NPM : 2120103061
Kelas : C.1.02.D / K2
Manajemen Keuangan I. Penganggaran Modal
58.660.875
c. Profitability IndexA = 63.000.000 = 0.9311
58.538.730
Profitability IndexB = = 0.9756
60.000.000
3. Berdasarkan perhitungan pertimbangan nilai ekonomis diatas, menurut saran saya PT
Ananda sebaiknya tidak membeli atau memilih kedua mesin tersebut karena dengan membeli
mesin itu nilai investasinya tidak layak karena NPV dari keduanya kurang dari 0(< 0 atau
bernilai negatif) serta Profitability Indexnya kurang dari 1 (PI < 1).
Soal 2 :
PT XYZ merencanakan sebuah proyek investasi yang diperkirakan akan menghabiskan dana
sebesar Rp750.000.000,00. Dana tersebut Rp100.000.000,00 merupakan modal kerja dan
sisanya merupakan modal tetap mempunyai umur ekonomis 5 tahun. Proyeksi penjualan
selama usia ekonomis diperkirakan sebagai berikut:
Tahun Pendapatan tunai
Tahun 1 400.000.000
Tahun 2 450.000.000
Tahun 3 500.000.000
Tahun 4 550.000.000
Tahun 5 600.000.000
Struktur biaya pada proyek ini adalah biaya variabel 40% dan biaya tetap tunai selain
penyusutan sebesar Rp 20.000.000,00 per tahun. Pajak yang diperhitungkan 30% dan tingkat
yang diharapkan 18%. Dari data tersebut apakah proyek investasi tersebut layak dijalankan?
Gunakan 4 metode penilaian yang telah anda ketahui!
Jawab :
Menghitung laba setelah pajak dan cashflow
𝑁𝑃𝑉𝑟𝑟
IRR = rr + 𝑇𝑃𝑉𝑟𝑟−𝑇𝑃𝑉𝑟𝑡 x (rr-rt)
44.490.000
IRR = 18% + 794.490.000−681.097.000 x (18% - 24%)
IRR = 20,35%, IRR yang diperoleh ternyata lebih besar dari tingkat keuntungan yang
diharapkan maka rencana proyek PT XYZ layak untuk dilaksankan.
4. Profitability Index
𝑃𝑉 𝑜𝑐 𝑐𝑎𝑠ℎ𝑓𝑙𝑜𝑤 794.490.000
PI = PI = 750.000.000 = 1,06
𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑠𝑖
Dengan metode PI ini diperoleh hasil 1,06 maka karena PI lebih besar dari 1 (PI>1)
bearti rencana proyek PT XYZ layak untuk dilaksankan.
Soal 3 :
PT Sari Kencana Indah ingin mengganti mesin fotokopi lamanya dengan sebuah mesin
baru yang lebih efisien. Harga mesin baru adalah Rp 1.000.000.000. biaya pengiriman dan
pemasangan sebesar 1 % dan 5 %. Masa manfaat mesin baru adalah 5 tahun. Penghematan
yang diperoleh dengan menggunakan mesin baru setiap tahunnya adalah Rp 400.000.000
selama 5 tahun. PT Sari Kencana Indah mensyaratkan payback period 3 tahun untuk
pembelian mesin baru. Tentukan apakah PT Sari Kencana Indah akan menyetujui
permohonan pembelian mesin baru tersebut!
Jawab :
Diket : Nilai Investasi awal sebesar = Rp.1.000.000.000
Arus kas tiap tahun selama 5 tahun = Rp.400.000.000
Payback Period = Nilai Investasi awal/arus kas bersih tiap tahun
= Rp.1.000.000.000 / Rp. 400.000.000
= 2,5 tahun
Berdasarkan perhitungan diatas PT Sari Kencana Indah akan menolak permohonan
pembeliaan mesin fotokopi baru sebab payback periode (5 tahun) lebih lama dibanding
dengan kebijakan PT Sari Kencana Indah yang mensyaratkan payback periodnya selama
3 tahun.
Soal 4 :
Yayasan Pelita Ilmu Sejahtera berniat membangun sebuah sekolah di Tasikmalaya. Nilai
investasi awal proyek tersebut sebesar Rp 2.500.000.000,00, berikut ini adalah arus kas bersih
masuk dari proyek tersebut selama 5 tahun
Karena nilai dari arus kas air bersih kumulatif tahun ke 4 telah melebihi nilai investasi awal,
maka payback period dari proyek pembnagunan ini terjadi antara tahun ke-3 dan ke-4.
1. Menghitung Payback Period
Payback period terjadi setelah tahun ke-3, namun sebelum tahun ke-4 berakhir, maka
800.000.000
Payback Period = 3 tahun + ( 1.000.000.000) x 1 tahun
= 3 tahun + 0,8 tahun = 3,8 tahun
Nilai 800.000.000 merupakan nilai investasi awal yang belum tertutupi hingga akhir
tahun di tahun ke-3, dan 1.000.000.000 merupakan arus kas bersih tahun ke-4.
Tentukan Present value untuk tiap Rp. 1 dari tahun ke-1 hingga tahun ke-5
𝑅𝑝.1
Present Value = (1+ 𝑑𝑖𝑠𝑐𝑜𝑢𝑛𝑡 𝑟𝑎𝑡𝑒)𝑛
𝑅𝑝.1
Present value tahun ke-1 = (1+12%)1 = 0,8928
𝑅𝑝.1
Present value tahun ke-2 = (1+12%)2 = 0,7971
𝑅𝑝.1
Present value tahun ke-3 = (1+12%)3 = 0,7117
𝑅𝑝.1
Present value tahun ke-4 = (1+12%)4 = 0,6355
𝑅𝑝.1
Present value tahun ke-5 = (1+12%)5 =0,5674
Tahun Arus kas bersih masuk PV, 12% NPV dari arus kas bersih
(1) (2) (3) masuk (4)=(2)x(3)
1 300.000.000 0,8928 267.840.000
2 500.000.000 0,7971 398.550.000
3 900.000.000 0,7117 640.530.000
4 1.000.000.000 0,6355 635.500.000
5 1.200.000.000 0,5674 680.880.000
Total NPV 2.623.300.000
Nilai Investasi Awal 2.500.000.000
NPV dari Proyek 123.300.000
Beradasarkan perhitungan diatas didapatkan Nilai NPV yang positif sehingga kegiatan
pembangunan proyek ini layak untuk dijalankan.
Tahun Arus kas bersih masuk PV, 12% NPV dari arus kas bersih
(1) (2) (3) masuk (4)=(2)x(3)
1 300.000.000 0,8064 241.920.000
2 500.000.000 0,6503 325.150.000
3 900.000.000 0,5244 471.960.000
4 1.000.000.000 0,4229 422.900.000
5 1.200.000.000 0,3411 409.320.000
Total NPV 1.871.250.000
Nilai Investasi Awal 2.500.000.000
NPV dari Proyek -628.750.000
Dengan mengharapkan tingkat pengembalian investasi 24%, nilai NPV yang dihasilkan
bersifat negatif sehingga kegiatan dari pembangunan proyek ini tidak layak untuk
dilakukan.