Anda di halaman 1dari 5

UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah : Fisika dan Biokimia Praktik Kebidanan

PJMK : Miftakhul M.E., SST., M. Keb

NAMA : Lia Amalia

NIM : 202203152010041

NO : 13

a. Hukum thermodinamika dalam pelayanan kebidanan

Terdapat empat Hukum Dasar yang berlaku di dalam sistem termodinamika, yaitu:

a. Hukum Awal (Zeroth Law) Termodinamika

Hukum ini menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang dengan sistem ketiga,
maka ketiganya dalam saling setimbang satu dengan lainnya.

b. Hukum Pertama Termodinamika

Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam
dari suatu sistem termodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang
disuplai ke dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.

c. Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi.

Hukum ini menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika terisolasi
cenderung untuk meningkat seiring dengan meningkatnya waktu, mendekati nilai
maksimumnya.

d. Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut.

Hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua
proses akan berhenti dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga
menyatakan bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut
bernilai nol.

b. Pengaturan suhu tubuh


c. Hydrodinamika dan penerapannya dalam pelayanan kebidanan

Hidrodinamika adalah ilmu yang mempelajari fluida yang mengalir. Fluida adalah zatyang dapat
mengalir, yang terdiri dari zat cair dan gas. Hidrodinamika juga dapatdidefinisikan sebagai
penelitian mengenai zat cair yang mengalir meliputi tekanan, kecepatanaliran, lapisan-lapisan
zat yang melakukan gesekan.

Aliran darah : Agar darah dapat mengalir dan mencapai seluruh bagian tubuh, maka diperlukan
adanyatekanan darah minimum yang disebut juga critical clossing pressureyield pressure.
Tekananminimal ini diperlukan untuk membuka rongga pembuluh darah kecil (kapiler) yaitu
sebesar20 mm Air Raksa.(Hg). Kecepatan aliran darah yang tercepat pada Aorta (pembuluh
darahtempat keluarnya darah dari jantung), makin jauh makin rendah kecepatannya. Jumlah
totaldarah yang dipompa keluar jantung kira-kira 5,5 liter darah per menit. Secara umum
sistemsirkulasi darah dalam tubuh manusia dapat dibagi menjadi 2 bagian:1. Sistem sirkulasi
umum (sistemik): sirkulasi darah yang mengalir dari jantung kirikeseluruh tubuh dan kembali ke
jantung kanan.2. Sistem sirkulasi paru-paru (pulmoner): sirkulasi darah yang mengalir dari
jantung kananke paru-paru lalu kembali ke jantung kiri.

Tekanan darah : Tekanan darah merupakan salah satu dari tanda vital penting selain
denyut nadi,frekuensi nafas dan suhu.Tanda vital ini mencerminkan aspek dasar kesehatan
seseorang, bahkanjuga kemampuan seseorang untuk bertahan hidup.Pada dewasa muda
tekanan sistolik adalah 120mmHg, dan tekanan diastolik adalah 80 mmHg.Perbedaan antara
kedua tekanan disebut tekanannadi yaitu 40 mmHg. Jenis tekanan darah dapat dibedakan
sebagai berikut:

1.Tekanan sistol: tekanan darah tertinggi selama 1 siklus jantung, merupakan tekananyang
dialami pembuluh darah saat jantung berdenyut/memompakan darah keluarjantung.
Pada orang dewasa normal tekanan sistole berkisar 120 mm Hg.

2.Tekanan diastol: tekanan darah terendah selama 1 siklus jantung, suatu tekanan didalam
pembuluh darah saat jantung beristirahat. Pada orang dewasa tekanan diastolberkisar 80 mm
Hg.Para ahli bedah sering mengukur pembuluh darah dengan memasang kateter
secaralangsung pada pembuluh darah, yang sebelumnya salah satu ujung kateter dihubungkan
dengantransduser tekanan. Pengukuran seperti ini sangat tidak praktis sehingga akhirnya
diciptakanlahsphigmomanometer yang terdiri dari manometer air raksa, pressure cuff dan
stetoskop.

Tekanan dalam kandung kemih : Peninggian tekanan didalam kandung kemih & spinchter
ureter berhubungan erat denganjumlah urine yang terkandung didalamnya, sifat kandung kemih
dapat mengalami perganganoleh penambahan volume.Tekanan dalam kandung kemih
dapat diukur dengan memasukkankateter yang mempunyai ukuran tekanan melalui
urethera sampai kekandung kemih. Secaralangsung tekanan dapat diukur dengan
memasukkan jarum melalui dinding perut kedalamkandung kemih.Tekanan kandung
kemih akan meningggi waktu kita batuk, mengedan danjongkok. Keadaan stress bisa
juga menyebabkan peninggian tekanan didalam kandung kemih disebabkannervous. Alat untuk
mengukur tekanan dalam kandung kemih disebut sistometer.

Laju Endap Darah / Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR) : Laju Endap Darah /
Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR) adalah kecepatanmengendapnya eritrosit dari
suatu monter atau sampel darah yang diperiksa dalam suatu alattertentu yang dinyatakan
dalam mm/ jam. LED sering juga diistilahkan dalam bahasa asingnya:

- BBS (Blood Bezenking Snelheid)

- BSR (Blood Sedimentation Rate)

-BSE (Blood Sedimentation Erythrocyte)

Proses pengendapan darah terjadi dalam 3 tahap yaitu tahap pembentukan rouleaux – seldarah
merah berkumpul membentuk kolom, tahap pengendapan dan tahap pemadatan. Di
laboratorium cara untuk memeriksa Laju Endap Darah (LED) yang sering
dipakaiadalah cara Wintrobe dan cara Westergren. Pada cara Wintrobe nilai rujukan untuk
wanita 0 —20 mm/jam dan untuk pria 0 — 10 mm/jam, sedang pada cara Westergren nilai
rujukan untukwanita 0 — 15 mm/jam dan untuk pria 0 — 10 mm/jam

d. Gaya pada tubuh dan analisa gaya kegunaan klinik

Gaya pada tubuh manusia 2 tipe yaitu :

1. Gaya pada tubuh dalam keadaan statis

Tubuh dalam keadaan statis berarti tubuh dalam keadaan setimbang, jumlah gaya dan momen
gaya yang ada sama dengan nol. (Hukum I Newton, Hukum III Newton). Sistem otot dan tulang
dari tubuh manusia bekerja sebagai sistem pengumpil.

2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis

Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis adalah kemampuan untuk mempertahankan
kesetimbangan ketika bergerak. Kesetimbangan merupakan interaksi yang kompleks dari
integrasi/interaksi sistem sensorik dan muskuloskeletal diatur dalam otak sebagai respon
terhadap perubahan kondisi internal dan eksternal.

Analisis Gaya dan Kegunaan Klinik : Gaya adalah besaran fisis yang menyebabkan suatu
benda bergerak. Gaya yang bekerja pada suatu benda atau juga tubuh manusia bisa gaya
vertikal, gaya horizontal, dan gaya yang membentuk sudut dengan bidang horizontal atau
vertikal. Dalam gaya vertikal terdapat kegunaan klinik diantaranya untuk traksi leher. Contoh
penggunaan klinik pada gaya horizontal traksi kulit, traksi tulang.

e. Teori gelombang
Ultrasonik adalah suara atau getaran dengan frekuensi yang terlalu tinggi untuk bisa didengar
oleh telinga manusia, yaitu di atas 20 kiloHertz. Frekuensi dan daya ultrasonik yang dipakai
dalam bidang kedokteran menurut kebutuhan: Apabila ultrasonik yang digunakan untuk
diagnostik maka frekuensi yang dibutuhkan sebesar 1MHz sampai 5 MHz dengan daya 0,01
W/cm

Apabila daya ultrasonic ditingkatkan sampai 1 W/cm2 akan dipakai sebagai pengobatan,
sedangkan untuk merusakkan jaringan kanker dipakai daya 10 W/cm

Efek doppler merupakan dasar penggunaan ultrasonik yaitu terjadi perubahan frekuensi akibat
adanya pergerakan pendengar atau sebaliknya dan getaran bunyi yang dikirim ke tempat
tertentu (ke objek) akan direfleksikan oleh objek itu sendiri. Ultrasonik sama dengan gelombang
bunyi hanya saja frekuensi yang sangat tinggi dan mempunyai efek Mekanik Yaitu membentuk
emulsi asap/awan dan disintegrasi beberapa benda padat, dipakai untuk menentukan lokasi
batu empedu. Ultrasonik dapat digunakan dalm pengobatan diantaranya adalah :

1. Sebagai diatermi ( intensitas 1 – 10 W/ cm , f : 1 MHz, A : 10 W/cm.

2. Dapat dipakai untuk menghancurkan jaringan kanker.

3. Dapat dipakai untuk pengobatan penyakit parkinson dan penyakit Mienere.

f. Jenis alat elektronik dalam pelayanan kebidanan beserta contoh dan penggunaannya

1. Elektrokardiograf (Electrocardiograph-EKG/ECG)

Elektrokardiograf (Electrocardiograph-EKG/ECG) adalah suatu gambaran grafis dari beda


potensial antaradua titik pada permukaan tubuh. EKG biasanya ada dua macam kotak yaitu
kotak besar dan kecil. Kotak kecil mempunyai ukuran 1mm x 1mm, dan kotak besar mempunyai
ukuran 5mm x 5mm. Dalam EKG ada dua variabel yang digunakan yaitu waktu dan tegangan.
Variabel waktu dinyatakan dalam arah mendatar, dan variabel tegangan dalam arah tegak.
Skala untuk variabel waktu adalah 0,04s/mm atau 25mm/s. Skala untuk tegangan adalah
0,1mv/mm atau 10mm/mV.

2. Siklus jantung dalam ECG

Tiap-tiap siklus jantung dalam EKG terdidri atas beberapa komponen, yang diberi nama
berdasarkan definisi sebagai berikut :

- Gelombang P adalah defleksi positif pertama sebelum kompleks QRS Interval PR diukur dari
permulaan gelombang P sampai permulaan defleksi garis isoelektrik berikutnya. Interval ini
adalah waktu yang diperlukan impuls listrik dikonduksikan melalui atrium dan Simpul AV sampai
mulai timbul depolarisasi ventrikel.

- Kompleks QRS terdiri atas tiga gelombang yaitu Q, R,dan S. Gelombang Q adalah defleksi
negatif pertama sesudah interval PR. Gelombang R adalah defleksi positif pertama sesudah
gelombang P. Gelombang S adalah defleksi negatif yang menyertai gelombang R. Pengukuran
kompleks QRS dimulai dari permulaan gelombang Q (atau gelombang R jika Q tidak ada)
sampai gelombang S mencapai garis isoelektrik (atau tempat gelombang S akan mencapai
garis isoelektrik jika garis ini tidak melengkung kedalam segmen ST). Segment ST adalah
bagian garis yang berlanjut dari ujung gelombang S sampai permulaan gelombang T.

- Gelombang T adalah defleksi (dapat positif atau negatif)yang mengiringi segment ST.

3. Doppler

Fetal dopler adalah alat diagnostik yang digunakan untuk mendeteksi denyut jantung bayi yang
menggunakan prinsip pantulan gelombang elektromagnetik. Alat ini sangat berguna untuk
mengetahui kondisi kesehatan janin, dan aman digunakan dan bersifat non invasif

DAFTAR PUSTAKA

Ruslan Hani, Ahmadi dan Handoko Riwidikdo. 2007. Fisika Kesehatan. Yogyakarta:
MitraCendikia Press.

Hartono.1985. Mengenal Alat-alat kesehatan dan Kedokteran. Jakarta: CV Timur Raya.

Gabriel, J.F. 1988. Fisika Kesehatan. Denpasar: EGC.12

Anda mungkin juga menyukai