Anda di halaman 1dari 18

SMAN 109 JAKARTA

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/ Semester / T.P : XII/ Ganjil/ 2022/2023
RPP KIMIA KD / Materi Pokok
Alokasi Waktu
:
:
3.6 / Sel Elektrolisis
4 x 45 Menit/ 1 x Pertemuan

A. TUJUAN PEMBELAJARAN :
Melalui model pembelajaran G Problem Based Learning u dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan
sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki
sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik serta dapat Menerapkan stoikiometri reaksi redoks dan hukum Faraday untuk menghitung
besaran- besaran yang terkait sel elektrolisis serta Menyajikan rancangan prosedur penyepuhan benda dari logam dengan
ketebalan lapisan dan luas tertentu.dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama
(gotongroyong) dan kejujuran (integritas) .
PERTEMUAN 1 (4 x 45 menit)

B. LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN


Pendahuluan
(10 Menit)  Melakukan pembukaan dengan salam dan doa (Budaya Sekolah Religius)
 Mengingatkan materi sebelumnya, menerima informasi materi yang akan dibahas
 Persiapan  Manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
 Apersepsi  Menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakupan materi yang akan di ajarkan
 Motivasi
Kegiatan Inti  Stimulus
(70 Menit) Mengajak peserta didik untuk mengamati tayangan video atau gambar mengenai reaksi elektrolisis dalam
kehidupan sehari–hari: penyepuhan emas, pelapisan crom pada blok mesin motor (Cirtical thinking, literasi)
 Problem Statement
Memfasilitasi peserta didik untuk bertanya : “ apa tujuan penyepuhan emas dan pelapisan logam ?”, “apa
Sintak Sintak perbedaan mendasar sel elektrolisis dan sel volta?”, “apakah sel elektrolisis menghasilkan listrik seperti sel
Pembelajaran volta?” (Cirtical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, HOTs
 Pengumpulan Data (Data Collection)
Membagikan LKPD 1 Elektrolisis larutan CuSO4, KI, dan larutan NaCl, Peserta didik untuk memulai percobaan
elektrolisis larutan CuSO4 dan NaCl dengan memperhatikan prosedur LKPD, (Cirtical thinking, kolaborasi,
komunikasi, literasi, kreatif, HOTs
 Pengolahan Data
Memfasilitasi dan menstimulasi peserta didik untuk mendiskusikan hasil data pengamatan yang telah
diperoleh (Critical thinking, kolaborasi, komunikasi, literasi, kreatif, HOTs)
 Pembuktian (Verification)
Meminta peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya... (Critical thinking, kolaborasi,
komunikasi)
 Generalisasi
Memfasilitasi peserta didik secara bersama–sama untuk menyimpulkan hasil aktivitas pembelajaran yang
telah dilakukan
Penutup (10  Mereview pembelajaran, dan menghubungkan dengan kehidupan sehari-hari serta manfaatnya di masyarakat
Menit)  Melaksanakan penilaian untuk mengetahui ketercapaian indikator
 Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan
dibahas dipertemuan berikutnya hokum faraday
 Berdoa dan memberi salam
C. PENILAIAN
Aspek  Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri
 Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
 Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase

Mengetahui, Jakarta, Juni 2022


Kepala SMAN 109 Jakarta Guru Mata Pelajaran Kimia

Dra. Rusmala Nainggolan, M.Pd Sari Rahmawati,S.Pd,MM


NIP.197004121995122001 NIP.196807231990012002
Lampiran 1. Program Perbaikkan dan Pengayaan

1. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya,
atau penugasan dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan paling banyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum mencapai
ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis kembali.

2. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
- Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan )<n< n(maksimum ) diberikan materi masih
dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Peserta didik yang mencapai nilai n>n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambaha

Pengayaan Rancangan Program Perbaikkan dan Pengayaan


T.A. 2022/2023
Program
KD Indikator pembelajaran Ket
Pebaikan Pengayaan
3.6. Menerapkan 3.6.1 Menjelaskan konsep reaksi  Tutor teman  Menyelesai
stoikiometri elektrolisis sebaya dalam kan soal
reaksi redoks membahas sel soal dan
3.6.2 Menentukan reaksi yang
dan hukum elektrolisis Membahas
terjadi di anoda dan katoda  Tutor teman soal soal
Faraday untuk
pada larutan atau cairan sebaya dalam UTBK
menghitung
dengan elektroda aktif menyelesaikan
besaran- perhitungan
besaran yang ataupun elektroda inert.
kimia terkait
terkait sel sifat koligatif
elektrolisis larutan
 Melakukan
remedial
teaching dan tes
Lampiran 2 : Materi Pembelajaran

MATERI PEMBELAJARAN SEL ELEKTROLISIS

Reaksi elektrolisis dalam larutan elektrolit berlangsung kompleks. Spesi yang bereaksi belum tentu
kation atau anionnya, tetapi mungkin saja air atau elektrodanya. Hal itu bergantung pada potensial spesi-
spesi yang terdapat dalam larutan. Untuk menuliskan reaksi elektrolisis larutan elektrolit, faktor-faktor
yang perlu dipertimbangkan adalah:

1. Reaksi yang berkompetisi pada tiap-tiap elektrode


a. Spesi yang mengalami reduksi di katode adalah yang mempunyai potensial reduksi lebih
positif
b. Spesi yang mengalami oksidasi di anode adalah yang mempunyai potensial reduksi lebih
negatif, atau potensial oksidasi yang lebih positif

2. Jenis elektrode, apakah inert atau non-inert (aktif)


Elektrode inert adalah elektrode yang tidak terlibat dalam reaksi. Elektrode inert yang sering
digunakan yaitu platina, emas dan grafit.

3. Potensial tambahan yang diperlukan, sehingga suatu reaksi elektrolisis dapat berlangsung
(overpotensial).
Reaksi di katode bergantung pada jenis kation

Reaksi di anode bergantung pada jenis anode dan anion

Reaksi-reaksi Elektrolisis

A. Reaksi Pada Katode


Kation (ion-ion positif) direduksi pada katode.
1. Ion H+ dari suatu asam direduksi menjadi gas hidrogen
2 H+ (aq) + 2 e → H2 (g)
2. Ion-ion logam larutan alkali, alkali tanah, Al dan Mn tidak direduksi, yang direduksi adalah air,
karena Eo reduksi H2O > Eo reduksi ion logam alkali, alkali tanah, Al dan Mn.
2 H2O (l) + 2 e → H2 (g) + 2 OH- (aq)
3. Ion-ion logam lainnya yang tidak termasuk kelompok diatas direduksi lalu mengendap pada
katode
Ni2+ (aq) + 2 e → Ni (s)
Cu2+ (aq) + 2 e → Cu (s)
Ag+ (aq) + e → Ag (s)
4. Ion-ion yang berasal dari lelehan atau leburan senyawa alkali dan alkali tanah direduksi lalu
mengendap di katode (karena lelehan atau leburan tidak mengandung air)
Na+(l) + e → Na (s)
Mg2+(l) + 2e → Mg (s)
Ca2+(l) + 2e → Ca (s)
B. Reaksi Pada Anode
Anion (ion-ion negatif) dioksidasi pada anode
1. Anion C, Pt dan Au tidak mengalami perubahan, karena merupakan elektrode inert. Anode Ni, Cu,
Ag dan sebagainya turut bereaksi mengalami oksidasi
Cu (s) → Cu2+ (aq) + 2 e
Ni (s) → Ni2+ (aq) + 2 e
Ag (s) → Ag+ (aq) + e
2. Ion OH- dari basa mengalami oksidasi menghasilkan air dan gas oksigen
4OH- (aq) → 2H2O (aq) + O2 (g) + 4e
3. Ion sisa asam yang mengandung oksigen tidak teroksidasi, yang teroksidasi adalah air karena E o
oksidasi H2O > Eo oksidasi sisa asam yang mengandung oksigen.
2 H2O (aq) → 4 H+ (aq) + O2 (g) + 4e
4. Ion sisa asam yang tidak mengandung oksigen seperti Cl -, Br- dan I- akan teroksidasi
2 Cl- (aq) → Cl2 (g) + 2e
2 Br- (aq) → Br2 (l) + 2e
2 I - (aq) → I2 (s) + 2e

Contoh soal :
Tuliskan reaksi elektorlisis dari :
1. Larutan NaCl dengan elektroda C
2. Larutan NaCl dengan anoda Fe dan Katoda C
3. Larutan K2SO4 dengan elektroda Pt

Jawab :

1. NaCl(aq)  Na+ (aq) + Cl- (aq) elektroda C


Anoda ( + ) : 2Cl-  Cl2 + 2e
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH-
Reaksi sel : 2 Cl-(aq) + 2 H2O(l)  Cl2(g) + H2(g) + 2OH-(aq)

2. Larutan NaCl dengan anoda Fe dan Katoda C


Anoda ( + ) : Fe  Fe2+ + 2e
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH-

Reaksi sel : Fe(s) + 2H2O(l)  Fe2+(aq)+ H2(g)+ 2 OH-(aq)

2−
4
3. Larutan K2SO4  2K-(aq) + SO (aq)dengan elektroda Pt
Anoda ( + ) : 2H2O(l)  O2(g) + 4H+(aq) + 4e x1
-
Katoda ( - ) : 2H2O + 2e  H2 + 2OH x2

Reaksi sel : 6H2O(l)  O2(g) + 4H+(aq)+ 2H2(g)+ 4 OH-(aq)


2 H2O(l)  O2(g) + 2H2(g)
Berikut ini merupakan tabel nilai potensial elektroda standart yang di dapatkan melalui penelitian.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1

Elekrolisis Larutan CuSO4 dan Larutan NaCl


Tujuan : Menjelaskan konsep reaksi elektrolisis dan Menuliskan reaksi redoks pada proses elektrolisis dari
beberapa larutan
Alat dan bahan

Alat: Bahan :

1. Tabung U 1. Larutan CuSO4 0,1 M


2 Elektroda karbon 2. Larutan NaCl 0,1 M
3. Batu baterai 9 Volt 3. Larutan KI
4. Statif dan klem boshead 4. Larutan Indikator universal
5. Pipet tetes 5. Larutan indikator PP
6. Kabel dan pencepit buaya

Gambar 3. Set alat elektrolisis

Langkah Kerja

1. Pasang alat elektrolisis seperti terlihat pada gambar berikut :

2. Isi tabung U dengan larutan CuSO 4 0,1 M hingga ¾ volume tabung. Amati warna
larutannya dan catat dilembar pengamatan
3. Masukkan elektroda karbó n pada masing-masing mulut tabung U dan teteskan 2
tetes larutan indikator universal. Amati warna yang terjadi! Catat di lembar
pengamatan

4. Berikan sumber arus listrik pada elektroda tunggu selama 2 menit.Amati gejala yang
terjadi dan perubahan warna indikator pada elektroda (-) katoda dan elektroda (+)
anoda !
5. Bersihkan tabung U yang sudah digunakan
6. Isi tabung U dengan larutan NaCl 0,1 M hingga ¾ volume tabung. Amati warna
larutannya dan catat dilembar pengamatan
7. Celupkan kedua elektroda karbon ke dalam masing-masing tabung U dan hubungkan
elektroda itu dengan sumber arus listrik selama kira-kira 2 menit. Catat perubahan
yang terjadi pada tiap-tiap elektroda !
8. Teteskan 2 tetes larutan indikator fenolftalein. Amati warna yang terjadi!

Data Pengamatan

Elektrolisis larutan CuSO4 Elektrolisis larutan NaCl Elektrolisis larutan KI


Warna Katoda Anoda Warna Katoda Anoda Warna Katoda (–) Anoda (+)
(–) (+) (–) (+)
larutan Warna Warna
CuSO4 larutan larutan
NaCl KI
larutan larutan Larutan
CuSO4+ NaCl + KI+
indikator indikator indikato
universal PP r PP

Pertanyaan
1. Jelaskan perbedaan yang terjadi sebelum elektroda dialiri arus listrik dengan setelah di aliri arus listrik!
2. Tuliskan reaksi katoda, anoda, dan reaksi sel dari elektrolisis larutan CuSO4 dan Larutan NaCl!
3. Berdasarkan data pengamatan jelaskan kenapa terjadi perubahan warna larutan di sekitar elektroda?
4. Jika larutan CuSO4, KI dan NaCl diganti dengan larutan berikut, bagaimana reaksi redoks yang terjadi di
katoda dan anoda :
a. Larutan H2SO4
b. Larutan AgNO3
5. Buat kesimpulan terhadap percobaan yang anda buat!

Kisi-kisi Soal

Nomor
KD Indikator C1 C2 C3 C4 C5
soal
3.6 Menyetarakan 3.6.1 Menentukan prinsip kerja pada sel 
persamaan reaksi elektrolisis
redoks
3.6.2 Menenetukan reaksi yang terjadi di
anoda dan katoda dalam larutan

atau lelehan dengan elektroda inert
dengan benar pada sel elektrolisis
3.6.3 Menenetukan reaksi yang terjadi di
anoda dan katoda dalam larutan
atau lelehan dengan elektroda non 
inert dengan benar pada sel
elektrolisis

SOAL EVALUASI

1. Perhatikan rangkaian alat yang digunakan pada proses pemurnian logam Cu pada gambar di bawah ini.
Jelaskanlah prinsip kerja sel elektrolisis yang digunakannya!

2. Perhatikan gambar berikut ini!


C 6,0 V

Gambar diatas menunjukan proses elektrolisis suatu larutan elektrolit


a. Tuliskanlah muatan pada anode dan katode pada rangkaian alat tersebut!
b. Tuliskanlah ion dan molekul apa yang terdapat dalam larutan elektrolit tersebut!
c. Spesi apa yang bergerak ke anode?
d. Spesi apa yang bergerak ke katode?
e. Spesi apa yang akan teroksidasi di anode dan spesi apakah yang akan tereduksi di katode? (Tuliskan
persamaan kimianya)

3. Tuliskanlah reaksi elektrolisis larutan CuSO4 menggunakan elektrode besi

Reaksi yang terjadi


Katode :…… + ……. → ……
Anode :……. → …… + ……..
Reaksi sel : …… + ……. → ……. + …….
Pedoman Penskoran :

No Jawaban Skor
1. Kelengkapan komponen persamaan reaksi,
a. Perlengkapan yang digunakan pada sel elektrolisis 5
b. Reaksi di katode dengan benar 10
c. Reaksi di anode dengan benar 10
d. Reaksi sel total dengan benar 5
2. Kelengkapan komponen persamaan reaksi,
a. Perlengkapan yang digunakan pada sel elektrolisis 10
b. Reaksi di katode dengan benar 10
c. Reaksi di anode dengan benar 10
d. Reaksi sel total dengan benar 5
3. Menjawab setiap poin soal dengan benar,
a. Muatan anode dan katode 5
b. Ion dan molekul yang terdapat dalam larutan 5
elektrolit
c. Spesi yang bergerak ke anode 5
d. Spesi yang bergerak ke katode 5
e. Spesi yang akan teroksidasi di anode dan spesi 15
yang akan tereduksi di katode
Skor Total/Maksimal 100

Skor Perolehan
Nilai Perolehan = ×100
S kor maksimal
Instrumen Penilaian Hasil belajar

INSTRUMEN PENUGASAN
Satuan Pendidikan : SMAN 2 Padang
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : XII
Kompetensi dasar : 3.6. Menerapkan stoikiometri reaksi redoks dan hukum Faraday untuk
menghitung besaran-besaran yang terkait sel elektrolisis
Materi : Elektrolisis
Contoh Tugas:

Buatlah tugas dalam bentuk laporan kelompok yang memuat tentang:

1. Logam yang tidak diperoleh dengan proses elektrolisis adalah ...


A. Natrium D. Kalsium
B. Aluminium E. Merkuri
C. Magnesium
2. Pada proses elektrolisi larutan NaOH dengan elektrode Pt, reaksi kimia yang terjadi pada katode adalah ...
A. Na + + e- → Na
B. 4 OH- → 2 H2O + O2 +4 e –
C. 2H2O + 2 e- →H2 + 2 OH-
D. 2 H+ + 2 e- → H2
E. 2H2O → 4 H+ + O2 + 4 e-
3. Pernyataan yang tepat tentang pembuatan logam alkali secara elektrolisis adalah ...
A. dibuat dari elektrolisis larutan garam kloridanya
B. digunakan katode karbon dan anode dari besi
C. ion logam alkali yang terbentuk berupa zat padat di anode
D. reduksi ion logam alkali terjadi dianode
E. logam alkali yang terbentuk berupa zat padat di anode
4. Pada elektrolisis larutan tembaga (II) sulfat dengan elektrode tembaga, di anode terjadi reaksi
A. Cu 2+ (aq) + 2e →Cu (s)
B. Cu (s) →Cu 2+ (aq) + 2e
C. 2H2O + 2 e- →H2 + 2 OH-
D. 2H2O → 4 H+ + O2 + 4 e-
E. SO4 2- (aq) + H2O (l) H2SO4
5. Pada elektrolisis cairan MgCl2, pada katode dan anode berturut dibebaskan ...
A. H2 dan Cl2
B. H2 dan O2
C. Mg dan Cl2
D. Mg dan H2
E. Mg dan O2
INSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK

Penilaian Hasil Belajar


 Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
 Prosedur Penilaian:
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran dan
 Terlibat aktif dalam pembelajaran Sifat saat diskusi
koligatif larutan elektrolit dan
nonelektrolit
 Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
 Toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Pengetahuan
 Menjelaskan kembali perbedaan sifat Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu
koligatif larutan elektrolit dan dan kelompok
nonelektrolit
 Menjelaskan langkah-langkah sistematis
dalam menyelesaikan soal soal yang
berkaitan dengan sifat koligatif larutan
elektrolit dan nonelektrolit
3. Keterampilan
 Terampil menerapkan konsep dan Pengamatan Penyelesaian tugas (baik
strategi pemecahan masalah yang individu maupun kelompok)
relevan yang berkaitan dengan sifat dan saat diskusi
koligatif larutan elektrolit dan
nonelektrolit
Rubrik Penilaian

Nama peserta didik/kelompok : …………………………………………………


Kelas : ………………………………………………….
Tanggal Pengumpulan : .................................................................

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan
sesuai dengan tanggal pengumpulan yang
telah disepakati?
2. 3. Apakah terdapat daftar pustaka sumber
infomasi dalam penyelesaian tugas yang
dikerjakan?
3. Apakah terdapat gambar / tabel dibuat
yang menarik sesuai dengan konsep?
4. Apakah bahasa yang digunakan untuk
menginterpretasikan lugas, sederhana,
runtut dan sesuai dengan kaidah EYD?
5. Apakah laporan yang dikerjakan sesuai
dengan konsep yang telah dipelajari?
6. Apakah dibuat kesimpulan?
Jumlah

Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang

SkorPerolehan
Nilai Perolehan= ×100
skor maksimal
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMAN 2 Padang
Tahun pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Kimia
KEJADIAN/ BUTIR POS/ TANDA
NO WAKTU NAMA TINDAK LANJUT TANGAN
PERILAKU SIKAP NEG

10

11

12

13

14

15

16

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN

1. Observasi pada saat diskusi kelas (Penilaian Sikap)

N Kelompok ............
Aspek yang dinilai
o A B C D E F G H I
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Pengelolaan waktu
Petunjuk pengisian:Skor maksimum tiap aspek 4
Rentang jumlah skor: Kriteria Penilaian
28 – 32 Nilai: A (amat baik) 1: 1-2 aspek diberi skor 1
20 – 27 Nilai: B (baik) 2: 3-4 aspek diberi skor 2
12 – 19 Nilai: C (cukup) 3 : 5-6 aspek diberi skor 3

Instrumen Penilaian Diskusi


Kelas XII MIPA

Hasil penilaian diskusi


Topik :.....................................................................
Tanggal :.....................................................................
Jumlah Siswa :..................orang

Menyampaikan Mempertahankan
Mananggapi Jumlah
No Nama Siswa Pendapat Argumentasi Nilai
skors
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Rubrik :

Menyampaikan pendapat :
1 = tidak sesuai masalah
2 = sesuai dengan masalah, tetapi belum benar
3 = sesuai dengan masalah dan benar

Menanggapi pendapat :
1 = langsung setuju atau manyanggah tanpa alasan.
2 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar, tetapi tidak sempurna.
3 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar.
4 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi.

Mempertahankan pendapat :
1 = tidak dapat mempertahankan pendapat.
2 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang kurang benar.
3 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar tetapi tidak didukung referensi.
4 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar dan didukung referensi.

Evaluasi

Lembar Penilaian Pengetahuan

Soal Pilihan Ganda


Topik : Sel Elekrolisis.
Tanggal Kuis: ...........
Nama : ........................
Kelas : ...........................
Pilihlah jawaban dengan memberikan tanda silang pada yang benar
1. Elektrolisis merupakan penguraian suatu zat akibat arus listrik. Diantara pernyataan berikut
yang berlaku pada sel elektrolisis adalah....
A. oksidasi terjadi pada katoda
B. anoda bermuatan negatif
C. migrasi kation menuju elektrode positif
D. elektrode positip dinamakan katoda
E. reduksi berlangsung di katoda
2. Perhatikan gambar percobaan elektrolisis larutan natrium klorida dengan elektroda karbon.
Pada pipa U bagian A dan B ditetesi indilator universal sehingga larutan berwarna hijau. Pada
saat rangkaian sel elektrolisis diberi arus listrik, gejala yang timbul pada bagian A atau B
adalah....
A. pada bagian A terdapat gelembung gas, larutan berubah menjadi berwarna merah
B. pada bagian B terdapat gelembung gas, larutan berubah men jadi berwarna merah
C. pada bagian B terdapat gelembung gas dan larutan berubah jadi merah kemudian menjadi
tidak berwarna
D. pada bagian A tidak terdapat gelembung gas, larutan berubah dari hijau menjadi berwarna
biru
E. pada bagian B tidak terdapat gelembung gas dan larutan berubah jadi
3. Reaksi yang terjadi pada katode dari elektrolisis larutan Na2SO4 adalah ….
A. Na+ (aq) + e – Na (s)
B. 2H2O (aq) + 2e– 2OH- (aq) + H2 (g)
C. 2H+ (aq) + 2e– H2 (g)
D. SO4 2- (aq) + 2e– SO4 (aq) E. 4OH- (aq) 2H2O (aq) + O2 (g) + 4e–
4. Pada elektrolisis lelehan NaCl 1 M dihasilkan ....
A. Gas Hidrogen pada anoda
B. Gas Klorin pada katoda
C. Senyawa NaOH pada anoda
D. Ion OH – pada anoda
E. Senyawa NaOH pada katoda
5. Pada elektrolisis larutan KI 1 M dengan elektroda karbon reaksi yang terjadi di kutub anoda
adalah .... 4H+
A. 2 H2O (l) (aq) + O2(g) + 4 e –
B. 2 H2O (l) + 2 e 2 OH –– (aq) + H2(g)
C. K + (aq ) + e – K (s)
D. 2 I – I2 (s) + 2 e(aq)
E. 2 H+ (aq) + 2 e – H2 (g)
6. Temanmu melakukan elektrolisis larutan CuSO4 0,5 M, dia menggunakan elektroda Pt
sebagai katode dan elektrode Fe sebagai anode. Catatan pengamatan temanmu yang benar
adalah....
A. gas H2 di katode dan anode Fe larut
B. endapan Cu di katode dan gas O2 di anode
C. gas H2 di katode dan gas O2 di anode

D. endapan Cu di katode dan anode Fe larut


E. endapan Fe di katode dan anode Fe larut
7. Sekelompok siswa mempelajari berbagai data reaksi elektrolisis berbagai senyawa. Senyawa
yang menghasilkan gas Hidrogen di anoda adalah....
A. NaH (l)
B. Na2SO4 (aq)
C. NaCl (l)
D. HCl (aq)
E. K2SO4 (aq)

Soal Uraian
Topik : Sel Elekrolisis.
Tanggal Kuis: ...........
Nama : ........................
Kelas : .........................
Jawablah dengan singkat dan jelas
1. Uraikan langkah-langkah melakukan elektrolisis larutan Na2SO4 menggunakan indikator
universal dan tuliskan hasil pengamatannya !
2. Tuliskan reaksi elektrolisis pada elektrolisis larutan NaCl dengan lelehan NaCl apa
perbedaannya?
3. Pemurnian logam tembaga dilakukan proses elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektroda
tembaga, tembaga murni sebagai elektroda katoda, tembaga tidak murni digunakan sebagai
anoda. Tuliskan reaksi pada masing masing elektroda?
4. Gambarkanlah bagan sel elektrolisis untuk menyepuh benda dari besi dengan tembaga ,
jelaskan prosesnya?
5. Sebutkan 4 contoh produk industri hasil proses elektolisis ?

Kunci Jawaban

a. Kunci Jawaban Soal Pilihan Ganda:


No 1 2 3 4 5 6 7
Jawaban E C B E D D A

b. Kunci Jawaban Soal Uraian


No Jawaban Soal Skor
1 Siapkan rangkaian sel elektrolisis larutan Na2SO4 0,1 M Pada mulut tabung U 10
diteteskan 2 tetes larutan indikator universal. Selanjutnya diberikan arus listrik
pada elektrode kurang lebih selama 2 menit. Mengamati gejala yang terjadi dan
perubahan warna indikator pada elektroda (-) katoda dan elektroda ( + ) anoda
Hasil pengamatan:
1
Di anoda terjadi gelembung gas dan indikator berubah menjadi berwarna merah 0
Di katoda terjadi gelembung gas dan indikator berubah menjadi berwarna biru
2 Pada elektrolisis larutan NaCl dihasilkan larutan NaOH, gas H2 dan Cl2 , Reaksi 10
yang terjadi
Katoda (-) : 2 H2O(l) + 2 e- → H2(g) + 2 OH-(aq)
Anoda (+) : 2 Cl- (aq ) → Cl2(g) + 2 e
Reaksi sel : 2H2O(l) + 2 Cl- (aq) → H2(g) + Cl2(g) + 2 OH- (aq)
Pada elektrolisis lelehan NaCl dihasilkan larutan Na dan Cl2 10
Katoda (-) : 2 Na+ (l) + 2e- → 2 Na(l)
Anoda (+): 2Cl- (l) → Cl2 (g) + 2e-
Reaksi Sel : 2 Na+ (l) + 2 Cl- (l) → 2 Na(l) + Cl2 (g)
3 Reaksi yang terjadi pada pemurnian logam tembaga Reaksi inosasi: CuSO4 (aq) → 10
Cu2+ (aq) + SO4 2 - (aq)
Katoda (-) : Cu2+ (aq) + 2e- → Cu (s)
Anoda (+) Cu (s) → Cu2+ (aq) + 2e- Reaksi Sel : Cu (s) → Cu (s)
20
4 Masukkan larutan tembaga(II) sulfat kedalam gelas kimia.
Celupkan benda dari besi yang dihubungkan dengan kutub negatif dan tembaga
murni yang dihubungkan dengan kutub positif.
Alirkan arus listrik sampai benda dari besi terlapisi oleh tembaga
Pada prosesnya Cu akan teroksidasi menjadi ion Cu2+ dan masuk ke larutan, ion
Cu2+ dari larutan akan berubah menjadi Cu dan mengendap pada benda dari besi
5 Perhiasan dari tembaga dilapisi emas seperti cincin dan gelang, pelapisan besi oleh 10
krom, pemurnian aluminium dari bijih bauxit Pembuatan logam natrium
Jumlah 80

Anda mungkin juga menyukai