Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL KE-1

PEKI4101/KIMIA DASAR 1/3 SKS


PENDIDIKAN KIMIA

NAMA = Ahmad Fadkur Rohman


NIM = 045226963
KODE / MATA KULIAH = PEKI4101/KIMIA DASAR

Jawaban Tugas ?
1. A. bagan klarifikasi materi

B . sebut dan jelaskan cara memisahkan suatu campuran yang merupakan salah satu hasil dari
klasifikasi materi!

Filtrasi (Penyaringan)

Salah satu metode pemisahan yang paling sederhana adalah metode filtrasi atau dengan kata lain
melakukan penyaringan. Prinsip kerja penyaringan didasarkan pada perbedaan ukuran partikel
zatzat yang bercampur, umumnya untuk memisahkan padatan dari cairan.
Alat utama yang digunakan dalam penyaringan adalah penyaring dari bahan berpori yang dapat
dilalui partikel-partikel kecil, tetapi menahan partikel yang lebih besar.

Sentrifugasi

Metode sentrifugasi sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi jika partikel padatan yang
terdapat dalam campuran memiliki ukuran sangat halus dan jumlah campurannya lebih sedikit.
Metode sentrifugasi digunakan secara luas untuk memisahkan sel-sel darah merah dan sel-sel
darah putih dari plasma darah. Dalam hal ini, padatan adalah sel-sel darah merah dan sel-sel
darah putih yang akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah berupa cairan
yang berada di bagian atas.

Distilasi (Penyulingan)

Pemisahan campuran dengan cara penyulingan biasanya digunakan untuk memisahkan suatu zat
cair dari campurannya. Prinsip kerjanya didasarkan pada perbedaan titik didih dari zat cair yang
bercampur, sehingga saat menguap setiap zat akan terpisah.

Kromatografi

Prinsip kerja kromatografi didasarkan pada perbedaan kecepatan merambat antara partikel-
partikel zat yang bercampur dalam suatu medium diam ketika dialiri suatu medium gerak.
Metode pemisahan dengan cara kromatografi digunakan secara luas dalam berbagai kegiatan. Di
antaranya untuk memisahkan berbagai zat warna dan tes urine untuk seseorang yang dicurigai
menggunakan obat terlarang (doping), hingga mengidentifikasi hasil pertanian yang tercemar
oleh pestisida atau tidak.

Sublimasi

Prinsip kerja metode pemisahan campuran dengan cara sublimasi didasarkan pada campuran zat
yang memiliki satu zat yang dapat menyublim (perubahan wujud padat ke wujud gas) sedangkan
zat yang lainnya tidak dapat menyublim. Contohnya, campuran iodin dengan garam dapat
dipisahkan dengan cara sublimasi.

2. Diketahui :
Masa Jenis :1,0/mL
Larutan Cuka : 25%v/v = 25% g/V
Volume : 0,75 L = 750 mL
Jawab:
Masa = Larutan cuka x Volume
Masa = 25% x 750 mL
Masa = 187,5 g
3. A. Ag
Diketahui:Nomor Atom = Z = 47
Nomor Massa = A = 108
Sehingga dapat dihitung jumlah elektron dan neutron seperti pada cara
berikut.Jumlah elektron (e) = Jumlah proton (p) = Z = 47
Jumlah neutron (n) = A – Z = 108 – 47 = 61

Jadi jumlah proton Ag = 47, jumlah elektron Ag = 47, dan jumlah neutron Ag =
61.

B. Sr2+
Diketahui:Nomor Atom = Z = 38Nomor Massa = A = 88

Muatan proton = q = 2

Sehingga dapat diperoleh jumlah proton elektron neutron seperti berikut.

 Jumlah proton (p) = Z = 38


 Jumlah neutron (n) = A – Z = 88 – 38 = 50
 Jumlah elektron (e) = p – q = 38 – 2 = 36
Jadi jumlah proton Sr2+ = 38, jumlah elektron Sr2+ = 36, dan jumlah neutron Sr2+ = 50.

4. A. Dalam senyawa pirimidin terdapat tiga unsur, yaitu C (60%), H (5%), dan N (35% =
100% – 60% – 5%).
Mula-mula, kadar unsur dikonversi menjadi jumlah mol dengan mengasumsikan bahwa
terdapat 100 g senyawa:

jumlah mol C = 

jumlah mol H = 

jumlah mol N = 
Rasio mol unsur C : H : N yaitu   (kedua ruas dibagi
2,5)

Jadi, rumus empiris senyawa pirimidin yaitu C2H2N.

B. Tembaga (II) sulfat = Cu(SO4)


fosfor pentoksida = O₁₀P₄
kalium dihidrofosfat = K2SO4

C. H3PO4 = Asam fosfat


HClO4 = Asam perklorik
H2S = Hidrogen sulfida
H3PO4, HClO4, H2S (murni)

Anda mungkin juga menyukai