Anda di halaman 1dari 4

INTENSITAS CEDERA OLAHRAGA DALAM

BELADIRI TAEKWONDO

Dosen pembimbing :

Satya Perdana,S.S.,M.A.

Disusun oleh :

Dian Fauziyah
21603144030

PROGRAM STUDI ILMU KEOLAHRAGAAN B

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya haturkan kepada Allah SWT karena atas karunia dan segala rahmat-
Nya saya dapat membuat serta menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.Tugas makalah
ini adalah tugas mata kuliah Bahasa Indonesia di jurusan Ilmu Keolahragaan program sarjana
Universitas Negeri Yogyakarta.

Tugas makalah ini murni saya buat dengan sebaik-baiknya dan setulus-tulusnya.Dimana
semua informasi yang saya tuangkan dalam makalah ini bersumber dari pengalaman saya pribadi
dan pengalaman rekan saya dalam beladiri Taekwondo secara real di lapangan.Adapun makalah
ini saya buat untuk memenuhi tugas dari dosen saya yaitu bapak Satya Perdana,S.S.,M.A pada
mata kuliah Bahasa Indonesia.

Tak lupa saya ucapkan terima kasih banyak kepada dosen mata kuliah Bahasa Indonesia
ini yaitu bapak Satya Perdana,S.S.,M.A karena telah memberikan tugas makalah ini sehingga
dapat menambah wawasan saya dan keterampilan saya dalam membuat makalah serta belajar
dalam mempersiapkan penyusunan skripsi pada tingkat akhir perkuliahan nanti.

Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam penyusunan dan pembuatan
makalah ini terdapat kesalahan.Karena saya tahu betul bahwa makalah saya jauh dari kata
sempurna.Untuk itu saya sangat membutuhkan kritik serta saran dari bapak dosen dan rekan-
rekan yang lain.Saya ucapkan terima kasih.

Desember 2022,

Dian Fauziyah
21603144030
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar belakang
2. Rumusan masalah
3. Tujuan penulisan

BAB II PEMBAHASAN

1. Pengertian cedera olahraga


2. Sebab-akibat terjadinya cedera olahraga
3. Jenis-jenis cedera olahraga
4. Cedera olahraga dalam beladiri Taekwondo

BAB III KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar belakang
Pada dasarnya,hal pertama yang menjadi momok/ketakutan dari diri para atlet
adalah risiko cedera olahraga.Tuntutan mereka untuk menjadi atlet yang professional
tak lepas dari tingginya intensitas latihan dan banyaknya pertandingan yang harus
diikuti.Selain untuk melatih keterampilan juga untuk menambah wawasan serta
pengalaman atlet dalam menghadapi lawan.
Risiko terjadinya cedera olahraga juga banyak dialami oleh atlet
taekwondo.Sehingga pengetahuan mengenai cedera olahraga harus dimiliki oleh para
taekwondo-in dimanapun berada.Karena dalam cabang olahraga ini,intensitas latihan
sangat tinggi dan membutuhkan power yang lebih menonjol pada kaki.
Karena tingginya intensitas latihan,maka sudah dipastikan para atlet tak lepas dari
cedera olahraga.Cedera olahraga bisa dikatakan sebagai suatu kegiatan yang telah
melampaui batas kemampuan tubuh dan stamina atlet saat berolahraga.Jika melihat
secara garis besar,bahwa kebanyakan cedera olahraga terjadi karena kurangnya
pemanasan/stretching.
Cara yang efektif untuk meminimalisir terjadinya cedera olahraga ialah dengan
mengenali respon bagian tubuh kita saat melakukan olahraga dan bersungguh-
sungguh saat melakukan pemanasan/stretching sebelum berolahraga.Jika sudah
terlanjur merasakan gejala cedera harus segera diberi penanganan professional seperti
mendatangi ahli terapis khusus sport injury/masasse cedera olahraga agar tidak
memperparah cedera.

Anda mungkin juga menyukai