Anda di halaman 1dari 1

PANCARKAN KASIHNYA

2 samuel 9:1-8

Saudara yang dikasihi Allah,


Daud memasuki puncak kejayaan sebagai raja: TUHAN memberi kemenangan kepada Daud ke
manapun ia pergi berperang. Demikianlah Daud telah memerintah atas seluruh Israel, dan
menegakkan keadilan dan kebenaran bagi seluruh bangsanya (2 Samuel 8:14-15). Dalam kondisi
aman dan stabil, Daud bertanya "Masih adakah orang yang tinggal dari keluarga Saul? Maka aku akan
menunjukkan kasihku kepadanya oleh karena Yonatan." Kekuasaan tidak menyebabkan Daud hanya
memikirkan dirinya, hubungan baiknya dengan Yonathan tetap terpelihara seperti dikatakan Yonathan
selagi hidup:  Kemudian berkatalah Yonatan kepada Daud: "Pergilah dengan selamat; bukankah kita
berdua telah bersumpah demi nama TUHAN, demikian: TUHAN akan ada di antara aku dan engkau
serta di antara keturunanku dan keturunanmu sampai selamanya (1 Samuel 20:42). Daud mengenapi
apa yang ditulis dalam Amsal 17:17  Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi
seorang saudara dalam kesukaran. 
Kuasa Tuhan yang bekerja sehingga daud merealisasikan janjinya. Lewat Ziba, budak Saul
didapati nama Mefiboset, anak Yonathan, cucu Saul yang dikatakan cacat kakinya (2 Samuel 4:4
timpang karena saat usia 5 tahun inang pengasuh lari terburu-buru dan jatuh). Daud memperlihatkan
kebaikannya kepada Mefiboset dengan memberikan seluruh milik keluarga besar Saul,neneknya dan
makan sehidangan dengan raja. Daud memperlihatkan kasih karunia Allah bagi Mefiboset yang
merasa dirinya tidak layak menerima kebaikan raja sebab dirinya anjing mati, hidupnya sama sekali
tidak berharga bagi Allah dan manusia.
Menakjubkan bahwa dalam hidup ini kasih Allah diperlihatkan dengan cara yang ajaib. Daud
memperlihatkan kualitas persahabatan yang sejati. Janji tetap dan janji yang harus ditepati entah
orangnya hidup atau mati. Betapa baiknya sesorang ketika dapat mengasihi dengan total. Daud tidak
kuatir kerajaanNya dirongrong oleh salah seorang keturunan raja. Dalam kristus, kita beroleh kasih
karunia Allah. Kasih Yesus yang membuat kita memiliki banyak hal baik dalam hidup ini termasuk
keselamatan di zaman akhir.
Kedua, kita yang sudah menerima kasih karunia Allah: apakah yang bisa kita lakukan
memancarkan kasih Tuhan bagi orang-orang di sekitar hidup kita; bagi keluarga besar kita sendiri?
Hidup yang selalu mengandalkan Tuhan. Keberhasilan dalam hidup ini merupakan kebaikan Allah dan
jadi berkat bagi hidup banyak orang dan persekutuan. Dalam rangka HUT Lansia, tetap menjadi orang
tua yang penuh dengan kasih; yang mendoakan dan menopang kehidupan anak dan cucu. Demikian
sebaliknya, bersyukur jika kita memiliki anggota keluarga termasuk oma dan opa yang selalu menjadi
berkat bagi anak dan cucu. Kemuliaan Allah diperlihatkan dan kesaksian yang hidup bagi yang lain.
Amin.

Anda mungkin juga menyukai