Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA

KULIAH TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Mabruroh

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 021027525

Kode/Nama Mata Kuliah : ADBI4438/Manajemen Sumber Daya Manusia

Kode/Nama UPBJJ : Bandar Lampung

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
JAWABAN
1. Pengembangan karir merupakan salah satu fungsi MSDM yang
sangatefektif dalam menghadapi permasalahan perpindahan
karyawan (employee turnover).Perpindahan karyawan. (employee
turnover) menurut sebuah penelitianRetentionReporttahun 2017
salah satu alasannya adalah pengembangan karir yang
lebihmenjanjikan dari perusahaan lain. Dengan keluarnya
karyawan ke perusahaan laintersebut perusahaan akan mengalami
kerugian karena kehilangan aset utamanya.Dalam segi biaya
kerugian yang harus ditanggung perusahaan juga cukup
besar.Proses perekrutan dan pelatihan untuk mengisi kekosongan
karyawan tersebutmemerlukan biaya yang tidak sedikit, menurut
SHRM melaporkan bahwa biaya.
2. Peran Manajemen SDM dalam Proses Manajemen
Strategi.Perencanaan strategi diinformasikan kebagian Manajemen
SDM. Manajemen SDM berfungsi menganalisa masalah dan
dampak dari rencana strategi tersebut terhadap SDM untuk
kemudian menginformasikannya kebagian perencanaan strategi.
Manajemen Strategi Adalah Proses Dan Pendekatan Untuk
Mengatasi Tantangan-tantangan Kompetitif Yang Dihadapi
Organisasi. Terdapat Dua Unsur Manajemen Strategi Yaitu Sebagai
Berikut:
1. Perumusan Strategi : Menentukan Arah Strategis Perusahaan
Dan Mendefinisikan Misi Dan Sasaran-sasaran Perusahaan,
Berbagai Peluang Dan Ancaman Eksternal, Serta Berbagai
Kelemahan Dan Kekuatan Internal, Kemudian Menentukan
Berbagai Alternatif Strategi Dan Membandingkan Kemampuan
Dari Alternatif-alternatif Strategi Tersebut Untuk Dapat Mencapai
Misi Dan Sasaran-sasaran Perusahaan, Sehingga Dapat Dipilih
Strategi Yang Paling Tepat Bagi Perusahaan.

2. Pelaksanaan Strategi : Organisasi Mengikuti Strategi Yang


Dipilihnya, Mengalokasikan Berbagai Sumber Daya, Memastikan
Perusahaan Memiliki Para Karyawan Yang Trampil Untuk
Ditempatkan Serta Mengembangkan Sistem-sistem Penghargaan
Yang Menyelaraskan Perilaku Dan Hasil-hasil Kinerja Karyawan
Dengan Sasaran-sasaran Strategi Perusahaan.

3. Menurut Hasibuan (2011), tahapan atau langkah-langkah proses


analisis jabatan adalah sebagai berikut:
1. Menentukan penggunaan hasil informasi analisis jabatan, adalah
penganalisis harus mengetahui secara jelas apa kegunaan hasil
informasi analisis jabatannya.
2. Mengumpulkan informasi tentang latar belakang, Adalah
penganalisis harus mengumpulkan, mengkualifikasi data, dan
meninjau informasi latar belakang.
3. Menyeleksi muwakal jabatan yang akan dianalisis, adalah
penganalisis harus memilih beberapa muwakal jabatan yang harus
dianalisis.
4. Mengumpulkan informasi analisis jabatan, adalah penganalisis
kemudian mengadakan analisis jabatan secara aktual dengan
menghimpun data tentang aktivitas pekerjaan, perilaku karyawan
yang diperlukan, kondisi kerja, dan syarat-syarat personel yang
akan melaksanakan pekerjaan.
5. Meninjau informasi dengan pihak-pihak yang berkepentingan,
adalah analisis jabatan menyediakan informasi tentang hakikat dan
fungsi pekerjaan.
6. Menyusun deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan, adalah
penganalisis pekerjaan kemudian menyusun deskripsi pekerjaan,
spesifikasi pekerjaan, dan evaluasi pekerjaan.
7. Meramalkan perkembangan perusahaan, adalah penganalisis
harus juga memperhitungkan atau meramalkan perkembangan
deskripsi pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, dan evaluasi pekerjaan,
apakah di kemudian hari diperlukan pengayaan pekerjaan dalam
perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai