EVALUASI LAHAN
KARAKTERISTIK, POTENSI, KENDALA, DAN PENGELOLAAN
TANAH ANDOSOL PADA PERTANIAN
Oleh:
Muhamad Faizal
Nim: 190310053
AET-1
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, sebab karena rahmat dan
nikmat-Nyalah saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat waktu
dan maksimal. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Survey
Tanah dan Evaluasi Lahan dari dosen yang bersangkutan agar memenuhi tugas
yang telah ditetapkan. Makalah ini berjudul ‘‘Karakteristik, Potensi, Kendala, dan
Pengelolaan Tanah Andosol Pada Pertanian’’.
Penulis,
Muhamad Faizal
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................... i
DAFTAR ISI .........................................................................................................ii
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang............................................................................................ 1
1.2 Tujuan Praktikum.........................................................................................2
BAB I
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
Istilah Andosol berasal dari bahasa Jepang yang berarti tanah hitam (An =
hitam; do = tanah). Di Jepang tanah hitam yang berkembang dari abu vulkanik
diberi nama Kurobokudo atau black fluffy soils (Wada 1988). "Ando soils"
pertama kali diperkenalkan pada tahun 1947 dalam pemetaan tanah tinjau
(reconnaissance) di Jepang oleh ahli-ahli tanah dari Amerika (Simonson 1979
dalam Shoji et al. 1993). Shoji et al. (1993) selanjutnya menyatakan bahwa tanah-
tanah yang mempunyai sifat-sifat demikian di tiap negara mempunyai nama
berbeda- beda. Di Jepang diberi nama Kurobokudo, Volcanogenous loams,
Prairie-like brown forest soils, Volcanogenous soils, Volcanogenous black soils,
Humic Allophane soils. Di Selandia Baru, tanah Andosol diberi nama Yellow
brown loams and Yellow-brown pumice soils, di Chile dikenal dengan nama
Trumao soils dan Humic Allophane soils, di Kanada disebut Acid brown forest
soils, Acid brown wooded soils, di Zaire dikenal dengan nama Sols bruns
tropicaux sur materiaux volcaniques, di Perancis dan Indonesia dikenal dengan
nama Andosols, dan di USA dikenal dengan nama Andisols.