PREPARED BY
PT CAPRICORN INDONESIA CONSULT
A MEMBER OF
THE CIC CONSULTING GROUP
Chapter 9
Kesimpulan
EXECUTIVE SUMMARY
Indonesia saat ini berada pada posisi ke tiga dalam produksi kakao dunia
dengan kontribusi sebesar 16,24 persen, sementara produksi tertinggi di raih oleh
negara Pantai Gading dengan kontribusi sebesar 31,90 persen, sementar posisi ke tiga
di raih oleh negara Ghana dengan kontribusi sebesar 19,05 persen.
Produksi biji kakao indonesia dari tahun ke tahun terjadi fluktuasi produksi
dengan rata rata produksinya baik itu perkebunan rakyat, perkebunan swasta nasional
maupun perkebunan negara adalah 411,50 ton per tahun dengan tingkat pertumbuhan
14,01 persen, produksi biji kakao indonesia mulai membaik sejak tahun 2001 yang
telah menyentuh angka 536.804 ton per tahun, dan hingga akhir tahun ini produksi
86
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Industri Kakao dan Produk Olahannya 2017 2020]
Chapter 9
Kesimpulan
kakao indonesia sebesar 760.4 ribu ton dan produksi tertinggi diraih pada tahun 2010
dengan produksi sebesar 837,9 ribu ton.
Sentra produksi biji kakao di indonesia dalam kurun waktu 2012 hingga 2016,
mengikuti sentra perkebunan kakao yakni di wilayah pulau sulawesi, dengan sentra
produksi berada di propinsi Sulawesi Tengah dengan produksi rata rata 156,2 ribu ton
pertahun, kemudian Propinsi Sulawesi Selatan dengan produksi rata rata sebesar 120
ribu ton per tahun dan propinsi Sulawesi Tenggara dengan produksi 119,1 ribu ton per
tahun, di luar tiga wilayah propinsi di sulawesi tersebut, propinsi lain yang mulai
menggeliat produksinya adalah propinsi Sumatera Barat dengan produksi 55.5 ribu ton
per tahun.
Pada tahun 2007 hingga 2010 industri pengolahan biji kakao di indonesia
berjumlah 16 perusahaan dengan kapasitas terpasang 305 ribu ton pertahun tetapi yang
berproduksi hanya 180.5 ribu ton pertahun, seiring dengan berjalannya waktu saat ini
ada sebanyak 16 industri pengolahan biji coklat yang masih berproduksi dengan total
kapasitas produksi terpasang 721,2 ton per tahun sementara 9 industri pengolahan
kakao yang tutup atau matisuri dengan total kapasitas produksi 160 ton per tahun.
Neraca perdagangan ekspor dan impor kakao indonesia mengalami surplus dari
seluruh ekspor dan impor baik dalam bentuk biji, buah, pasta, butter, powder dan
makanan mengandung coklat dengan surplus volume sebesar 2,05 juta ton dengan nilai
US $ 6,36 milyar. Dalam studi ini dijelaskan secara rinci seluruh aktivitas impor impor
dari tahun 2010 hingga 2015 juga tujuanekspor dan asal negara impor kakao dalam
seluruh aktivitas percoklatan yang telah di bagi dalam hermonize system (HS)
87
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Industri Kakao dan Produk Olahannya 2017 2020]
Chapter 9
Kesimpulan
Konsumsi coklat nasional masih terbilang sangat kecil sekitar 0,29 kg per kapita
pertahun, atau 1,03 kg per kk per tahun, sangat kecil bila dibandingkan dengan
konsumsi coklat negara Swiss dengan tingkat konsumsi sebesar 10,92 kg per kapita
per tahun, dan untuk wilayah Asia Aceania konsumsi coklat terbesar di raih oleh
negara Australia dengan konsimsi coklat 5,54 kg per kapita pertahun, sementar Jepang
hanya mampu mengkonsumsi 2,15 kg per kapita pertahun.
Dari hasil proyeksi yang dilakukan tahun 2017-2020, produksi kakao akan terus
mengalami peningkatan hingga pada tahun 2020 dengan rata-rata pertumbuhan 2,57
persen per tahun. Begitu juga dengan konsumsi nasional kakao juga diproyeksikan
akan meningkat dengan bertambahnya jumlah penduduk dengan rata-rata pertumbuhan
1,04 % per tahun.
Peluang bisnis ini disusun dalam rangka memenuhi kebutuhan bagi para stake
holder dan para pemegang kebjakan di perusahaan untuk melihat seberapa besar
peluang bisnis Industri Kakao di Indonesi tahun 2017 2020, dan selengkapnya
dalam buku studi PELUANG BISNIS INDUSTRI KAKAO DI INDONESIA
TAHUN 2017 - 2020
Buku Studi ini tidak dijual umum pada toko buku, tetapi dijual secara exclusive
kepada pihak pihak yang ingin mendapatkan informasi akurat tentang peluang bisnis
Industri Kakao Di Indonesia 2017 - 2020, saat ini baru tersedia dalam edisi bahasa
indonesia dengan harga US$ 600,00. Selengkapnya dapat menghubungi Bagian
Pemasaran Sdr Roni Kusuma Hendra HP. 081280114545, atau di 021-3101081
(hunting) 021-29486241 atau Sdr Eddy Purwanto HP 081213962606.
88
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Industri Kakao dan Produk Olahannya 2017 2020]
Daftar Isi
Daftar Isi
1. PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2. Ruang Lingkup ................................................................................. 2
1.3. Metodologi ....................................................................................... 3
i
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
Daftar Isi
ii
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
Daftar Isi
8. KESIMPULAN ............................................................................................................ 86
iii
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
Daftar Tabel
Daftar Tabel
Tabel 2.1. Luas Areal Tanam Perkebunan Kakao 1980 - 2016 ......................................... 5
Tabel 2.2. Perkembangan Luas Areal Tanaman Kakao Menurut Propinsi 2012-2016 .... 6
Tabel 2.3. Produksi Kakao 1980 - 2016 ............................................................................ 8
Tabel 2.4. Produksi Kakao Berdasarkan Propinsi 2012 2016 ........................................ 10
Tabel 2.5. Sentra Produksi Kakao 2012 - 2016 ................................................................. 11
Tabel 2.6. Sentra Produksi Propinsi Sulawesi Tengah ...................................................... 12
Tabel 2.7. Produktivitas Produksi Kakao Indonesia 2012 2016 .................................... 13
Tabel 2.8. Produktivitas Berdasarkan Pengusahaan nya 1980 - 2016 ............................. 14
Tabel 2.9. Perusahaan Pengelola Perkebunan Kakao Tahun 2014 .................................. 15
Tabel 2.10. 10 Besar Negara Produsen Kakao 2010 2016 .............................................. 17
Tabel 3.1. Jumlah Perusahaan Industri Kakao tahun 2007 2010 .................................. 18
Tabel 3.2. Industri Kakao yang Berproduksi .................................................................... 19
Tabel 3.3. Perusahaan Industri Kakao yang Tutup dan Matisuri .................................... 20
Tabel 3.4. Produksi, Pengolahan dan Ekspor Biji Kakao 2010 2015 ............................. 22
Tabel 3.5. Produksi Pasta , Butter dan Powder Kakao .................................................... 23
Tabel 3.6. Perusahaan Industri Coklat Terbesar Dunia ................................................... 30
Tabel 4.1. Ekpor Biji dan Buah Kakao Indonesia 2010 - 2015 (Ton) ................................ 31
Tabel 4.2. Ekspor Kakao Pasta, Butter dan Tepung 2010 -2015 (Tonase) ....................... 32
Tabel 4.3. Ekspor Makanan Mengandung Coklat (Tonase) ............................................. 33
Tabel 4.4. Rekapitulasi Nilai Ekspor Kakao tahun 2010 2015 ...................................... 33
Tabel 4.5. Nilai Ekspor Kakao Menurut Jenis 2010 -2015 (US$) ..................................... 34
Tabel 4.6. Volume dan Nilai Ekspor Biji Kakai Menurut Negara 2013 2015 .................. 35
Tabel 4.7. Volume dan Nilai Ekspor Buah Kakao Menurut Negara 2013 2015 ............. 36
Tabel 4.8. Tujuan ekspor HS 1803100000 (Cocoa paste,not defatted) 2013 2015 ....... 38
Tabel 4.9. Tujuan Ekspor HS 1803200000 (Cocoa paste,wholly/partly defatted) tahun
2013 2015 ..................................................................................................... 38
Tabel 4.10. Volume dan Nilai Ekspor Kakao Butter Menurut Negara tahun 2013 2015 39
Tabel 4.11. Volume dan Nilai Ekspor Kakao Powder HS 1805000000 Menurut Negara
2013 2015 .................................................................................................... 41
Tabel 4.12. Volume dan Nilai Ekspor Kakao Powder HS 1806100000 Menurut Negara
2013 2015 ..................................................................................................... 43
Tabel 4.13. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806201000 ..... 45
Tabel 4.14. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806209000 ..... 46
Tabel 4.15. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806311000 ..... 48
Tabel 4.16. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806319000 ..... 48
Tabel 4.17. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806319000 ..... 49
iv
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
Daftar Tabel
Tabel 4.18. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806329000 ..... 50
Tabel 4.19. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806901000 ..... 51
Tabel 4.20. Volume dan Nilai Ekspor Makanan Mengandung Coklat HS 1806909000 ..... 52
Tabel 5.1. Impor Biji dan Buah Kakao Indonesia 2010 - 2015 (Ton) ................................ 54
Tabel 5.2. Impor Kakao Pasta, Butter dan Tepung 2010 -2015 (Tonase) ........................ 55
Tabel 5.3. Impor Makanan Mengandung Coklat (Tonase) ............................................ 55
Tabel 5.4. Nilai Impor Kakao Menurut Jenis 2010 -2015 US$ .......................................... 56
Tabel 5.5. Volume dan Nilai Impor Biji Kakao Menurut Negara 2013 2015 ................. 57
Tabel 5.6. Volume dan Nilai Impor Kakao Pasta Menurut Negara 2013 2015 ............. 58
Tabel 5.7. Volume dan Nilai Impor Kakao Butter Menurut Negara tahun 2013 - 2014 59
Tabel 5.8. Volume dan Nilai Impor Kakao Powder Menurut Negara tahun 2013 -2014 . 60
Tabel 5.9. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806201000 ...... 61
Tabel 5.10. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806209000 ...... 62
Tabel 5.11. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806311000 ...... 62
Tabel 5.12. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806319000 ...... 63
Tabel 5.13. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806321000 ...... 64
Tabel 5.14. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806329000 ...... 65
Tabel 5.15. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806901000 ...... 65
Tabel 5.16. Volume dan Nilai Impor Makanan Mengandung Coklat HS 1806909000 ...... 66
Tabel 6.1. Perkembangan Harga Kakao Dunia, 2013 2016 (USD/MT) .......................... 70
Tabel 6.2. Perkembangan Rata Rata Harga Kakao Dunia 2005 2016 ........................... 71
Tabel 6.3. Prakiraan Perhitungan Harga di Tingkat Petani ...................................... 72
Tabel 7.1. Suplay Kakao Pasta Domestik 2009 -2016 ..................................................... 74
Tabel 7.2. Suplay Kakao Butter Domestik 2009 -2016 .................................................... 74
Tabel 7.3. Suplay Kakao Powder Domestik 2009 -2016 .................................................. 75
Tabel 7.4. Populasi Kependudukan dan Jumlah Keluarga 2009 2016 .......................... 76
Tabel 7.5. Konsumsi Kakao Per Kapita dan KK 2010 2015 ........................................... 77
Tabel 7.6. Konsumsi Coklat Dunia tahun 2008 - 2014 .................................................... 78
Tabel 7.7. Konsumsi Coklat Berdasarkan Negara per Kapita ......................................... 80
Tabel 8.1. Proyeksi Luas Areal Tanam Kakao 2017 2020 .............................................. 81
Tabel 8.2. Proyeksi Luas Areal Tanam Kakao Berdasarkan Propinsi 2017 2020 .......... 82
Tabel 8.3. Proyeksi Produksi Biji Kakao Indonesia 2017 2020 ...................................... 83
Tabel 8.4. Proyeksi Kakao Olah 2017 2020 ................................................................... 84
Tabel 8.5. Proyeksi Konsumsi Kakao Indonesia 2017 2020 .......................................... 85
Tabel 9.1. Neraca Ekspor Impor 2010 2015 .................................................................. 88
v
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
Daftar Gambar
Daftar Gambar
v
CIC (Capricorn Indonesia Consult] [Peluang Bisnis Peternakan Ayam di Indonesia 2017 2020]
CIC
Consulting Group