1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan
inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas laporan praktikum yang berjudul
“Laporan Praktikum Penginderaan Jauh, Masjid Cheng Hoo, Pandaan.”
Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu GALUH MAULIDIYAHWARTI, M.Pd. yang
telah membantu kami dalam memahami dan mempelajari materi geografi tentang citra
penginderaan jauh. Terima kasih juga kepada teman-teman yang telah bekerja sama dan
mendukung kami, sehingga kami bisa menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu.
Kami menyadari, bahwa laporan praktikum yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna menjadi
acuan agar kami bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
Semoga laporan praktikum ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa
bermanfaat untuk pengembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
1.3.Tujuan ......................................................................................................... 1
BIODATA ............................................................................................................ 17
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Penginderaan jauh sangat penting untuk dipahami dan dipelajari karena penginderaan
jauh memiliki manfaat yaitu;
1.3 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dengan dilakukannya praktikum penginderaan
jauh adalah untuk mengetahui bagaimana citra penginderaan jauh di daerah masjid
Cheng Hoo, Pandaan.
1
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
• Menurut Lillesland & Kiefer, “Penginderaan jauh adalah ilmu dan seni untuk
memperoleh informasi mengenai suatu objek, daerah, aau fenomena melalui
analisis data yang diperoleh alat perekam (sensor) yang menggunakan
gelombangn elektromagnetik sebagai media perantaranya tanpa menyentuh
objek, daerah, aau fenomena tersebut
• Menurut David . Lindgren, “Penginderaan jauh adalah berbagai teknik yang
dikembangkan untuk memperoleh dan menganalisis informasi entang bumi.”
• Menurut pendapat Paul J.Curran, “Penginderaan jauh adalah penggunaan
sensor radiasi elekromagnetik untuk merekam gambar lingkungan bumi yang
dapat diinterpretasikan agar informasi yang berguna dapat diperoleh.”
1. Sumber tenaga
a. Aktif => memanfaatkan tenaga buatan
b. Pasif => memanfaatkan tenaga matahari
2. Atmosfer => meneruskan atau menghalangi cahaya dari sumber tenaga.
3. Objek => sasaran dalam penginderaan jauh (permukaan bumi).
4. Sensor => benda yang digunakan untuk merekam objek (kamera/satelit).
5. Wahana => kendaraan yang membawa sensor, biasanya berupa pesawat
atau drone.
6. Pengolahan data
2
a. Visual => menghasilkan non-citra dan citra
b. Digial => menghasilkan data numeric
7. Pengguna data => orang yang menggunakan data penginderaan jauh.
Hasil penginderaan yang didapat dalam praktikum kali ini yaitu Masjid Cheng
Hoo. Masjid ini berada di Jl. Raya Kasri, Petungasri, Kec. Pandaan, Pasuruan,
Jawa Timur.
Interpretasi citra merupakan kegiatan mengkaji foto di udara dan atau citra
dengan maksud untuk mengidentifikasi objek dan menilai arti pentingnya objek
tersebut (Estes dan Simonett, 1975)
a. Bentuk => objek tertentu memiliki bentuk yang khas, misalnya bangunan
sekolah terlihat berbentuk L atau U.
b. Ukuran => ukuran objek pada citra berkaitan dengan skala citra.
c. Rona => tingkat kecerahan objek pada citra. Ada cerah dan gelap.
d. Tekstur => tingkat kehalusan objek pada citra. Ada halus, sedang, dan
kasar.
e. Bayangan => bayangan objek yang memiliki ketinggian.
3
f. Pola => kecenderungan bentuk suatu objek pada citra. Misalnya,
pemukiman berbentuk memanjang mengikuti jalan raya.
g. Situs => letak atau kedudukan suatu objek terhadap objek lain di
sekelilingnya. Misalnya, menginterpretasi citra wilayah pantai, apabila
menemukan hutan di citra tersebut maka bisa diketahui bahwa hutan itu
adalah hutan bakau.
h. Asosiasi => kaitan suatu objek dengan objek lain di sekitarnya. Misalnya,
area parkir berasosiasi dengan gedung perkantoran atau pabrik.
4
BAB III
PEMBAHASAN
Pada bab ini, yang akan dibahas yaitu Citra yang telah diberi nomor pada objek
(Masjid Cheng Hoo, Pandaan) dan Hasil interpretasi citra. Kedua subbab tersebut
membutuhkann kertas landscape agar audiens lebih jelas saat membacanya, oleh
karenanya kami meletakkan pada kertas yang terpisah. Berikut penjabaran isi kedua
subbab tersebut:
5
3.1. Citra yang telah diberi nomor pada objek
6
3.2. Hasil interpretasi citra
No. Hasil
Bentuk Ukuran Rona Tekstur Bayangan Pola Situs Asosiasi
Objek Interpretasi
Keliling di
Terang/h
citra: 21,5 cm. Sungai
Setengah ijau Terpusat,, Diantara
Ukuran memanja
trapesiu lumut mengikuti pemukima Persawahan
1. sebenarnya: Sedang - ng dan
m sama dan pemukiman n dan (besar)
21,5*3.500 = pemukim
kaki coklat dan sungai. sungai.
75.250 cm = an.
muda.
752.5 m.
Keliling di Menghada Pabrik
Gelap, Terpusat
Melingk citra: 4 cm. p jalan kardus, Masjid
2. coklat Kasar Ada pada
ar Ukuran raya dan Tugu 45, Cheng Ho
tua dan parkiran
sebenarnya: bersebelah sungai,
7
4*3.500 = hijau besar an dengan dan jalan
14.000 cm = tua. disekitarnya pabrik raya
140 m. kardus. lurus.
Panjang citra:
2,7 cm.
Lebar citra:
1,3 cm. Masjid
Ukuran Cheng
sebenarnya: P Ho,
Cerah,
= 2,7*3.500 = Terpusat Diantara sungai,
Persegi abu-abu Pabrik
3. 9.450 cm = Halus - dan pemukima rumah
panjang dan kardus
94,5 m. memanjang. n warga. makan
krem.
L = 1,3*3.500 Waroeng
= 4 550 cm = Nglencer
45,5 m. .
Luas
sebenarnya:
94,5*45,5 =
8
4.299,75 m.
atau 4.300 m.
Keliling di
Sebagian Persawa
citra: 59,9 cm.
Gelap, menghada han,
Ukuran
Tidak warna p Lapanga
4. sebenarnya: Kasar Ada Terpusat Pemukiman
teratur merah persawaha n
59,9*3.500 =
bata. n dan Plumbon
209.650 cm =
pabrik , Pabrik
2.069,5 m
Panjang di
citra: 13,5 cm.
Lebar di citra: Diantara
Gelap, Pemuki
0,2 cm. Memanjang pemukima
Berkelok warna man dan
5. Ukuran Halus - dan ndan Sungai
-kelok keabu- persawah
sebenarnya: P berkelok persawaha
abuan n
= 13,5*3500 = n
47.250 cm =
472,5 m.
9
L = 0,2*3500
= 700 cm = 7
m.
Luas
sebenarnya:
472,5*7 =
3307,5 m.
Panjang di
citra: 20 cm.
Lebar di
Jalan
citra: 0,5 cm.
Raya
Ukuran
Gelap, Diantara berasosia
Memanja sebenarnya: Jalan Raya
6. keabu- Halus - Memanjang pemukima si dengan
ng P = 20*3500 = Lurus
abuan n bangun
70000 cm =
dosekitar
700 m.
nya
L = 0,5*3500
= 1750 = 17,5
m.
10
Lebar
sebenarnya:
700*17,5 =
12.250 m.
Rumah
Terpusat Makan
Keliling di
pada Waroeng
citra: 5 cm.
Komplek Ngelence
Ukuran Diantara
Gelap, Perumahan r, Persawahan
Tidak sebenarnya: Pemukima
7. Hijau Sedang - Batumas Mushalla (pemukiman
teratur 5*3.500 = n
Tua dan Baitrurra )
17.500 cm penduduk
Memanjang hman
=175 m
mengikuti dan
Jalan Raya Aliran
Sungai
Keliling di Terang, Persawa Rumah
Terletak di
Tidak citra: 5,5 cm Warna Tidak han kecil Makan
8. Kasar Ada samping
teratur Ukuran kecoklat teratur dalam Waroeng
sungai
sebenarnya: an pemukim Ngelencer
11
5,5*3.500 = an dan
19.250 = mushalla
192,5 m baiturrah
man
Panjang di
citra: 1 cm
Lebar di
citra: 0,7 cm
Tempat
Ukuran
parkir
sebenarnya: Mengikuti
Menghada kendaraa
Persegi P = 1*3.500 = Gelap, bangunnan
9. Sedang Ada p jalan n besar PLN
panjang 3.500 cm = biru tua di
raya dan
35 m sekitarnya
komplek
l = 0,7*3.500 =
s ruko
2.450 cm =
24,5 m
lebar
sebenarnya:
12
35*24,5 =
857,5 m
Keliling di
Mengikuti Lokasi
citra = 7,5 cm
Terang, pemukiman berhadapa Tempat
Ukuran Prabik
Tidak Warna dan n dengan Parkir
10. Sebenarnya: Sedang - besar,
teratur coklat memanjang jalan raya kendaraan
7,5*3.500 = PLN
muda mengikuti dan pabrik Besar
2.6250 cm =
jalan raya besar
262,5 m
Dikelilin
Keliling di
gi
citra: 0,5 cm
pepohon
Ukuran Terang, Menghada
Lingkara an, tanah Tugu 45
11. sebenarnya: Warna Halus - Terpusat p ke jalan
n lapang,
0,5*3.500 = putih raya
dan
1.750 cm =
banguna
17,5 m
n di
13
sekitarny
a
Keliling di SDN
Bangunan
citra: 4,4 cm Cerah, Petungas
menghada
Ukuran Coklat ri 1
Tidak Mengkuti p jalan SDN
12 sebenarnya: tua dan Sedang - berasosia
teratur jalan raya raya dan Petungasri 1
4,4*3.500 = mudah, si dengan
diantara
15.400 cm = krem SPBU
pepohonan
154 m dan Masj
Panjang di
citra: 0,4 cm Rumah
Lebar di Diantara makan
Terang,
citra: 0,3 cm Diapit oleh bangunan waroeng Mushalla
warna
13 Persegi Ukuran Sedang - bangunan di ruko dan ngelence Baiturrahma
coklat
sebenarnya: sekitarnya dikelilingi r dan n
mudah
P = 0,4*3.500 pepohonan persawah
= 1.400 cm = an kecil
14 m
14
l = 0,3*3500 =
1050 cm =10,5
m
lebar
sebenarnya:
14*10,5 =
147 m
Keliling di Bersebra
citra: 20,4 cm Te2ng, ngan
Ukuran warna Menghada dengan Pabrik yang
Tidak
14 sebenarnya: putih ke Kasar - Terpusat p jalan tempat tidak
teratur
20,4*3.500 = abu-abu raya parkir Berproduksi
71.400 = an kendaraa
714 m n besar
15
Panjang di
citra:0,8 cm
lebar di citra:
0,4 cm
Ukuran Tugu 45,
sebenarnya: Menghada Masjid
Cerah,
p = 0,8*3.500 p jalan Cheng
Persegi warna Pom Bensin
15 = 2.800 cm = Sedang Ada - raya dan Hoo,
panjang coklat (SPBU)
28 m diantara SDN
muda
l = 0,4*3.500 = pepohonan Petungas
1.400 cm = ri 1
14 m
lebar
sebenarnya :
28*14 = 392 m
Keliling di Terang, Diapit Pemuki
Tidak citra: 15,5 cm Warna oleh man Lapangan
16 Sedang - Memanjang
teratur Ukuran coklat pabrik dan pendudu Plumbon
sebenarnya: muda dikelilingi k, pabrik,
16
15,5*3.500 = oleh dan
54.250 cm = pemukima dikelilin
542,5 m n gi
penduduk pepohon
an
17
DAFTAR PUSTAKA
Oktafiana, Sari dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta Pusat: Pusat Kurikulum
dan Perbukuan.
18
BIODATA
Hobi Berhibernasi
19
Nama Mutiara Warda
20
Nama Wanda Yustilia Putri
21