Oleh :
FAKULTAS TEKNIK
MEDAN 2023
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui: Disetujui
Mengetahui
NIP. 195812161983032001
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT. karena atas berkat
rahmat dan karunia-Nya penulis diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat
menyelesaikan tugas laporan akhir pengenalan lapangan persekolahan (PLP) I dengan baik
dan tepat pada waktunya.
Selanjutnya ucapan terimakasih penulis kepada ibu Prof. Dr. Dina Ampera, M.Si
selaku dosen pengampu, kepada ibu Surniati Chalid S.Pd., M.Pd selaku dosen pendamping,
kemudian kepada bapak Saudin Elson Sitorus S.Pd selaku kepala sekolah SMK Swasta
Pariwisata Imelda, dan juga kepada seluruh guru, staff tata usaha dan semua pihak yang telah
membantu penulis selama proses pembuatan laporan PLP I ini berlangsung.
Laporan akhir PLP I ini penulis susun dengan sistematis dan jelas berdasarkan
sistematika yang ada, penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan
jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik serta saran yang membangun senantiasa
penulis harapkan demi kesempurnaan laporan akhir ini. Akhir kata penulis ucapkan
terimakasih dan semoga laporan akhir PLP I ini dapat memberikan manfaat bagi para
mahasiswa dan pihak-pihak lain yang membutuhkan.
Observer
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ...............................................................................................................11
B. Saran .........................................................................................................................12
LAMPIRAN ........................................................................................................................13
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dewasa ini pemerintah Indonesia mengupayakan pendidikan mulai dari
pendidikan taman kanak- kanak sampai pada perguruan tinggi untuk dapat menjawab
apa yang tersebut dalam pembukaan UUD 1945 yaitu “mencerdaskan kehidupan
bangsa”. Dalam proses mencerdaskan kehidupan bangsa kita perlu melibatkan
banyak peran, salah satu diantaranya adalah peran guru. Guru berperan sangat besar
dalam proses mencerdaskan anak bangsa, guru merupakan sosok yang sangat
dihormati karena memiliki sumbangan yang cukup besar terhadap keberhasilan
pembelajaran di sekolah.
Ketika orang tua mendaftarkan anaknya di setiap jenjang pendidikan pada
sekolah tertentu, pada saat itu juga ia menaruh harapan cukup besar terhadap guru,
agar anaknya dapat memperoleh pendidikan, pembinaan dan pembelajaran serta
bimbingan sehingga anak tersebut dapat berkembang secara optimal. Minat, bakat,
kemampuan dan potensi peserta didik tidak akan berkembang secara optimal tanpa
bantuan guru. Dalam kaitan ini guru perlu memperhatikan peserta didik secara
individual. Tugas guru tidak hanya mengajar, namun juga mendidik, mengasuh,
membimbing dan membentuk kepribadian peserta didik guna menyiapkan dan
mengembangkan sumber daya yang dimiliki masing-masing peserta didik. Begitu
besar tugas dan tanggung jawab guru, sehingga dibutuhkan sikap dan perilaku yang
bisa menjadi teladan bagi anak didiknya. Guru profesional harus menjadikan anak
didik sebagai mitra pembelajaran, karena harapan mereka adalah menjadi manusia
berakhlak, kreatif dan inovatif untuk meraih cita-citanya.
Guru adalah semua orang yang mempunyai wewenang serta mempunyai
tanggung jawab untuk membimbing serta membina murid. Latar belakang
pendidikan bagi guru dari guru lainnya tidak selalu sama dengan pengalaman
pendidikan yang dimasuki dalam jangka waktu tertentu. Adanya perbedaan latar
belakang pendidikan bisa mempengaruhi aktivitas seorang guru dalam menjalankan
kegiatan belajar mengajar. Oleh karena itu menurut penulis betapa pentingnya guru
profesional dalam bidang pendidikan dan pembelajaran. Guru yang profesional
dituntut harus mampu berperan selaku manager yang baik, dimana didalamnya harus
mampu memanage atau mengelola seluruh tahap-tahap aktivitas dan proses
pembelajaran dengan managerial yang baik sehingga tujuan pembelajaran yang
diharapkan dapat diraih dengan hasil yang memuaskan.
Profesional adalah pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang
dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian,kemahiran
dan kecakapan yang memiliki standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan
pendidikan profesi (UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen). Pekerjaan
yang bersifat profesional adalah pekerjaan yang hanya dapat dilakukan oleh mereka
yang khusus dipersiapkan untuk itu dan bukan pekerjaan yang dilakukan oleh mereka
karena tidak dapat memperoleh pekerjaan lain.
Untuk menyiapkan guru yang profesional, maka Menurut Undang-Undang
Guru dan Dosen No. 14/2005 Pasal 10 ayat 1 dan PP No. 19/2005 Pasal 28 ayat 3,
guru wajib memiliki kompetensi yang meliputi kompetensi pedagogik, kepribadian,
sosial, dan professional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. Kesiapan
mahasiswa menjadi guru dapat dilihat dari penguasaan empat kompetensi guru.
Keempat kompentesi itu, masing-masing dimiliki indikator berupa berbagai
kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang guru. Penting bagi mahasiswa calon
guru untuk mengetahui dan menguasainya, yaitu dengan cara belajar dan terus
berlatih agar siap menjadi seorang guru.
Salah satu cara untuk mengasah kompetensi mengajar mahasiswa calon guru
untuk menjadi guru yang professional adalah dengan mengikuti kegiatan Pengenalan
Lapangan Persekolahan (PLP) kegiatan ini di duga berpengaruh pada minat
mahasiswa menjadi seorang guru terhadap kesiapan mahasiswa menjadi guru.
Adanya pengalaman mengajar bagi setiap individu, maka akan membangkitkan suatu
minat dari seseorang tersebut, dengan mengikuti kegiatan Pengenalan Lapangan
Persekolahan (PLP) maka minat tersebut lama kelamaan akan timbul dengan
sendirinya, Pembentukan kemampuan seseorang untuk menjadi guru harus dibentuk
dari berbagai unsur, baik dalam penghayatan sikap, kemampuan dan nilai-nilai
berbagai mata kuliah dan kemudian nilai dari Pengenalan Lapangan Persekolahan
(PLP). Kegiatan ini dilakukan secara bertahap seperti terlihat dalam latihan
Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP), untuk melatih keterampilan yang terbatas
mahasiswa di latih dalam pengajaran mikro. Yang berlangsung dalam situasi batasan,
subyeknya teman sekelas. Kemudian dalam simulasi ke 2, pengenalan lapangan
melalui observasi dan penghayatan ini dilakukan secara langsung dalam keadaan
yang sesungguhnya disekolah dalam memberikan pelajaran dan dapat ditempuh
dalam waktu tertentu sebagai salah satu syarat untuk memenuhi program Pengenalan
Lapangan Persekolahan (PLP) Menurut A.Kadir Munsyi (dalam Zainal
Asril,2015:91).
B. TUJUAN PLP 1
Tujuan dari PLP 1 FT UNIMED adalah sebagai berikut:
1. Melakukan pengamatan kultur sekolah agar memiliki pengetahuan, keterampilan
dan sikap yang diperlukan dalam pembentukan profesi guru.
2. Melakukan pengamatan tentang struktur organisasi, tata kerja, tata tertib dan
implementasi peraturan di sekolah agar melatih dan meningkatkan kompetensi
mahasiswa untuk lebih terampil melaksanakan tugas-tugas kependidikan baik
yang bersifat edukatif, administratif maupun layanan bimbingan kesiswaan.
3. Melakukan pengamatan kegiatan seremonial formal, kegiatan-kegiatan rutin
seperti kokurikuler dan ekstrakurikuler serta praktik-praktik pembiasaan dan
kebiasaan positif di sekolah untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa
agar dapat memahami keberadaan lembaga pendidikan dengan segala
permasalahannya baik yang berhubungan dengan proses pembelajaran maupun
pengelolaan sekolah secara umum.
4. Menjalin dan meningkatkan hubungan kerjasama kelembagaan antara UNIMED
dengan SMK Swasta Pariwisata Imelda sebagai tempat PLP 1.
BAB II
INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA
2. Peserta didik
Adapun jumlah siswa SMK Swasta Pariwisata Imelda Medan adalah sebagai
berikut :
Tabel 2. 2 Data Rombel
No. Uraian Detail Jumlah Total
L 33
1. Kelas 10 205
P 172
L 26
2. Kelas 11 188
P 162
L 20
3. Kelas 12 159
P 139
B. SARANA DAN PRASARANA
Berdasarkan observasi yang dilakukan, adapun beberapa sarana dan
prasarana di SMK Swasta Pariwisata Imelda diantaranya adalah sebagai berikut :
No. Uraian Jumlah
1. Ruang Kelas 24
2. Ruang Perpustakaan 1
3. Ruang Laboratorium 3
4. Ruang Praktik 0
5. Ruang Pimpinan 1
6. Ruang Guru 1
7. Ruang Ibadah 1
8. Ruang UKS 0
9. Ruang Toilet 4
10. Ruang Gudang 0
11. Ruang Sirkulasi 0
12. Tempat Bermain/Olahraga 1
13. Ruang TU 1
14. Ruang Konseling 1
15. Ruang OSIS 1
16. Ruang Bangunan 1
17. Ruang Kantin 1
Total 42
C. PRESTASI SEKOLAH DAN KEGIATAN PENDUKUNG
Adapun prestasi dan kegiatan pendukung dari SMK Swasta Pariwisata
Imelda adalah sebagai berikut :
1. Lomba Culinary Expo di Politeknik Pariwisata Medan 2022, dengan Tema
Kreasi Olahan Ikan Belut Meraih Juara 3
2. Lomba Cerdas Cermat di Politeknik Pariwisata Medan, Meraih Juara 2 dan Juara
3
3. Lomba Lari Estafet Tingkat Kab/Kota pada tahun 2014 Meraih Juara 3
4. Lomba Kalighrafi Tingkat Sekolah pada tahun 2011 Meraih Juara 2
5. Lomba Adzan Tingkat Kab/Kota pada tahun 2014 Meraih Juara 2
6. Lomba Tari Tingkat Kecamatan tahun 2009 Meraih Juara 2
HASIL PENGAMATAN
Dari hasil kami mengamati karakter umum peserta didik di SMK Swasta
Pariwisata Imelda, SMK Swasta Pariwisata Imelda menjunjung tinggi nilai adat istiadat
dan nilai kesopanan yang berlaku di masyarakat. Sekolah ini sangat menghargai
perbedaan baik itu suku, agama, adat istiadat dan lain-lainPeserta didik menerapkan
perilaku menjunjung budaya dan adat istiadat seperti menerapkan prinsip 5S yaitu
Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun. Hubungan sosial antara guru dengan guru juga
terlihat baik, begitu pula hubungan antara guru dengan murid. Semua guru selalu
bersikap sopan dan menyenangkan. Hal inilah yang mungkin menyebabkan siswa-siswa
nya pun begitu menghormati guru-guru di SMK Swasta Pariwisata ImeldaTerdapat pula
beberapa siswa yang mau mengajak guru maupun mahasiswa PLP I untuk saling
bercerita dan bertanya. Peserta didik dapat bersosialisasi dengan teman temannya dengan
baik, seperti mengenal teman sekelas dan kelas lain, menghafal nama teman, juga dapat
mengatasi perselisihan dengan teman.
YAYASAN
KEPALA SEKOLAH
KA TATA USAHA
BIDANG BIDANG
ADMINISTRASI DAPODIAKMEN
KAJUR PERHOTELAN KAJUR T AT A BOGA KAJUR TATA KECANTIKAN KAJUR TATA BUSANA KOORDINATOR EKSKUL BIMBINGAN KONSELING
WALI KELAS
GURU
SISWA/I SMK
IMELDA MEDAN
1) Bel masuk pukul 07.30 dan peserta didik hadir di sekolah 15 menit sebelum
bel berbunyi.
2) Sebelum memulai pembelajaran peserta didik berdoa bersama, dilanjutkan
menyanyikan lagu Indonesia Raya 3 stanza dengan sikap sempurna, dan
literasi selama 15 menit
3) Jam belajar dimulai:
Senin s.d. Rabu : Pukul 07.30-14.20
Kamis : Pukul 07.30-13.30
Jumat : Pukul 07.30-11.50
Sabtu : Pukul 07.30-1250
4) Peserta didik yang datang terlambat wajib lapor pada petugas piket, dengan
menerima konsekuensi
5) Peserta didik menggunakan seragam sekolah dengan bersih dan rapi
6) Peserta didik tidak dibenarkan membawa senjata tajam, rokok, dan narkoba
7) Tidak dibenarkan keluar lingkungan sekolah selama proses belajar
berlangsung.
8) Tidak diperbolehkan berkeliaran saat jam pelajaran berlangsung baik ke
kantin, kamar mandi atau kepentingan tidak jelas.
9) Tidak dibenarkan membawa ponser fitur janggih
D. KEGIATAN SEREMONIAL FORMAL DI SEKOLAH
SMK Swasta Pariwisata Imelda selalu melaksanakan upacara bendera setiap hari
senin dan dilaksanakan di halaman sekolah ituu sendiri. Namun pada saat pengamatan
PLP I disekolah tersebut tidak adanya pelaksanaan upacara karena pada saat pengamatan
terjadi pada bulan puasa, sehingga pelaksanaan upacara ditiadakan. Selain itu SMK
Swasta Pariwisata Imelda juga sering mengadakan rapat bulanan antar guru.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil PLP 1 yang telah dilaksanakan di SMK Swasta Pariwisata
Imelda selama kurang lebih 10 kali pertemuan dapat dikatakan bahwa proses belajar-
mengajar di Sekolah ini cukup baik. Namun sayangnya waktu melaksanakan PLP ini
tidak tepat karena bertepatan dengan ujian dan UKK peserta didik kelas 3 dan
pelaksanaan ibadah puasa, sehingga observer tidak bisa banyak mengamati bagaimana
kondisi belajar mengajar di hari-hari normal berlangsung.
Mengenai keseriusan peserta didik dalam belajar cukup memukau, terutama dari
anak tata busana. Selama proses observasi, observer dapat melihat mereka benar-benar
serius dalam menjahit dan terdapat banyak hasil jahitan yang dipajang di depan kelas
dan hasilnya bagus sekali, bahkan mungkin ilmu mereka lebih banyak dibandingkan
observer yang berasal dari SMA.
Lalu mengenai sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah juga sangat memadai.
Sekolah benar-benar memperhatikan kebutuhan dan kenyamanan peserta didik.
Menurut observer sekolah ini sudah cukup lengkap peralatan dan kebutuhan lab
terutama bagiana anak tata busana.
Selain itu engenai budaya sekolah salah satunya yaitu peserta didik selalu ramah
dan sopan kepada para guru dan juga kepada para mahasiswa yang melakukan observasi.
Tidak hanya dari sisi peserta didik namun dari sisi pendidik juga mereka melakukan
tugasnya dengan sangat baik. Para guru dan kepala sekolah benar-benar antuasias dan
serius dalam melaksanakan tugas masing-masing.
Setelah melaksanakan PLP 1 ini, saya mendapatkan banyak pengetahuan baru,
dapat lebih tahu dan mengenal bagaimana kondisi dan situasi di SMK yang dimana
dulunya saya berasal dari SMA, dan ternyata peserta didik dari SMK dan SMA sangat
berbeda dan lingkungan serta proses belajarnya juga sangat berbeda sehingga banyak
hal baru yang saya pelajari. Maka dari itu saya berharap hasil dari PLP 1 ini dapat
berguna bagi observer saat berada di tengah-tengah masyarakat nantinya.
B. Saran
Adapun saran yang dapat observer berikan yaitu bagi teman-teman mahasiswa
yang nantinya akan menjadi guru professional, maka lakukanlah PLP dengan serius dan
bertanggungjawab agar memperoleh data dan informasi yang sesuai dengan kenyataan
pada sekola yang di tuju. Dan bersikaplah dengan baik dan sopan dimanapun kalian
berada sehingga membuat orang lain nyaman dengan keberadaan kalian.
LAMPIRAN
Lampiran 1
DENAH KELAS
Papan Tulis
Pintu
Meja Guru
Gerbang utama
parkiran
Taman (dala
proses)
kelas
kelas
kelas
kelas
mush
olla
GEDUNG 1
Lapangan
DENAH SEKOLAH
kelas
kelas
Kan
toil
toil
et
et
tin
Kan
tin
Lab Lab Lab
boga boga boga
Gedung
ruangg
Buku
toil
uru
et
Gerbang belakang
Lampiran 2
ABSENSI MINGGUAN
Lampiran 3
JURNAL PELAKSANAAN PLP I MAHASISWA
Mengetahui
Guru Pamong
Nurjannah S.Pd
Lampiran 4
LEMBAR KERJA PENGAMATAN TERHADAP PESERTA DIDIK
Lampiran 5
DOKUMENTASI
VIDEO