Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) – 01

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pinggir Kelas/Semester : XI/ 3 KD : 3.1 dan 4.1


Mata Pelajaran : Pemeliharaan dan Alokasi Waktu : 25 x 45 menit Pertemuan ke : 1-5
Pengelolaan Tanaman Perkebunan
Materi Pokok : Pengairan Tanaman Perkebunan

A. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menganalisis 3.1.1. Menjelaskan metode pengairan tanaman perkebunan
pengairan tanaman 3.1.2. Mengidentifikasi jenis drainase/parit tanaman perkebunan
perkebunan 3.1.3. Menganalisis metode perawatan parit tanaman perkebunan

4.1. Mengendalikan 4.1.1. Melakukan pengendalian pengairan tanaman perkebunan sesuai SOP
pengairan tanaman
perkebunan

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan pengamatan slide PPT, pengamatan video, literasi materi dan berdiskusi, peserta didik
menjelaskan metode pengairan tanaman perkebunan secara tepat
2. Melalui kegiatan pengamatan slide PPT,pengamatan video, literasi materi dan berdiskusi, peserta didik
mampu mengidentifikasi jenis drainase/parit tanaman perkebunan secara tepat
3. Melalui kegiatan pengamatan slide PPT,pengamatan video, literasi materi dan berdiskusi, peserta didik
mampu menganalisis metode perawatan parit tanaman perkebunan secara tepat
4. Melalui kegiatan praktik dalam kelompok, peserta didik mampu melakukan pengendalian pengairan
tanaman perkebunan sesuai SOP

C. PENDEKATAN-MODEL-METODE-MEDIA PEMBELAJARAN
Pendekatan / Model : Saintifik Learning /Problem Base Learning (PBL)
Metode Pembelajaran : Pengamatan slide PPT, praktik Pengamatan di lapangan, Laporan dan
Media Presentasi
Alat dan Bahan : Slide materi PPT, video, Laptop, In Focus, LKPD
Sumber Belajar : Kebun tanaman kelapa sawit, kebun tanaman kako
:
- Amar Ma’ruf, M.Sc, 2018. Materi Kuliah Pengelolaan Kelapa Sawit 3:
Pemeliharaan Tanaman.
https://www.researchgate.net/profile/Amar-Maruf-7/publication/325961511_Ma
teri_Kelapa_Sawit_3_Pemeliharaan_Tanaman/links/
5b2fedcea6fdcc8506cb837b/Materi-Kelapa-Sawit-3-Pemeliharaan-
Tanaman.pdf
- Anonimous, 2014. Sistem Drainase Perkebunan Kelapa sawit.
https://sawitindonesia.com/sistem-drainase-perkebunan-kelapa-sawit/
- Direktorat Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
2013. Agribisnis Tanaman Perkebunan Tahunan Kelas XI Semester 3
- Wahyu Nur Cahyo, S.ST, 2021. Pengairan Tanaman Perkebunan.
https://medialiterasinasional.com/pengairan-tanaman-perkebunan/

1
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN Orientasi
1. Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa
bersama peserta didik (PPK sikap religius)
2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik (PPK sikap disiplin)
3. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan (memeriksa
kebersihan sekitar lingkungan belajar peserta didik) dan mengingatkan
peserta didik tetap mematuhi protokoler kesehatan di sekolah
4. Guru dan peserta didik menyanyikan lagu wajib nasional
(PPK Sikap Nasionalis)

Apersepsi
5. Guru menyampaikan Sub Tema, Kompetensi dasar, indikator
pencapaian kompetensi (IPK), tujuan pembelajaran dan materi pokok
serta penilaian yang akan dilakukan pada pertemuan ini

6. Guru mengaitkan materi pembelajaran kontekstual sesuai potensi di


daerah tinggal dan lingkungan sekolah dan menanyakan pengalaman
peserta didik mengenal ciri-ciri fisik tanaman perkebunan yang pernah
mereka panen

Motivasi
7. Guru memberikan motivasi tentang manfaat menguasai materi dan
mengaitkannya dengan mutu hasil panen

2
Langkah 1. Pertemuan 1
Mengamati
Orientasi Masalah 1. Guru menayangkan materi PPT, tentang Pengairan Tanaman
Perkebunan untuk memberikan stimulus pengairan tanaman
perkebunan
2. Peserta didik menyimak materi yang ditayangkan guru dan
membaca penjelasan materi yang disampaikan pada presentasi
3. Guru membawa peserta didik mengunjungi lahan sekolah yang
menerapkan penanaman tanaman kelapa sawit
4. Peserta didik mengamati kondisi pengairan yang ada di lahan yang
diamati

 Critical Thinking (Berpikir kritis)


Menanya
1. Peserta didik bertanya pada guru dan terlibat tanya jawab untuk
dapat menganalisa tentang :
- metode pengairan tanaman perkebunan
- jenis-jenis parit drainase ideal untuk suatu perkebunan
- pemeliharaan pengairan di perkebunan

Pertemuan 2
2. Peserta didik melakukan pengamatan di perkebunan usaha
perkebunan/industri/pelaku usaha perkebunan yang menerapkan
sistem pengairan di perkebunan kelapa sawit
KEGIATAN INTI

3. Peserta didik berdiskusi tentang materi pada PPT dan kondisi kebun
yang diamati, dan mengidentifikasi masalah yang yang dikemukakan
”Bagaiamana kondisi pengairan tanaman perkebunan kelapa sawit
yang ada di sekolah?”

Inti Pertemuan 3
Langkah 2.  Collaboration (Kerjasama)
Pengorganisasian Mengumpulkan informasi
Peserta didik untuk 1. Peserta didik diminta untuk membentuk kelompok yang heterogen terdiri
belajar dari 3-4 orang
2. Peserta didik diminta menggali informasi tentang pengairan tanaman
perkebunan, mengapa perlu ada pengairan tanaman perkebunan,
pembuatan parit drainase dan perawatan parit pada perkebunan, dari
berbagai sumber ( buku, internet)
3. Peserta didik diminta menggali informasi jenis parit apa saja yang harus
dimiliki dalam satu perkebunan tanaman kelapa sawit di sekolah dan
membandingkannya dengan SOP pengairan /parit drainase untuk suatu
perkebunan

Langkah 3. Pertemuan 4
Membimbing  Creative thinking - Collaboration
Proses dan Menalar :
Pemecahan 1. Peserta didik mencari solusi terhadap permasalahan yang disampaikan
masalah 2. Peserta didik melakukan penyelidikan SOP pengairan tanaman
perkebunan kelapa sawit di sekolah dan melengkapi LKPD yang
diberikan
3. Peserta didik mendiskusikan data yang diperoleh untuk memecahkan

3
masalah yang ditemukan
4. Guru sebagai fasilitator membimbing peserta didik yang mengalami
kesulitan dalam pemecahan masalah
Langkah 4. Pertemuan 5
Mengembangkan  Communication Skill
dan Menyajikan Mengkomunikasasikan
Hasil Karya 1. Peserta didik merinci informasi-informasi yang ditemukan berkaitan
dengan pengairan tanaman kelapa sawit
2. Peserta didik menganalisis pentingnya perawatan parit drainase
3. Peserta didik menyajikan hasil pemecahan masalah dalam presentasi
kegiatan yang telah dilakukan.
4. Diskusi antar kelompok untuk menggali pentingnya pengairan serta
pengendalian/ pemeliharaan pengairan di suatu areal perkebunan
5. Guru melakukan pengamatan untuk menilai sikap dan keterampilan
peserta didik

Langkah 5.  Communication Skill


Menganalisis dan 1. Peserta didik menyajikan informasi penting yang saling berkaitan antara
mengevaluasi pengairan dan pertumbuhan dan perkembangan tanaman kelapa sawit di
proses pemecahan lapangan
masalah 2. Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi mengenai pentingnya
mengendalikan pengairan tanaman perkebunan
3. Peserta didik mengevaluasi proses pemecahan masalah yang telah
dilakukan

PENUTUP 1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilakukan dengan menguraikan pengalaman bermakna yang diperoleh
setelah menyelesaikan proses pembelajaran

2. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran


3. Guru melaksanakan evaluasi untuk mengetahui capaian hasil
pembelajaran
4. Guru mengingatkan materi tentang taksasi produksi tanaman perkebunan
pada pertemuan berikutnya
5. Pembelajaran ditutup dengan berdoa dan mengucapkan salam

E. PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan : Teknik Tes tertulis berbentuk pilihan ganda
2. Penilaian Keterampilan : Laporan hasil praktik
3. Penilaian Sikap : Teknik Non tes, bentuk pengamatan (observasi) sikap

F. RENCANA TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN


1. Remedial Peserta didik yang belum mencapai KKM melaksanakan pembelajaran kembali
dengan cara yang lebih mudah dipahami peserta didik, kemudian mengerjakan ulang soal
evaluasi tentang menganalisis pengairan tanaman perkebunan
2. Pengayaan Peserta didik yang telah mencapai KKM, ditugaskan untuk melakukan pengairan
tanaman pada komoditi perkebunan lainnya

4
Mengetahui, Pinggir, Juli 2022
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

PARIMPUNAN SIREGAR, S.Pd MELFINA ELFRIA LUMBAN TOBING, S.P.


NIP. 19621210 199003 1 011 NUPTK. 5433751653300073

Lampiran 1. Instrumen Penilaian

a. Penilaian pengetahuan : Teknik Tes, Bentuk Tertulis


b. Penilaian keterampilan : Laporan hasil praktik
c. Penilaian sikap : Teknis Non tes, Bentuk Observasi

1) Penilaian Pengetahuan
a. Kisi-Kisi Soal
No Kompetensi IPK Level Nomor Indikator Soal Bentuk Tingkat
Dasar Kognitif Butir Soal Kesukaran
Soal
1 Menganalisis Menjelaskan C2 1 Metode pengairan tanaman PG Mudah
pengairan metode kelapa sawit yang ada di
tanaman pengairan perkebunan dilaksanakan
perkebunan tanaman dengan cara …
perkebunan A. pembuatan jaringan irigasi
dengan parit drainase
Menganalisis B. pembuatan sprinkle water
metode C. pembuatan irigasi tetes
perawatan parit D. pembuatan saluran irigasi
tanaman manual
perkebunan E. pembuatan jaringan irigasi
modern
2 Menganalisis Mengidentifikasi C2 2 Jenis drainase/parit yang tepat PG Sedang
pengairan jenis untuk tanaman perkebunan
tanaman drainase/parit adalah sebagai berikut, kecuali
perkebunan tanaman …

5
perkebunan A. Main drain
B. Main road
C. Collection drain
D. Field drain
E. Otlet drain
3 Menganalisis Mengidentifikasi C3 3 Jenis drainase/parit yang PG Sulit
pengairan jenis dibuat dengan ukuran 1 m x 1
tanaman drainase/parit m x 0,5 m adalah jenis
perkebunan tanaman drainase ..
perkebunan A. Collection drain
B. Otlet drain
C. Main drain
D. Field drain
E. Foothill drain
4 Menganalisis Mengidentifikasi C2 4 Parit /drainase yang PG Sulit
pengairan jenis mengumpulkan air dari
tanaman drainase/parit collection drain, dibuat dengan
perkebunan tanaman ukuran 4m x 4 m x 3 m adalah
perkebunan jenis parit…
A. Otlet drain
B. Field drain
C. Main drain
D. Foothill drain
E. Ring drain

5 Menganalisis Menganalisis C4 5 Penggalian parit dengan cara PG Sedang


pengairan metode penggalian kembali
tanaman perawatan parit sedimentasi dari dasar parit ke
perkebunan tanaman luar secara periodik dan
perkebunan dilakukan saat air cukup
menggunakan alat excavator
merupakan jenis perawatan
parit secara …
A. manual
B. mekanis dan manual
C. kimia
D. kimia dan mekanis
E. mekanis

b. Soal Pilihan Ganda


No Soal Kunci Jawab Skor
1. Metode pengairan tanaman kelapa sawit yang ada di perkebunan A 10
dilaksanakan dengan cara …
A. pembuatan jaringan irigasi dengan parit drainase
B. pembuatan sprinkle water
C. pembuatan irigasi tetes
D. pembuatan saluran irigasi manual
E. pembuatan jaringan irigasi modern
2. Jenis drainase/parit yang tepat untuk tanaman perkebunan adalah B 20
sebagai berikut, kecuali …
A.Main drain
B. Main road
C. Collection drain
D. Field drain
E. Otlet drain

6
3. Jenis drainase/parit yang dibuat dengan ukuran 1 m x 1 m x 0,5 m adalah D 25
jenis drainase ..
A.Collection drain
B. Otlet drain
C. Main drain
D. Field drain
E. Foothill drain
4 Parit /drainase yang mengumpulkan air dari collection drain, dibuat C 25
dengan ukuran 4m x 4 m x 3 m adalah jenis parit…
A. Otlet drain
B. Field drain
C. Main drain
D. Foothill drain
E. Ring drain
5. Penggalian parit dengan cara penggalian kembali sedimentasi dari dasar E 20
parit ke luar secara periodik dan dilakukan saat air cukup menggunakan
alat excavator merupakan jenis perawatan parit secara …
A. manual
B. mekanis dan manual
C. kimia
D. kimia dan mekanis
E. mekanis

2). Penilaian Praktik


2.a. Lembar Penilaian Laporan

LEMBAR PENILAIAN LAPORAN

No Kriteria Ya Tidak

1 Identitas Laporan, memuat tentang :


 Satuan Pendidikan
 Mata Pelajaran
 Judul praktik
 Jadwal pelaksanaan
 Tujuan
 Lokasi pengamatan
 Nama penulis laporan

2 Persiapan kegiatan memuat tentang :


 Persiapan alat dan bahan
 Penggunaan APD
 Persiapan awal kegiatan

3 Pelaksanaan kegiatan memuat tentang :


 kegiatan pengamatan I di sekolah
 kegiatan pengamatan II di perkebunan industri/usaha

3 Hasil kegiatan

7
 hasil yang diperoleh dari pengamatan yang dilakukan
 masalah yang ditemukan
 pemecahan masalah
 pengalaman bermakna yang diperoleh selama kegiatan

Jumlah skor
Nilai

Nilai = Jumlah skor x 100


Skor maksimal

3). Penilaian Sikap


1.) Rubrik Penilaian Sikap Dalam Pembelajaran

PENILAIAN
NO ASPEK
4 3 2 1
I. Sikap Spiritual
1. Berdoa sebelum dan sesudah
kegiatan belajar
2. Menjawab salam pada awal
dan akhir kegiatan belajar
3. Bersyukur berhasil
mengerjakan tugas belajar
4. Jujur
II. Sikap Sosial
5. Memelihara hubungan baik
dengan teman dan guru
6. Berperilaku sopan selama
proses pembelajaran
7. Disiplin
8. Komunikatif
9. Percaya diri
10. Mandiri

8
11. Bertanggung jawab

Pedoman Penskoran :

Skor 4 Sangat baik jika selalu melakukan pernyataan sikap secara terus menerus
dan konsisten
Skor 3 Baik jika sering melakukan pernyataan sikap tetapi belum konsisten
Skor 2 Cukup jika kadang-kadang melakukan pernyataan sikap
Skor 1 Kurang jika tidak mampu menunjukkan pernyataan sikap

2.) Rubrik Penilaian Diskusi


PENILAIAN
NO ASPEK
4 3 2 1

1. Bertanya
2. Menjawab
3. Kerjasama
4. Tertib

Pedoman Penskoran :
Skor 4 Sangat baik jika selalu melakukan pernyataan sikap secara terus menerus dan
konsisten
Skor 3 Baik jika sering melakukan pernyataan sikap tetapi belum konsisten
Skor 2 Cukup jika kadang-kadang melakukan pernyataan sikap
Skor 1 Kurang baik jika tidak mampu menunjukkan pernyataan sikap

9
Lampiran 2. Lembar Kerja Peserta Didik

LKPD
PEMELIHARAAN DAN PENGELOLAAN
TANAMAN PERKEBUNAN
PENGAIRAN TANAMAN PERKEBUNAN

10
Kelompok :

Nama :

1. ...............................................................................
2. ...............................................................................
3. ...............................................................................

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI RIAU


SMKN 1 PINGGIR
TAHUN 2022

LEMBAR KERJA
MENGANALISIS PENGAIRAN TANAMAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT

A. Pendahuluan
Pengairan adalah pemberian air kepada tanah untuk menunjang curah hujan yang tidak cukup agar tersedia
lengas tanah bagi pertumbuhan tanaman.
Irigasi selain bertujuan menyediakan air bagi pertumbuhan tanaman, juga memberikan manfaat lain, seperti berikut ini:
1. Mempermudah pekerjaan pengolahan tanah.
2. Menekan pertumbuhan gulma, hama dan penyakit.
3. Mengatur suhu tanah dan iklim mikro.
4. Memperbaiki kesuburan tanah.
5. Menurunkan kadar garam dalam tanah

Pembuatan sistem drainase di perkebunan ditujukan untuk mengendalikan kelembaban tanah, sehingga kadar
airnya stabil, 20-25%. Sistem drainase dibuat berdasarkan kemampuan saluran air untuk mengeluarkan kelebihan air
dalam sehari. Volume air yang akan dikeluarkan melalui sistem drainase berkisar 60-80% dari curah hujan. Hal ini
tergantung dari jenis tanah,topografi dan lamanya periode kering suatu wilayah.
Prinsip dasar dari sistem drainase adalah menyerap air, mengumpulkan air dan akhhirnya membuang keluar
areal. Drainase harus dirancang dalam bentuk jaringan yang memanfaatkan topologi dan mengalirkan kelebihan air
berdasarkan gaya berat. Merancang saluran drainase harus berdasar pada topografi wilayah.

B. Kompetensi Dasar
3.1. Menganalisis pengairan tanaman perkebunan
4.1. Mengendalikan pengairan tanaman perkebunan

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


4.1.1. Melakukan pengendalian pengairan tanaman perkebunan sesuai SOP

11
D. Tujuan Pembelajaran :
1) Melalui kegiatan praktik dalam kelompok, peserta didik mampu melakukan pengendalian pengairan
tanaman perkebunan sesuai SOP

E. Petunjuk Penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)


1. Baca dan cermatilah Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan teliti dan jelas
2. Apabila ada hal yang tidak dimengerti, silahkan peserta didik bertanya kepada guru/pendidik sebagai
fasilitator
3. Kerjakanlah tugas-tugas yang ada dalam Lembar Kerja Peserta Didik dengan benar dan bertanggung
jawab sesuai hasil yang didapat pada saat melaksanakan praktik

F. Keselamatan Kerja
1. Gunakanlah Alat Pelindung Diri (APD) sesuai praktik yang dilakukan
2. Bekerjalah dengan hati-hati dan teliti dalam bekerja
3. Terapkanlah prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam kegiatan pengamatan
tanaman kelapa sawit di kebun sekolah

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. LANGKAH KERJA
Langkah Kerja:
1. Berdoa sebelum dan setelah kegiatan praktik
2. Menerapkan prinsip Keselamatan dan kesehatan kerja
3. Menyiapkan LKPD
4. Mengamati dan menyelidiki secara seksama kondisi lahan perkebunan sekolah
5. Lakukan pengamatan apakah di lahan tersebut terdapat sistem irigasi untuk pengairan tanaman
perkebunan kelapa sawit
6. Tuliskan hasil pengamatan anda
7. Selidikilah kondisi tanaman yang ada, terkait umur dan pertumbuhannya
8. Bandingkan kondisi tersebut denan tanaman lain seumurannya yang sistem irigasi memiliki SOP
seperti di perusahaan/industri/usaha perkebunan
9. Berdasarkan data hasil pengamatan lakukan diskusi bersama teman anda dan buatlah kesimpulan,
apa yang harus dilakukan terkait kebutuhan air di sekolah anda
10. Lengkapi LKPD
11. Catatkan hal-hal yang menurut anda penting selama pelaksanaan praktik

B. Tabel 1. Hasil Identifikasi Pengairan Tanaman di lahan sekolah


No Aspek yang diamati Hasil pengamatan
Pengamatan
I 1. Luas blok pengamatan
2. Jenis perkebunan (Tanaman Menghasilkan atau

12
Tanaman Belum Menghasilkan)
3. Jumlah populasi tanaman
4. Jumlah baris tanaman
5. Kondisi pengairan tanaman : ada/tidak ada (*)
6. Jenis parit yang ditemukan dalam 1 blok
7. Pemeliharaan pengairan yang dilakukan

Tabel 2. Hasil Identifikasi Pengairan Tanaman pada Kebun Industri/Perusahaan


No Aspek yang diamati Hasil pengamatan
Pengamatan
II 1. Luas blok pengamatan
2. Jenis perkebunan (Tanaman Menghasilkan atau
Tanaman Belum Menghasilkan)
3. Jumlah populasi tanaman
4. Jumlah baris tanaman
5. Kondisi pengairan tanaman : ada/tidak ada (*)
6. Jenis parit yang ditemukan dalam 1 blok
7. Pemeliharaan pengairan yang dilakukan

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pinggir


Mata Pelajaran : Pemeliharaan dan Pengelolaan Tanaman Perkebunan
Judul Paktik :
Jadwal Pelaksanaan : s/d
Tujuan praktik 1.
2.

Lokasi pengamatan :
Nama :
A. Tahap Persiapan
1. Persiapan alat dan bahan yang dibutuhkan
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
2. Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
3. Persiapan awal kegiatan :
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

13
………………………………………………………………………………………………

B. Pelaksanaan Kegiatan
1. Pengamatan I
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

2. Pengamatan II
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

C. Hasil yang diperoleh dari kegiatan :


1. Hasil yang diperoleh dari penyelidikan yang dilakukan pada 2 areal pengamatan
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

2. Masalah yang ditemukan selama melaksanakan kegiatan


………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

3. Pemecahan masalah
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

4. Pengalaman bermakna yang didapatkan dalam kegiatan ini


………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

14
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

15

Anda mungkin juga menyukai