Anda di halaman 1dari 22

SOSIALISASI PKS FKTP TAHUN 2023

Kepala Cabang
Batam, 25 Oktober 2022

Kantor Cabang Batam


AGENDA

01 PENDAHULUAN

ISI PERJANJIAN KERJA SAMA


02

03 PERUBAHAN

04 HARAPAN

2
Regulasi Kerja sama Faskes

Undang-undang no 24 tahun 2011 Permenkes No 99 tahun 2015


Wewenang BPJS Kesehatan membuat Pasal 4
atau menghentikan kontrak kerja dengan Perjanjian kerja sama Fasilitas Kesehatan dengan
fasilitas kesehatan; BPJS Kesehatan dilakukan antara pimpinan atau
pemilik Fasilitas Kesehatan, atau pejabat yang
berwenang mewakili, dengan BPJS Kesehatan
Peraturan Presiden No 82 Tahun 2018
Pasal 67 Permenkes No 7 Tahun 2021
Kerja sama Fasilitas Kesehatan dengan Mengatur persyaratan kerja sama FKTP
BPJS Kesehatan dilakukan dengan dengan BPJS Kesehatan
Perjanjian tertulis

Permenkes No 71 tahun 2013


Permenkes No 52 Tahun 2016
Pasal 12
Ketentuan lebih lanjut tentang Hak dan
Kewajiban dalam Perjanjian Kerja sama Mengatur Tarif Pelayanan Kesehatan
diatur oleh BPJS Kesehatan dalam program Jaminan Kesehatan

3
Mekanisme Kepatuhan Faskes Terhadap
Rekredensialing Perpanjangan
Perjanjian Kerja sama
Kerja sama
untuk memastikan perbaikan mutu
FKTP kerja sama.

05 SOSIALISASI PKS
• Pertemuan secara langsung/tidak
Evaluasi dan Umpan balik langsung
Kantor cabang melakukan evaluasi • Absensi pertemuan
kepatuhan FKTP dan melakukan
04 01 • Faskes paham dan mengerti
umpan balik tingkat kepatuhan isi Perjanjian Kerja Sama, mengetahui
FKTP terhadap PKS minimal per indikator penilaian kepatuhan Faskes
triwulan

PERJANJIAN KERJA SAMA


Monitoring Kepatuhan FKTP Penandatanganan PKS FKTP
Dilakukan melalui: 03 02 tahun 2023 paling lambat sudah
ditandatangani di bulan Desember
- SIbling: Supervisi Buktikan dan
lihat langsung. 2022.
- Monitoring Nilai Indikator
Kepatuhan FKTP
AGENDA

01 PENDAHULUAN

02 ISI PERJANJIAN KERJA SAMA

03 PERUBAHAN

04 HARAPAN

5
Sistematika PKS
1. Ketentuan Umum
2. Maksud dan Tujuan
3. Ruang lingkup dan Prosedur
4. Hak dan Kewajiban
Sistematika 5. Informasi dan Penanganan Pengaduan Peserta
6. Jejaring Faskes
PKS 7. Kadaluarsa Klaim Non Kapitasi dan Penggantian Biaya Kelompok
Prolanis
8. Kerahasiaan Informasi
9. Biaya dan tata cara Pembayaran Pelayanan Kesehatan
10.Jangka Waktu PKS
11.Monitoring evaluasi
12.Pembinaan Pengawasan dan Pengendalian
13.Sanksi
14.Penyelesaian Perselisihan
15.Pengakhiran Perjanjian
FKTP 16.Keadaan Memaksa
17.Pemberitahuan
18.Lain-lain

6
Lampiran PKS
I. Ruang Lingkup dan Prosedur Pelayanan Kesehatan
II. Biaya dan Tata Cara Pembayaran Pelayanan
Kesehatan Tingkat Pertama
Lampiran III. Laporan Pelayanan RJTP (FKTP non Jarkomdat)
IV. Laporan Pelayanan RITP (FKTP Non Jarkomdat)
PKS V. Pernyataan Persetujuan Jejaring Pihak Kedua Untuk
Menundukkan Diri Pada Perjanjian Kerja Sama
VI. Surat Pernyataan Pelayanan di FKTP
VII. Jadwal Operasional FKTP dan Jadwal Praktik Dokter
(Disampaikan pada awal PKS, dalam hal terdapat
perubahan di update pada HFIS).
VIII. Pakta Integritas User Login Aplikasi
IX. Komitmen Terhadap Integrasi Sistem

FKTP (Hanya untuk FKTP yang melakukan bridging aplikasi


dengan BPJS Kesehatan)

7
AGENDA

01 PENDAHULUAN

02 ISI PERJANJIAN KERJA SAMA

03 PERUBAHAN

04 HARAPAN

8
Perubahan isi Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Pasal 4 Kewajiban FKTP
• Menyediakan dokter pengganti sementara dalam hal dokter tetap berhalangan hadir dan
diinput pada aplikasi HFIS
• Memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh Peserta JKN yang mengalami
kegawatdaruratan medis
• Memberikan pelayanan kesehatan kepada Peserta selain Peserta terdaftar yang berada
diluar wilayah Kota/Kabupaten paling banyak 3 (tiga) kali kunjungan dalam waktu paling
lama 1 (satu) bulan;
• Memasang papan nama yang paling sedikit mencantumkan Nama FKTP, jam Operasional
FKTP. Serta mencantumkan nama, jadwal dan jam pelayanan dokter dan dokter gigi di
ruang tunggu.
• Mengembalikan kompensasi pembayaran jika terjadi ketidaksesuaian dasar pembayaran
kapitasi, klaim non kapitasi dan/atau klaim kegiatan kelompok prolanis;
• Menyampaikan mekanisme Walk Through Audit/KESSAN kepada Peserta JKN

Pasal 5 Informasi dan Penanganan Pengaduan Peserta


Mekanisme pemberian pelayanan informasi dan penanganan keluhan Peserta
Perubahan isi Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Pasal 6 Jejaring FKTP
Jejaring Faskes yang bekerja sama dengan PIHAK KEDUA, wajib menundukkan diri pada perjanjian

Pasal 11 Monitoring Evaluasi


Penambahan Monev Peserta Rujuk Balik Aktif, Skrining Riwayat Kesehatan

Pasal 13 Sanksi
• Dalam hal dokter umum dan dokter gigi sudah memiliki SIP Dokter/Dokter Gigi Spesialis, maka tidak
dihitung dalam norma kapitasi.
• Memberikan rujukan ke FKRTL tidak sesuai ketentuan
• Izin Operasional berakhir (tidak berlaku) maka Pengakhiran berlaku efektif pada akhir bulan sebelum
habis masa berlakunya. Pada kondisi Covid-19 dapat menggunakan pernyataan komitmen
penyelenggaraan/operasional dan/atau sesuai ketentuan yang berlaku.
• Khusus untuk PKS Klinik: Seluruh Surat Izin Praktik (SIP) Dokter Umum habis masa berlaku.
Pengakhiran kerja sama berlaku efektif pada akhir bulan sebelum seluruh SIP Dokter Umum habis
masa berlaku
Perubahan isi Perjanjian Kerja Sama (PKS)

Pasal 15 Pengakhiran Kerja sama


• FKTP Wajib memberitahu BPJS Kesehatan jika tidak melanjutkan kerja sama 3 (tiga) bulan
sebelum pengakhiran.
• Dalam hal pemberitahuan tertulis pengakhiran kerja sama diterima kurang dari 3 (tiga)
bulan sebelum pengakhiran, maka pengakhiran kerja sama dapat dilakukan paling cepat
pada akhir bulan berikutnya sejak surat diterima oleh BPJS Kesehatan.

Pasal 18 Lain-lain
Batasan Tanggung Jawab: Salah satu PIHAK tidak bertanggung jawab apabila terdapat
permasalahan internal di Pihak lainnya, tidak terbatas pada kewenangan Pihak lainnya tersebut
dalam menandatangani perjanjian yang dipermasalahkan oleh pihak ketiga.
Perubahan isi Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Lampiran I
Prosedur pelayanan Peserta JKN menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK)

Lampiran II Tata Cara Pembayaran


• Pembayaran kapitasi per bulan berdasarkan masa berlaku SIP Dokter dan/atau Dokter Gigi yang berlaku selama 1
(satu) bulan penuh dan dokter melakukan praktek sesuai jadwal praktik dokter
• Dalam hal Dokter dan/atau Dokter Gigi melakukan cuti, pelatihan, atau penugasan lainnya yang berdampak tidak
adanya pelayanan kepada peserta maka kapitasi dibayarkan sesuai dengan ketersediaan dokter pengganti
dibuktikan dengan surat penugasan/surat pemberitahuan.
• Dalam hal Dokter dan/atau Dokter Gigi melakukan pelatihan, atau penugasan dimana dokter tersebut masih dapat
memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta JKN yang dibuktikan dengan dokumentasi kontak tidak langsung
dan/atau resume medis maka kapitasi dapat dibayarkan sesuai ketentuan.
• Klausul PKS Puskesmas dan Klinik: Pengajuan perpanjangan SIP Dokter umum/Dokter Gigi yang sama tanpa jeda
masa berlaku SIP dan dilakukan pemutakhiran pada aplikasi HFIS selambat-lambatnya 1 (satu) hari setelah tanggal
terbit SIP diperhitungkan dalam kapitasi.
• Pembayaran Klaim non kapitasi berdasarkan SIP Dokter/tenaga Kesehatan yang masih berlaku pada saat
memberikan pelayanan non kapitasi.
• Kelebihan atau kekurangan yang disebabkan oleh Hasil rekonsiliasi jumlah kepesertaan PBI JK dan PBPU BP
Pemda sesuai dengan ketentuan yang berlaku dilakukan kompensasi dan diinformasikan secara tertulis
• Dalam hal terdapat perubahan nomor rekening pembayaran dan NPWP , maka pembayaran kapitasi dan non
kapitasi setelah dilakukan penandatanganan Addendum PKS dan telah dilakukan updating pada aplikasi HFIS.
HAL-HAL YANG MENJADI PERHATIAN

DOKUMEN PERSYARATAN MUTLAK


• Diunggah pada aplikasi HFIS berupa softcopy dokumen asli dalam bentuk file dengan format .pdf
(bukan fotokopi/foto)
• Untuk FKTP yang masih menggunakan Surat Komitmen penginputan nomor SIO di HFIS diisi
dengan “SURAT KOMITMEN”
PENANDATANGAN PKS
• Pemilik/Pimpinan/Penanggung jawab sesuai dengan kewenangannya yang tertuang dalam dokumen
resmi
• Khusus Puskesmas BLUD, Kantor Cabang terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Dinas
Kesehatan Kota/Kabupaten untuk menentukan pejabat yang berwenang dalam menandatangani PKS.
• Penandatanganan PKS dilakukan paling lambat di bulan Desember 2022.

NOMOR REKENING
• Nomor rekening harus sesuai ketentuan yang berlaku:
✓ FKTP TNI POLRI mekanisme PNBP Permenkeu 194 Th 2018
✓ PKM Non BLUD ke rekening Bendahara Dana Kapitasi JKN pada FKTP sesuai Perpres 32 Th
2014 dan Permenkes 6 th 2022.
✓ PKM BLUD sesuai Ketentuan BLUD
✓ Klinik Swasta, DPP, DRG sepenuhnya dilakukan atas ketentuan pada Klinik Pratama/Dokter/Drg
• Disampaikan ke BPJS Kesehatan secara tertulis
• Dalam hal terdapat perubahan nomor rekening disampaikan secara tertulis, dilakukan Addendum
PKS, dan diupdate pada aplikasi HFIS, baru dilakukan pembayaran.
HAL-HAL YANG MENJADI PERHATIAN

PERUBAHAN PIMPINAN/PEMILIK
• FKTP wajib menyampaikan secara tertulis
• dituangkan dalam Berita Acara Kesepakatan dan menjadi lampiran yang tidak terpisahkan
dari PKS
• Dilakukan Updating HFIS

MONITORING EVALUASI PKS


• Akan dilakukan secara rutin terkait Monev kepatuhan PKS
AGENDA

01 PENDAHULUAN

02 ISI PERJANJIAN KERJA SAMA

03 PERUBAHAN

04 HARAPAN

15
Hal-hal yang perlu di Tindak
Lanjut
Memastikan paham terhadap ISI PKS dan
menyamakan persepsi keseluruh jajaran
(NIK, Pelyanan Luar Kab, Update HFIS, dll)

Agar melengkapi dan mengirim kembali


Lampiran PKS (Jadwal Dokter, Jejaring (Klinik), dan
PI paling lambat tgl 28 Oktober 2022)

Mempersiapkan Papan Informasi Nama


dan Jadwal Dokter diruang Tunggu →
Pembaharuan Plank Nama
Paham terhadap hak dan kewajiban →
Kepatuhan, Skrining dan Komitmen → termasuk
bidan jejaring
Untuk segera melaporkan kekurangan saat
Rekre → skor minimal 70
HARAPAN

FKTP dan BPJS Kesehatan memiliki


pemahaman yang sama terhadap isi PKS

Kepatuhan Faskes terhadap Perjanjian


Kerja sama lebih meningkat

FKTP dan BPJS Kesehatan dapat bersinergi


dalam memberikan pelayanan kepada
Peserta JKN
Aplikasi Mobile JKN Care Center 165
Scan QRCode disamping
untuk mengunduh aplikasi
Mobile JKN

18
RUANG LINGKUP PELAYANAN KESEHATAN DI FKTP
Sesuai Permenkes nomor 52 Tahun 2016
01

Kapitasi Non Kapitasi


1. Dibayarkan secara praupaya setiap bulan 1. Dibayarkan berdasarkan klaim atas
berdasar jumlah peserta terdaftar
2. Cakupan Pelayanan dalam kapitasi:
pelayanan yang telah dilakukan oleh
FKTP atau jejaringnya
02
a. Administratif 2. Cakupan Pelayanan dalam non kapitasi
b. Promotif preventif a. Ambulans
c. Pemeriksaan, pengobatan dan b. Pelayanan obat Program Rujuk
konsultasi medis Balik
d. Tindakan medik non spesialistik c. Pemeriksaan penunjang pelayanan
e. Obat dan BMHP rujuk balik
f. Pemeriksaan laboratorium tingkat d. Pelayanan penapisan (skrining)
pratama kesehatan tertentu
g. Pelayanan Program Rujuk Balik e. Rawat inap
h. Pelayanan Program Pengelolaan f. Jasa pelayanan kebidanan dan
Penyakit Kronis neonatal
i. Home Visit g. Pelayanan KB
19
TARIF KLAIM NON KAPITASI
No Pelayanan Tarif No Pelayanan Tarif
Kesehatan Kesehatan
1 Ambulans Sesuai standar biaya Ambulan yang 5 ANC Paket paling 4 x pemeriksaan (sesuai
ditetapkan oleh Pemda ketentuan = Rp200.000
Per kali kunjungan (maks 4 kali sesuai
2 Pemeriksaan a. GDS/GDP/GDPP = Rp10.000 – Rp20.000
ketentuan) Rp50.000/kunj
penunjang rujuk balik b. HbA1c = Rp160.000
c. Microalbunuria = Rp120.000 6 Persalinan pervaginam Dilakukan oleh Dokter = Rp800.000
d. Ureum = Rp30.000 normal Dilakukan oleh Bidan = Rp700.000
e. Kretatinin = Rp30.000 Persalinan pervaginan Puskesmas PONED = Rp.950.000
f. Kolesterol Total = Rp45.000 emergensi dasar
g. Kolesterol LDL = Rp60.000
7 Pelayanan Tindakan Paska Puskesmas PONED = Rp.175.000
h. Kolesterol HDL = Rp45.000
Persalinan
i. Trigliserida = Rp50.000
8 PNC Rp25.000/ kali kunjungan (sesuai
3 Pelayanan penapisan a. IVA = Rp25.000
ketentuan)
(skrining) kesehatan b. Papsmear = Rp125.000
tertentu c. GDS/GDP/GDPP = Rp10.000-Rp20.000 9 pelayanan pra rujukan Rp125.000
d. Krioterapi = Rp150.000 pada komplikasi
kebidanan dan/atau
4 RITP Rp120.000 – Rp.200.000,-
neonatal
10 Pasang/cabut IUD/implan Rp100.000 (alokon dijamin oleh BKKBN)
Pada PKS hanya dicantumkan tarif pelayanan
11 Pelayanan suntik KB Rp15.000 (alokon dijamin oleh BKKBN)
Kesehatan yang bisa dilakukan di FKTP
12 Penanganan komplikasi KB Rp125.000
Sumber: Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 52 Tahun 2016 13 Vasektomi Rp350.000
Pembiayaan Kegiatan Kelompok Prolanis
No Pelayanan Biaya (Rp) Ketentuan
1 Edukasi a. Paling banyak Rp890.000,00 (delapan ratus sembilan puluh ribu rupiah) 1. Dilaksanakan paling banyak 1 (satu) kali per Klub per
Kesehatan per kegiatan per klub untuk pertemuan tatap muka secara langsung bulan oleh FKTP kepada Peserta Prolanis.
Prolanis (offline). 2. Jumlah Peserta Prolanis yang mengikuti edukasi
Dengan rincian: kesehatan paling sedikit 15 (lima belas) peserta dan
paling banyak 30 (tiga puluh) peserta.
1) Honor narasumber sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah)
per kegiatan 3. Biaya pertemuan secara daring (online) sebesar
Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah) merupakan honor
2) Unit Cost konsumsi peserta Prolanis paling banyak Rp13.000,00
narasumber.
(tiga belas ribu rupiah) per peserta per kegiatan.
4. Biaya dikenakan pajak penghasilan sesuai ketentuan
b. Sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) per kegiatan per klub
perpajakan yang berlaku.
untuk pertemuan secara daring (online).

2 Aktifitas Fisik a. Paling banyak Rp590.000,00 (lima ratus sembilan puluh ribu rupiah) 1. Diberikan paling banyak 1 (satu) kali per Klub per minggu
Prolanis per kegiatan per klub untuk pertemuan tatap muka secara langsung oleh FKTP kepada Peserta Prolanis.
(offline). Dengan rincian: 2. Jumlah Peserta Prolanis yang mengikuti aktifitas fisik
1) Honor instruktur sebesar Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) per paling sedikit 15 (lima belas) peserta dan paling banyak
kegiatan 30 (tiga puluh) peserta.
2) Unit Cost konsumsi peserta Prolanis paling banyak Rp13.000,00 3. Biaya pertemuan secara daring (online) sebesar
(tiga belas ribu rupiah) per peserta per kegiatan Rp200.000 (dua ratus ribu rupiah) merupakan honor
instruktur.
b. sebesar Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) per kegiatan per klub
untuk pertemuan secara daring (online). 4. Biaya dikenakan pajak penghasilan sesuai ketentuan
perpajakan yang berlaku.
PERHITUNGAN KAPITASI BERBASIS KINERJA
Kriteria Penilaian Nilai
Indikator Kinerja Bobot Target
ANGKA KONTAK Target >150 0/00 No Rating Deskripsi Capaian
a b c d e f= b x d
0
1 Angka Kontak 40% ≥ 1500/00 4 ≥ 150 /00 1,6
3 > 145 - < 1500/00 1,2
2 > 140 - 1450/00 0,8

Memperhitungkan kontak langsung dan kontak tidak 1 ≤ 140 0/00 0,4


langsung 2 Rasio Rujukan 50% ≤2% 4 ≤ 2% 2
Non Spesialistik 3 > 2 - 2,5 % 1,5
RASIO RUJUKAN NON 2 > 2,5 - 3% 1
Target <2% 1 >3% 0,5
SPESIALISTIK
3 Rasio Peserta 10% ≥5 % 4 ≥ 5% 0,4
Prolanis 3 < 5 - 4% 0,3
Terkendali 2 < 4 - 3% 0,2
1 <3% 0,1
% Pe mbayaran Kapitasi
RASIO PESERTA PROLANIS Nilai Capaian Klinik Pratama/
Target >5% Puske smas
TERKENDALI RS D Pratama
4 100% 100%
3 - < 4 95% 97%
22
2 - < 3 90% 96%
1 - < 2 85% 95%

Anda mungkin juga menyukai