buku sumber.
Generalization Guru membimbing peserta didik untuk menarik
(menarik kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh
kesimpulan/gene peserta didik diantaranya :
ralisasi)  Pada percobaan yang telah dilakukan,
bayangan terbentuk pada ruang 3. Sifat
bayangan yang dibentuk adalah nyata,
terbalik dan diperkecil. Begitupula
pada mata, sifat bayangan yang
dibentuk adalah nyata, terbalik dan
diperkecil. Akan tetapi pada
kenyataannya sifat bayangan yang
dibentuk oleh mata nyata, tegak dan
diperkecil. Hal ini terjadi karena adanya
pemrosesan informasi di otak, sehingga
bayangan seolah-olah terlihat tegak.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 60 menit
 Bersama-sama dengan peserta didik
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
 Memberikan umpan balik terhadap
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
proses dan hasil pembelajaran.

Pertemuan Kelima ( 3 JP )
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahul Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
uan  Menyiapkan peserta didik secara psikis menit
dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
 Guru mengaitkan materi yang akan
dipelajari oleh siswa pada pertemuan
sebelumnya dengan materi yang akan
dipelajari oleh siswa pada hari ini.
 Guru menginformasikan pada peserta
didik bahwa ada 2 kegiatan yaitu
Mengukur Diameter Iris dan Pupil serta
menjawab pertanyaan.
Inti Stimulation Guru memberikan stimulasi pada peserta didik: 90
(simullasi/pemb  Melihat struktur mata pada contoh organ menit
erian mata.
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, darapkan peserta didik
statemen dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/ide  Mengapa pupil orang warnanya berbeda-
ntifikasi beda?
masalah)
Data collection Guru membimbing peserta didik melakukan
(pengumpulan kegiatan percobaan mengukur diameter iris dan
data) pupil. Pada kegiatan ini peserta didik akan
mengukur diameter iris dan pupil pada tempat
terang (di luar kelas) dan pada tempat gelap (di
dalam kelas). Melalui kegiatan ini, peserta didik
dapat mengetahui bahwa diameter iris dan pupil
dapat berubah-ubah. Perubahan diameter iris dan
pupil tergantung pada jumlah cahaya yang ada di
lingkungan sekitar kita.

Data processing Setelah mengumpulkan informasi yang didapat


(pengolahan dalam kelompok, peserta didik :
data)  Guru membimbing peserta didik untuk
menjawab pertanyaan.
Verification Peserta didik membandingkan hasil diskusi
(pembuktian) dengan data dari buku sumber, sampai dengan
proses pembentukan bayangan pada mata.
Generalization Guru membimbing peserta didik untuk menarik
(menarik kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh peserta
kesimpulan/gene didik diantaranya :
ralisasi) Mata tersusun atas beberapa bagian yang
berbeda yang masing-masing bagian
memiliki fungsi yang berbeda pula. Mata kita
dibalut oleh tiga lapis jaringan yang
berlainan. Lapisan luar adalah lapisan
sklera, lapisan ini membentuk kornea.
Lapisan tengah adalah lapisan koroid,
lapisan ini membentuk iris . Lapisan ketiga
adalah lapisan dalam yaitu retina.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 20
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
 Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
 Guru menugaskan peserta didik
mempelajari materi tentang Pembentukan
Bayangan pada Mata Serangga.

Pertemuan Keenam ( 3 JP )
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahul Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
uan  Menyiapkan peserta didik secara psikis menit
dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
 Guru memberikan apersepsi dengan
memberikan pertanyaan kepada siswa.
Pernahkah kalian menggunakan kamera?
Kamera adalah salah satu alat yang
menggunakan lensa. Pada pertemuan kali
ini kita akan membuat kamera manual,
yang disebut dengan “kamera obscura”
 Guru menginformasikan pada peserta
didik bahwa kegiatan yang akan
dilaksanakan pada pertemuan ini adalah
membuat kamera obscura.
Inti Stimulation Guru memberikan stimulasi pada peserta didik: 90
(simullasi/pemb  Melihat struktur kamera obscura. menit
erian
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, darapkan peserta didik
statemen dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/ide  Pada kamera menggunakan lensa apa?
ntifikasi
masalah)
Data collection Guru membimbing peserta didik membuat
(pengumpulan kamera obscura secara berkelompok.
data)

Data processing Guru melakukan tanya jawab dan diskusi kelas


(pengolahan untuk membahas materi tentang berbagai macam
data) alat optik yang ada di sekitar peserta didik serta
manfaatnya.
Verification Peserta didik membandingkan hasil diskusi
(pembuktian) dengan data dari buku sumber.
Generalization Peserta dibimbing guru untuk membuat
(menarik kesimpulan. Diantaranya adalah
kesimpulan/gene Berbagai macam alat optik dalam kehidupan
ralisasi) sehari-hari contohnya kamera, kaca pembesar
(lup), mikroskop, dan teleskop.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 20
 Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
 Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
 Guru menugaskan peserta didik untuk
mempersiapkan diri menghadapi tes pada
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
pertemuan berikutnya.

G. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik penilaian : penilaian diri
b. Bentuk instrumen : lembar penilaian diri
c. Instrumen : terlampir

2. Penilaian Sikap sosial


a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Instrumen : terlampir

3. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes terlulis
b. Bentuk instrumen : soal pilihan ganda
c. Instrumen : terlampir

4. Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Instrumen : terlampir

Mengetahui, Tanah Abang, Februari 2018

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran IPA

Nurnawawi, M.Pd Yulvi Restalita S.Pd

NIP. 19700602 199703 1 004 NIP. 19920730 201503 2 003


Lampiran 1 : Penilaian Sikap Spiritual

Indikator pencapaian kompetensi


Menunjukkan rasa syukur atas keanekaragaman sifat mahluk hidup sebagai ciptaan
Tuhan yang merupakan wujud pengamalan agama yang dianutnya.

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek
() pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan
kriteria sebagai berikut :

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik : …………………......................................


Kelas/No. : …………………......................................
Tanggal Pengamatan : …………………......................................
Materi Pokok : ……………………………………….....

Skor
No Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
3 Mengungkapakan kekaguman terhadap Tuhan saat
melihat berbagai sifat keanekaragaman mahluk hidup
yang menunjukkan kebesaran Tuhan.
4 Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa
5 Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu.
Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 2 : Penilaian Sikap Sosial

Indikator pencapaian kompetensi


Menunjukkan sikap jujur, teliti, dan mampu bekerjasama dengan teman di kelas.
Kelas : ………………………................................
Hari, tanggal : ……………………….................................
Materi Pokok/Tema : Indera Penglihatan dan Alat Optik

Sikap

Kerjasama
Nama Peserta Didik Keterangan

Jujur

Teliti
1.
2.
3.

Kriteria penskoran :

4 = apabila selalu konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap


3 = apabila sering konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap dan kadang-kadang tidak
sesuai aspek sikap
2 = apabila kadang-kadang konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap dan sering tidak
sesuai aspek sikap
1 = apabila tidak pernah konsisten menunjukkan sikap sesuai aspek sikap

Petunjuk penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Lampiran 3 : Penilaian Pengetahuan

Indikator pencapaian kompetensi


3.12.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.
3.12.2 Mengidentifikasi proses pembentukan bayangan pada cermin datar dan lengkung
3.12.3 Mengidentifikasi proses pembentukan bayangan pada lensa cembung dan cekung.
3.12.4 Menjelaskan pentingnya cahaya pada proses penglihatan manusia.
3.12.5 Mengidentifikasi proses pembentukan bayangan pada mata manusia.
3.12.6 Mengidentifikasi bagian-bagian mata.
3.12.7 Menjelaskan macam-macam gangguan yang terjadi pada indera penglihatan.
3.12.8 Mendeskripsikan pembentukan bayangan pada mata serangga.
3.12.9 Mendata berbagai macam alat optik yang dapat ditemui siswa dalam kehidupan sehari-
hari.
3.12.10 Mendeskripsikan prinsip kerja alat optik.

Nama : ...................................................................
Kelas : ………………………................................
Hari, tanggal : ……………………….................................
Materi Pokok/Tema : Indera Penglihatan dan Alat Optik

Instrumen Soal Pengetahuan


Soal Pilihan Ganda
1. Fakta yang benar tentang hubungan antara cahaya dan kemampuan mata untuk melihat
benda adalah ....
a. mata dapat melihat benda karena benda memiliki kemampuan menyerap cahaya yang
diterima.
b. mata dapat melihat benda karena benda memantulkan cahaya yang diterimanya,
sehingga cahaya masuk ke mata.
c. mata dapat melihat benda karena cahaya yang mengenai benda dibiaskan.
d. mata dapat melihat benda karena syaraf-syaraf mata memiliki kemampuan untuk
melihat benda, sehingga kemampuan mata untuk melihat tidak ada hubungannya
dengan cahaya.
2. Berikut ini proses perjalanan cahaya pada mata hingga terbentuk bayangan benda adalah ....
a. pupil – kornea – iris – lensa mata (cahaya membentuk bayangan) – bayangan ditangkap
retina.
b. pupil – iris –kornea – lensa mata (cahaya membentuk bayangan) – bayangan ditangkap
retina.
c. kornea – pupil – iris – lensa mata (cahaya membentuk bayangan) – bayangan ditangkap
retina.
d. kornea – pupil – lensa mata (cahaya membentuk bayangan) – bayangan ditangkap
retina.
3. Bagian mata yang mengatur jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata adalah ....
a. iris c. kornea
b. pupil d. syaraf mata
4. Edo menderita miopi sehingga dia tidak dapat melihat benda yang berada pada jarak jauh
dengan jelas. Jenis lensa untuk membantu penglihatan Edo adalah ....
a. lensa cembung c. lensa ganda
b. lensa cekung d. lensa tipis
5. Pelangi merupakan salah satu peristiwa yang menunjukkan bahwa cahaya memiliki
sifat ..........
a. cahaya tampak c. cahaya dipantulkan
b. cahaya merambat lurus d. cahaya dibiaskan
6. Sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cekung apabila benda terletak pada jarak kurang
dari titik fokus cermin adalah ....
a. nyata, terbalik, diperkecil, dan terletak antara M dan F.
b. nyata, terbalik, diperbesar, dan terletak di depan M.
c. maya, tegak, diperbesar, dan terletak di belakang cermin
d. nyata, terbalik, sama besar dan terletak di titik M.
7. Berikut ini merupakan lensa yang terdapat pada mikroskop dan bayangan yang dibentuk
oleh lensa tersebut.
a. Lensa objektif = bayangan maya dan diperbesar; lensa okuler = bayangan maya dan
diperbesar.
b. Lensa objektif = bayangan nyata dan diperbesar; lensa okuler = bayangan nyata dan
diperbesar.
c. Lensa objektif = bayangan nyata dan diperkecil; lensa okuler = bayangan maya dan
diperbesar.
d. Lensa objektif = bayangan nyata dan diperbesar; lensa okuler = bayangan maya dan
diperbesar.
8. Alat optik yang memiliki lensa cembung sehingga dapat membantu mendekatkan objek ke
mata serta membantu untuk melihat benda yang kecil adalah ....
a. mikroskop c. lup
b. teleskop d. teropong
9. Sebuah benda yang tingginya 12 cm diletakkan 10 cm di depan cermin cembung yang jari-
jari kelengkungannya 30 cm. Sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin tersebut adalah
....
a. maya, tegak, dan diperkecil.
b. maya, tegak, dan diperbesar.
c. nyata, terbalik, dan diperkecil
d. nyata, tegak, dan diperbesar
10. Seseorang ingin melihat suatu benda yang berada di depan mata pada jarak 25 cm. Jika jarak
kornea mata ke retina adalah 2,5 cm, maka panjang fokus sistem lensa-kornea agar benda
terlihat paling jelas oleh mata orang tersebut adalah ....
a. 2,26 cm c. 3,5 cm
b. 2,24 cm d. 3,54 cm

Kunci Jawaban
Nomor
Jawaban Skor Keterangan
Soal
1. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
2. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
3. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
4. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
5. D 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
6. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
7. D 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
8. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
9. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
10. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah

Lampiran 4 : Penilaian Keterampilan

Indikator pencapaian kompetensi :


4.11.1 Menyusun laporan hasil penyelidikan proses pembentukan bayangan pada cermin, lensa,
dan alat optik.

Nama peserta didik : ..................................................................


Kelas / No. : ..................................................................
Hari, tanggal : ……………………….................................
Materi Pokok/Tema : Indera Penglihatan dan Alat Optik

Hasil Penilaian
No. Indikator 4 3 2 1
(amat (baik) (cukup) (kurang)
baik)
1 Menyiapkan alat dan bahan
2 Deskripsi hasil pengamatan
3 Menafsirkan peristiwa yang akan
terjadi
4 Melakukan praktik
5 Mempresentasikan hasil praktik
Jumlah Skor yang Diperoleh

Rubrik Penilaian
No Indikator Rubrik
1 Menyiapkan alat dan 1) Tidak menyiapakan seluruh alat dan bahan yang
bahan diperlukan.
2) Menyiapakan beberapa alat dan bahan yang
diperlukan.
3) Menyiapakan sebagian besar alat dan bahan yang
diperlukan.
4) Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang
diperlukan.
2. Deskripsi pengamatan 1) Tidak memperoleh deskripsi hasil pengamatan
kurang lengkap sesuai dengan prosedur yang
ditetapkan.
2) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan kurang
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
3) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan cukup
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan
4) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan secara
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
3. Menafsirkan peristiwa 1) Tidak mampu memberikan penafsiran benar
yang akan terjadi secara substantif.
2) Mampu memberikan penafsiran sebagian besar
sudah benar secara substantif.
3) Mampu memberikan penafsiran kurang benar
secara substantif.
4) Mampu memberikan penafsiran benar secara
substantif.
4. Melakukan praktik 1) Tidak mampu melakukan praktik dengan
menggunakan prosedur yang ada.
2) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
beberapa prosedur yang ada.
3) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
sebagian besar prosedur yang ada.
4) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
seluruh prosedur yang ada.
5. Mempresentasikan hasil 1) Tidak mampu mempresentasikan hasil praktik
praktik dengan benar secara substantif, bahasa mudah
dimengerti, dan disampaikan dengan percaya diri.
2) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa sulit dimengerti,
dan disampaikan tidak percaya diri.
3) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti,
dan disampaikan kurang percaya diri.
4) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti,
dan disampaikan secara percaya diri.

Kriteria penilaian

Anda mungkin juga menyukai