Bagimana cara untuk mendapatkan hubungan matrik

kekakuan, matrik displacement dan matrik gaya

1. Energi regangan; Teorema pertama Castigliano
2. Energi potensial minimum

1. Energi regangan; Teorema pertama Castigliano

Pada benda yang dikenai kerja mekanik luar, bila sistem dalam
kesetimbangan, kerja yang diberikan akan disimpan sebagai energi regangan.
Definisi kerja luar
Untuk batang, energi regangan adalah

(σε)/2 adalah energi regangan per satuan volume atau disebut densitas
energi regangan, V adalah volume.

Teorema pertama Castigliano

Untuk sistem elastis dalam kesetimbangan, turunan parsial energi regangan
total terhadap defleksi di sebuah titik adalah sama dengan gaya terpakai
dalam arah defleksi.
Untuk elemen batang

Secara matrik hubungan tersebut adalah

Contoh pegas
(a) Gunakan teorema pertama Castigliano untuk menyelesaikan sistem
4 elemen pegas (seperti gambar) untuk mendapatkan matrik
kekakuan. Anggap batang vertikal pada node 2 dan 3 rigid.
(b) Cari displacement setiap node jika, k1=4 kN/m, k2=6 kN/m, k3=3
kN/m. F2= -30 N dan F4=50 N.
(a) Energi regangan total untuk 4 pegas adalah

Teorema Castgliano

Bila disusun dalam bentuk matrik

(b) Dengan memasukkan konstanta yang diketahui, U1=0, F3=0, F1 = gaya reaksi

Untuk menyelesaikan persamaan matrik tersebut ada dua langkah:

Langkah1: Hilangkan baris dan kolom tidak aktif. Matrik yang aktif diberi kotak merah.

Langkah 2: Kalikan baris pertama dengan 12 dan baris kedua dengan 16, tambahkan
keduanya dan tulis hasilnya dibaris ke dua

Langkah 3: Kalikan baris ketiga dengan 32 tambahkan ke baris kedua dan tulis hasilnya
pada baris ketiga
Langkah 4: Selesaikan persamaan (baris) dari paling bawah
Diperoleh U4, U3 dan U2

Dan F1 dihitung dengan menyelesaikan persamaan baris pertama

 Batang termal
Contoh sederhana aliran panas pada batang termal satu
isolasi dimensi. Variabel yang tidak diketahui di setiap node
Ti Tj adalah suhu T. Laju aliran panas q melalui batang adalah
qi qj dT
q = − KA
dx

Dengan, q laju aliran panas, K konduktivitas termal, A

x luas daerah aliran panas dan dT/dx adalah gradien
suhu sepanjang sumbu x
i j
dT T j − Ti T −T
= = j i
dx x j − xi L

Jika aliran panas dari i ke j maka qi = −

KA
L
(T j − Ti )

dan sebaliknya jika aliran panas dari j ke i qj = −

KA
L
(Ti − T j )
Dalam bentuk matrik kedua persamaan aliran panas tersebut ditulis

 qi  KA  1 − 1 Ti  Persamaan kesetimbangan untuk

 = − 1 1  T  batang termal satu dimensi
q
 j L   j 
Analog dengan persamaan pada batang
F~q AE/L~KA/L u~T

Atau lebih umum ditulis untuk banyak elemen

{q}=[k]{T}
 Contoh: konduktivitas panas melalui dinding

10 5 10
K1=80 x 103 W/mm C
K2=1 x 103 W/mm C
isolasi
K3=80 x 103 W/mm C
200 C Bata Bata 20 C

(1) (2) (3)

1 2 3 4

• Dinding isolasi terdiri dari tiga lapis; bata-isolasi-bata

seperti gambar. Hitung suhu di node 2 dan 3 dan aliran
panasnya (Q).
• Untuk menyelesaikan masalah tersebut pertama yang harus dilakukan adalah
menentukan matrik kekakuannya. Jika A adalah satu satuan luas maka nilai masing-
masing k untuk setiap elemen adalah

• Hasil masing-maing k disusun dalam sebuah matrik

• Pada node 2 nilai k total adalah jumlahan dari nilai k dari elemen 1 dan 2, sedang
pada node 3, nilai k total adalaj jumlah dari nilai k dari elemen 2 dan 3.
• Hubungan matrik kekakuan, suhu dan dan panas seperti

• Q2=Q3=0 karena tidak ada sumber panas di node itu. Q1 dan Q4 ada
karena untuk menjaga suhu di T1 dan T4.
• Dengan menyelesaikan persamaan 2 dan 3 diperoleh
T2= 195,71 C dan T3=23,29 C

Q1 dan Q4 dapat dihitung dengan menyelesaikan persamaan 1 dan 2, dan

3 dan 4, sehingga diperoleh:
Q1= - Q4=34,32 x 10-3 W/mm2
2. Energi potensial minimum
• Energi potensial total sistem dengan beban ekternal dalam kondisi
kesetimbangan adalah:

• Kerja mekanik, UF adalah sama dengan kehilangan energi potensial –W,

sehingga

• Energi potensial total menjadi

• Energi potensial adalah fungsi dari beberapa displacement Ui dengan i=1,

2, 3… N. Energi potensial total menjadi minimum bila turunan parsial energi
potensial terhadap displacement sama dengan nol
Contoh: Sistem 4 pegas (lihat contoh pada metode Castigliano)

- Energi regangan

- Kerja mekanik

- Energi potensial total sistem

- Energi potensial total minimum bila

- Bentuk matrik dari persamaan-persamaan di atas

• Persamaan matrik yang dihasilkan sama dengan yang pada metode

Castigliano. Penyelesaian lihat metode Castigliano.
Tugas (dikumpulkan minggu depan)
1. Sebuah batang berundak tiga salah satu ujungnya dijepit (mempunyai luasan yang paling besar) dan ujung
satunya dengan luasan terkecil diberi gaya aksial 50 N (lihat gambar). Panjang total batang 30 mm dengan
panjang setiap undakan 10 mm. Hitung displacement dan tegangan pada setiap node di batang dengan FEM
dan bandingkan dengan teori.

2. Tentukan hubungan [k], {u} dan {f} untuk susunan pegas seperti gambar, dan tentukan displacement
untuk setiap nodal.

2. Gunakan FEM untuk menghitung suhu di node 2 dan 3, serta kalor pada node 1 dan 4. Anggap A satu satuan
luas.