Anda di halaman 1dari 14

Proposal Penelitian

Di susun oleh:

Nama: Maisarotun zaitus sholikah

Kelas: X TE2

No.abs:2

Kata pengantar

Dengan mengucapkan puji syukur atas kehadirat Allah Swt Yang

Maha Kuasa, karena atas rahmatnya dan hidayahnya saya dapat menyelesaikan penulisan tugas ini
dengan tema ”PEMBUATAN ALARM

KEBAKARAN"PIPAS Tahun ajaran

2022./2023.

Daftar isi

Kata pengantar… . . . . . … .. . . . . . . … . .i

Daftar isi… . . . . . . . . … . . . . . . . … . . . . . . ii

Bab 1: Pendahuluan

a.Latar belakang… . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

b.Tujuan penelitian… . . . . . . . . . . . .

c.Manfaat penelitian… . . . . . . . . . . . … .

Bab 2:Pembahasaan

a.Pendahuluan… .. . … . . . . . . . … . . . . . .

b.Landasan teori… . . . . . . . . . .

Bab 3:Penutupan

a.kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..

b. Saran… .. . . . . . … . . . . . .
c.Daftar pustaka………………………

Latar Belakang

Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Sebagai tempat berlindung
dari segala cuaca, sekaligus sebagai tempat tumbuh kembang dan berkumpulnya komunitas terkecil
manusia, yaitu keluarga. Setiap keluarga yang menghuni rumah m asing-masing layak mendapatkan
keamanan dan kenyamanan.

Perkembangan yang sangat pesat didunia teknologi bertujuan untuk memudahkan atau melindungi diri
dari sesuatu yang membahayakan, contohnya

membuat suatu early warning alarm kebakaran, karena Peristiwa kebakaran dapat terjadi dimana saja
dan kapan saja oleh karena itu system keamanan kebakaran sangatlah penting untuk di buat, sehingga
kita mampu menghindari kemungkinan berbagai kerugian moril maupun non mori. Penyebab kebakaran
bisa di akibatkan oleh beberapa faktor diantaranya: Hubungan arus pendek, kebocoran gas Elpiji,
percikan – percikan api dan lain sebagainya. Oleh karena itu sensor yang digunakan dalam pembuatan
alarm kebakaran ini adalah sensor api dan sensor gas / asap, dimana sistem akan bekerja ketika ada api
dan ada asap yang terdeteksi kemudian akan di teruskan ke

Buzzer.Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan membangun sebuah sistem
deteksi kebakaran dini menggunakan mikrokontroler Arduino Uno sebagai pusat pengolah data.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis mengangkat judul penelitian ini dengan judul
"Rancangan Bangun Sistem Alarm Kebakaran".

1. Makhluk hidup dan lingkungannya meliputi:

A. Organ organ pernapasan dan fungsinya

1. Hidung

Sebagai “gerbang utama” keluar masuknya udara saat bernapas, fungsi hidung sangat penting.

Di lapisan dalam hidung, terdapat rambut-rambut halus, yang fungsinya adalah menyaring

kotoran dari udara yang kamu hirup.

2. Faring

Faring merupakan nama lain dari tenggorokan bagian atas, berupa tabung yang terletak di

belakang mulut dan rongga hidung, dan menghubungkan keduanya ke trakea (batang

tenggorokan). Fungsi faring dalam sistem pernapasan manusia adalah menyalurkan aliran

udara dari hidung dan mulut, ke trakea.


3. Epiglotis

Epiglotis merupakan lipatan tulang rawan yang terletak di belakang lidah, tepatnya di atas laring

atau kotak suara. Seperti katup, epiglotis akan terbuka saat bernapas, untuk memungkinkan

udara masuk ke laring, menuju paru-paru. Lalu, saat makan, epiglotis akan menutup, untuk

mencegah makanan dan minuman masuk ke saluran pernapasan dan menyebabkan tersedak.

4. Laring (Kotak Suara)

Laring atau kotak suara terletak di bawah persimpangan saluran faring yang membelah menjadi

trakea dan kerongkongan. Organ pernapasan ini memiliki dua pita suara yang membuka saat

bernapas dan menutup untuk memproduksi suara. Saat bernapas, udara mengalir melewati dua pita
suara yang berimpitan, sehingga menghasilkan getaran. Getaran inilah yang kemudian

menghasilkan suara saat berbicara.

5. Trakea (Batang Tenggorokan)

Fungsi trakea dalam sistem pernapasan cukup penting, yaitu mengalirkan udara dari dan

menuju paru-paru. Organ ini berbentuk tabung berongga lebar, yang menghubungkan laring ke

bronkus paru-paru.

6. Tabung Bronkial

Organ pernapasan ini berbentuk tabung, dengan silia atau rambut-rambut kecil yang bergerak

seperti gelombang. Gerakan gelombang tersebut akan membawa dahak, lendir, atau cairan ke

atas hingga ke luar tenggorokan. Fungsi lendir atau dahak di tabung bronkial adalah untuk

mencegah masuknya debu, kuman, atau zat asing lain agar tidak sampai masuk ke paru-paru.

7. Bronkiolus

Bronkiolus merupakan cabang dari bronkus yang berfungsi untuk menyalurkan udara dari

bronkus ke alveoli. Bronkiolus juga berfungsi untuk mengontrol jumlah udara yang masuk dan

keluar saat proses pernapasan berlangsung.

8. Paru-Paru
Paru-paru adalah organ yang berjumlah sepasang, dan terletak di dalam tulang rusuk. Fungsi

utama paru-paru dalam sistem pernapasan adalah untuk menampung udara kaya oksigen, dan

mengalirkannya ke pembuluh darah, untuk disebarkan ke seluruh tubuh.

9. Alveolus

Alveolus adalah kantong-kantong kecil di dalam paru yang terletak di ujung bronkiolus.

Fungsinya adalah sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Pada alveolus juga

ada kapiler pembuluh darah. Kemudian, alveolus akan menyerap oksigen dari udara yang

dibawa oleh bronkiolus dan mengalirkannya ke dalam darah. Setelah itu, karbon dioksida dari

sel-sel tubuh mengalir bersama darah ke alveolus untuk diembuskan keluar.

10. Diafragma

Merupakan dinding otot yang memisahkan rongga dada dan perut. Ketika melakukan

pernapasan perut, diafragma akan bergerak ke bawah dan menciptakan rongga untuk menarik

udara. Organ pernapasan ini juga bisa membantu memperluas paru-paru.

B. Alur keluar masuknya udara dalam sistem pernapasan

Udara masuk lewat hidung dan mulut, kemudian melewati proses penyaringan partikel kecil oleh

rambut hidung, lalu menuju ke trakea atau batang tenggorokan. Udara dari trakea masuk ke

paru-paru melewati saluran pernapasan yang disebut dengan bronkus dan bronkiolus, kemudian

berujung di alveolus.

C. Dampak polutan udara terhadap makanisme kerja alveolus

Pencemaran udara yang terjadi dipicu dari bentuk gas, cair, dan padat tertentu yang terpendam

di udara. Partikel berasal dari aerosol, debu, asap pabrik, kebakaran hutan,asap kendaraan

bermotor, dan asap rokok.Beberapa polutan yang biasanya menyebar, yakni logam berat, karbon

monoksida (CO),nitrogen oksida (NOx), ozon (O3), senyawa organik volatil (VOC), dan sulfur
dioksida(SO2).

D. Bagaimana dampak pencegahannya

Mengurangi Penggunaan Kendaraan Bermotor. Sumber Gambar: Pexels. ...


Hemat Energi. ...

Membeli Produk Daur Ulang. ...

Produk yang Sustainable. ...

Menanam Pohon. ...

Berjalan, Bersepeda atau Memanfaatkan Transportasi Umum. ...

Makan Produk Lokal dan Organik. ...

Mengurangi Makan Daging.

2. ZAT DAN PERUBAHANYA

A. Definisi kebakaran dan syarat syaratnya

definisi) Kebakaran ialah nyala api baik kecil maupun besar pada tempat, situasi dan waktu

yang tidak dikehendaki yang bersifat merugikan dan pada umumnya sulit untuk dikendalikan.

b. Sebutkan nama unsur,senyawa dan campuran yang terlibat dalam kebakaran serta rumus kimianya

Unsur

Pengertian unsur adalah zat tunggal yang tidak bisa diuraikan lagi menjadi zat yang lain dengan

reaksi kimia biasa. Materi terdiri atas beberapa partikel penyusun. Para ahli menggolongkan zat

atau materi menjadi 2 kelompok, antara lain: zat tunggal dan campuran. Unsur dan senyawa

tergolong dalam golongan zat tunggal. Unsur terdiri atas logam dan juga non logam.

Zat murni memiliki sifat yang menjadikan beda dengan zat yang lainnya. Sebagai contoh adalah

unsur hidrogen hanya tersusun atas atom-atom hidrogen saja. Sedangkan unsur oksigen hanya

tersusun dari atom-atom oksigen saja. Sifat dari oksigen dan hidrogen tidak terlihat pada zat

yang dibentuk dari keduanya, contohnya air (H2O). Di alam ditemukan ada 92 jenis unsur alami,

sedangkan selebihnya merupakan unsur buatan

Senyawa

Pengertian senyawa adalah gabungan dari beberapa unsur yang terbentuk melalui suatu reaksi
kimia. Sifat senyawa adalah mempunyai sifat yang berbeda dengan unsur-unsur penyusunnya.

Contohnya adalah dua atom hidrogen dengan satu atom oksigen bisa bergabung dan

membentuk molekul air (H2O). Hidrogen merupakan gas yang sangat ringan dan juga mudah

terbakar, sedangkan oksigen merupakan gas yang terdapat di udara yang sangat dibutuhkan

oleh tubuh kita untuk pembakaran. Dari contoh tersebut sudah jelas bahwa sifat dari air berbeda

dengan sifat hidrogen dan oksigen.Senyawa termasuk zat tunggal yang terdiri atas beberapa

unsur dengan perbandingan massa tetap. Di alam ini terkandung kurang lebih 10juta senyawa.

Air (H2O) merupakan senyawa paling banyak yang ada di alam.Terus bagaimanakah mengenai

tata cara penulisan senyawa? Cara penulisan senyawa yaitu dituliskan dalam bentuk rumus

kimia, yang mana rumus kimia merupakan zat yang terdiri atas kumpulan lambang-lambang

unsur dengan komposisi tertentu. Komposisi tersebut berwujud bilangan yang menunjukan

jumlah atom penyusunnya (angka indeks). Contohnya suatu senyawa terdiri atas atom unsur

natrium (Na) dan atom unsur klor (Cl). Apabila angka indeks masing-masing atom unsur adalah

1 dan 1, maka rumus kimia dari senyawa yang dibentuk adalah sebagai berikut :Angka indeks

Na = 1, angka indeks Cl = 1,Oleh karenanya rumus kimia senyawa tersebut adalah NaCl

( Natrium klorida ).Rumus kimia bisa berupa rumus molekul dan rumus empiris. Pengertian

rumus molekul adalah rumus kimia yang menyatakan jenis dan jumlah atom yang menyusun zat.

Contohnya, C2H4 (Etena), H2O (air). Sedangkan pengertian rumus empiris adalah rumus kimia

yang menyatakan perbandingan terkecil jumlah atom–atom pembentuk senyawa. Sebagai

contoh adalah rumus kimia C2H4, maka rumus empiris dari senyawa tersebut adalah CH2.

Campuran

Pengertian campuran adalah gabungan dari beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap

tanpa melalui suatu reaksi kimia.Dalam kehidupan sehari-hari banyak terdapat contoh dari

campuran. Sebagai contohya adalah air sungai, udara, makanan, minuman, larutan garam,
larutan gula, dll. Sifat asli dari zat pembentuk campuran ada yang masih bisa dibedakan antara

c. Contoh perubahan fisika dan kimia yang terjadi pada peristiwa kebakaran

Contoh : Pembakaran Kayu

d. Contoh zat yang mudah terbakar dari golongan padat cair dan gas

Padat : Kebakaran kayu, kertas, kain, plastik,

Cair : Kerosine, solar, premium (bensin), LPG/LNG, minyak goreng.

Gas : propane,LPG

e. Cari tabel ambang batas pencemaran udara ? Bagaimana udara dikatakan tercemar ?Apa nama alat
ukur dan satuannya?

Adapun ciri-ciri udara yang tercemar adalah sebagai berikut.

1. Karbon Dioksida Tinggi. Saat menghirup udara yang baik, kita akan merasa segar karena

kandungan oksigennya yang tinggi. ...

2. Berwarna. Udara yang baik tidak dapat dilihat karena tidak berwarna. ...

3. Berbau. ...

4. Pengap. ...

5. Menyebabkan Iritasi Mata.

F. Jelaskan tentang APAR , jenis dan penggunanya

APAR atau Alat Pemadam Api Ringan adalah alat yang digunakan untuk memadamkan

api atau mengendalikan kebakaran kecil. APAR umumnya berbentuk tabung yang

diisikan dengan bahan pemadam api yang bertekanan tinggi.

Jenis:
1. Alat Pemadam Api (APAR) Air / Water

2. Alat Pemadam Api (APAR) Busa / Foam (AFFF)

3. Alat Pemadam Api (APAR) Serbuk Kimia / Dry Chemical PoPoPowder

4. Alat Pemadam Api (APAR) Karbon Dioksida / Carbon Dioxide (CO2)

Cara penggunaan APAR

1. Tarik kunci pengaman atau segel.

2. Pegang bagian ujung selang dan arahkan ujung selang ke sumber api.

3. Tekan tuas.

4. Kibaskan ujung selang pada sumber api secara perlahan sampai api padam.

3. ENERGI DAN PENGGUNANYA MEMELIPUTI

a. Penyebab kebakaran salah satunya dari ledakan gas elpiji, jelaskan tentang hal ini

gas yang meledak disebabkan oleh adanya penumpukan gas di udara dan hal ini terjadi karena
kebocoran gas. Sementara itu, kebocoran pada tabung gas sendiri dapat terjadi karena selang

dan keran penutup tabung tidak dipasang dengan rapat.

b. Konsleting listrik :

~pengertian dan rumus kuat arus listrik

kuat arus adalah banyaknya muatan per satuan waktu. Sehingga, rumus kuat arus adalah:

Dengan,

I: kuat arus listrik (A)

Q: jumlah muatan listrik (Q)

t: waktu (s)

~ Hubungan kuat arus listrik dengan hambatan (R) penghantar

Semakin panjang kabel pada rangkaian kelistrikan, maka akan timbul kerugian tegangan dan

arus yang diakibatkan adanya hambatan pada kawat penghantar saat melewati kabel tersebut.

Jadi semakin panjang kabel maka semakin besar juga hambatan yang terjadi pada kabel dan sebaliknya

~ Hubungan peristiwa konsleting ketidak sesuaian penghantar Dan komponen


Hubungan pendek, Arus pendek, atau korsluiting (dari bahasa Belanda korsluiting)adalah suatu

hubungan dengan tahanan listrik yang sangat kecil, mengakibatkan aliran listrik yang sangat

besar dan bila tidak ditangani dapat mengakibatkan ledakan dan kebakaran.

~ Mengapa kabel ruwet bisa beresiko arus pendek

karena pemasangan instalasi listrik yang kurang sempurna, atau karena kabel yang usang. Jika

sudah terjadi, korsleting listrik bisa berujung pada kebakaran yang tentu saja menyebabkan

kerugian materiil maupun non-materiil.

~ termasuk reaksi eksoterm atau endoterm peristiwa kebakaran

Reaksi eksoterm adalah kalor yang dihasilkan oleh suatu proses pembakaran dipindahkan dari

sistem ke lingkungannya. Dengan kata lain yaitu suatu reaksi yang menghasilkan kalor.

Reaksi endoterm adalah reaksi yang menyerap kalor. Reaksi endoterm, di mana kalor harus

disalurkan ke sistem oleh lingkungan. Pada reaksi ini, terjadi perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem
sehingga suhu lingkungan turun dan menjadi lebih

~ orang-orang yang berada pada jarak beberapa meter dari peristiwa kebakaran ikut

merasakan panas jelaskan tentang hal ini

Jadi, kalor atau panas merupakan salah satu bentuk energi dan beberapa benda dapat menjadi

penghantar kalor sehingga menjadi sumber kalor. tiga macam perpindahan kalor. Nah inilah

jawaban dari pertanyaan kita, mengapa api terasa panas. Itu karena kita merasakan radiasi dari api.

~ Setelah terjdi kebakaran pada logam tertentu kenapa logam ikut terbakar, jelaskan tentang

hal ini

Api ialah suatu reaksi kimia (oksidasi) cepat yang terbentuk dari 3 (tiga) unsur yaitu panas,

oksigen dan bahan mudah terbakar yang menghasilkan panas dan cahaya...

Jadi kita lihat bahwa api terdiri dari 3 komponen ini:

Panas (Heat)

Oksigen (Oxygen)

Bahan mudah terbakar/bahan bakar (Fuel)


4.Bumi dan antariksa, meliputi:

a. Apa yang kamu ketahui tentang bumi dan antariksa

Bumi terkadang disebut dengan dunia atau Planet Biru. ~ Luar angkasa atau angkasa luar atau

antariksa, merujuk pada bagian yang relatif kosong dari Jagad Raya, di luar atmosfer dari benda

"celestial". Istilah luar angkasa digunakan untuk membedakannya dengan ruang udara dan

lokasi "terrestrial".

B. Akibat kebakaran bumi dan antariksa

Kebakaran tentu memiliki dampak buruk bagi makhluk hidup di bumi, khususnya

manusia. Berikut adalah dampak kebakaran hutan...

Dampak Kebakaran Hutan

1.Hilangnya Habitat Makhluk Hidup di Hutan. ...

2. Tumbangnya Pohon Besar. ...

3.Kesehatan Terganggu. ...

4. Sulit Menemukan Air Bersih. ...

5.Perekonomian Terganggu.

5.Keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu

keruangan adalah tempat di permukaan bumi yang meliputi udara, daratan, dan segala hal yang

ada di dalam tanah. Pengertian dari konektivitas ruang dan waktu adalah suatu kejadian akan

terjadi pada waktu tertentu dan terjadi pada suatu ruang.

6. Interaksi, komunikasi, sosialisasi, institusi sosial, dan dinamika sosial

1.Interaksi sosial adalah hubungan hubungan antara orang perorangan, antara kelompok

manusia, maupun antara orang perorangan dan kelompok manusia.

2.lembaga sosial adalah lembaga yang mengatur rangkaian tata cara dalam memenuhi

kebutuhan manusia dalam menjalani kehidupan dengan tujuan mendapatkan keteraturan hidup.

7.perilaku ekonomi, dan kesejahteraan sosial


ekonomi adalah kegiatan untuk melakukan produksi, distribusi, dan konsumsi. Jika kegiatan ekonomi
tersebut berjalan dengan semestinya, maka akan menyebabkan kesejahteraan

masyarakat yang membuat negaranyapun sejahtera.

Tujuan Penelitian

Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk memahami lebih lanjut tentang sistem alarm kebakaran.
Setelah mengetahui sedikit tentang bahayanya bila terjadi

kebakaran diharapkan dapat membudayakan penggunaan sistem alarm kebakaran di berbagai bidang
kehidupan. Sistem alarm kebakaran ini juga harus disosialisasikansebagai teknologi untuk mengurangi
terjadinya kebakaran dengan memberikan indikasi bahwa kebakaran akan terjadi dan dengan segera
mencari tau penyebabnya dan menyelesaikannya sebelum terlambat.

Manfaat Penelitian

Manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Memberikan peringatan dini kebakaran kepada pemilik rumah.

2. Menambah wawasan tentang cara kerja sistem alarm berbasis arduino.

3. Sebagai perbandingan bagi penelitian lain dalam pengembangan sistemnya

nanti.

BAB 2

1.1 PENDAHULUAN

Pendahuluan Memuat tentang permasalahan umum yang meliputi latar belakang masalah,

batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian dan

sistematika penulisan Rancang Bangun Sistem Kebakaran Pada Rumah.

1.2 LANDASAN TEORI


Menjelaskan tentang dasar teori yang digunakan sebagai sumber atau alat bantu dalam memahami
permasalahan yang berkaitan dengan penelitian "Rancang Bangun Sistem Kebakaran Pada Rumah".

Membahas uraian tentang kebutuhan dan perancangan perangkat lunak dan perangkat keras.
Kebutuhan perangkat lunak meliputi analisis model komunikasi antar perangkat microcontroller.

Spesifikasi alat

Alat dan Bahan yang dibutuhkan membuat alarm kebakaran:

● Baterai 9 vlot

● Buzzer Speaker

● Kancing Baterai

● IR 940NM

● TR BC547

C. Proses dan Cara kerja

Proses Pembuatan alarm kebakaran;

1. Renggangkan TR BC547, sambungkan dengan Buzzer Speaker yang

bermuatan negative.

2. Kemudian sambungkan IR 940NM yang bermuatan positif dengan

TR BC547 yang bagian tengah, dan yang bermutan negatf dengan

Buzzer Speaker yang bermuatan positif.

3. Sambungkan kabel warna merah pada muatan positif di Buzzer

Speaker tadi, dan kabel hitam dengan TR BC547 yang belum di

sambungkan sama sekali.

4. Kemudian tempelkan Baterai dan rangkaian tadi di atas kardus atau

papan dengan lem lilin.

Cara kerja:

Dekatkan korek api di bagian IR940NM, kemudian akan terdengar suara


BAB 3

PENUTUPAN

Bab ini Berisi tentang kesimpulan dari pembuatan keseluruhan alat yang disertai dengan saran untuk
kesempurnaan tugas akhir ini.

Kesimpulan

Alaram ini baik digunakan untuk mendeteksi kebakaran

Saran

Sebaiknya alaram ini dipasang di rumah rumah atau kantor agar bisa menjadi penanda apabila akan ada
kebakaran

Daftar Pustaka

https://dewey.petra.ac.id/repository/jiunkpe/jiunkpe/s1/tmi/2013/jiunkpe-is-s1-2013-25409005-28140-
emergency-chapter2.pdf

http://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/133

https://ditppu.menlhk.go.id/portal/read/indeks-standar-pencemar-udara-ispu-sebagai-informasi-mutu-
udara-ambien-di-indonesia

https://amp.kompas.com/skola/read/2022/03/24/124111269/kuat-arus-listrik-pengertian-satuan-dan-
rumusnya

https://roboguru.ruangguru.com/question/hubungan-kuat-arus-i-dan-hambatan-listrik-r-adalah-_QU-
QWODQB6A

https://www.teknik-otomotif.com/2017/11/pengaruh-panjang-kabel-dan-diameter.html?m=1

https://pintarelektro.com/ukuran-kabel-listrik/
https://pintar.otakatik.live/featured-https-brainly.co.id/tugas/52071238

https://www.gramedia.com/literasi/perubahan-fisika-dan-kimia/

https://safetysign.co.id/news/179/Penyebab-Kebakaran-LPG-dan-Cara-Mengatasinya/

Anda mungkin juga menyukai