Anda di halaman 1dari 5

Mata Kuliah : Ekonomi Pembangunan

Jurusan/Prodi : Ilmu Ekonomi / Ekonomi Pembangunan


Hari/Tanggal Ujian : Jum’at, 03 Juni 2022
Sifat Ujian : Tertulis (softcopy) / Openbook
Dosen : Dr. Adi Wijaya, M.Si. / Indra Maulana, S.T.,
: Ulfianur Rohaidha
M.Ec.Dev. Nama Mahasiswa
NIM : 2001016111

1. Apa dampak globalisasi ekonomi dan liberalisasi perdagangan terhadap Provinsi


Kalimantan Timur?

2. Bagaimana dampak penerapan desentralisasi dan otonomi daerah di Indonesia?


Berikan contoh implementasinya pada salah satu kabupaten/kota di Indonesia

3. Sebutkan contoh-contoh produk unggulan agroindustri di Indonesia

4. Berikan pendapat Anda, bagaimana UMKM dapat meningkatkan perekonomian


masyarakat

Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses

Jawab:

1. Provinsi Kalimantan Timur merupakan provinsi penghasil sumber daya alam


terbesar di Indonesia. Dari sekian banyak sumber daya alam yang ada di Provinsi
Kalimantan Timur, batubara adalah yang paling besar kontribusinya terhadap
perekonomian. Sehingga sektor ini pun mampu bersaing di pasar internasional.
Dampak yang ditimbulkan pun juga banyak mungkin diantaranya yaitu
perekonomian Kalimantan Timur maupun Indonesia jadi naik, mampu menaikkan
PDRB Kaltim, namun makin banyak juga WNA yang masuk menjadi pekerja disini,
juga kurang kualitas SDM di Kalimantan Timur.

2. Salah satu kelebihan desentralisasi yakni dapat mendorong perekonomian


daerah menjadi lebih pesat. Sedangkan salah satun kekurangannya adalah
meningkatnya kompleksitas dalam proses penyelenggaraan pemerintahan.

Dampak positif dari otonomi daerah adalah bahwa dengan otonomi daerah maka
pemerintah daerah akan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan dan
mengembangkan identitas lokal yang ada di masyarakat. Pemerintah lokal juga
bisa mendorong pembangunan daerah serta membangun program promosi
kebudayaan dan juga pariwisata. Dampak negatifnya yaitu Daerah yang miskin
akan lambat untuk berkembang, Tidak adanya koordinasi daerah tingkat satu,
Kemungkinan terjadinya kesenjangan sosial karena kewenangan yang di berikan
pemerintah pusat terkadang bukan pada tempatnya.
Kasus Nusa Tenggara Barat

Setelah penerapan desentralisasi, pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat


mengeluarkan Perda No. 15 tahun 2001 tentang sistem manajemen perikanan di
daerahnya. Dengan adanya aturan ini, penanggung jawab perikanan setempat
merancang aturan manajemen dan praktek pengelolaan sektor perikanan dengan
berdasarkan pada kearifan lokal dan juga pengetahuan adat untuk mencapai
kesinambungan produk perikanan daerahnya.

3. 1. Coklat / Kakao

Produksi kakao hasil pertanian diindonesia dinilai memiliki kualitas nomor 1


didunia, sama seperti VCO dan cengkeh. Namun keterbatasan Sumber Daya
Manusia dibidang agroindustri belum mencukupi untuk mengolah kakao menjadi
produk coklat berkualitas tinggi seperti di swiss, akan tetapi sekarang sudah
banyak para pelaku agroindustri yang sudah mengolah kakao menjadi produk
coklat yang sangat lezat, seperti coklat monggo yang berada di Yogyakarta, atau
chocodot yang berada di Garut, Jawa Barat.

2. Buku / Kertas

Tantangan bagi para pelaku industri yakni kebutuhan kertas yang sangat tinggi
sehingga perlu memaksimalkan setiap bahan baku produksi serta pengolahan
kembali limbah kertas menjadi produk baru.

3. Minuman Soda / Coke

4. Roti

5. Ban / Karet

Produksi karet yang dihasilkan dari getah pohon karet, Indonesia sendiri
merupakan salah satu komoditas unggulan untuk dieksport saat ini. Bahkan
pabrik ban asal luar negeri “bridgestone” mengaku menggunakan karet hasil
dari perkebunan di Indonesia.

6. Minyak kelapa Sawit / CPO

Indonesia yang menguasai 80% pasar minyak kelapa sawit dunia, saat ini
hanya malaysia pesaing ekspor minyak kelapa sawit indonesia, sehingga
indonesia berpeluang mengontrol naik turunya harga jual CPO didunia.

7. Rokok Kretek

Produk agroindustri asli indonesia yang diwariskan sejak jaman masa


penjajahan yakni Rokok Kretek, nama dari rokok kretek ini diambil karena saat
menyalakan rokok jenis ini mengeluarkan bunyi “kretek-kretek” yang berasal
dari cengkeh terbakar yang dicampur didalam gulungan tembakau. Konon,
rokok ini banyak diminati oleh para ulama dan kyai dimasa dakwah dan
perjuangan kemerdekaan.

8. Gula

Di Indonesia gula termasuk dalam kategori bahan pokok, selain itu, gula juga
menjadi bahan dasar dari banyak olahan makanan, Sekarang ini pabrik yang
masih memproduksi gula tebu sudah sangat sedikit karena kalah bersaing
dengan gula rafinasi, Pabrik gula madukismo di Yogyakarta merupakan pabrik
terbesar, yang setiap tahun masih memproduksi gula tebu untuk memberikan
persediaan kebutuhan gula di wilayah D.I Yogyakarta dan Jawa Tengah.

9. Kosmetik

10. Mie Instan

brand Indofood yang merupakan salah satu perusahaan mie instan terbesar
di Indonesia berhasil mendominasi pasar di negara-negara tersebut. Produk
mie instan yang berasal dari Indonesia ini ternyata sangat disukai diluar
negeri, seperti di Hongkong atau Malaysia.

4. Menurut saya karna UMKM lah yang mampu atau banyak membuka lapangan
usahanya untuk tenaga kerja masyarakat, dan siapapun bisa jadi atau masuk
sebagai pelaku usaha UMKM ini, baik dari remaja maupun orang dewasa. Dilihat
UMKM menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar yaitu 97% dari daya
serap dunia usaha pada tahun 2020. UMKM memiliki kontribusi besar terhadap
PDB yaitu 61,97% dari total PDB nasional atau setara dengan Rp. 8.500 triliun
pada tahun 2020.

Anda mungkin juga menyukai