4. Bencana Longsor: Tanah yang bergerak dan turun dari tempat yang tinggi
menuju tempat yang rendah pada tanah yang miring, terjal, dan tidak
stabil
A. Dampak Longsor
Dampak Positif
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat
2. Meningkatkan kepedulian masyarakat
3. Meningkatkan kewaspadaan masyarakat
Dampak Negatif
1. Membahayakan keselamatan
2. Mengakibatkan korban jiwa
3. Menghancurkan sarana dan prasarana
4. Menganggu perekonomian
B. Karakteristik Bencana Longsor
Gejala
1. Tebing rapuh, kerikil mulai berjatuhan
2. Tanah disekitar lereng retak
3. Keluar air secara tiba tiba dari permukaan tanah
4. Air sumur disekitar lereng menjadi keruh
5. Adanya pergerakan tanah ke bawag lereng
6. Terdengar suara gemuruh
Upaya Preventif
A. Karakteristik Banjir
Penyebab Banjir
1. Tingginya curah hujan di hulu sungai
2. Hutan di hulu sungai ditebangi
3. Berubahnya fungsi hutan lindung menjadi hutan produksi
4. Beralih fungsinya hulu sungai dari daerah resapan air
menjadi kawasan permukiman
5. Sungai semakin dangkal akibat kuatnya ersoi
B. Dampak Banjir
1) Merusak sarana dan prasarana
2) Melumpuhkan jalur transportasi
3) Merusak dan menghilangkan harta benda
4) Memakan korban jiwa
5) Menyebabkan pemadaman listrik
6) Menyebabkan erosi dan longsor
7) Mencemari lingkungan sekitar
6. Penduduk Indonesia perlu diedukasi tentang mitigasi bencana
karena dengan mempelajari mitigasi bencana, masyarakat dapat
lebih siap dan memiliki pengetahuan yang memadai ketika
terjadi suatu bencana. Dengan belajar mitigasi bencana juga,
dapat mengurangi jumlah korban yang mungkin akan
ditimbulkan oleh bencana. Dan sebagai pedoman dalam
menentukan aksi yang tepat dalam pengelolaan bencana
Contoh:
Masyarakat didaerah pesisir diedukasi tentang mitigasi bencana.
Mereka belajar tentang mitigasi bencana Tsunami. Ketika
terjadi Tsunami, masyarakat didaerah pesisir bisa mengenali
pertanda sebelum terjadi Tsunami dan melakukann hal yang
benar dalam menghadapi Tsunami. Mereka mengungsi ke
daerah yang lebih tinggi. Dengan begitu korban bisa
diminimalisir.