UNIVERSITAS GUNADARMA

FAKULTAS PSIKOLOGI

INVENTORI
ASSERTIVENESS SELF REPORT INVENTORY (ASRI)

Disusun Oleh :
Kelompok 3
2PA10
Aulya Putri Dinta (10520191)
Dinda Fidian Septiani (10520299)
Fisalma Rose (10520404)
Syifa Oktari Kinanti (11520211)
Syifadhia Alica Judanti (11520034)
Wheni Zermita Bahar (11520093)

DEPOK
2022
A. Sejarah dan Penjelasan Assertiveness Self Report Inventory (ASRI)
Inventarisasi Ketegasan adalah daftar pertanyaan yang akan
membantu Anda menilai ketegasan. Melengkapi inventaris ini
mungkin merupakan latihan yang berguna dalam meningkatkan
kesadaran akan perilaku Anda dalam situasi yang menuntut respons
tegas. Inventaris bukan tes psikologi standar, tidak ada jawaban
"benar" atau "salah", dan tidak ada prosedur penilaian formal. Yang
harus Anda lakukan adalah menggambar lingkaran di sekitar nomor
yang paling menggambarkan Anda. Untuk beberapa pertanyaan, akhir
skala yang asertif adalah di 0, untuk orang lain di 4. Satu-satunya
"skor" adalah evaluasi Anda sendiri tentang bagaimana Anda menutup
Anda sebenarnya mencapai tingkat ketegasan ideal Anda sendiri. Jadi,
jujurlah pada diri sendiri! Anda mungkin ingin menggunakan hasilnya
sebagai panduan dalam merencanakan program pertumbuhan pribadi
Anda dan menyimpan log untuk memantau kemajuan Anda. Silakan
merujuk ke "log sampel" di akhir inventaris.
Menurut para ahli Assertiveness Self Report Inventory (ASRI) :
• Davis (1981) : perilaku yang mengarah langsung kepada tujuan,
jujur, terbuka, penuh percaya diri, dan teguh pendiriannya.
• Mulvani (1989) : perilaku pribadi menyangkut emosi yang tepat,
jujur, relatif terus terang, tanpa perasaan cemas pada orang lain.
• Calhoun (1990) : bertahan pada hak-hak pribadi dan
mengekspresikan pikiran-pikiran, perasaan-perasaan, dan keyakinan
secara langsung, lujur, dan tepat.
Aspek-aspek yang ada pada Asertif , menurut Kelly 1997 :
 Permintaan
 Penolakan
 Ekspresi Diri
 Pujian
  Berperan
Faktor-faktor Asertif :
o Jenis Kelamin
o Harga diri
o Pola asuh orang tua dan lingkungan
o Kebudayaan
o Tingkat pendidikan
o Jenis dan lama pekerjaan
o Kondisi sosial ekonomi dan intelegensi

B. Alat Tes Assertiveness Self Report Inventory (ASRI)

Assertiveness Self Report Inventory memiliki tujuan atau
kegunaan sebagai alat mengukur ketegasan.
Assertiveness Self Report Inventory adalah instrumen berisi 25
item khusus yang dikembangkan untuk mengatasi kritik dari
ketegasan: item tersebut khusus, item itu menunjukkan perilaku,
situasi, dan orang-orang lain yang terlibat; berfokus pada dimensi
perilaku dan afektif ketegasan; relatif singkat; secara luas
dikonseptualisasikan; dan rincian tentang pengembangan item untuk
skala dilaporkan. ASRI dihasilkan secara sederhana.
Item yang dihasilkan oleh siswa tingkat atas psikologi yang
sedang mempelajari konstruksi tes dan konstruk ketegasan. Item-item
yang tidak mendukung dalam studi pendahuluan, yang berkorelasi
dengan keinginan sosial, atau yang tidak signifikan berkorelasi dengan
skor total dijatuhkan atau dihilangkan, meninggalkan 25 item ini.
Baca setiap pertanyaan dengan hati-hati dan jawab semua 25
dari item-item tersebut. Lingkarilah "Benar" (T) atau "Salah" (F),
mana yang paling mewakili sudut pandang Anda.
• T F 1. Ketika kekasih saya telah bertindak kasar di sebuah pesta, saya
tidak ragu untuk memberi tahu bahwa saya tidak suka itu.
• T F 2. Saya merasa bersalah setelah saya meminta tetangga saya untuk
tenang setelah tengah malam pada hari kerja.
• T F 3. Setelah makan makanan yang sangat baik di sebuah restoran,
saya tidak ragu untuk memuji koki.
• T F 4. Jika saya mempunyai janji dan orang tersebut tidak datang saya
akan memberitahu orang itu bahwa saya merasa marah.
• T F 5. Ketika saya mendapatkan potongan rambut yang mengerikan
dan penata rambut saya / tukang cukur bertanya apakah saya
menyukainya, saya mengatakan saya menyukainya.
• T F 6. Saya akan merasa malu mengajukan pertanyaan di kelas kuliah
umum.
• T F 7. Saya biasanya membiarkan teman-teman saya memiliki porsi
yang lebih besar dari makanan di pertemuan sosial dan mengambil
yang lebih kecil untuk diri saya sendiri.
• T F 8. Ketika berkencan saya bertindak ceria, meskipun saya tertekan,
sehingga tidak mengganggu suasana hati saat saya.
• T F 9. Saya merasa benar ketika saya mengirim makanan yang tidak
semestinya dimasak kembali ke dapur di sebuah restoran.
• T F 10. Ketika orang yang saya tidak kenal memakai pakaian bagus,
saya ragu-ragu untuk memuji mereka.
• T F 11. Saya tidak mungkin mengatakan kepada teman kencan saya
bahwa saya kesal ketika dia lebih memperhatikan orang lain dan
mengabaikan saya.
• T F 16. Ketika orang menggunakan mobil saya dan tidak mengisi
tangki bensin, saya memberi tahu mereka bahwa saya merasa
diperlakukan tidak adil.
• T F 17. Saya merasa sulit untuk minta bantuan dari orang asing.
 • T F 18. Jika stereo saya dicuri, saya tidak akan menyesal
melaporkannya ke polisi bahkan jika saya mencurigai teman saya
sendiri.
• T F 19. Jika saya akan keluar dengan teman-teman pada sore hari dan
kekasih saya tidak mengizinkan, saya akan tetap melakukannya.
• T F 20. Saya merasa nyaman terlibat dalam diskusi kelompok
• T F 21. Saya merasa bersalah ketika kekasih saya ingin pergi ke
bioskop tapi kami pergi ke tempat yang saya inginkan.
• T F 22. Ketika teman sekamar saya gagal untuk menerima pesan
telepon yang akurat, saya akan membiarkannya tahu bahwa saya
marah.
• T F 23. Ketika orang menggunakan bahasa kasar di sekitar saya, saya
mengabaikannya meskipun itu mengganggu saya.
• T F 24. Jika seseorang membuat suara keras ketika saya belajar di
perpustakaan saya akan mengungkapkan ketidakpuasan saya.
• T F 25. Saya merasa bersalah mengatakan kepada kekasih saya bahwa
saya akan melakukan pekerjaan rumah malam ini bukan untuk
bertemu dia.

C. Skoring Alat Tes Assertiveness Self Report Inventory (ASRI)

Norma: Penelitian awal dari ASRI telah dilakukan dengan
mahasiswa dan bukan pada populasi klinis. Serangkaian penelitian
dilakukan dengan 268 siswa (96 laki-laki dan 172 perempuan). Skor
rata-rata untuk laki-laki di sesi pengujian yang berbeda berkisar 9,54-
10,63 dan untuk wanita 9,81-10,71. Tidak ada perbedaan laki-laki
yang signifikan.
Skor: Total skor berasal hanya dengan menambahkan jumlah
total tanggapan "benar" untuk item 1, 3, 4, 9, 13, 15, 16, 18-20, 22, 24
untuk "false" tanggapan untuk item yang tersisa.
 Reabilitas: ASRI memiliki stabilitas yang baik dengan lima
minggu tes-tes ulang korelasi dari 0,81. Data tidak dilaporkan pada
konsistensi internal.
Validitas: ASRI memiliki validitas kongruen baik, berhubungan
secara signifikan dengan Daftar Ketegasan Rathus. Selanjutnya, ASRI
tidak signifikan berkorelasi dengan sub-skala dari Buss-Durkee Agresi
Inventarisasi, menunjukkan bahwa ketegasan dan agresi yang
konstruksi independen. ASRI juga secara signifikan diprediksi untuk
solusi tegas responden dalam dilema spesifik dan nilai ketegasan,
sehingga menunjukkan prediksi itu valid.