Anda di halaman 1dari 2

1.

Peralatan dan bahan produksi yang bersentuhan dengan produk tidak boleh bersifat
reaktif,adiktif,atau absorbtif yang mempengaruhi mutu berakibat buruk pada produk.
Jawaban:
Peralatan untuk pembuatan obat hendaklah memiliki desain dan konstruksi yang tepat,
ukuran yang memadai serta ditempatkan dan dikualifikasi dengan tepat, agar mutu obat
terjamin sesuai desain serta seragam dar bets ke- bets da untuk memudahkan pembersihan
serta perawatan agar dapat mencegah konminasi silang, penumpukan debu atau kotoran dan,
hala-hal yang umumnya berdampak buruk pada mutu produk.

Permukaan peralatan yang bersentuhan dengan bahan awal, produk antara atau produk
jadi tidak boleh menimbulkan reaksi, adisi atau absorbs yang dapat mempengaruhi
identitas,mutu atau kemurnian diluar batas yang ditentukan. Peralatan poduksi yang digunakan
hendaklah tidak berakibat buruk pada produk. Bagian alat produksi tang bersentuhan dengan
produk tidak boleh bersifat reaktif, adiktif, atau absorbtif yang dapat mempengaruhi mutu dan
berakibat buruk pada produk.

 Reaktif adalah bahan yang bila bereaksi dengan air akan mengeluarkan panas dan gas
yang mudah terbakar. Contoh reatif yaitu Alkali (Na, K), Alkali tanah (Ca), Logam halide
anhidrat (Aluminium tribromida), CaO, Sulfuril Chlorida

 Zat Adiktif adalah obat serta bahan-bahan aktif yang apabila dikonsumsi oleh organisme
hidup, maka dapat menyebabkan kerja biologi serta menimbulkan ketergantungan atau
adiksi yang sulit dihentikan dan berefek ingin menggunakan secara terus-menerus.
Contoh zat adiktif yaitu:
a. Narkoba. Narkoba adalah zat adiktif yang memiliki beberapa macam diantaranya
Candu/opium, candu atau biasa disebut juga opium berasal dari tumbuhan papaver
somniverum. Candu ini digunakan untuk menghasilkan morfin; Coca, coca berasal dari jenis
tumbuhan yang bernama Erythroxylum coca/lomarch yang dikeringkan daunnya kemudian
diolah. Hasilnya pun berupa serbuk putih yang tidak berbau atau biasanya disebut kokain;
Ganja, ganja berasal dari tanaman Cannabis Sativa yang dikeringkan dan memberikan efek
pada pemakaiannya seperti situasi bermimpi.
b. Minuman keras. Minuman keras yang beredar memiliki kandungan alcohol yang disebut
ethanol. Alkohol murni berupa zat cair dan tidak berwarna. Alkohol dapat diperoleh dari
proses fermentasi madu, gula, sari buah atau umbi-umbian.
c. Nikotin. Nikotin terkandung dalam tembakau yang dibuat menjadi rokok. Rokok dapat
menyebabkan penyakit yang sangat berbahaya sperti bronchitis, emfisema dan penyakit
pernapasan yang lainnya.

Reaktif adalah bahan yang bila bereaksi dengan air akan mengeluarkan panas dan gas
yang mudah terbakar. Contoh reatif yaitu Alkali (Na, K), Alkali tanah (Ca), Logam halide anhidrat
(Aluminium tribromida), CaO, Sulfuril Chlorida
2. Perbedaan Suspensi dengan Emulsi
Jawaban:
1. Emulsi adalah kombinasi dari dua cairan yang tidak bercampur sedangkan, dalam suspensi,
kedua komponen dapat dalam fase serupa.
2. Stabilitas emulsi dapat ditingkatkan dengan menambahkan bahan pengemulsi
3. Partikel dalam suspensi dapat dipisahkan dengan penyaringan, namun partikel/tetesan
dalam emulsi tidak dapat dipisahkan dengan penyaringan

Anda mungkin juga menyukai