Anda di halaman 1dari 5

BAB 3

IKATAN KIMIA
A.PeranElektronDalamIkatan Kimia
1. Konfigurasi elektron yang stabil
Suatu senyawa terbentuk karena adanya interaksi antar atom. Atom-atom dapat bergabug satu sama lain
dan diikat oleh suatu gaya yang disebut ikatan kimia.
Ikatan kimia antar atom didasari oleh adanya segolongan unsur yang memilik kestabilan tinggi, yaitu unsur
golongan VIII A.
Menurut dua ilmwuan Amerika ,yaitu Gilbert Newton Lewis dan Albrecht Kossel, kestabilan unsur gas mulia
disebabkan karena electron valensinya yang berjumlah 8 (kecuali Ne hanya memiliki 2 elektron valensi).
Konfigurasi gas mulia dikenal dengan konfigurasi oktet (konfigurasi duplet untuk helium).
Kofigurasi electron unsur-unsur gas mulia adalah sbb:
Jumlahelektronpadakulit
unsur Z Elektronvalensi
K L M N O P
He 2 2 2
Ne 10 2 8 8
Ar 18 2 8 8 8
Kr 36 2 8 18 8 8
Xe 54 2 8 18 18 8 8
Rn 86 2 8 18 32 18 8 8
Albert Kossel menyatakan bahwa unsur-unsur lain dapat mencapai konfigurasi electron stabil (konfigurasi
octet dan duplet) dengan cara membentuk ikatan kimia melalui pelepasan dan penerimaan elektron.
Aturan oktet :Kecenderungan unsur-unsur untuk menjadikan konfigurasi elektronnya sama seperti gas
muliaterdekat. Unsur-unsur bersifat reaktif untuk mencapai konfigurasi octet tersebut. Contoh: pada
pembentukan senyawa NaF.
9F =2 7 memerlukan 1 elektron
10Ne =2 8
11Na = 2 8 1 melepaskan 1 elektron

2. Lambang Lewis
Adalahlambang atom yang disertaielektronvalensi.Lambang Lewis bisaberupa dot (.) atau cross
(x).dibawahiniadalahlambanglewisdariunsur-unsurperiode 3

Denganmenggunakanlambang Lewis, reaksiantaranatriumdanfluorinbisadigambarkansbb :

3. Pembentukan ion positifdan ion negatif


a. Pembentuka ion positif
Ion positifterbenukketikasuatu atom netralmelepaselektron.Unsur-unsur yang
cenderungmelepaselektronadalahunsurlogamsehinggaunsurlogamdikataanbersifatelektropositif.
Pembentukan ion Na+
Atom Na memiliki 11 elektrondengankonfigurasi2 8 1. Agar stabil, Na
akanmengikutikonfigurasielektrondari Ne, yaitu 2 8. Dengandemikian, Na kelebihan 1 elektronsehingga Na
akanmelepas 1 elektrontersebutmembentuksusunan2 8.karena 1 elektronnyadilepas, maka Na
akanberubahmenjadi ion Na+. rekasinyaditulissbb:

b. Pembentukan ion negatif


Ion negatifterbetukketikasuatu atom netralmenerimaelektron.Unsurr-unsur yang
cenderungmenerimaelektronadalahunsurnonlogamsehinggaunsurnonlogamdikatakanbersifatelektronegatif.
Pembentukan ion Cl-
Atom Clmemiliki 17 elektrondengankonfigurasi2 8 7. Agar stabil, ClakanmengikutikonfigurasiAr, yaitu2 8
8. Dengandemikian, Clkekurangan 1 elektronsehinggaClakanmenangkap 1 elektrontambahanmembentuk
ion Cl-. Reaksinyaditulissbb :

B.Ikatan Ion
1. Pembentukanikatanion
Ikatan ion adalahikatan yang terbentukkarenaadanyagayaelektrostatisantara ion yang
berlawananmuatansebagaiakibatadanyaserahterimaelektrondarisuatu atom ke atom lain. Ikatan ion
dapatterbentukantaraunsurlogamgolongan IAdan IIA denganunsurnonlogamgolongan VIIA dan VIA.
2. Rumuskimiasenyawa ion
Langkah-langkahmenentukansenyawa ion adalahsbb:
 Menentukankonfigurasielektronunsurlogamdan non logam
 Menentukanjumlahelektron yang dilepasunsurlogam
 Menentukanjumlahelektron yang diperlukanunsurnonlogam
 Menyamakanjumlahelektronsehinggadiketahuirumusempirissenyawa
 Menggambarkan proses pelepasan-pengikatanelektrondenganlambanglewis
Contoh:
a. Pembentukansenyawa MgCl2
Mg (Z= 12 danCl (Z=17) mempunyaikonfigurasielektronsbb:
 Mg = 2 8 2 melepas 2 elektronmembentuk ion Mg 2+
 Cl = 2 8 7 menyerap 1 elektronmembentuk ion Cl -
Untukmenyamakanjumlahelektron, atom klorinharusdikali 2 dan atom magnesium dikali 1.

C. IkatanKovalen
Adalahikatankimiaantar atom-atom dengancaramenggunakanbersamasepasangelektronataulebih.
Ikatankovalenterjadiantarsesamaunsurnonlogam.
Langkah-langkahdalammenggambarkanikatankovalenadalahsbb:
 Susunanelektron yang digambarkandalamstruktur Lewis hanyalahelektronvalensi
 Pasanganelektron yang digunakanbersama-samadiletakkandiantarakedua atom yang berikatan
 Jumlahelektronuntuktiap atom setelahberikatanadalah 8 (kaidahoktet), kecuali helium hanyamemilki 2
elektronvalensi (kaidan duplet)
1. Ikatankovalentunggal
Adalahikatankovalendimanapasangan electron yang dignakanbersamahanya 1 pasang
 Pembentukanikatankovalenpadamolekul H2
Atom H memiliki 1 elektron.Untukmembentuksusunan yang stabil, atom H akanmengikutisusunan electron
yang dimiliki He, yaitu 2. Untukitu, atom H memerlukan 1 elektrontambahan yang diperolehnyadari atom H
yang lain. Kedua atom H salingmenggunakan 1 elektronnyauntukberikatan, sehinggaterbentukmolekul
H2.Strukturlewisnyasbb :

Elektron-elektron yang digunakanbersamadalamberikatandisebutpasaganelektronikatan (PEI),


sedangkanpasangan electron yang tidakdigunakandalamikatandsebutpasanganeektronbebas (PEB)
 PembentukanikatankovalenpadamolekulHCl
1H = 1 memerlukantambahanelektron
17Cl = 2 8 7 memerlukantambahan electron
1 atom H berikatandengan 1 atom Clmasing-masingmeyumbangkan1 elektron.Strukturlewisnyasbb:

2. Ikatankovalenrangkapdua
Adalahikatan yang melibatkan 2 pasangelektronbersama yang digunakan.
Contoh :
 Pembentukanikatankovalenpadamolekul O2

 Pembentukanikatankovalenpadamolekul CO2

3. Ikatankovalenrangkaptiga
Adalahikatan yang menggunakan 3 pasangelektronbersama.
Contoh:
 Pembentukanikatankovalendalammolekul N 2

4. Ikatankovalenkoordinasi
Adalahikatankovalendimanapasanganelektron yang digunakanbersamaberasaldarisalahsatu atom yang
berikatan.
Contoh :ikatankovalenkoordinasipadaion NH4+.

5. Kepolaranikatankovalen
Ikatankovalen polar adalahikatan yang terjadiantara 2 atom yang
memilikiperbedaankeelektronegatifanbesar.Contohsenyawa polar diantaraya H 2O, NH3, HCl, dll.
Ikatankovalen non polar adalahikatanantar 2 atom yang
memilikikeelektronegatifansamaataumemilikiperbedaankeelektronegatifansangatkecil.Contohsenyawa non
polar diantaranya H2, Cl2, N2, CCl4, BeCl4, dll.
Contoh

Ikatanantar H-H disebut non polar karenaposisipasanganelektronmilikbersamasimetristerhadapkeduainti


atom H. karenakedua atom H memilikidayatarikelektron (keelektronegatifan) samabesarsehinggapadaikatan
H-H tidakterjadipolarisasi (pengkutuban).
Ikatanantar H-Cldisebut polar karenaClmemilikikeelektrogatifanlebihbesardari H sehinggapada H-
Clterjadipolarisasi .kepolarandinyatakandenganmomendipol (µ), yaituhasil kali antaraselisihmuatan (Q)
denganjarak (r) antarapusatmuatanpositifdanpusatmuatannegatifnya.
µ=Qxr
Keterangan : µ = momendipol (Debye, D), 1D = 3,33 x 10-30 cm
Q = selisihmuatanantaraduakutub (kutub = pusatmuatan)
r = jarakantaraduakutub
makinbesarmomendipolnya, makin polar suatuzat. Zat non polar memilikimomendipolsamadengan nol.
D. IkatanLogam
1. Pengertianikatanlogam
Ikatanlogamadalahikatan yang terbentukakibatadanyainteraksiantaraawan-awanelektrondengan ion
positifdari atom logam
2. Sifatlogam
a. Konduktor
Disebabkanolehelektron-elektronvalensi yang
dapatbergerakbebasdalammedanlistrikjikalogamdihubungkandengansumberarus.
b. Mengkilap
Terjadikarenaelektronbisaberpindahdarikeadaandasarketingkatenergi yang lebihtinggi (tereksitasi).
Padasaatlogamkembalikekeadaandasarakandipancarkanenergicahaya.
c. Dapatditempadanditarik
Dapatditempakarenasaatlogamdikenaienergi yang besar, susunan atom-
atomnyatidakberubah.Walaupunposisiatomnyaberubah, ion positifnyatetapberikatandenganelektron-
elektronvalensinya.
Dapatditarikkarenapadasaatikatanlogamputus, akanterbentukikatanlogambaru.
d. Dapatmenghantarkanpanas
Panasakanmenambahenergikinetikelektron yang mudahbergerakpadalogam. Akibatnya,
elektronbergeraksemakincepatdanmenyebabkanpeningkatansuhu.
E. SifatSenyawa
Di bawahiniadalahperbedaansifatsenyawa ion dansenyawakovalen
No Sifat Senyawa ion Senyawakovalen
1 Titikdidih Tinggi rendah
Dayahantarlisrik Larutandanlelehannyamenghatarka Lelehannyatidakmenghantarkanlistrik
2
naruslistrik
Kelarutanalam air Uunyalarut Umumyatidaklarut
3
(pelarut polar)
Kelarutandalampelarut Umumnyatidaklarut Umumnyalarut
4
nonpolar
5 Volatilitas Bersifat volatile (mudahmenguap) Tidak volatile

Anda mungkin juga menyukai