OLEH :
Miranda
NIM : 21916034
KENDARI
2022
1.1 Pengertian SIG
Pengertian SIG selalu bervariasi dan berkembang dengan cepat. Hal ini dikarenakan SIG
merupakan bidang kaji IPTEK yang relatif baru, yang kemudian digunakan dalam berbagai
disiplin ilmu. Dapat ditarik kesimpulkan bahwa SIG adalah sistem yang berbasis komputer
yang digunakan untuk mengelola, menyimpan, memanipulasi, menganalisis dan
menampilkan data keruangan (spasial) terkait dengan geografis yang didasarkan pada kerja
computer
Keakuratan data yang dihasilkan menjadikan Informasi komputerisasi ini sangat diperlukan
fungsinya untuk bidang sumber daya alam. Beberapa contoh manfaat SIG dalam bidang
sumber daya alam antara lain yaitu:
Untuk mengetahui persebaran sumber daya alam yang ada di Indonesia seperti
minyak bumi, batubara, emas, timah, nikel, dan jenis barang tambang lainnya.
Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan di Indonesia. Beberapa kawasan lahan
yang dianalisa diantaranya kawasan lahan potensial dan lahan kritis, kawasan hutan
yang masih baik dan yang sudah rusak, kawasan lahan pertanian dan perkebunan, dan
perubahan fungsi dan pemanfaatan lahan.
Manfaat SIG dalam bidang sumber daya alam nyatanya juga sangat membantu dalam
menganalisa lahan yang terdampak bencana alam sehingga bisa dilakukan proses perbaikan
secara lebih cepat. Banyak keunggulan sistem informasi geografis yang bisa digunakan
sebagai pemberi informasi geografis, diantaranya adalah:
Penyimpanan data tidak memerlukan ruangan yang besar
Akses mendapatkan informasi lebih cepat dan mudah
Data dapat diakses dimanapun dan kapanpun
Memudahkan membuat peta model lingkungan
Biaya untuk pengolahan informasi lebih murah
Realisasi sistem lebih cepat dan mudah
Sistem informasi lebih spesifik dengan adanya data dokumentasi
Pemeliharaan sistem informasi lebih mudah
Kemudahan dalam update data terbaru
Keamanan data lebih terjamin
Sistem informasi yang didapatkan dapat diintegrasikan untuk berbagai bidang salah
satunya adalah sumber daya alam
Dengan adanya perkembangan kehidupan yang semakin kompleks, mendorong untuk lebih
jelasnya informasi yang akan diperoleh mengenai data sumber daya alam (SDA). Dengan
begitu, manfaat SIG mengenai informasi tersebut, sebagai berikut :
Untuk mengetahui persebaran berbagai sumber daya alam, seperti minyak bumi,
batubara, pertambangan, logam, besi dan lainnya.
Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan, seperti
kawasan lahan yang berpotensi dan lahan yang kritis
kawasan hutan yang dalam kondisi asri, baik dan kondisi hutan yang rusak
kawasan lahan untuk kegiatan pertanian dan lahan untuk perkebunan
pemanfaatan dalam transformasi penggunaan lahan
untuk mengawasi daerah-daerah bencana alam, seperti :
memantau dan mengawasi luasan wilayah bencana alam
memprediksi akan terjadinya bencana alam di masa datang untuk bisa dicegah
penyusunan rencana untuk pembangunan kembali terhadap daerah bencan
Pemeliharaan wilayah lahan yang ada di Indonesia bisa lebih optimal dengan adanya sebuah
sistem informasi geografis. Berbagai manfaat SIG dalam bidang sumber daya alam sudah
terbukti dengan banyaknya lahan yang sudah mengalami rehabilitasi akibat kerusakan alam.
Disamping itu beberapa lahan yang potensial juga bisa dimanfaatkan secara lebih optimal.