Anda di halaman 1dari 2

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : ADRIAN MARTIN OCTAVIAN BAUN

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 0042017782

Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4202/Hukum Perdata

Kode/Nama UPBJJ : SURABAYA

Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)


1. Menurut Anda, apakah anak-anak dari istri kedua memiliki hak menjadi ahli waris? Analisislah
dengan menyertakan dasar hukumnya

Syarat umum pewaris


1. ada orang yang meninggal dunnia, pasal 830 KUHPerdata; pewaris hanya berlangsung karena
kematian
2. untuk memperoleh harta eninggalan ahli waris harus hidup pada saat pewaris meninggal

Pasal 836KUHPerdata untuk bertindak sebagai ahli waris harus hadir pada saat peninggalan jatuh
meluang (warisan terbuka). Perlu di perhatikkan juga aturan pasal 2 ayat 1 KUHPerdata, mengenai
bayi dalam kandungan ibu di anggap sebagai subjek hukum dengan syarat
1. telah di benihkan
2. dilahirkaan hidup
3. ada kepentingan yang menghendaki (warisan)

Ketentuan mengenai waris dalam KUH Perdata diatur dalam Bab XII Buku II KUH Perdata. Pasal
832 KUH Perdata menyatakan:

Menurut undang-undang, yang berhak menjadi ahli waris ialah keluarga sedarah, baik yang sah
menurut undang-undang maupun yang di luar perkawinan, dan suami atau isteri yang hidup terlama,
menurut peraturan-peraturan berikut ini.
Bila keluarga sedarah dan suami atau isteri yang hidup terlama tidak ada, maka semua harta
peninggalan menjadi milik negara, yang wajib melunasi utang-utang orang yang meninggal tersebut,
sejauh harga harta peninggalan mencukupi untuk itu.

Dengan demikian jika suami meninggal, maka anak baik itu dari perkawinan pertama maupun kedua
berhak atas harta peninggalan ssang suami

2. Apakah kesepakatan pemberian bagian tertentu dari harta warisan Vano terhadap istri kedua dan
anak-anaknya sah dan diakui?

Perjanjian atau kesepakatan pemberian bagian tertentu dari harta warisan kepada istri kedua dan
anak-anaknya diakui. Seluruh ahli waris dapat memperjanjikan bahwa mereka akan membagi atau
menghibahkan sebagian harta waris yang mereka terima kepada istri kedua serta anak-anaknya

3. Apakah anak-anak dari istri kedua Vano yang notabene merupakan anak tiri memiliki hak waris
atas harta peninggalan dari istri pertamanya?

Anak tiri pada dasarnya adalah anak bawaan suami atau istri dari perkawinan sebelumnya. Yang
secara hukum memiliki hubungan dengan perkawinan baru yang sah oleh ayah atau ibu-nya,
dimana anak bawaan suami atau istri berstatus sebagai anak tiri dalam keluarga atau perkawinan
yang baru ayah atau ibu-nya. Status sebagai anak tiri tidak menghilangkan hak waris anak tiri

Sumber
Hukumonline.com
Hukum perdata HKUM4202 8.2

Anda mungkin juga menyukai