Anda di halaman 1dari 4

Notulensi Presentasi Kelompok 2B Botani Tumbuhan Tinggi

Anggota kelompok 2B
Nofyana Safitri (2013024006)
Silvia Julianti (2013024014)
Nurul Hidayah (2013024022)
Frinsma Liszia (2013024024)
Khomsatun Nikmah (2013024026)
Wulan Rahma Prastiwi (2013024034)
Wiwik Wulandari (2013024054)

Penanya :
Nama : Salsa Noraliza
NPM : 2013024002

Pertanyaan
Pada bunga monochasial, ibu tangkai hanya mempunyai satu cabang. Lalu bagaimanakah
tumbuhan tersebut mempertahankan tumbuhnya jika cabang yang tumbuh hanya dari kanan
atau kiri?

Penjawab : Silvia Julianti


Jawaban :
Tumbuhan bunga monochasial yang percabangan bunganya hanya terletak pada satu bidang
dapat kita temukan pada bunga majemuk berbatas, yaitu bunga sabit. Contohnya dapat kita
lihat pada tumbuhan suku juncaceac. Bunga sabit disini termasuk ke dalam bunga majemuk
terbatas, yang mana kita tau pertumbuhan ibu tangkai terbatas. Selain itu, semakin lama
bunga yang dihasilkan semakin kecil. Jadi tangkai bunga sebelumnya menjadi penompang
pada cabangnya. Bunga tersebut tetap dapat berdiri namun tidak tegak seperti bunga lainnya.
Ia akan melengkung seperti sabit karena berat dari kedua sisi tidak sama, untuk
menyeimbangkannya bunga tersebut melengkung.

Penanya :
Nama : Elvira Sesie Ibirilia
NPM : 2013024042

Androecium / alat kelamin jantan pada bunga merupakan modifikasi daun yang
menghasilkan serbuk sari. Lalu bagaimanakah cara serbuk sari tersebut dapat keluar!

Penjawab : Frinsma Liszia


Jawaban:
Di dalam kepala sari terdapat ruang sari (Theca), satu ruang sari biasanya terdiri atas dua
kantong sari (Loculumentum).Ruang sari merupakan tempat terbentuknya serbuk sari atau
tepung sari (Pollen). Jika serbuk sari sudah masak ( sudah siap untuk mengadakan persarian),
maka kepala sari pecah untuk memungkinkan keluarnya butir-butir serbuk sari yang sudah
matang. Agar serbuk sari dapat keluar dari ruang sari, kepala sari dapat membuka dengan
jalan yang berbeda-beda, diantaranya yaitu
1. Dengan celah membujur ( Longitudinaliter dehiscens), yang menjadi jalan keluarnya
serbuk sari dapat :
a. Menghadap kedalam (Introrsum), seperti terdapat pada tumbuhan yang tergolong
dalam suku compositae. Contoh : bunga matahari.
b. Menghadap kesamping (Laterliter), contoh pada begonia
c. Menghadap keluar (Extrorsum), misalnya pada bunga semprit (Belamcanda chinensis
Leman).
2. Dengan celah yang melintang (Transversaliter dehiscens). Contohnya pada suku
Euphorbiaceae.
3. Dengan sebuah liang pada ujung atau pangkal kepala sari (Poris dehiscens). Seperti
terdapat pada kentang (Solanum tuberosum L).
4. Dengan kelep atau katup-katup (Valvis dehiscens) yang jumlahnya satu atau lebih.
Contohnya pada kenikir (Cinamomun zeylanicum Breyn).

Pananya :
Nama : Shelly Windi Sari
NPM : 2013024016

Pertanyaan
Pada PPT terdapat materi terkait bunga mandul, yang mana artinya bunga tersebut tidak
memiliki p benang sari ataupun putik. Lalu, bagaimanakah cara penyerbukan pada bunga
mandul tersebut?

Penjawab : Wulan Rahma Prastiwi


Jawaban :
Pada bunga mandul dapat dilakukan penyerbukan dengan cara penyerbukan silang dimana,
dibutuhkan perantara lain untuk membantu prosesnya. Penyerbukan silang adalah
penyerbukan benang sari dan kepala putik yang terjadi pada dua tanaman yang berbeda.
Dalam proses penyerbukan silang sangat dibutuhkan perantara. Perantara ini bertujuan untuk
membawakan serbuk sari dari bunga satu ke bunga lainnya. Perantara pada penyerbukan
silang ini bisa kamu lihat pada serangga, seperti kupu-kupu, tawon, burung kolibri, hingga
angin. Hewan-hewan pemakan nektar ini sangat membutuhkan bunga sebagai sumber
makanannya karena di dalam bunga terdapat nektar. Ketika hewan-hewan tersebut mencari
makanan di bunga satu dan bunga lainnya, maka beberapa serbuk sari akan melekat pada
putik dan pada saat itulah penyerbukan silang terjadi. Karena bunga matahari (salah satu
contoh bunga mandul) memiliki warna yang mencolok, hal ini sangat mudah menarik
serangga untuk hinggap dan membantu penyerbukan.

Penanya
Nama : Richo Armayoga
NPM : 2013024058
Pada PPT yang tadi sudah dijelaskan, terdapat kutipan dari Ashari (2002) yang menyebutkan
bahwa mahkota bunga berfungsi sebagai penarik serangga polinator karena memiliki bentuk
yang menarik dan juga memiliki warna yang menarik, bagaimana dengan bunga tidak
sempurna, apakah demikian atau tidak dan jika tidak itu kenapa?

Penjawab : Nofyana Safitri


Jawaban :
Menurut kelompok kami, mahkota bunga tidak sempurna tidak terlihat mencolok secara
bentuk dan warna, hal itu dikarenakan mahkota pada bunga tidak sempurna ini tidak memiliki
fungsi untuk memikat serangga. Lain halnya dengan bunga sempurna yang berfungsi sebagai
penarik serangga pollinator, pollinator itu sendiri adalah perantara penyerbukan tanaman.
Yang terdiri dari polinator abiotik seperti angin dan air, serta pollinator biotik yang terdiri dari
berbagai jenis hewan.

Penanya
Nama: Nadya Anom Permata
NPM: 2013024044

Apa yang menyebabkan bunga tersebut dikatakan bunga majemuk tipe khusus?

Penjawab :Wiwik Wulandari


Pertanyaan
Bunga majemuk tipe khusus ditantai dengan adanya unsur bunga majemuk tak terbatas dan
bunga majemuk terbatas dalam satu bunga, misal pada setiap tipe bunga majemuk khusus
(karangan semu, lembing, tukal, berkas) kita dapat mengambil contoh tukal. Tukal berupa
bunga majemuk berbatas dengan bunga-bunga tak bertangkai yang tersusun rapat.

Penanya :
Nama: Anisa Khusnul Hotimah
NPM: 2053024004

Bagaimana kriteria dalam menentukan perbedaan bunga majemuk tak terbatas?

Penjawab : khomsatun nikmah


Jawaban :
Dalam menentukan perbedaan bunga majemuk tak terbatas dapat dilihat dari :
1. Ibu tangkainya yang terus tumbuh dan memiliki cabang-cabang yang dapat bercabang lagi
dan Bunga bunga mekar dari bawah ke atas
2. Susunan bunganya bersifat akropetal yaitu semakin ujung semakin muda sehingga bunga
yang mekar di awali pada bagian pangkal.
3. Ujung ibu tangkai bunga biasanya berupa pucuk yang mengerdil (rudimenter)
4. Tidak mempunyai bunga terminal yang sejati. Kedudukan bunga terminal, dengan
demikian, diberi isi oleh bunga subterminal (bunga di bawah pucuk).
Penanya :
Nama: Redhita Maharani A.Kodir
NPM: 2013024012

Pada bunga terdapat jenis bunga tunggal dan bunga majemuk, apa yang membedakan kedua
bunga tersebut? mohon jelaskan.

Penjawab : Nurul Hidayah


Jawaban:
Bunga tunggal merupakan bunga yang hanya memiliki satu tangkai bunga dan diduduki
hanya satu bunga saja. Sedangkan bunga majemuk merupakan bunga yang mengelompok
atau terangkai pada satu ibu tangkai bunga atau pada suatu susunan tangkai-tangkai bunga
yang lebih rumit.

Bagian-bagian bunga tunggal terdiri atas tangkai bunga (pedicel), dasar bunga (receptacle),
kelopak (calyx), mahkota (corolla), benang sari (stamen), dan putik (pistil). Sedangkan
bagian-bagian bunga majemuk terdiri atas ibu tangkai bunga (peduncle), dan anak tangkai
bunga.

Anda mungkin juga menyukai