Anda di halaman 1dari 19

DIET

Kesehatan Jiwa
Pramitha Sari, S.Gz, Dietisien, M.H.Kes.
BAGAIMANA
Hubungan antara kesejahteraan jiwa
dengan asupan makan pasien yang
mengalami masalah kejiwaan?
DEPRESI
• Kehilangan selera • Kelelahan
makan dan rasa haus

• Apatis dan tidak • Keinginan makan/


berminat terhadap minum yang tidak wajar
makanan dan
minuman
CEMAS
• Gelisah • Mual, muntah, diare

• Mulut kering • Kehilangan selera

• Tidak nyaman saat • Menolak makan


makan
ASD
• Kesulitan berkomunikasi

• Kesulitan berinteraksi sosial

• Kesulitan perilaku, minat dan aktivitas


ADHD
• Impulsivitas

• Hiperaktivitas

• Ketidakpehatian
DEMENSIA
• Memori yang buruk
• Koordinasi yang buruk
• Tidak mampu mengurutkan aktivitas
• Konsentrasi buruk
• Tremor
• Makan lambat
• Penurunan visual
• Gelisah
• Masalah gizi dan mulut
• Tersedak
• Sun downig
• Depresi
• Halusinasi
FARMAKOTERAPI :
ANTIDEPRESAN
• dosulepin : menyebabkan mulut
kering, pengecapan terasa logam
asam, konstipasi

• Fluoksetin : anoreksia, mual, muntah


terjadi pada 10 hari pertama

• Fenelzin : tidak bisa dikonsumsi


bersama keju, ekstrak ragi, produk
kedelai
FARMAKOTERAPI :
ANTIPSIKOSIS
• Klozapin/olanzapin menyebabkan
peningkatan nafsu makan,
diabetogenik

• Thioxanthen juga menyebabkan


peningkatan nafsu makan
FARMAKOTERAPI :
PENSTABIL MOOD
• Litium Karbonat menyebabkan mual
dan pengecapan terasa "logam",
butuh pemeriksaan serum elektrolit
FARMAKOTERAPI :
PENSTABIL MOOD
• Fenobarbital menyebabkan
penurunan kadar vitamin D dan
asam folat
DEPRESI
• Kadar neurotransmiter rendah, misal : serotonin, dopamin,
noradrenalin dan Gama Amino Asam Butirat (GABA)

• Triptofan, Tirosin dan Fenilalanin membantu produksi


neurotransmiter dengan efek antidepresan

• Asam lemak omega 3 juga berperan dalam


neurotransmiter melalui konversi omega 3 menjadi
prostaglandin dan leukotrien untuk mempengaruhi
transduksi sinyal di otak

• Pada pasien depresi penanda plasma vitamin B


mengalami penurunan diduga akibat rendahnya asupan
BIPOLAR
• Asam lemak omega 3 berperan dalam pengenceran
membran sel yang berpengaruh pada fungsi reseptor
neurotransmiter namun tidak dapat digunakan untuk
gejala manik
SKIZOFRENIA
• ODS biasanya mengalami halusinasi, paranoia, delusi dan
malfungsi pikiran maupun bicara

• Peningkatan berat badan biasanya mengikuti pengobatan


antipsikosis
ANOREKSIA NERVOSA
• Penurunan berat badan yang disengaja, dipicu dan
dipertahankan oleh pasien

• Psikopatologi : ketakutan terhadap kegemukan

• Pembatasan pilihan diet, olahraga berlebihan, meliputi


muntah serta penggunaan supresan nafsu makan dan diuretik

• Konseling diet dibarengi konseling psikologi

• Libatkan keluarga dalam terapi

• Tingkatkan berat badan 0,5-1 kg/minggu pada rawat inap


atau 0,5 kg/minggu pada rawat jalan
BULIMIA NERVOSA
• Ditandai dengan episode makan berlebihan yang berulang
kemudian diikuti muntah atau penggunaan purgatif

• Psikopatologi : ketakutan terhadap kegemukan

• Muntah berlebih mempengaruhi kehilangan elektrolit tubuh

• Terapi CBT BN

• Libatkan keluarga dalam terapi


ASD
• Genetis dan lingkungan diduga sebagai penyebabnya

• Diet bebas gluten

• Asam lemak omega 3, tidak signifikan


ADHD
• Genetis dan lingkungan diduga sebagai penyebabnya

• Tidak memberikan zat aditif dan pewarna makanan

• Asam lemak omega 3


DEMENSIA

• Screening dengan MUST


• Asupan rendah menjadi penyebab hilangnya BB
• Pemberian selingan tinggi energi
• Alas dan tempat makan tidak bermotif
• Berikan waktu makan yang memadai agar tidak tergesa-gesa
• Mengurangi distraksi
• Jangan gunakan pemanis buatan
• Gunakan susu murni dalam diet
• Berikan selingan malam pada pasien yang mengalami insomnia
• Berikan finger food untuk membantu makan sendiri

Anda mungkin juga menyukai