Anda di halaman 1dari 3

Nama : Khansa Nabila Nugraha

NIM : 2001166

Kelas : BK-4A

Mata Kuliah : Penelitian Pendidikan

RESUME 2
Teori dan Kerangka Berpikir
Teori

Teori merupakan sekumpulan konstruk (konsep), definisi, dan proposisi


yang berfungsi melihat fenomena secara sistematik dan menyeluruh, melalui
spesifikasi hubungan antar variable, sehingga dapat berguna untuk menjelaskan
dan meramalkan fenomena. Teori berupa sebuah penjelasan atau hal yang
menjelaskan tentang sebuah system yang mendiskusikan bagaimana sebuah
fenomena terjadi dan mengapa fenomena itu terjadinya demikian. Teori memiliki
empat fungsi dalam penelitian, antara lain: mensistematisasikan penemuan-
penemuan penelitian; menjadi pendorong untuk menyusun hipotesis; membuat
ramalan atas dasar penemuan; dan menyajikan penjelasan, dalam hal ini untuk
menjawab pertanyaan mengapa.

Untuk memilih masalah penelitian, ada beberapa pertimbangan yang harus


diperhatikan, yaitu: 1) Memilih topik dan masalah penelitian harus didasarkan
pada minat Anda; 2) Memilih masalah penelitian, didasarkan pada: (a) ada
perbedaan antara apa yang ada dan apa yang seharusnya ada atau antara harapan
dan kenyataan, (b) ada satu pertanyaan tentang mengapa perbedaan ada, (c) ada
dua atau lebih jawaban yang mungkin untuk dipertanyakan; 3) Masalah penelitian
harus memiliki karakteristik masalah yang baik.

Kerangka Berpikir dan Asumsi

Kerangka berpikir ialah penjelasan sementara terhadap gejala yang menjadi


objek permasalahan kita. Kerangka berpikir disusun berdasarkan tinjauan pustaka
dan hasil penelitian yang relevan. Kerangka berpikir merupakan argumentasi kita
dalam merumuskan hipotesis untuk merumuskan hipotesis, maka argumentasi
kerangka berpikir menggunakan logika deduktif (untuk metode kuartitatif) dengan
memakai pengetahuan ilmiah sebagai premis-premis dasarnya (Usman & Akbar,
2006). Sedangkan asumsi merupakan anggapan dasar dalam suatu penelitian yang
diyakini kebenarannya oleh peneliti. Asumsi penelitian disebut sebagai anggapan
dasar atau postulat, yaitu sebuah titik tolak pemikiran yang kebenarannya diterima
oleh peneliti. Anggapan dasar harus diruuskan secara jelas sebelum peneliti
mengumpulkan data (Stain Jember, 2012).

Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara yang hendak diuji kebenarannya


melalui penelitian (Abdullah, 2015). Menurut Nazir (2005) hipotesis yang baik
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: 1) Hipotesis harus menyatakan hubungan; 2)
Hipotesis harus sesuai dengan fakta; 3) Hipotesis harus berhubungan dengan ilmu,
serta sesuai dengan tumbuhnya ilmu pengetahuan; 4) Hipotesis harus dapat diuji;
5) Hipotesis harus sederhana; dan 6) Hipotesis harus bisa menerangkan fakta.

Hipotesis memiliki beberapa fungsi yaitu, yaitu: 1) hipotesis memberikan


penjelasan sementara tentang gejala-gejala serta memudahkan perluasan
pengetahuan dalam suatu bidang; 2) hipotesis memberikan suatu pernyataan
hubungan yang berlangsung dapat diuji dalam penelitian; 3) hipotesis
memberikan arah kepada penelitian; 4) hipotesis memberikan kerangka untuk
melaporkan kesimpulan penyelidikan (Furchan, 2004).

Pengujian hipotesis merupakan proses logis dalam penelitian ilmiah


kuantitatif dan merupakan wilayah statistika inferensial dengan mempergunakan
alat uji statistik dan hasilnya menjadi bahan analisis penelitian berikutnya
(Salsburg dalam Jim, 2020). Tahap pengujian hipotesis bukan bersifat ritual
formalitas penelitian kuantitatif, akan tetapi merupakan kewajiban formal dengan
tujuan hasil uji bisa dipakai untuk menarik kesimpulan penelitian dan sekaligus
menentukan penelitian selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, M. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Aswaja
Pressindo.
Furchan, A. (2004). Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Jim, H., Y. (2020). Ambiguitas Statistika Deskriptif & Statistika Inferensial.
PELITA, 20(2), 117-124.
Nazir. (2005). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Stain Jember. (2012). Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Jember: Stain
Jember.
Usman, H., dan Akbar, P. (2006). Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi
Aksara.

Anda mungkin juga menyukai