Anda di halaman 1dari 3

TATA IBADAH PNB HKI PARDOMUAN NAULI

RES. PARDOMUAN NAULI SEI. NETEK

1. Bernyanyi, “Bapa Yang Mengasihiku”


2. Doa Pembuka (Naposo Cowok)
3. Ayat Bacaan dari kitab “2 Samuel 9:1-13”

1. Berkatalah Daud: "Masih adakah orang yang tinggal dari keluarga Saul? Maka
aku akan menunjukkan kasihku kepadanya oleh karena Yonatan.”
2. Adapun keluarga Saul mempunyai seorang hamba, yang bernama Ziba. i Ia
dipanggil menghadap Daud, lalu raja bertanya kepadanya: "Engkaukah Ziba?"
Jawabnya: "Hamba tuanku."
3. Kemudian berkatalah raja: "Tidak adakah lagi orang yang tinggal dari keluarga
Saul? Aku hendak menunjukkan kepadanya kasih yang dari Allah." Lalu
berkatalah Ziba kepada raja: "Masih ada seorang anak laki-laki Yonatan, yang
cacat kakinya."
4. Tanya raja kepadanya: "Di manakah ia?" Jawab Ziba kepada raja: "Dia ada di
rumah Makhir bin Amiel, di Lodebar."
5. Sesudah itu raja Daud menyuruh mengambil dia dari rumah Makhir bin Amiel,
dari Lodebar.
6. Dan Mefiboset bin Yonatan bin Saul masuk menghadap Daud, ia sujud dan
menyembah. Kata Daud: "Mefiboset!" Jawabnya: "Inilah hamba tuanku."
7. Kemudian berkatalah Daud kepadanya: "Janganlah takut, sebab aku pasti akan
menunjukkan kasihku kepadamu oleh karena Yonatan, ayahmu; aku akan
mengembalikan kepadamu segala ladang Saul, nenekmu, dan engkau akan tetap
makan sehidangan dengan aku."
8. Lalu sujudlah Mefiboset dan berkata: "Apakah hambamu ini, sehingga engkau
menghiraukan anjing mati seperti aku?"
9. Lalu raja memanggil Ziba, hamba Saul itu, dan berkata kepadanya: "Segala
sesuatu yang adalah milik Saul dan milik seluruh keluarganya kuberikan kepada
cucu tuanmu itu.
10. Engkau harus mengerjakan tanah baginya, engkau, anak-anakmu dan hamba-
hambamu, dan harus membawa masuk tuaiannya, supaya cucu tuanmu itu ada
makanannya. Mefiboset, cucu tuanmu itu, akan tetap makan sehidangan dengan
aku." Ziba mempunyai lima belas orang anak laki-laki dan dua puluh orang
hamba.
11. Berkatalah Ziba kepada raja: "Hambamu ini akan melakukan tepat seperti yang
diperintahkan tuanku raja kepadanya." Dan Mefiboset makan sehidangan dengan
Daud sebagai salah seorang anak raja.
12. Mefiboset mempunyai seorang anak laki-laki yang kecil, yang bernama Mikha.
Semua orang yang diam di rumah Ziba adalah hamba-hamba Mefiboset.
13. Demikianlah Mefiboset diam di Yerusalem, sebab ia tetap makan sehidangan
dengan raja. Adapun kedua kakinya timpang.

4. Penjelasan Ayat
Kesetiaan Dalam Persahabatan

Kata setia dalam KBBI ialah berpengang, patuh dan taat. Sementara persahabatan
ialah suatu hubungan antara individu dengan individu lainnya yang dimana hubungan
tersebut tercipta karena adanya rasa saling percaya, saling mengenali satu sama lain, selalu
berusaha untuk melakukan yang terbaik dan selalu berusaha untuk ada bagi temannya baik
susah maupun senang. Selain itu persahabatan tidak akan pernah hilang meskipun kondisi
kita sedang buruk ataupun kita sudah tidak ada lagi di dunia ini, seorang sahabat akan selalu
mengingat sahabatnya.

Sama halnya dengan Daud yang mengingat janjinya kepada Yonatan, yang pada saat
itu Daud ingin dibunuh Saul. Namun, Yonatan mengagalkan rencana ayahnya itu, hal inilah
yang membuat Daud berjanji bahwa “Tuhan ada diantara aku dan kau serta di antara
keturunanku dan keturunanmu selamanya”. Artinya kasih Tuhan selalu berkelanjutan didalam
hidup mereka dan keturunannya. Oleh sebab itu Daud mencari keluarga Yonatan yang masih
hidup untuk menunjukkan kasih setianya kepada Yonatan melalui keluarganya. Melalui
hamba Saul yang bernama Ziba yang bekerja kepada Daud, maka Daud pun dipertemukan
dengan Mefiboset. Pada saat itu Daud dipertemukan dengan Mefiboset, Daud mencoba
menenangkan Mefiboset yang merasa ketakutan dengan cara “ Jangalah takut, sebab aku
ingin menunjukkan kasihku kepadamu karena ayahmu Yonatan”. Kemudian Daud memanggil
Ziba hamba Saul untuk mengembalikan seluruh harta milik Saul diberikan kepada Mefiboset.
Seketika itu kehidupan Mefiboset pulih berkat kesetiaan Daud kepada sahabatnya Yonatan.

Melalui Nats PA ini kita diingatkan bahwa kesetiaan itu sangat penting dalam suatu
hubungan. Seperti kesetiaan Daud kepada sahabtanya, walaupun sahabatnya telah meninggal.
Namun, ia tetap mengingatnya karena hubungan mereka sudah diikat dengan kasih Tuhan.
Sama halnya dengan Allah yang menunjukkan kasih setianya kepada umatnya melalui Yesus
Kristus yang rela mati di kayu salib. Maka dari itu untuk menunjukkan kasih setia Allah
kepada dunia ini. Kita harus mampu menunjukkan kasih setia kita pada dunia ini.

Bahan diskusi:

1. Apa yang dikatakan Daud untuk menghilangkan rasa takut Mefiboset terhadap
dirinya?
2. Mendalami ayat 13, yakni “Demikianlah Mefiboset diam di Yerusalem, sebab ia tetap
makan sehidangan dengan raja. Adapun kedua kakinya timpang”. Menurut
pemahaman saudara sejak kapan kaki Mefiboset cacat (kakinya timpang) dan apa
yang menyebabkannya?
3. Bagaimanakah persahabatan Duad dan Yonatan?, sehingga Duad mencari keluarga
Yonatan untuk menunjukkan kasihnya dan mengembalikan segala ladang Saul
(nenaknya) menurut ayat 7
4. Apakah saudara pernah berjanji kepada sahabat saudara, apakah janji yang saudara
berikan. Coba bagikan!
5. Setelah mengikuti PA hari ini, apa yang menjadi komitmen saudara selanjutnya?

5. Bernyanyi “Hari Ini Kurasa Bahagia”


6. Doa Bapa Kami
7. Latihan Koor

Anda mungkin juga menyukai