Anda di halaman 1dari 2

UTS

Nama : Dimas Muhamad Bahrudin

Nomor Ujian : 2223.1.5.02255

NIM/NIRM : 2012.2250/016.14.0712.20

Semester/ Jurusan : PAI.I.V

Mata Kuliah : Hadist Tarbawi

Dosen Pengampu : Irman, M.Ag

NARASI

NERAKA YANG TERLINDUNGI SYAHWAT

Berbicara soal neraka, maka tidak akan lepas dari yang namanya perbuatan semasa hidup
yang mana balasannya adalah surga dan neraka. Banyak dalil, banyal ulama bhakan banyak
literatur lain yang mengemukakan gambaran-ambaran neraka yang ada di akhirat. yang mana
gambaran tersebut sesuai dengan dalil-dalil al-qur’an dan hadist nabi muhammad saw yang
diceritakan kepada para sahabat semasa hidupnya. Namun, berbicara soal neraka yang mana
siksanya begitu pedih tak akan bisa kita hindari mengenai seperti apa perbuatan orag yang
nantiny amsuk neraka dan kenapa seolah masuk neraka itu merupakan hal yang paling enak
dikerjakan di kehidupan dunia. Tidak seperti surga yang kesannya sangat berat karena itu
susah, malas dan godaan hawa nafsu. Maka nabi menjelaskan dalam sebuah hadist yang
berbunyai:

ِ ‫َّت النَّار بِالشَّهو‬


)‫ات ( رواه املسلم‬ ِ ‫َّت اجلنَّةُ بِامل َك ِره وحف‬
ِ
َ ُ ُ َ َ َ ‫ُحف‬

“Surga itu diliputi perkara-perkara yang dibenci (oleh jiwa) dan neraka itu diliputi

perkara-perkara yang disukai syahwat.”(HR. Muslim)

Azab Turun Terkena Bagi Semua Anggota Masyarakat.


‫عن اىب بكر الصد يق انه قال ايها الناس انكم تقرءون هذه االية (يا ايهاالذين امنوا عليكم انفسكم ال يضركم من ضل اذا‬

‫اهتديتم) واين مسعت ان رسول اهلل صلى اهلل عليه وسلم يقول ان الناس اذا راوا الظا مل فلم ياخذوا على يديه اوشك ان‬

‫يعمهم اللّه بعقاب منه‬

“Dari Abu Bakar Ash-Shiddiq ra, ia berkata : Wahai manusia, hendaklah kalian membaca
ayat ini : “Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu, tiadalah orang yang sesat itu akan
memberi mudharat kepadamu apabila kamu telah mendapatkan petunjuk. Dan sesungguhnya
saya mendengar Rasululllah SAW bersabda :” sesungguhnya apabila orang-orang melihat
orang yang bertindak aniaya kemudian mereka tidak mencegahnya, maka kemungkinan besar
Allah akan meratakan siksaan kepada mereka, disebabkan perbuatan tersebut.”

Jelas dikatakan bahwa sesungguhnya jalan menuju neraka itu dilindungi syahwat
buktinya jika melakukan akhlak tercela maka godaannya sangat berat dan serasa enak untuk
dinikmati dan sayang untuk dilupakan. Beda halnya jika melakukan perbuatan yang mana
perbuatan tersebut menuju ke surganya allah SWT maka rasa-rasanya itu teramat berat, lelah
dan cape serta serasa sia-sia. Itu dia ternyata karena jalan menuju neraka dilindungi oleh yang
namanya syahwat. Pada zaman nabi sebelum umat kanjeng nabi muhammad saw. Jika
melakukan dosa, jika melakukan maksiat maka allah akan secara langsung memberikan azab
kepada manusia semasa itu. Beda halnya dengan umat nabi muhammad saw. Jika melakukan
kesalaha, jika melakukan dosa, jika melakukan maksiat maka allah tidak akan langsung
membrikannya azab. Melainkan memberikan waktu agar umat kanjeng nabi melakukan
taubat sehingga nantinya akan masuk surga aamiin. Tapi biasanya jika di alam dunia, maka
allah hanya akan memberikan teguran sebagai pertanda bahwa kita sepatutnya tidak
melakukan hal demikian dan supaya cepat-cepat tersadar.

Anda mungkin juga menyukai