Anda di halaman 1dari 23

Apresiasi Dalam Arsitektur

Bentuk dan Pola


Arsitektur Minangkabau
Kritik dalam Arsitektur - ARS196243

Kelompok B - Regu 3 - Tugas 2 :

8112201015 - Handy Nugraha Witama


8112201018 - Ray Adrian
8112201020 - Kinan Gondewa Oman
Prinsip Desain
Prinsip Desain
Pengertian Prinsip Desain Bentuk
- Bentuk merupakan sebuah keberagaman aspek yang terdiri dari Bentuk Dasar, Ukuran, Skala,
Karakteristik Tampilan Bangunan, dan Material sehingga menentukan persepsi ringan atau berat
suatu bangunan, dan berhubungan dengan “komposisi”

Bentuk Dasar
Geometri

Berat
Ukuran

Bentuk Skala Asumsi


Komposisi

Karakteristik
Tampilan
Bangunan Ringan

Material
Asumsi Pribadi/ Penjelasan
Kebenaran

Unsur Terciptanya Bentuk

Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada : RAIC Syllabus. (Hlm. 47)
Prinsip Desain
Pengertian Prinsip Desain: Bentuk

Panjat Tebing
Batuan

Sumber :www.superlive.id

Kaca Fiber
Sumber :www.superlive.id dan
Plastik

Sumber :https://javafiberglass.com/

Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada : RAIC Syllabus. (Hlm. 47)
Prinsip Desain
Pengertian Prinsip Desain: Pola
- Pola dihasilkan dari permainan antara tekstur, simbol, dan rupa yang dibentuk secara repetitif maupun dekoratif
menghasilkan sebuah irama yang digunakan sebagai kesatuan variasi melalui minat visual menciptakan pola.
- Pola dapat ditemukan secara teratur maupun tidak teratur melalui elemen garis, warna, bentuk, tekstur,
maupun cahaya.

Pola

Garis

Tekstur

repetitif / Warna
dekoratif
Simbol Irama / Ritme

Bentuk

Rupa

Cahaya

Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada : RAIC Syllabus. (Hlm. 61)
Prinsip Desain
Pengertian Prinsip Desain: Pola
- Rasa keteraturan berhubungan dengan ritme.
- Desain arsitektur memainkan pola sebagai penyatu komposisi keseluruhan yang menciptakan atau
mempertahankan keseimbangan antar elemen berbeda atau memperkuat rasa secara komposisi.

Pola Pengulangan Bentuk Pola Pengulangan Simbolik

Gambar : Uffizi Gallery, Florence, Italy Gambar : The Capitol Plaza, Rome, Italy
Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada : Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada :
RAIC Syllabus. (Hlm. RAIC Syllabus. (Hlm.

Sumber : Dietrich, Kurt. 2005. Architectural Design Elements. Canada : RAIC Syllabus. (Hlm. 61)
Contoh Arsitektur Kontemporer
Minangkabau
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
The House of the Five Senses

Arsitek : Ton van de Ven


Lokasi : Kaatsheuvel, Belanda
Ketinggian : 52 m
Luas Atap : 4500 m2
Tahun : 1996
Fungsi : Gerbang Utama Taman
Hiburan Efteling
Filosofi : Bentuk atap yang
terinspirasi dari
bangunan tradisional
Minangkabau

Sumber : masbidin.net
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
The House of the Five Senses
Bentuk (Bentuk Dasar Geometri)

Bentuk dasar geometri atap bangunan The House of the Five Senses ini terinspirasi dari bentuk atap Rumah Gadang
Minang yang merupakan bentuk dasar Segitiga.

Rumah Gadang The House of the Five Senses

Sumber : ruparupa.com Sumber : eurobricks.com


Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
The House of the Five Senses
Bentuk (Ukuran dan Skala)

Bangunan The House of the Five Senses ini memiliki bentukan atap dengan ukuran dan proporsi yang jauh lebih
besar dan berbeda dibandingkan ukuran dari atap Rumah Gadang aslinya, dapat dilihat dari ukuran serta lengkungan
antar Gonjong yang berbeda.

Rumah Gadang The House of the Five Senses

Sumber : ruparupa.com Sumber : parkz.com.au


Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
The House of the Five Senses
Pola (Ritme / Irama repetitif)

Pola yang tercipta dari penggunaan bentuk dasar geometri segitiga berdasarkan pada rumah gadang tradisional
sebagai simbol dari tanduk kerbau yang disebut “gonjong” diciptakan berulang sehingga menciptakan komposisi
secara visual dan secara hierarki dimana terdapat bentuk yang lebih besar sebagai area utama.

Rumah Gadang The House of the Five Senses Bentuk geometri dasar segitiga
dengan 2 sisi melengkung

Pengulangan secara bentuk


menciptakan pola repetitif

Sumber : ruparupa.com Sumber : propertyinside.id


Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office

Arsitek : Andramatin
Lokasi : BANTARGEBANG, INDONESIA
Ketinggian : 52 m
Luas
Bangunan : 1563 m2
Tahun : 2014
Fungsi : INSTITUTIONAL BUILDINGS

Sumber : archdaily.com
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office
Bentuk (Bentuk Dasar Geometri)
Vida Marketing Office didominasi oleh bentuk dasar geometri “persegi panjang” dalam racangannya, hal tersebut
terintegrasi antara denah dan tampilan luar bangunannya. Bentuk dasar persegi panjang tersebut di miringkan dan
dihubungkan sehingga dapat menciptakan suatu pola bentuk yang padu dan indah, hal tersebut sangat konsisten
dari bentuk denah maupun tampilan luar bangunannya.

Sumber : archdaily.com
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office
Bentuk (Skala)
Skala ruang pada lantai 1 dibuat meninggi untuk menyambut pengunjung yang datang, sedangkan pada lantai 2
dibuat lebih efisien dengan ketinggian yang lebih rendah namun nyaman bagi para pekerja beraktivitas. Skala ruang
ini tidak terlalu kuat jika dibedakan dari tampilan luarnya.

Sumber : archdaily.com
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office
Bentuk (Karakteristik dan material)
Material bangunan yang digunakan secara keseluruhan adalah bata dan beton dengan finishing cat putih, material
tersebut konsisten diterapkan pada bagian luar maupun dalam bangunan, sehingga memberikan karakteristik simple
dan ringan pada bangunannya, didukung dengan adanya kolom pilotis pada bagian depan yang menunjukkan
seakan- akan bangunan terangkat dan ringan.

Sumber : archdaily.com
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office
Pola (Bentuk)
Bentuk pada Vida Bekasi Marketing Office ini terdapat pola yang berulang yaitu dari elemen struktur (kolom) yang
konsisten digunakan pada bagian depan-luar sampai bagian belakang-dalam. Selain itu terdapat elemen garis cukup
tebal yang konsisten/ menerus dari depan hingga belakang pada bagian atas kolom.

Sumber : archdaily.com
Contoh Bangunan Arsitektur Kontemporer
Vida Bekasi Marketing Office
Pola (Warna)
Pola warna pada Vida Bekasi Marketing Office ini terdapat pada penggunaan skema warna monokrom yang seragam
dengan warna yang paling mencolok yaitu warna putih sebagai warna dasar yang terulang pada setiap bagian
bangunan.

Sumber : archdaily.com
Arsitektur Nusantara
Rumah Gadang Rumah Gadang Rumah Gadang
Surambi Aceh Sitinjau Lawik Balenggek / Batingkek

Sumber : Hasan, Hasmurdi. 2018. Rumah Adat Minangkabau. (Hlm. 59)


Arsitektur Nusantara - Bentuk
Perbandingan Bentuk Rumah Gadang
Rumah Gadang
Komponen
Surambi Aceh Sitinjau Lawik Balenggek / Batingkek
Unsur segitiga untuk Unsur segitiga untuk Pola bentuk diulang
Unsur segitiga untuk bertingkat pada
bidang kepala (atap) bidang kepala (atap) bidang kepala (atap)
puncak bangunan

Bentuk Dasar
Geometri

Unsur segi empat untuk bidang badan dan Unsur segi empat untuk bidang badan
Unsur segi empat untuk bidang badan
kaki bangunan dan kaki bangunan
dan kaki bangunan

Ukuran dan lengkungan atap Ukuran dan


Ukuran dan
cenderung seragam lengkungan
Ukuran tangga lengkungan
dan pondasi seragam, lebar seragam, lebar
panggung bidang beragam bidang beragam
cukup serupa
Ukuran dengan RG.
Balenggek
Memiliki ukuran area Ukuran tangga dan
Ukuran kolong pondasi panggung cukup
penerima yang
Memiliki tangga yang panggung cukup serupa dengan RG.
cukup kecil
sederhana dengan kecil Surambi Aceh
Memiliki ukuran area penerima ukuran kecil
yang besar
Arsitektur Nusantara
Perbandingan Bentuk Rumah Gadang
Rumah Gadang
Komponen
Surambi Aceh Sitinjau Lawik Balenggek / Batingkek

Memiliki kesan Memiliki kesan


Memiliki hierarki
hierarki yang hierarki yang
dalam proporsi
lebih tinggi pada lebih tinggi pada
Skala ukuran pada
bagian anjuang bagian tengah
bagian tengah

Terkesan Megah dan Terkesan Rumit


Terkesan dan Kompleks
Mewah dengan
Sederhana dengan tampilan
Karakteristik tampilan yang
dengan bentuk dan yang bertingkat
Sederhana dan ada
Tampilan Bangunan Area Penerima
tampilan yang dan Area Penerima
Linear

Material Atap: Ijuk Material Atap: Ijuk Material Atap: Ijuk


Material Dinding: Anyaman Bambu Material Dinding: Anyaman Bambu Material Dinding: Anyaman Bambu
Material Material Struktur: Kayu dan Bambu Material Struktur: Kayu dan Bambu Material Struktur: Kayu dan Bambu
Arsitektur Nusantara
Perbandingan Pola Rumah Gadang
Rumah Gadang
Komponen
Surambi Aceh Sitinjau Lawik Balenggek / Batingkek

Bentuk
Pengulangan bentuk gonjong, kolom, dan
Pengulangan bentuk gonjong, kolom Pengulangan bentuk gonjong, kolom
jendela secara simetri pada kedua sisinya.
panggung, dan jendela secara simetri pada panggung, dan jendela secara simetri pada
Pengulangan tersebut sebanyak 4 gonjong.
kedua sisinya. kedua sisinya.

Warna

Terdapat datum berupa ornamen warna yang


berpola menghiasi selubung luar bangunan. Memiliki skema warna coklat yang digradasi Memiliki skema warna yang
pada penerapan di bagian bawah dekat kolong cenderung sama, yaitu warna coklat

Cahaya Tidak ada Tidak ada Tidak ada

Garis Tidak Ada Tidak ada Tidak ada


Sekian dan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai