ASUHAN

KEPERAWATAN
SEHAT JIWA
SEPANJANG
RENTANG
KEHIDUPAN
IBU HAMIL
OLEH:

Ns. Jumilia, M.Kep

KEHAMILAN

– Psikologis
Jiwa / mental

Kehamilan
Masa dimana terjadi perubahan dramatis baik biologis, psikologis maupun
adaptasi pada wanita.
Kehamilan juga merupakan proses yang terjadi Sembilan bulan. Selama proses
ini, kadang wanita belum menyadari dirinya telah hamil sedangkan organ2
lainnya sudah bekerja.
Kehamilan melibatkan aspek fisik dan psikologis.
a) Trimester 1
 Morning sickness
 Payudara membesar
 Perut mulai membesar
 Perubahan pola makan.
 Emosi turun naik, seperti mudah marah, tersinggung, sering menangis, dll.
 Pengalaman kehamilan sebelumnya yg tidak menyenangkan.
 Motivasi kurang karena kurang dukungan dari keluarga
 Perubahan gaya hidup.
 Tampak pada minggu I dan II Kehamilan dan berakhir pd minggu ke X dan XII.
b) Trimester II
 Perubahan emosional perhatian pada tubuhnya, seksual dan janinnya.
 Mulai timbul minat
 Gerak anak menjadi ibu merasakan kehamilannya.
 Mulai membayangkan fisik calon bayi dan merancang masa depan anaknya
kelak.
c) Trimester III
 Perubahan emosional meningkat lagi
 Perasaan fisik tidak nyaman terhadap dirinya
 Memikirkan persalinan yang akan dihadapinya
 Pikiran dan perasaan akan tanggung jawab sbg ibu yang akan mengurus
anaknya.
Bagi ibu hamil akan terjadi stress meningkat yaitu
 Takut menghadapi persalinan seperti takut merasakan nyeri persalinan sehingga
menekan jiwanya.
 Pengalaman kehamilan yang sebelumnya

Wanita hamil yang memiliki gangguan mental dapat menganggu kehamilannya.

SEHAT JIWA PADA
KEHAMILAN
Kesehatan mental yang baik seperti merasa tenang dan bahagia,
sangat diperlukan saat masa kehamilan, karena sangat
mempengaruhi kesehatan seorang ibu hamil dan bayi dalam
kandungannya.
Munculnya gangguan kesehatan mental saat hamil dapat memicu
perilaku berisiko bagi kehamilan seperti merokok, konsumsi alkohol,
asupan nutrisi yang tidak sesuai, menghindari pemeriksaan
kehamilan, atau memicu perilaku berbahaya bagi ibu dan
kandungannya.
PENYEBAB

 Kehamilan pada usia remaja

 Pengalaman mengalami trauma – fisik, emosi ataupun
kekerasan seksual
 Riwayat ketergantungan obat, termasuk perilaku merokok
 Kurangnya dukungan social
 Menjadi orang tua tunggal saat hamil
 Memiliki tingkat sosio-ekonomi rendah
 Pernah mengalami kekerasan dalam rumah tangga
 Pengobatan depresi yang tidak tuntas
 Mengalami kesulitan finansial
 Memiliki pemikiran yang bertentangan akan kehamilannya
 TANDA DAN GEJALA
PSIKOLOGIS IBU HAMIL
 Kehabisan tenaga atau kebanyakan gerak.
 Tidak bisa tidur walaupun mempunyai kesempatan.
 Menangis tidak tertahan dan mata terasa berlinang.
 Menyadari bahwa perasaan cepat berubah.
 Sangat judes atau peka terhadap bunyi dan sentuhan
 Senantiasa berfikiran negative
 Merasa tidak mampu
 Tiba takut atau gugup
 Tidak bisa memusatkan perhatian.
 Lebih sering lupa
 Rasa bingung dan bersalah.
 Makan sedikit atau banyak
 Asik dengan fikiran yang menghantui dan mengerikan
 Kehilangan kepercayaan dan harga diri
Akibat lanjut / Beberapa gangguan
kejiwaan yang terjadi selama
kehamilan dan pasca kehamilan
 Merasa cemas dan bingung merupakan hal yang wajar bagi seseorang yang
menjalani kehamilan atau ketika segera akan melahirkan. Tetapi jika berlebihan,
maka akan menyebabkan gangguan kecemasan.
 Gangguan kecemasan, panic disorder, Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)
 Baby Blouse (kondisi gangguan mood yang dialami ibu setelah melahirkan bayi dan
akan berkelanjutan menjadi depresi).
 Depresi
 Gangguan Psikosis (Skizofrenia berdampak pada kesehatan ibu dan bayi akibat
mendapat perawatan yang tidak sesuai, bisa memicu lahir prematur dan berat lahir
rendah, hingga kematian janin dan ibu hamil).
PENANGANAN IBU HAMIL
AGAR SEHAT JIWA
 Kontrol rutin ke Puskesmas/ Rumah Sakit terdekat
 Mencari informasi
 Berkomunikasi dengan suami
 Melakukan kegiatan pada trimester 3 yaitu senam hamil dengan rutin sesuai
jadwal yang telah ditentukan dari puskesmas atau rumah sakit.
 lakukan pemeriksaan psikiatrik/ tes kejiwaan
 Pola makan yang sehat
 Menjaga penampilan fisik dengan menjaga kebersihan selama kehamilan dan
melakukan kegiatan seperti renang.
 Mendengarkan musik
 Kurangi kegiatan yang terlalu berat
 Lakukan latihan pernafasan.