Graphical abstract
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN
PENGETAHUAN IBU TERHADAP KETERATURAN
IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI PUSKESMAS
POLEWALI
Urwatil Wusqa Abidin, Andi Liliandriani, Onky Nuansa Pattola
1*
1
Universitas Al Asyariah Mandar
*Corresponding author
urwaabidin95169@gmail.com
Abstract Abstrak
Immunization so far is considered inadequate, seen from the Imunisasi selama ini dianggap belum memadai dilihat dari masih
increasing number of infectious diseases that can be prevented by meningkatnya penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi,
immunization, especially in Polewali Mandar Regency.The purpose khususnya di Kabupaten Polewali Mandar.
of this study was to describe the level of education and knowledge Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat
of mothers about complete basic immunization for infants who came pendidikan dan pengetahuan ibu tentang imunisasi dasar lengkap pada
to visit the Polewali Health Center, Polewali Mandar Regency. This bayi yang datang berkunjung di Puskesmas Polewali Kabupaten
research is a descriptive survey research, using a sampling technique Polewali Mandar. Penelitian ini adalah penelitian survey deskriptif,
by accidental sampling where the sample is mothers who have menggunakan tehnik sampling secara Accidental Sampling dimana
children aged 0-12 months who visited the Polewali Health Center, sampelnya adalah ibu yang mempunyai anak usia 0-12 bulan yang
Polewali Mandar Regency. From the results of the study, it was berkunjung ke Puskesmas Polewali Kabupaten Polewali Mandar. Dari
found that most of the mothers had good knowledge about complete hasil penelitian didapatkan bahwa Sebagian besar ibu mempunyai
basic immunization and were advised to further increase their pengetahuan yang baik tentang imunisasi dasar lengkap dan disarankan
knowledge about immunization and often listen to health worker untuk lebih meningkatkan pengetahuan tentang imunisasi dan sering
counseling and read a lot. mendengar penyuluhan-penyuluhan petugas kesehatan serta banyak
membaca.
Keywords: Education, Knowledge, Immunization. Kata kunci: Pendidikan, Pengetahuan, Imunisasi.
Article history
DOI: …………………..
Received : ……………2020 | Received in revised form : ………………2020 | Accepted :………….. 2020
2. METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
survei deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran Tabel 4.2 Distribusi frekuensi karakteristik responden
tingkat pendidikan dan pengetahuan ibu tentang keteraturan menurut pekerjaan
imunisasi dasar pada bayi. Populasi dalam penelitian ini adalah
semua ibu-ibu yang mempunyai bayi berusia 0-12 bulan yang Pekerjaan Frekuensi Persentase(%)
datang berkunjung ke Puskesmas Polewali. Populasi dalam
penelitian ini adalah semua ibu-ibu yang mempunyai bayi berusia
0-12 bulan yang datang berkunjung ke Puskesmas Polewali. Ibu Rumah Tangga 37 74
Teknik yang gunakan dalam pengambilan sampel adalah Wiraswasta 5 10
accidental sampling yaitu dilakukan dengan mengambil PNS 2 4
responden yang kebetulan ada atau tersedia ( Sugiyono,
2011 ).Selama penelitian berlangsung sample yang didapatkan Honorer 2 4
yaitu sebanyak 50 responden.Pengambilan sampel dengan Mahasiswa 2 4
memperhatikan kriteria inklusi dan eksklusi sehingga sampel Pegawai Swasta 2 4
dianggap telah mewakili dari seluruh populasi.
Total 50 100
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Sumber : Data Primer Tahun 2014
Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Polewali. Pengambilan Berdasarkan tabel 2 di atas menunjukkan bahwa dari 50
data dilaksanakan pada bulan Oktober 2020. Sampel yang responden sebagian besar pekerjaannya adalah ibu rumah tangga
digunakan adalah ibu-ibu yang mempunyai anak usia 0-12 bulan yaitu sebanyak 37 orang (74%).
yang datang mengimunisasikan anaknya di Puskesmas Polewali
2. Deskripsi variabel yang diteliti Berdasarkan tabel 4.5 di atas menunjukkan bahwa responden
a. Distribusi responden menurut tingkat pendidikan lebih banyak mempunyai pengetahuan baik tentang keteraturan
Untuk mengetahui gambaran tingkat pendidikan responden dapat imunisasi dasar pada bayi yaitu sebanyak 35 orang (70%)
di lihat pada tabel 3 sebagai berikut : sedangkan yang mempunyai pengetahuan kurang sebanyak 15
Tabel 4.3 Distribusi frekuensi responden menurut tingkat orang (30%).
pendidikan
Pembahasan
Pendidikan Frekuensi Persentase(%) 1. Tingkat Pendidikan Ibu
Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.3 dan diperoleh
informasi bahwa dari 50 ibu yang diteliti ternyata lebih banyak
Tinggi 35 70
mempunyai pendidikan Tinggi daripada yang pendidikannya
Rendah 15 30 Rendah, yaitu masing-masing 70% kategori Tinggi dan hanya
Total 50 100 30% dengan kategori Rendah. Dalam hal ini, semakin tinggi
tingkat pendidikan seorang ibu, maka wawasan pengetahuan
Sumber : Data Primer Tahun 2020 semakin bertambah dan semakin menyadari bahwa perlunya
untuk mengetahui lebih banyak tentang imunisasi dasar lengkap
Berdasarkan tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa dari 50 agar bayi menjadi sehat dan terhindar dari berbagai penyakit
responden yang diteliti ada 35 orang (70%) yang pendidikannya menular yang sering terjangkit. Keadaan ini menggambarkan
Tinggi dan 15 (30%) yang berpendidikan Rendah. bahwa tingkat pendidikan orang tua ( ibu ) yang sudah baik di
b. Distribusi frekuensi tingkat pengetahuan ibu tentang Puskesmas Polewali sehingga ibu dapat berfikir secara objektif
keteratuaran untuk perubahan tingkah laku melalui proses belajar ( Ngatimin,
imunisasi berdasarkan pendidikan . 2009). Didalam proses belajar akan terjadi perubahan kearah yang
Tabel 4.4 Distribusi frekuensi tingkat pendidikan lebih baik, lebih dewasa dan lebih matang dalam diri individu
berdasarkan keteratuaran imunisasi (Soekidjo Notoatmodjo, 2009).
Hasil penelitian Arijal Bakri, S.Kep (2003) tentang
Keteraturan Imunisasi Total hubungan tingkat pendidikan ibu dengan pelaksanaan imunisasi di
Pendidikan dusun Sampulangan Lompo desa Tamalate kecamatan Galesong
Teratur Tidak F Utara kabupaten Takalar didapatkan pelaksanaan imunisasi
Teratur % dengan baik sebanyak 22 orang dari 58 responden hal ini
F % F % menandakan pelaksanaan imunisasi belum terlalu baik karena
faktor pendidikan yang kurang dari ibu dimana tingkat pendidikan
Tinggi 34 68 1 2 35 responden rata-rata Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama kebawah.
70 Hasil penelitian lain tentang imunisasi dasar bayi yang
Rendah 6 12 9 18 15 30 dilakukan oleh Maryati, S.Kep (2005) di Puskesmas Kassi–Kassi
Kotamadya Makassar di dapatkan pengetahuan ibu yang baik
Total 40 80 10 20 50 terhadap imunisasi mencapai 55,39% dan sikap positif ibu
100 terhadap imunisasi didapatkan 68,05% ini menandakan bahwa
pelaksanaan imunisasi sudah cukup baik. Hal ini didukung karena
Sumber : Data Primer Tahun 2020 sebagian besar tingkat pendidikan responden yang di teliti tamat
Sekolah Menengah Atas.
Berdasarkan table 4.4 di atas menunjukkan bahwa dari 50 Dengan demikian bila pendidikan responden Tinggi, maka
responden ada 35 orang (70%) yang tingkat pendidikannya baik ia dapat berfikir objektif untuk mengerti dan paham tentang anak
dan baik pula tingkat pengetahuannya tentang imunisasi dasar yang menderita penyakit. Disamping itu terdapat 30% responden
yaitu sebesar (68 %) dan ada 15 orang (30%) yang tingkat yang mempunyai pendidikan Rendah, sehingga kemungkinan
pendidikannya kurang dan terdapat 12% yang pengetahuannya kemampuan berfikir secara objektif kurang untuk perubahan
baik. tingkah laku melalui proses belajar. Hal ini dapat menyebabkan
c. Distribusi frekuensi pengetahuan responden responden untuk tidak mengerti tentang keteraturan imunisasi
Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu tentang dasar pada bayi.
imunisasi dasar lengkap pada bayi dapat di lihat pada tabel 5 Dari hasil penelitian yang diperoleh maka dapat dikatakan
sebagai berikut : semakin baik tingkat pendidikan orang tua (ibu) semakin mengerti
dan teratur terhadap jadwal pemberian imunisasi dasar pada bayi,
Tabel 4.5 Distribusi frekuensi tingkat pengetahuan ibu karena orang tua (ibu) tersebut telah memiliki kemampuan untuk
tentang imunisasi dasar lengkap di Puskesmas Polewali berfikir secara objektif yang juga didukung dengan pengetahuan
guna perubahan tingkah laku kearah yang lebih baik.
Pengetahuan Frekuensi Persentase(%) 2. Tingkat Pengetahuan Ibu
Berdasarkan hasil penelitian yang ditujukan pada tabel 4.4
diperoleh informasi bahwa ibu yang mempunyai bayi usia 0–12
Cukup 35 70 bulan dan datang mengimunisasikan anaknya di Puskesmas
Kurang 15 30 Polewali, yang memiliki tingkat pengetahuan tentang imunisasi
dasar lengkap pada bayi lebih banyak berada pada kategori Cukup
Total 50 100 dari pada kategori kurang yaitu masing-masing 70% kategori
Sumber : Data Primer Tahun 2020 Cukup dan hanya 30% dengan kategori kurang.
4. SIMPULAN
1. Ibu-ibu yang datang mengimunisasikan anaknya di Puskesmas
Polewali, sebagian besar memiliki tingkat pendidikan tinggi.
DAFTAR PUSTAKA