Kategori Usaha:
Produksi/Budidaya
Disusun oleh:
Dosen Pembimbing:
Endang Sri Maruti, S.Pd., M.Pd
Judul Usaha : Salman Bioherbal: Pakan Burung Puter Pelung Spesialis Lomba
Ketua Pengusul
a. Nama Lengkap : Muhammad Khoironi
b. NIM/NPM : 1906101007
c. Fakultas : Hukum
d. Nomor HP : 081395305385
e. Alamat Surel : lipanroni88@gmail.com
Anggota Pengusul 1
a. Nama Lengkap : Dian Indra Permana
b. NIM/NPM : 1906101010
c. Fakultas : Hukum
Anggota Pengusul 2
a. Nama Lengkap : Wahyu Kusuma
b. NIM/NPM : 1902101073
c. Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Anggota Pengusul 3
a. Nama Lengkap : Fharid Juliadji
b. NIM/NPM : 2002101236
c. Fakuktas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Anggota 4
a. Nama Lengkap : Wemphi Novan Ramadhan
b. NIM/NPM : 2102101170
c. Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dana yang diusulkan : Rp. 15.789.000,00
Menyetujui,
Pemasaran Keuangan
Produksi Wahyu Kusuma Wemphi Novan Ramadhan
Dian Indra Permana
Fharid Juliadji
Sejarah berdirinya usaha ini adalah diawali pada tahun 2020. Diprakarsai oleh
Muhammad Khoironi selaku peternak dan pecinta puter pelung. Nama ring untuk hasil
ternak puter pelung dinamai dengan “Salman BF”. Banyak Peranakan Salman BF yang
telah diikutkan lomba. Mengadapi persaingan antar peserta lomba, pemilik kemudian
berinisiatif untuk membuat racikan pakan burung khusus peserta lomba. Pada Februari
2021 terbentuklah usaha pakan ternak herbal khusus burung puter pelung spesies lomba
dengan nama produk “Salman Bioherbal”.
b. Konsumen Potensial
1. Karakteristik calon konsumen potensial
Karakteristik calon konsumen potensial dalam usaha pakan burung ini adalah
para pecinta burung, terutama fighter atau petarung dalam kontes burung puter
pelung. Apalagi, tidak semua jenis pakan cocok diberikan kepada burung
peliharaan. Si empunya pasti ingin memberikan yang terbaik untuk peliharaan
tersayangnya terlebih lagi untuk bisa menang lomba.
Dalam perkembangannya, pecinta burung puter pelung membentuk suatu
komunitas. Ada beberapa komunitas pecinta burung puter pelung, pertama adalah
organisasi Pemersatu, Pecinta, dan Pelestari Puter Pelung Seluruh Indonesia
(P5SI), dan kedua, organisasi Pecinta, dan Pelestari Puter Pelung Seluruh
Indonesia (P4SI). Semua anggota yang tergabung dalam organisasi tersebut
merupakan konsumen potensial dalam usaha pakan burung lomba alami ini.
3. Potensi Pasar
Potensi pasar dalam usaha ini adalah organisasi Pemersatu, Pecinta, dan
Pelestari Puter Pelung Seluruh Indonesia (P5SI) dan Pecinta, dan Pelestari Puter
Pelung Seluruh Indonesia (P4SI) cabang Karesidenan Madiun. Anggota
organisasi P5SI dan P4SI berasal dari wilayah Kabupaten Ponorogo, Kabupaten
Pacitan, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Magetan, Kabupaten Ngawi,
Kabupaten Nganjuk, dan Kabupaten/Kota Madiun.
c. Produk
1. Keunikan dan diferensiasi produk
Kualitas produk adalah salah satu yang paling penting dalam usaha pakan
burung. Dengan banyaknya pengusaha pakan saat ini, persaingan kualitas pakan
sangatlah penting. Salah satu keunikan produk pakan dalam usaha ini adalah
bahan pakan burung 100% alami. Bahan pembuat pakan berasal dari biji-bijian
serta campuran rempah-rempah dengan pengolahan yang alami secara manual
tidak menggunakan mesin. Dengan bahan dasar alami, tentu pakan ini juga tidak
begitu mahal seperti pakan olahan pabrik.
Komposisi
Produk pakan dalam usaha ini bersih tanpa sekam, kerikil, dan kotoran
lainnya. Komposisi dan nutrisi yang terkandung dalam pakan alami ini juga
sangat bagus, yakni dapat meningkatkan kualitas suara burung puter pelung saat
lomba maupun saat biasa di rumah. Berikut adalah produk pakan alami dalam
usaha ini.
d. Sumber Daya
1. Keahlian masing-masing anggota tim
Berikut ini adalah keahlian masing-masing tim.
No Nama Keahlian
1. Moh. Khoironi Pengolah pakan burung herbal, peternak burung
puter pelung, anggota P5SI
2. Dian Indra Permana Penyedia bahan baku pakan, pengolah pakan
burung herbal
3. Wahyu Kusuma Pemasar produk pakan alami
4. Fharid Juliadji Pemegang keuangan
5. Wemphi Novan
Ramadhan
3. Keuangan usaha
a. Biaya produksi:
a. Perhitungan Laba
Perhitungan laba bersih sebagai berikut.
Laba = harga jual – biaya produksi
= Rp.2.500.000 – 2.500.000
= Rp.7.500.000 – Rp.2.700.000
= Rp.4.800.000
b. Arus Kas
Kas dari pendapatan penjualan :Rp 4.800.000
+
Jumlah Pendapatan :Rp 4.800.000
Beban :
Beban biaya produksi :Rp 2.500.000
+
Jumlah Beban :Rp 2.500.000)
+
Total Laba/Rugi Bersih :Rp 2.300.000
IV. Penutup
Secara garis besar, kegiatan yang dilakukan dalam usaha ini adalah dengan mengembangkan
pasar dan saluran distribusi, pengembangan produk, produksi, pengembangan sumber daya, dan perizinan
serta standarisasi.
LAMPIRAN
Bahan baku
Peralatan Investor
Biaya produksi Bank Perkreditan Rakyat