Wahbah az-Zuhaili
trauly\
tosH
TAFSIR ^1|r
L.MUNIR
ASIDAH O SYAIII' JI O MA}INU
(Yaasiin - Fushshilat)
Juz 23 & 24
I r'j ''" ''r
l: t,
",
fiiwA\
dl'-:4';*44
-
..ii,f1l,
...::,
..:'::'i'
'it...
':ri..
':ii,t 1.r
AL.MUNIR
TAFSIR
AOIDAH . SYARI'AH . IVI{NILAJ
(Yaasiin - Fushshilat)
..\
I
JuzJuz2l &21
Tafsir Al-Munir adalah hasil karya tafsir terbaik yang pernah dianiliki umat Islam di era
modern ini. Buku ini sangat laris di Timur Tengah dan negara-negara Jazirah Arab. Karya ini
hadir sebagai rujukan utama di setiap kajian tafsir di setiap majelis ilmu. Secara bobot dan
kualitas, buku inijelas memenuhi hal tersebut.
Dalam karya fenomenal Prof. Dr. Wahbah Zuhaili ini, akan mendapatkan
"Anda
pembahasan-pembahasan penting dalam mengkaji Al-Qur'an, meliputi hal-hal berikut.
. Metode penyusunantafsirini, berdasarpada metodetaf sirbil-mo'tsurdantafsirbir-
ra'yi.
Ada penielasan kandungan ayat secara terperinci dan menyeluruh.
D i j el as ka n seba b tu ru n n y a ay al (asb ab un nuzul ay at).
. Di setiap pembahasan ayat, diperincikan penjelasan dari segi qiraa'adt, i'raab,
b alaaghah, dan muf r adaot ughaw iyy ah.I
. Tafsir ini berpedoman pada kitab-kitab induk tafsir dengan berbagaimo nhaj-nya.
. Tafsir ini menghapus riwayat-riwayat lsrailiyat.
Sebuah literatur tafsir Al-Qur'an yang harus Anda miliki karena sangat lengkap dan
bagus. Buku inimerupakan jilid ke-tz dari t5 jilid yang kapi terbitkan.
Daftar Isi v
Pengantar Penerbit ix
Pengantar Cetakan Terbaru xl
Kata Pengantar xiii
Seiumlah Pengetahuan Penting yang Berkaitan dengan Al-Qur'an.................... 1
Nama-nama Al-Qur'an 2
Pengumpulan Al-Qur'a 6
SURAH YAASIIN 31
Lanjutan Kisah Ashhaabul Qaryah [Penduduk Sebuah Kota) ........... 31
PenurunanAdzabAtas Orang-OrangyangMendustakan Para Rasul 31
Berbagai Bukti Kuasa llahi untuk Melaksanakan Ba'ts dan yang Lainnya 34
Sikap Orang-Orang Kafir terhadap Takwa, Tanda-Tanda Kebesaran Allah SWT
dan Belas Kasih terhadap Makhluk-Nya................ 44
Pengingkaran Orang-Orang Kafir terhadap Ba'ts dan Penegasan Kepastiannya 47
Ganjaran Orang-Orang Muhsin 51
Balasan Para Pendosa ..................... 54
Penegasan Wujud Allah SWT dan Keesaan-Nya serta Penjelasan Kekhususan
Risalah 60
Penegasan tentang Ba'ts 69
SURAH ASH.SHAAFFAAT 7S
Deklarasi Keesaan Allah SWT 76
Menghiasi Langit dengan Bintang-Bintang............. 79
Penegasan tentang Kehidupan Akhirat (al-Hasyn an-Nasyr, dan al-Qiyaamah) ....... 83
Pertanggungjawaban Orang-Orang Musyrik di Akhirat dan Sebab-Sebabnya .......... 88
Balasan bagi Orang-Orang Kafir dan Orang-Orang Mukmin yang Mukhlis ................ 95
Balasan bagi Orang-Orang Zalim dan Berbagai Macam Adzab di Dalam Neraka
fahannam L02
Kisah Nabi Nuh a.s. 108
Kisah Nabi Ibrahim a.s. .............. LLL
Kisah Nabi Musa a.s. dan Nabi Harun a.s. ............... L28
Kisah Nabi Ilyas a.s. 130
Kisah Nabi Luth a.s. 133
Kisah Nabi Yunus a.s. L34
Bantahan terhadap Berbagai Aqidah Orang-Orang Musyrik L40
Pertolongan bagi Pasukan Allah SWT L49
Kisah lbrahim dan Beberapa Nabi yang Berasal dari Keturunannya; Ishaq,
Ya'qub, Isma'il, Ilyasa', dan Dzulkifli 195
Hukuman Bagi Orang-Orang yang Melampaui Batas yang Celaka L99
Beberapa Petuniuk Kebenaran Nabi Muhammad saw. 204
Kisah Nabi Adam a.s. 207
Sikap Dai, Dalaryah, dan Mukjizat Alqur'an 212
SURAH AZ.ZUMAR
a
215
Sumber Al-Qur'an dan Perintah Memurnikan Ibadah Hanya untuk Allah SWT ....... 216
Di Antara Bukti Tauhid, Kesempurnaan Kuasa dan Kekayaan Ilahi 221
Inkonsistensi Orang-Orang Kafir dan Konsistensi Orang-Orang Mukmin 227
Berbagai Nasihat Bagi Orang-Orang Mukmin dalam Ibadah, Pahala bagi Mereka,
dan Ancaman bagi Para Paganis 232
Keadaan Dunia 24L
Hidayah kepada Islam ... 242
Bahasa Al-Qur'an Adalah Bahasa Arab dan Pemaparan Berbagai Perumpamaan
dalam Al-Qur'an 248
PENcaNTAR
PENERBIT
Alhamdulillah, puji syukur ke hadirat Tafsir al-Munir ini mengkaji ayat-ayat Al-
Allah 'Azza wa falla, dengan anugerah-Nya Qur'an secara komprehensif,lengkap, dan men-
kita dapat merasakan nikmat iman dan Islam. cakup berbagai aspek yang dibutuhkan oleh
Shalawat serta salam semoga terus tercurah pembaca. Penjelasan dan penetapan hukum-
kepada utusan-Nya untuk seluruh makhluk, hukumnya disimpulkan dari ayat-ayat Al-
Muhammad saw., sebagai suri tauladan yang Qur'an dengan makna yang lebih luas, dengan
baik bagi orang yang mengharap rahmat disertai sebab-sebab turunnya ayat, balaaghah
Allah dan kedatangan hari Kiamat. (retorika), I'raab [sintaksis), serta aspek keba-
hasaan. Kitab ini juga menafsirkan serta men-
Sebagai satu-satunya mukjizat abadi di jelaskan kandungan setiap surah secara global
antara mukjizat lainnya, tidak mengheran-
dengan menggabungkan dua metode, yaitu bil
kan apabila Al-Qur'an sampai sekarang ma'tsur (riwayat dari hadits Nabi dan perkataan
menjadi sumber kajian bagi para ulama salafussaleh) dan Dil ma'qul (secara akalJ yang
untuk mendapatkan sari-sari hikmah sejalan dengan kaidah yang telah diakui.
yang terkandung di dalamnya. Sejak turun
Buku yang disusun dari juz 23 dan juz 24
pertama kali, Al-Qur'an sudah mengajak
Al-Qur'an ini merupakan jilid kedua belas dari
kepada para pembacanya agar senantiasa
lima belas jilid yang kami terbitkan. Semoga
memfungsikan akal, mengasah otak, dan me-
dengan kehadiran buku ini kita dapat melihat
merangi kebodohan.
samudra ilmu Allah yang begitu luas serta
Berangkat dari hal ini maka Prof. Dr. mendapat setetes ilmu yang diridhai oleh-Nya.
Wahbah az-Zuhaili-ulama besar sekaligus Dengan demikian, terlimpahlah taufik dan
ilmuwan asal Syiria-dengan penuh keisti- hidayah Allah kepada kita. Amiin.
qamahan di jalan Allah SWT menyusun kitab
ini. Alhamdulillah, beliau menghasilkan sebuah Billahit taufiq wal hidayah
kitab yang memudahkan pembaca untuk Wallaahu o'lemu bis showab.
menafsirkan Al-Qur'an sesuai dengan aturan
dan tuntunan syari'at. Penerbit
TAFSIRAL-MUNIR IILID 12
PTNceNTAR
Crre.rnN TrnnARU
antara ma'tsur dan mq'qul; yangma'tsur adalah Kalimat pertama menerangkan tugas Nabi
riwayat dari hadits Nabi dan perkataan para saw. untuk menjelaskan, menakri/ilkan, dan
s al afu sh - s al eh, sedan g yang m a' qul adalah yang mengaplikasikan secara nyata dalam lingkung-
sejalan dengan kaidah-kaidah yang telah di- an madrasah nabawi dan pembentukan pola
akui, yang terpenting di antaranya ada tiga: kehidupan umat Islam. Sementara itu, kalimat
L. Penjelasan nabawi yang shahih dan pere- kedua menjelaskan jangkauan interaksi dengan
nungan secara mendalam tentang makna Kitabullah, dengan perenungan manusia ten-
kosakata Al-Qur'an, kalimat, konteks ayat, tang penjelasan nabawi ini secara benar dan
sebab-sebab turunnya ayat, dan pendapat dalam, serta dengan mengemukakan pendapat
para mujtahid, ahli tafsir dan ahli hadits yang bijak yang muncul dari kedalaman pe-
kawakan, serta para ulama yang tsiqah. nguasaan akan ilmu-ilmu keislaman serta
2. Memerhatikan wadah Al-Qur'an yang me- pemahaman berbagai gaya bahasa Arab, dan
nampung ayat-ayat Kitabullah yang muk- mengungkapkan-sebatas ijtihad yang dapat
jizat hingga Kiamat, yakni bahasa Arab, dicapai-maksud Allah Ta'ala.
dalam gaya bahasa tertinggi dan susun- Kandungan ayat yang mulia ini menguat-
an yang terindah, yang menjadikan Al- kan sabda Nabi saw. yang diriwayatkan oleh
Qur'an istimewa dengan kemukjizatan Abu Dawud dan Tirmidzi dari al-Miqdam bin
gaya bahasa, kemukjizatan ilmiah, hukum, Ma'dikarib r.a.,
bahasa, dan lain-lain, di mana tidak ada
kalam lain yang dapat menandingi gaya '\ *) *qt,5 ': rri iY..ti
bahasa dan metodenya. Bukti akan hal ini
"Ketahuilah bahwa aku diberi kitab (Al-
adalah firman Allah Ta'ala,
Qur'an) ini dan diberi pula yang sepertinya."
" Katakanlah,'Sesungguhnya jika manu-
sia dan jin
berkumpul untuk membuat yang Artinya, beliau diberi Al-Qur'an sebagai
seruPa dengan Al-Qurhn ini, mereka tidak wahyu dari Allah Ta'ala dan diberi penjelasan
akan dapat membuat yang serupa dengannya, yang seperti Al-Qur'an sehingga beliau dapat
sekalipun mereka salingmembantu satu sama meluaskan atau menyempitkan cakupan sua-
llin."' (al-Israa': 88) tu ayat, menambahkan dan menetapkan hu-
3. Memilah berbagai pendapat dalam buku- kum yang tidak ada di dalam Al-Qur'an; dan
buku tafsir dengan berpedoman kepada dalarn hal kewaiiban mengamalkannya dan
maqaashid syari'at yang mulia, yakni ra- menerimanya, status penjelasan Nabi ini sama
hasia-rahasia dan tuiuan-tujuan yang ingin dengan ayat Al-Qur'an. Hal ini dinyatakan oleh
direalisasikan dan dibangun oleh syari'at. al-Khaththabi dalam Ma'aalimus Sunan. De-
ngan kata lain, Sunnah Nabawi berdamping-
Metode yang saya tempuh ini, yaitu me- an dengan Al-Qur'an dan melayaninya. Saya
ngompromikan antara ma'tsur dan ma'qul berdoa semoga Allah Ta'ala menambahkan
yang benar; diungkapkan oleh firman Allah kemanfaatan tafsir ini dan meniadikannya
SWT,
dalam timbangan amal-amal saleh. Dan Allah
"Dan Kami turunkan adz-dzikr (Al-Qur'an) menerima amal orang-orang yang bertakwa.
kepadamu agar engkau menerangkan, kepada
manusia apa yang telah diturunkan kep ada mereka Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili
dan agar mereka memikirkan" (an-Naht 44) 12 Rabi'ul Awwal L424H
I({:tA PTNCANTAR
Segala puji bagi Allah yang menuiunkan segala disiplin ilmu, seperti sejarah, sastra,
Al-Qur'an kepada Muhammad, Nabi yang buta filsafat, tafsir, fiqih, dan ilmu-ilmu keislaman
huruf dan dapat dipercaya. Shalawat dan sa- lainnya yang subur.
lam semoga dilimpahkan ke atas Nabi dan Oleh karena itu, kita mesti mendekatkan
rasul paling mulia, yang diutus Allah Ta'ala lagi apa yang telah menjauh, mengakrabkan
sebagai rahmat bagi alam semesta. kembali apa yang sudah menjadi asing, dan
Tak satu pun kitab di dunia ini yang men- memperlengkapi individu Muslim dengan
dapat perhatian, seperti perhatian yang di- bekal pengetahuan yang bersih dari unsur-
berikan kepada Al-Qur'anul Karim. Ratusan unsur asing (misalnya: rsra'iliyat dalam tafsir),
buku telah ditulis tentangnya dan ia akan se- yang interaktif dengan kehidupan kontempo-
nantiasa menjadi sumber kajian para ulama. rer serta harmonis dengan kepuasan diri dan
Dalam kitab ini, saya telah menyaring ber- prinsip-prinsip nalar. Hal ini menuntut kita
bagai ilmu pengetahuan dan wawasan yang untuk menyaring riwayat yang monqul dalam
bersumber dari mata air Al-Qur'an yang tak buku-buku tafsir kita. Hal itu disebabkan di
pernah kering ilmu pengetahuan yang ber- antara buku-buku tersebut-karena terpenga-
kaitan erat dengan kebutuhan-kebutuhan za- ruh oleh riwayat-riwayat isra'iliyat-ada yang
man dan tuntutan kecendekiaan. Di sini saya memberi penjelasan yang tak dimaksud
menggunakan diksi yang jelas dan seder- mengenai kemaksuman sebagian Nabi dan
hana, memakai analisis ilmiah yang kom- berbenturan dengan sebagian teori ilmiah
prehensif, memfokuskan pada tujuan-tujuan yang telah diyakini kebenarannya setelah era
dari penurunan Al-Qur'an yang agung, serta penielajahan ke ruang angkasa dan meluasnya
menggunakan metode yang jauh dari peman- ruang lingkup penemuan-penemuan sains
jangan yang bertele-tele dan peringkasan modern. Dan perlu diingat bahwa dakwah
yang hampir-hampir tidak dapat dipahami Al-Qur'an terpusat pada ajakan untuk mem-
apa pun darinya oleh generasi yang telah jauh fungsikan akal pikiran, mengasah otak, meng-
dari bahasa Arab yang memiliki keindahan eksploitasi bakat untuk kebaikan, dan me-
gaya bahasa dan kedalaman struktur yang merangi kebodohan dan keterbelakangan.
luar biasa. Seolah-olah mereka-walaupun me- Tujuan utama saya dalam menyusun kitab
ngenyam studi yang spesifik di universitas- tafsirini adalah menciptakan ikatan ilmiah yang
telah menjadi terasing dari referensi-referen- erat antara seorang Muslim dengan Kitabullah
si orisinal dan kekayaan ilmu leluhur dalam Azzawa |alla. Al-Qur'an yang mulia merupakan
konstitusi kehidupan umat manusia secara syahwat, dari penindasan materi yang
umum dan khusus, bagi seluruh manusia dan mematikan perasaan manusiawi yang
bagi kaum Muslimin secara khusus. Oleh sebab luhur.
itu, saya tidak hanya menerangkan hukum- Dia-lah Al-Qur'an yang menyeru kepada
hukum fiqih bagi berbagai permasalahan yang syari'at keadilan, kebenaran, dan kasih
ada dalam makna yang sempit yang dikenal sayang bagi seluruh umat manusia; me-
di kalangan para ahli fiqih. Saya bermaksud nyeru kepada manhaj yang lurus bagi
menielaskan hukum-hukum yang disimpulkan kehidupan, pemikiran, persepsi, dan peri-
dari ayat-ayat Al-Qur'an dengan makna yang laku; dan mengajak kepada cara pandang
lebih luas, yang lebih dalam daripada sekadar yang komprehensif mengenai alam se-
pemahaman umum, yang meliputi aqidah mesta, yang menjelaskan hubungan ma-
dan akhlah manhaj dan perilaku, konstitusi nusia dengan Allah Ta'ala dan dengan
umum, dan faedah-faedah yang terpetik dari alam dan kehidupan.
ayat Al-Qur'an baik secara gamblang (eksplisit)
maupun secara tersirat (implisit), baik da- Ia adalah seruan yang berlandaskan ilmu
lam struktur sosial bagi setiap komunitas pengetahuan yang benar dan eksperimen,
masyarakat maiu dan berkembang maupun akal pikiran yang matang yang tidak menjadi
dalam kehidupan pribadi bagi setiap manusia lesu meskipun otak dioperasikan secara mak-
(te ntang kesehatannya, p ekerj aannya, ilmunya,
simal, dan perenungan alam ini (langit, bumi,
s erta dunia
cita-citanya, asp i rasinya, deritanya, darat, laut, dan angkasa). Ia juga merupakan
dan akhiratnya), yang mana hal ini selaras-
seruan kepada kekuatan, prestise, kemulia-
dalam kredibilitas dan keyakinan-dengan an, kepercayaan, dan kebanggaan dengan
firman Allah Ta'ala,
syari'at Allah, serta kemandirian, di samping
"Wahai orang-orang yang beriman, menarik manfaat dari ilmu pengetahuan umat
penuhilah seruan Allah dan Rasul apabila dia lain. Sebab ilmu bukan monopoli satu bangsa
menyerumu kepada sesuatu yang memberi ke- tertentu. Ia adalah anugerah bagi umat manu'
hidupon kepadamu, dan ketahuilah bahwa sia secara umum; sebagaimana pemerdekaan
sesungguhnya Allah membatasi antara manusia manusia dan manifestasi nilai humanismenya
dan hatinya dan sesungguhnya kepada-Nyalah yang tinggi merupakan tujuan global Tuhan,
kamu akan dikumpulkan." (al-Anfaah 24) jauh nielampaui kepentingan para diktator dan
- Adalah Allah SWT dan Rasulullah saw. tiran yang berusaha merampas kemanusiaan
dalam ayat ini yang menyeru setiap manusia demi mempertahankan kepentingan
manusia di alam ini kepada kehidupan pribadi mereka dan superioritas mereka atas
yang merdeka dan mulia dalam segala kelompok lain dan dominasi mereka atas
bentuk dan maknanya. sesama manusia.
- Adalah Islam yang menyeru kepada Keyakinan akan orisinalitas seruan (dak-
aqidah atau ideologi yang menghidup- wah) Al-Qur'an yang baiik kepada seluruh
kan hati dan akal, membebaskannya dari manusia ini tidak akan terpengaruh oleh rin-
ilusi kebodohan dan mistih dari tekanan tangan-rintangan yang menghadang di depan-
fantasi dan mitos, membebaskan manusia nya, atau sikap skeptis yang disebarkan se-
dari penghambaan kepada selain Allah, putar kapabilitasnya dalam menghadapi
dari ketundukan kepada hawa nafsu dan gelombang besar kebangkitan peradaban
TATSTRAL-MUNrR JrLrD 12
materialis; sebab dakwah ini bukan gerakan i'raab yang membantu menielaskan banyak
spiritual semata, bukan pula filsafat ilusif atau ayat. Dan saya memandang tidak terlalu pen-
teori belaka. Ia adalah dakwah realistis yang ting menyebutkan pendapat-pendapat para
rangkap: meliputi seruan untuk membangun ahli tafsir. Saya hanya akan menyebutkan
alam, membangun dunia dan akhirat sekali- pendapat yang paling benar sesuai dengan
gus, membentuk kolaborasi antara ruhani dan kedekatan kata dengan karakter bahasa Arab
materi, dan mewujudkan interaksi manusia dan konteks ayat.
dengan semua sumber kekayaan di alam ini,
Semua yang saya tulis tidak dipengaruhi
yang disediakan Allah Ta'ala untuk manusia
oleh tendensi tertentu, madzhab khusus, atau
semata, agar ia memakai dan memanfaatkan
sisa-sisa keyakinan lama. Pemandu saya tidak
untuk menciptakan penemuan baru dan ber-
lain adalah kebenaran yang Al-Qur'anul Karim
inovasi, serta memberi manfaat dan bereksplo-
memberi petunjuk kepadanya, sesuai dengan
rasi secara kontinu, sebagaimana firman Allah
Ta'ala,
karakter bahasa Arab dan istilah-istilah
syari'at, disertai dengan penjelasan akan
"Dia-lah Allah, yang menciptakan segala pendapat para ulama dan ahli tafsir secara
apa yang ada di bumi untukmu kemudian Dia juju4 akurat, dan jauh dari fanatisme.
menuju ke langit, lalu Dia menyempurnakan
Akan tetapi, kita sepatutnya tidak meng-
menjaditujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui
gunakan ayat-ayat Al-Qur'an untuk menguat-
seg ala s esuatu." (al-Baqarah: 29)
kan suatu pendapat madzhab atau pandangan
Yang penting dalam penafsiran dan pen- kelompok, atau gegabah dalam menakwil-
jelasan adalah membantu individu Muslim kan ayat untuk mengukuhkan teori ilmiah
untuk merenungkan Al-Qur'an, yang diperin- kuno atau modern sebab Al-Qur'anul Karim
tahkan dalam firman Allah Ta'ala, terlalu tinggi dan mulia tingkatnya daripada
"Kitab (Al-Qur'an) yang Kami turunkan pendapat-pendapat, madzhab-madzhab, dan
kepadamu penuh berkoh agar mereka kelompok-kelompok itu. Ia pun bukanlah buku
menghayati ayat-ayatnya dan agar orang- sains (ilmu pengetahuan alam), seperti ilmu
orang yang berokal sehat mendapat pelajaran." astronomi, ilmu ruang angkasa, kedokteran,
(Shaad:29) matematika, dan sejenisnya-meskipun di da-
lamnya terdapat isyarat-isyarat kepada suatu
Kalau tujuan saya adalah menyusun se-
buah tafsir Al-Qur'anul Karim yang menghu- teori tertentu-. Ia adalah kitab hidayah/pe-
bungkan individu Muslim dan non-Muslim tunjuk llahi, aturan syari'at agama, cahaya
dengan Kitobullah Ta'ala-penjelasan Tuhan yang menunjukkan kepada aqidah yang benar;
dan satu-satunya wahyu-Nya sekarang ini, manhaj hidup yang paling baik, dan prinsip-
yang telah terbukti secara qath'i yang tiada tan- prinsip akhlak dan norma kemanusiaan yang
dingannya bahwa ia adalah firman Allah-maka tertinggi. Allah Ta'ala berfirman,
ia akan menjadi tafsir yang menggabungkan "Sesungguhnya telah datang kepadamu ca-
antara ma'tsur dan ma'qul, dengan memakai haya dari Allah, dan Kitab yang menerangkon.
referensi dari tafsir-tafsir lama maupun baru Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-
yang terpercaya, juga dari buku-buku seputar orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan
Al-Qur'anul Karim, baik mengenai sejarahnya, keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah
penjelasan sebab-sebab turunnya ayat, atau mengeluarkan orang-orang itu dari gelap
TersrnAr-MuNrRltltp 12 ,r,ll, -fl-\
[ata Ponganta]
gulita kepada cahoyo dengan izin-Nya, dan Musa a.s., serta kisah Al-Qur'an di antara
menunjukkan mereka ke jalan yang lurus." (al' kitab-kitab samawi. Kemudian saya beralih ke
Maa'idah:15-16) pembahasan yang komprehensif ketika kisah
SEIUMLAH PENGETAHUAN
PENTTNGYANG BERKAITAN
DENGANAT-QIR AN
Para ulama ushul fiqih telah mendefinisi- 1 Artinya: manusia dan jin tidak mampu membuat rangkaian
kannya, bukan karena manusia tidak menge- seperti surah terpendek darinya.
2 Artinya, shalat tidak sah iika tidak membaca sesuatu dari-
nalnya, melainkan untuk menentukan apa nya; dan semata-mata membacanya merupakan ibadah
yang bacaannya terhitung sebagai ibadah, apa yang mendatangkan pahala bagi seorang Muslim.
yang boleh dibaca dalam shalat dan apa yang Mutawatir artinya diriwayatkan oleh jumlah yang besar
dari jumlah yang besa4, yang biasanya tidak mungkin
tidak boleh; juga untuk menjelaskan hukum- mereka bersekongkol untuk berdusta.
TArsrR AL-MUNrR JrLrD 12
Ibnu Mas'ud tentang fai'atul iilaa'a: fa in Dia dinamakan al-Mushafl dari kata ash-
fa a' uu-fiihinna-fa innalla ah a g hafuurun rahim hafa yangberarti mengumpulkan shuh u/ [em-
fal-Baqarah: 226); iuga qiraa'afnya tentang baran-lembaran) di dalamnya, dan shuhuf
nafkah anak: wa 'alal waariBi-dzir rahimil adalah bentuk jamak dari kata ash-shahiifah,
muharrami-mitslu dzaalik (al-Baqarah: 2 33), yaitu selembar kulit atau kertas yang ditulisi
serta qiraa'atnya tentang kafarat sumpah sesuatu. Konon, setelah mengumpulkan Al-
orang yang tidak mampu: fa man lam yajid fa Qur'an, Abu Bakar ash-Shiddiq bermusyawa-
shiy aamutsalaatsati ayyaamin-mutataabi' aat- rah dengan orang-orang tentang namanya, lalu
(al-Maa'idah: 89). ia menamainya al-Mushaf.
Dia dinamakan an-Nuur [cahaya) karena
NAMA-NAMA AL.QUR'AN dia menyingkap berbagai hakikat dan mene-
Al-Qur'an mempunyai sejumlah nama, rangkan hal-hal yang samar [soal hukum
antara lain: Al-Qur'an, al-Kitab, al-Mushaf, an- halal-haram serta tentang hal-hal gaib yang
Nuur, dan al-Furqaan.s tidak dapat dipahami nalar) dengan penjelas-
Ia dinamakan Al-Qur'an karena Dia- an yang absolut dan keterangan yang jelas.
lah wahyu yang dibaca. Sementara itu, Abu Allah Ta'ala berfirman,
'Ubaidah berkata dinamakan Al-Qur'an karena "Hai manusia, sesungguhnya telah sampai
ia mengumpulkan dan menggabungkan surah- kepadamu bukti kebenaran dari Tfuhanmu
surah. Allah Ta'ala berfirman, (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah
Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang
@'djs'c;W$v b end erang (Al - Qur' an)." (an-Nisa a' z 17 4)
keadaan, atau sebagai respons atas kejadian ngenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang
dan momenum atau pertanyaan. hak dan yang batil)." (al-Baqarah: 185)
Yang termasuk jenis pertama, misalnya Dia berfirman pula,
firman Allah Ta'ala,
" S esung g uhny a Kami me nurunkanny a pa da
"Dan janganlah kamu menikahi perem- suatu malamyang diberkahi dan sesungguhnya
puan-perempuon musyrik, sebelum mereka Kami-lah yang memberi peringatan." (ad-
b e rim an." (al- Baqarahz 221)
Dukhaan:3)
Ayat ini turun berkenaan dengan Martsad Dia juga berfirman,
al-Ghanawiyangdiutus oleh Nabi saw. ke Mekah
" S esung g uhny a Kami tel ah menu runkanny a
untuk membawa pergi kaum Muslimin yang
(AI-Qur'an) pada malam qadan" (al-Qadr: 1)
tertindas dari sana, namun seorang pe(empuan
musyrik yang bernama Anaq-yang kaya raya Al-Qur'an terus-menerus turun selama 23
dan cantik jelita-ingin kawin dengannya tahun, baik di Mekah, di Madinah, di ialan antara
kemudian Martsad setuju asalkan Nabi saw. kedua kota itu, atau di tempat-tempatlain.
juga setuju. Tatkala ia bertanya kepada beliau, Turunnya kadang satu surah lengkap,
turunlah ayat ini dan bersamaan dengannya seperti surah al-Faatihah, al-Muddatstsic dan
turun pula ayat al-An'aam. Kadang yang turun hanya sepuluh
"Dan janganlah kamu menikahkan orang- ayat, seperti kisah al-ifki (gosip) dalam surah
orang musyrik (dengan perempuan-perempuan an-Nuu[ dan awal surah al-Mu'minuun. Ka-
Mulonin) sebelum mereka beriman." (at- dang pula hanya turun lima ayat, dan ini
Baqarah:221) banyak. Akan tetapi terkadang yang turun
hanya sebagian dari suatu ayat, seperti kalimat,
Yang termasuk jenis kedua, misalnya
"Yang tidak mempunyai uzur" (an-Nisaa':
"Dan mereko bertanya kepadamu (Muham-
es)
mad) tentang anak yatim." (al-Baq araht 22O)
yang turun setelah firman-Nya,
"Mereka bertanya kepadamu tentang haid."
(al-Baqarahz222) "Tidaklah sama antora Mukminyang duduk
(yang tidak ilaftberperangJ" [an-Nisaa': 95).
"Dan mereka minto fatwa kepadamu
(Muhammad) tentang perempuon." (an-Nisaa': Misalnya lagi firman Allah Ta'ala,
127) "Dan jika kamu khawatir menjadi miskin
"Mereka menanyakan kepadamu tentang (karena orang kafir tidak datang) mako Allah
(pembagian) harta rampasan perang." (al- nanti akan memberimu kekayaan kepadamu
Anfaal: 1) dari karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Se-
sungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha-
Turunnya Al-Qur'an dimulai pada bulan
bij aks ana." (at-Taubah: 2 8)
Ramadhan di malam kemuliaan (Lailatul
Qadr). Allah Ta'ala berfirman, Yang turun setelah,
"(Beberopo hari yang ditentukan itu ialah) "Hai orang-orang yang beriman, sesungguh-
bulan Ramadhan, bulanyang di dalamnya ditu- nya orang-orang yang muryrik itu najis (konr
runkan ermulaan) AI- Qur' an s ebag ai p etunj uk
(p hati), maka janganlah mereka mendekati Mas-
bagi manusia dan penjelasan-penjelasan me- jidilharam sesudah tahun inL" (at-Taubah: 28)
TArsrR Ar-MuNrR IrrrD 12
Diturunkannya Al-Qur'an secara berang- telah menerima Islam, turunlah hukum halal
sur-angsur-sejalan dengan manhaj Tuhan dan haram. Sekiranya yang pertama-tama
yang telah menentukan cara penurunan demi- turun adalah 'Jangan minum khamrli niscaya
kian-mengandung banyak hikmah. Allah Ta'ala mereka akan berkata, 'Kami selamanya tidak
berfirman, akan meninggalkan khamr!' Dan sekiranya
yang pertama turun adalah Jangan berzinali
"Dan Al-Qur'on itu (Kami turunkan) ber-
niscaya mereka berkata, 'Kami tidak akan
angsur-angsur agar kamu (Muhammad) mem-
meninggalkanzina!"'6
bacakannya kepada manusia perlahan-lahan
Hikmah yang lain adalah menghubungkan
dan Kami menurunkonnya bagian demi bagian,"
alrtivitas jamaah dengan wahyu Ilahi sebab
(al-Israa': 106)
keberlanjutan turunnya wahyu kepada Nabi
Di antara hikmah-hikmah tersebut adalah saw. membantu beliau untuk bersabar dan
meneguhkan dan menguatkan hati Nabi saw. tabah, menanggung derita dan kesulitan serta
agar beliau menghafal dan menguasainya se- berbagai macam gangguan yang beliau hadapi
bab beliau adalah seorang yang buta huruf, dari kaum musyrikin. Ia juga merupakan
tidak dapat membaca dan menulis. Allah Ta'ala sarana untuk mengukuhkan aqidah di dalam
berfirman, jiwa orang-orang yang telah memeluk Islam.
"Don orang-orang kafir berkata, 'Mengapa fika wahyu turun untuk memecahkan suatu
Al-Qur'an itu tidak diturunkan sekaligur?' problem, berarti terbukti kebenaran dakwah
Demikianlah, agar Kami memperteguh hatimu Nabi saw.; dan kalau Nabi saw. tidak memberi
jawaban atas suatu masalah lalu datang wah-
(Muhammad) dengannya dan kami membaca-
kannya secora tartil (berangsur-angsun per- yu kepada beliau, kaum Mukminin pasti kian
lahan dan benan"'fal-Furqaan: 32)
yakin akan kebenaran iman, semakin percaya
kepada kemurnian aqidah dan keamanan jalan
Hikmah yang lain adalah menyesuaikan yang mereka tempuh, serta bertambah pula
dengan tuntutan tahapan dalam penetapan keyakinan mereka terhadap tuiuan dan janji
hukum, serta mendidik masyarakat dan me- yang diberikan Allah kepada mereka: menang
mindahkannya secara bertahap dari suatu atas musuh atau kaum musyrikin di dunia,
keadaan ke keadaan yang lebih baik daripada atau masuk surga dan meraih keridhaan
sebelumnya, dan juga melimpahkan rahmat Tuhan serta penyiksaan kaum kafir di neraka
Ilahi kepada umat manusia. Dahulu, di masa
fahannam.
fahiliyyah, mereka hidup dalam kebebasan
mutlak. Kalau Al-Qur'an diturunkan semuanya
secara sekaligus, tentu mereka akan merasa
berat menjalani aturan-aturan hukum baru 6 Dalam al-Kasysyaaf IL/185-186), az-Zamakhsyari menye-
itu sehingga mereka tidak akan melaksana- butkan sebab-sebab pemilahan dan pemotongan Al-
Qur'an menjadi surah-surah, di antaranya: (1) penjelasan
kan perintah-perintah dan larangan-larangan yang bervariasi mengenai sesuatu akan lebih baik lebih
tersebut. indah, dan lebih menawan daripada kalau dia hanfa satu
penjelasan, (2) merangsangvitalitas dan memotivasi untuk
Bukhari meriwayatkan bahwa Aisyah mempelajari dan menggali ilmu dari Al-Qur'an, berbeda
seandainya kitab suci ini turun secara sekaligus, (3) orang
r.a. berkata, "Yang pertama-tama turun dari yang menghafal akan merasa bangga dengan satu penggal-
Al-Qur'an adalah suatu surah dari jenis al- an tersendiri dari Al-Qur'an setelah ia menghafalnya,
dan (4) perincian mengenai berbagai adegan peristiwa
mufashshol, di dalamnya disebutkan tentang
merupakan faktor penguat makna, menegaskan mdltsud
surga dan neraka, hingga tatkala manusia yang dikehendaki dan menarik perhatian.
ThFSTRAL-MUNrR lrlrD 12
Qaaf, Huud, dan Yuusuf. Adapun Madaniy meletakkan aturan-aturan perjanjian guna
adalah yang turun selama sepuluh tlhun se- menstabilkan keamanan dan memantapkan
telah hijrah, baik ia turun di Madinah, dalam pilar-pilar perdamaian. Hal itu menuntut
perjalanan dan peperangan, ataupun di ayat-ayat Madaniyyah berbentuk panjang dan
Mekah pada waktu beliau menaklukkannya tenang, memiliki dimensi-dimensi dan tujuan-
('aamul fathi), seperti surah al-Baqarah dan tujuan yang abadi dan tidak temporel yang
surah Aali'lmraan. dituntut oleh faktor-faktor kestabilan dan
Kebanyakan syari'at Makkiy berkenaan ketenangan demi membangun negara di atas
dengan perbaikan aqidah dan akhlak, kecaman fondasi dan pilar yang paling kuat dan kukuh.
terhadap kesyirikan dan keberhalaan, pena-
naman aqidah tauhid, pembersihan bekas- FAEDAH MENGETAHUI ASBAABUN NUZUUL
bekas kebodohan [seperti, pembunuhan, zina, Mengetahui sebab-sebab turunnya ayat
dan penguburan anak perempuan hidup-hi- sesuai dengan peristiwa dan momenum
dup), penanaman etika dan akhlak Islam (se- mengandung banyak faedah dan urgensi
perti keadilan, menepati janji, berbuat baik, yang sangat besar dalam menafsirkan Al-
bekerja sama dalam kebaikan dan ketakwaan
Qur'an dan memahaminya secara benar. As-
dan tidak bekerja sama dalam dosa dan per- baabun nuzuul mengandung indikasi-indi-
musuhan, serta melakukan kebajikan dan me- kasi yang menielaskan tujuan hukum, me-
ninggalkan kemungkaran), pemfungsian akal nerangkan sebab pensyari'atan, menyingkap
dan pikiran, pembeiantasan fantasi taklid rahasia-rahasia di baliknya, serta membantu
buta, pemerdekaan manusia, dan penarikan memahami Al-Qur'an secara akurat dan
pelajaran dari kisah-kisah para Nabi dalam komprehensif, kendati pun yang menjadi pa-
menghadapi kaum mereka. Hal itu menuntut tokan utama adalah keumuman kata dan bu-
ayat-ayat Makkiy berbentuk pendek-pendek, kan kekhususan sebab. Di dunia perundang-
penuh dengan intimidasi, teguran, dan an- undangan zaman sekarang, kita melihat apa
caman, membangkitkan rasa takut, dan me- yang disebut dengan memorandum penjelas
ngobarkan makna keagungan Tuhan. undang-undang, yang mana di dalamnya di-
Adapun syari'at Madaniy pada umumnya jelaskan sebab-sebab dan tujuan-tujuan pe-
berisi tentang penetapan aturan-aturan dan nerbitan undang-undang tersebut. Hal itu
hukum-hukum terperinci mengenai ibadah, diperkuat lagi dengan fakta bahwa setiap
transaksi sipil, dan hukuman, serta prasyarat aturan tetap berada dalam level teoritis dan
kehidupan baru dalam menegakkan bangunan tidak memuaskan banyak manusia selama ia
IAFSIRAI-MUNIRIIIID 12 solumtahPongotahuanPonflngArcut'an
t|ll{, q-b.}l}il
tidak sejalan dengan tuntutan-tuntutan realita Adapun riwayat yang disebutkan dari
atau terkait dengan kehidupan praksis. as-Suddi bahwa yang terakhir turun adalah
Semua itu menunjukkan bahwa syari'at firman Allah Ta'ala,
Al-Qur'an tidaklah mengawang di atas level
hari ini telah Kusempurnakan untuk
"Pado
peristiwa, atau dengan kata lain ia bukan
kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan ke-
syari'at utopis (idealis) yang tidak mungkin
padamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam
direalisasikan. Syari'at Al-Qur'an relevan bagi
itu jadi agama bagimu" (al-Maa'idah: 3)
setiap zaman, interaktif dengan realita. Ia
mendiagnosa obat yang efektif bagi setiap pe- tidak dapat diterima sebab ayat ini turun-
nyakit kronis masyarakat serta abnormalitas dengan kesepakatan para ulama-pada hari
dan penyimpangan individu. Arafah sewaktu haji Wada'sebelum turunnya
surah an-Nashr dan ayat 281 surah al-Baqarah
di atas.
YANG PERTAMA DAN YANG TERAKHIR
TURUN DAR! AL-QUR'AN
Nabi saw. membacakan hafalannya ke- Kompllasi Kedua pada Masa Abu Bakar
pada fibril a.s. satu kali setiap bulan Rama- Al-Qur'an belum dikumpulkan dalam satu
dhan; dan beliau membacakan hafalannya mushaf pada masa Rasulullah saw. sebab ada
sebanyak dua kali di bulan Ramadhan terakhir kemungkinan akan turun wahyu baru selama
sebelum wafat. Selanjutnya Rasulullah saw. Nabi saw. masih hidup. Akan tetapi waktu itu
membacakannya kepada para sahabat seperti semua ayat Al-Qur'an ditulis di lembaran ker-
pembacaan-pembacaan yang beliau lakukan tas, tulang hewan, batu, dan pelepah kurma.
di depan fibril, lalu para sahabat menulisnya Kemudian, banyak penghafal Al-Qur'an yang gu-
seperti yang mereka dengar dari beliau. Para gur dalam Perang Yamamah yang terjadi pada
penulis wahyu beriumlah dua puluh lima masa pemerintahan Abu Bakac sebagaimana
orang. Menurut penelitian, mereka sebetulnya diriwayatkan oleh Bukhari dalam Fadhoa'ilul
berjumlah sekitar enam puluh orahg; yang Qur'aan dalam juz keenam, sehingga Umar
paling terkenal adalah keempat khalifah, mengusulkan agar Al-Qur'an dikompilasikan/
dikumpulkan, dan Abu Bakar menyetujuinya,
Ubay bin Ka'b, Zaid bin Tsabit, Mu'awiyah bin
serta beliau memerintahkan Zaid bin Tsabit
Abi Suffan, saudaranya: Yaziid, Mughirah bin
untuk melaksanakan tugas ini. Kata Abu Bakar
Syu'bah, Zubair bin Awwam, dan Khalid bin
kepada Zaid, "Engkau seorang pemuda cerdas
Walid. Al-Qur'an iuga dihafal oleh beberapa
yang tidak kami curigai. Dahulu engkau pun
orang sahabat di luar kepala karena terdorong
menuliskan wahyu untuk Rasulullah saw..
cinta mereka kepadanya dan berkat kekuatan
Maka, carilah dan kumpulkan ayat-ayat AI-
ingatan dan memori mereka yang terkenal
Qur'an (yang tersebar di mana-mana itu)J' Zaid
sebagai kelebihan mereka. Sampai-sampai kemudian melaksanakan perintah tersebut. Ia
dalam perang memberantas kaum murtad, bercerita "Maka aku pun mulai mencari ayat-
telah gugur tuiuh puluh orang penghafal Al- ayat Al-Qur'an, kukumpulkan dari pelepah
Qur'an. Abu 'Ubaid, dalam kitab al-Qiraa'aat, kurma dan lempengan batu serta hafalan
menyebutkan sebagian dari para penghafal orang-orang. Dan aku menemukan akhir surah
Al-Qur'an. Di antara kaum muhajirin dia at-Taubah-yakni dalam bentuk tertulis-pada
menyebut antara lain keempat Khulafa'ur Khuzaimah al-Anshari, yang tidak kutemukan
Rasyidin, Thalhah bin'Ubaidillah, Sa'd bin Abi pada selain dia, yaitu ayat
Waqqash, Abdullah bin Mas'ud, Huudzaifah
"Sungguh telah datang kepadamu seorang
bin Yaman, Salim bin Ma'qil (maula Abu
Rasul dari kaummu sendiri" (at-Taubah= l2B)
Huudzaifah), Abu Hurairah, Abdullah bin Sa'ib,
keempat Abdullah fibnu Umar; Ibnu Abbas, Hingga penghabisan surah Baraa'ah.
Ibnu Amr; dan Ibnu Zubair), Aisyah, Hafshahh, Lembaran-lembaran yang terkumpul itu
dan Ummu Salamah. berada di tangan Abu Bakar hingga ia
Di antara kaum Anshar dia menyebut meninggal dunia, lalu dipegang Umar hingga
ia wafat, selanjutnya dipegang oleh Hafshahh
antara lain 'Ubadah ibn Shamit, Mu'adz Abu
binti Umar."7
Halimah, Mujammi'bin fariyah, Fadhalah bin
'Ubaid, dan Maslamah bin Mukhallad. Dari sini jelas bahwa cara pengumpulan
Al-Qur'an berpedoman pada dua hal: [1) yang
Para penghafal yang paling terkenal di
tertulis dalam lembaran kertas, tulang dan
antaranya: 'Utsman, Ali, Ubaiy bin Ka'b, Abu
Darda', Mu'adz bin fabal, Zaid bin Tsabit, Ibnu
Mas'ud, dan Abu Musa al-Asy'ari. 7 Shahih Bukhari (6/314-315).
ThFSIRAL-MUNIRIILIp 12 #---L SielumlahPeng€tahuanPontlngAt{ufan
t.!l{)
sejenisnya, dan[2) hafalan para sahabat yang Sebab musabab pengumpulan ini ter-
hafal Al-Qur'an di luar kepala. Pengumpulan ungkap dari riwayat yang disampaikan oleh
pada masa Abu Bakar terbatas pada pe- Imam Bukhari kepada kita dalam Fadhaa'ilul
ngumpulan Al-Qur'an di dalam lembaranJem- Qur'aan, dalam juz keenam, dari Anas bin
baran khusus, setelah sebelumnya terpisah- Malik r.a. bahwa Huudzaifah bin Yaman datang
pisah dalam berbagai lembaran. Zaid tidak menghadap Utsman seraya menceritakan
cukup hanya berpedoman kepada hafalannya bahwa ketika ia sedang mengikuti peperang-
sendiri, ia juga berpedoman kepada hafalan para an bersama orang-orang Syam dan orang-
sahabat yang lain, yang jumlahnya banyak dan orang Irak untuk menaklukkan Armenia dan
memenuhi syarat mutawati[ yakni keyakinan Azerbaijan. Ia terkejut dengan perbedaan me-
yang diperoleh dari periwayatan jumlah yang reka dalam membaca Al-Qur'an. Huudzaifah
banyak yang menurut kebiasaan tidak mungkin berkata kepada Utsman, "Wahai Amirul
mereka bersekongkol untuk berdusta. Mukminin, selamatkanlah umat ini sebelum
mereka berselisih mengenai Al-Qur'an seperti
perselisihan kaum Yahudi dan Nasrani!" Maka
Kompllasl Ketlta pada Masa Utsman,
Utsman mengirim pesan kepada Hafshahh,
dengan Menulls Selumlah Mushaf dengan
"Kirimkan lembaran-lembaran catatan Al-
Khath yang Sama
Qur'an kepada kami karena kami akan me-
Peran Utsman bin Affan r.a. terbatas pada
nyalinnya ke dalam mushaf. Nanti kami kem-
penulisan enam naskah mushaf yang me-
balikan lembaran-lembaran itu kepadamu."
miliki satu harf (cara baca), yang kemudian ia Setelah Hafshahh mengirimkannya, Utsman
sebarkan ke beberapa kota Islam. Tiga buah memerintahkan Zaid bin Tsabit, Abdullah
di antaranya ia kirimkan ke Kufah, Damaskus, bin Zubaic Sa'id bin Ash, dan Abdurrahman
dan Basrah. Yang dua lagi ia kirimkan ke bin Harits bin Hisyam untuk menyalinnya ke
Mekah dan Bahrain, atau ke Mesir dan fazirah, dalam beberapa mushaf. Utsman berpesan
dan ia menyisakan satu mushaf untuk diri- kepada ketiga orang Quraisy dalam kelompok
nya di Madinah. Ia menginstruksikan agar itu, "Kalau kalian berbeda pendapat dengan
mushaf-mushaf lain yang berbeda, yang ada Zaid bin Tsabit mengenai suatu ayat, tulislah
di Irak dan Syam, dibakar. Mushaf Syam dulu dengan dialek Quraisy karena Al-Qur'an tu-
tersimpan di Masjid Raya Damaskus, al-Jaami' run dengan dialek mereka." Mereka lantas
al-Umawiy, tepatnya di sudut sebelah timur melaksanakannya. Setelah mereka menyalin
maqshuurah.s Ibnu Katsir pernah melihat isi lembaran-lembaran itu ke dalam sejumlah
mushaf ini [sebagaimana ia tuturkan dalam mushaf, Utsman mengembalikan lembaran
bukunya Fadhaa'ilul Qur'aan di bagian akhir tersebut kepada Hafshahh. Setelah itu, ia me-
tafsirnya), tetapi kemudian ia hangus dalam ke- ngirimkan sebuah mushaf hasil salinan itu ke
bakaran besar yang menimpa Masjid Umawiy setiap penjuru, dan ia memerintahkan untuk
pada tahun 1310 H. Sebelum ia terbaka4 para membakare semua tulisan Al-Qur'an yang
ulama besar Damaskus kontemporer pun te- terdapat dalam sahifah atau mushaf selain
lah melihatnya. mushaf yang ia salin.lo
I Maqshuurah adalah sebuah ruangan yang dibangun di Dalam naskah al-Ainiy "merobek". Ia berkata, ini adalah
dalam masjid dan dikhususkan untuk tempat shalatnya riwayat kebanyakan ulama.
khalifah serta tamu-tamunya. (Penl.) 10 Shahih Bukhari (6 / 375-316).
Maka jadilah Mushaf Utsmani sebagai pe- 'libril baru saja mendatangiku; ia meme-
doman dalam pencetakan dan penyebarluas- rintahkan aku meletakkan ayat ini di tempat ini
an mushaf-mushaf yang ada sekarang di du- dari surah ini: Sesungguhnya Allah menyuruh
(kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, mem-
nia. Setelah sebelumnya [hingga era Utsman)
beri kepada kaum kerabaf."'(an-Naht 90)
kaum Muslimin membaca Al-Qur'an dengan
berbagai qiraa' at yang berbeda-beda, Utsman Adapun dalil tentang pengurutan surah-
menyatukan mereka kepada satu mushaf surah adalah bahwa sebagian sahabat yang
dan satu cara baca serta menjadikan mushaf hafal Al-Qur'an di luar kepala, misalnya
tersebut sebagai imam. Oleh karena itulah, Ibnu Mas'ud, hadir dalam mudaarasah (pe-
mushaf tersebut dinisbahkan kepadanya dan nyimakan) Al-Qur'an yang berlangsung antara
ia sendiri diiuluki sebagai Jaami'ul Qur'aan |ibril a.s. dan Nabi saw., dan mereka bersaksi
(pengumpul Al-Qur'an). ' bahwa mudaarasoh tersebut sesuai dengan
Kesimpulan: Pengumpulan Al-Qur'an urutan yang dikenal dalam surah dan ayat
pada masa Abu Bakar adalah pengumpulan sekarang ini.
dalam satu naskah yangterpercaya, sedangkan Ada tiga syarat agar suatu ayat, kata, atau
pengumpulan Al-Qur'an pada masa Utsman qiraa'ah dapat disebut Al-Qur'an, yaitu: (1)
adalah penyalinan dari sahifah-sahifah yang sesuai dengan resm'utsmani walaupun hanya
dipegang Hafshahh ke dalam enam mushaf secara kira-kira, (2) sesuai dengan kaidah-
dengan satu cara baca. Cara baca ini sesuai kaidah nahwu (gramatika) Arab walaupun
dengan tujuh huruf (tujuh cara baca) yang Al- hanya menurut satu segi, dan (3) diriwayatkan
Tujuh huruf artinya tujuh cara baca, yaitu 3. Perbedaan wozan isim-isim dalam bentuk
tujuh bahasa dan dialek di antara bahasa- tunggal, dua, jamak, mudzakkan dan
bahasa dan dialek-dialek bangsa Arab. Al- mu'annats, contohnya amaanaatihim dan
Qur'an boleh dibaca dengan masing-masing amaanatihim.
bahasa itu. Ini tidak berarti bahwa setiap 4. Perbedaan dengan penggantian suatu
kata dari Al-Qur'an dibaca dengan tujuh cara kata dengan kata lain yang kemungkinan
baca, melainkan bahwa ia [Al-Qur'an) tidak besar keduanya adalah sinonim, seperti
keluar dari ketujuh cara tersebut. fadi, kalau kal-'ihnil manfuusy atau kash-shuufil man-
tidak dengan dialek Quraisy [yang merupa- fuusy. Kadang pula dengan penggantian
kan bagian terbanyak), ia dibaca dengan dia- suatu huruf dengan huruf lain, seperti
lek suku lain (sebab dialek suku ini lebih nunsyizuhaa dan nunsyiruhaa.
fasih). Dialek-dialek itu, yang dahulu masyhur 5. Perbedaan dengan pendahuluan dan
dan pengucapannya enah antara lain dialek pengakhiran, seperti fa-yaqtuluuna wo
Quraisy, Huudzail, Tamim, al-Azd, Rabi'ah, yuqtaluuna dibaca fa-yuqtaluuna wa yaq-
Hawazin, dan Sa'd bin Bakr. Inilah pendapat tuluuna.
yang paling masyhur dan kuat.
6. Perbedaan dengan penambahan dan pe-
Menurut pendapat lainnya, yang dimak-
ngurangan, seperti wa moa khalaqadz-
sud dengan tujuh huruf adalah cara-cara qi-
dzakara wal-untsaa dibaca wadz-dzakara
rao'at fbacaan Al-Qur'an). Sebuah kata da- wal-untsaa.
lam Al-Qur'an, betapa pun bervariasi cara pe-
7. Perbedaan dialek dalam hal fat-hah dan
ngucapannya dan beraneka ragam bacaannya,
imaalah, tarqiiq dan tafkhiim, hamz dan
perbedaan di dalamnya tidak keluar dari tujuh
tashiil, peng-kasrah-an huruf-huruf mu-
segi berikut:17
dhaara'oh, qalb [pengubahan) sebagian
1. Perbedaan dalam i'raab suatu kata atau hurul isybaa' miim mudzakka1 dan isy'
dalam harakat binaa'nya, tetapi perbeda-
maam sebagian harakat, contohnya wa
an itu tidak melenyapkan kata itu dari
hal atoaka hadiitsu Muusaa dan baloa qaa-
bentuknya (tulisannya) dalam mushaf
dan tidak mengubah maknanya, atau me-
diriina 'alaa an nusawwiya banaanahu
dibaca dengan imaalah: atee, Muusee, dan
ngubah maknanya, contohnya /o -talaqqaa
balee. Contoh lainnya khabiiran bashiiran
aadamu dibaca aadama.
dibaca dengan torqiiq pada kedua huruf
2. Perbedaan dalam huruf-huruf, mungkin
ra'-nya; ash-shalaah dan ath-thalaaq di-
disertai dengan perubahan makna [se-
baca dengan tafkhiim pada kedua huruf
perti ya'lamuuna dan ta'lamuuna), atau
lam-nya. Misalnya la$ qad aflaha dibaca
hanya perubahan bentuk tanpa disertai
dengan menghapus huruf hamzah dan
perubahan makna, seperti ash-shiraath
memindahkan harakatnya dari awal kata
dan os-siraath.
kedua ke akhir kata pertama, dan cara ini
dikenal dengan istilah toshiilul hamzah.
Contoh yang lain liqauminyi'lamuun, nahnu
ni'lamu, wa tisvtaddu wujuuhun, dan alam
17 Tafsir al-Qurthubi (l / 42-47), Tafsir ath-Thabari (L / 23'24),
Ta'wiil Musykilil Qur'oan karya lbnu Qutaibah (hal.28-29), i'had dengan meng-kasrah-kan huruf-huruf
Taariikh al-Fiqhil Islaamiy karya as-Saais (hal. 20-21J, dan
mudhaara'ah dalam semua fil-fil ini.
Mabaahits Fii'UIuumiI Qur'aan karya Dr. Shubhi Saleh (hal.
101-116). Contoh lainhattaa hiin dibaca 'attoa'iin oleh
TAFSIRAL-MUNIR JILID 12
suku Huudzail, yakni dengan mengganti D. AL.QUR'AN ADAIAH KATAM ALLAH DAN
huruf ha' menjadi huruf 'ain. Contoh lain DAL! L.DALI L KEM U K.l IZATAN NYA
'alaihimuu daa'iratus sau' dengan meng- Al-Qur'anul Azhiim-baik suara bacaan
isybaa'-l<anhuruf mim dalam dhamiir jamak yangterdengar maupun tulisan yang tercantum
mudzakkan Contoh lain wa ghiidhal-maa'u dalam mushaf-adalah kalam Allah Yang Azali,
dengan meng-isybaa'-l<an dhammah huruf Mahaagung dan Mahatahu; tak ada sedikit pun
ghain bersamakasrah. dari Al-Qur'an yang merupakan kalam makh-
luh tidak fibril, tidak Muhammad, tidak pula
Kesimpulan: Ahruf sab'oh (tujuh hurufl yang lain; manusia hanya membacanya dengan
adalah tujuh dialekyang tercalanp dalam bahasa suara mereka.2o Allah Ta'ala berfirman,
suku Mudharls dalam suku-suku Arab, dan ia
"Dan sesungguhnya AI-Qur'an ini benar-
bukan qiraa'at sab' atau qiraa'at 'asyr yang
benar diturunkan oleh Tuhan seluruh alam,
mutawatir dan masyhur. Qiraa'at-qiraa'at ini,
yang dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (J ibril),
yang merebak pada masa Tabi'in lalu semakin
ke dalam hatimu (Muhammad) agar engkau
terkenal pada abad 4 H setelah munculnya sebuah
termasuk orang yang memberi peringatan,
buku mengenai qiraa'af karya Ibnu Mujahid
dengan bahasa Arab yang jelasi' (asy-
[seorang imam ahli qiraa'af), bertumpu pada S5ru'araa': 192-l9S)
pangkal yang berbeda dengan yang berkaitan
dengan ahruf sab'ah, tetapi qiraa'at-qiraahr ini Dia iuga berfirman,
bercabang dari satu hafdi antara ahrufsab'ah. "Katakanlah, 'Ruhul Qudus $ibril) me-
Hal ini diterangkan oleh al-Qurthubi. nurunkan Al-Qur'an itu dari Tuhanmu dengan
Selanjutnya pembicaraan mengenai ahruf benan untuk meneguhkan (hati) orang-orang
sab'ah menjadi bernuansa historis. Dahulu, yang telah beriman, dan menjadi petunjuk
ahruf sab'ah dimaksudkan sebagai kelapang- serta kabar gembira bagi orang-orang yang
an, ditujukan agar manusia-pada suatu masa berserah diri (kepada Alloh)|'(an-Nahl: 102)
yang khusus-mudah membacanya karena da-
rurat sebab mereka tidak dapat menghafal Dalil bahwa Al-Qur'an merupakan kalam
Al-Qur'an kalau tidak dengan dialek mereka
Allah adalah ketidakmampuan manusia dan
jin untuk membuat seperti surah terpendek
sendiri, sebab mereka dahulu buta huruf, hanya
darinya. Inilah yang dimaksud dengan ke-
sedikit yang bisa menulis. Kemudian kondisi
mukjizhtan Al-Qur'an, yaitu ketidakmampu-
darurat tersebut lenyap dan hukum ahruf
an manusia untuk membuat yang sepertinya,
sab'ah tersebut terhapus sehingga Al-Qur'an
dalam segi balaaghah, tasyrii dan berita-berita
kembali dibaca dengan sattt harf, Al-Qur'an
gaibnya. Allah Ta'ala, untuk memanas-manasi
hanya ditulis dengan satu hay'semenjak zaman
bangsa Arab (yang dikenal sebagai pakar ke-
Utsman, yang mana penulisan huruf-huruf di
indahan bahasa dan jago balaaghah) dan se-
dalamnya kadang berbeda-beda, dan itu adalah
bagai tantangan agar mereka membuat yang
harf (dialek) Quraisy yang Al-Qur'an turun
sepertiAl-Qur'an (dalam hal susunannya, mak-
dengannya. Hal ini dijelaskan oleh ath-Thahawi,
na-maknanya, dan keindahannya yang me-
Ibnu Abdil Barn Ibnu Haja4, dan lainlain.le
mukau dan tak tertandingi) walaupun hanya
seperti satu surah darinya, telah berfirman,
18 Mudhar adalah induk suku-suku tersebut. (Penj.)
19 Tafsir al-Qurthubi (1/42-43'), Fathul Baari (9/2a-25), dan
Syarah Muslim karya Nawawi (6/100). 20 Fataawaa lbnu Taimiyah (L2/t17-L61,171).
TAISIRAL.MUNIR JILID 12
"Dan jika kamu meragukan Al-Qur'on dak mampu membuat yang seperti Al-Qur'an
yang Kami turunkan kepada hamba Kami atau yang seperti sepuluh surah darinya. Allah
(Muhammad), buatlah satu surah semisal Ta'ala berfirman,
dengannya dan ajaklah penolong-penolongmu
'Apakah pantas mereka mengatakan dia
selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.
(Muhammad) yang telah membuat-buatnya?
Maka jika kamu tidak mqmpu membuatnya dan
Katokanlah, 'Buatlah sebuah surah yang semi
(pasti) tidak okan mampu membuat(nya), maka
salnya dengan surah (Al-Qur'an) dan ajaklah
tokutlah kamu akan api neraka yang bahan
siapa saja dianara kamu orang yang mampu
bakarnya manusia dan batu, yang disediakan
(membuotnya) selain Allah, jika kamu orang
bagi orang -orang kafin" (al-Baqarah= 23-24)
yang benar."' fYuunus: 38)
Berulang kali ayat-ayat Al-Qur'an, dalam
Ath-Thabari menuliszl Sesungguhnya Allah
berbagai momenum, menantang orarig-orang
Ta'ala, dengan kitab yang diturunkan-Nya, me-
Arab yang menentang dakwah Islam dan
ngumpulkan untuk Nabi kita Muhammad saw.
tidak beriman kepada Al-Qur'an serta tidak
dan untuk umat beliau makna-makna yang
mengakui kenabian Muhammad saw. agar
tidak Dia kumpulkan dalam sebuah kitab yang
menandingi Al-Qur'an. Allah Ta'ala berfirman,
diturunkan-Nya kepada seorang pun Nabi se-
"Katakanlah,'Sesungguhnyo jika manusia belum beliau, tidak pula untuk suatu umat
dan jin berkumpul untuk membuatyang serupa sebelum mereka. Hal itu karena setiap kitab
dengan Al-Qur'an ini, mereka tidak akan dapat yang diturunkan oleh Allah Azza wa lalla
membuat yang serupa dengan dia, sekolipun kepada salah seorang Nabi sebelum beliau
mereka saling membantu satu sama lain."'(al- hanya diturunkan-Nya dengan sebagian dari
Israa':88) makna-makna yang kesemuanya dikandung
Kalau mereka tidak mampu membuat oleh kitab-Nya yang diturunkan-Nya kepada
yang sebanding dengannya, silakan mereka Nabi kita Muhammad saw., misalnya, Taurat
membuat sepuluh surah saja yang sepertinya. hanya berisi wejangan-wejangan dan perin-
Allah SWT berfirman, cian, Zabur hanya mengandung pemujaan
dan pengagungan, serta Injil hanya berisi we-
" B ahkan kan,' M uh a mm a d
me reka meng ata jangan-wejangan dan peringatan. Tak satu
telah membuat-buat Al-Qur'an itu.' Katakanlah, pun dari kitab-kitab itu mengandung mukjizat
' (Kalau demikion), datang kanlah sepuluh surah
yang menjadi bukti kebenaran Nabi sang pe-
semisal dengannya (Al-Qur'an) yang dibuat- nerima kitab tersebut.
buat dan ajakloh siopa saja di antara kamu Kitab yang diturunkan kepada Nabi kita
yang sanggup selain Allah, jika kamu orong- Muhammad saw. mengandung itu semua,
orang yang benar. Jika mereka tidak memenuhi dan lebih dari itu mengandung banyak sekali
tantang anmu, moko (kato kanl ah),' ketahuil ah
makna-makna yang tidak terdapat dalam
bahwa Al-Qur'an itu diturunkan dengan ilmu kitab-kitab selainnya. Di antara makna-makna
Allah, dan bahwa tidak ada Tuhan selain Dia, tersebut yang paling mulia yang melebihkan
maka maukah kamu berserah diri (masuk kitab kita atas kitab-kitab lain adalah kom-
Islam)?"' (Huud: 1.3-14) posisi (tata susun)nya yang mengagumkan,
Selanjutnya Allah SWT menegaskan hal ini deskripsinya yang luar biasa dan susunannya
dengan tantangan untuk membuat satu surah
yang menyamai Al-Qur'an setelah mereka ti- 2t Tafsir ath-Thabari (l/65-66)
TATSTRAL-MUNIR IrLrD 12
yang menakjubkan yang membuat para orator sisinya sama sekali bukan tergolong kom-
tidak mampu menyusun satu surah yang se- posisi puisi.
pertinya. Para ahli balaaghah tidak sanggup 2. Diksi yang berbeda dengan seluruh diksi
mendeskripsikan bentuk sebagiannya. Para orang Arab.
penyair bingung tentang susunannya. Otak 3. Kefasihan yang tak mungkin dilakukan
para cendekiawan tidak dapat membuat yang oleh makhluk. Perhatikan contohnya da-
sepertinya sehingga mereka tidak dapat ber- lam surah ini:
buat lain daripada menyerah dan mengakui
"Qaaf. Demi Al-Qur'an yang sangat mulia."
bahwa ia berasal dari Allah Yang Maha Esa lagi
Mahakuasa. Di samping mengandung makna- fuga dalam firman Allah SWT,
makna di atas, Al-Qur'an juga berisi hal-hal "Padahal bumi seluruhnya dalam
lain, seperti targhiib dan tarhiib, perintah genggaman-Nya pada hari Kiamat..."
dan larangan, kisah-kisah, perdebatan, per-
umpamaan-perumpamaan, serta makna-mak- hingga akhir surah az-Zumar.
na lain yang tidak terkumpul dalam satu pun Begitu pula dalam firman-Nya,
kitab yang diturunkan ke bumi dari langit. "Dan janganlah sekali-kali kamu
Aspek-aspek kemukjizatan Al-Qur'an (Muhammad) mengira bahwa Allah lalai
banyak, di antaranya ada yang khusus bagi dari apa yang diperbuat oleh orang-orang
bangsa Arab, yang meliputi keindahan tata yang zalim...."
bahasa Al-Qur'an dan kefasihan kata-kata
hingga akhir surah lbraahiim.
dan susunannya, baik dalam pemilihan kata
4. Pemakaian bahasa Arab dengan cara
maupun kalimat dan untaian antarkalimat.
yang tidak dapat dilakukan seorang Arab
Ada pula aspek kemukjizatan yang meliputi
sendirian sehingga semua orang Arab
bangsa Arab dan manusia berakal lainnya,
sepakat bahwa pemakaian tersebut tepat
seperti pemberitaan tentang hal-hal gaib di
dalam hal peletakan kata atau huruf di
masa depan dan tentang masa lampau sejak
tempat yang semestinya.
zaman Nabi Adam a.s. sampai kebangkitan
5. Pemberitaan tentang hal-hal yang telah
Nabi Muhammad saw., serta penetapan
terjadi seiak permulaan adanya dunia
syari'at/hukum yang solid dan komprehensif
hingga waktu turunnya Al-Qur'an kepada
bagi semua aspek kehidupan masyarakat
Ndbi saw., misalnya, berita tentang kisah-
dan individu. Di sini saya akan menyebutkan
kisah para Nabi bersama umat mereka,
secara ringkas segi-segi kemukjizatan AI-
peristiwa-peristiwa silam, dan penutur-
Qur'an, yang berjumlah sepuluh, sebagaimana
an tentang kejadian-kejadian yang di-
disebutkan oleh al-Qurthubi:22
tanyakan oleh Ahli Kitab sebagai bentuk
1. Komposisi yang indah yang berbeda de- tantangan mereka kepada Al-Qur'an,
ngan susunan yang dikenal dalam bahasa
seperti kisah Ashabul Kahfi, kisah anta-
Arab dan bahasa lainnya, sebab kompo-
ra Musa a.s. dengan Khidir a.s., dan kisah
Dzulqarnain. Dan ketika Nabi saw.-yang
meskipun buta huruf dan hidup di tengah
22 Tafsir al-Qurthubi (1/73-75). Lihat pula Dalao'ilul I'jaaz
Fii 'llmil Ma'aanii karya Imam Abdul Qahir al-Juriani (hal, umat yang buta huruf dan tidak memiliki
294-295), I'jaazul Qur'aan karya al-Baqillani [hal. 33-47J, pengetahuan tentang hal-hal itu-mem-
I'jaazul Qur'aan karya ar-Raf i (hal. 238-290), dan Tafsir
al- M anaar (l / 198-2 1 5).
beritahukan kepada mereka apa yang su-
solumtahPongct huanPonttngArcu/anr -fN TATSIRAL-MUNIRJIIID 12
lrll
dah mereka ketahui dari isi kitab-kitab Allah kemudian menepati janji-Nya ini.
lampau, mereka akhirnya mendapatkan Contoh yang lain, firman-Nya,
bukti keiujuran beliau.
"Katakanlah kepada orang-orong
6. Penepatan ianji, yang dapat disaksikan
yang kafir, 'Kamu pasti akan dikalahkan
secara nyata, dalam segala hal yang di-
dan digiring ke dalam neraka fahannam.
janjikan Allah SWT. Hal itu terbagi men-
jadi dua. Pertama, berita-berita-Nya yang
Dan itulah seburuk-buruknya tempat
ting g al."' (Aali'Imra an= 12)
mutlak, misalnya, janji-Nya bahwa Dia
akan menolong rasul-Nya dan mengusir Misalnya lagi firman Allah Ta'ala,
orang-orang yang mengusir beliau dari "Sesungguhnya Allah akan membukti
negeri kelahirannya. Kedua, janji yang
kan kepada Rasul-Nya, tentong kebenaran
tergantung kepada suatu syarat, misalnya,
mimpinya dengan sebenarnya (yaia)
firman Allah,
bahwa sesungguhnya kamu pasti akan
"Dan b arang siap a y ang b ertaw akal ke- memasuki Masjidilharam, insya Allah
pada Allah niscoya Allah akan mencukup- dalam keadaan amen." (al-Fath: 27)
kan (kep erluan) ny a." (ath-Thalaaq: 3 )
fuga firman-Nya,
"Dan barangsiapa yang beriman kepa-
'Alif Laam Miim. Telah dikalahkan
da Allah niscaya Dia akan memberi petun-
juk kepada hatinya." (at-Taghaabun: 11) bangsa Romawi. Di negeri yang terdekat
dan mereka sesudah dikalahkan itu akan
"Barangsiopa bertakwa kepada Allah menang, dalam beberapa tahun lagi." (ar-
niscaya Dia akan membukakan jalan ke- Ruum:1-4)
luar baginya." (ath-Thalaaq: 2)
Semua ini adalah berita tentang hal-
"Jika ada dua puluh orang yong sabar
hal gaib yang hanya diketahui oleh Tuhan
di antaramu, niscaya mereka akan dapat semesta alam atau oleh makhluk yang
mengalahkan dua ratus orang musuh." (al- diberitahu oleh Tuhan semesta alam.
Anfaal:65) Zaman tidak mampu membatalkan satu
Dan ayat-ayat lain yang sejenis. pun dari semua itu, baik dalam pencipta-
7. Pemberitaan tentang hal-hal gaib di masa an maupun dalam pemberitaan keadaan
depan yang tidak dapat diketahui, kecuali umat-umat, ataupun dalam penetapan
melalui wahyu dan manusia tidak dapat syari'at yang ideal bagi semua umat,
mengetahui berita-berita seperti ini, mi- ataupun juga dalam penjelasan berbagai
salnya, janji yang diberikan Allah Ta'ala persoalan ilmiah dan historis, seperti
kepada Nabi-Nya'alaihis-salaam bahwa ayat,
agamanya akan mengungguli agama-
"Dan Kami telah meniupkan angin
agama lain, yaitu janji yang tercantum
u ntu k m e ng aw i n ka n." (al-Hiir : 22)
dalam firman-Nya,
"Bahwasanya langit dan bumi itu ke-
"Dialah yang telah mengutus Rasul-
duanya dahulu menyatu." (al-Anbiyaa: 30)
Nya dengan petunjuk (AI-Qur'an) dan
agamq yang benar untuk diunggulkan "Dan segala sesuatu Kami ciptakan
atas segala agama, walaupun orang-orong berpasang-posangen." (adz-Dzaariyaat:
mugrrik tidak menyukai." (at-Taubah: 33) 4e)
fuga ayat yang menyatakan bahwa bumi aspek tersebut mencakup usluub (diksi) dan
itu bulat, makna.
"Die memesukkan malam atas siang Karakteristik diksi ada empat:
dan memasukkan siang atas malam." (az- Pertama, pola dan susunan yang luar biasa
Zumar:5) indah, serta timbangan yang menakjubkan
yang berbeda dari seluruh bentuk kalam
At:Takwiir artinya menutupi/mem-
bangsa Arab, baik puisi, prosa, atau orasi.
bungkus suatu objek yang berbentuk bu-
Kedua,keindahan kata yang amat memukau,
lat. Begitu pula ayat tentang perbedaan
keluwesan format, dan keelokan ekspresi.
mathla'-mathla' (tempat terbitnya) mata-
Ketigo, keharmonisan dan kerapian nada
hari dalam ayat,
dalam rangkaian huruf-huruf, susunannya,
"Dan matahari berjalon di tempat per-
formatnya, dan inspirasi-inspirasinya sehing-
edarannya. Demikianlah ketetapan (Allah) ga ia layak untuk menjadi seruan kepada se-
Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui. luruh manusia dari berbagai level intelektual
Dan telah kami tetapkan tempatperedaran dan pengetahuan; ditambah lagi dengan ke-
bagi bulan, sehingga mengejar bulan mudahan menghafalnya bagi yang ingin. Allah
dan malam pun tidak dapat mendahului Ta'ala berfirman,
siang. Masing-masing beredar pada garis
"Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan
e darny a." fYaasiin: 3 8-40)
Al-Qur' an untuk pering atan, maka ad akah orang
B. Pengetahuan yang dikandung oleh Al- yang mengambil pelajaran?" (al-Qamar: 17)
Qur'an, yang merupakan penopang hidup
Keempat, keserasian kata dan makna, ke-
seluruh manusia, yang mana pengetahu-
an ini meliputi ilmu tentang halal dan fasihan kata dan kematangan makna, kese-
larasan antara ungkapan dengan maksud, ke-
haram serta hukum-hukum lainnya. Dia
ringkasan, dan kehematan tanpa kelebihan apa
mencakup ilmu-ilmu ketuhanan, pokok-
pokok aqidah dan hukum-hukum ibadah, pun, dan penanaman banyak makna dengan
kode etik dan moral, kaidah-kaidah per- ilustrasi-ilustrasi konkret yang hampir-hampir
undangan politih sipil, dan sosial yang dapat Anda tangkap dengan pancaindra dan
Anda dapat berinteraksi dengannya, walaupun
relevan untuk setiap zaman dan tempat.
ia diulang-ulang dengan cara yang atraktif dan
9. Hikmah-hikmah luar biasa yang menu-
rut kebiasaan tidak mungkin-dilihat dari
unik.'
Adapun karakteristik makna ada empat
banyaknya dan kemuliaannya-ditelurkan
juga:
oleh seorang manusia.
Pertoma, kecocokan dengan akal, logika,
10. Keserasian secara lahir dan batin dalam
ilmu, dan emosi.
semua isi Al-Qur'an, tanpa adanya kon-
Kedua, kekuatan persuasif, daya tarik
tradiksi. Allah Ta'ala berfirman,
terhadap jiwa, dan realisasi tujuan dengan
"Kolau kironyo Al-Qur'an itu bukan
cara yang tegas dan tandas.
dori sisi Allah, tentulah mereka mendapat Ketigo, kredibilitas dan kecocokan dengan
pertentangan yang banyak di dalamnya."
peristiwa-peristiwa sejarah, realita nyata, dan
(an-Nisaa': B2)
kebersihannya-walaupun ia begitu panjang-
Dari penjelasan aspek-aspek kemuk- dari kontradiksi dan pertentangan, berbeda
iizatan Al-Qur'an ini terlihat bahwa aspek- dengan seluruh ucapan kalam manusia.
Keempat, kecocokan makna-makna Al- E. KEARABAN AL.QUR'AN DAN
Qur'an dengan penemuan-penemuan ilmiah PENERJEMAHANNYA KE BAHASA LAIN
dan teori-teori yang sudah terbukti. Karakter- Al-Qur'an seluruhnya berbahasa Arab.2a
karakter ini
terkandung dalam tiga ayat Tak satu pun kata di dalamnya yang bukan
mengenai deskripsi Al-Qur'an, yaitu firman bahasa Arab murni atau bahasa Arab yang
Allah Ta'ala, berasal dari kata asing yang diarabkan dan
'Alif laam raa, (inilah) suatu kitab yang sesuai dengan aturan-aturan dan standar-
ayat-ayatnya disusun dengan rapi kemudian di standar bahasa Arab. Sebagian orang meng-
j elaskan secara terperinci, yang diturunkan dari anggap Al-Qur'an tidak murni berbahasa Arab
sisi (Allah) Yang Mahabijal<sana Mahateliti." sebab ia mengandung seiumlah kata yang ber-
(Huud: 1) asal dari bahasa asing (bukan bahasa Arab),
,
seperti kata sundus dan istabraq. Sebagian
"Sesungguhnya orang-orang yang meng-
ingkari Al-Qur'an ketika AI-Qur'an itu disam-
orang Arab mengingkari adanya kata-kata
qaswarah, kubbaaran, dan'ujaab. Suatu ketika
paikan kepada mereka, (mereka itu pasti akan
seorang yang tua renta menghadap Rasulullah
celoka), dan sesungguhnya Al-Qur'an itu adalah
kitab yang mulia. Yang tidak didatangi kebatilan saw.. Beliau berkata kepadanya, "Berdirilah!"
baik dari depan maupun dari belakangnya Lalu beliau melanjutkan, "Duduklah!" Beliau
(pada masa lalu dan yang akan datang), yang mengulangi perintah tersebut beberapa kali,
diturunkan dari Rabb Yang Mahabijaksana, maka orang tua tersebut berkata, 'Apakah
Maha Terpujl" (FushshilaF 4t-42) kamu menghina aku, hai anak qaswarah;
padahal aku adalah lelaki kubbaaran? Hal ini
"Sekiranya Kami turunkan Al-Qur'an ini
sungguh 'ujoab!" Orang-orang lalu bertanya,
kepada sebuah gunung, pasti kamu akan me-
'Apakah kata-kata tersebut ada dalam bahasa
lihatnya tunduk terpecah belah disebabkan
Arab?" Dia menjawab, "Ya."
takut kepada Allah. Dan perumpamaan-per-
Imam Syafi'i rahimahullah adalah orang
umpamaan itu Kami buat untuk manusia
pertama yang-dengan lidahnya yang fasih dan
supaya mereka berpikir." (al-Hasyr: 21)
argumennya yang kuat-membantah anggapan
Al-Qur'anul Kariim akan senantiasa me- semacam ini. Beliau menjelaskan, tidak ada
nampilkan mukiizat di setiap zaman. Dia, se- satu kata pun dalam Kitabullah yang bukan
bagaimana dikatakan oleh ar-Rafi'i,z3 adalah bahasa Arab. Beliau bantah argumen-argumen
kitab setiap zaman. Di setiap masa ada saja mereka yang berpendapat demikian, yang
dalil dari masa tersebut tentang kemuk- terpenting di antaranya dua argumen ini:
jizatannya. Dia mengandung mukjizat dalam
Pertama, di dalam Al-Qur'an terdapat se-
sejarahnya (berbeda dengan kitab-kitab lain), jumlah kata yang tidak dikenal oleh sebagian
mengandung mukjizat dalam efeknya terha-
bangsa Arab.
dap manusia, serta mengandung mukjizat
Kedua, di dalam Al-Qur'an terdapat kata-
dalam fakta-faktanya. Ini adalah aspek-aspek
kata yang diucapkan oleh bangsa selain Arab.
umum yang tidak bertentangan dengan fitrah
Imam Syafi'i membantah argumen per-
manusia sama sekali. Oleh karena itu, aspek-
tama bahwa ketidaktahuan sebagian orang
aspek tersebut akan selalu ada selama fitrah
masih ada.
Arab tentang sebagian Al-Qur'an tidak mem-
buktikan bahwa sebagian Al-Qur'an berbahasa ngan berbahasa Arab, agar kamu mengerti."
asing, melainkan membuktikan ketidaktahu- fYuusuf:1-2)
an mereka akan sebagian bahasa mereka sen- "Dan sesungguhnya AI-Qur'an ini benar-
diri. Tak seorang pun yang dapat mengklaim
benar diturunkan oleh Tuhan semesto alam.
dirinya menguasai seluruh kata dalam bahasa
Dia dibawo turun oleh Ar-Ruh AbAmin (Jibril),
Arab sebab bahasa Arab adalah bahasa yang
ke dalam hatimu (Muhammad) ogar kamu
paling banyak madzhabnya, paling kaya kosa-
menjadi salah seorang di antara orang-orang
katanya, dan tidak ada seorang manusia pun
yang memberi peringatan. Dengan bahasa
selain Nabi yang menguasai seluruhnya.
Arab yang jelas." (asy-Syu'araa': 192-L95)
Beliau membantah argumen kedua bah-
wa sebagian orang asing telah mempelajari "Dan demikianlah, Kami telah menurunkan
sebagian kosakata bahasa Arab, lalu kata-kata Al-Qur'an itu sebagai peraturan (yang benar)
tersebut masuk ke dalam bahasa mereka dan dalam bahasa Arab." (ar-Ra'd: 37)
ada kemungkinan bahasa orang asing tersebut "Demikianlah Kami wahyukan kepadamu
kebetulan agak sama dengan bahasa Arab. Al-Qur'an dalam bahasa Arab, supaya kamu
Mungkin pula sebagian kata bahasa Arab memberi peringatan kepada Penduduk ibu kota
berasal dari bahasa asing, akan tetapi jumlah (Mekah) dan penduduk (negerinegeri) sekeli-
yang amat sedikit ini-yang berasal dari bahasa lingnya." (asy-Syuuraa: 7)
non-Arab-telah merasuk ke komunitas bang-
"Haa Miim. Demi Kitab (Al-Qur'an) yang
sa Arab zaman dulu, lalu mereka mengarab-
jelas. Kami menjadikan Al-Qur'an dalambahasa
kannya, menyesuaikannya dengan karakter
bahasa mereka, dan membuatnya bersumber
Arab agar kamu mengerti." (az-Zukhruf: 1-3)
dari bahasa mereka sendiri, sesuai dengan "(Yaitu) Al-Qur'an dalam bahasa Arab yang
huruf-huruf mereka dan makhraj-makhraj tidak ada kebengkokan (di dalamnya) supaya
serta sifat-sifat huruf-huruf tersebut dalam m e r e ka be r t o l<w a." (az-Zumar : 28)
bahasa Arab. Contohnya kata-kata yang
Berdasarkan status kearaban Al-Qur'an ini,
murtajal danwazan-wazan yang dibuat untuk
Imam Syafi'i menetapkan sebuah hukum yang
kata-kata tersebut, walaupun sebenarnya me-
sangat penting. Beliau mengatakan, Karena
rupakan tiruan-dalam nadanya-dari bahasa-
itu, setiap Muslim harus mempelajari bahasa
bahasa lain.2s
Arab f;ebisa mungkin agar ia dapat bersaksi
Banyak ayat Al-Qur'an yang menyatakan
bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa
bahwa Al-Qur'an seluruhnya [secara total
Muhammad adalah hamba dan pesuruh-Nya,
dan detail) berbahasa Arab dan turun dengan
membaca Kitabullah, dan mengucapkan zikir
bahasa Arab bahasa kaumnya Nabi Muhammad
yang diwaiibkan atas dirinya, seperti takbir;
saw., misalnya, firman Allah Ta'ala:
tasbih, tasyahud, dan lain-lain.
'Alifi loam, raa. Ini adalah ayat-ayat Status kearaban Al-Qur'an mengandung
Kitab (Al-Qur'an) yang jelas. Sesungguhnya dua keuntungan besar bagi bangsa Arab, yaitu
Kami menurunkannya berupa Al-Qur'an de- Pertama, mempelajari Al-Qur'an dan
mengucapkannya sesuai dengan kaidah-
kaidahnya akan memfasihkan ucapan, mem-
25 Ar-Risaalah karya Imam Syafi'i [hal. 41-50, paragraf 133- perbaiki ujaran, dan membantu memahami
170). Lihat pula al-Mustashfaa karya al-Ghazali (1/68), dan
Raudhatun Naazhir {l / 184). bahasa Arab. Tidak ada sesuatu pun yang
solumtahPcngctahuenPctrttngAt-Qu/an -rmr TAFSIRAL-MUNIRIILID 12
lril
setara dengan Al-Qur'an dalam hal upaya disebut Al-Qur'an itu sendiri. Terjemahan Al-
untuk memfasihkan perkataan, tatkala orang Qur'an bukan Al-Qur'an, betapa pun akurat-
sudah terbiasa dengan berbagai lahjaat nya terjemahan tersebut. Terjemahan tidak
'aammiyyah (bahasa percakapan sehari-hari). boleh diiadikan pegangan dalam menyimpul-
Kedua, Al-Qur'an punya kontribusi paling kan hukum-hukum syar'i, sebab pemaham-
besar dalam pemeliharaan bahasa Arab, selama an maksud dari suatu ayat mungkin saja sa-
empat belas abad silam, di mana sepanjang lah dan penerjemahannya ke bahasa lain
masa itu terdapat saat-saat kelemahan, keter- juga mungkin salah. Dengan adanya dua ke-
belakangan, dan hegemoni kaum imperialis mungkinan ini,26 kita tidak boleh bertumpu
Eropa atas negara-negara Arab. Bahkan Al- kepada terjemahan.
Qur'an adalah faktor utama yang menyatukan Shalat tidak sah dengan membaca ter-
bangsa Arab dan merupakan stimulator kuat jemahanzT dan membaca terjemahan tidak di-
yang membantu bangkitnya perlawanan nilai sebagai ibadah sebab Al-Qur'an merupa-
bangsa Arab menentang perampas tanah air kan nama bagi komposisi dan makna. Kompo-
dan penjajah yang dibenci; yang mana hal itu sisi adalah ungkapan-ungkapan Al-Qur'an da-
mengembalikan shahwah islamiyah ke tanah lam mushaf, sedang makna adalah apayang di-
air bangsa Arab dan Islam serta mengikat tunjukkan oleh ungkapan-ungkapan tersebut.
kaum Muslimin dengan ikatan iman dan emosi
Dan hukum-hukum syari'at yang dipetik dari
yang kuat, terutama pada masa penderitaan
Al-Qur'an tidak diketahui, kecuali dengan
dan peperangan menentang kaum penjajah.
mengetahui komposisi dan maknanya.
Penerlemahan Al-Qur'an
Hukumnya haram dan tidak sah, menurut
F. HURUF.HURUFYANGTERDAPATDI
AWAI SE UMLAH SURAH (HURUUF
pandangan syari'at, penerjemah an nazhm (su-
MUQATHTHAAH)
sunan) Al-Qur'anul Kariim sebab hal itu tidak
mungkin dilakukan karena karakter bahasa Allah SWT mengawali sebagian surah
Arab-yang Al-Qur'an turun dengannya berbe- Makkiyyah dan surah Madaniyyah di dalam Al-
da dengan bahasa-bahasa lain. Di dalam baha- Qur'an dengan beberapa huruf ejaan atauhuruuf
sa Arab terdapat majaaz, isti'aarah, kinaayah, muqaththa'ah (huruf-huruf yang terpotong).
tasybiih, dan bentuk-bentuk artistik lainnya Ada yang simpel yang tersusun dari satu hurul
yang tak mungkin dituangkan dengan kata-ka- yang terdapat dalam tiga surah: Shaad, Qaaf, dan
tanya ke dalam wadah bahasa lain. Seandainya al-Qalam. Surah yang pertama dibuka dengan
hal itu dilakukan, niscaya rusaklah maknanya huruf shaad, yang kedua diawali dengan huruf
pincanglah susunannya, teriadi keanehan- qaaf, sedang yang ketiga dibuka dengan huruf
keanehan dalam pemahaman makna-makna nuun.
dan hukum-hukum, hilang kesucian Al-Qur'an,
lenyap keagungan dan keindahannya, sirna
balaaghah dan kefasihannya yang merupakan 26 Inilah yang teriadi sekarang. Al-Qur'an telah diterjemahkan
ke dalam sekitar lima puluh bahasa. Semuanya merupa-
faktor kemukj izatannya.
kan terjemahan yang kurang atau cacat, dan tidak dapat
Namun, menurut syari'at, boleh mener- dipercaya. Alangkah baiknya seandainya teriemahan-
terjemahan itu dihasilkan oleh para ulama Islam yang
jemahkan makna-makna Al-Qur'an atau me-
tepercaya.
nafsirkannya, dengan syarat bahwa ia tidak 27 Tafsir ar-Raazi (l/209).
-terslner-uuNlnlruo t2
,,r,*,, {-D.r,,,, sclumlahPcngctahuanPcn$ngA}Qur,an
Ada pula pembuka sepuluh surah yang Sebagian lagi berkata, pasti ada makna
terdiri dari dua huruf; tujuh surah di antaranya luar biasa dibalik penyebutannya. Tampaknya,
sama persis dan disebut al-hawaamiim sebab itu mengisyaratkan kepada argumen atas
ketujuh surah itu dimulai dengan dua huruf: orang-orang Arab, setelah Al-Qur'an menan-
haa miim, yaitu surah al-Mu'min, Fushshilat, tang mereka untuk membuat yang sepertinya
asy-Syuuraa, az-Zukhruf, ad-Dukhaan, al- (dan perlu diingat bahwa Al-Qur'an tersusun
faatsiyah, dan al-Ahqaaf. Sisa dari sepuluh dari huruf-huruf yang sama dengan huruf-
surah tersebutadalah surah Thaahaa, Thaasiin, huruf yang mereka pakai dalam percakapan
dan Yaasiin. mereka).
Ada juga pembuka tiga belas surah yang fadi, seolah-olah Al-Qur'an berkata ke-
tersusun dari tiga huruf. Enam di antaranya pada mereka, mengapa kalian tidak mampu
diawali dengan alif laam miim, yaitu surah al- membuat yang sepertinya atau yang seperti
Baqarah, Aali'lmraan, al-Ankabuut, ar-Ruum, satu surah darinya? Padahal ia adalah kalam
Luqman, dan as-Saidah. Lima di antaranya berbahasa Arab, tersusun dari huruf-huruf
dengan alif laam raa, yaitu surah Yuunus, hija'iyah yang diucapkan oleh setiap orang
Huud, Yuusuf, Ibraahiim, dan al-Hijr. Dan dua Arab, baik yang buta huruf maupun yang ter-
di antaranya diawali dengan thaa siim miim, pelajar; dan mereka pun pakar-pakar kefasih-
yaitu surah asy-Syu'araa' dan al-Qashash. an dan ahli-ahli balaaghah, serta mereka
Ada pula dua surah yang dibuka dengan bertumpu kepada huruf-huruf ini dalam
empat hurul yaitu surah al-A'raaf yang dibuka kalam mereka: prosa, puisi, orasi, dan tulisan.
dengan alif laam miim shaad dan surah ar-Ra'd Mereka pun menulis dengan huruf-huruf ini.
yang dibuka dengan alif laam miim raa. Kendati pun demikian, mereka tidak sanggup
Ada pula satu surah yang dibuka dengan menandingi Al-Qur'an yang diturunkan kepa-
lima hurul yaitu surah Maryam yang dibuka da Muhammad saw.. Terbuktilah bagi mereka
dengan kaaf haa yaa 'oin shaad. fadi, total bahwa ia adalah kalam Allah, bukan kalam
manusia. Oleh karena itu, ia wajib diimani, dan
fawaatih (pembuka) Al-Qur'an berjumlah 29
buah, terbagi ke dalam tiga belas bentuh dan huruf-huruf hija'iyah pembuka sejumlah surah
huruf-hurufnya berjumlah empat belas buah, menjadi celaan bagi mereka dan pembuktian
separuh dari huruf-huruf hija'iyah.28 ketidakmampuan mereka untuk membuat
yang s.epertinya.
Para ahli tafsir berbeda pendapat tentang
maksud dari huruf-huruf pembuka surah.2e Akan tetapi, tatkala mereka tidak sanggup
Sekelompok berkata Itu adalah rahasia Allah menandingi Al-Qur'an, mereka tetap enggan
dalam Al-Qur'an, dan Allah memiliki rahasia dan menolak untuk beriman kepadanya. De-
dalam setiap kitab, yang merupakan sebagian ngan sikap masa bodoh, dungu, dangkal, dan
dari hal-hal yang hanya diketahui oleh-Nya. lugu, mereka berkata tentang Muhammad
"Tukang sihir", "Penyair", "Orang gila", dan ten-
fadi, ia tergolong mutasyaabih yang kita imani
bahwa ia berasal dari Allah, tanpa menakwil- tang Al-Qur'an "Dongeng orang-orang terda-
kan dan tanpa menyelidiki alasannya. Akan te- hulu". Semua itu merupakan tanda kepailitan,
tapi, ia dipahami oleh Nabi saw.. indikasi kelemahan dan ketiadaan argumen,
bentuk perlawanan dan penolakan, serta tanda
keingkaran orang-orang yang mempertahan-
28 Mabaahits Fii'Uluumil Qur'aan karya Dr. Shubhi ash-Saleh,
hal234-235.
kan tradisi-tradisi kuno dan kepercayaan-ke-
29 Tafsir a l- Qurthub i (l / LS 4 - 155). percayaan berhala warisan leluhur,
Pendapat yang kedua adalah pendapat Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah,
mayoritas ahli tafsir dan para peneliti di ka- kemudian Dia berkata kepadanya 'ladilahl
langan ulama. Itulah pendapat yang logis yang maka jadilah dia." (Aali'Imraan: 59)
mengajak agar telinga dibuka untuk men- Contoh tasybiih murakkab atau tasybiihut
dengarkan Al-Qur'an sehingga orang akan ta mtsi i I (yaitu y ang w aj h u sy - sy i b h iny a diambi I
mengakui bahwa ia adalah kalam Allah Ta'ala.
dari kumpulan, atau-menurut definisi as-
Suyuthi dalam al-Itqaan-ia adalah tasybiih
G. TASyBilH, BTTAARAH, MNAAZ, DAN yang w aj husy- syibhinya diambil dari beberapa
KIN AAYAH DALAM AL-QU R'AN hal yang sebagiannya digabungkan dengan se-
bagian yang lain) adalah firman Allah Ta'ala,
Al-Qur'anul Kariim, yang turun dalam
bahasa orang-orang Arab, tidak kelgar dari "Pentmpemaan orang-orang yang diberi
karakter bahasa Arab dalam pemakaian kata. tugas membawa Taurat kemudian mereka tidak
Adakalanya secara haqiiqah, yaitu pemakaian membawanya (tidak mengamalkan) adalah
kata dalam makna aslinya; dengan cara seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang
majaaz, yaitu pemakaian kata dalam suatu tebal." fal-fumu'ah: 5)
makna lain yang bukan makna asli kata itu
Penyerupaan ini murakkab, terdiri dari
karena adanya suatu 'alaaqah (hubungan)
beberapa kondisi keledai, yaitu tidak dapat
antara makna asli dan makna lain tersebuU
memperoleh manfaat yang maksimal dari
penggunaan tasybiih fyaitu penyerupaan
kitab-kitab itu di samping menanggung ke-
sesuatu atau beberapa hal dengan hal yang
letihan dalam membawanya. Contoh lainnya
lain dalam satu atau beberapa sifat dengan adalah firman Allah Ta'ala,
menggunakan huruf kaaf dan sejenisnya),
secara eksplisit atau implisit; pemakaian "Sesungguhnyq perumpomaan kehidupan
isti'aarah, yaitu tasybiih baliigh yang salah duniawi itu adalah seperti air fhujan) yang Kami
satu tharifnya dihapus , dan'ilaaqahnya selalu turunkan dari langit, lalu tumbuhlah dengan
musyaobahoh.3o suburnya-kareno air itu-tanam-tanaman bumi,
Tasybiih amat banyak dalam Al-Qur'an, di antaranya ado yang dimakan manusia dan
baik-ditilik dari sisi wajhusy-syfbhi (segi ke- binatang ternak Hingga apabila bumi itu telah
serupaan)-yang mufrad maupun yang mu- sempurna keindahannya, dan memakai (pula)
rakkab. Contoh tasybiih mufrad atau ghairut perhiasannya, dan pemilik-pemiliknya mengira
tamtsiil, yaitu yang wajhusy-syibhinya tidak bahwa mereka pasti menguasainyo, tiba-tiba
diambil dari kumpulan yang lebih dari satu, datanglah kepadanya adzab Kami di waktu
melainkan diambil dari tunggal, seperti ka- malam atau siang, lalu Kami jadikan {tenam-
limat Zaid adalah singa, di mana wajhusy-syi- tanamannya) laksana tanam-tanaman yang su-
bhinya diambil dari tunggal, yaitu bahwa Zaid dah disabit, seakan-okan belum pernah tumbuh
menyerupai singa (dalam hal keberanian) kemarin." fYuunus:24)
adalah firman Allah Ta'ala, Dalam ayat ini ada sepuluh kalimat, dan
"Sesungguhnya perumpomaan (pencipta- tarkiib (penyusunan) berlaku pada totalnya,
an) Isa di sisi Allah adalah seperti (penciptaan) sehingga jika salah satu saja di antaranya gu-
gur maka tasybiih tersebut akan rusak, sebab
yang dikehendaki adalah penyerupaan dd-
30 Mabaahits Fii'Uluumil Qur'aan karya Dr. Shubhi ash-Saleh
(hal. 322-333). nia-dalam hal kecepatan sirnanya, kehabisan
kenikmatannya, dan ketepedayaan manusia Artinya, supaya kamu mengeluarkan
dengannya-dengan air yang turun dari la- manusia dari kebodohan dan kesesatan ke
ngit lalu menumbuhkan beragam rumput/ agama yang lurus, aqidah yang benax, dan ilmu
tanaman dan menghiasi permukaan bumi de- serta akhlak. Kebodohan dan kesesatan serta
ngan keindahannya, sama seperti pengantin permusuhan diserupakan dengan kegelapan
perempuan apabila telah mengenakan busana karena ada kesamaannya: manusia tidak bisa
yang mewah; hingga apabila para pemilik mendapat petunjuk ke jalan yang terang jika
tanam-tanaman itu hendak memetiknya dan ia berada dalam kebodohan dan kegelapan.
mereka menyangka bahwa tanaman tersebut Agama yang lurus diserupakan dengan cahaya
selamat dari hama, tiba-tiba datanglah ben- karena ada kesamaannya: manusia akan men-
cana dari Allah secara mengeiutkan, sehingga dapat petunjuk ke jalan yang terang jika ia
seolah-olah tanaman itu tidak pernah ada berada di dalam keduanya.
kemarin. Sedangkan tentang majaaz, sebagian ula-
Adapun isti'aarah, yang tergolong majaaz ma mengingkari keberadaannya di dalam Al-
lughawiy-yakni dalam satu kata, tidak seperti Qur'an. Mereka antara lain madzhab Zahiri,
maj a az' a qliy-, i uga banyak.3l Misalnya, firman sebagian ulama madzhab Syafi'i fseperti Abu
Allah Ta'ala, Hamid al-lsfirayini dan Ibnu Qashsh), se-
bagian ulama madzhab Maliki (seperti Ibnu
"Don demi Shubuh apabila fajarnya mulai
KhuwaizmAndad al-Bashri), dan Ibnu Taimi-
m e ny ing s ing." (at-Takruiir: 18)
yah. Alasan mereka, majaaz adalah "saudara
Kata tanaffasa (keluarnya nafas sedikit dusta" dan Al-Qur'an tidak mengandung ke-
demi sedikit) dipakai-sebagai isti'aarah-un- dustaan. Alasan lainnya, pembicara tidak
tuk mengungkapkan keluarnya cahaya dari mempergunakan majaaz, kecuali jika haqiiqah
arah timur pada waktu fajar muncul baru (makna asli suatu kata) telah meniadi sem-
sedikit. Contoh lainnya adalah firman Allah pit baginya sehingga terpaksa dia memakai
Ta'ala, isti'aarah, dan hal seperti ini mustahil bagi
"Sesungguhnya orang-orang yang me- Allah. fadi, dinding tidak berkehendak dalam
makan harta anak yatim secara zalim se- firman-Nya, "Hendak roboh" (al-Kahf: 77) dan
benarnya mereko itu menelan api dalam perut- negeri tidak ditanya dalam firman-Nya, "Dan
nya." (an-Nisaa: 10) tanyalgh negeri" (Yuusuf: 82)."
Akan tetapi, orang-orang yang telah me-
Harta anak-anak yatim diumpamakan
resapi keindahan diksi Al-Qur'an berpenda-
dengan api karena ada kesamaan antara ke-
pat bahwa alasan di atas tidak benar. Menurut
duanya: memakan harta tersebut menyakitkan
mereka, seandainya tidak ada majaaz dalam
sebagaimana api pun menyakitkan. Contoh
Al-Qur'an, niscaya hilanglah separuh dari ke-
yang lain adalah firman Allah Ta'ala,
indahannya. Contohnya firman Allah Ta'ala,
"(lni adalah) Kitab yang Kami turunkan jadikan tanganmu
"Dan janganlah kamu
kepadamu (Muhammad) supaya kamu menge-
terbelenggu pada lehermu dan janganlah
luarkan manusia dari kegelapan kepada cahaya
kamu terlalu mengulurkannya karena itu kamu
terang benderang." (Ibraahiim: 1)
m e nj a d i te r c e I a d a n m e ny e sal. " (al- Isra a' 29)
=
Abu BakaC dan Umar dulu memulai shalat yang tidak beriman yang memulai perbuat-
dengan bacaan al-hamdu lil-laahi rabbil- an mereka dengan menyebut nama tuhan-
'aalamiin!'34 tuhan atau pemimpin-pemimpin mereka.
Madzhab Hanafi mengatakan Bacaan Sebagian ulama berkata Sesungguhnya
ta'awwudz dilakukan dalam rakaat per- bismillaahir-rahmaanir-rahiim mencakup
tama saja. Sedangkan madzhab Syafi'i dan seluruh isi syari'at sebab kalimat ini me-
Hambali berpendapat bahwa disunnahkan nunjukkan kepada zat dan sifat.3s
membaca ta'awwudz secara samar pada 3. Apakah ia merupakan ayat dari surah yang
awal setiap rakaat sebelum membaca al- bersangkutan?
Faatihah. Para ulama berbeda pendapat apakah
4. Para ulama berijma bahwa ta'awwudz basmalah termasuk ayat dari surah al-
bukan bagian dari Al-Qur'an, jufa bukan Faatihah dan surah-surah lain atau bukan.
termasuk ayat di dalamnya. Di sini ada tiga pendapat. Madzhab Maliki
dan Hanafi berpendapat bahwa basmalah
Basmalah: Blsmlll aahlrrahm aanl r-rahllm bukan ayat dari surah al-Faatihah maupun
1. Bermakna Aku memulai dengan menye- surah-surah lainnya, kecuali surah an-
but nama Allah, mengingat-Nya, dan me- Naml di bagian tengahnya. Dalilnya adalah
nyucikan-Nya sebelum melakukan apa hadits Anas r.a., ia berkata, 'Aku dulu
pun, sambil memohon pertolongan ke- menunaikan shalat bersama Rasulullah
pada-Nya dalam segala urusanku, sebab saw, Abu Bakal UmaL serta Utsman,
Dia-lah Tuhan yang disembah dengan dan tak pernah kudengar salah satu dari
benat Yang luas rahmat-Nya, Yang rah- mereka membaca bismil-Iaahir-rah-
mat-Nya meliputi segala sesuatu Dia-lah maanir-rahiim.'86 Artinya, penduduk Ma-
yang memberi segala kenikmatan, baik dinah dulu tidak membaca basmalah
yang besar maupun yang kecil Dia-lah yang dalam shalat mereka di Masjid Nabawi.
senantiasa memberikan karunia, rahmat, Hanya saja madzhab Hanafi berkata,
'Orang yang shalat sendirian hendaknya
dan kemurahan.
2. Hikmah Allah Ta'ala memulai surah al- membaca bismillaahir-rahmaonir-rahiim
Faatihah dan semua surah dalam Al- ketika mulai membaca al-Faatihah, dalam
setiap rakaat, dengan suara samar.'fadi, ia
Qur'an (kecuali surah at-Taubah) dengan
basmalah untuk mengingatkan bahwa termasuk Al-Qur'an, tetapi bukan bagian
yang ada di dalam setiap surah itu adalah
dari surah, melainkan berfungsi sebagai
pemisah antara tiap surah. Sementara itu
kebenaran dan janji yang benar bagi umat
madzhab Maliki berkata, "Basmalah tidak
manusia-Allah SWT menepati semua janji
boleh dibaca dalam shalatwajib, baikyang
dan belas kasih yang terkandung di dalam
surah itu; juga untuk mengimbau kaum
Mukminin agar mereka memulai semua Adapun hadits:
perbuatan dengan basmalah supaya men-
dapat pertolongan dan bantuan Allah, ser- Ut o.St f), !, f.: ig.i ,:.u ,5; ,;i'i
"Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan bismil-
ta supaya berbeda dengan orang-orang laahir-rahmaanir-rahiim adala h te rp utus."
adalah hadits yang lemah. Ia diriwayatkan oleh Abdul
Qadir ar-Rahawi dalam al-Arba'iin dari Abu Hurairah.
34 Mutafaq alaih. Diriwayatkan oleh Muslim dan Ahmad.
:IAFSIRAI-MUNIR)ILID 12
tr!l -m-
solumlahPongotahuanPortlngArcur'an
bacaannya keras maupun yang bacaannya dibaca dengan suara samar dalam shalat yang
saman baik dalam surah al-Faatihah mau- bacaannya samar dan dibaca dengan suara
pun surah-surah lainnya; tetapi ia boleh keras dalam shalat yang bacaannya keras; dan
dibaca dalam shalat sunnah." Al-Qurthubi ia pun dibaca dengan suara keras dalam selain
berkata "Yang benar di antara pendapat- surah al-Faatihah."
pendapat ini adalah pendapat Malik sebab Dalil mereka bahwa ia merupakan ayat
Al-Qur'an tidak dapat ditetapkan dengan dalam surah al-Faatihah adalah hadits yang
hadits aahaad; cara menetapkan Al-Qur'an diriwayatkan oleh Daraquthni dari Abu
hanyalah dengan hadits mutawatir yang Hurairah bahwa Nabi saw. pernah bersabda,
g ji' ilr;6y
tidak diperdebatkan oleh para ulama."37
Namun, pernyataan ini kurang tepat sebab *tf,tr;;u ,4urt 3.)
mutawatir-nya setiap ayat bukanlah suatu
keharusan.
p(r',i.t olr,otyr
ii A,d), f)
Gq Li d)t d)t "rr .*ri ,griir
Abdullah bin Mubarak berpendapat bah-
berkata bahwa ia terhitung ayat dalam surah an penielasan atau penafsiran, saya meng-
al-Faatihah saja. Pendapat yang paling benar ikuti kaidah-kaidah imla'yangbaru. Saya juga
adalah basmalah merupakan ayat dalam se- tidak meng-i'raab sebagian kata yang sudah
tiap surah, sama seperti dalam al-Faatihah, diketahui, misalnya dalam surah al-Mursalaat
dengan dalil bahwa para sahabat dahulu ayatL6 dan t7: {;4{' ,njit 99:[ip, sa-
#'i
sepakat menulisnya di awal setiap surah ke- ya tidak meng-i'roab kalimat nutbi'uhum yang
cuali surah at-Taubah, dan kita tahu bahwa merupakan f il mudhaari' marful sebab ia
di dalam mushaf mereka tidak mencantum- adalah kalaam musto'naf (kalimat pembuka),
kan tulisan apa pun yang bukan bagian dari bukan kalimat yangmajzuum seperti nuhlik.
Al-Qur'an. Namun, meski ada perbedaan pen-
dapat seperti di atas, umat Islam sepakat bah- Harapan, Doa, dan TuJuan
wa basmalah merupakan ayat dalam surah Segala puji bagi Allah. Shalawat dan sa-
an-Naml, juga sepakat bahwa basmalah boleh lam semoga tercurah kepada Rasulullah, ke-
ditulis pada permulaan buku-buku ilmu pe- luarga, para sahabat, serta semua orang yang
ngetahuan dan surah-surah. fika buku itu mengikuti beliau.
adalah buku kumpulan syair; asy-Sya'bi dan YaAllah, jadikanlah semua halyangtelah ku
az-Zuhri melarang menulis basmalah di awal- pelajari-baikyang masih ku ingat maupun yang
nya, sedangkan Sa'id bin fubair dan mayo- sudah kulupa-dan yang ku ajarkan sepanjang
ritas ulama generasi muta'akhkhiriin mem- hidupku, yang ku tulis atau ku susun menjadi
bolehkannya.3e buku,ao yang merupakan limpahan karunia-Mu,
goresan pena yang kupakai menulis, kilatan ide,
Keutamaan Basmalah buah karya akal, keletihan jiwa siang malam,
Ali karramal-laahu wajhahu pernah cahaya bashirah [mata hati) dan mata kepala,
berkata tentang bacaan bismillaah bahwa ia pendengaran telinga, dan kepahaman hati
dapat menyembuhkan segala penyakit dan sebagai simpanan pahala bagiku di sisi-Mu,
dapat meningkatkan efek obat. Bacaan ar- yang mana amal itu kulakukan dengan ikhlas
rahmaan akan memberi pertolongan kepada karena-Mu, dan demi meninggikan kalimat-Mu,
setiap orang yang beriman kepada-Nya, dan menyebarkan agama-Mu, dan memudahkan
ini adalah nama yang tidak boleh dipakai ilmu pengetahuan bagi mereka yang ingin
oleh selain Allah. Adapun ar-rahiim memberi belajar sesuai dengan metode modern.
pertolongan bagi setiap orang yang bertobat, Ya Allah, jauhkanlah aku dari segala sesuatu
beriman, dan beramal saleh. yang menodai amalku: riya', sum'ah [mencari
Catatan: Nash Al-Qu/an saya cantumkan reputasi), atau syuhrah [mengeiar popularitas).
sesuai dengan rasm (cara penulisan) mushaf Ya Allah, aku mengharapkan pahala yang
Utsmani. Contohnya: <Vi?r> dan dt::-) yang luas dari sisi-Mu, maka terimalah amalku
mana di akhirnya ada alif. Misalnya lagi
<;rrbu dan G(i>. Sedangkan menurut kaidah
40 Antara lain 20 buah kajian (untukal-Mausuu'atul-Fiqhlryah
imla'modern, dalam dua kata pertama tidak di Kuwait, untuk Mu'assasah Aalul Bait di Yordania, untuk
ditulis alif, sedangkan dua kata terakhir ditulis Mujamma'ul-Fiqhil-lslaamiy di feddah-Mausuu'atul-Fi-
qhi-, dan untuk al-Mausuu'atul-Arabilyatus-Suurfuah),
begini: [>r;ry dan ([t).Adapun dalam bagi- tiga buah ensiklopedi: Ushuulul-FiqhilJslaamiy (dua jilid),
al-Fiqhul-lslaamiy wa Adillatuhu (10 jilid), dan tafsir ini
yang difokuskan pada fiqih kehidupan yang luas di dalam
al-Qur'anul Karim. Selain itu beliau juga telah menyusun
39 Tafsir al-Qurthubi (L/97). beberapa kitab lain.
TAFSIRAI,-MUNIR IILID
yang sedikit ini di dalam ganjaran-Mu yang an amalku dengan amal ini, dan berilah aku
banya[ sesungguhnya aku hidup pada keselamatan dengan karunia dan kasih-Mu
zaman yang tidak memungkinkan bagiku pada hari Kiamat, hari ketika seseorang tidak
untuk melakukan iihad, seperti yang dilakukan dapat menolong orang lain dan urusan pada
salafus saleh-semoga Allah meridhai mereka. waktu itu berada di tangan Allah. Kabulkanlah
Ya Allah, balaslah amalku ini dengan pahala doaku, wahai Tuhan yang Maha Pemurah. Dan
yang berlimpah dan manfaat yang didamba- segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
kan selama aku masih hidup dan sesudah aku
mati serta hingga hari pembeberan amal di
hadapan-Mu. Ya Allah, beratkanlah timbang- Prof. Dr. Wahbah Musthafa az-Zuhailiy
{i,$;t*r;{e
ThFSTRAL-MUNrR IrLrD 12
Sunnn YAASTIN
MAKKIYYAH, DELAPAN PULUH TIGA AYAT
$DAu*\u',:Atp';A- @5ji+li {;; ,;} t<au seru yang menyerupai idh aafah,
jr
contohnya, 1s6r 9.v i.> <:i ,Z G [> Kata seru
AiUr;'{V;i\A<8r*4*6( yang ditujukan kepada hal-hal yang tidak berakal
semacam ini bertujuan untuk memperingatkan
lzu6,GHSl;t;'ta)\r3;, orang-orang yang diajak bicara, seakan-akan
dikatakan kepada mereka, rilr; ,rt; S; q#7
'&gctn66 <*'t ti &#i ,tL g; ,;pt [ratapilah kenyataan
"Dan setelah dia (meninggal), Kami tidakme- yang ada, panggillah penyesalan dan katakan,
nurunkan suatu pasukan pun dari langit kepada "Datanglah, inilah waktumu "). !
(.1")'
Hamzah, al-Kisa'i, dan Khalaf $F.,| C 6 I 'qty rata, (.,tr) adalah
mubtada', sedangkan khabar-nyo bisa jadi,
membacanya,l.j-l.
4fp atau {d;'1}.
(P!) dibaca:
1. 43r1lii ! ..t,
? t:.f fih Kata, (s.,")
mabni
1Srt1 lni adalah bacaan Nafi', Ibnu Katsir;
fathah. Boleh juga dibaca secara marfuu'
dan Abu Amr.
dalam bentuk tanwin, karena adanya kata 1l;
2. 6.agylniadalah bacaan imam yang lain. yang berulang.
{.*ri}, Nafi'dan Ibnu Amir membacanya, 4e A i1) Kata, (.;,| aiUaca manshuub
({-u-t:1, dengan mengasumsikan pembuangan huruf
TArsrRAr-MuNrR JrLrD 12
jarr (naz'ut khaafidh), <7t it1. Atau, dibaca tumbuh-tumbuhan. Ada yang membaca 14jry
sebagai maf'uul li ajlihi. denganya'tanpa tasydiid dan dengan tasydiid.
Namun, bacaan yang pertama lebih banyak
Balaaghah digunakan karena ringan di lidah. {6(s-f}
Kami hidupkan bumi yang mati itu dengan
{j ii6},{h;} menggunakan bentuk isim
air; sehingga hidup dengan menumbuhkan
na kirah untuk pengagungan. Maksudnya, bukti
agung kuasa Allah SWT dalam melaksanakan
tumbuh-tumbuhan. {e,.a t?;b|maksudnya,
bq'ts dan yang lainnya.
jenis biji-bijian, seperti biii gandum. 4y
(;q;i 4r -i$t ? ir;p reraapat ath- {Gt jaarr majruur di sini didahulukan
penyebutannya atas f 'fl untuk menunjukkan
thibaaq antara {+r,} dengan ((;ii}. Begitu
juga dengan {;#r ,,* 'Jit' bahwa sebagian besar makanan pokok berupa
it n'L} terdapat biji-bijian. {:g} kebun-kebun yang memiliki
ath-thibaaq antara {.ptt} dengan {Jt!t}. Pada
pohon berbuah, seperti kurma dan anggur.
{gr:} terdapat isti'aarah tashriihiyyah, me-
nyerupakan penyingkiran cahaya siang yang {9;rr,r.ti*.\:Ay Kami pancarkan dan rekahkan
pada bumi sejumlah mata air.
menutupi gelapnya malam dengan proses 1j.l"lry,
pengelupasan kulit kambing dari tubuhnya. q*,tti*.bKrt ,(l)
dibaca dengan dibaca
Kata (j.l.lr) dipinjam untuk mengungkapkan denganfathah arau dhammah. Maksudnya, buah
makna menanggalkan dan mengeluarkan. dari tumbuhan yang disebutkan sebelumnya
berupa kurma dan yang lainnya. 4Ari-i .;,-; t;rb
(4t 9i?G ;G i;y Dalam kalimat ini
Ada yang mengatakan, maa dalam kalimat ini
terdapat tasybiih mursal mujmal, karena di
adalah naafiyah, sehingga maknanya, tangan-
sini titik keserupaannya tidak disebutkan.
Titik keserupaannya terdiri dari tiga hal; kecil, tangan mereka bukanlah yang memperadakan
buah-buahan tersebut, tetapi Allah-lah Yang
melengkung, dan menguning.
memperadakannya. Namun yang lebih shahih,
(,j ,J;{ ,Jr i) Dalam kalimat ini, faa'il
didahulukan atas fi'ilnya untuk memperkuat ltiy di sini adalah isim maushuul yangdi'athafkan
kepada {i}. Uatsudnya, sesuatu yang dibuat
makna penafian dan memberikan pengertian
oleh tangan-tangan mereka dari buah-buahan
bahwa matahari ditundukkan atas perintah
tersebut, seperti,jus, madu kurma, dan lain
Allah SWT. Matahari tidak bergerak melainkan
sebagainya. 43;f.1. {r} tidakkah mereka
dengan iradat Allah SWT.
tr mensyukuri nikmat-nikmat Allah. Ini adalah
{..tr;9" q Jt} Di sini, makhlukyangtidak perintah bersyukur yang diungkapkan dalam
berakal diposisikan seperti makhluk berakal,
yaitu dengan menggunakan dhamiir jamak bentuk pengingkaran terhadap perbuatan
tidak bersyukur. {orJ} Mahasuci Allah SWT
mudzakkar pada (ifi) untuk matahari, bulan, dari segala hal yang tidak patut bagi-Nya.
dan bintang-bintang. Sebab, kata as-sibaahah
adalah sifat makhluk berakal. {G aC{' * ,titb Yang telah menciptakan
berbagai ienis dan macam yang berbeda-beda.
q.,.rtl,y {i#} 4;,;#.y (i;ir.} {r;9} (;(' + uly berupa tumbuh-tumbuhan dan
{j#} (,-J y (j;r;-} {*".,;y Di sini terdapat
pepohonan. (i+i .r!) Maksudnya, Allah SWT
sajak yang indah dan tidak dipaksakan. Begitu
menciptakan pasangan dari mereka, yaitu laki-
iuga dengan (#,)
(fP'). laki dan perempuan dari anak cucu Adam. i 61)
41,;r;;- dan
juga dari sesuatu yang tidak mereka
Mufradaat LuShawlyyah ketahui berupa makhluk yang mengagumkan
{S t!} tanda dan bukti petunjuk tentang di daratan dan lautan, di langit dan bumi yang
ba'ts.$ti:tt ;$r) bumi yang tidak memiliki Allah SWT tidak beritahukan kepada mereka
ThrsrRAL-MUNIR JrLrD 12
dan tidak menjadikan ialan bagi mereka untuk mata bulan tampak berbentuk seperti tandan
mengetahuinya. tua yang melengkung. Tandan mulai mengecil,
4rt*::t'a {p ,pt A
qty bukti bagi mereka melengkung, layu, dan menguning ketika
atas kuasa Allah SWT yang agung, keesaan- sudah tua.
Nya, dan keniscayaan uluuhiyyah-Nya adalah {it t i "i a n;. -:jrr i} matahari tidak
fenomena malam dan siang. Kami pisahkan dapat menyalip bulan dalam perjalanannya
dan singkirkan siang dari malam. <j:,U ai sehingga berkumpul dengan bulan pada malam
sini maksudnya adalah perginya terang dan hari. Sebab, keduanya memiliki garis edar
datangnya gelap. {:'At:e'!tth tiba-tiba mereka sendiri dan tidak memungkinkan bagi salah
masuk dalam kondisi gelap. q6';;l-,t; ,;Jlgb satunya memasuki jalur yang lain. Meskipun
bukti lainnya adalah matahari. Matahari terbit dalam pandangan mata, setiap sebulan sekali
dan berputar sampai batas tertentu yang matahari tampak seperti mendahului bulan.
menjadi ujung pergerakan dan perputarannya.
("!, ;,Ft ,.y s;h yang demikian adalah
Kesimpulannya, huruf nafyi $i\ di sini
untuk menunjukkan bahwa matahari di-
k6tetapan Allah SWT Yang Mahamenang
tundukkan, sehingga ia hanya menjalankan
dengan kuasa-Nya dan Maha Mengetahui
atas segala sesuatu, {"f'} pengetahuan-Nya
sesuai perannya. {r(Jt }"s'1+' 'i'r} malam tidak
datang sebelum berakhirnya siang dan tidak
meliputi segala sesuatu.
mendahuluinya, tetapi malam datang tepat
4i6 ;fli} Kami menjadikan bulan di belakang siang, dan keduanya datang tepat
tempat-tempat. Maksud 1J7tJy [jamak manzi[)
pada waktunya dan tidak mendahului yang lain.
adalah jarak perjalanan yang ditempuh bulan
dalam sehari semalam. Bulan memiliki dua {j?r\ fanwin pada kata ini adalah tanwin'iwadh,
tanwin yang menjadi pengganti keberadaan
puluh delapan tempat. Setiap malam, bulan
mudhaaf ilaihi. Maksudnya, masing-masing
menempati satu tempat. fika bulan sudah
berada di garis edar terakhi4 ia kelihatan kecil
dari matahari, bulan, planet, dan bintang-
dan melengkung (sabit) dan akan kembali bintang yang lain. {:* q} orbit atau garis
lagi ke garis edar yang pertama. Bulan tidak edar planet atau benda langit. Disebut 1.:.ti;lry
tampak selama dua malam apabila bilangan karena bentuknya yang bulat seperti pemintal
hari dalam sebulan adalah tiga puluh hari, benang. {i#} beredar dalam orbitnya
dan tidak tampak selama satu malam apabila dengan lancar, Benda-benda langit di sini
bilangan hari dalam sebulan adalah dua puluh diposisikan seperti makhluk berakal. {.li {!}
sembilan hari. Beberapa garis edar bulan yang sebuah bukti atas kuasa Kami. 4p5i ui; uip
sudah diketahui: asy-Syirathaan, al-Buthain, Ada yang membacanya, Qi(-j1. Maksudnya,
ats-Tsurayya, ad-Daboraan, al-Haq'ah, odz- anak keturunan mereka dan orang yang
D zira a' a I - M ab suuth a h, an- N atsra h, ath -Th arof, berkepentingan untuk mengangkutnya seperti
al-Jabhah, az-Zubrah, ash-Sharfah, al-Awwaa', orang yang mereka utus untuk menjalankan
as-Simaak al-A' zal, al-Ghafr, az-Zubaani, al- Ikliil, perniagaan. {frig berarti anak-anak yang masih
al-Qalb, ary-Syaulah, an-N a'aa' im, al-Baladdah, kecil. Kemudian, kata ini digunakan untuk
Sa'd adz-Dzaabih, Sa'd Bulal Sa'd as-Su'uud, Sa'd menunjukkan anak keturunan, baik yang
al-Akhbiyah, al-Fargh al-Muqaddam, al-Fargh masih kecil maupun yang sudah besar. Kata
al-Mu' akhkhar, dan ar-Risyaa' yang juga dikenal ini juga bisa digunakan untuk satu orang atau
dengan sebutan bathn al-HuuL banyak. Ada yang mengatakan, maksud ayat ini
{4t giic tG ,;;b apabila bulan berada adalah nenek moyang mereka terdahulu yang
di garis edar yang terakhir, dalam penglihatan berada di dalam sulbi mereka. Alasan mengapa
'Dttt'*At-Mu"'" Itt'o 12 tut"n t""tttn
,, iltt, ,l0l+,*
paling lezat adalah makanan yang manis, "Allah menciptakan apa yang tidak kamu
sedangkan rasa manis yang terdapat pada ketahui!' (an-Nahl: 8)
keduanya lebih lengkap. Selain itu, kurma dan "Dan segala sesuatu Kami ciptakan ber-
anggur termasuk makanan pokok sekaligus pasang-pasangan agar kamu mengingot (ke-
buah dan memiliki manfaat yang lebih luas, besaran Allah) !' (adz-Dzaariyaat: 49)
berbeda dengan buah-buahan lainnya.
,, Intinya, Sang Pencipta ciptaan yang
4:,;k J6 C*i ^* *n wq.y tujuan
luar biasa ini seperti manusia, flora, fauna,
diciptakannya biji-bijian dan ladang-ladang
dan berbagai bentuk ciptaan lainnya yang
ialah agar makhluk hidup dapat memakan
tidak kita ketahui adalah suci dari sekutu,
buah-buahan dan hasil tanaman yang di-
tandingan, dan Mahakuasa atas segala sesuatu.
sebutkan itu. |uga memakan hasil produksi
Ayat ini memerintahkan untuk menyucikan
mereka dari pepohonan, tanaman, biji-bijian,
Allah SWT dari segala hal yang tidak patut
dan buah-buahan tersebut seperti jus, sirup,
bagi-Nya, sebagaimana ayat sebelumnya yang
dan lain sebagainya. Itu semua adalah rahmat
memerintahkan untuk bersyukur kepada-Nya.
Allah SWT kepada mereka, bukan karena
Setelah memaparkan petunjuk tentang
kemampuan dan kekuatan mereka. Maka,
ba'ts dan hasyr dengan fenomena bumi sebagai
tidakkah mereka mensyukuri berbagai nikmat
Allah SWT yang tidak bisa dihitung tersebut!
ruan& selanjutnya Allah SWT menuturkan
empat petunjuk terkait dengan fenomena masa,
Ini merupakan perintah bersyukur yang
Pertama,{:t-;lt: ,i, t;r; ,'."ir n C, .1}, j ..ty
diungkapkan dengan bahasa pengingkaran.
di antara berbagai petunjuk kuasa Allah SWT
Kata ganti ha'yangterdapat pada {#.r}
yang agung adalah penciptaan malam dan
meruiuk kepada sesuatu yang disebutkan
siang serta silih berganti keduanya secara terus
sebelumnya. Ar-Razi berkata, yang masyhur
menerus. Allah SWT pun menarik siang dari
dhamiir tersebut merujuk kepada Allah SIIMT.
malam dengan mendatangkan cahaya, sehingga
Sedangkan, (&ii * ,ty menurut Ar-Razi gelap pun sirna. Allah SWT pun mengambil
mencakup aktivitas pertanian dan perniagaan.
malam dari siang sehingga makhluk berada
Setelah memerintahkan mereka untuk
dalam kegelapan dan cahaya sirna. Begitulah
bersyukur kepada Allah SWT mensyukuri keduanya datang secara silih berganti, saat salah
Allah SWT adalah dengan beribadah hanya satunya pergi, yang lain langsung datang meng-
kepada-Nya, selanjutnya Allah SWT mene- gantikannya, sebagaimana firman Allah SW'X,
rangkan bahwa mereka tidak puas dengan
hanya meninggalkan kewajiban bersyukur; "Dia menutupkan malam kepada siang yang
mereka bahkan menyembah kepada selain mengikutinya dengan cepat" (al-A'raaft 54)
Dia dan berbuat kesyirikan. Allah SWT pun Hal itu akibat dari perputaran bumi pada
berfirman, et ;',$' 4 qG 4i$r * qit ou--J,\ porosnya dari barat ke timur, sehingga matahari
{r;r;'; &i 44i rtanasuci Allah SWT dari sekutu, terbit di separuh belahan bumi dan terbenam di
Dia-lah Yang menciptakan segala jenis dan separuh belahan yang lain. Dan, pada masing-
macam warna, rasa, dan benfuk dari tanaman, masing gelap dan terang tersebut terdapat
buah-buahan, dan tumbuh-tumbuhan, Yang kemanfaatan dan kebaikan. Saat gelap tiba,
telah menciptakan laki-laki dan perempuan, waktunya untuk beristirahat dari aktivitas dan
jantan dan betina, dan Yang telah menciptakan kepenatan. Sedangkan saat cahaya bersinal
berbagai bentuk makhluk yang tidak mereka terdapat kesenangan, beragam aktivitas, dan
ketahui, sebagaimana firman-Nya, bekerja untuk mengais rezeki.
(i'J1rl,, e mereka masuk ke dalam ke- bulan tertutup dan tidak tampak selama dua
'!!r)
gelapan. Kata 1r:g di sini untuk memberikan malam apabila bilangan hari dalam sebulan
makna mufa aj a' ah [tiba-tiba). M aksudnya, tiba- adalah tiga puluh hari. Namun jika dua puluh
tiba mereka memasuki kegelapan tanpa bisa sembilan hari, bulan tertutup dan tidak tampak
mengelak dan harus memasukinya. hanya semalam. Ketika berada di tempat
Kedua, 4t 'r-y A.t 6 'r:1. ,5f .tArty terakhir, bulan tampak kecil, menguning, dan
melengkung serta kembali ke tempat yang
{,-5lr bukti lain atas kuasa Allah SWT adalah
berputarnya matahari di orbitnya sampai ujung pertama hingga menyerupai seperti tandan
perputarannya. Hal itu adalah ketetapan Allah kurma yang tua, yaitu menguning, kecil, pipih,
SWT Yang Mahamenang Maha Menundukkan, dan melengkung.
dan pengetahuan-Nya meliputi segala sesuatu. Tempat-tempat orbit bulan dapat diguna-
Terdapat dua pendapat di kalangan ahli tafsir kan untuk mengetahui periode bulan, sebagai-
terkait dengan 1;ijj;t1. Pertama, maksudnya mana matahari digunakan untuk mengetahui
mengacu kepada dimensi ruang, yaitu lokasi malam dan siang. Firman Allah SWT
matahari yang berada di bawah Arsy yang Mereka bertanya kepadamu (Muhammad)
"
seiajar dengan bumi. Sebab, di mana pun tentang bulan sabit. Kamkanlah, 'ltu adalah
matahari berada, ia dan semua makhlukberada (penunjuk) waktu bagi manusia dan (ibadah)
di bawah Arsy. Kedua, maksudnya mengacu haji.'' (al-Baqarah: 189)
kepada dimensi waktu, yaitu waktu berakhirnya
"Dialah yang menjadikan matahari ber-
pergerakan matahari pada hari Kiamat.l
sinar dan bulan bercahaya, dan Dialah yang
Para astronom menegaskan, matahari me-
menetupkan tampat-tempat orbitnya, agar kamu
miliki dua pergeral<an. Pertama, berotasi pada
mengetuhui bilangan tahun, dan perhitungan
porosnya kurang lebih sekali dalam setiap dua
(w al<dt)." (Yrtunus : 5)
puluh enam hari. Kedua, berputar bersama
planet-planetnya mengelilingi pusat tata surya "Dan Kami jadikan malam dan siang
dengan kecepatan kurang lebih dua ratus sebagai dua tanda (kebesaran Kami), kemudian
mil perdetik 6i.:iry menurut pendapat ulama Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan
dalam kasus yang pertama, mengacu kepada tanda siang itu terang benderang, agar kamu
pengertian poros yang tetap. Sedangkan dalam (dapat) mencari karunia dari Tuhanmu, dan
kasus yang kedua, yaitu peredaran matahari agar \amu mengetahui bilangan tahun dan
mengelilingi pusattata surya, maka makna $iir; perhitungan (waktu). Dan segala sesuatu telah
mengacu pada pengertian pusattata surya. Kami terangkan dengan jelas." (al-Israa': 12)
Ketiga, {4t 9i}G t; i; i;c tcl'; ';:rty Matahari terbit setiap hari dan terbenam
Allah SWT menetapkan tempat-tempat yang di akhir hari. Akan tetapi, posisi terbit dan
menjadi jalur bulan dalam gerak edarnya. terbenamnya matahari berpindah-pindah
Tempat-tempat tersebut berjumlah dua pada musim panas dan musim dingin. Hal itu
puluh delapan seperti yang sudah kami menyebabkan waktu siang menjadi lebih pan-
sebutkan sebelumnya. Setiap malam, bulan jang dan waktu malam menjadi lebih pendgk,
melewati satu tempat dengan ukuran rata- kemudian sebaliknya, waktu malam lebih
rata 13 derajat dalam sehari. Kemudian, paniang dan waktu siang lebih pendek.
Adapun bulan, Allah SWT menetapkan
I Tafsir lbnu Katsir,3/571 dan berikutnya. tempat-tempat orbitrya. Pada malam pertama
TAFSTR AL-MUNTR JrrrD 12
di awal bulan, bulan muncul dalam ukuran kecil Hal itu menunjukkan bahwa Allah SWT
dan redup. Kemudian pada malam kedua, cahaya menetapkan garis edar untuk matahari,
bertambah terang dan posisinya semakin tinggi, bulan, dan bumi, sehingga salah satunya tidak
begitu seterusnya. Semakin tinggr posisinya, menutupi pancaran sinar yang lain, kecuali
maka semakin terang cahayanya yang diperoleh kondisi langka, yaitu ketika terjadi gerhana
dari sinar matahari, hingga menjadi sempurna matahari atau gerhana bulan.
atau purnama pada malam keempat belas.
Setelah memaparkan bukti petunjuk ruang,
Kemudian, bulan akan mulai menyusut kembali
yaitu bumi, dan bukti petunjuk empat fenomena
sampai akhir bulan, sehingga bulan tampak
alam, selanjutnya Allah SWT memaparkan
seperti tandan kurma yang tua.
kuasa-Nya yang lain, yaitu menjadikan manusia
Para astronom membagi bintang-bintang
dapat membelah lautan sebagaimana mereka
yang terletak di sekitar jalur edar bulan
berjalan di daratan, seperti firman-Nya,
menjadi dua puluh delapan kumpulan bintang
yang dikenal dengan manzilah-manzilah bulan. "Don sungguh, Kami telah memuliakan
Masyarakat Arab kuno menjadikan kumpulan- onak cucu Adam, dan Kami angkut mereka di
kumpulan bintang tersebut untuk mengetahui darat dan di /aut " (al-Israa': 70)
al-anwaa' (hujan) dan menggunakannya untuk
Sedangkan di sini, Allah SWT berfirman,
mendeteksi lokasi planet-planet, termasuk
matahari. {r-i.'-i' ,tut o. di|; G 6 ? f,';y ai antara bukti-
bukti petunjuk atas kuasa dan rahmat Allah
Keempat, qc ,pt *t';atlri oi u 4i-,-3r i)
SWT adalah Dia menundukkan lautan untuk
4:'#- * g.k .,6tmasing-masi ng dari matahari menopang beban kapal dan mengangkut anak
dan bulan tidak bisa saling bertemu antara satu
sama lain. Sebab, masing-masing memiliki cucu Adam ke dalam kapal yang penuh dengan
jalur edar sendiri, sehingga tidak memungkin- berbagai muatan ke segala penjuru negeri
kan keduanya bertemu. fuga, karena matahari guna memenuhi kebutuhan makanan pokok
berjalan satu derajat dalam sehari, sedangkan dan penghidupan, sebagaimana firman-Nya,
bulan tiga belas derajat. "Tidakkah engkau memerhatikan bahwa
Tanda malam (bulan) tidak akan men- sesungguhnya kapal itu berlayar di laut
dahului tanda siang (matahari), karena ma- dengan nikmat Allah, agar diperlihatkan-Nya
sing-masing memiliki bidang dan dominasi kepadamu sebagian dari tanda-tanda (ke-
sendiri-sendiri. Dominasi matahari adalah di besaran)-Nya. Sungguh, pada yang demikian
siang hari, sedangkan bulan pada malam hari. itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) -Nya bagi
Matahari, bulan, dan bumi bergerak dan setiap orang yang sangat sabar dan banyak
"berenang" di ialur edarnya di langit, seperti bersyukur!' (Luqmaan: 31)
ikan yang berenang di air. Matahari berjalan
Ada yang mengatakan, maksud dzurrilryah
di jalur edarnya, ukuran radiusnya mencapai
sembilan puluh tiga juta mil. Dan, matahari dalam ayat ini adalah nenek moyang mereka
menyempurnakan garis edarnya dalam se- yang diangkut dalam bahtera Nuh a.s.. Bahtera
tahun. Sedangkan bulan, ia mengelilingi bumi tersebut penuh dengan muatan barang dan ber-
setiap bulan dalam orbityangukuran radiusnya bagai jenis binatang yang diperintahkan oleh
mencapai dua puluh empat ribu mil. Bumi Allah SWT supaya diangkut ke dalam bahtera itu
mengelilingi matahari dalam setahun, dan ber- berpasang-pasangan untuk mempertahankan
putar pada porosnya dalam sehari semalam. eksistensi induk makhluk hidup. Maknanya,
TAFSIRAL-MUNIR IILID 12
Allah-lah yang mengangkut leluhur dan nenek menghendaki untuk menenggelamkan mereka
moyang mereka dalam bahtera Nuh a.s.. ke dalam air beserta barang bawaan mereka,
4oX;. '; y ; j uiL;) rami juga men- maka tidak ada penolong bagi mereka dalam
ciptakan untuk manusia kapal darat seperti kondisi tersebut [menyelamatkan mereka
kapal-kapal laut. Ia adalah unta yang dapat dari tenggelam dan bencana yang menimpa
mengangkut dan mereka kendarai. Namun, mereka).
Ar-Razi mengatakan, dhamiir {ti} mengacu 4n JlGs'g -ii\ Kata ('11| di sini adalah
kepada al-fulk, menurut/sebagaimana penda- istitsnaa' munqathi'. Maksudnya, namun
pat mayoritas ulama. Maka, ayat ini (dari segi dengan rahmat Kami, Kami memudahkan
bahasa) mirip dengan ayat 58 Surah Shaad, kalian untuk melakukan perjalanan di darat
"dan berbagai mocom (azob) yang lain dan di laut, melindungi kalian dari tenggelam,
yang serupa itu !' (Shaad: 58) menyelamatkan kalian, dan memberi kalian
kenikmatan duniawi sampai waktu yang telah
Berdasarkan hal ini, yang tepat adalah ditentukan di sisi Kami, yaitu kematian.
kapal lain yang ada pada masa mereka, bukan
unta.
Flqlh Kehldupan atau Hukum-.Hukum
Pendapat ini
diperkuat dengan ayat,
Ayat-ayat di atas menielaskan sejumlah
4#i u: J5|. Seandainya maksud ayat 42
hal sebagai berikut.
adalah unta, tentu ia menjadi pemisah antara
dua pembicaraan yang masih tersambung,
1. Di antara bukti petunjuk atas keberadaan
yaitu antara ayat 41 dengan ayat 43. Ada Allah SWT keesaan-Nya, dan totalitas
kuasa-Nya dalam melaksanakan ba'ts,
kemungkinan dhamiir tersebut adalah kata
menghidupkan makhluk yang telah mati,
ganti yang merujuk kepada sesuatu yang telah
dan yang lainnya adalah menghidupkan
diketahui namun tidak disebutkan. Asumsinya,
bumi yang gersang dengan tumbuh-
1-ujiir , "y; r y i) [seperti apa yang telah
tumbuhan hijau dan mengeluarkan dari-
Kami sebutkan sebelumnya berupa berbagai
makhluk). I ni seperti ayat, {,y,t ti?U.V. Maka,
2 nya biji-bijian yang menjadi komponen
ayat di atas mencakup setiap bentuk sarana utama kehidupan dan makanan pokok.
transportasi modern seperti mobil, kapal api, 2. Selain itu, diciptakannya berbagai kebun;
dan pesawat terbang. Ayat ini mirip dengan seperti kebun kurma dan angguq, dipan-
ayat, carkannya berbagai sumber air di kebun-
kebun tersebut agar mereka dapat me-
"Dan (Dia telah menciptakan) kuda, makannya, atau dari buah-buahan hasil
bagol, dan keledai, untuk kamu tunggangi dan perkebunan tersebut, serta hasil olah
(menjadi) perhiasan. Allah menciptakan apa tangan mereka dari buah-buahan, berbagai
yang tidak komu ketahui!' (an-Nahl: B) macam kue dan makanan, dan dari hasil
Bukti rahmat dan belas kasih Allah SWT olahan biji-bijian seperti roti dan berbagai
adalah Dia menjaga para penumpang yang jenis kue.
berada dalam sarana transportasi tersebut, Dalam ayat ini, kurma dan anggur di-
{*u p {' j Ai ;; #; * ol'y jika Kami sebutkan secara khusus karena keduanya
paling unggul sebagaimana pernah dising-
2 Tafsir ar-Razi, 26 / 81, Tafsir al-Alun, 23 /27. gung sebelumnya.
TArsrRAr--MuNrR rrlrD 12
Allah SWT menetapkan hak terhadap harta Allah-lah yang mengayakan dan memiskin-
tersebut, berarti Allah SWT mengecualikan kan suatu kaum, memerintahkan orang-orang
sebagian dari harta tersebut, maka tidak ada miskin untuk bersabar dan memerintahkan
alasan untuk protes. Sebenarnya, argumen orang-orang kaya agar berderma dan ber-
mereka, "Seandainya Allah menghendaki, tentu syuku4,
Dia akan memberi makan mereka" adalah
"Maka barang siapa memberikan (hartanya
argumen yangbena4, namun mereka berbohong
dijalan Allah) dan bertakwa, dan membenarkan
dalam argumen tersebut.
(adanya pahalo) yang terbaik (surga), maka
Firman-Nya {llr ;*; q} mengandung
akan Kami mudahkan baginya jalan menuju
dorongan untuk berinfak, karena Allah SWT
kemudahan (kebahagiaan). Don odapun orong
telah menganugerahkan rezeki kepada kalian.
yang kikir don merosa dirinya cukup (tidak
f ika kalian berinfah Allah SWT akan mengganti
perlu pertolongan Allah), serta mendustakan
dengan rezeki lain sebagaimana Dia memberi
(pahala) yang terbaik maka akan Kami
rezeki sebelum itu.lni juga merupakan celaan
mudahkan baginya jalan menuju kesukaran
terhadap sikap bakhil yang sangat buruk.
(ke s eng s a ra an)." (al-Lail : 5 - 1 0)
Orang bakhil yang paling bakhil adalah orang
yang bakhil dengan harta orang lain. (Karena Tentang ayat, 4.!i 1* q..lr pi Jry tunu
harta adalah kepunyaan Allah SWT dan di farir berkata, ayat ini merupakan firman
dalamnya terdapat hak orang lain, penf.). Ini Allah SWT kepada orang-orang kafir ketika
juga celaan terhadap sikap tidak memiliki mereka membantah dan menyanggah kaum
rasa belas kasih terhadap sesama makhluk Mukminin, maka Allah SWT berfirman, i1r$i,t1y
Allah SWT. 4f/ )re4. Ibnu Katsir berkata, "Pandangan ini
Tidak hanya itu, mereka juga mencela perlu ditinj au/direnungkan kemb ali, w alla ahu
orang-orang yang menyuruh mereka untuk e'lom."
berinfak dan menuduhnya sesat. Mereka me-
ngucapkan, (fi );t q il ei iy) maksudnya, Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
anjuran kalian agar kami berinfak benar- Ayat-ayat di atas menunjukkan tiga per-
benar berada dalam kekeliruan yang nyata dan kara sebagai berikut.
menyimpang dari petunjuk dan kebenaran. 1. Orang-orang musyrik adalah kaum yang
Frasa, ('il ei ,11) berfungsi untuk pem- gilih dalam kezaliman, kesesatan, keang-
batasan. Ini adalah pemahaman keliru orang- kuhan, dan kesombongan. Mereka enggan
orang musyrik. Sebab, hikmah Allah SWT merenungkan berbagai peristiwa pada
menghendaki perbedaan rezeki bagi manusia. masa lalu, peristiwa seiarah, nasib umat-
Allah SWT menyempitkan dan melapangkan umat yang dibinasakan Allah SWT karena
rezeki bagi siapa saja yang dikehendaki-Nya, mendustakan para utusan-Nya, dan enggan
"Don sekironya Allah melapangkan rezeki merenungkan kehidupan akhirat. Apabila
kepada hamba-hamba-Nya, niscaya mereka dikatakan kepada mereka, "Bertalnrralah
akan berbuat melampaui batas di bumi, tetapi kepada Allah SWf," mereka enggan untuk
Dia meiurunkan dengan ukuron yang Dia bertalmra.
kehendaki. Sungguh, Dia Mahateliti terhadap 2. Tipikal dan karakter mereka lainnya
(keadaan) hamba-hamba-Nya, Maha Melihat." adalah; berpaling dari ayat-ayatAllah S\MI,
(asy-Syuuraat2T) mendustakannya, dan tidak mengambil
manfaat darinya. Hal tersebut disebabkan kan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
keengganan mereka melakukan perenu- Sehingga mereka tidak mampu membuat suatu
ngan yang bisa membawa mereka kepada wasiat dan mereka (juga) tidak dapat kembali
keimanan kepadaAllah SWT dan Rasul-Nya' kepada keluarganya. Lalu ditiuplah sangkakala,
3. Sebagaimana mereka melepaskan kebe- maka seketika itu mereka keluar dari kuburnya
saran Sang Pencipta, mereka juga tidak (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhan-
memiliki simpati dan belas kasih kepada nya. Mereka berkata,'Celakalah kami! Siapakah
sesama manusia. Mereka benar-benar yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami
kehilangan rasa kasih sayang kepada (kubur)?' Inilah yang dijanjikan (Allah) Yang
sesama makhluk. Maka, ketika dikatakan Maha Pengasih dan benarlah rasul-rasul(-Nya).
kepada mereka, "lnfakkanlah sebagian Teriakan itu hanya sekali saja, maka seketika itu
rezeki yang telah Allah SWT anugerahkan mereka setnua dihadapkan kepada Kami (untuk
kepada kaliani' mereka justru bakhil dan dihisab). Maka pada hari itu seseorang tidak
mencemooh. Begitulah keadaan orang- akan dirugikan sedikit pun dan kamu tidak akan
orang bakhil di setiap zaman. diberi balasan, kecuali sesuai dengan aPa yang
telah kamu kerjakan." (Yaasiin: 48-54)
Ia' di sini dibaca kasrah karena mengikuti tiupan sangkakala Israfil yang pertama, tiupan
kasrah kha', hal semacam ini banyak terjadi yang menjadi tanda berakhirnya kehidupan
dalam bahasa Arab, seperti, qisiy, 'ishiy, dan seluruh penghuni bumi. 434S;;;",i;F tiupan
khtfu.Ada pula yang membacanya, pa-121 tersebut merenggut mereka secara tiba-tiba,
seperti wazan, e;;). Maksudnya, mereka sedangkan saat itu mereka sedang sibuk dalam
saling bantah dengan yang lain. bermuamalah, berniaga, sedang makan dan
41i,, g etb Jaarr mairuur yang ber- minum, dan lain sebagainya.
kedudukan rafa' menjadi naa'ibul faa'il. s$\ 4+i i;*u. >u) mereka pun tidak sempat
(.," Kata, 1r;g di sini adalah idzaa zharfiyyah berwasiat mengenai berbagai urusan mereka.
untuk memberikan pengertian mendadak. 43;*i.#i ir{;} meret<a tidak mampu kembali
{6; + Bisa jadi munaada mudhaaf, 1Sj1 dari pasar dan tempat kerja ke rumah-rumah
sebagai munaada yang di- idhaafah-kan kepada mereka, namun mereka langsung mati di
dhamiirnaa. Penyebutan d,rr) seperti ini (secara tempat. {fr g et| ditiuplah sangkakala
bahasa) seperti penyebutan 1i;jry dalam, kedua untuk ba'ts. Rentang waktu antara
tiupan sangkakala pertama dan kedua adalah
'Alangkah besar penyesalan terhadap
empat puluh tahun. {e';p} mereka yang telah
hamba-hamba itu." (Yaasiin: 30)
mati. (c,rG$, dari kubur mereka. & ilb
"rF
Atau, ada kemungkinan kata yang berstatus 43{- keluar dengan cepat, atau bersegera
sebagai munaada di sini dibuang. (ulj UF menuju Tuhan mereka.
manshuub sebagai maf'uul muthlaq. Seakan- (r:16) orang-orang kafir berkata. (ulj q)
akan mereka berkata, 6 )t :$^ [l lalu ketika Aduh, celakakah kami! Kata (.l,rr) adalah
diidhaofahkan, huruf lam yang terdapat pada, mashdar yang tidak memiliki bentuk y''il.
Ianaa dibuang. Maknanya, kebinasaan . 4$] c ti;:. ;Y siapakah
(CSt ,z u r;| tersusun dari mubtada' yang membangkitkan dari kematian kami?
(u) dan khabar (rtt ;i r). Sedangkan Akibat dahsyatnya kengerian yang mereka
(u} di sini a dalah mashdoriyyah atau masuhuulqh lihat dan dahsyatnya ketakutan mereka,
y ang' a a' i dny a d i b uan g. mereka menyangka sedang tidur; bukan
mati. (j4r t;3 s tli}. inilah ba'ts yang telah di-
BalaaShah janjikan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah.
@.r,,,,,
ba'ts dan hasyr adalah perkara yang ringan tiupan pertama menjadikan seluruh penghuni
bagi Allah SWT dan tidak memerlukan sebab- bumi mati secara tiba-tiba saat mereka sedang
sebab yang lazim yang berlaku di dunia." sibuk dengan jual beli dan berbagai urusan
Penggunaan {d;.1,} dalam bentuk nakirah dunia lainnya, sebagaimana firman Allah SWT,
untuk memberikan pengertian yang dahsyat. "Maka Kami timpakan siksaan atas mereka
6i,,rt i* " 1* *'*, fr;G .j ;!6y
rrar
dengan tiba-tiba tanpa mereka sadari." (al'
tersebut dikatakan kepada mereka untuk A'raaf:95)
menggambarkan sesuatu yang telah dijanjikan
sekaligus menancapkan kesan dalam jiwa,
'Apakah mereka hanya menunggu saia
kedatangan hari Kiamat yang datang kepada
mereka secara mendadak sedang mereka tidak
Persesualan Ayat
m e ny a d a r i ny a?." (az-ZuWruf: 6 6)
Setelah menerangkan sikap orang-orang
kafir yang berpaling dari ketaloaraan dan Firman-Nya {it-$ :,;+ il} maksudnya
enggan mengeluarkan infak, selanjutnya di adalah tiupan sangkakala pertama, sebagai-
sini Allah SWT menerangkan penyebabnya, manayangdikatakan Ikrimah. Hal ini diperkuat
yaitu mereka mengingkari ba'ts, meminta agar dengan riwayat Ibnu farir dari Abdullah bin
ba'ts segera diwujudkan, dan mencemoohnya. Umarl ia berkata, "Sungguh, sangkakala benar-
Kemudian, Allah SWT menegaskan bahwa benar ditiup. Saat itu manusia sedang berada
ba'ts pasti terjadi, maut akan datang secara di jalan-jalan, pasar-pasar; dan majelis-majelis
tiba-tiba tanpa pernah mereka duga, dan mereka. Bahkan, ada dua orang yang sedang
ba'ts merupakan perkara yang ringan bagi memegang baju untuk ditawac belum sempat
Allah SWT, yaitu cukup dengan sekali tiupan salah satunya melepaskan bagian baju yang
sangkakala. dipegangnya, tiba-tiba sangkakala ditiup, ia
pun mati seketika itu juga. Inilah makna firman
dengan membawa air susu hasil perahannya, cekaman, mereka menganggap itu hanya tidu4
sehingga dia tidak sempat meminumnya. Sungguh, bukan mati.
hari Kiamat benar-benar terjadi, saat seseorangbaru Ini tidak bertentangan dengan fakta bahwa
membuat dan memperbaiki kolam penampungan mereka diadzab di dalam kuburan mereka,
airnya, sehingga ia tidak sempat menggunakan
karena dibandingkan dengan kengerian setelah
airnya. Sungguh, hari Kiamat benar-benar terjadi,
itu, keberadaan mereka di dalam kubur tampak
saat seseorang baru menyuapkan makanan ke
seperti tidur.
mulutnya, sehingga dia tidak sempat memakannyal'
(HR Bukhari dan Muslim) (okst ,t-vt ;;)t t;t c 6\ inilah yang
dijanjikan Allah SWT dan benarlah berbagai
Selanjutnya, Allah SWT menerangkan kabar yang disampaikan oleh para nabi
cepatnya kematian massal seluruh penghuni dan rasul. Inilah ucapan mereka ketika
bumi atau osh-shaihah [tiupan sangkakala mereka sadar dan mengakui bahwa mereka
pertama) tersebut, eit 4'{t U:; |A,x" ,nY dibangkitkan kembali dari kematian. Mereka
$:t";i sebagian dari mereka tidak sempat juga mengakui kebenaran para rasul saat
membuat wasiat kepada yang lain tentang hak pengakuan tidak berguna lagi. Inilah ucapan
dan hutangnya, mereka mati seketika itu juga orang-orang kafir ketika itu, sebagaimana
di pasar dan di tempat mereka sedang berada. pendapat Abdurrahman bin Zaid dan dipilih
Mereka juga tidak sempat untuk pulang oleh Syaukani dan yang lainnya.
kembali ke rumah saat keluar rumah. Ibnu farir dan Ibnu Katsir berpendapat
Selanjutnya, Allah SWT menginformasi- bahwa ayat ini adalah jawaban malaikat atau
kan tiupan sangkakala kedua, tiupan ba'ts dan jawaban orang-orang Mukmin, sebagaimana
bangkit dari kubur,jl .:,r-ri{r i jtty *t q erb firman Allah SWX,
(;rri f, aitiuptah sangkakala kedua sebagai "Dan mereka berkata, Alangkah celaka
tanda datangnya ba'ts dan bangkit dari kubur.
kami! (Kiranya) inilah hari pembalasan itu.'
Ketika itu seluruh makhluk keluar dari kubur
Inilah hari keputusanyang dahulu kamu dusta-
dan bergegas menghadap Tuhan mereka
kan." (ash-Shaaffaat: 20-21)
guna menjalani proses hisab dan pembalasan,
sebagaimana firman Allah S\AIX, Kemudian, Allah SWT menjelaskan begitu
akan dibalas sesuai dengan perbuatan kalian, "Jarakwaktu antara duatiupan adalah empat
entah itu baik atau buruk. puluh tahun. Tiupan pertama, Allah SWT
mematikan setiap makhluk hidup. Tiupan
kedua, Allah SWT menghidupkan kembali
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
setiap yang mati."
Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
hal sebagai berikut. 4. Saat bq'ts, orang-orang kafir heran,
L. fawaban tegas terhadap sikap orang- terperangah, dan tercekam oleh berbagai
orang kafir yang ingin agar hari Kiamat kengerian dahsyat yang mereka saksikan.
disegerakan sebagai bahan cemoohan, Mereka pun bertanya-tanya siapakah
maka kiamat benar-benar akan datang yang mengeluarkan mereka dari kuburan
secara tiba-tiba seperti kejapan mata, atau mereka, dan ketika itu mereka lebih
bahkan lebih cepat. Peristiwa tersebut memilih adzab kubur. Sebab, adzab kubur
terjadi dengan sekali tiupan sangkakala yang mereka alami terasa seperti tidur
Israfil saat manusia sedang sibuk dengan
jika dibandingkan dengan kondisi yang
berbagai urusan duniawi mereka, seketika
mereka alami setelahnya.
itu juga mereka meninggal di tempat. Inilah 5. Tiupan kedua [ba'ts dan nusyuur) ber-
nafkhah ash-Sha'q. langsung sangat cepat. Saat ditiup, seluruh
manusia dengan cepat berkumpul dan hadir
2. Di antara dampak kematian secara men-
dadak dengan tiupan tersebut; mereka
untuk menghadap Tuhan mereka guna
menjalani proses hisab dan pembalasan,
yang keluar rumah tidak sempat kembali
sebagaimana firman Allah SWX,
ke rumah dan tidak sempat membuat
wasiat tentang hak dan kewajiban "Dengan patuh mereka segerq datong
mereka. Ada yang mengatakan, mereka kepada penyeru itu." (al-Qamar: B)
tidak mampu saling berwasiat kepada 6. Proses hisab adalah hak dan adil, dan balasan
yang lain untuk bertobat, mereka pun berlandaskan pada keadilan yang mutlak.
meninggal seketika itu juga di pasar-pasar
Tidak ada pahala yang dikurangi, meski-
dan tempat-tempat mereka. pun itu sedikit. Dan seorang manusia hanya
3. Kemudian, datanglah tiupan kedua, tiupan diganjar sesuai dengan perbuatan baik atau
ba'ts dankebangkitkan kembali dari kubur. burukyang pernah mereka lakukan.
fadi, jumlah tiupan adalah dua, bukan tiga,
berdasarkan ayat,
GANJARAN ORANG.ORANG MUHSIN
"Lalu ditiuplah sangkakala, maka se-
ketika itu mereka keluar dari kuburnya Surah Yaasiin Ayat 55 - 58
(dalam keadaan hidup), menuju kepada
Tuhanny a." fYaasiin: 5 1) ;; @ <;A * Aii;t #l+$'aY
Al-Mubarak bin Fudhalah meriwa-
yatkan dari Hasan Bashri, ia berkata, 4 @,{i4Le$v, iF +U"o;bViV
5;**5'&@"<;?r1u,'#KSW juga,{,l4} dijadikan sebagai sifat {iisu}. Ketika
disebutkan lebih dulu, ia menjadi nashab
(+rr!'Jly 4,;u.*,,:r* i r,iy Di antara kedua {.,1yq; * e lir! Kami kunci mulut-mulut
kalimit ini terdapatthibaaq salb. orang kafir. Maksudnya, melarang mereka
berbicara. (tri,i '-*,.; 1';.i
4:'# ';r<' ?rtb) {,# ,ri} Ini adalah 'iAtY menjadikan
pertanyaan yang mengandung makna peng- tangan-tangan mereka dapat berbicara dan
kaki-kaki mereka memberikan kesaksian. Gp
ingkaran (istifhaam inkaarf) sebagai bentuk
kecaman.
(it# t'r< Setiap anggota tubuh menyuarakan
segala perbuatannya. Al- Baidhawi mengatakan,
$:';i.Ut(zJfrk"t r;| antara kata 11g; dan "Maksudnya, dengan memunculkan bekas-
<t r.j:t terdapat ath- thib a aq.
bekas kemaksiatan pada anggota tubuh ter-
sebut. Anggota tubuh tersebut mengandung
Mufradaat Lughawlyyah bukti berbagai perbuatannya. Atau, Allah SWT
{,;r-6} pisahlah dan tinggallah sendiri menjadikan anggota tubuh dapat berbicara."
wahai para pendosa dari orang-orang Mukmin. $Wi * c::li ,ti ir!) seandainya mau, bisa
'IAFSIRAL-MUNIRIILIp 12
,{!l -1-----\
Surahyaasltn
saja Kami membutakan mereka. 6i.s,1, meng- menerima petunjuk, sebelum mereka menjadi
hilangkan jejak dengan menghapus. rri.l"tly lemah dan renta untuk melakukan pencarian.
{LrAt mereka bergegas menuju jalan yang Ini adalah peringatan tegas bagi mereka.
sudah mereka kenali, lalu menapakinya. ,Jtip
4:,;""i- bagaimana mereka bisa melihat jalan Tafsir dan Penielasan
dan kebenaran ketika itu? Maksudnya, mereka
Allah SWT menginformasikan posisi
tidak bisa melihatnya.
orang-orang kafir yang dipisahkan dari orang-
{,5G'"li ^t 'Sry seandainya mau, bisa orang Mukmin,{ij,f t t*l iitrl;er;p aikatakan
saja Kami mengubah bentuk mereka menjadi kepada para pendosa dari orang-orang kafir di
buruk.(,4K; *t.F di tempat mereka, sehingga akhirat, "Menjauhlah kalian dari orang-orang
tidak bisa bergerak di tempat tersebut. Ada Mukmin," sebagaimana firman Allah SWT
yang membacanya dalam bentuk jamak, dalam ayat lainnya,
GiitSJ). Maksudnya, di rumah-rumah mereka.
{(l' y;k't ti} mereka tidak bisa pergi ke "Dan (ingatlah) pada hari (ketika) itu Kami
mengumpulkan mereka semuanya, kemudian
mana-mana.4:t";;. Y",| tiaat dapat kembali.
Maksudnya, mereka tidak mampu pergi dan Kami berkata kepada orang yang memperse-
kembali. kutukan (Allah), 'Tetaplah di tempatmu, kamu
dan para sekutumu.' Lalu Kami pisahkan me-
4'r!: ;tb barangsiapa yang Kami pan- reko." fYuunus: 28)
jangkan umurnya. {4r, q :i4 X"*i ubah
kejadian dirinya menjadi sebaliknya; dari "Dan pada hari (ketika) terjadi Kiamat,
yang semula kuat dan muda menjadi lemah pada hari itu manusia terpecah-pecah (dalam
dan renta. {:,)rJ- #) apakah mereka tidak kelompok)." (ar-Ruum: 14)
memahami bahwa Dia Yang kuasa melakukan
"Pada hari itu mereka terpisah-pisah." (ar-
hal itu, tentu kuasa membutakan, mengubah,
Ruum:43)
dan mengadakan ba'ts,lalu mereka beriman.
dan menyeluruh. Maka, para pendosa dipi- rrsl i,yr: * e Ui\rt til)\V
sahkan dari orang-orang Mukmin seba- 'j\ ,k
-\' a;:v ,,ai:yt!t(J); t,,,ti)r a. ,'Eii
:u u
gai bentuk penghinaan sekaligus seba- .', Y.'
gai langkah persiapan untuk menggiring ,;'rkj #it#:yY:,c qf..
mereka menuju ke neraka fahannam. Ke-
adaan tersebut adalah ketika para peng- ,iZ ri+l ,$'S;;k #",(At \;Wl
J 4z'z \ //
,.o
(ih ,W ,* irY,
I L o. .
huni surga diinstruksikan untuk mema-
suki surga, lalu dikatakan kepada mereka,
Jr J^, w;;
- lt
"Keluarlah kalian [para pendosa) dari te-
ngah-tengah mereka."
1^* 7ri _rf fi e:i c; *.';
Adh-Dhahhak berkata, "Para pendosa 6fu, f Vs ,,i)t<:' uttrt 6;j til,*
saling berpisah (membentuk kelompok
sendiri, penj.). Umat Yahudi memisahkan
(!1: ittt ,-'tt; !f;i
diri membentuk kelompok, begitu juga "Ketika Kiamat terjadi, Allah SWT
umat Nasrani, umat Majusi, umat Shabi'ah, mengumpulkan seluruh manusia, jin, orang-
orang terdahulu, dan kemudian di satu
dan para paganis penyembah berhala."
temPaL Lalu muncullah jilatan kobaran api
2. Orang-orang kafir terlebih dahulu dicerca
dari dalam neraka hingga meliputi seluruh
di dunia sebelum dihukum di akhirat. makhluk. Lalu penyeru berseru, 'lni adalah
Dikatakan kepada mereka dari sisi Allah neraka lahannam yang sebelumnya telah
SVVT, "Bukankah Aku telah berwasiat diancamkan kepada kalian. Masuklah kalian
dan menyampaikan melalui Iisan para ke dalamnya disebabkan oleh kekafiran
rasul, janganlah kalian mematuhi setan kalian.' (Yaasiin: 6i-64). Maka, ketika itu
untuk durhaka terhadap-Ku. Esakan dan seluruh umat berlutut di atas lututnya,
sembahlah Aku karena melakukan pe- '(Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat
kegoncangan itu,lalailah semua wanita yang sebagaimana benda mati. Akan tetapi,
menyusui anaknya dari anak y ang disusuiny a Allah SWT tidak melakukan hal itu karena
dan gugurlah kandungan segala wanita rahmat-Nya yang luas.
yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam B. Tidak penting memanjangkan umur ma-
keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka nusia lebih dari yang telah Allah SWT
tidak mabuk, akan tetapi adzab Allah itu takdirkan untuk mereka. Sebab, semakin
sangat kerasnya.' (al-Hajj: 2)3'
bertambah umur seseoran& ia menjadi
5. Anggota tubuh manusia yang sebelum- semakin lemah. Maksud ayat 'i;i: ;iy
,-
nya menjadi penolong baginya, pada hari (l*(j menginformasikan bahwa negeri
tersebut, ia menjadi saksi di hadapan dunia adalah negeri fana dan negeri
Tuhannya. Sebab tangan dapat berbicara peralihan, bukan negeri keabadian dan
dan kaki bersaksi karena keduanya adalah menetap selamanya. Oleh karena itu, Allah
pelaku langsung perbuatan, maka dibu- SWT berfirman dalam penutup ayat ini,
tuhkan saksi selain tangan (karena pelaku (ii,+>rri! tidakkah mereka berpikir dengan
tidak bisa menjadi saksi untuk dirinya akal mereka tentang awal penciptaan
sendiri, ter7.). mereka, kemudian bertambah usia dan
Di antara peristiwa kesaksian pada menjadi tua, supaya mereka mengetahui
hari Kiamat adalah saat orang-orang bahwa mereka diciptakan untuk negeri
musyrik berkata sebagaimana yang ada lain yang tidak berganti, tidak berpindah,
dalam ayat, dan tidak bisa mengelak darinya, yaitu
negeri akhirat. Kemudian, tidakkah me-
"D emi All a h, Tu ha n kami, ti a d a I a h ka mi
reka berpikir bahwa Yang melakukan
m em pe rsekutukan Allah." (al-An'aam: 2 3)
semua itu terhadap mereka kuasa untuk
Allah SWT pun mengunci mulut me- membangkitkan mereka kembali !
reka, hingga anggota tubuh mereka yang
berkata.
6. fika berkehendak, bisa saja Allah SWT PENEGASAT{ WUJUD ALTAH SWT DAN
membutakan orang-orang kafir terhadap KEESAAN.NYA SERTA PENJEIASAN
petunjuk, hingga mereka tidak bisa melihat KEKHUSUSAN RISALAH
jalan pulang ke rumah-rumah mereka dan
tidak pula jalan yang lain. Karena rahmat- Surah Yaaslln Ayat 69 - 76
Nya, Allah SWT tidak melakukannya.
|uga, supaya memungkinkan bagi mereka
untuk melakukan perenungan yang benar
'i lS S>l ri "b\td ",#-w j-d$*avj
yang menuntun kepada keimanan kepada
Allah SWT tanpa menyekutukan-Nya.
:pJ6t-uj?-bea3#.O #
7. fika berkehendah bisa saja Allah SWT ,ivr*. ACiLutW 15A ti+>Jt
mengubah wujud orang-orang kafir men-
jadi lebih buruk sebagai balasan atas lr6t O 5f;u v,;ItYu{V,j,;)
kekafiran mereka, mengutuk mereka <4 t-
hv@-;J;3@|5L2t.W;55:
'e;6: \i:t
1,
Mufradaat Lughawlyyah
Qlraa'aat
{i1;;}' Ibnu Katsir dan Hamzah ketika 4Ar ie* u!) Ini adalah sanggahan untuk
orang-orang musyrik Mekah yang menuduh
w a qaf membacanya 1ipl;.
Nabi Muhammad sebagai seorang penyair
(;!_F, Nafi'dan lbnu Amir membaca 1ii,it1.
dan AI-Qur'an adalah karya syair. Maksud-
(c.ul x): Nafi' memb aca e)i)r.
nya, dalam pengajaran Al-Qur'an, Kami ti-
dak mengajarkan syair kepada Muhammad.
l'raab Sebab AI-Qur'an tidak memiliki kemiripan
{#rl +=y rata (ri-i} adalah khabar dengan syair sedikit pun, baik dari segi lafal
muqaddam, sedangkan, (&.1s-,F adalah mubndd maupun makna. Al-Qur'an tidak mengikuti
mu'akhkhar. Ada yang membacanya, <;i,fi; dan bentuk wozon dan qaafiyaft, sedangkan syair
(#;r> Keduanya memiliki kesamaan makna, mengikuti pola wazan dan qaafiyah. Dhamiir
TAFSTRAT-MUNrRI[rD 12
ha' yang terdapat pada {r,:L} dituiukan kepada {eG U ?'ty mereka memperoleh
Nabi Muhammad saw. 4l ,#-ui) syair itu tidak berbagai manfaat, seperti bulu domba, bulu
patut bagi Nabi Muhammad saw beliau tidak unta, dan bulu kambing. $-..,u;1) minuman
bisa bersyair dan tidak memiliki kemampuan dari susunya. Bentuk jamak dari, p.rt4 yang
untuk membuatnya, meskipun seandainya bermakna maudhi' atau mashdar.{3;<;-'i,;i$
beliau mencoba untuk membuat syair. ;i i1) tidakkah mereka bersyukur kepada Pemberi
nikmat,lalu beriman? Sebab, seandainya Allah
{f: 'ilAl-Qur'an ini adalah pelajaran, nasihat,
dan bimbingan dari Allah SWT. {c...j iU;} titaU SWT tidak menciptakan dan menundukkan
samawi yang menjelaskan berbagai hukum, binatang ternak tersebut, niscaya mereka
syari'at, dan yang lainnya yang dibaca saat tidak mendapatkan manfaat vital tersebut.
beribadah. ([] i 9r3 q 9.1i';y -".eka menjadikan
berbagai sesembahan selain Allah SWT seperti
{;9} supaya Al-Qur'an atau Nabi Mu- berhala dan yang lainnya. Padahal, sesembahan
hammad saw memberi peringatan. iK iF
tersebut sama sekali tidak berkuasa dan ber
(# kepada orang yang mengerti maksud
manfaat. 43;;;. ljip harapannya, agar me-
yang disampaikan kepadanya, atau orang
reka ditolong pada saat krisis dan susah.
yang hatinya hidup dan batinnya tercerahkan,
4i4at J; J'itl.jp supaya ketetapan adzab
4;i;; t;"bu. i) sesembahan mereka tidak
mampu memberikan pertolongan sedikit pun.
atas orang-orang kafir pasti. orang-orang
Di sini, sesembahan mereka diposisikan seperti
kafir diumpamakan seperti orang mati makhluk berakal. 4i,itl U ? y'!) mereka
karena mereka tidak memahami ucapan
seperti tentara bagi sesembahan mereka yang
yang disampaikan. 4V'i;i\ tidakkah mereka
membelanya, kemudian sesembahan tersebut
mengetahui. Ini adalah istifhaam taqriiri dihadirkan ke dalam neraka bersama mereka.
(pertanyaan afirmatif). Sedangkan huruf wawu
pada {[iy adalah wawu'athaf.{} dii fi} xami
4;t; ,r:; >i.$ ucapan mereka janganlah mem-
buatmu sedih karena kekafiran dan kesyirikan
telah menciptakan untuk manusia. (6{ -1. q} terhadap Allah SW[, serta mendustakanmu
dari sesuatu yang Kami adakan, keriakan, dan dengan ucapan, "Kau bukanlah seorang Rasul!"
ciptakan tanpa sekutu.4Utiy Maksudnya, unta,
435- t;, 3i:.u,.,- ,jl} Kami mengetahui rahasia
sapi, dan kambing. Hal ini disebutkan secara dan ucapan mereka, Kami akan menghukum
khusus karena ia merupakan ciptaan yang mereka atas semua itu. Ini adalah permulaan
mengagumkan dan memiliki banyak manfaat. kalimitbaru yang menielaskan alasan larangan
{r4u [ #] mereka dapat memilikinya, me- bersedih karena ucapan mereka.
ngendalikannya, dan menundukkannya, se-
hingga mereka dapatberbuatapa saja terhadap Persesualan Ayat
binatang ternak tersebut. Seandainya Kami Setelah Allah SWT menyebutkan dua dari
menciptakannya sebagai binatang lia4 pasti- tiga pokok agama; mengesakan Allah SWI, F
lah mereka lari dan tidak bisa dikendalikan.
4W Lrt 6 41-rit uij dan ba'ts, # et # :yh
4$ r;uii;;y Kami tundukkan binatang ternak (i;]r 6;L;r ,or;i.
Selanjutnya, di sini Attatr SWf
tersebut untuk kepentingan mereka dan men- menyebutkan pokok agama yang ketiga, yaitu
ladikannya menurut. (#1{ t 4y ada yang risalah yang disebutkan pada ayat 69 dan 70.
menjadi kendaraan tunggangan mereka. 9!F Kemudian, dalam ayat-ayat berikutnya, Allah
41,1t't:. dan di antaranya
juga ada yang mereka SWT kembali menerangkan keesaan dan ber-
konsumsi dagingnya. bagai bukti tentang itu.
Tafslr dan Penjelasan makna yang dipilih oleh para penyair yang
Allah SWT menafikan ciri khas syair dari didominasi khayalan, permainan kata-kata,
Al-Qur'an dan atribut penyair dari diri Nabi dan yang lainnya. Itulah salah satu penyebab
Muhammad saw., {j *;;- v; 'Tt ,tl; ui} Nabi kenapa orang yang religius merasa risih
saw. bukanlah seorang penyair dan tidak mendendangkan syair; apalagi mengarangnya.a
patut bagi beliau hal tersebut. Beliau tidak Adapun Al-Qur'an, informasinya pasti
memiliki kemampuan untuk bersyair dan benac kata-katanya adalah nasihat nyata,
tipikal seorang penyai4 serta tidak menyukai manhajnya adalah legislasi yang menjamin
syair. Allah SWT menjadikan beliau seorang kebahagiaan umat manusia, tujuannya meng-
yang ummiy yang tidak pandai membaca dan gugah untuk melakukan pekerjaan mulia
menulis. Akan tetapi, Allah SWT mengajarkan serta budi pekerti dan akhlak yang mulia,
beliau bacaan yang jauh lebih luhur daripada menggugah kebencian terhadap segala bentuk
syair dan sangat berbeda dengan syai4 yaitu penyimpangan yang tercela, serta meneguh-
Al-Qur'an. kan berbagai aturan ibadah yang benar dan
Syair adalah perkataan dalam bahasa Arab muamalah yang bijak.
yang memil iki wazankhusus dan setiap baitnya Ayat ini menegaskan bahwa Al-Qur'an
diakhiri dengan huruf khusus yang dikenal bukanlah syair; (;il' it;j; u;F dan Nabi
dengan istilah qaafiyah. Kasidah [kumpulan Muhammad saw. bukanlah seorang penyai4
syair) harus memiliki qaafiyah yang sama. Syair
4I €i. q\.Akan tetapi, Allah SWT mengaj arkan
bertumpu pada imajinasi yang kuat, ilustrasi beliau Al-Qur'an yang memiliki karakteristik
yang menarik, dan perasaan yang meluap- khusus yang sangat berbeda dari syair dan
luap. Dalam mengarang syai4 seorang penyair prosa.
cenderung tidak terikat dengan akal dan Ini
sebagai bantahan tegas atas tuduhan
logika, tidak memerhatikan aspek kejujuran penduduk Mekah bahwa Al-Qur'an adalah
dan ketepatan terutama dalam karya-karya syai6, sihir; atau bahkan bagian dari mantra
syair pujian, hujatan, ratapan, cinta, dan lain dukun, serta menuduh Nabi Muhammad saw.
sebagainya. Biasanya, seorang penyair berle- sebagai seorang penyair. Tuduhan mereka
bih-lebihan dalam menggambarkan dan men- adalah untuk menggugurkan sifat kewahyuan
deskripsikan karena yang terpenting baginya yang datang dari sisi Allah SWT pada Al-Qur'an
adalah menarik kekaguman audiensi dengan
dan mendustakan kekhususan risalah.
kata-katanya. Oleh karena itu, Allah SWT
Adapun beberapa ucapan Rasulullah saw
menggambarkan para penyai4
yang terdengar memiliki wazan, itu hanyalah
"Tidakkah engkau melihat bahwa mereka ucapan yang bersifat kebetulan tanpa dibuat-
mengembara di setiap lembah, dan bahwa buat dan tanpa disengaja, seperi ucapan beliau
mereka mengatakan apa yang mereka sendiri pada Perang Hunain saat memacu bagal putih
ti d a k m e n g e rj a ka n ( ny a) 7" (asy-Syu' araa' 225' yang beliau naiki di hadapan musuh,
=
226)
Ada pepatah Arab berbunyi, "Syair yang
;iA'y;t6#i-srF' ul
paling menarik adalah syair yang paling banyak Aku adalah seorang Nabi, tidak berbohong
kebohongannya." Abu Hayyan menuturkan, aku adalah putra (cucu) Abdul Muthalib
syair adalah ucapan yang disusun dalam
wazan dan qaafiyah tertentu, ia menjelaskan 4 Tafsir al-Bahrul Muhiith,T /345.
TAFSIRAL-MUNIR IILID 12
|uga, seperti ucapan Nabi Muhammad saw. Cukuplah Islam dan uban sebagai pengekang
ketika jari beliau terluka di dalam peperangan, bagi seseorang
#
c.-;rU.irr L-*,'z',u 's'o f ..>rici!
' Y': -' 6i,tYl Padahal, bait yang benar adalah
'
Kamu tidak lain adalah jari yang terluka, dan
untukmu apa yang kau alami dalam perjuangan
q';.fl,irdi6 j;tur
di jalan Allah Lalu Abu Bakar berkata, 'Aku bersaksi
bahwa Anda adalah utusan Allah SWT Dia tidak
Bahkan, al-Khalil Ibnu Ahmad al-Farahidi pernah mengajarimu syair dan tidak patut bagimu
tidak menganggap bait rajaz sebagai syair. bersyair."
Namun, terkadang beliau menyitir be-
berapa syair karya penyair Arab, seperti syair Dalam Ash-Shahlh diriwayatkan, saat meng-
karya Tharfah bin Abd yang terdapat dalam gali parit pada peristiwa Al-Ahzaab [Khandaq),
Mu'allaqah-nya, Rasulullah saw. membaca beberapa syair karya
1?" # y^; .s v i6r J Abdullah Ibnu Rawahah r.a., akan tetapi saat
,s,*, itu beliau hanya mengikuti para sahabat yang
,.:'i o- sedang menyenandungkannya sambil menggali
:;i I ,Y
'v\u parit,
Harihari (waktu) akan memp erlihatl<nn ada
kep
kamu apa yang sebelumnya tidak lcnmu ketahui, dan ,X; \1i"5 {r# u,--u.ir 6 ,;i i, F .i
akan datang kepadamu orang yang tidak kamu beri
bekal dengan membawakabar berita
Tidak ada kesedihan, seandainya bukan
karena Engkau, pastilah kami tidak mendapatkan
Ibnu Abi Hatim dan Ibnu farir meri- Petunjuh tidak bersedekah dan tidak pula shalat
wayatkan dari Aisyah r.a., Rasulullah saw.
pernah mengutip bait syair [seperti di atas,
namun dengan redaksi yang berbeda),
u;r j1 ;ri{r ,::;i # t*"^Sr, i;:"
\; 6u
Maka, turunkahlah kepada kami ketenteraman
A *.A # i({r J ,s,* dan teguhkanlah kaki kami ketikn kami bertemu
(musuh)
;i{r, i;'i )-.1 o.o
Lalu Abu Bakar Ash-Shiddiq r.a. berkata, \fi'^; ,,', '
gl>rri sy# q; rF. i jlr if
,, .-a, ^, - o, ato
4#'vf*ta"4
"Saunguhnya aku buknnlah seorang penyair
makakamilawan
tangga dan perhiasan yang bisa dikenakan bahan mereka adalah benda mati yang tidak
sampai waktu tertentu. fuga menjadi sumber bisa mendengar dan berpikir. Maka, kepasti-
minuman bagi mereka melalui air susunya. annya adalah harapan dan keinginan mereka
Mengapa mereka tidak tidak bersyukur kepada dari sesembahan tersebut adalah semu dan
Sang Pencipta Yang telah menundukkan dan pasti berakhir dengan kekecewaan.
memperadakan berbagai nikmat tersebut un- Orang-orang kafir musyrik justru berdiri
tuk mereka dengan beribadah dan menaati- sebagai prajurityang patuh kepada sesembahan-
Nya serta tidak mempersekutukan sesuatu sesembahan tersebut. Mereka murka terhadap
dengan-Nya? siapa saja yang berani mengganggu sesembahan
Ini merupakan perintah tegas untuk ber- tersebut, meskipun tidak bisa menolong, tidak
syukur kepada Sang Khaliq Pemberi nikmat mampu memberikan kebaikan, dan tidak bisa
dengan cara menyembah hanya kepada-Nya melindungi mereka dari bahaya apapun, karena
dan menaati-Nya. Inilah hal paling sederhana sesembahan tersebut hanyalah sebongkah
yang harus dilakukan untuk menghargai ke- berhala. Maksud 4t;iy adalah mereka me-
baikan, kemurahan, dan kelimpahan karunia ngabdi, membela, dan murka terhadap siapa
yang telah diberikan.
saja yang berbuat tidak senonoh terhadap
Akan tetapi, orang-orang kafir mengingkari
sesembahan mereka, padahal sesembahan ter-
kewajiban ini. Mereka mengufuri berbagai sebut tidak memiliki kemampuan apa pun dan
nikmat Allah SrvlIT, tetap bertahan dalam ke-
tidak kuasa memberikan pertolongan. Atau
sesatan mereka, meninggalkan penyembahan
maksudnya adalah, sesembahan tersebut pada
kepada Allah SWT, dan justru memilih me-
hari Kiamat akan dihadirkan untuk mengadzab
nyembah sesuatu yang tidak memberikan
mereka, karena ia akan dijadikan sebagai bahan
madharat dan manfaat, namun mengharapkan
bakar api neraka.
pertolongan darinya. Allah SWT berfirman,
Kemudian, Allah SWT menenteramkan
43;;;. # orang-orang musyrik
": 1t 9l: 4rr#6} hati Rasul-Nya atas berbagai gangguan
menjadikan berhala dan lain sebagainya se-
orang-orang musyrik. r # el $i ifl.;;b
bagai ilah-ilah yang mereka sembah selain
janganlah
'';;
43#- u't kamu dibuat sedih oleh
Allah SWT flengan harapan agar sembahan-
sembahan tersebut akan menolong, memberi
sikap mereka yang mendustakan kamu dan
rezeki, dan mendekatkan mereka kepada Allah
kufur'terhadap Allah S\MI, gangguan mereka,
SWT sedekat-dekatnya.
kejahatan mereka, dan ucapan mereka, "Ber-
hala-berhala itu adalah sesembahan kami dan
Namun dalam kenyataannya, ilah-ilah me-
reka sama sekali tidak memiliki kuasa dan sekutu Allah dalam untuk disembahi' atau
tidak bisa mewujudkan kemanfaatan. Allah ucapan mereka kepada Rasulullah saw., "Kau
SWT pun menegaskan kekecewaan mereka. adalah penyair; penyihir; dukun." Dan berbagai
Fiqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum 4. Tidak pantas dan tidak sah bagi Nabi
Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah Muhammad saw. untuk bersyair. Ini me-
hal sebagai berikut. rupakan salah satu tanda kenabian. Orang
1. Al-Qur'an bukanlah syair dan Nabi Mu- kafir tidak bisa membantah kenyataan
hammad saw. bukanlah penyair. Beliau ini dengan berargumentasi bahwa ada
tidak mengarang syair dan tidak bisa beberapa ayat Al-Qur'an dan ucapan Nabi
membuat syair. Ketika menyitir bait syair Muhammad saw yang secara kebetulan
kuno, beliau merusak pola wazan-nya. memiliki pola wazan seperti syair. Sebab,
Beliau hanya ingin memetik makna yang ucapan yang secara kebetulan memiliki
terkandung di dalamnya saja. pola wazan seperti syai4, namun tidak
2. Ucapan beliau yang sesekali cocok dengan ada maksud untuk bersyair; ucapan ter-
pola wazan syair; itu tidak berafti beliau sebut tidak bisa disebut sebagai syair.
mengetahui syair. Hal serupa juga terjadi Seandainya perkataan seperti itu diang-
pada beberapa ayat Al-Qur'an, namun gap sebagai syair; maka banyak orang
ayat-ayat tersebut tetap saja bukanlah awam yang tidak paham tentang seluk
syair dan sedikit pun tidak identik dengan beluk wazan syair disebut sebagai pe-
syair. Seperti ayat, nyair. Sebab, banyak orang awam yang
secara kebetulan kata-katanya terkadang
"kamu sekali-kali tidak sampai kepada
memiliki polawazan seperti syair.
kebajikan (yang sempurna) sebelim kamu
5. Sesuatu yang dibacakan Nabi Muhammad
menafkahkan sebagian harta yang kamu
saw, kepada manusia adalah pelajaran,
cintai." (Aali'Imra an: 92)
nasihat, dan bacaan yang jelas yang me-
"(yaitu) pertolongan dari Alloh dan muat berbagai adab, akhlak, hikmah,
kemenangan yong dekat (waktunya)." (ash- hukum, dan aturan yang menjamin ter-
Shatr:13) wuj udnya kebahagiaan umat manusia.
"dan piring-piring yang (besarnya) 6. Tujuan diturunkannya Al-Qur'an adalah
seperti kolam, dan periuk yang tetap (ber- memperingatkan orang yang hatinya hi-
ada di otas tungku)." (Saba': 13) dup dan basirahnya terang, sekaligus me-
negakkan hujjah terhadap orang-orang
"maka barangsiapa yang ingin (ber-
kafir.
iman), hendaklah ia beriman, dan barang'
siapa yang ingin (kafir) biorlah ia kafir ."
7. Di antara petunjuk keberadaan Allah
SWT dan keesaan-Nya adalah penciptaan
(al-Kahfi:29)
manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan.
dan sejumlah ayat-ayat lainnya. Allah-lah yang menciptakan itu semua dan
3. Ibnul Qasim meriwayatkan dari Imam mengkreasikannya tanpa ada perantara,
Malik tentang menyenandungkan syair; perwakilan, dan sekutu.
ia menjawab, "fangan terlalu gemar me- Di antara karunia dan nikmat Allah
nyenandungkan syair; karena di antara aib SWT kepada manusia adalah dijadikannya
ialah syair. Allah SWT berfirman, binatang ternak jinak kepada mereka.
"Dan Kami tidak mengajarkan syair Binatang ternak ditundukkan untuk ke-
kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu manfaatan mereka sebagai; alat trans-
tidaklah pantas baginya." fYaasiin: 69) portasi, konsumsi daging air susu untuk
TATSTRAL-MUNrR )rrrD 12
diminum dan dijadikan sebagai bahan tersebut menjadi tentara yang dihadirkan
dasar mentega dan keju. Bahkan, karena ke neraka. Hal ini dijelaskan dalam hadits
kejinakannya, seorang anak kecil bisa me- riwayat Muslim dalam Shahih-nya, juga
ngendalikan unta besar dengan mudah, oleh at-Tirmidzi dalam al-Jaami', dari Abu
memukulnya dan mengarahkannya ke Hurairah, Rasulullah saw. bersabda,
mana saja dengan patuh. Semua itu dan
yang lainnya mengharuskan manusia un-
tuk bersyukur kepada Sang Khaliq Pem-
beri nikmat yaitu Allah SWT atas segala
nikmat-Nya dengan menyembah-Nya, me-
.^*6.u
'ki it;r t&
,'.riL; rjtr
J u
naati-Nya, dan memurnikan untuk-Nya se- ). t :e
mata. ,$aG /r6t ?6),i# *.#t
B. Meskipun telah ada berbagai petunjuk
kuasaAllah S\,VT, kendati demikian, orang- ,6r&Gsv o;4,?.p ,()r t'6)
orang kafir dan musyrik tetap menjadikan
berbagai sembahan selain Allah SWT. ,;*"it,fi"
Padahal, mereka tidak memiliki kuasa
"Pada hari Kiamat, Allah SWT me-
sedikit pun. Mereka melakukan hal itu
ngumpulkan umat manusia di sebuah ham-
untuk mengharapkan pertolongan jika
paran, kemudian Allah SWT menemui me-
ada adzab menimpa mereka.
reka dan berfirman,'Hendakhh setiap orang
Sejatinya, sesembahan tersebut sama
mengikuti sesembahannya.' Salib dijelmakan
sekali tidak mampu menolong pemuja-
buat penyembahnya, patung dijelmakan buat
nya, tidak mendatangkan kebaikan, tidak
penyembahnya, dan api dijelmakan buat pe-
mampu menghalau keburukan dan ma-
nyembahnya, masing-masing mengikuti se-
lapetaka dari mereka. Meskipun demi-
sembahannya, hingga yang tersisa hanyalah
kian, mereka menjadi pasukan yang me-
orang-orang Muslim." (HR Muslim dan at-
ngabdi kepada sesembahan tersebut,
Tirmidzi)
membelanya, dan melindunginya padahal
sesembahan tersebut tidak mampu me-
9. Allah SWT menenteramkan Rasul-Nya,
nolong mereka. "fanganlah bersedih atas ucapan mereka
Ada yang mengatakan, sesembahan yang menuduhmu sebagai seorang penyair;
tersebut pada hari Kiamat akan menjadi
penyihir atau dukun." Diriwayatkan, orang
pasukan yang disiapkan bagi para pe-
yang mengucapkannya adalah Uqbah bin
nyembahnya dan dihadirkan bersama-
Abi Mu'aith. Maka, Allah SWT pun mem-
sama ke dalam neraka, sehingga sesem-
bersihkan Nabi Muhammad saw. dari se-
bahan tersebut dan mereka tidak bisa
mua tuduhan tersebut.
saling menolong. Dalam sebuah riwayat
disebutkan, kelak pada hari Kiamat ber- 10. Allah SWT Maha Mengetahui segala per-
bagai sembahan akan dikonkretkan wu- buatan orang-orang kafin baik yang me-
judnya, lalu penyembahnya mengikutinya reka rahasiakan dan nyatakan, Dia akan
pergi menuju neraka. Maka, sembahan membalas mereka pada hari Kiamat.
TAFSIR AL-MUNIR'ILID 12
I-&i$v#U'Jfriula$a ji l'raab
'tiy Hamzah istifhaam dalam
{ir:"jr ;"
?6t,i"uW+*o;s{*6;.it@W
-jr&" ayat ini adalah istifhaam inkaari sekaligus
j"s r dj66 -E
1 S @ H lfi memberikan pengertian keheranan. Huruf
wowu di sini adalah wawu 'athof kepada kata
lJ,t- -71 i t
uHW-eJt ryrffi yang diasumsikan keberadaannya, (ayt'S*,.' ii
d--:>
<tei & rtf,E L',i .,ff.|t r13)
'iv'6 -tY',y, fti* v EFtlfl u trt,Att Balaaghah
("!,F (i>u'y G+F Ketiga kata ini me-
;vtlrlyt,jlrirCI
F'Xttlsi€ '4e rupakan bentuk shiighah mubaalaghah.
4i"<j $ f
ji.,liy natam kalimat ini terdapat
q-lt'u.5W-:iQ"g-'iJi5tt"W isti'aarah tamtsiiliyyah, cepatnya Allah SWT
dalam merealisasikan sesuatu diserupakan
@'s3,ti*lrtrilgiKY#r, dengan perintah orang yang sangat ditaati
tanpa ada keengganan dan penundaan.
"D an tidakkah manu sia memerhatikan ahw a
b
(J,(r;F Kata ini merupakan bentuk
Kami menciptakannya dari setetes mani, ternyata
sh i ig h ah m ub a al a g h a h dari, 1i.Jir;. M aks u d nya,
dia menjadi musuh yang nyata! Dan dia membuat
kekuasaan yang sempurna, seperti bentuk
perumpamaan bagi Kami dan melupakan asal
kata, 1o'i;).t> dan p'SSr1.
kejadiannya; dia berkata,'Siapakah yang dapat
menghidupkan tulang-belulang yang telah han-
cur luluh?' Katakanlah (Muhammad), 'Yang Mufradaat LuEhawWah
't;b apakah manusia tidak
akan menghidupkannya ialah (Allah) yang men- {iu-jr ;.
ciptakannya pertama kali. Dan Dia Maha Menge- mengetahui? Manusia di sini bersifat umum,
tahui tentang segala makhluk, yaitu (Allah) yang termasuk kepada orang yang menjadi sebab
menjadikan api untukmu dari kayu yang hijau, turunnya ayat Ash bin Wa'il as-Sahmi dan Ubay
maka seketika itu kamu nyalakan (api) dari kayu bin Khalaf. 4S e lr:i; riiy Kami menciptakan
itu.' Dan bukankah (Allah) yang menciptakan manusia dari sesuatu yang paling lemah,
langit dan bumi, mampu menciptakan kembali nutfah, zarah dari materi kehidupan, yaitu
yang serupa itu (jasad mereka yang sudah hancur mani. (l# l:-';6r,F r;4'l berarti seteru yang
itu)? Benar, dan Dia Maha Pencipta, Maha Me- sangat keras penentangannya. Maksudnya, tiba-
ngetahui. Sesungguhnya urusan-Nya apabila tiba ia menjadi sangat keras penentangannya
Dia menghendaki sesuatu Dia hanya berkata ke- terhadap Kami. <i+'l di sini maksudnya adalah
padanya, 'ladilah!' Maka jadilah sesuatu itu. nyata dalam menafikan ba'ts.
Maka Mahasuci (Allah) yang di tangan-Nya ke- {rit 6 ;r4\ ia mengutarakan permisalan
kuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nya sebagai bahan perbandingan perkara Kami. Ia
kamu dikemb alikan." (Yaasiin: 7 7 -83) mengingkari bahwa Kami akan menghidupkan
kembali tulang belulang yang telah lapuk dan diciptakan. Allah SWT mengetahui rincian
mengingkari kuasa Kami dalam menghidup- seluruh makhluk, bagian-bagian tubuh yang
kan kembali orang-orang yang telah mati. Ia telah hancuc lokasinya, cara membedakan
membandingkannya dengan sesuatu yang dan memilah-milahnya, serta menggabungkan
tidak akan mampu ia lakukan dan dengan kembali dengan bagian yang lain hingga
menganalogikan kuasa Kami dengan kuasa terbentuk seperti semula.
hamba. (ri; G:ty dia lupa bagaimana Kami [r.,u #it 4, ; g S* ,riir) Allah SWT
menciptakannya dari mani, itu jauh lebih memudahkan kalian untuk memanfaatkan
aneh dari contoh yang ia berikan. 4 ; iey kayu. Kalian bisa membakarnya untuk me-
4.,1 4t 71)t 6isSadalah tulang belulang yang masak dan menghangatkan tubuh, padahal
sudah lapuk. Kata ini tidak disebutkan dalam sebelumnya ia hijau dan basah. Atau, ini me-
bentuk mu'annots,lalli;, karena ini adalah isim, ngacu pada pohon Markh dan pohon Afaar.
bukan sifat. Diriwayatkan, Ash bin Wa'il, atau Kedua pohon itu dapat digunakan untuk
Umayyah bin Khalaf, atau Ubay bin KhalaF memantik api. Caranya dengan mengambil
mengambil tulang yang sudah lapuk, lalu ia batang dari kedua pohon tersebut, lalu di-
menghancurkan dengan tangannya, seraya gosok-gosokkan, maka akan menghasilkan api,
berkata kepada Rasulullah saw., 'Apakah me- padahal kedua batang kayu itu masih basah.
nurutmu Allah akan menghidupkan kembali Ada pepatah Arab berbunyi, setiap sesuatu
tulang ini setelah lapuk dan hancur seperti memiliki api, pohon Markh dan Afaor adalah
ini?" Beliau menjawab, yang paling banyak memiliki api. * ji ;r,F
43t"i tiba-tiba kalian dapat menyalakannya
,tht aLi:",Vt dari kayu tersebut setelah hijau dan basah. Ini
"Ya, Allah SWT akan menghidupkannya menjadi bukti tentang kuasa Allah SWT untuk
kembali dan memasukkanmu ke dalam neraka." melakukan ba'ts. Sebab, pada pohon tersebut,
Allah SWT mengombinasikan ai6 api, dan
Ini menunjukkan bahwa tulang memiliki kayu. Air tidak memadamkan api, sedangkan
kehidupan, sehingga kematian memiliki efek api tidak membakar kayu. Mengeluarkan se-
terhadapnya seperti anggota tubuh lainnya. suatu dari sesuatu yang menjadi lawannya,
4i; jit;Gi air t* .FY karena kuasa Allah yaitu terpantiknya api dari sesuatu yang hijau
SWT tetap seperti sedia kala, mustahil terjadi dan basah adalah sebuah hal fenomenal, hal
perubahan pada kuasa-Nya, sedangkan materi tersebut menjadi bukti atas kuasa Allah S\MT.
tetap seperti semula terkait dengan kapasitas
4& iA'ri I' lu,;'r$r, -rrch a* ,lit ")tiy
intrinsiknya. {,-p * k;i;y ettatr swr Maha Yang berkuasa menciptakan langit dan bumi,
Mengetahui setiap makhluh baik secara global padahal keduanya sangatlah besan tentu juga
maupun rinci, baik sebelum maupun sesudah berkuasa mengulang kembali penciptaan ma-
nusia yang merupakan makhluk kecil dan
5 Abu Hayyan dalam Tafsir Bahrul Muhiith menuturkan, lemah. {.i.} oia berkuasa melakukannya.(,$
terdapat sejumlah pendapat terkait dengan orang yang
dimaksudkan. Pendapat yang paling shahih, orang tersebut
adalah jawaban seperti na'am, hanya saja, ia
adalah Ubai bin Khalaf, sebagaimana yang diriwayatkan sebagai jawaban untuk kalimat negatif. fawab-
Ibnu Wahb dari Malik. Abu Hayyan menambahkan, telah
keliru orang yang menisbahkan kepada Abdullah bin
an ini adalah dari Allah SWT untuk menunjuk-
Abbas, sebuah keterangan yang menyebutkan bahwa kan bahwa tiada jawaban selain jawaban ter-
orang yang datang sambil membawa tulang lapuk itu
adalah Abdullah bin Ubai bin Salul. Sebab, surah dan ayat
sebut. (ir" ;3F Maha Pencipu. (i=gjr) Maha
ini adalah Makkiyyah berdasarkan ijma. Mengetahui tentang segala sesuatu.
Gb keadaan-Nya dalam memperada-
4l; lebih shahih sebagaimana yang dikatakan Abu
kan. {4: ;tl tiLY ketika Dia bermaksud untuk Hay5ran, berdasarkan riwayat dari Ibnu Wahb
menciptakan sesuatu. q:'Sl i f i;. :,iY hanya dari Malik.
berkata, Jadilah!" Maka, terjadilah seke- Berdasarkan keterangan ini, para mufassir
tika itu juga. Ini' sebagai ilustrasi terhadap mengatakan, Ubay bin Khalaf Al-fumahi men-
efektivitas kuasa-Nya terhadap kehendak-Nya datangi Rasulullah saw. dengan membawa tu-
tanpa ada jeda, tanpa ada proses pekerjaan, lang lapuk dan menghancurkannya di hadapan
dan tidak memerlukan alat. Hal ini untuk beliau, lalu ia berkata, "Wahai Muhammad,
menghapus munculnya persepsi keliru yang apakah Allah akan membangkitkan kembali
menganalogikan kuasa Allah SWT dengan tulang ini setelah hancur seperti ini!" Beliau
kuasa makhluk 4:y, qit ir;#) Mahasuci menjawab,
r ,# i ,4 i
Allah SWT dari permisalan yang mere'ka buat, t, , ,, , , , 7t t.
o, ,
sebagai ungkapan keheranan terhadap ucapan ,r-ri ;rt i:{" ,?
mereka. 4:e y J.<LY kekuasaan dan kodrat
yang sempurna. Kata, (361;F bentuknya sama
'#,t $-i
seperti, e;)\, <oy!)t> 1,>'jlt1. Huruf wawu "Ya, Allah SWT akan membangkitkannya
dan ta'dijadikan sebagai al-mubaalaghah (in- kembali, kemudian Allah SWT mematikanmu,
tensifikasi makna). 4:';;i i{} hanya kepada- mengidupkanmu kemb ali, lalu memasukkanmu ke
Nya kalian dikembalikan di akhirat, dalam nerAka."
r+
.Az z
,u eit+{
Persesualan Ayat
"Ya, Allah SWT akan membangkitkannya
Setelah Allah SWT memaparkan berbagai
kembali, kemudian Allah SWT mematikanmu,
mengidupkanmu kemb ali, lalu memasukkanmu ke
bukti kuasa-Nya, keharusan untuk taat dan
dalam nerakl."
menyembah hanya kepada-Nya, serta mene-
gaskan kebatilan syirik. Selanjutnya, Allah SWT
Lalu turunlah ayat, <F fi lt*y;.'itiy menyebutkan syubhat para pengingkar ba'ts.
sampai akhir surah Yaasiin. "itfu Allah SWT menjawab kesyubhatan tersebut
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Mu- dengan tiga jawaban. Pertama, mengulang
jahid, Ikrimah, Urwah bin Zubay4, as-Suddi, adalah sama seperti memulai, bahkan lebih
dan Qatadah. Hanya saja mereka menyebutkan mudah. Kedua, kuasa Allah SWT mewujudkan
Ubay bin Khalaf (bukan Ash bin Wa'il). Ini api dari pohon yang hijau. Ketiga, penciptaan
12
+r.!, -1----\-
TAFSIRAT-MUNIRIILIp SurahYaaslln
sesuatu yang jauh lebih besar dari manusia, tidak akan mungkin menghidupkan kembali
yaitu penciptaan langit dan bumi. Allah SWT jasad dan tulang belulang yang lapuk dan
menegaskan spontanitas segala sesuatu yang mengembalikannya seperti semula. Ia lupa
dikehendaki-Nya dengan firman-Nya, kun (ja- atas dirinya, bahwa Allah SWT menciptakan-
dilah), maka terjadilah seketika itu juga. nya dari ketiadaan menjadi ada. Lalu ia meng-
ingkari bahwa Allah SWT akan menghidup-
Tafslr dan Penlelasan kan kembali tulang belulang yang telah lapuk
dengan menganalogikan kuasa Allah SWT
44;-; ,^'ty* eit:A;6 i'a-1t';.'$iy apakah
dengan kuasa hamba, padahal hal tersebut di
setiap manusia tidak mengetahui bahwa Kami
memulai penciptaannya dari nutfah [mani) luar kemampuan manusia.
yang hina, ia merupakan sesuatu yang paling Allah SWT menjawabnya t;i*r,i ,iit G .Fb
lemah. Kemudian Kami menjadikannya sem- 4i+ * ,S-. ; t7 J\i wahat Rasul, kaiakan ke-
purna, lalu tiba-tiba ia menjadi orang yang pada si musyrik pengingkar ba'ts ini, "Tulang
pandai bicara dan berdebat, pembantah yang lapuk ini akan dihidupkan kembali oleh Allah
nyata dalam penentangannya. Kata, {;i} SWT Yang telah menciptakan tulang itu pada
maksudnya adalah naathiq [orang yang pandai kali pertama dari ketiadaan dan sebelumnya
bicara). Sedangkan, (4F mengisyaratkan pa- tidak pernah disebut. Tiada suatu apa pun
da kekuatan akalnya. yang tersembunyi dari-Nya, baik apakah tu-
Maksudnya, apakah orang yang menging- lang tersebut terkumpul maupun terpisah-
kari ba'rs tidak menjadikan permulaan pencip- pisah di penjuru bumi. Tiada suatu apa pun
taan sebagai bukti pengulangan kembali. Sebab, yang berada di luar pengetahuan-Nya, apa
Allah SWT memulai penciptaan manusia dari pun itu, sekalipun berada di dalam bumi, di
sari pati air yang hina, menciptakannya dari dasar lautan, di dalam rongga manusia atau
sesuatu yang lemah dan remeh, sebagaimana hewan, atau telah bercampur dengan tanah
firman-Nya, dan tumbuhan. Para ilmuwan menegaskan,
zarah tidak akan musnah. Teori Lavoisier
"Bukankah Komi menciptakan kamu dari
yang terkenal menegaskan, tidak ditemukan
air yang hina (mani), kemudian Kami letakkan
sesuatu dari ketiadaan, dan sesuatu yang
ia dalam tempat yang kukuh (rahim), sompai
wujud tidak akan menjadi tiada.
w aktu y ang ditentukan." (al-Mursalaat: 2O -22)
g;kti keau a, i*\r
;"-tt ,i E * +.yty
t:rp (rY
"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia
43rii..J ji
eUan-tatr Yang memulai pencipta-
dqri setetes maniyang bercampun" (al-Insaan: 2) an pohon dari airl hingga berubah menjadi
Maksudnya, dari campuran air yang ber- pohon yang hijau, sega4 dan berbuah segar.
beda. Kemudian, Allah SWT mengembalikannya
Makhluk seperti itu semestinya adalah menjadi kayu kering yang berguna untuk me-
mensyukuri nikmat, bukan bersikap arogan nyalakan api. Dia Yang kuasa melakukan itu,
dan angkuh serta mengingkari bo'ts dan pen- tentu juga kuasa melakukan apa pun yang
ciptaan kembali. diinginkan-Nya, tiada suatu pun yang berada
44 C'iV' ,* ;/ itt'Jj; ci )t 6 3.AY di luar kuasa-Nya. Perubahan dan metamor-
ia mengutarakan sesuatu yang aneh sebagai fosis dari unsur basah menjadi unsur kering
permisalan untuk memperkuat pandangannya menunjukkan bahwa mengembalikan unsur
yang menganggap Allah SWT Yang Mahakuasa basah menjadi kering sangatlah mungkin.
Bukti konkret menuniukkan, pohon Santh yang mati? Begitulah, sungguh, Dia Mahakuasa
facacia, mimosa) yang masih hijau bisa di- atas segala sesuatu." (al-Ahqaaft 33)
gunakan untuk menyalakan api.
Untuk mempertegas penjelasan di atas
Ada yang mengatakan, maksud di sini dan kesimpulannya, Allah SWT berfirman,
mengacu pada pohon Markh dan pohon qi,f, i '; i;.'ri * ;r,i i1t:;i Gy urusan Allah SWT
Afaar yang tumbuh di Hijaz. fika seseorang dalam menciptakan dan menghendaki sesuatu
ingin menyalakan api tetapi tidak memiliki adalah dengan hanya bertitah kepada sesuatu
pemantik, dia mengambil dua batang kayu
it'u., "kun" [jadilah), maka terjadilah seketika
yang masih hijau dari kedua pohon tersebut,
itu juga tanpa tergantung pada sesuatu yang
lalu digosok-gosokkan, maka muncullah api lain.
di antara kedua batangnya, persis seperti Keniscayaan kuasa Allah SWT yang sem-
korek api. Hal ini mirip seperti gesekln awan
purna mengharuskan untuk menyucikan-
mendung yang menghasilkan petir.
Nya dari segala hal yang mereka sematkan
Bukti ketiga lebih menakjubkan dari kepada-Nya.43;i lp :? k :,k :y.qi'ir^;F
yang sebelumnya, -?;$b :bu.:,lt a; qir Mahasuci Allah SWT dari segala hal yang
'; "Atiy
"\ & il. *
(;5ir .i:iir :'(
*,perrciptaan tidak patut bagi-Nya, seperti kejelekan dan
tujuh langit berikut segala yang ada padanya
kekurangan. Dia-lah Pemilik kekuasaan segala
seperti planet dan bintanB, dan penciptaan
sesuatu, Pemilik kekuasaan sempurna untuk
tujuh tingkatan bumi berikut segala yang ada
berbuat segala hal yang dikehendaki-Nya. Dan,
padanya seperti gunung, bebatuan, lautan, dan
dalam genggaman-Nya-lah kunci-kunci segala
daratan adalah lebih besar dari penciptaan
sesuatu serta hanya kepada-Nya-lah seluruh
manusia. Yang menciptakan semua itu tentu
hamba kembali setelah ba'ts di negeri akhirat,
berkuasa menciptakan makhluk seperti manu-
dan Dia akan mengganjar setiap orang atas
sia dan mengembalikan iasad seperti semula
amal perbuatannya. OIeh karena itu, seluruh
yang lebih kecil dan lebih lemah dari langit dan
manusia haruslah menyembah hanya kepada-
bumi. Ya, Dia Mahakuasa atas semua itu dan
Nya, mengesakan-Nya, dan mematuhi-Nya demi
Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui. Kata
mewujudkan kemaslahatan mereka.
(eri') mengisyaratkan tentang kesempurna-
an kuasa-Nya. Sedangkan, ($jr| mengisyarat-
kan pengetahuan-Nya yang komprehensif. Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
Intinya, penciptaan hal-hal yang besar Dari ayat-ayat di atas dapat diambil ke-
menjadi bukti tak terbantahkan tentang pen- simpulan sebagai berikut.
ciptaan yang lebih kecil, sebagaimana firman 1. Sungguh mengherankan perkara manusia,
Allah SWT, entah itu Ash bin Wa'il as-Sahmi, Ubay
"Sungguh, penciptaon langit dan bumi itu bin Khalaf al-fumahi (ini lebih shahih),
Umayyah bin Khalaf, atau pun yang lain-
lebih besar daripada penciptaan manusia, akan
nya. Allah SWT menciptakannya dari se-
tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."
(al-Mu'min:57) titik air dan sesuatu yang paling lemah,
lalu ia menjadi penentangTuhannya, mem-
tidakkah mereka memerhatikan bahw a
"D on bantah dengan penuh permusuhan, dan
sesungguhnya Allah yang menciptokan langit pandai berargumentasi. Maksudnya, ia
dan bumi, dan Dia tidak merasa payah korena menjadi penentang setelah sebelumnya ia
menciptakannya, dan Dia kuasa menghidupkan bukanlah apa-apa.
Abu Hayyan berkata, Allah SWT men- 4. Di antara petunjuk keesaan Allah SWT
cela orang-orang kafir yang mengingkari dan kesempurnaan kuasa-Nya dalam meng-
ba'ts dengan menjelaskan bahwa unsur hidupkan makhluk yang sudah mati
penciptaan manusia hanyalah setitik air adalah fakta empiris yang bisa disaksikan
hina yang keluar dari tempat keluar yang oleh manusia dengan memunculkan api
najis. Namun, kehinaan asal-usulnya ti- dari batang yang basah dan segar atau
dak menyadarkan dirinya, tapi justru menjadikan sesuatu yang terbakar dan
membantah Allah SWT Sang Pencipta, kering dari kayu yang basah dan segar.
"Siapakah yang akan menghidupkan mayit Sebab, pohon yang hijau berasal dari aic
setelah jasadnya hancur?" Padahal, ia me- sedangkan air adalah basah dan dingin
ngetahui bahwa ia diciptakan dari sesuatu yang menjadi lawan api, keduanya tidak
yang tidak bernyawa.
bisa berkumpul. Namun, Allah SWT me-
2. Makhluk lemah yang bernama manusia itu ngeluarkan api dari air. Ini menjadi pe-
lupa bahwa Allah SWT menciptakannya tunjuk bahwa Allah-lah Yang Kuasa men-
dari setetes nutfah, kemudian menjadi- jadikan sesuatu dari sesuatu yang menjadi
kannya sesosok manusia yang hidup dan
Iawannya. Dia Mahakuasa atas segala se-
sempurna. Ini merupakan petunjuk nyata
suatu.
yang hadir lewat dirinya tentang ba'ts.
5. Yang menciptakan langit dan bumi yang
Allah SWT menyampaikan hujjah kepada
jauh lebih besar dari penciptaan manusia,
para pengingkar ba'ts dengan penciptaan
yang pertama, lalu bagaimana bisa ma- tentu Kuasa untuk membangkitkan mereka
nusia berkata, "Siapakah yang akan meng- kembali.
hidupkan kembali tulang lapuk ini?" 6. Apabila hendak menciptakan sesuatu,
Allah SWT tidak perlu susah payah dan
fawabannya, penciptaan kedua adalah
sama seperti penciptaan pertama. Yang melalui proses panjang, namun titah-Nya
kuasa melakukan penciptaan yang pertama, terlaksana seketika itu juga dan tidak
tentu kuasa melakukan penciptaan yang tergantung pada apa pun.
kedua. Dia Maha Mengetahui segala se- 7. Allah SWT menyucikan Zat-Nya dari
suatu, baik itu materi berupa tulang mau- sifat lemah dan syirik untuk mengajari
pun partikel kecil. manusia dan memaparkan hakikat. Dalam
3. Ayat {r4 es i.t i ;y menunjukkan genggaman-Nya-lah kunci segala sesuatu.
bahwa tulang memiiiki kehidupan dan ia Dan, tempat kembali manusia setelah mati
menjadi najis dengan kematian. Ini adalah adalah kepada Allah SWT untuk dihisab
pendapat Abu Hanifah. Sedangkan Imam atas segala amal yang pernah dikerjakan
Syafi'i berpendapat bahwa tidak ada ke- ketika di dunia, entah itu amal baik
hidupan di dalam tulang. maupun buruk.
,6SrL.o
\,(t$/))-/
(a)
SUNNH ASH-$PAvSFA\AI
MAKKIYYAH, SERATUS DELAPAN PULUH DUA AYAT
,i? .r'rytlo ii;) ,*#t 4i-2s Dia adalah Rabb fPencipta, Penguasa,
dan Pemilik) langit dan bumi berikut
ry'i sy roit q.r; a 1,':u ,tt -* segala makhluk yang ada di antara ke-
duanya, Rabb tempat-tempat terbit dan
;rir terbenamnya matahari. Setiap hari, ma-
"Kita diberi keutamaan atas seluruh umat tahari berada di titik tempat terbit dan
manusia dengan tigahal. Pertama, barisan shaf
terbenam sesuai dengan bilangan hari
kita dibuat seperti barisan malaikat. Kedua, dalam setahun. Setiap hari, matahari terbit
seluruh bumi dijadikan masjid bagi kita. Ketiga, dan terbenam di salah satu dari posisi-
tanahnya dijadikan untuk kita sebagai sarana posisi tersebut. Setiap tahun, matahari
bersuci jika tidak dapat menemukan air!' (HR memiliki posisi tempat terbit, yaitu di titik
Muslim) terdekat ke utara dan selatan.
Dalam ayat ini,
penyebutan <r;6> dan mereka dilempari dari segala penjuru, untuk
sudah mewakili, sehingga tidak perlu me- mengusir mereka dan mereka akan mendapat
nyebutan 1-ruir; karena secara implisit adzab yang kekal, kecuali (setan) yang mencuri
(pembicaraan); maka ia dikejar oleh bintang yang
sudah ditunjukkan oleh 1.rrti.ir;. Dalam ayat
m eny ala." (ash-Shaaffaat: 6- I 0)
lain, kata 1-. r(ir; disebutkan secara ekspli sit,
"Maka Aku bersumpah demi Tfuhan Qlraa'aat
yang mengatur tempat-tempat terbit dan
4srJlr i.r.) dibaca:
terbenamnya (matahari, bulan, dan bin-
1. <SrFt ys.1: lni adalah bacaan Hafsh dan
tang), sungguh, Kami pasti mampu." (al-
Hamzah.
Ma'aarii:40)
2. (;rJ;lt ys..1: lni adalah bacaan imam yang
"T\than (yang memelihara) dua timur lain.
dan Tuhan Oang memelihara) dua barat."
43;3.i) dibaca:
(ar-Rahmaan:17)
1. ptL:s.i;: Ini adalah bacaan Hafsh, Hamzah,
Maksudnya, tempat terbit dan ter- Al-Kisa'i, dan Khalaf.
benamnya matahari pada musim panas 2. 6P- iy: Ini adalah bacaan imam sab'ah
dan musim dingin. Ayat pertama (ayat 40 yang lain.
surah al-Ma'aarii dan ayat 5 surah ash-
Shaaffaat) menunjuk pada tempat terbit l'ruab
dan terbenamnya matahari setiap hari.
4*crr3t ?.rh Kata (-s.'F,F adalah badal
Sedangkan ayat kedua (ayat 17 surah ar-
dari (:*). Ada yang membacanya secara
Rahmaan) menuniuk pada pengertian
nashab d"ngrn asumsi, <-sr$, 3 ,;1t SA 'oiy
bahwa setiap tahun, matahari memiliki maksudnya, <-sr$,ff;; [Kimi menghiasi bin-
dua lokasi terbit dan terbenam.
tang-bintang pada). Ini seperti ayat, J i,;if ,iF
4q ,* .5: # yakni,(q *i ji; Atau, dengan
MENGHIASI IANGIT DENGAN BINTANG. menjadikannya sebagai badal dari, (a"-;,! de-
BINTANG ngan mempertimbangkan posisi i'raabnya,
bukan lafalnya. Atau, dinashabkan dengan me-
ngasumsikan kata kerja, 1u*r;.
Surah ash-Shaaffaat Ayat 6 - 10
Ada yang membacanya tanpa tanwin, $t .1\,
dan {.-rrr<jr} teap dibaca jary sebagai mudhaaf
|PuWQ$\P:-,t!tt{3tv:(t ilaihi. Atau, bisa juga tetap sebagai badal dari p
'tD ;$:ij vlt{Jt Jy$Frt f 6 bv M {.,-r tanpa tnnwin karena bertemunya dua huruf
yang sama-sama mati. Pengidhaafohan di sini
r{l a,.-vj:rr*!HCI w"r berfungsi untuk menjelaskan. Yakni, dengan
hiasan berupa bintang-bintang.
{iSi(^zsdulg' {"4} Kata ini nashab sebagai maf'uul
"Sesungguhnya Kami telah menghias langit
muthlaq untuk fi'il yang diasumsikan keber-
dunia (yang terdekat), dengan hiasan bintang- adaannya, ,4r, 6tli) (Kami memelihara
bintang. Dan (Kami) telah menjaganya dari setiap langit dengan bintang).
. ..i'
itu) tidak
setan yang durhaka, mereka (setan-setan {i!r 2ljr U Lr!:;. iy Oi sini digunakan
dapat mendengar (pembicaraan) para malaikat huruf firr ilaa, meskipun sebenarnya {ir:-.}
ThFstRAr-MuNtnlttto 12 f,T\_,,^,_ suratraslrstraattaat
,r*r,*r.
tidak memerlukan huruf jarr. Hal itu ada pengecualian di sini berasal dari dhamiir
kemungkinan karena ( 3;3-y dimaknai dengan, {r-,.1-5}. Maksudnya, kecuali setan yang men-
e';;). Atau, karena menghilangkan maf'uul dengarkan kalimat dari malaikat, ia pun
bihi, p erkiraannya, 1*r"{, d., Jt q.t:,,l;ilr c rl:,:;. i1. langsung disambar dengan cepat. (;+ iJfiy
(t;j} manshuub sebagai maf'uul muthloq, €'.,4F adalah nyala api yang teran& nyala api
perkiraanny a, 6;3, ;. -;.>. yang terlihat seperti bintang jatuh. {-1.;} yang
bersinar; lalu membakar setan tersebut, atau
Balaaghah melubangi karena terkena olehnya.
(+* ;,-jF 4+t Jr;p (:-.o .F .tY
berikut dalam ayat setelahnya, (-,r{ P} Persesualan Ayat
terdapat muraa'aotul fawaashil [keserasian Ayat ini memuat bukti lain atas wujud
bunyi bahasa) sebagai salah satu pola yang Allah SWT dan kuasa-Nya. Setelah Allah SWT
memperindah bahasa. menyebutkan penciptaan langit dan bumi,
ayat-ayat ini menjelaskan bahwa Allah SWT
Mufndaat Lughawlyyah menghiasi langit yang terdekat dari manusia
untuk dua manfaat; sebagai hiasan dan mem-
{r;.1rr "u.:lr} langit terdekat ke penduduk
bumi. {*i,y adalah mu'annots untuk 1ji!r;. bentengi langit dari setan yang durhaka.
(J't< Meskipun bintang-bintang ini berada di
F bintang-bintang dan benda-benda la-
ngit. Menghiasi langit bisa jadi dengan bintang- tempatnya-sebagaimana pendapat Razi-ter-
bintang tersebut atau dengan cahayanya.(::UF dapat di tingkatan kedelapan, kecuali bulan
yang membangkang dan keluar dari ketaatan. yang berada di tingkatan keenam, namun
Menjaga langit dengan melempari setan de- di sini digunakan ungkapan yang sesuai de-
ngan bintang yang menyala. >:lr jt 3r:*- iy ngan penglihatan secara lahir. Sebab, ketika
(j;{r Ini adalah permulaan kalima[ baru un- penduduk bumi memandang langit, mereka
tuk menjelaskan keadaan setan setelah Allah melihat dan menyaksikannya berhias bintang-
SWT menjaga langit dari mereka. Kalimat bintang laksana permata berkilau dengan be-
ini tidak bisa dijadikan sebagai sifat untuk ragam bentuk di permukaan langityang biru.
frasa, {.itli jiy. Xarena jika begitu, artinya
menjadi, langit dijaga dari setan yang tidak Tafslr dan Penjelasan
bisa mendengarkan. 4;;3- i) berarti, 1;t'ri:;;s 4:J:r3J is.. ti!-,st ,t:it e:; itb Allah swT
(mereka tidak bisa mendengar-dengarkan). menghias langit yang terdekat ke bumi dengan
{#r} sekumpulan komunitas yang memiliki hiasan yang sangat indah, yaitu bintang-
satu pandangan. Maksudnya, malaikat yang bintang. Dalam pandangan mata, bintang-ter-
ada di langit. {,,u{,#} penduduk langit dunia sebut laksana permata yang berkilauan.
dan apa yang ada di atasnya.( y.; F q 3;4Y
4::i :@ F ,i n;y Kami melindungi
setan dilempari dengan bintang yang menyala langit dari setan yang durhaka dan keluar
dari segala penjuru langit. dari ketaatan. )ika ia mencuri pendengaran,
{t;i} mengusir mereka. 4-V Jt; gty ia langsung dilempar bintang terang, lalu ter-
di akhirat pun mereka memperoleh adzab bakar. Maka, dalam ayat berikutnya, Allah SWT
yang kekal atau keras. 4"i.it 4 cr'ir) (i;r"rry berfirman,
adalah mashdar marrah. Artinya, mengambil {.,t{r yJr I ois. i} setan-setan itu tidak
dan menyambar dengan cepat tanpa disadari. mampu mencuri perkataan malaikat penghuni
Fe_lff
;-\ TATstRAL-MuNrRlnrp 12
langit terdekat dan langit-langit yang ada di dan terkadang berhasil dengan takdir Allah
atasnya karena mereka dilempari bintang SWT sebelum terkena lemparan, lalu kalimat
yang menyala-nyala. Hal tersebut dilakukan tersebut dibawa kepada dukun, sebagaimana
ketika para malaikat membicarakan wahyu yang dijelaskan dalam hadits.
Allah SWT berupa syari'at dan takdir-Nya. Setan yang mencuri kalimat dari langit
Dua fungsi bintang dan planet tersebut akan dikejar oleh bintang bersinar atau api
juga dinyatakan dalam banyak ayat lainnya. Di teran& lalu membakarnya. Terkadang, ia tidak
antaranya, terbakar; sehingga dapat menyampaikannya
kepada para dukun. 1lii.1r; berarti menyambar
"Dan sungguh, telah Komi hiasi langit
sesuatu dengan cepat. Sedangkan rv'6rl berarti
yang dekal dengan bintang-bintang dan Kami
j a dikannya (bi ntang - bintang itu) s eb ag ai alat- 1ilu [yane bersinar terang).
Berdasarkan keterangan yang terafirmasi,
alat pelempar setan, dan Kami sediakan bagi
sebelum pengutusan Nabi Muhammad saw.,
mereka adzab neraka yang menyala-nyala."
setan yang mencuri kalimat dari langit ter-
(al-Mulk 5)
kadang dilempar dengan bintang yang menyala,
"Dan sungguh, Kami teloh menciptakan terkadang tidak. Namun setelah pengutusan
gugusan bintang di langit dan menjadikannya Nabi Muhammad saw., setiap setan yang
terasa indah bagi orang yang memandang(nya), mencuri kalimat dari langit pasti dilempari
dan Kami menjaganya dari setiap (gangguan) bintang yang menyala dari segala penjuru.
setan yang terkutuk, kecuali (setan) yang fuga, penjagaan langit semakin diperketat, se-
mencuri-curi (berita) yang dapat didengar hingga tidak memungkinkan mereka untuk
(dari malaikat) lalu dikejar oleh semburan api mencuri berita dari langit. fika ada setan yang
yang terang." (al-Hiir: 16-18) berhasil mencuri, ia akan dikejar oleh bintang
yang menyala sebelum turun ke bumi dan
4=c,F c o;uip mereka dilempari dengan
bintang yang terang dari segala penjuru la- menyampaikannya kepada kawan-kawannya.
Sehingga, praktik perdukunan batil, sedangkan
ngit ketika mereka ingin menaiki langit untuk
mencuri berita. kenabian menjadi kukuh.6 Pada akhirnya, hal
yang dipastikan secara syara', setan sudah
4-V ltt; A f;:y mereka diusir dan tidak mampu mencuri pembicaraan langit, se-
dicegah agar tidak berhasil mencuri berita.
bagaimana firman Allah SWT,
Sedangkan di akhirat, mereka memperoleh
adzab yang kekal, terus menerus, dan me- "Sesungguhnya untuk mendengarkannya
nyakitkan, sebagaimana firman Allah SWX, pun mereka dijauhkan." (asy-Syu'ara a' : 2L2)
"Dan Kami sediakan bagi mereka adzab Dalam ayat lain, Allah SWT menjelas-
neraka yang menyala-nyala." (al-Mulk 5) kan dua fase tersebut, fase sebelum Nabi
Muhammad saw. dan sesudah beliau,
(+u;q Uu."f,i' 4 ; i1) kecuali setan
yang mencuri kalimat yang didengarnya dari "Dan sesungguhnya kami (jin) telah men-
langit,lalu ia menyampaikannya kepada setan coba mengetahui (rahasia) langit, maka kami
lain yang ada di bawahnya, lalu disampaikan mendapatinya penuh dengan penjagaan yang
lagi kepada kawannya yang lain yang ada di kuat dan panah-panah api, dan sesungguhnya
bawahnya. Terkadang, setan tersebut terkena kami fiin) dahulu dapat menduduki beberapa
lemparan bintang yang nyala hingga terbakar
sebelum menyampaikan kepada kawannya 6 Tafsiral-Qurthubi,15/66.
tempat di langit itu untuk mencuri dengar karena mereka penghuni langit. Adapun
(berita-beritanya). Tetopi sekarang siapa (men- manusia dan jin, disebut al-mala'ul osfal
coba) mencuri dengar [seperti itu) pasti akan (golongan yang ada di bawah), arena
menjumpai panah-panah api yang mengintai mereka penghuni bumi.
(untuk memb akarnya)." (al-f inn: 8-9) Terdapat dua pendapat di kalangan
Ar-Razi menufurkan, catatan-catatan se- ulama terkait dengan pelemparan setan
jarah yang kuat menunjukkan bahwa feno- dengan bintang yang menyala, apakah hal
mena syuhub (bintang menyala yang digunakan tersebut terjadi sebelum kenabian Nabi
untuk melempari setan yang mencuri berita Muhammad saw. ataukah setelahnya ka-
langit) sudah ada sebelum kedatangan Nabi rena kenabian beliau. Terdapat beberapa
Muhammad saw.. Orang-orang bijak sebelum hadits dari Abdullah bin Abbas terkait
kedatangan Nabi Muhammad saw. menyebutkan dengan hal tersebut dan disebutkan dalam
fenomena qtuhub tersebut dan membahas se- tafsir Surah al-finn. Hadits-hadits tersebut
bab-sebabnya. |ika fenomena syuhub sudah ada dapat digabungkan seperti yang pernah
sebelum kedatangan Nabi Muhammad saw., dibahas, mereka terkadang dilempari dan
maka fenomena yang dibicarakan dalam ayat di terkadang tidak, terkadang dilempari dari
atas tidak bisa dipahami hanya dalam konteks penjuru yang ini dan tidak dilempari dari
paska kedatangan Nabi Muhammad saw. saja. penjuru yang lain, pada akhirnya, mereka
Maka, penjelasan yang tepat, fenomena syuhub selalu dilempari dari segala penjuru.
telah ada sebelum kedatangan Nabi Muhammad 3. Pengecualian pada 4"iiit +;, i1) adalah
saw., namun fenomena tersebut meningkat pada pengecualian dari ayat {i.L; y c:,iq,t\.
masa Nabi Muhammad saw., sehingga hal itu Maksudnya, setan sama sekali tidak dapat
menjadi mukjizat.T mendengar apa pun dari syari'at dan
takdir Allah SWT yang Dia wahyukan
Flqlh Kehidupan atau Hukum-Hukum kepada para malaikat kecuali setan yang
Ayat-ayat di atas menunjukkan seiumlah mencuri dengar.
hal sebagai berikut. Inti dari hadits-hadits shahih yang
L. Penghiasan langit dunia dengan berbagai menjelaskan tentang hal tersebut adalah,
bintang adalah untuk dua kemanfaatan; para setan naik ke langit untuk mencuri
sebagai hiasan itu sendiri dan menjaga bErita langit. Ketika Allah SWT menetapkan
langit dari setan yang durhaka. suatu urusan dari berbagai urusan bumi,
2. Allah SWT mendeskripsikan setan-setan para penduduk langit fmalaikat) membi-
tersebut dengan tiga kriteria; mereka tidak carakannya, setan yang berada paling atas
bisa menguping pembicaraan para malaikat, menguping pembicaraan mereka, lalu me-
mereka dilempari bintang menyala dari nyampaikan kepada kawannya yang ada
segala penjuru untuk mengusir mereka, di bawahnya. Terkadang, setan tersebut
dan mereka akan mendapatkan adzab yang terbakar oleh tembakan bintang yang
kekal dan memilukan. menyala, terkadang tidak sebagaimana
Para malaikat disebut dengan al- yang sudah dijelaskan di atas. Kemudian,
mala'ul a'laa (golongan yang ada di atas) berita tersebut sampai kepada para dukun,
namun berisi seratus kebohongan. fadi,
7 Tafsirar-Razi,26/127. hanya satu kalimat yang bena4 namun
orang-orang yang bodoh mempercayai p eringatan, mereka tidak mengindahkannya. D an
seluruh informasi yang telah bercampur apabila mereka melihat suatu tanda (kebesaran)
dengan seratus kebohongan tersebut. Allah, mereka memperolok-olokkan. Dan mereka
Ketika Allah SWT mendatangkan Islam, berkata, 'Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.
penjagaan langit diperketat setiap setan Apabila kami telah mati dan telah menjadi
yang mencuri berita langit tidak akan bisa
tanah dan tulang-belulang apakah benar kami
akan dibangkitkan (kembali)? dan apakah nenek
lolos. Bintang-bintang yang digunakan se-
moyang kami yang telah terdahulu (akan di-
bagai panah api untuk melempar setan
bangkitkan pula)?' Katakanlah (Muhammad),
adalah benda langit yang dikenal dengan 'Ya, dan kamu akan terhina.' Maka sesungguhnya
istilah bintang jatuh, namun bukan bintang kebangkitan itu hanya dengan satu teriakan saja;
dalam arti yang sesungguhnya. Sebab, bin- maka seketika itu mereka melihatnya. Dan mereka
tang dalam arti yang sebenarrtya tidak berkata, Alangkah celaka kami! (Kiranya) inilah
bisa dilihat pergerkannya, sementara bin- hari pembalasan itu.' Inilah hari keputusan yang
tang yang digunakan sebagai panah api dahulu kamu dustakazl." (ash-Shaaffaat: ll -21)
untuk melempar setan bisa terlihat per-
gerakannya, karena posisinya relatif dekat Qhaa'aat
dengan kita di bumi. (ry) dibaca:
1. 9;^;y: Ini adalah bacaan Hamzah, AI-
PENEGASAN TENTANG KEHIDUPAN AKHIRAT Kisa'i, dan Khalaf.
(At -HASyR, ArY-lrASyR, DAN AL-QiYAAMAHI 2. g-:2"iy: Ini adalah bacaan imam sab'ahyang
lain.
Surah ash€haaffaat Ayat LL - 2L
{qi} {'{i} dibaca:
l. Ini adalah bacaan Ibnu Amir.
*ui,xiteyiCiL'i'f w'6{t"}r:16
1r1i;1r!y:
2. ltiplrij>' Ini adalah bacaan Nafi' dan Al-
*sri*wj$v@"5ifijeF"'5.0y){
ro 3.
Kisa'i.
ltlflriiy, Ini adalah bacaan imam sab'ah
ci'!,
.1!
o'
i-rt 'b\-66j l, ii:tiv$;b@
,1
QLrt;t:.t-
lijAtrcrsirrr,sKsu;rtsv@W3*
yang lain.
"Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik 4:';#j + ,jy ta' fathah adalah kata
Mekah), Apakah penciptaan mereka yang lebih
kerja orang kedua. Ada yang membacanya
sulit ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?' dengan ta' dh ammah,' 1J)7-11. Kemungkinannya
Sesungguhny a Kami t elah mencip t akan mer eka dari sebagai informasi dari Allah SWT tentang Diri-
tanahliat. Bahkan engkau (Muhammad) menjadi Nya menyangkut sikap orang-orang kafir yang
heran (terhadap keingkaran mereka) dan mereka mengingkari bo'ts, padahal telah dipaparkan
menghinakan (engkau). D an ap abila mereka dib eri penegasan tentang kuasa-Nya menciptakan
TATSTRAL-MUNrR JILID 12
pada kali pertama, sehingga sikap mereka {i} fau ini berfungsi sebagai perpin-
sangatlah aneh. Atau, bisa jadi dengan meng- dahan dari satu topik ke yang lain, yaitu
asumsikan k ata, qul,yakni, 6\i
Sy,(katakanlah menginformasikan keadaan Nabi Muhammad
wahai Muhammad,'Aku heran"). Pembuangan saw. dan keadaan mereka. (+) kamu
al-qaul seperti ini merupakan hal yang lumrah wahai Muhammad merasa terkejut terhadap
dalam bahasa Arab. sikap mereka yang mendustakanmu, serta
[o;H. 'e tir; iLr,
?r, e dfy Zamakhsyari mengingkari kuasa Allah SWT dan keberadaan
menuturkan bahwa ini jawaban untuk syarat ba'*. {o;*;t} mereka mengejek keherananmu
yang diasumsikan keberadaannya, 6i ,u; ;.,G i1 dan ucapanmu mengenai penetapan ba'ts.
i;i ii"'!i,r ) [i ika s e p e rti d e m iki an, keban gkita n
41,;fk i r;i r1;p apabila mereka dinasihati
hanyalah dengan sekali teriakan). dengan Al-Qur'an, mereka tidak mengambil
pelajarannya.
Balaafhah 4,i Itiib\apabila mereka melihat mukjizat
Nabi Muhammad saw. sebagai bukti atas ke-
4t;;; + Jy Di sini terdapat arh-
thibaaq, antara ta'ajjub (keheranan) dengan benaran beliau, seperti terbelahnya bulan,
sukhriyyah (hinaan). 4S;l.;Jj:Y mereka menghina dan mengolok-
oloknya. 44'+ i1r;,i111161) mereka berucap,
'Al-Qur'an yang kau bawa kepada kami hanya-
Mufradaat Lughawlyyah
lah sihir yang nyata."
{;ij[] tanyakan kepada orang-orang 4l;* djt*: ti'k' y rii) mereka juga
musyrik Mekah yang mengingkari ba'ts atau
berucap, 'Apakah kita akan dibangkitkan
kepada anak cucu Adam. Pertanyaan ini ada
kembali setelah mati? "Mereka mengulang pe-
kalanya sebagai afirmatif atau kecaman.
nyebutan hamzah istifhaam sebagai bentuk
4;i j1 ti,1;'.J;i;.li) apakah mereka lebih kuat intensifikasi pengingkaran mereka, sekaligus
fisiknya, lebih besar organ-organnya, dan
isyarat bahwa menurut pandangan mereka,
lebih sulit penciptaannya? Atau, makhluk-
ba'ts adalah sesuatu yang tidak dapat diterima.
makhluk ciptaan Kami yang lain itu seperti
Pada posisi ini, lebih tidak bisa diterima lagi.
malaikat, langit, bumi, segala yang ada di
antara keduanya, tempat-tempat terbit dan {,itj"$t q'"!ri\ hamzah istifhaam. Kalimat ini
di'athaJkan dengan wawu kepada posisi in
terbenamnya matahari, bintang-bintang, dan
dan rsr'mnya ,44'i 'f1 11; i1). Atau, dihth afkan
bintang yang menyala terang itu? Penggu-
kepada dhamiir, $;J;,y, hamzah istifhaom di
naan man dalam ayat ini karena lebih mem-
pertimbangkan makhluk yang berakal. dl) sini berposisi sebagai pemisah. Maksudnya,
apakah nenek moyang kami akan dibangkitkan
{j*ii Kami menciptakan moyang pertama kembali?
mereka, Adam. {=ii ,y. ih tanah liat yang
lengket. Maksudnya, bisa-bisanya mereka $:iJ| katakan kepada mereka, "Ya, kalian
berpikir bahwa ba'ts tidak terjadi, padahal akan dibangkitkan kembali," {;tf6ei!} datam
mereka tercipta dari bahan yang lemah?! keadaan hina dina. {i,'-g }-; e GyY sekali
Sungguh, penciptaan mereka adalah lemah, teriakan. Kalimat ini adalah jawaban untuk
maka, janganlah mereka sombong dengan syarat yang diasumsikan keberadaannya, "fika
mengingkari Nabi Muhammad saw. dan Al- seperti itu, ba'fs hanya dengan sekali teriakan,
Qur'an, karena itu akan mengakibatkan ke- yaitu peniupan sangkakala kedua. Dikatakan,
binasaan mereka yang mudah. (:i €q r.), [penggembala itu meneriaki
TAFSTRAL-MUNTRI[rD 12
kambing-kambingnya untuk kembali). [l] fika seperti demikian, mengapa mereka tetap
4:,;F- i tiba-tiba semua makhluk terbangun mengingkari ba'ts? Padahal, mereka menyak-
dari "tempat tidurnya" hidup-hidup, melihat sikan sesuatu yang lebih besar dari penging-
apa yang sedang diperbuat terhadap mereka. karan mereka, sebagaimana firman Allah SWT
{'16;} maksudnya, orang-orang kafir berkata. "Sungguh, penciptaon langit dan bumi itu
('iij i) celakalah kita! Ini adalah mashdar lebih besar daripada penciptaan manusia, akan
yang tidak memiliki fi'il dan diucapkan saat
tetopi kebanyakan manusia tidak mengetahui."
mengalami malapetaka. {ri' i; u} hari per-
[al-Mu'min:57)
hitungan amal dan pembilasan. (,F' i; fiF
"Dan bukankah (Allah) yang menciptakan
hari penghukuman dan penghakiman di antara
para makhluk dan pemisahan antara orangbaik langit dan bumi, mampu menciptakan kembali
dan orang jahat. Ini adalah ucapan malhikat.
yang serupa itu (jasad mereka yong sudah
hancur itu)? Benar, dan Dia Maha Pencipta,
Maha Mengetahul." fYaasiin: 81)
Persesualan Ayat
Allah SWT membuka surah ini dengan Kemudian, Allah SWT menjelaskan be-
penegasan wujud Sang Khaliq, kuasa-Nya, dan sarnya perbedaan tersebut, *'L ; eeri:
'jl}
keesaan-Nya dengan bukti yang nyata, yaitu (-,ri Kami menciptakan rnoyrng pertama
penciptaan langit dan bumi berikut segala yang mereka, Adam ?.s., dari tanah liat yang
ada di antara keduanya, penciptaan tempat- lengket. fika mereka tercipta dari sesuatu
tempat terbit dan terbenamnya matahari. yang lemah seperti itu, lantas bagaimana
mereka menganggap ma'aad fmembangkitkan
Selanjutnya, Allah SWT menegaskan kebenaran
hagtr (hari penghimpunan), nasyr [hari ber- kembali) adalah sesuatu yang tidak mungkin?
Padahal, peristiwa tersebut adalah mengulang
bangkit), dan Kiamat.
penciptaan dari tanah atau dari air yang
Di antara hal yang sudah diketahui, tujuan
bercampur dengan tanah jika seseorang mati
pokok Al-Qur'an adalah menegaskan empat
di air. Sementara makhlukyang jauh lebih kuat,
pokok aqidah; ketuhanan, hari Kiamat, ke-
lebih besar; dan lebih sempurna penciptaannya
nabian, dan penegasan qadha'dan qadar.
tidak mengingkarinya. Maknanya, jisim-jisim
tersebut memiliki reaksi terhadap kehidupan.
Tafslr dan PenJelasan Seandainya tidak, pasti jisim-jisim tersebut
q^; ;, i ,1; Li ii #iy wahai Rasul, tidak bisa menjadi hidup pada kali pertama,
tanyakan kepada para pengingl<ar ba'ts, apakah dan Tuhan Mahakuasa untuk menciptakan
mereka lebih sulit penciptaannya ataukah langit, kehidupan pada jisim-jisim tersebut.
bumi, beserta yang ada di antara keduanya Kemudian, keterangan Al-Qur'an beralih
seperti malaikat setan, dan makhluk-makhluk dari satu bentuk gaya bahasa ke bentuk
besar lainnya? Ayat ini turun terkait dengan yang lain, 4o;t:;-t + J.y tidak ada gunanya
Al-Asyadd bin Kaladah dan o rang-orang yang bertanya kepada mereka karena mereka adalah
seperti dirinya. Dinamakan Al-Asyadd karena di orang-orang yang angkuh. Dan kamu wahai
sosoknya yang sangat kuat dan perkasa. Muhammad akan terkejut terhadap sikap para
Pertanyaan dalam ayat ini adalah untuk pengingkar ba'rs. Sebab, kamu benar-benar
celaan dan kecaman. Sebab, mereka mengakui meyakini penciptaan dan kuasa Allah SWT
bahwa makhluk-makhluk tersebut jauh lebih serta kabar akan dihidupkannya kembali badan
besar penciptaannya dibandingkan mereka. setelah kehancurannya. Sedangkan mereka
bersikap sebaliknya, mencela dan mengolok- kitkan kembali sebagai orang-orang yang hina
olok penyampaianmu tentang ba'fs dan dalil dina di bawah kuasa yang agung, sebagaimana
serta bukti yang telah kamu sampaikan. Atau, firman Allah SWI,
kamu sangat mengagumi kuasa Allah SWT
"Den semua mereka datang menghadap-
dalam menciptakan makhluk-makhluk yang
Nya dengan merendahkan diri." (an-Naml: 87)
besa4 sedangkan mereka mengejekmu dan
mengejek kekagumanmu, serta berbagai jejak "S esung g uhnya orang - ora ng yang somb ong
kuasa Allah SWT. Atau, kamu heran terhadap tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka
sikap mereka yang mengingkari ba'ts, sambil Jahannom dalam keadaan hina-dina." (al-
mencemoohnya. Mu'min:60)
. ,,
(u;Sn ) rrF t:[] jika mereka dinasihati
4:';H i rip) perkaranya
;$:,Lr, ?r; €
Allah SWT dan Rasul-Nya, mereka mengacuh-
sangatlah mudah dengan kuasa Allah S\MX,
kan dan tidak mengambil manfaat darinya
ba'ts tidaklah susah, ia hanyalah sekali tiupan
karena kesombongan, keangkuhan, dan keras-
sangkakala Malaikat Israfil atas perintah Allah
nya hati mereka.
SWT yang menyeru mereka untuk keluar dari
43 ;rU.';i r;i r!5p ; it<a m ereka menyaks ikan
tanah, saat itu juga seluruh manusia berdiri
bukti yang jelas atau berbagai mukjizat Nabi
hidup-hidup dari kuburan mereka di hadapan
Muhammad saw yang membimbing mereka
Allah SWT. Mereka pun akan melihat berbagai
untuk percaya dan beriman, mereka justru
kengerian hari Kiamat.
mengejek dan mengolok-oloknya, memancing
Kemudian, Allah SWT menceritakan saat
sesama mereka untuk mengejek dan mener-
mereka mencerca diri mereka sendiri ketika
tawakannya.
melihat berbagai kengerian hari Kiamat,'r6i}
4r" + j1 r; js g6;) mereka berkata,
("i, i" 6 6;t I para pengingkar ba'ts yang
"Bukti-bukti yang kau bawa kepada kami ha-
nyalah sihir yang nyata, ini tidak perlu diper-
ketika di dunia mendustakannya berkata,
"Celaka dan hancurlah kami! Hari pembalasan
hatikan, dan kami tidak terpedaya olehnya
karena termasuk dari warisan tukang sihir dan penghukuman atas segala perbuatan kami
terdahulu." berupa mengafirkan Allah SWT dan men-
Kemudian, mereka mengkhususkan peng- dustakSn para rasul benar-benar tiba." Me-
ingkaran mereka terhadap ba'*, ti At t y titiy reka menyumpahi diri mereka dengan celaka,
(S;"t:t €l fW di antara ucapanmu teraneh sengsara, dan kebinasaan karena mereka me-
adalah apakah kami akan dibangkitkan kembali ngetahui sesuatu yang akan menimpa mereka
setelah menjadi tanah dan tulang belulang? pada hari tersebut.
{tjj$r $,rri} apakah nenek moyang dan Malaikat menanggapi ucapan mereka,
leluhur kami yang telah mati sejak dulu akan $;.k : ,s qi, ,fit i;.r;) ini adalah hari
dibangkitkan kembali? fustru, dihidupkannya penghakiman dan penjatuhan vonis terakhir
kembali mereka menjadi jauh lebih aneh. di antara manusia, pada hari ini dipisahkan
Allah SWT menjawab pernyataan mereka, antara orang yang baik dan jahat, serta yang
$cft' lrt;; y| wahai Rasul, katakan kepada benar dan yang salah. Segolongan akan me-
mereka, ya, kalian akan dibangkitkan kembali masuki surga dan segolongan akan memasuki
setelah menjadi tanah. Saat itu, kalian dibang- neraka yang menyala-nyala.
Flqih Kehldupan atau Hukum-Hukum mengingkari ba'ts, mereka mencemooh
Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah kegigihan beliau dalam membuktikan ke-
hal sebagai berikut. benaran ba'rs, sebagaimana yang sudah
L. Allah SWT membuktikan penetapan ma'aad dibahas. Fakta ini menunjukkan bahwa
dari dua aspe( mereka benar-benar berseberangan dan
Pertama, Dia berkuasa menciptakan menentang.
sesuatu yang lebih sulit, rumit, dan lebih Kedua, apabila dinasihati dengan Al-
besar dari penciptaan manusia, yaitu pen- Qur'an dan dalil-dalil aqli aksiomatis, me-
ciptaan langit, bumi, gunung, lautan, dan reka enggan menerimanya dan tidak me-
yang lainnya. Maka, Dia juga berkuasa ngambil pelajaran darinya.
untuk mengulang kembali penciptaan ma- Ketiga, apabila melihat mukjizat, me-
nusia seperti semula. reka sangat mencemoohnya, dan meman-
Kedua, Dia berkuasa menciptakan ma- cing yang lain agar mengejek dan mener-
nusia pada kali pertama. Subjek penciptaan tawakannya.
adalah Allah SWX, dan objekyang memiliki Keempat, alasan mereka mengejek
suseptibilitas terhadap penciptaan adalah ayat dan mukjizat adalah mereka meng-
manusia yang masih tetap dalam keadaan
anggapnya sebagai bagian dari sihir.
seperti semula. Maka, Allah SWT berkuasa
5. Setelah menegaskan dengan dalil aqli ten-
untuk menciptakan kembali manusia, dan
tang ba'ts dan Kiamat, selanjutnya Allah
itu adalah ba'ts atau hasyr dan nasyr.
SWT menegakkan dalil yang pasti tentang
Maka, hal itu menjadi bukti bahwa
kejadian Kiamat dengan firman-Nya, {F}
ba'ts dan Kiamat sangatlah mungkin.
sebagai jawaban atas sikap mereka yang
2. Penciptaan Adam a.s. adalah dari tanah,
mengingkari ba'ts setelah mereka mati,
begitu juga seluruh manusia. Sebab, pem-
setelah jasad mereka hancur menjadi ta-
bentukan manusia adalah dari darah, darah
nah dan tinggal tulang belulang.
terbentuk dari nutrisi, dan nutrisi bisa ber-
6. Setelah menegaskan bahwa Kiamat pasti
asal dari hewani atau nabati. Kehidupan
hewan dan tumbuhan adalah dari tanah,
teriadi dengan dalil aqli dan naqli, se-
dari tanah itulah tumbuhan menghasilan lanjutnya Allah SWT menggambarkan tiga
buah, biji-bijian, rerumputan, dan yang lain huru-hara Kiamat.
nya setelah disirami dengan air. Pertama, Kiamat terjadi dengan sekali
Nabi Muhammad saw. terkejut dengan tiupan sangkakala Israfil atas perintah Allah
sikap orang-orang musyrik Mekah dan yang SWT untuk mengeluarkan manusia dari
lainnya yang mengingkari ba'ts. Sebab, tanah. Saat mereka melaksanakan titah-
hati beliau menyaksikan kuasa Allah SWT Nya, seketika itu juga manusia bangkit dari
yang agun& keajaiban ciptaan-Nya, serta kubur mereka dalam keadaan hidup-hidup,
pencapaian iradah, dan kehendak-Nya. melihat huru-hara Kiamat, dan mereka sa-
4. Setelah mengukuhkan petunjuk pasti ten- ling memandangi di antara mereka.
tang ba'ts dan Kiamat, selanjutnya Allah Kedua, di antara kejadian Kiamat, se-
SWT menceritakan beberapa hal tentang telah bangkit dari kubuc para pendusta ber-
orang-orang yang mengingkari ba'ts, ucap, "Celakalah kita! Ini adalah hari pem-
Pertnmo, Nabi Muhammad saw. ter- balasan, kita akan dibalas atas kekafiran dan
kejut terhadap kegigihan mereka dalam sikap kita yang mendustakan para rasul."
Ketig a, para malaikat menjawab ucapan mereka berkata (kepada pemimpin-pemimpin
mereka, "lnilah hari keputusan, pengha- mereka), 'Kamulah yang dahulu datang kepada
kiman, dan pengadilan, akan diputuskan kami dari kanan.' (Pemimpin-pemimpin) me-
antara orang baik dan orang jahat." reka menjawab, '(Tidak), bahkan kamulah yang
tidak (mau) menjadi orang mukmin, sedangkan
kami tidak berkuasa terhadapmu, bahkan kamu
PERTANGG UNGJAWABAN ORANG-ORANG menjadi kaum yang melampaui batas. Maka
MUSYRIK DI AKHIRAT DAN SEBAB- pantas putusan (adzab) Tuhan menimpa kita;
SEBABNYA pasti kita akan merasakan (adzab itu). Maka
kami telah menyesatkan kamu, sesungguhnya
kami sendiri, orang-orang yang sesat.' Maka
Surah ash-Shaaffaat Ayat 22 -37
sesungguhnya mereka pada hari itu bersama-
sama merasakan adzab. Sungguh, demikianlah
$aw ;i*$vW l,rft giA a Kami memperlakukan terhadap orang-orang yang
berbuat dosa. Sungguh, dahulu apabila dikatakan
Ht lU J\ i:'";.6 $ ii, "e @'<;Af; kepada mereka, 'Laa ilaaha illallaah' (Tidak ada
tuhan selain Allah), mereka menyombongkan
&@ W1*'tlvE'i,tr3ttffW@ diri, dan mereka berkata, Apakah kami harus
meninggalkan sesembahan kami karena seorang
@1t1{-4,#e.fa,yv$,-;;til(A\l penyair gila?' Padahal dia (Muhammad) datang
dengan membawa kebenaran dan membenarkan
g#i&$6 @M\sri\"6K',$u rasul-rasul ( seb elumny a)." (ash-Shaaffaat: 22-37)
Kebersamaan mereka berada dalam adzab "Dan apa yang telah Kami wahyukan
adalah keadilan yang berlaku bagi semua kepadamu (Muhammod) yaitu Kitab (AI-
orang jahat yang kafir, {o--iAu S;,": U.* iy\ Qur'an) itulah yang benan membenarkan kitab-
dengan pembalasan yang seperti demikianlah kitab yang sebelumnya." (Faathir: 31)
Flqih Kehidupan atau Hukum-Hukum Dari ketiga versi tersebut, yang zhahir
Dari ayat-ayat di atas bisa diambil se- adalah yang pertama. Namun, bisa saja
jumlah kesimpulan sebagai berikut. yang dimaksudkan adalah ketiga-tiganya.
1. Malaikat mengumpulkan dan menggiring 2. Orang-orang kafir diberhentikan untuk
orang-orang kafir ke lokasi pertanggung- menjalani proses hisab, kemudian digiring
jawaban atas perintah Allah SWT. Mereka menuju neraka. fadi, pemberhentian me-
ada tiga golongan; orang-orang zalim, reka adalah sebelum digiring menuju
orang-orang yang seperti mereka, dan se- neraka. Secara urutan antara ayat 23
sembahan mereka. Maksud orang-orang
{ilj"i;6} dengan ayat 24 {er-;} adalah
zalim di sini adalah orang-orang kafir terbalik. Ada pula yang mengatakan,
karena mereka menyembah selain Allah mereka digiring menuju ke neraka terlebih
SWT.
dahulu, saat mendekati neraka, mereka
Ini menunjukkan bahwa jika ada kata- diberhentikan untuk dihisab dengan per-
kata orang zalim yang disebutkan dalam tanyaan seputar aqidah, ucapan, dan per-
bentuk mutlah maksudnya adalah orang buatan mereka.
kafir. Dari sini bisa dipahami bahwa setiap
Ini menunjukkan bahwa orang kafir
ancaman yang disebutkan menyangkut
tetap dihisab.
orang zalim, berarti yang dikehendaki
3. Dikatakan kepada mereka sebagai bentuk
adalah orang-orang kafir. Hal ini diperkuat
kecaman dan cercaan, $t';;G 'i ,'5.l
oleh ayat, "F,
mengapa kalian tidak saling membantu
"Orang-oreng kafir itulah orang yong satu sama lain untuk menyelamatkan dari
zalim." (al-Baqarah: 2 54) adzab Allah SWT!"
Terdapat tiga versi tafsir terkait 4. Dalam situasi yang sangat mencekam ini,
dengan, 4#riib, mereka tidak berdaya dan tunduk kepada
Pertama, orang-orang kafir yang se- perintah Allah SWT dan menyerahkan diri
rupa. Orang Yahudi dikumpulkan ber- kepada adzab-Nya.
sama Yahudi yang lain dan orang Nasrani 5. Ketika itu, terjadilah pertengkaran, per-
dikumpulkan bersama Nasrani lainnya, debatan, perbantahan, dan saling menya-
begitu seterusnya, sebagaimana firman lahkan antara para pemimpin dan peng-
Allah SWT, ikut, sebagaimana firman Allah SWT
"Dan kemu menjadi tiga golongan." (al- {oS;t*. -tx * # 3;irry. Maksud {:$;ua$
Waaqi'ah:7) bukanlah bertanya untuk meminta pen-
jelasan, namun saling membalas kecaman
Kedua, kawan-kawan mereka dari
dan cercaan.
bangsa setan, sebagaimana firman-Nya,
Para pengikut berkata kepada peng-
"Don teman-teman mereka (orang kofir ajak mereka kepada kesesatan, # #b
dan fasik) membantu setan-setan dalam (# q 6;:c Maksudnya, dulu kalian
menyesatkan dan mereka tidak henti-henti-
mendatangi kami dari jalur kebaikan
nya (menyesatkan)." (al-A'raaf: 202)
dan menghalang-halangi kami dari jalur
Ketiga, maksudnya adalah istri me- kebaikan itu. Atau, kalian mendatangi
reka yang seagama dengan mereka. kami dari arah kanan yang kami sukai
dan kami jadikan sebagai pertanda baik "Pasti akan Aku penuhi neraka Ja-
supaya kalian bisa mengecoh kami. Orang hannam dengan jin dan manusia bersama-
Arab meniadikan sesuatu yang datang sema." (as-Saidah: 13)
dari arah kanan sebagai pertanda baik
Mereka juga berkata, "Kami benar-
dan menyebutnya dengan istilah <itjU.
benar menyesatkan kalian. Maksudnya,
Atau, kalian mendatangi kami dari arah
kami menjadikan kekafiran kalian itu
agama, lalu kalian memengaruhi kami
tampak baik. Kitalah orang-orang yang
supaya memandang remeh perkara agama
sesat karena bisikan, bujuk rayu, dan
dan syari'at. Al-Qurthubi mengatakan,
ajakan."
pendapat ini sangatlah baik. Sebab, dari
agamalah kebaikan dan keburukan di- 6. Allah SWT menginformasikan tentang me-
tentukan. Dan, rel<a, {o'!;x otjat 6. y';. #yy.Maksudnya,
liiJr; bermakna ad-Diin
(agama). Maksudnya, kalian membuat ke- para pemimpin dan pengikut sama-sama
sesatan tampak seakan baik. berada dalam neraka fahannam, baik itu
Ada pula yang mengatakan, maksud yang sesat maupun yang menyesatkan,
<i;;'l di sini bermakna kekuatan. Maksud- masing-masing sesuai dengan porsinya.
nya, kalian menekan kami dengan ke- 7. Keadilan Ilahi dan sunnatullah meng-
kuatan, penaklukan, dan paksaan. Allah hendaki untuk menghukum orang-orang
SWT berfirman, jahat dan musyrik atas keiahatan mereka
yang besar; berupa mengingkari keesaan
"Lalu dihadapinyo berhala-berhala
itu sambil memukulnya dengan tangon
Allah SWT, angkuh terhadap kalimat
kananny a." (ash-Shaaffaat 93)
tauhid, dan mendustakan para rasul. Atau,
mendustakan tauhid dan kenabian.
Maksudnya, dengan kuat. Sebab, ke-
Mendustakan tauhid dan kenabian
kuatan seseorang berada pada tangan
telah mereka lakukan. Pengingkaran tau-
kanannya.
hid, dijelaskan dalam ayat 35, r! gG ;iXy
Para pemimpin pun membantah, i) tz
(t';St:; .lr 11 i1 y p Jr. Sedangkan sikap
4;+.i V'* [. uat<sudnya, kalian sejak awal
mereka mendustakan para rasul dijelaskan
belum pernah beriman, lantas bagaimana
dalam ayat36,49* ftltl &.i3i};r!.
mungkin kami memalingkan kalian dari f.t,l;t;
Maksudnya, karena ucapan seorang penyair
keimanan ke kekafiran, kalian sudah
gila. fadi, mereka mengombinasikan antara
berada di atas kekafiran dan terbiasa
mengingkari keesaan Tuhan dan meng-
nyaman dengannya. Kami juga sama sekali
ingkari kerasulan.
tidak memiliki kekuasaan, paksaan, dan
hujjah atas kalian dalam meninggalkan Allah SWT kemudian menyanggah
kebenaran, tapi kalian memang orang- mereka dengan ayat 37, a:'*: i*u ;t; ,jy
orang yang sesat dan melampaui batas. (rI1,. Maksudnya, Nabi Muhammad saw.
fadi, ketetapan Allah SWT telah pasti datang dengan membawa Al-Qur'an dan
berlaku atas kami dan kalian, kita semua tauhid, membenarkan para rasul sebelum
pasti merasakan adzab, sebagaimana beliau dan mengkonfirmasi ajaran yang
diinformasikan oleh Allah SWT melalui dibawa oleh para rasul itu, yaitu tauhid
lisan para rasul, dan menafikan sekutu.
TAFSTRAL-MUNrR JrrrD 12
BALASAN BAG! ORANGORANG KAFIR DAN mereka tidak mabuk karenanya. Dandi sisi mereka
ORANG.ORANG MUKMIN YANG MUKHLIS ada (bidadari-bidadari) yang bermata indah,
dan membatasi pandangannya, seakan-akan me-
Surah ash€haaffaat Ayat 38 - 61 reka adalah telur yang tersimpan dengan baik.
Lalu mereka berhadap-hadapan satu sama lain
*{ uiy,*ui@ ?-{r -, A\ }{1 tr1\ r sambil bercakap-cakap. Berkatalah salah seorang
di antara mereka,'sesungguhnya aku dahulu (di
'#q3 -Ae^it;(*.fr ''0tr3 @ dunia) pernah mempunyai seorang teman, yang
\ berkata, Apakah sesungguhnya kamu termasuk
*o@ 'i;l?pt+6@ iMB, orang-orang yang membenarkan (hari berbangkit)?
Apabila kita telah mati dan telah menjadi tanah
*3\E @<_*! $r;y @;#r dan tulang-belulang, apakah kita benar-benar
(akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan?'
&re.*o "a*)t;l{*@wa,rS Dia berkata, 'Maukah kamu meninjau (temanku
itu)?' Maka dia meninjaunya, lalu dia melihat
'& -;St t )
t*; E'ofri,W iSs (teman)nya itu di tengahlengah neraka yang
menyala-nyala. Dia berkata, 'Demi Allah, engkau
,rt iF ;iir6.J5tt @ l;w,,H.-'#( hampir saja mencehkakanku, dan sekiranya bukan
bihi. Ada yang membacanya nashab, dengan 43F:. J5. :;Xty Di sini terdapat tasybiih
mengasumsikan keberadaan nun pada, .:Ct)
mursal mujmal yang dibuang atau tidak di-
':i'r sebutkan titik keserupaannya.
(ul-r.1j seperti ucapan, <r+ .ir ;t; ury.
4:,;k i, {;y Ka; {larFberkedudukan
sebagai badal dari (,i;r) yang terdapat pada Mutuadaat LuEhawWah
ayat sebelumnya, <U';r;, +;iy. {;{r.r1i itf &bkatianbenar-benarakan
(-1 c,t: gF Frasa ini berposisi sebagai merasakan adzab yang sangat menyakitkan
zharf atau haal dari dhamiir yang terdapat karena syirik dan mendustakan para rasul.
pada, (i;;(h. Atau, sebagai khabar kedua 4l'rrtii 1G kalian tidak dibalas
" "r>
{.!,ri}. Begitu juga dengan 4j- i}, bisa jadi melainkan seperti yang telah kalian perbuat.
sebagai haal atau khabar. {;..iJr nr ;r2 .11} orang-orang Mukmin yang
(J'*('1.i) fata ikhlas beribadah hanya untuk Allah SWT atau
{.;i} berkedudukan sebagai
mubtada', sedangkan khabar-nya adalah (rfo). orang-orang Mukmin yang dispesialkan dan
Kata {irr} tidak boleh dibaca mabni fathah, dipilih Allah SWT untuk beribadah kepada-
karena antara kata ini dengan {i} dipisah Nya dan untuk agama-Nya. Pengecualian
dengan{ti;}. dalam ayat ini adalah istitsnaa'munqathi'.
{:'AL: ii ,t; itip rata {r4tr} ada yang {.3 +rf) mereka di dalam surga memperoleh,
membacanya secara kasrah, dan ini sangatlah 4i;,; l;ry rezeki yang sudah diketahui secara
Iemah karena menggabungkan antara nun luas keistimewaannya; terus menerus ada,
jamak dengan idhaafah. fika dirdhaafahl<an, teratux, dan murni kelezatannya. (lnjr) ma-
seharusnya berbunyi, 1;g:y denga n ya' tasydiid,
kanan yang dikonsumsi untuk memperoleh
karena nun jamak harus dibuang ketika di- kelezatan, bukan untuk menjaga kesehatan
idhaafahkan.
dan asupan nutrisi. Sebab, penghuni surga
tidak perlu memelihara kesehatan karena
{pu,;} Dengan tasydiid. Ada yang mem- fisik mereka abadi. 4:';k jj) meretca mem-
bacanya tanpa tasydiid. Kedua-duanya sama
peroldh kemuliaan agung dari Allah SWT
sebagaif il maadhi.
dengan meluhurkan deraiat mereka di sisi-
{,t:\t G;'lt} rata {6;} dibaca nashab
Nya, mendengar firman-Nya, dan bertemu
sebagai maf'uul muthlaq. Seakan-akan ia ber-
dengan-Nya. Mereka juga dimuliakan dalam
kata,lj;{r G;iy-; ;r-1; seperti ucapan, <i.,*u memperoleh rezeki, sebab, rezeki datang ke-
ir-g';n iy.
pada mereka tanpa harus susah payah dan
memintanya lagi sebagaimana rezeki di dunia.
Balaaghah (-1 c,t: 9) ai dalam surga hanya ada ke-
{nt$rorjt i'-1i;iry Oi sini terdapatal -iltifaat, nikmatan.
beralih dari bentuk orang ketiga (gaibah) ke ,*> mereka bersandar di atas
bentuk orang kedua (khithaab), yaitu dari 1i!-t;
4i4;J tr
dipan-dipan saling berhadap-hadapan, setiap
k <.(,1> Untuk menambah kecaman dan cercaan mereka bahagia bertemu dengan saudaranya
terhadap mereka. dan mereka tidak saling membelakangi. ;r]'J)
{4+ diedarkan kepada mereka. {*E} piala- yang dulu ketika di dunia berkata seperti itu
piala yang berisikan minuman. (# yF dari kepadaku, bagaimana tempatnya di neraka?
khamar yang mengalir di permukaan tanah, {!r,;}Mukmin itu pun meninjau ke ne-
laksana mata air dan sungai. {,t4} sangat raka. {6ir ,ti J, iri\ ia melihat kawannya
putih, lebih putih dari susu. 4*td;ii) lezat berada di tengah-tengah neraka. (j6) Uut<min
bagr orang yang meminumnya, berbeda itu berkata sambil menertawakannya. (3q;lF
dengan khamar dunia yang tidak enak ketika dulu kamu hampir. Kata,1i5 asalnya adalah 1ig
diminum. Hasan Bashri mengatakan, "Khamar yang dibaca ringan tanpa tasydiid. Adapun
surga lebih putih dari susu dan memiliki rsimnya adalah dhamiir sya'n, sedangkan
cita rasa yang sangat lezat." <ii q i) tiaat lam yang terdapat pada, $.u;1) adalah lam
membuat hilang kesadaran akal mereka, faariqah. Maksudnya, sungguh kamu dulu
tidak menyebabkan mereka sakit dan pening. hampir membuatku celaka dan terjerembab
4oj* t+ il yr) dan tidak pula mereka mabuk ke dalam neraka karena kesesatanmu. .ir;F
karenanya, beda dengan khamar dunia. Kata, 4;r'.;J,,.jika bukan karena nikmat dan rahmat
Qi;Js dengan za fathah, atau kasrah, 64;;J;, Tuhanku kepadaku dengan iman dan hidayah.
dari @jr, 3.6t ;jlyang berarti <54 tmabuk). {i-;At A ;"<y pasti aku termasuk orang-
Bentuk isim sifatnya adalah <J;> dan P;1. orang yang diseret ke neraka bersamamu dan
(1i,:t -rai\ para bidadari yang membatasi digiring untuk menerima adzab.
pandangannya hanya pada suaminya, sehingga
4*,4,r u: Jlit '3; it,q ? i) Ayat ini
mereka tidak menginginkan yang lainnya. menceritakan perkataan penghuni surga.
{co,} bermata lebar dan jeli. Bentuk jamak dari, Mereka mengucapkannya karena kebahagiaan
1"(!;, perempuan yang bermata lebar dan indah dan kegembiraan atas nikmat surga yang
(,eli).(ir# tuUutr bidadari yang bersih tidak akan putus yang dianugerahkan Allah
putih
""i;;jirp
dan agak kekuning-kuningan diserupakan SWT kepada mereka. Maksudnya, apakah
dengan telur burung unta yang terlindungi kita dijadikan kekal dan tidak akan mati
sayapnya dari angin dan debu. 1i,;i$ berarti kecuali kematian pertama serta tidak akan
terlindungi dari debu dan lain sebagainya. diadzab? Ini adalah pertanyaan kebahagiaan
Warna tersebut, putih semu kuning adalah dan mensyukuri nikmat Allah SWT dengan
warna kulit perempuan yang paling bagus dan memperlihatkan kebahagiaan, yaitu nikmat
indah. kekal di surga dan tidak akan diadzab.
4oi.ttt 4 ,p # ,fJi;y ketika minum, 4i4t ';it g t;'"1\ sungguh, yang didapatkan
penghuni surga saling bertatapan menanyakan penghuni surga berupa nikmat, keabadian, dan
keadaan mereka ketika di dunia. Kondisi seperti aman dari siksaan benar-benar kemenangan
ini merupakan bagian dari kesempurnaan nik- tertinggi tak ternilai. Kemungkinannya, ayat
mat surga. (,li) kawan di dunia yang kafi4, ini merupakan ucapan penduduk surga atau
ingkar; dan tidak memperca)rai ba'h. {r*!} firman Allah SWT sebagai konfirmasi atas
apakah kita akan diberi balasan dan dihisab ucapan mereka. (+tj' y;J 6 ini adalah
atas segala amal perbuatan kita setelah menjadi perniagaan menguntungkan dan harapan
'FJF
tanah dan seonggoktulang! {jti} tutut<min peng- tertinggi bagi para pencarinya, bukan sekadar
huni surga berkata kepada kawan-kawannya,F berusaha untuk dunia yang semu dan palsu.
(l'#.ii $ maukah menemaniku meniniau Kemungkinannya, ini juga termasuk ucapan
ke neraka untuk melihat keadaan kawanku penghuni surga atau firman Allah SWT.
Persesuaian Ayat "Dan Tuhanmu tidak menzalimi seorang
Sebelumnya Allah SWT telah menceritakan jua pun." (al-Kahfi: 49)
sikap orang-orang kafir yang mendustakan Setelah menerangkan keadaan para pen-
tauhid dan kenabian. Selanjutnya, dengan dosa yang angkuh dalam menerima tauhid dan
beralih dari penggunaan bentuk kalimat tetap persisten dalam mengingkari kenabian,
orang ketiga tgaibah) ke bentuk orang kedua selanjutnya Allah SWT menuturkan keadaan
(khithaob), Allah SWT menegaskan bahwa orang-orang ikhlas terkait dengan pahala yang
perdebatan antara pengikut dan pemimpin mereka teri ma,,<r; ,ifi, 3, I +i Jaa$r bt ;q iD
dari golongan kesesatan tidak ada gunanya. 4:';k y'! namun para hamba Allah SWT yang
Sebab, adzab mencakup kedua belah pihak Dia pilih untuk menaati-Nya, mengesakan-
dan balasan adil di akhirat sesuai dengan amal Nya, dan memurnikan amal hanya untuk-Nya,
perbuatan di dunia. Kemudian, Allah SWT mereka adalah orang-orangyang selamat, tidak
mengecualikan hamba yang telah Dia pilih merasakan adzab, dan tidak diperiksa dalam
untuk menaati-Nya dan memurnikan ibadah proses hisab, berbagai kesalahan mereka
hanya untuk-Nya. Mereka mendapatkan ber- diampuni, sebagaimana firman AIIah SWf,
bagai nikmat di dalam surga, baik materi
"Demi masa. Sungguh, manusia berada
seperti makanan, minuman, pakaian dan
dalam kerugian, kecuali orang-orang yang ber-
lain sebagainya yang belum pernah dilihat,
iman dan mengerjakan kebajikan serta saling
didengar; dan terbesit dalam hati manusia,
menasihati untuk kebenaran dan saling me-
maupun moril seperti, mereka tidak akan
nasihati untuk kesabaran." (al-Ashr: 1-3)
mengalami kesedihan dan kelesuan. Mereka
saling berbincang mengenang keadaan mereka "Setiap orang bertanggung jawab atas
di dunia dan perbincangan mereka dengan se- apa yang telah dilakukannya, kecuali golongan
43;Li -ii I
;,;F Mukmin tersebut kemu- dalam adzab yang mereka jalani, mereka
dian berkata kepada sesama penghuni surga setiap saat terus mengharapkan kematian.
yang meniadi teman bercakap-cakap, "Marilah Ucapan Mukmin penghuni surga tersebut se-
bersama-sama denganku meninjau penghuni bagai bentuk memperlihatkan kebahagiaan
neraka untuk aku perlihatkan kawanku yang atas nikmat yang didapat, senang dengan
kafir yang mengatakan ucapan tersebut, bagai- keadaannya, dan ucapannya terdengar oleh
mana dia diadzab dan diberi balasan secara kawannya yang kafir sebagai bentuk cercaan
penuh." terhadapnya yang membuat dirinya semakin
44, 'E o.|vj6vib saat Mukmin tersebut menderita. Adapun Mukmin penghuni surga,
meninjau para penghuni neraka, ia mendapati ia bahagia dan bersyukur atas keabadiannya
kawannya yang kafir berada di tengah-tengah dalam surga, hidup kekal dengan penuh kenik-
neraka terbakar oleh panasnya api neraka.
matan tanpa ada kematian dan penderitaan.
{r.;At, LA ;r';;. !'rt,u_.11,1,<.,r1 nf jfy
Mukmin tersebut mencerca kawannya yang
(i*rj, S:rai 68,4'iit i s;5s) nikmat
yang abadi ini dan karunia luas yang kita
kafi4, "Sungguh, kamu hampir saja menjeru-
rasakan ini, benar-benar keberhasilan luar
muskanku dalam kebinasaan dan kehancuran
biasa dan kemenangan terbesar yang tidak
dengan upaya penyesatanmu dan mengaiak-
ku untuk mengingkari ba'ts dan Kiamat. bisa dilukiskan. Nikmat dan kemenangan
Kalau bukan karena rahmat Tuhanku dan seperti inilah hendaknya orang-orang yang
pemeliharaan-Nya terhadap diriku dari ke- berusaha di dunia meraihnya, bukan bekerja
sesatan, taufik dan bimbingan-Nya padaku hanya untuk memperoleh keuntungan duniawi
menuiu kepada yang hak dan hidayah menuju yang fana dan penuh risiko, penderitaan, dan
Islam, pasti aku termasuk orang-orang yang berbagai kesulitan.
diseret ke dalam neraka bersamamu untuk Kesimpulannya, yang semestinya dilakukan
menerima adzab!' adalah bekerja untuk akhirat dan surga yang
abadi, bukan bekerja untuk mendapatkan hasil- kekhawatiran akan terhenti dan habis
hasil duniawi saja. kepada mereka. Khamar tersebut mengalir
layaknya mata air di atas permukaan
tanah. Khamar surga lebih putih dari susu,
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
sangat lezat rasanya, dan sangat harum
Dari ayat-ayat di atas, bisa dipahami se-
aromanya. Meminumnya tidak menghi-
iumlah hal seperti berikut.
langkan kesadaran akal mereka, tidak
1. Adzab bagi orang-orang kafir dan para mendatangkan efek penyakit dan pusing,
pendosa adalah perkara yang hak, adil,
dan mereka tidak akan mabuk karenanya.
dan pasti terjadi.
Mereka mendapatkan istri-istri yang
2. Balasan tersebut disebabkan oleh per- senantiasa memelihara kehormatan diri
buatan mungkar; syirik dan maksiat. Ini
dengan membatasi pandangannya hanya
sebagai bantahan terhadap ucapan, "La-
pada suaminya dan tidak memandang
yakkah bagi Sang Maha Penyayang lagi
kepada selain suaminya. Istri-istri tersebut
Maha Penyantun mengadzab hamba- bermata ieli nan indah, cantih dan warna
hamba-Nya?"
kulit mereka sangat indah laksana telur unta
3. Pelaksanaan perintah Ilahi serta menjauhi yang terlindungi. Tubuhnya putih mulus
perbuatan buruk dan maksiat memicu agak kekuning-kuningan, dan ini adalah
adanya ketertarikan kepada pahala dan warna kulit perempuan yang terindah.
menggugah rasa takut terhadap hukuman.
5. Penduduk surga berbincang-bincang me-
Maka, Allah SWT mengecualikan informasi ngenai berbagai kenangan mereka semasa
tentang adzab bagi hamba-Nya yang ikhlas masih di dunia untuk menambah keceriaan
hanya untuk-Nya. Merekalah orang-orang di dalam surga. Mereka saling bertanya
yang selamat dan tidak mendapatkan tentang berbagai hal yang pernah mereka
adzab. alami dan rasakan semasa di dunia.
4. Pahala bagi orang-orang Mukmin ikhlas Di antara topik perbincangan mereka
adalah surga. Di dalamnya, mereka mem- adalah kisah seorang Mukmin dengan
peroleh rezeki yang sudah diketahui sifat- kawannya yang kafir. Mukmin penghuni
sifatnya; kekal tak terputus, terdapat ber- surga berkata, "Dulu ketika di dunia, aku
bagai jenis makanan terbaik dari aneka mempunyai kawan akrab, ia bertanya
macam buah baikyang basah maupun yang kepadaku dengan heran, Apakah kau
kering mereka hidup di dalam taman- termasuk orang-orang yang memercayai
taman surga dengan penuh kesenangan, adanya ba'ts dan pembalasan? Apakah
dan mendapatkan pemuliaan dari Allah kita akan dibalas dan dihisab setelah
SWT dengan meluhurkan derajat mereka, mati? Apakah masuk akal, kita kembali
mendengar firman-Nya secara langsung, hidup setelah mati, menjadi tanah, dan
dan berjumpa dengan-Nya. tinggal sebongkah tulang?"'
Mereka duduk bersandar di atas dipan Lanjutan kisahnya, Mukmin tersebut
secara berhadap-hadapan, tidak saling berkata kepada teman-temannya sesama
membelakangi. penghuni surga, "Maukah kalian meninjau
Rezeki tersebut juga mencakup mi- ke neraka untuk melihat nasib kawan
numan terbaik dari jenis khamar yang akrabku itu?" Teman-temannya tidak ikut
disuguhkan dengan piala tanpa ada rasa meninjau, hanya dirinya yang meninjau ke
TArsrRAr--MuNrR IrLrD l2
katan neraka, atau ke neraka itu sendiri. Ini Allah SWT menyebutkan berbagai ganjaran
menunjukkan bahwa mereka keluar dari ne- yang Dia sediakan di dalam fahannam bagi
raka untuk meminum (i*U (air yang sangat para pendosa berupa berbagai makanan dan
panas) yang berada di luar neraka, seba- minuman karena sikap taklid mereka kepada
gaimana ayat,
leluhur dalam mengafirkan Allah SWT serta
"lnilah neraka Jahannam yang didustakan menyembah berhala dan arca.
oleh orang-orang yang berdoso. Mereka ber-
keliling di sana dan di antara air yang men- Tafslr dan Penfelasan
didih." (ar-Rahma anl. 43 -44)
4,.ht r# ;i $ "; cu!f) manakah yang lebih
Maksudnya, mereka menuju ke 1i'ig ba- baik bentuk jamuannya, nikmat-nikmat surga
gaikan unta yang berjalan menuju tempat berikut segala yang ada di dalamnya seperti
minum, kemudian mereka dikembalikan lagi makanan, minuman, kelezatan, dan lain se-
ke fahiim. bagainya atau pohon Zaqquum yang sangat
(F} mendapati, 4:';;y
dengan cepat pahit yang ada di dalam fahannam? Ini adalah
mereka mengikuti leluhur mereka yang sesat. cibiran dan celaan terhadap penduduk neraka.
Ini adalah alasan kenapa mereka mendapat- Pohon Zaqquum adalah makanan penduduk
kan berbagai kesengsaraan seperti itu karena neraka yang terpaksa mereka telan dan sebagai
taklid mereka dalam kesesatan. <if^),1 ber- jamuan yang disuguhkan kepada mereka.
makna, 1!.r..lr ir-yrl &ergegas dan [e.g"ra- (4r.[,i d.6k f1] Kami jadikan pohon
gesa). {iir+ sebelum kaummu Muhammad. Zaqquum sebagai ujian bagi orang-orang kafir.
4ai$t 3:y dari umat-umat yang telah lalu. Saat mereka menyesatkan pohon Zaqquum
44y e ,u:i ii3y sungguh, Kami telah dan mendustakan keberadaannya, mereka
mengutus para nabi yang memperingatkan berkata, "Bagaimana bisa sebatang pohon ada
mereka terhadap segala risiko. :tC -y $uy
di dalam api neraka, padahal api membakar
4r9i;tt iir" perhatikanlah nasib orang-orang segala yang ada di dalamnya?"
kafir dari umat-umat terdahulu, mereka di-
Ucapan tersebut muncul karena kebo-
timpa adzab. {;-iii nr ,+ .it} kecuali orang-
dohan mereka bahwa ada beberapa hal yang
orang yang sadar dengan peringatan yang
bersifat anti bakar. fuga, karena mereka tidak
disampaikan, lalu mereka memurnikan agama
mengetahui dan tidak memerhatikan bahwa
untuk Allah SWT semata, sehingga selamat
Yang kuasa menciptakan manusia bisa tetap
dari adzab. Kata, (j-jj.iD Qam fathalr) ber-
makna, orang-orangyang masuk dalam pilihan
hidup di dalam api neraka, tentu lebih kuasa
Allah SWT untuk beribadah dan menaati-Nya. menciptakan pohon di dalam neraka yang
Sedangkan (j-iiiD (lam kasrah) bermakna, tidak bisa terbakar.
orang-orang yang ikhlas beribadah hanya Kriteria pohon tersebut,
untukAllah SWT. Pertama, q"i+t ,yi q cl ?;i ti.,t) pohon
Zaqquum adalatrpohon yang tumbuh di dasar
Persesualan Ayat fahannam dan dahannya menjulang melewati
Setelah menerangkan ganjaran Allah SWT tingkatan-tingkatan neraka.
bagi orang-orang yang taat di dalam surga- Kedua, {g*r+,' }ii fu qlr,} buah dan
surga yang penuh kenikmatan makanan, segala yang dihasilkan oleh pohon tersebut
minuman, dan yang lainnya. Selanjutnya, tampak seperti kepala setan; sangat buruk
I
TArsrR AL-MUNrR JrrrD 12
adzab tersebut, Oei J; # ,iA !,tt $i pjyy hendaknya beliau meniru para rasul terdahulu
41,i;- saat mendapati leluhur mereka ber- agar sabar sebagaimana mereka bersabar dan
ada dalam kesesatan, mereka mengikuti dan konsisten dalam meneruskan dalnryah beliau,
bertaklid kepada leluhur mereka tanpa me- meskipun kaumnya ada yang membangkang,
mikirkan dan menadaburinya serta tanpa karena kewajiban beliau tidak lain hanyalah
hujjah dan bukti. Mereka mengikutinya begitu menyampaikan.
saja dengan cepat, seakan-akan mereka di-
gerakkan untuk mengikuti leluhur mereka.
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
Kemudian, untuk menenteramkan Nabi
Muhammad saw. atas kekafiran dan pendustaan
Dari ayat-ayat di atas, bisa diambil se-
jumlah kesimpulan sebagai berikut.
kaum beliau, Allah SWT menjelaskan bahwa
kekafiran adalah fenomena lama dan para L. Tidak mungkin membandingkan antara
pengikutnya banyak, 4A)$t ';;1 ;* l* :'i;y hamba yang taat yang mendapatkan se-
umat-umat terdahulu lebih banyak yang sesat, gala macam nikmat di dalam surga dengan
mereka menjadikan berbagai sesembahan se- para pendosa yang mendapatkan adzab di
lain Allah SWT. dalam neraka.
Akan tetapi, rahmat Allah SWT tidak mem- 2. Makanan penghuni neraka adalah Zaq-
biarkan mereka tanpa peringatan ,e tLli :,:lrt| quum, buah yang sangat pahit, busuk
(;.r*,i eUan SWT telah mengutus di tengah aromanya, susah ditelan, dan sangat me-
umat-umat terdahulu para nabi dan rasul yang nyakitkan ketika dimakan, sebagaimana
memperingatkan siksaan dan murka Allah firman Allah SWT,
SWT terhadap orang yang mengafirkan-Nya "Sungguh pohon zaqqum itu, makanan
dan menyembah selain-Nya. Akan tetapi, saat
bagi orang yang banyak dosa. Seperti
mereka tetap menentang dan mendustakan
cairan tembaga yang mendidih di dalam
rasul-rasul mereka, Allah SWT membinasakan
perut, seperti mendidihnya air yang sangat
mereka, sebagaimana firman-Nya,;!'!,"b
p anas." (ad-Dukhaan: 43 -46)
(r9.Li' be oG perhatikanlah wahai Rasul dan
kalian semua, bagaimana kesudahan orang- 3. Informasi keberadaan pohon Zaqquum
orang kafir yang mendustakan itu. Allah SWT yang tumbuh di dasar neraka fahannam
membinasakan dan menghancurkan mereka, menjadi ujian bagi orang-orang kafir yang
dan mereka pun beruiung ke neraka, seperti b'erkomenta4 "Bagaimana ada pohon di
kaum Nuh, Aad, Tsamud, dan yang lainnya. dalam api, sementara pohon terbakar
Kemudian, Allah SWT mengecualikan oleh api!" Perkataan tersebut disebab-
orang-orang Mukmin dari mereka, ar iq" {1} kan kebodohan mereka, karena di sana
4;ir3t tetapi Allah sWT menyeiamatkan ada hal-hal yang bersifat anti bakar se-
hamba-hamba-Nya yang Dia pilih untuk me- perti yang bisa kita saksikan pada masa
naati-Nya dengan taufik untuk beriman dan sekarang. Secara akal, tidak mustahil
mengikrarkan tauhid serta melaksanakan Allah SWT menciptakan di dalam api
perintah-perintah-Nya. Mereka pun berhasil suatu pohon dari jenis api yang tidak bisa
menggapai surga tempat keabadian dan mem- termakan oleh api, sebagaimana Allah
beri mereka pertolongan di dunia. SWT menciptakan belenggu, rantai, ulal
Dari ayat yang menenteramkan Nabi kalajengking dan para petugas neraka di
Muhammad saw. ini, bisa dipahami bahwa dalam neraka.
4. Allah SWT mendeskripsikan pohon ter- Ada yang mengatakan, mereka di-
sebut dengan dua kriteria. Pertomo, pohon sediakan hidangan yang terbuat dari cam-
itu tumbuh di dasar fahannam, sedangkan puran buah Zaqquum dan air yang sangat
dahan-dahannya menjulang menggapai panas, agar terkumpul antara pahitnya
semua tingkatan neraka. Kedua, buah Zaqquum dan panasnya air untuk mem-
dan apa yang dihasilkan oleh pohon itu perberat sekaligus memperbarui adzab
sangat buruk dan menyeramkan seperti bagi mereka.
kepala setan. Penyerupaan seperti ini 6. Penghuni neraka meminum al-hamiim (air
sudah tertanam dalam pikiran orangArab,
yang sangat panas) dan mengonsumsi
sekalipun tidak terlihat. Di antaranya, Zaqquum di luar neraka. Hal ini berdasar-
ucapan mereka mengenai setiap h.al yang
kan ayat, {r+' ii &.f it iy. tni menun-
jukkan bahwa ketika mengonsumsi Zaq-
buruh "la seperti setan." Sedangkan yang
quum, mereka berada dalam adzab selain
indah, "la seperti malaikat."
neraka, kemudian mereka dikembalikan
Selain itu, ada ayat yang merekam
lagi ke neraka.
perkataan kaum perempuan dalam kisah
Al-hamiim sebagaimana yang dikata-
Nabi Yusuf ketika mereka melihatnya,
kan oleh Muqatil berada di luar neraka,
"ini bukanlah manusia. Ini benar- Mereka mendatangi al-Hamiim untuk mi-
benar malaikatyang mulia." (Yuusuf: 31) num, lalu mereka dikembalikan lagi ke
dalam neraka, hal ini berdasarkan ayat,
Ini dikenal dengan istilah tasybiih
takhyiiliy (penyerupaan sesuatu dengan "lnilah neraka Jahannam yang di-
khayalan). dustakan oleh orang-orang yang berdosa.
Az-Zaijai dan Al-Farra' mengatakan, Mereka berkeliling di sana dan di ontara
maksud setan di sini adalah ular yang air y ang mendi dih." (ar-Rahmaa nz 43 -44)
kepalanya berjengge4, ini termasuk jenis 7. Sebab mereka layak mendapatkan adzab
ular yang paling menyeramkan dan paling adalah bertaklid kepada leluhur mereka
gesit gerakan tubuhnya. dalam mengafirkan Allah SWT mendus-
5. Para penghuni neraka tidak hanya me- takan para rasul, serta menyembah ber-
makan Zaqquum sekadarnya saja, mereka hala dan arca. Seakan-akan mereka di-
memakannya dengan terpaksa hingga me- gerakkan dari belakang untuk bertaklid
menuhi perut mereka. Itu adalah makanan kepada leluhur mereka. Mereka seperti
dan buah yang disediakan bagi mereka kaget, karena cepatnya mereka bertaklid.
yang bertolak belakang dengan rezeki yang L Banyak dari umat-umat terdahulu yang
disediakan bagi penghuni surga. mengafirkan Allah SWT, mendustakan para
rasul-Nya, dan sesat.Akan tetapi,Allah SWT
Seusai makan zaqquum, mereka memi-
mengutus para rasul yang memperingatkan
num air yang sangat panas, lalu bercampur
mereka terhadap adzab, namun mereka
dengan Zaqquum yang baru mereka makan.
tetap kafi4 sehingga kesudahan mereka
Allah SWTberfirman,
adalah hancul sengsara, dan masuk neraka.
"Dan diberi minuman dengan air yang 9. Allah SWT senantiasa menyelamatkan
mendidih, sehingga ususnya terpotong- hamba-hamba-Nya yang Mukmin dari
potong." (Muhammad: 15) kekafiran dan mereka pun ikhlas dan
'IAFSTR AL-MUNTR
JrLrD 1 2
memurnikan niat dan amal hanya untuk- buat mubtada' dengan isim nakirah, {;f,},
Nya. Akhirnya, mereka pun berhasil meng- karena bermakna doa. Ini seperti ayat 1 surah
gapai nikmat surga dan Allah SWT me- al-Muthaffifiin,
nolong mereka ketika di dunia.
"Celakalah bagi orang-orang yang curang."'
(Al.Muthaffiffin: 1)
KISAH NABI ilUH A.S.
Ada yang membacnya, (t1{) sebagai
maf'uul bihi {G;ty. Asumsinya adalah, Q; G;
Surah ash€haaffaat Ayat 75 - A2 6>; a-;\t4;, maksudnya, 1t13 lr.! (pujianyang
baik).
'*zVtli: "g$,t;;5r6v,,6,6s
Balaa9hah
@,rr+.!p,;ii-,tiii:.r@'pt-;Lh'n
4"4it g * C;'iiy Ini adalah kinayah ten-
srOaiI\ad:Yp @"rrD$or @ tang kesan yang baik dan sanjungan.
tiga putra; Sam, moyang bangsa Arab, Persia, kebinasaan, seperti yang ada dalam ayat
dan Romawi. Ham, moyang orang-orang
"Ntth berkatu, Ya Tuhanht, janganlah
berkulit hitam. Yafits, moyang bangsa Turki,
Engkau biarkan seorang pun di antara orang-
bangsa Khuzr (bermata sipit), dan Ya'juj Ma'juj
orang kafir itu tinggal di atas burni."'(Nuuh=26)
dari bangsa China, |epang, dan yang seienis,
Diceritakan, semua orang yang berada di Hal tersebut terjadi setelah Nabi Nuh a.s.
dalam bahtera meninggal seluruhnya kecuali berdakwah kepada kaumnya dengan sangat
anak-anak Nuh dan istri-istri mereka. lama untuk mengajak mereka beriman, namun
mereka mendustakannya, menentangnya, bah-
{;.;-i' g * G};y Kami abadikan baginya
puiian yang baik di antara para nabi dan kan berencana ingin membunuhnya. Hanya
umat-umat hingga hari Kiamat. Maf'uul,4.f.n| sedikityang mau beriman bersamanya, padahal
dibuang seperti yang ada pada puiidn sebe- beliau tinggal bersama mereka selama 950
lumnya, {oi'}rrfi$.(,4ti' A u ,}' i>r} ini me- tahun, namun dakwahnya justru membuat
rupakan ucapan orang-oran! terkait dengan mereka semakin meniauh.
Nuh a.s.. Maknanya, mereka mengucapkan salam Allah SWT pun kemudian mengabulkan
kepada Nuh. Maksudnya, mereka memuiinya doanya dengan sebaik-bailmya, lalu Allah SWT
dengan pujian yang bagus, mendoakannya, membinasakan kaumnya dengan banjir dahsyat.
dan memohonkan rahmat baginya. Ada yang Ibnu Murdawaih meriwayatkan dari
mengatakan, ini adalah salam dari Allah SWT Aisyah, ia berkata, 'Apabila Rasulullah saw.
kepada Nuh a.s.. (;,ii ,tf 1k f1) balasan menunaikan shalat di rumahku, lalu saat
seperti itulah Kami membalas orang-orang dalam shalatnya beliau membaca, ij uSu a:\
baik (co-lr f;q; l!1) tluh termasukhamba Kami (oj*ir ;ru beliau berucap,
yang Mukmin. Sebab Nuh a.s. termasuk hamba
yang muhsin adalah karena beliau beriman :\\t ou ? ,'Cl A ,* sl u" t:ilt OtS
untuk memperlihatkan keagungan Nuh a.s. dan
kemuliaannya. 4";it G;t 7Y kemudian Kami i;3; e) i; ur,u
:Su aor;,,it -r;sry
tenggelamkan orang-orang kafir dari kaumnya, 'e ,,f u;jft,e', U,!.;l ei ,q,
Percesualan Ayat ,,!;t'e) ,J'sitt'J;1) ,,#t ei ,ri.,tt
i:tr 4'd, l;i
Ayat-ayat ini merupakan kisah-kisah detail
setelah sebelumnya disebutkan secara global.
Setelah menyebutkan umat-umat terdahulu "Englau benar ya Rabb, Englcnu memang
yang sesat yaitu dalam ayatTL dan 73. Selan- sedekat-delcat yang diseru dan sedelcnt-delat yang
jutnya, Allah SWT melanjutkannya dengan kisah diharaplcan. Mal% xbaik-baik yang diseru, sebaik-
para nabi terdahulu, yang pertama adalah kisah baik yang memberi, sebaik-baik yang dimohoni,
Nabi Nuh a.s. dengan kaumnya yang dijelaskan dan sebaik-baik pelindung adalah Engl<nu wahai
dengan singkat namun padat. Rabb l<ami dan sebaik-baik penobng." ( HR Ibnu
Murdanraih)
*yffi,iCI4jr",Wry8@5iEi{ Qlraa'aat
wK;rbnv@'5#u';;.l5t's6g|&, 4:'ji.b, Hamzah membacanya e;i.).
4S"y oiiJy Sedangkan kata 4iiiy dibaca nashab partisan seseorang atas perkara tersebut.
sebagai badal dari, 1t*1;. setelah meninggalnya Ali bin Abi Thalib r.a.,
4:';t* t;, €i-lir6| Kata, lriy di sini adalah kata ini identik dengan suatu kelompok yang
maa mashdaristyah berkedudukan nashab dipertentangkan kelompok Ahlus Sunnah.
karena athof kepada dhamiir kum yang ter- 4?, ,;
i1) ingatlah. Kata (!r) 0i sini ber-
dapat pada, (,SiLF. Jrdi, frasa liji; adalah ta'alluq dengan kata yang dibuang. Kata 1!tl
mashdar mu'awwal, yakni, (sj;51. Bisa juga
:i?t) (datang membawa sesuatu) asalnya
1ti; tersebut adalah maa istifhaamiyyah (kata bermakna memindahkan sesuatu dari tempat-
tanya) berkedudukan nashab sebagai maf'uul nya. Sedangkan yang dimaksudkan di sini
bihi, 4ry,;+, sebagai pelemahan atas hasil adalah menghadap Allah SWT dengan hati
kerja mereka. Namun, i'raab pertamalah yang
bersih dan ikhlas. 4* hati yang bersih
*Y
lebih kuat.
dari keraguan dan yang lainnya, tulus dalam
kebaikan buatsesama hanya karenaAllah S\MII
Balaaghah bersih dari berbagai penyakit dan kotoran jiwa
S* +'t" ,; 5',,C,;! * ,1'"ot)Y, {fit} } seperti riya dan berbagai niat buruk lainnya.
(.t+' {.:f} di sini terdapat muraa'aatul 4y* y,\,Jti i1) ketika dia mengecam bapaknya
fdwaashit (keserasian bunyi bahasa) yang dan kaumnya dengan hati yang bersih. Kata,
termasuk dalam al-muhassinaat al-badii'iyyah (i1} adalah badal dari (!1) pertama, atau
untuk menambah kesan dan keindahan bahasa. sebagai zharf untuk fi'il, (G1. 43tJli- r;u) apa
4* +:i '* !l) Penggunaan kata kerja yang kalian sembah?
{,*} dikenal dengan isti'aarah taba'iyyah. q,aj}, 1cr,19 adalah dusta terburuk..ir tt3 .l;1y
Yaitu,langkah Ibrahim a.s. menghadap Tuhan- (i3i; apakah kalian menginginkan sembahan-
nya dengan penuh tulus diserupakan seperti sembahan selain Allah SWT untuk menciptakan
orang yang menghadap kepada raja dengan dusta! Maksudnya, apakah kalian menyembah
hadiah yang berharga, raja pun menyenangi- selain Allah SWT? (*ruj' 3r,65 r) bagaimana
nya dan menerimanya. tanggapan kalian yang telah menyembah selain
(,jglj ryitl jinaas isytiqaaq (kesamaan akar Allah SWT ketika bertemu dengan-Nya?
kata) antara kata, (rir) dan {dq..}.
{fl q ?F 'F$ Ibrahim a.s. memandang
bintang-bintang ketika mereka mengajaknya
Mufradaat Luthawlyyah beribadah. 4& Jlj[,] ia berkata,'Aku sakit."
Ucapannya dijadikan sebagai alasan agar
4y ,t35p termasuk orang yang meng- esok hari tidak mengikuti hari raya mereka
ikuti agama dan manhaj Nuh a.s. dalam iman
dan pokok-pokok syari'at. Al-Baidhawi me- dengan sakit. {;r-,,j '^; *",y mereka pun me-
ngatakan, bukan tidakmungkin bahwa Ibrahim ninggalkannya untuk merayakan hari raya.
a.s. dan Nuh a.s. memiliki kesamaan dalam 4d 3 Oy dengan sembunyi-sembunyi
cabang syariah atau sebagian besarnya sama. Ibrahim pergi ke berhala-berhala mereka
Antara masa keduanya terpaut 2640 tahun yang di sekitarnya terdapat makanan. Contoh
dan terdapat dua nabi; Hud a.s. dan Saleh a.s.. penggunaan kata ini, g'tlt 'oG;1fserigala yang
Kata, 1i;!g asalnya bermakna pengikut dan sembunyi-sembunyi). 4:"u1i ti iu,) dengan
partisan seseorang, setiap komunitas yang mencemooh dan mengeiek Ibrahim berkata
disatukan atas suatu perkara. Mereka menjadi kepada berhala-berhala tersebut "Mengapa
kalian tidak makan makanan yang telah mereka Persesualan Ayat
buat?" Berhala-berhala tersebut diam membisu. Ini adalah kisah kedua yang menjelaskan
41.;l,; { 5j u}mengapa kalian tidak kuatnya hubungan dan keterkaitan mendalam
menjawab? Beliau sudah tahu bahwa mereka hubungan di antara para nabi dalam risalah
benda mati yang tidak bisa bicara. C; W Ab mereka. Kisah ini dibuka dengan penegasan
(o-itu, Beliau mendekat ke berhala-berhala bahwa Ibrahim a.s. termasuk keluarga Nuh a.s.,
tersebut dan memukulnya dengan kuat dan orang yang mengikuti agamanya, dan meniti
keras hingga hancur. q;ji 4 rgiii) para pe- manhajnya. Keduanya, merupakan sumber ke-
nyembah berhala bergegas menemui beliau baikan dan kebahagiaan bagi manusia. Ini
ketika mengetahui apa yang telah beliau adalah kisah Ibrahim a.s., bapak para nabi
perbuat. Mereka berkata, "Kami menyem- setelah kisah Nuh a.s., bapak kedua umat
manusia. Nuh a.s. diselamatkan Allah SWT
bahnya, namun kamu menghancurkaniyal' j6p
dari baniir besal sedangkan Ibrahim a.s. di-
4ltryt tt 43Xtr Beliau mencela mereka, 'Apakah selamatkan Allah SWT dari api.
kalian menyembah berhala yang kalian buat
sendiri?" 4l'rr* q Fit; iir6) padahal Allah-lah
Yang menciptakan kalian dan menciptakan per- Tafslr dan Penlelasan
buatan kalian, sembahlah Allah SWT semata. 4e';) I q 35| tbrahim a's' termasuk
4*t g ,pt i"i. I fi Utry mereka ber- orang yang mengikuti agama Nuh a.s., man-
hajnya, serta meniti jejaknya dalam men-
musyawarah untuk membuat bangunan dari
batu, memenuhinya dengan kayu dan menyu- dakwahkan tauhid, beriman kepada-Nya, ba'ts,
lutnya, kemudian melemparkan tubuh beliau dan pokok-pokok syariah lainnya. Meskipun
ke dalamnya. (6.-tr1, api yang berkobar hebat.
dalam cabang syariah keduanya berbeda,
namun pokok syariah keduanya sama.
4t$ :f1,t! mereka ingin berbuat makar ter-
hadap lbrahim dengan melemparkannya ke 4* * ^:" '; ilh ingatlah ketika Ibrahim
a.s. menghadap Tuhannya dengan hati yang
dalam api supaya binasa. (*tr{' pui;;.i} Kami
tulus dan iujur keimanannya, bersih dari syirik,
pun menjadikan mereka terhina. Saat Ibrahim
keraguan, dan riya, tulus menasihati sesama
dilemparkan ke dalam kobaran api, api tersebut
dan menginginkan kebaikan bagi mereka hanya
menjadi dingin dan ia selamat tanpa me-
karena Allah SWT seakan-akan beliau datang
ninggalkan bekas sedikit pun.
menghadap Tuhannya dengan membawa per-
4+"* ,i., ,lt +tt & iutb beliau berkata, sembahan bernilai tinggi, sehingga beliau layak
'Aku akan berhiirah meninggalkan negeri ka- mendapatkan kemenangan dan ridha-Nya.
umku ini, negeri kafif, ke negeri lain yang telah Di antara langkah-langkah besar Ibrahim
diperintahkan, Syam. Atau, berhijrah ke negeri a.s., {ie.i5 sY -';r 1,1 j;;1p keikhlasan lbrahim
yang bisa membuatku menjalankan ibadah a.s. kepada Tuhannya ketika berkata kepada
kepada-Nya!' (o.+tAt i
4 J 3.1) Tuhanku, kaumnya, "Mengapa kalian menyembah ber-
karuniailah aku seorang anak yang saleh yang hala-berhala ini selain Allah SWT!" Ini adalah
membantuku untuk menaati-Mu dan meng- pengingkaran terhadap penyembahan mereka
hilangkan kesepianku di tempat yang asing. serta kecaman terhadap manhaj dan langkah
{,-l l>r*, iC;.& Kami pun menggembirakan mereka, serta hujatan keras terhadap pe-
Itirahi'm dengan seorang anak laki-laki yang nyembahan berhala dan sembahan-sembahan
tumbuh besar dan menjadi seseorang yang lainnya. Oleh karena itu, Ibrahim a.s. berkata
sangat pen)ranfun. dalam ayat selanj utnya.
(*rtj' 3r, €5 17,o5nq r't ;trl' i1 <li! apakah beliau lakukan dengan sengaja tidak ikut pergi
kalian menginginkan sembahan-sembahan bersama mereka tanpa mereka sadari rencana
selain Allah SWT untuk melakukan dusta yang telah beliau persiapkan.
besar dan kebohongan tanpa hujjah dan dalil! Dengan begitu, jelas bahwa saat Ibrahim
Apa dugaan kalian terhadap hal yang akan memandangi bintang-bintang tidaklah sama
a.s.
diperbuat Allah kepada kalian yang telah seperti yang dilakukan penyembah bintang itu
menyembah sesembahan lain selain Dia? Ini tidak boleh, dan beliau tidak berbohong dalam
adalah pertanyaan kecaman, peringatan, dan ucapannya, "Aku sedang sakit."
ancaman. Maksudnya, apa yang kalian pikir 4u4i t rif) meret<a pun meninggalkan
tentang Dia Yang berhak kalian sembah karena Ibrahim untuk merayakan hari raya ke kuil
Dia-lah Tuhan semesta alam, hingga kalian mereka.
berani meninggalkan penyembahan kepada- {rrrrt ii i"; Jt UY kemudian Ibrahim
el
Nya dan menjadikan berhala-berhala sebagai a.s. secara sembunyi-sembunyi pergi menuju
tandingan-Nya! berhala yang mereka sembah. Saat itu mereka
{f, q ';Y' 'r,:,y Ibrahim a.s. pun me- telah meletakkan sesajen makanan di dekat
merhatikan ilmu nujum dan substansinya, berhala tersebut supaya diberkati. Beliau men-
bukan untuk mengagungkan dan menyuci- cela dan menghina berhala-berhala tersebut,
kannya sebagaimana yang dilakukan kaumnya. "Mengapa kalian tidak memakan makanan yang
Beliau melakukannya untuk mengecoh dengan dipersembahkan buat kalian ini?"
memberikan kesan bahwa beliau mengetahui [l'rrL;.i ;<'r) beliau kembali mencelanya,
sesuatu yang mereka ketahui. 'Apa yang membuat kalian tidak berbicara
Atau, maksudnya, Ibrahim a.s. bertafakkur dan menjawab pertanyaanku!" Maksud beliau
dan merenungkan alam semesta dan langit. adalah untukmelecehkan dan menghina karena
Qatadah berkata, ketika seseorang diam me- beliau mengetahui bahwa mereka hanyalah
renung dan berpikir lama, orang Arab me- benda mati yang tidak mungkin berbicara.
nyebutnya, ,i*t
t 'p> (i^ sedang memerhati- 4-r, (n W t;y lalu beliau mendekati
kan bintang-bintang). Maksudnya, ia sedang berhala-berhala tersebut sambil memukulnya
memikirkan keadaannya. dengan kuat dan keras, kecuali berhala ter-
4t+ itjuiy Ueliau berkata, 'Aku sedang besar sebagaimana yang dijelaskan dalam
sakit." Maksud beliau adalah sakit hati karena Surah ll-Anbiyaa'.
sikap kaumnya yang meneguhi kekafiran, q:'ji pl qijiiy taum beliau pun bergegas
kesyirikan, dan penyembahan kepada berhala- menemuinya sekembalinya dari hari raya
berhala. untuk menanyakan pelaku yang menghancur-
Kesimpulannya, yang dilakukan Ibrahim kan berhala-berhala tersebut. Sebelumnya,
dalam memandangi bintang-bintang dan ucapan, telah beredar isu bahwa pelakunya adalah
'Aku sedang sakit" adalah termasuk at-tauriyah Ibrahim, dan mereka pun mengetahui bahwa
atau paronomasia, Sebab, apa yang diinginkan pelakunya adalah beliau. Mereka beruja4
Ibrahim a.s. berbeda dengan yang mereka "Kami menyembah berhala-berhala tersebut,
pahami. Tujuannya, untuk melaksanakan namun kau menghancurkannya!"
rencana beliau terhadap berhala sembahan Ketika mereka mencerca lbrahim, beliau
mereka ketika mereka pergi keesokan harinya balik mencibir dan mencela mereka, rt'"!t i$Y
untuk merayakan hari raya. Hal tersebut 4;t;; ri 'Apakah kalian menyembah berhala
ThFSTRAL-MUNrR JrrrD 12
yang kalian buat dan pahat dengan tangan Dia pasti akan membimbingku kepada kesa-
kalian sendiri!" lehan bagi agama dan duniaku," yaitu menuju
4i'rrt q 6a; lir';y aUan-tah Yang patut tanah suci di Syam.
disembah, karena Dia-lah Pencipta Yang telah Ini merupakan petunj uk tentang keharusan
menciptakan kalian dan berhala-berhala yang berhijrah meninggalkan suatu tempat menuju
kalian pahat itu. Pengertian ini menunjukkan tempat yang lain ketika seorang Mukmin tidak
bahwa Allah SWT menciptakan manusia dan bisa menegakkan syiar-syiar agamanya.
perbuatannya. Bukhari meriwayatkan dari Di tengah hijrahnya, beliau memanjatkan
Hudzaifah secara marfuu', doa kepada Allah SWT agar dikaruniai seorang
,//c/2
ab;t '
t-
t. .'\, 6 anah {i+ru!t i
4* 3rbyaTuhanku, karuniailah
eW F,-ijt iul O! aku seorang anak saleh yang membantuku
menjalankan ketaatan kepada-Mu dan menghi-
" S e sun gguhny a
Allah S W T m e n c ip t akin p el aku
Iangkan kesepianku di tempat yang asing.
perbuatan dan perbuatannya!' (HR Bukhari)
{,-l c>ri itl;+| Kami pun menggembirakan
Ketika hujjah ditegakkan atas mereka, Ibrahim h.s. dengan seorang anak laki-laki
mereka justru menggunakan cara-cara represif yang tumbuh besar menjadi sosok yang
dan kekerasan dalam menghadapi Ibrahim sangat penyantun. Anak laki-laki tersebut se-
(.ijr a |Plt t:ti I 6:r gldy mereka berkata,
a.s., bagaimana yang dikatakan Ibnu Katsir adalah
"Buatlah bangunan yang luas, penuhi dengan Isma'il a.s., karena dialah anak pertama yang
kayu, sulutlah dengan api dan lemparkan dijadikan sebagai penggembira Ibrahim a.s.,
Ibrahim ke dalam kobaran api tersebut." dan ia lebih tua dari Ishaq a.s. berdasarkan
{,1i:{' ld;a 65 :, yiSt} saat mereka kesepakatan kaum Muslimin dan Ahli Kitab.
melancarkan rencana jahat dengan membuat Bahkan, di dalam Kitab mereka dinyatakan
makar dan membakarnya, Kami pun menyela- bahwa I sma'il a.s. lahir ketika ayahnya, Ibrahim
matkannyadari api dan menjadikan api menjadi a.s., berusia delapan puluh enam tahun, se-
dingin serta keselamatan baginya tanpa sedikit dangkan Ishaq r.a. lahir ketika ayahnya berusia
pun meninggalkan bekas di tubuhnya. Kami sembilan puluh sembilan tahun.
juga menjadikan lbrahim a.s. sebagai pihak
yang menang dan beriaya, dan menjadikan Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
mereka sebagai pihak yang kalah, gagal, dan Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
hina dengan menggagalkan makar mereka. hal sebagai berikut.
Setelah nabi Ibrahim a.s. selamat dari api l. Para nabi dan rasul, meskipun rentang
dan diberi kemenangan atas kaumnya, beliau waktu di antara mereka sangat panjang
pun sudah frustrasi agar kaumnya beriman, misi mereka satu, mendalorvahkan tauhid,
beliau memutuskan hiirah meninggalkan me- mengimani para rasul, ba'ts, mendakwahkan
reka, sebagaimana ayat berikut ini, j1 j6;) pokok-pokok akhlak dan budi pekerti mulia.
4qy J, J ,-"t; beliau berkata, 'Aku akan 2. Ibrahim memiliki hati yang bersih dari
a.s.
berhijrah meninggalkan negeri kaumku telah syirik dan keraguan, ikhlas menasihati
menyakitiku, karena sikap fanatik mereka sesama hanya karena Allah SWT, me-
terhadap berhala, kafir terhadap Allah S\MT, dan ngetahui bahwa Allah SWT adalah Haq,
mendustakan rasul-rasul-Nya. Aku akan ber- hari Kiamat pasti terjadi, dan Allah SWT
hijrah menuju negeri yang telah diinstruksikan pasti menghidupkan kembali semua orang
kepadaku agar aku bisa beribadah kepada-Nya. yang ada dalam kubur.
ThFSTRAL-MUNrR IrrrD 12
Di antara kemurnian hati lbrahim a.s. Maksud bohong di sini adalah per-
adalah menyeru bapaknya dan kaumnya mainan kata-kaA (dalam bentuk paro-
kepada tauhid, beliau berkata, {c;*; 6uy nomasia), dan itu adalah boleh dan mubah.
'Apa yang kalian sembahT"Tujuannya untuk Ada yang mengatakan, maksud lbrahim
mengecam jalan yang mereka tempuh dan a.s. adalah ia sakit hati karena kekafiran dan
mencela atas perbuatan mereka. paganisme mereka.
Ibrahim a.s. menghujat penyembahan me- 6. Ibrahim a.s. membuat rencanayang sukses
reka kepada berhala dengan menegaskan untuk menghancurkan berhala-berhala
bahwa perbuatan tersebut adalah dusta kaumnya. Dia tetap tinggal di dalam kota
dan kebohongan yang paling serius ke- ketika semua orang pergi ke kuil untuk
burukannya. Beliau juga memperingatkan merayakan hari raya mereka, setelah se-
murka Allah SWT terhadap mereka ketika belumnya didahului dengan upacara per-
menghadap kepada-Nya karena mereka sembahan sesaien makanan kepada ber-
menyembah selain Dia.
hala-berhala supaya makanan tersebut
Ibrahim a.s. menggunakan bentuk tauriyah
diberkati menurut keyakinan mereka,
atau makanan itu dipersembahkan buat
[paronomasia) dalam dua hal; saat me-
para pemuka agama. Beliau mendatangi
mandang bintang dan ucapannya, 'Aku
berhala-berhala tersebut dan mengajak-
sedang sakit." Maksud yang pertama,
nya berbicara layaknya orang yang berakal
ia mengetahui ilmu perbintangan dan
dengan nada mencemooh dan menghina,
sedang memikirkan apa yang akan dia
"Mengapa kalian tidak makan makanan
lakukan ketika mereka mengajaknya pergi
ini! Ada apa dengan kalian, mengapa kalian
merayakan hari raya mereka. Yang kedua,
tidak bicara dan menjawab!" Tentu ber-
ucapannya, "Aku sedang sakit," maksudnya,
hala-berhala tersebut tidak bisa men-
beliau terserang penyakit yang mematikan, jawab, dan beliau mengetahuinya. Beliau
karena orang yang akan meninggal, biasa- pun memukul berhala itu dengan kuat dan
nya sakit terlebih dahulu, kemudian me- keras, hingga hancur kecuali satu patung
ninggal. Namun persepsi mereka, beliau besan sebagaimana dijelaskan dalam Su-
saat itu sedang sakit. Ini adalah tauriyah rah al-Anbiyaa'. Hal itu dilakukan untuk
dan ta'riidh (paronomasia). Ini iuga terjadi menegakkan huijah atas kaumnya dan
pada ucapan beliau saat seorang raia ber- menyadarkan mereka bahwa berhala-
tanya tentang Sarah, istrinya, "la adalah berhala tersebut tidak kuasa melindungi
saudara perempuanku," maksudnya, sau- dirinya sendiri.
dara seagama. 7. Kaumnya pun mendatanginya setelah me-
Dalam hadits shahih yang diriwayat- ngetahui bahwa pelaku penghancuran
kan Ahmad, Bukhari, dan Muslim dari Abu berhala-berhala tersebut adalah Ibrahim
Hurairah, Rasulullah saw. bersabda, a.s.. Mereka bertanya, "Siapa yang telah
o oz berbuat demikian terhadap sembahan
,t'i: $ryrr * Ct eY;) g.rJ\.r ,l kami?" Beliau menjawab, 'Apakah kalian
menyembah berhala-berhala yang kalian
oqif pahat sendiri?"
"Nabi lbrahim a.s. tidak pernah ber- Kemudian beliau kembali berkata,
bohongkecuali dalam tiga kasus." "Padahal, Allah-lah Yang menciptakan
IhFSTRAL-MuNrR JrrrD 12
kalian dan berhala-berhala yang kalian membinasakannya, Allah SWT menj adikan
buat dari kayu, batu, dan bahan lainnya." mereka pihak yang kalah, gagal, dan
Ringkasnya, "Padahal, Allah-lah Yang men- terhina, ketika hujjah beliau membuat
ciptakan kalian dan perbuatan kalian." mereka tidak berkutik, sementara rencana
Ahlus Sunnah menjadikan ayat ini se- jahat dan makar mereka gagal.
bagai petuniuk bahwa perbuatan adalah 9. Hijrah dan uzlah menjadi kewajban ketika
ciptaan Allah SWT sedangkan hamba me- seorang Muslim tidak bisa menegakkan
mainkan peran iktisaab (yang mengusa- syiar-syiar agamanya. Orang pertama
hakannya). Hal ini meruntuhkan paham yang memprakikkan hal tersebut adalah
Qadariyah dan fabariyah. Bukhari meri- Ibrahim a.s.. Hal tersebut terjadi ketika
wayatkan dariAbu Hurairah secara marfuu' Allah SWT menyelamatkannya dari api
sebagaimana di atas, dengan ucapannya dalam ayat,Jnt, jtiUb
,/.cz/ -
a.'- t,.'t, 6 4.,i, St. Maksudnya, aku akan berhijrah
eW ,f
4b.4t ,-iJt, .iil .)l meninggalkan negeri kaumku dan tempat
"sesungguhnyo ntof, SWT mencipta-
kelahiranku menuju negeri lain di mana
kan setiap pehku perbuatan dan perbuat- aku bisa beribadah kepada Tuhanku, ka-
annya!'(HR Bukhar| rena Tuhanku pasti membimbingku dalam
niatku menuju kebenaran.
Al-Baihaqi meriwayatkan dari hadits
Muqatil berkata, Ibrahim a.s. adalah
Hudzaifah, ia berkata, "Rasulullah saw.
manusia pertama yang mempraktikkan
bersabda,
hijrah bersama Luth a.s. dan Sarah menuju
. t i .tz.
2. o
te $:il-at et-o * jr; 'i'r a
d!
,
ke tanah suci, tanah Syam.
, "f t0. Disyari'atkannya berdoa memohon anak.
rrr Ketika Ibrahim a.s. mengetahui bahwa Allah
SWT adalah Penyelamat dirinya, ia pun
"Sesungguhnya Allah SW T menciptakan
berdoa kepada-Nya agar Dia menguatkan
setiap pelaku perbuatan dan perbuatannya.
dirinya dengan seorang anak yang bisa
Dialah Sang Pencipta dan Dia-lah Sang
menemaninya dalam keterasingannya. Be-
Pembuat, Mahasuci Dia."
liau memaniatkan doa, "Wahai Tuhanku,
B. Ketika Ibrahim a.s. mengalahkan mereka karuniailah aku seorang anak saleh yang
dengan huijahnya, mereka pun bermusya- menjadi bagian dari orang-orang saleh."
warah perihal perkara Ibrahim a.s. dan Allah SWT pun menyampaikan berita
berkata, "Buatlah bangunan yang dipenuhi gembira kepadanya melalui lisan malaikat
kayu baka4,lalu bakar, dan lemparkan tu- sebagaimana yang diielaskan dalam Surah
buh Ibrahim ke dalamnya." Huud-tentang seorang anak yang kelak
Abdullah bin Amru bin Ash berkata, tumbuh dewasa meniadi sosokyang sangat
"Ketika lbrahim a.s. berada dalam bangunan penyabar dan penyantun. Berita gembira
tersebut, beliau berucap, "hasbiyallaahu wa tersebut secara implisit menyiratkan bah-
ni'malwakiil" fcukuplah bagiku Allah SWT wa anaknya hidup sampai dewasa. Hal itu
karena Dia-lah sebaik-baik yang dipasrahi diindikasikan oleh keberadaan sifat, haliim
segala urusan). (yang penyabar dan penyantun), ini adalah
Saat mereka melancarkan makar dan sifat orang dewasa, karena anak kecil tidak
rencana iahat terhadap Ibrahim a.s. untuk bisa disebut dengan sifat tersebut.
12
tr{l -#---\
ThFSIRAL-MUNIRIILIp Suraharhshaaffaat
Qlraa'aat
'A1&suiiEi; g i;r>ilt.nA M (.5 UF dibaca:
l. 1,ji Uy: Ini adalah bacaan Hafsh.
ert((t'c"!1ta14liE'l+g a',ir;v 2. <;i Uy: Ini adalah bacaan imam yang lain.
U-nsg li}r f,t Y$(ii\ E -#t o*
Abu Amr membacanya <.tt';i ji ,rtr.2,;ri jy
i]r-@74it,2*t%ij @#i.*"
l'v {.ri r!6}: Hamzah dan Al-Kisa'i membaca-
E)t1,'.1;\O-#tdAK @z*P.tY nya Gi t,q.
{::.lu}' Ibnu Amir membacanya (.rlU).
@6"t"U \-nq -ie\Lirij@6irji\ (,r1 9k): Nafi' membacanya Al,S37Z1.
(Uilr}: As-Susi membacanya 1[e]ry.
))53'u-" 4-i;'trst-r)*yy;r*6,5 (6|: Nafi' membacanya (w).
W+;t l'raab
"Maka ketika anak itu sampai (pada umur)
sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) b erkata, $.it, a,E tu) Kata {i;} berta'alluq
'Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi dengan kata yang dibuang, bukan dengan (g$,
bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah karena kedewasaan Isma il tidak bersamaan
a.s.
b agaimana p endapatmu!' Dia (Isma' il) menj aw ab, ayahnya, Ibrahim a.s.. Seakan-akan dikatakan,
'Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperin-
<#t * r:i;; (ketika anaknya sudah mencapai
tahkan (Allah) kepadamu; Insya Allah engkau usia berusaha/produktif). Lalu dikatakan, q,
akan mendapatiku termasuk orang yang sabar.'
Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia
i>? @ia bersama siapa?), lalu dij awab, 1l;J; [ber-
sama Ibrahim a.s.).
(Ibrahim) membaringkan anaknya atas pelipisnya,
(untuk melaksanakan perintah Allah). Lalu Kami $uy rn,{a;} dari kata, firy [pen-
4,-;; t;s
panggil dia, 'Wahai lbrahim! sungguh, engkau telah dapatJ, bukan dari ljJr i;jy (melihat dengan
membenarkan mimpi itu.' Sungguh, demikianlah mata). {r;u} berkedudukan nashab untuk {6i}.
Kami memberi balasan kepada orang-orang yang Bisa juga kata 1u; di sini dijadikan sebagai maa
berbuat baik. Saungguhnya ini benar-benar suatu istifhaam$yah sebagai mubtada',sedangkan, 4.iy
ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan
bermakna isim maushuul alladzii berkedudukan
seekor sembelihan yang besar. Dan Kami abadikan
sebagai khabar.
untuk lbrahim (pujian) di kalangan orang-orang
yang datang kemudian, 'Selamat sejahtera bagi 4u.,"1.X";*tir.:i,) Terdapat tiga versi terkait
Ibrahim.' Demikianlah Kami memberi balasan dengan kalimat yang menjadi jawaban untuk
kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh, kata 16;. Pertama, ada kemungkinan dibuang
dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman. sehingga asumsinya, (x: ii,;t 6)';tlt r:Li r!$.
Kedua, jawabannya adalah l<alimat {;u5d!} yang kabar gembira kelahiran Ishaq a.s. di'athafkan
terdapat pada ayat berikutrya, sedangkan wawu kepada kabar gembira kelahiran Isma il a.s..
yang ada pada kalimat ini adalah zaa'idah. Ke- Ketiga, berdasarkan sabda Rasulullah saw. da-
tiga, iawabannya adalah kalimat, 4rA. tty lam hadits yang dicatat oleh Al-Hakim dalam
wawu di sini iuga dianggap sebagai zaa'idah. Al-Manaaqib,
Namun i'raab pertamalah yang lebih tepat. o,o1,, to..1
iFLJl d/l Ul
Maka yang shahih, beliau meniawab, ubahan pada wajahnya sehingga kasihan me-
"Yusuf putra Ya'qub putra Ishaq putra lbrahim." ngurungkan penyembelihan. Atau, memba-
Sedangkan tambahan-tambahan yang ada ber- ringkannya dengan miring, sehingga pelipis-
asal dari perawi. Riwayat yang menyebutkan nya menempel di tanah. Prosesi tersebut ber-
Ya'qub pernah menulis hal seperti itu kepada langsung di Mina. tiiD berarti pelipis, pinggir
Yusuf adalah riwayat yang tidak valid.11 dahi, dan dahi diapit oleh dua <iiD. Fungsi
Ibnu Katsir mengatakan, ada sebagian ulama huruf lam pada kata, (+,;ir) untuk menjelaskan
yang berpendapat bahwa putra Ibrahim a.s. yang bagian tubuh yang berada di bawah ketika
dikurbankan adalah Ishaq a.s.. Hal ini dicerita- dibaringkan. Ini seperti lam pada ayat 109
kan dari sekelompok ulama salaf, bahkan sampai surah al-lsraa',
ada kutipan yang menyebutkannya berasal dari
"Dan mereka menyungkurkan wajahnya
beberapa sahabat. Hal itu sama sekali tidak
sambil menangis." (al-Israa': 109)
pernah ada, baik dalam Kitab maupun Sunnah.
Aku menduga bahwa hal tersebut didapatkan 4$t -'L .ri) kamu benar-benar melak-
dari para pendeta Ahli Kitab dan diterima begitu sanakan perintah dengan azam dan prosedur
saja tanpa hujjah. AI-Qur'an menjadi saksi dan yang benar. {r-;lr ,r; A.o ri1}sebagaimana
petunjuk bahwa adz-dzabiih adalah Isma il a.s.. Kami membalasmu, seperti itulah Kami mem-
Sebab, di dalamnya disebutkan berita gembira balas orang-orang yang berbuat baik (muhsin)
kelahiran seorang anak yang penyantun dan untuk dirinya dengan melaksanakan perintah.
adz-dzabiih, kemudian setelah itu, Allah SWT Ini menjelaskan sebab dihilangkannya kesusah-
memfirmankan ayat ll2, ;1 V ug;U-, ie{rb an dari lbrahim a.s. dan Isma'il a.s. karena
(J+fJj';', keduanya adalah orang-orang muhsin. 5l)
(r.ii penyembelihan yang diperintahkan ini,
. 4s; r;Y 'jauy {,s;} berasal dari akar kata, (1,1' "x1' l| benar-Uenar ujian nyata untuk
<&flt> (pendapat). Ibrahim a.s. bermusyawarah
dengan puffanya, Isma'il a.s. supaya dia siap membedakan orang-orangyang ikhlas dari yang
dikurbankan, tunduk kepada perintah, dan lainnya. {;6JJ} Kami menebus anak yang akan
untuk mengetahui bagaimana sikapnya ter- disembelih, Isma'il a.s. [berdasarkan pendapat
hadap uiian dari Allah SWf, ia pun tegar dan yang lebih kuat). Ada yang mengatakan, ia
menyerahkan segalanya kepada Allah SWL adalah Ishaq a.s.. (q1".) dengan seekor domba
sebagai gantinya. {"*l yang besar dan ge-
{, U} ta' pada kata ini adalah pengganti
dari ya' idhaafah. 4)y c .1i'p tatsanakanlah muk. Ujama Hanafiyyah menjadikan ayat ini
perintah tersebut. Penggunaan f il mudhaari' sebagai dalil bahwa orang yang bernadzar
karena mimpi yang dialami Ibrahim a.s. teriadi mengurbankan anaknya, ia harus menyembelih
berulang. 4rL6t,:,) termasuk orang-orang yang seekor kambing.
sabar dalam menjalani pengurbanan itu atau {;4{' gyG;Y Kami mengabadikan bagi
menjalani ketetapan Allah SWT. Ibrahim a.s. pujian yang baik pada generasi-
(r:Li6tF tatkala keduanya pasrah kepada generasi mendatang. (Cr;) * irtt| ucapan
perintah Allah SWT tunduk, dan mematuhi- salam dari Kami kepadanya (c*.Jjr al uyy
Nya. (i3;) Ibrahim a.s. membaringkan Isma'il dengan balasan seperti itulah Kami membalas
dengan tertelungkup, agar tidak terlihat per- orang-orang yang berbuat baik bagi dirinya
dengan menjalankan ketaatan kepada Kami.)
11 Tafsir al-Baidhawl 595. 4,*Ar 6:V q li1 sebab kenapa Ibrahim a.s.
t2 Tafsir lbnu Kauir, 4/ 74. dimasukkan sebagai hamba yang muhsin.
4frrr.irit:t> Kami memberinya kabar gem- bekerja, berusia tiga belas tahun sebagaimana
bira tentang kelahiran seorang anak lagi, Ishaq yang dikatakan Al-Farra', berkatalah Ibrahim
a.s.. Ini menjadi petunjuk bahwa adz-dzabiih a.s. kepada putranya yang diperintahkan untuk
(yang diperintahkan untuk disembelih) adalah disembelih, "Wahai anakku, aku melihat dalam
Ismail a.s., bukan Ishaq a.s.. (;{*irt J 6\ ai- mimpi bahwa aku menyembelihmu, bagaimana
tetapkan kenabiannya dan diakdirkan sebagai pendapatmu?" Beliau menyampaikannya ke-
golongan orang-orang saleh. (# t tui) Kami pada Isma'il agar ia mempersiapkan diri
memberkahi lbrahim a.s. pada anak-anaknya. menialankan perintah Allah SWT dan meng-
{:t;:t,*tyjuga kepada Ishaq a.s., putra Ibrahim harapkan pahala dengan ketundukan kepada
a.s.. Kami menjadikan nabi-nabi Bani Israel dan perintah-Nya. Dan, untuk mengetahui kesa-
yang lainnya berasal dari keturunannya, sep erti barannya terhadap perintah Allah SWT karena
Ayyub a.s. dan Syu'aib a.s.. {,#} Mukmin. mimpi para nabi adalah wahyu yang harus di-
{:; iU;l kafir dan durhaka. (t,ry} yang nyau laksanakan.
kekafiian dan kezalimannya. Al-Baidhawi me- Adz-dzabiih di sini adalah Isma'il a.s. ka-
ngatakan, nasab tidak berpengaruh pada petun- rena Allah SWT menyebutkan berita gembira
juk dan kesesatan, kezaliman yang terdapat tentang kelahiran seorang anak penyabar dan
pada keturunan Ibrahim a.s. dan Ishaq a.s.
anak itulah adz-dzabiih. Setelah itu, Allah SWT
tidak mencederai dan mendatangkan cela bagi
menyebutkan ayat, (e'!t if.; a*'r.it:',iJy.
keduanya.
Adapun keterangan yang tercantum dalam
TauraL .er|4 !-r3 tf", {:'r (sembelihlah puffa
Persesualan Ayat
sulungmu, Ishaq), l<ata Ishaq di sini adalah
Ini adalah laniutan kisah Ibrahim a.s.. Da- tambahan dari mereka dan distorsi terhadap
lam kisah sebelumnya, Allah SWT berfirman, Kitabullah. Sebab, Ishaq a.s. bukanlah putra
$,f ct i";,+.Allah SWT melaniutkannya sulung Ibrahim a.s. dan bukan putra tunggalnya,
d6ngah peilniuk yang menegaskan terwujud- putra beliau saat itu adalah Isma'il a.s.. Kemudian,
nya berita gembira tentang kelahiran seorang
ketika beliau memasrahkan putranya untuk
anah lalu ia tumbuh hingga usia produktif disembelih dan mematuhi perintah, Allah SWT
untuk bekerja. Kemudian, dilanjutkan dengan
memberinya anak lagi, Ishaq a.s..
kisah adz-dzabfih, yaitu Isma il a.s. dan pene-
Isma'il a.s. mendeklarasikan ketaatannya
busan. Kemudian, AIIah SWT kembali meng-
seraya berucap, "r! ;1 s-li iy v .y;r;j U jfy
gembirakan Ibrahim a.s. dengan berita kela-
hiran Ishaq a.s. sebagai nabi dari orang-orang 4iri' Jn i'-r'il ;;b";rtr, ;;rtrnt antah
perintah Allah SWT untuk menyembelihku
saleh, Allah SWT memberkatinya dan Ishaq a.s.,
dan lakukanlah sesuai dengan wahyu yang
meniadikan banyaknabi berasal dari keturunan
diturunkan kepadamu. Aku akan sabar menja-
keduanya, di antara keturunan keduanya ter-
lani ketetapan Ilahi dan mengharapkan pahala
dapat orang yang muhsin, dan ada pula yang
menzalimi diri sendiri dengan melakukan ber-
di sisi-Nyal' Ini adalah sifat yang disematkan
kepadanya, haliim (sangat penyabar dan pe-
bagai kemaksiatan.
nyantun) dan sesuai dengan yang ada dalam
firman-Nya,
Tafslr dan Penlelasan
.jri tnii jilcir i,,ij
A'e.r.itt F r; {$b "Dan certtukanlah (Muhammad), kisah
4ci nY ketika isma;il ,.r. tu-buh besar men- Isma'il di dalam Kitab (Al-Qur'an). Dia benar-
jadi remaja dan mencapai usia produktif untuk benar seorang yang benar janjinya, seorang
rasul dan nabi. Dan dia menyuruh keluarganya Lalu beliau menoleh dan melihat seekor domba
untuk (melaksanakan) shalat dan (menunaikan) putih, bertanduh dan memiliki mata bagus."
zakat, dan dia seorang yang diridhai di sisi Abdullah bin Abbas berkata, "Aku melihat kita
Tu h anny a." (Maryam : 54- 5 5) senantiasa berusaha berusaha mencari domba
semacam itu."
Ibrahim a.s. pun mulai melaksanakan pe-
c-t:* i ,er;,r; ii;U;U;y ketika Ibrahim
rintah Allah s\MX, 44 t; rti r:fy tatkata $cjSr
a.s. membaringkan Isma'il a.s. untuk disem-
keduanya telah berserah diri, tunduk kepada
belih, tiba-tiba malaikat memanggilnya dari
perintah-Nya, menaati-Nya, dan memasrahkan
belakang bukit, "Tujuan yang diinginkan dari
segala urusan keduanya kepada-Nya, Ibrahim
mimpimu telah terwujud, sesuatu yang di-
a.s. menelungkupkan wajah putranya ke bawah
kehendaki telah terlaksana, dan kamu mem-
agar tidak terpengaruh rasa kasihan hingga
benarkan dengan azam untuk melaksanakan-
membuatnya ragu-ragu untuk menyembelih-
nya meskipun kamu belum sampai menyem-
nya. Atau, membaringkannya ke samping [pe-
belih. Kamu telah melakukan sesuatu yang
lipisnya menempel ke tanah). Lokasi penyem-
memang bisa kamu lakukan."
belihan berada di Al-Manha[ terletak di Mina
Selanjutnya, Allah SWT menyebutkan se-
dekat dengan lokasi fumrah.
jumlah nikmat yang Dia limpahkan kepada
Mujahid berkata, Isma'il a.s. berkata kepada
Ibrahim a.s.,
ayahnya, "Saat menyembelihku, janganlah me-
Pertama, {i;Ir sf ,4r?tty sebagaimana
lihat wajahku, khawatir hal itu membuatmu
Kami membalasmu dengan membatalkan
mengasihaniku, sehingga tidak bisa secepatnya
penyembelihan dan terlepas dari kesusahan
menyembelihku. Ikatlah kedua tanganku, lalu
serta cobaan, seperti itulah Kami membalas
hadapkan wajahku ke tanah." Beliau pun me-
setiap orang muhsin atas ketaatannya dan
lakukannya.
memberinya pahala atas usahanya. Ini adalah
Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah sebab pemberian nikmat kepada Ibrahim
bin Abbas r.a., ia berkata, "Ketika Ibrahim a.s. a.s. dan putranya berupa kelapangan setelah
diperintahkan menjalankan manasik haji, setan kesempitan dan selamat dari cobaan.
menampakkan diri kepadanya di Sa'i, dan ke- Allah SWT menegaskan bahwa cobaan
duanya pun lari bekejaran, beliau berhasil tersebut sangatlah besaX, {ii' ,X' 7 t; "oy\
mengalahkan setan. Saat fibril a.s. membawa cobaan.ini sangatlah sulit dan berat. Dan, ti-
beliau ke famrah Al-Aqabah, setan kembali dak ada cobaan yang lebih sulit dari itu. Allah
menampakkan diri, beliau pun melemparinya SWT menguji Ibrahim a.s. dengan perintah
dengan tuiuh kerikil sampai setan menghilang. menyembelih putranya untuk membuktikan
Saat setan kembali menampakkan diri di kebesaran ketaatannya, beliau pun menjalan-
famrah Al-Wustha, beliau melemparinya lagi kan dengan sabar dan mengharap pahala di
dengan tujuh kerikil. Kemudian, beliau mem- sisi-Nya. Ada yang mengatakan, ini merupakan
baringkan Isma'il a.s. di atas pelipisnya yang nikmat yang nyata. Dikatakan , <;.t;" ;>':l nr l>iJy
sedang mengenakan baiu putih, ia berkata, maknanya, (+ &\ (Allah SWT melimpahkan
'Wahai ayah, aku tidak memiliki pakaian yang nikmat kepadanya).
bisa dijadikan sebagai kafan jasadku selain baju Kedua,4* e:il.J,.n| Kami tebus anaknya
ini,lepaskanlah baju ini supaya bisa digunakan dengan seekrir domba yang besar dan gemuk,
untuk kafanku." Saat beliau melepasnya, beliau atau yang besar dan berkualitas. Hasan Bashri
dipanggil dari belakang, {rJr aL i ,br).t :riy. mengatakan, Isma'il a.s. ditebus dengan seekor
kambing gunung iantan (ibex) yang turun Kelima, {:t*t ,*t .* t't'6JY Kami senan-
kepadanya dari Bukit Tsabir. Lalu Ibrahim tiasa menyuplai keduanya dengan berbagai
a.s. menyembelih kambing tersebut sebagai nikmat dan berkah duniawi dan ukhrawi,
tebusan bagi putranya. Ini adalah pendapat Ali termasuk di antaranya adalah banyaknya
bin Abi Thalib r.a.. anak dan keturunan, serta menjadikan keba-
Ayat ini menunjukkan, berkurban dengan nyakan nabi berasal dari keturunan mereka
kambing adalah lebih utama daripada dengan dan Isma'il a.s..
unta dan sapi. Ini adalah pendapat ulama 4i4* * 4,!
i_Ai ;:y sebagian ke-
Malikiyyah, dengan alasan dagingnya lebih turunan keduanya ada orang yang senantiasa
enak. mengerjakan kebaikan dan menganiaya diri
Ketiga, 4Ct;),k i>; ,a.sir g { Gi;\ fami sendiri dengan kekafiran dan kedurhakaan.
abadikan lbrahim a.s. dengan pujian yang Ini menjadi petuniuk bahwa nasab tidak
baik dan nama yang harum pada umat-umat berpengaruh pada hidayah dan kesesatan,
mendatang, sehingga semua penganut agama- Kemanfaatan bukan berasal dari nasab atau
agama mencintainya, baik Yahudi, Nasrani, afiliasi, tetapi dengan amal perbuatan. Dan, je-
maupun Islam, bahkan orang-orang musyrik, leknya keturunan tidak menciderai kesalehan
sebagaimana firman Allah SWI, leluhun berdasarkan ayat,
"Danjadikanlah aku buah tuar yang baik "Dan seseorang tidak akan memikul beban
bagi orang-orang (yang datang) kemudian, dosa orang lain." (al-An'aam: 164)
dan jadikanlah aku termasuk orang yang me-
warisi surga yang penuh kenikmatan," (asy-
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
Syu'araa': 84-85)
Ayat-ayat di atas menunjukkan hal-hal
Salam dari Kami bagi Ibrahim a.s., dari
berikut.
malaikat, manusia, dan jin. Ada yang menga-
L. Allah SWT memerintahkan Ibrahim a.s.
takan, kata, salaam di sini maksudnya adalah
untuk menyembelih putranya melalui
pujian yang baik.
mimpi yangdialaminya selama tiga malam
{*';ir sl efy beginilah Kami mem-
berturut-turut, bukan dalam kondisi sadar.
balas seluruh orang-orang muhsin dengan ke-
Sebab, Allah SWT menjadikan mimpi para
lapangan setelah kesempitan. Dalam ayat ini,
nabi adalah benar untuk menguatkan
tidak disebutkan kata, 1(g seperti ayat-ayat
pembuktian bahwa mereka adalah orang-
lainnya, karena sudah diwakili dalam ayat se-
orang yang benar. Terkait dengan Ibrahim
belumnya, sehingga tidak perlu disebukan lagi.
a.s., Allah SWT berfirman, ji rg O Ai it\
4*,Pt C:V q ft) ai, termasuk hamba- 4ct;i
hamba Kami yang beriman. Ayat ini men-
Terkait dengan Yusuf a.s., Allah SWT
jelaskan sebab kenapa Ibrahim a.s. dimasuk-
berfirman,
kan sebagai hamba yang muhsin.
-,i;Ur
Keempat, 44.jl ,i $ l(i;i) Kami "(Ingatlah), ketika Yusuf berkata ke-
memberi Ibrahim a.s. seorang anak lagi, Ishaq pada ayahnya, 'Wahai Ayahku! Sungguh,
a.s.. Dan, Kami menjadikan Ishaq a.s. sebagai aku (bermimpi) melihat sebelas bintang,
seorang nabi yang saleh yang masuk dalam matahari dan bulan; kulihat semuanya
golongan orang-orang saleh. sujud kepadaku."' fYuusuf: 4)
ThFSTRAL-MUNrR IrLrD 12
yang terlebih dulu disampaikan dari pada Zulkifli. Mereka semua termasuk orang-
Ishaq a.s.. Hal ini menunjukkan bahwa orang yang sabar." (at-Anbiyaa': 85)
Isma il a.s. adalah putra sulung lbrahim Maksudnya, kesabaran Isma'il ketika
a.s. dan anak yang diperintahkan untuk dikurbankan. Allah SWT juga mendes-
dikurbankan berdasarkan kesepakatan ma- kripsikannya sebagai orang yang benar
yoritas kalangan. Seandainya adz-dzabiih janjinya dalam ayat,
adalah Ishaq a.s., kejadian penyembelihan
akan berlangsung di Baitul Maqdis, bukan
' "Dan ceritakanlah (Muhammad), kisah
Isma'il di dalam Kitab (Al-Qur'an). Dia
di Al-Manhar di Mina berdasarkan ke-
benar-benar seorang yang benar janjinya,
sepakatan lokasi penyembelihan.
seorang rasul dan nebi." (Maryam: 54)
Hal ini diperkuat dengan dalil lain, di
antaranya, sabda Rasulullah saw. dari Al- Ia berianji kepada ayahnya akan ber-
Hakim dalam Al- M ana a qib, sabar dalam menialani pengurbanan, ia
pun menepati janiinya.
F}tu.tui Selain itu, sejumlah atsar shahih
yang menegaskan secara pasti bahwa
Aku adalah putra dari dua dzabiih
( orang y ang dikurbankan)." (HR Hakim) adz-dzabiih adalah Isma'il yang dinukil
dari beberapa sahabat, seperti Abdullah
Keduanya adalah Isma'il a.s. dan ayah bin Abbas, Abdullah bin Umar, Ali bin Abi
beliau sendiri, Abdullah. Abdul Muthalib Thalib, Abu Hurairah, dan Abu Thufail Amir
bin Watsilah. fuga, dinukil dari beberapa adalah Ishaq. Begitu iuga pada bagian akhir
Tabi'in, seperti Sa'id bin Musayyib, Sa'id ayat setelah menyempurnakan cerita yang
bin Iubayc Hasan Bashri, Mujahid, Asy- ada, Allah SWT berfirman pada ayat LLZ,
',i;ur. ;e;;ry. Ibrahim a.s. di-
Sya'bi, Yusuf bin Mihran, Ar-Rabi' bin Anas, 4,.I.llti $
Muhammad bin Ka'b Al-Qurazhi, Al-Kalbi, gembirakan dengan kenabian Ishaq karena
Alqamah, Abu fa'far Muhammad lbnu ketabahannya menialani berbagai kesulit-
Ali, dan Abu Saleh. Mereka mengatakan, an dalam peristiwa adz-dzabiih.ladi, bagian
adz-dzabiih adalah Isma'i1.13 Al-Qurthubi awal dan bagian akhir ayat menunjukkan
mengatakan, pendapat ini lebih kuat pe- bahwa adz-dzabiih adalah Ishaq a.s..
nukilannya yang berasal dari Rasulullah Kedua, terdapat tulisan terkenal da-
saw, para sahabat, dan Tabi'in. lam surat Ya'qub yang berbunyi, 1,+.';;. ,
)tb i$)q itr.1; atJl it'1 g.r,-ys (dari
Namun, bangsa Yahudi hasud kepada i
bangsa Arab atas keutamaan mereka Ya'qub Israel nabi Allah SWT, putra Ishaq
bahwa Isma'il-lah adz-dzabiih yang di- yang diperintahkan oleh Allah SWT agar
maksud. Akibatnya, bangsa Yahudi me- dikurbankan, putra Ibrahim Khalilullah).
nambah-nambahi Taurat dan melakukan Ini adalah keterangan shahih dari
pendistorsian terhadapnya, serta menye- Abdullah lbnu Mas'ud, ada seorang laki-
lipkan keterangan palsu bahwa adz- dzabiih laki berkata kepadanya, "Wahai putra
adalah Ishaq ke dalam riwayat-riwayat para tetua yang mulia." Ia berkata, "ltu
atsar dan beberapa hadits. Kemudian, hal adalah Yusuf putra Ya'qub putra Ishaq
itu beredar di kalangan sebagian sahabat Dzabiihulloah putra Ibrahim Khalilullah."
dan kaum Muslimin dengan perpegangan Pandangan senada juga diriwayatkan
pada dua argumen; dari beberapa sahabat seperti; Umar bin
Pertama, sebelum ayat ini, Allah SWT Khaththab, Iabic Abbas, dan Ka'ab Al-
menceritakan Ibrahim a.s. yang berdoa, Ahbar. fuga dari kalangan Tabi'in seperti
Qatadah, Masruq, Ikrimah, Atha', Muaqtil,
"Sesungguhnya aku harus pergi (meng- Az-ZuhrL As-Suddi, dan Malik bin Anas,
hadap) kepada Tuhanku. Dia akan memberi mereka mengatakan, adz-dzabiift adalah
petunjuk kepadamu." (Ash-Shaaffat 99) Ishaq. Namun, terdapat nama Ka'b Al-
Berdasarkan konsensus, beliau berhi- Ahbaryang memiliki peran terkait dengan
jrah ke Syam. Kemudian, Allah SWT ber- berbagai informasi tersebut, informasi
firman dalam ayat 101, {c=l ct ii;$y. yang bersumber dari kitab-kitab kuno
Anak yang dimaksudkan dalarir ayat ini yang tidak jelas kredibilitasnya, lalu in-
tentunya adalah Ishaq. Setelah itu, Allah formasi tersebut diterima oleh sebagian
SWT berfirman dalam ayat L02, { g;y kaum Muslimin darinya, lalu menyebar
di tengah-tengah mereka. Kami telah me-
4 t ,a.Anak yang sampai pada umur ngutip keterangan dari Ibnu Katsir dan
sanggup berusaha bersama Ibrahim a.s.
tentunya anak yang diperoleh di Syam. Al-Baidhawi yang mementahkan riwayat-
Maka, bisa dibuktikan bahwa permulaan riwayat tersebut.
ayat ini menuniukkan bahwa adz-dzabiih Az-Zajiai berkata, "Allahu A'lam, hanya
Allah SWT Yang lebih tahu adz-dzabiih
13 Tafsir lbnu KaBir, 4/17 -L9, Tafsir ar-Razi,26/L53 danberi-
sebenarnya." Ini adalah pendapat ketiga
kutrya, Tafsir Al-Qurthubi, 15/100, Tafsir Al-lGraazin, 6 /22. dalam masalah ini.
5. Hikmah musyawarah Ibrahim a.s. bersama Para ulama berbeda pendapat, apakah
putranya tentang mimpinya, {,si t;Y '}:vy yang lebih utama berkurban atau menye-
(maka, fikirkonlah, apa pendapaonu) agar dekahkan harga hewan kurban? Imam
putranya mengetahui kenyataan, beliau Malik dan kawan-kawannya mengatakan,
ditampakkan kesabaran putranya dalam berkurban lebih utama, kecuali di Mina,
menaati Allah SWT sehingga meniadi pe- karena Mina bukan tempat berkurban.
nyejuk bagi beliau karena sabar adalah Sedangkan madzhab Ra'yi mengata-
derajat yang luhur. fuga, supaya putra kan, berkurban lebih utama. Begitu juga
beliau memperoleh pahala agung di akhirat dengan Imam Ahmad, berkurban adalah
dan pujian yang baik di dunia, lalu Isma'il lebih utama daripada menggunakan harga
berkata, 4,;-atat n')tr;1; 3t +ry"b.
hewan kurban untuk bersedekah. Alasan-
Di sini, Isma'il a.s. menggantungkan nya, hukum berkurban adalah sunnah
hal tersebut kepada kehendak Allah SWT mu'akkadah seperti shalat hari raya. Dan,
sebagai bentuk keberkahan dan harapan
sudah diketahui bahwa shalat hari raya
bai[ supaya terhindar dari kemaksitan adalah lebih utama dari amalan-amalan
dengan pemeliharaan Allah SWT dan tiada
sunnah. Begitu juga shalat-shalat sunnah
kekuatan untuk menjalankan ketaatan
lebih utama dari segenap amalan sunnah.
kepada-Nya melainkan dengan taufik-
Terdapat sejumlah riwayat hasan yang
Nya. Sebagian pakar isyarat mengata-
menjelaskan keutamaan berkurban. Di an-
kan, ketika Isma'il menggunakan kalimat
"lnsya Allah," Allah SWT pun memberinya taranya, dari Aisyah, Rasulullah saw. ber-
sabda,
taufik untuk sabar.
6. Ayat,{ri;iri,}menjadi dalil bahwa bapak
dan anaknya berada dalam derajat kepas-
rahan dan kepatuhan yang sama.
7. Dalam kisah ini, Allah SWT menuturkan
Iima bentuk nikmat yang Dia anugerah-
kan kepada Ibrahim a.s., sebagaimana
yang sudah dijelaskan di atas, dan itu YW,q)$t &'eti J5:$it"
adalah sebagai ganjaran atas keihsanan t^*
Ibrahim a.s., {ii-;it q} ut* d1}. Yaitu,
"Tidak ada suatu amal yang dikerjakan
Kami menyelamatkannya dari berbagai
kesulitan di dunia dan akhirat, tebusan oleh seseorang pada hari nahar yang lebih
dicintai Allah SWT daripada mengalirkan
agung dengan domba, mendapat pujian
darah hewan kurban. Sungguh, pada hari
di seluruh umat dan mendapat salam dari
Kiamat, hewan kurban datang dengan tan-
Allah SWT, digembirakan dengan berita
duknya, bulunya, dan kukunya. Dan, darah
kelahiran seorang anak lagi, serta keba-
hewan kurban benar-benar mendapat tempat
nyakan para nabi Bani Israel dan yang
di sisi Allah SWT sebelum darah itu jatuh
lainnya berasal dari keturunannya, dari ke bumi. Maka, berkurbanlah kalian dengan
Ishaq dan Isma'il. s enang hati." (HR At-Tirmidz|
nya mengatakan, maksud ayatini dijelaskan ayat bengkok sedikit pun, yaitu agama Islam
setelahnya, 4ii6: ,ri J;iJ:b.Sedangkan ulama dalam pengertian umum yang berlandas-
yang lain, ayat setelahnya berdiri sendiri, bukan kan tauhid. Allah SWT juga membimbing
penjelas ayat sebelumnya. Ini adalah pendapat keduanya kepada kebenaran, dan memberi
yang kami tarjih, karena banyak faedahnya. keduanya taufik dan pemeliharaan.
Keenam, 43;"t ;; e i>r) Vakni, salam Kelima, Allah SWT mengabadikan pu-
dari Kami bagi Musa dan Harun, juga dari jian bagi keduanya yang selalu dikenang
malaikat, manusia, dan jin sepanjang masa. umat, ini adalah nikmat yang agung.
Sebab itu semua adalah, :\)-u$t vV i4kty Keenam, keduanya mendapat salam
4r*A,lV qd dengan balasan r"p".ti inilah dari Allah SWT malaikat, manusia, dan jin
Kami membalas orang yang berbuat baik sepanjang masa.
dengan cara menaati Kami. Balasan tersebut 2. Sunnatullah selalu memberi balasan yang
adalah, Kami menyelamatkan mereka dari baik bagi orang-orang yang berbuat baik
berbagai kesulitan dan cobaan. Sebab ke- dengan melepaskan mereka dari berbagai
duanya adalah orang-orang yang muhsin dan kesulitan dan selamat dari berbagai ujian.
mereka berdua termasuk hamba-hamba Allah Ini mencakup Musa a.s., Harun a.s., dan
SWT yang beriman dengan keimanan yang orang-orang seperti keduanya.
benar dan sempurna.
3. Sebab keutamaan-keutamaan itu adalah
iman; karena iman merupakan sesuatu yang
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum paling mulia, luhur; tinggr, dan sempurna
Dari ayat-ayat di atas bisa dipahami se- dari segala bentuk keutamaan yang ada.
jumlah hal sebagai berikut.
1. Allah SWT melimpahkan berbagai nikmat KISAH NABI ILYAS A.S.
kepada Musa dan Harun, baik nikmat
agama maupun dunia, dan yang tertinggi
Surah ash€haaffaat Ayat L23 - L32
adalah nikmat kenabian. Kemudian, Allah
SWT menjabarkan detail nikmat-nikmat
tersebut.
$+Ai6 1rGl #eAti
Pertama, Allah SWT menyelamatkan
keduanya beserta kaumnya, Bani Israel
o<;-,4@t
9a -;f:,t @'bl{
iiit u:*s"vA
dari perbudakan dan penindasan Fir'aun.
Ada yang mengatakan, dari malapetaka
A;'ll'#:|s.t:($'ltt
tenggelam di laut yang menimpa Fir'aun. Var;i @ 'i;ri$to:G{r @''a;FA
Kedua,Allah SWT menolong keduanya
oL,r:lt,ir*
beserta kaumnya dari bangsa Qibthi Mesir. 6{.lil3rotuEtr-eNe,
Ketiga, Allah SWT menurunkan ke-
pada keduanya Kitab Taurat, Kitab yang @<i"$tv';Q.ir'iyEij=;5te;*
menerangi, gamblang penjelasannya yang "Dan sungguh, Ilyas benar-benar termasuk
memuat berbagai kemaslahatan dunia dan sahh seorang rasul. (Ingatlah) ketika dia berkata
akhirat. kepada kaumnya, 'Mengapa kamu tidak bertakwa?
Keempat, Allah SWT membimbing ke- Patutkah kamu menyembah Ba'l dan kamu ting-
duanya kepada agama yang lurus, tidak galkan (Allah) sebaik-baik pencipta, (yaitu) Allah
Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yang Balaathah
terdahulu?' Tetap i mereka mendustakanny a (Ily as ), (j;*,i) (iri;r} Di antara kedua kata ini
maka sungguh, merel<n alan diseret (ke neraka), terdapat ath-thibaaq.
kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari
dosa). Dan Kami abadilan untuk Ilyas (pujian)
di kalangan orang-orang yang datang kemudian, Mufradaat LuEhawWah
'selamat sejahtera bagi llyas! Demikianlah Kami
{;qrr 3[] Ilyas a.s. adalah salah satu nabi
memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat Bani Israel. Ia adalah Ilyas bin Yasin keturunan
baik. Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami dari Harun, saudara Musa, dan ia diangkat
yang berimar." (ash-Shaaffaat : 123-132)
sebagai nabi setelahnya.llyas a.s. diutus kepada
sebuah kaum di Ba'labakk fBaalbek) dan
Qhaa'aat yang lainny". (il} Kata ini berta'alluq dengan
, , -. . ), ', u fi'it yang diasumsikan keberadaannya, 1;iiy
t-.r: r!; dr?
1. e.t $" n'>, Ini adalah bacaan Hafsh, (ingatlah). $:'il it y:lit\ ingatlah ketika Ilyas
a.s. berkata kepada kaumnya, "Mengapa kalian
Hamzah, dan Al-Kisa'i.
2. tidak bertakwa kepada Allah SWI sehingga
&.t S"lirry: Ini adalah bacaan imam sab'ah
kalian menyembah-Nya dan meninggalkan per-
lainnya.
buatan syirik dan maksiat yang dilarang-Nya,
{c*"klr}: Ibnu Katsic Abu Amr; dan Ibnu sehingga kalian aman dari adzab-Nyat" ir"-uiy
Amir membacanya p4iJJl5. {i; t<atian justru menyembah Ba'I, berhala
(c*U jr): Nafi'dan Ibnu Amir membacanya, penduduk Ba'labakk yang terbuat dari emas.
(ryU J1). Oleh karenanya, negeri itu dinamai dengan
berhala tersebut, lalu ditambah kata "Bak"
yang terletak di Lebanon. 44.rit ;,;i oiij\
l'rcab
kalian meninggalkan penyembahan kepada
{€, .l'} Kata {irp dibaca manshuub se- Allah SWT, sebaik-baik Pembuat dan Pencipta.
bagai badal dari (a^lti, .#iF. Ada yang mem-
bacanya secara mafuu'sebagai mubtada', se-
{€, .l'} Allah SWT adalah Rabb kalian
dan nenek moyang kalian Yang senantiasa
dangkan kh a b a r- ny a,
r;i!"r. merawat kalian dengan nikmat-nikmat-Nya
(i..,*-j' q Y Gny Maf'uul bfhf untuk, 4si:h setelah memperadakan kalian dari ketiadaan.
dibuang asumsinya adalah, 6ulsr a-7ir q y Gi Maka, Dia-lah Yang berhak disembah. 'if)
aJ;ty $;i.it.or !r;" kecuali hamba-hamba pilihan
{qu il * i;;Y rata (i>r}
berkedudukan Allah SWT untuk taat dan memurnikan pe-
sebagai mubtada', sedangkan khabar-nya, ii\ nyembahan hanya untuk-Nya semata, mereka
{qU il.Kata {ie[
jt] ada kemungkinan bentuk itulah orang-orang selamat dari adzab. 4; Gny
lain dari kata (.,,gD, seperti kata 1J$) dan LJ*(i> {;4i, 4 Kami abadikan pujian baginya pada
Atau, ada kemungkinan jamak dari 1rr-89, lalu umat-umat setelahnya.
ya' nasabnya dibuang seperti kata, t#-j-!r) (*;,U il J;i\:Y salam dari Kami buat Ilyas.
aan <#-,".l!r; Huruf ya' nasab dibuang karena Atau, salam dari Kami bagi Ilyas dan orang-
ya' nasab adalah berat dan jamak juga berat. orang yang beriman bersamanya dari kaumnya,
Pembuangan ini terkadang teriadi pada jamak makanya mereka menggunakan nama Ilyas
taksiir dan iamak tashhiih, seperti kata (4rirD, yang dijamakkan, Gl-u- Jl).Ini seperti perkataan
bentuk jamakdari,G$) tentang Mahlab dan kaumnya,6t'5it4t'1. Ada yang
tuSIRI-MUNIRIILID 12 ,@.r,,., sulatt"ttt-stt""tt""t
,rilt,
hadap adzab Allah SWT dan mengecam binasakan orang-orang yang lain. Dan sesung-
mereka atas penyembahan berhala. Beliau
guhnya kamu (penduduk Mekah) benar-benar
akan melalui (bekas-bekas) mereka pada waktu
memerintahkan mereka dengan persuasif
pagi, dan pada waktu malam. Maka mengapa
dan bijak untuk hanya menyembah Allah
kamu ti d ak menger ti? " (ash-Shaaffaat: I 3 3- I 38)
SWT Maha Pencipta, Maha Pemberi rezeki
dan nikmat, Yang senantiasa merawat me-
reka, nenek moyang mereka, dan generasi- Mufradaat LuEhawffiah
generasi mendatang sampai hari Kiamat (di .1!F Nama lengkap Luth a.s. adalah
dengan nikmat-nikmat-Nya. Luth bin Haran bin Tarih. Haran adalah
3. Allah SWT menginformasikan karena kaum saudara Ibrahim a.s.. Luth a.s. beriman kepada
Ilyas a.s. mendustakannya, mereka berhak Ibrahim a.s.. Allah SWT mengutus beliau ke-
diseret ke adzab fahannam di akhirat. pada penduduk Sodom yang suka terhadap
4. Orang-orang yang beriman kepada Allah kemungkaran, kemaksiatan, dan perbuatan
SWT dari kaum llyas a.s., Allah SWT me- keji. {i,rdr} orang-orang yang tertinggal di
nyelamatkan mereka dari adzab. dalam adzab. flY;:'"i\ Kami binasakan, (;rr\jr)
'ri,s
5. Allah SWT mengabadikan puiian bagi Ilyas orang-orang kafir dari kaum Luth a.s.. 6VY
a.s. pada umat-umat mendatang. (6# wahai penduduk Mekah, sungguh kalian
Salam dari Allah SWX, malaikat, manusia, melewati tempat tinggal dan jejak mereka
dan jin bagi Ilyas a.s. sepanjang hidup. ketika kalian melakukan perjalanan dan per-
7. Allah SWT membalas yang terbaik kepada niagaan ke Syam karena Sodom terletak di
jalur menuju Syam. {;-,-y pada waktu kalian
setiap orang yang berbuat baik hanya ka-
rena Allah SWT semata. Sebab llyas a.s. memasuki pagi. (J:uti) dan di sore hari. >r,i)
dan orang yang beriman bersamanya men- 4:t { apakah kalian, wahai penduduk Mekah,
dapat balasan tersebut, karena dia adalah tidak memiliki akal yang bisa digunakan untuk
orang yang beriman kepada Allah SWT memetik pelaiaran?
dengan benar dan bersih dari setiap bentuk
kontaminasi. Persesualan Ayat
Ini adalah kisah kelima yang disebutkan
dalam surah ini. Allah SWT menuturkan kisah
KISAH NABI LUTH A.S.
ini supaya orang-orang musyrikArab tnemetik
pelajaran darinya. Sebab, orang-orang yang
Surah ash-Shaaffaat Ayat 133 - 138
kafir dan durhaka dari kaum Luth a.s. binasa,
o-r,4-,t;vi*iy sedangkan orang-orang yang beriman selamat.
Wg-d\htr5\J
Kvel'dir*tvr;i@'ti,giJtr.Wi\@ Tafslr dan Penlelasan
4:*?r ,l ";65y Luttr a.s. termasuk nabi
@'<ririfr;\A\,j@''d?rp;if.,oilA yang diutus Allah SWT kepada penduduk
"Dan sungguh, Luth benar-benar termasuk Sodom karena mereka yang gemar melakukan
salah seorang rasul. (Ingatlah) ketika Kami telah berbagai perbuatan keji. Luth a.s. menasihati
ThFSTRAL-MUNrR IrLrD 12
sadaran dan memetik iktibar pada apa yang Sodom dan yang lainnya.
{;66} Ihmi pun melemparkannya dari melihat tanda-tanda kedatangan adzab yang
perut il<an besar itu, dengan memuntahkan dijanjikan. (#u15) Kami memberi mereka
tubuhnya keluan {"tru} sebuah tempat kosong kesempatan bersenang-senang menikmati di
tanpa ada pohon dan tumbuhan di pesisir pantai dunia. (:t ii} sampai batas waktu yang telah
pada hari itu atau beberapa hari setelah itu, ditetapkan dan batas akhir umur mereka.
wallaahu a'lam. Diriwayatkan, ikan besar itu
bergerak bersama kapal sambil menampakkan
Persesualan Ayat
kepalanya ke permukaan sehingga Yunus tetap
bisa bernafas dan bertasbih, hingga sampai ke Ini adalah kisah keenam danterakhir dalam
daratan, lalu ikan tersebut memuntahkannya. surah ini. Kisah ini dijadikan sebagai penutup
karena ketika Yunus a.s. tidak sabar mengha-
4& ;Y ia dalam keadaan sakit karena pe- dapi gangguan kaumnya, lalu meninggalkan
ristiwa tersebut. Ada yang mengatakan, ketika
dimuntahkan, tubuhnya seperti tubuh ban mereka dengan menumpang kapal, ia me-
ketika dilahirkan. 4il[-":.fty l(ami tumbuhkan di ngalami berbagai kesulitan. Ini mengandung
atasnya. 4#.; i;ip tabu, tumbuhan dubbaa' iktibaf cerminan, dan pelajaran bagi Nabi
at:.v qar'yang sudah dikenal [abu). Daunnya Muhammad saw. agar bersabar menghadapi
melindungi tubuh Yunus a.s. dari lalat dan da- gangguan kaum beliau. Dalam Shahiih Bukhari
hannya tidak tumbuh secara menjalar untuk dan Muslim, beliau bersabda,
meneduhinya sebagai mukjizat baginya. Ada
yang mengatakan, maksudnya adalah pohon ,Y ;. a; i"# ri ,i'i; ii y.,#tr
pisang yang daunnya digunakan untuk menu- irrOoO
loyrk
seorang hamba untuk me-
tupi tubuhnya dan meneduhinya, sedangkan ngatakan, Aku lebih baik dari Yunus bin Matta?
buahnya dimakan. Ada pula yang mengatakan, (HR Bukhari dan Muslim)
maksudnya adalah pohon tin. Dalam sebuah
hadits, dikatakan kepada Rasulullah saw., Beliau menisbahkan namanya kepada ibu-
nya. Namun dalam riwayat lainnya, kepada
,,yi, :)vt7jt 4 fit,* itW,E. bapaknya.
lot i'-.'
eY €t;?r e Tafslr dan Penlelasan
Anda sangat menyukai labu?" Beliau men-
jawab, "YA, karena ia disebutkan dalam kisah Allqh SWT menyebut nama Yunus se-
saudaraku, Yunus a. s. l' banyak empat kali dalam Al-Qur'anla dan
dengan sifatnya sebanyak dua kali; Surah al-
Ada yang mengatakan bahwa Nabi Yunus Anbiyaa' ayat 87 dengan iulukan Dzun Nuun
meminum air labu setiap pagi dan sore hingga dan Surah al-Qalam ayat 48 dengan julukan
tubuhnya pulih kembali. shaahibul huut.
4i(^;]r?rb setelah itu, Kami mengutus Yunus 4:*4, ,4 i;. i5y Yunus bin Matta, yaitu
ke penduduk Nineveh yangterletak di Maushil, Dzun Nuun adalah salah satu nabi yang
Irak. (iri; ii jt '9 jr) Mereka berjumlah diutus kepada kaumnya, penduduk Nineveh
seratus ribu atau lebih menurut penglihatan yang terletak di Maushil, Irak. Ulama tafsir
mata. Ketika seseorang memandang mereka, mengatakan, saat itu Yunus menjanjikan
maka ia akan berkata, "fumlah mereka seratus
ribu atau lebih." Maksudnya, penduduk kota 14 Surah an-Nisaa' (153), al-An'aam (86), Yuunus (98), dan
tersebut banyak. {t3-ti} mereka beriman ketika ash-Shaaffaat (139).
kaumnya adzab yang ditimpakan kepada menunaikan shalat selama hidupnya, pasti ia
mereka. Namun ketika adzab tersebut tidak akan mati di dalam perut ikan tersebut dan
kunjung datang, ia pergi menuiu ke laut dan meniadi kuburan baginya sampai hari Kiamat
menumpang kapal, ia diibaratkan seperti sa- karena tubuhnya akan dicerna layaknya ma-
haya yang lari dari tuannya, ia pun dideskrip- kanan dalam perut ikan tersebut.
sikan dengan kata al-ibaaq (lari dari majikan). Disebutkan dalam hadits shahih yang
{;i-ii' il
i,. r€.t y',ci ,or:,A' giii' aiitb diriwayatkan imam An-Nawawi dalam AI-
ingatlah ketika Yunus meninggalkan kaum- Arba'iin An-NawawWah, dari Abdullah bin
nya begitu saia dengan marah,lalu ia menum- Abbas dalam riwayat selain At-Tirmidzi,
pang kapal yang penuh muatan tanpa seizin
Tuhannya. Para penumpang mengundi siapa
jt*,
yang akan dilemparkan ke laut untuk me- 'lngatlah Allah SWT ketika makmur, niscaya
ngurangi beban kapal yangberisiko tenggelam Dia akan mengingatmu ketika susah."
karena terlalu berat beban muatannya. Yunus
pun kalah, karena undian tetap iatuh pada Sebagaimana Yunus senantiasa bertasbih
dirinya meski telah diulang tiga kali. Mereka kepada Allah SWT dalam hidupnya, ia juga
pun melemparkannya ke laut. tetap melakukannya di dalam perut ikan ter-
Kata, (.rU)r) (abaqa) asalnya bermakna se- sebut, sebagaimana firman Allah ,
orang budak yang kabur dari majikannya" Ketika
"Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus),
Yunus meninggalkan kaumnya tanpa seizin
ketika dia pergi dalam keadaan maroh,lalu dia
Tuhannya, ia pun disebut dengan seperti itu.
menyangka bahwa Kami tidak akan menyu-
4U 'n -tit ';iiuy ia ditelan seekor ikan
litkannya, maka dia berdoa dalam keadaanyang
besar dalam keadaan menyalahkan dirinya atas
sangat gelap, 'Tidak ada tuhan selain Engkau,
keteledoran yang dilakukan atau sebagai orang
Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-
yang pantas disalahkan karena meninggalkan
orang yang zalim.' Maka Kami kabulkan (doa)
kaumnya tanpa seizin Tuhannya, padahal se-
nya dan Komi selamatkan dia dari kedukaan.
mestinya ia harus bersabar menghadapi gang-
Dan demikianlah Kami menyelamatkan orang-
guan kaumnya. Pergr tanpa seizin Allah SWT
orang yang beriman." (al-Anbiyaa': 87-88)
adalah pelanggaran serius bagi para nabi. Sebab,
segala perbuatan baik orang-orang bajik bisa di- 44 ; ,rlt ,GAy lalu Kami lemparkan
anggap perbuatan buruk bagi orang-orang yang tubuhnya dengan cara Kami menjadikan ikan
dekat kepada Tuhan. Sebab, ada perbuatan- besar tersebut memuntahkan tubuhnya di
perbuatan yang jika dilakukan oleh orang-orang tempat kosong tanpa ada pohon, tumbuhan,
saleh biasa, maka itu masuk kategori amal baik dan bangunan, di sebelah Tigris, dalam ke-
dan tidak apa-apa, namun jika dilakukan oleh adaan sakit dan lemah fisiknya, layaknya bayi
orang-orang yang memiliki kedudukan dekat ketika baru lahir.
'
4#. ; ;fi * t*t!! Kami tumbuhkan
t ,'-. t'-.: .1
dan istimewa di sisi Tuhan, maka perbuatan-
perbuatan itu dikategorikan sebagai perbuatan tumbuhan yang meneduhi tubuhnya, tum-
jelek buhan dubbaa', yaint al-Qar'fiabu) yang tum-
4t'j*. i;. 4 * q 4 e.z)t, :)G lX *);b buh dengan sangat cepat. Kuasa Allah SWT
kalaulah Yunus a.s. bukan termasuk orang- menjadikan sesuatu hanya sekejap dengan kun
orang yang senantiasa banyak berdzikir ke- fayakuun. Sebagian kalangan menyebutkan
pada Allah SWT, bertasbih memuji-Nya, dan beberapa faedah labu; cepat tumbuh, daunnya
meneduhkan karena besar dan lembut, tidak Maksudnya, Yunus merupakan salah
didekati lalat, buahnya memberikan nutrisi seorang dari rasul ketika ia kabur ke kapal
yang bagus, bisa dimakan secara mentah yang penuh muatan.
maupun dimasak, isi dan kulitnya sama-sama Seorang nabi tidak boleh meninggal-
bisa dimakan. Diriwayatkan dalam hadits yang kan negeri kaumnya kecuali dengan izin
kuat bahwa Rasulullah saw. menyukai labu Tuhannya. Ketika Yunus pergi tanpa seizin
dan beliau menyisir pinggiran nampan untuk Tuhannya, perbuatannya disebut al-ibaaq
mencari labu yang ada di dalamnya. (larinya seorang sahaya dari majikannya).
Nabi Yunus a.s. selama beberapa waktu Para ulama mengatakan, Yunus dise-
berada dalam kondisi seperti itu sampai otot- but "lari" dari ubudiyyaft fpenghambaan),
nya mulai kuat dan rambutnya tumbuh. Setelah karena ia pergi tanpa ada perintah dari
itu, datanglah perintah llahi, ji ,;t \r: jt t.;-:;j|rb Allah SWT untuk menghindar dari orang-
4r il ic.;;,;i.irii Allah swr menguturny, orang. Ubuudiyyah adalah meninggalkan
kembali kepada kaumnya yang ditinggal pergi, hawa nafsu dan keinginan sendiri untuk
penduduk Nineveh di Maushil, Irak. fumlah mendedikasikan diri sepenuhnya untuk
mereka mencapai seratus ribu orang, bahkan Allah SWT. Ketika ia menuruti keinginan
lebih, karena mereka sebenarnya memang hatinya, ia disebut al-aabiq.
lebih banyak. Ia pun menyampaikan dakwah Al-Qur'an tidak menjelaskan kepada
kembali, dan mereka pun memercayai dan ber- kita penyebab Yunus kabuc namun hal
iman kepadanya setelah menyaksikan tanda- itu bisa dipahami berdasarkan sejumlah
tanda kenabiannya dan tanda-tanda adzab. indikasi yang ada.
Allah SWT pun memberi mereka kesempatan 3. Qur'ah atau undian adalah boleh secara
menikmati hidup di dunia sampai berakhirnya syara' dan berlaku mengikat seperti al-
ajal dan umur mereka, sebagaimana firman qismah (pembagian), sebagaimana ayat,
Allah SWf, {r*-il' , i$'ij,y
"Maka mengapa tidak ada (penduduk) Akan tetapi, aturan yang berlaku dalam
syari'at kita adalah, tidak boleh melakukan
suatu negeri pun yang beriman, Ialu imannya
pengundian untuk menceburkan manusia
itu bermanfaat kepadanya selain kaum Yunus?
ke laut, namun hukuman hadd dan takzir
Ketika mereka (kaum Yunus itu) beriman, Kami
sesuai dengan tingkat kriminalitas yang
hilangkan dari mereka adzab yang menghina-
dilakukan. Pengundian seperti itu hanya
kan dalam kehidupan dunia, dan Kami beri
diberlakukan terhadap Yunus dan pada
kesenangan kepada mereka sampai waktu
masa itu untuk mengukuhkan dalil seka-
tertentu." fYuunus: 98)
ligus menambah keimanannya.
4. Yunus melakukan tindakan yang layak
dicela karenanya. Maka, undian yang dila-
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum .
satu jam saia. Ada yang mengatakan, tiga Maksudnya, seorang hamba hendak-
hari, tuiuh hari, dua puluh hari, sampai nya sebisa mungkin mengeriakan amal
empat puluh hari.ls Namun yang pasti, saleh yang dia jalankan secara konsisten
Allah SWT membiarkan Yunus hidup dalam dan ikhlas karena Allah SWI, menyim-
perut ikan tersebut dengan meniadikan- pannya sebagai bekal ketika mengalami
nya susah dicerna dalam tempo yang seben- kesusahan dan kesulitan, serta menyem-
tar atau lama, sebagai mukjizat balinya, bunyikannya dari makhluk-Nya. Maka,
6. Allah SWT menyelamatkan Yunus a.s. faedah amal tersebut akan datang saat
karena dua hal. Pertama, ia senantiasa ia berada dalam kondisi sangat membu-
banyak bertasbih dan berdzikir kepada tuhkannya.
Allah SWT sepanjang hidupnya. Sebab, Adapun tasbihnya Yunus ?.s, Al-
barangsiapa mengingat Allah SWT saat Qurthubi mengatakan, yang azhar adalah
makmur, Allah SWT akan mengenalnya tasbih di lisan yang sejalan dengan hati.
saat susah. Dalam kitab Abu Dawud diriwayatkan
Kedua, Yunus a.s. mendeklarasikan dari Sa'd bin Waqqash, dari Rasulullah
pertobatannya di dalam perut ikan yang saw., beliau bersabda,
{; j; 'j} :oft ,F
dilindungi Allah SWT dari kunyahannya to c t
,Ji) .+ I 'o'#
:,1 E L'b'i Maushil, Irah Allah SWT menumbuhkan
sejenis labu untuk menaunginya.
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari
15 Tafsir Al-Qurthubi, 15 /123. Abu Hurairah ia berkata, "Nabi Yunus a.s.
:fAFsIR Ar-MUNIR LrD 1 2
Ir
fr:i
rv g<rd Kr9ffi\&euttjv; tertentu, dan sesungguhnya lcami selalu teratur
dalam barisan (dalam melalcsanalan perintah
Allah). Dan sungguh, kami benar-benar terus
K$.GU@,#'J,ir{lAa'.-,,s5**,i bertasbih (kepada Allah). Dan sesungguhnya
g*rl1ld;5,$.kr@G*K-t mereka (orang lcafir Melcah) benar-benar pernah
berknta, 'Sekiranya di sisi kami ada sebuah kitab
dari (kitab-kitab yang diturunkan) kepada orang-
A lEi. @'<;jlA ;5y {+v;e $j orang dahulu, tentu l<nmi alcnn menjadi hamba
TATSIR AL-MUNIR JITID 12
Allah yang disucilcan (dari dosa)l Tetapi ternyata 1ju;; berubah menjadi , 1j*iy kemudian huruf
mereka mengingknrinya (Al-Qurhn); maka lcelak ya' tersebut dibuang dan lam tetap dibaca
merekn alcan mengetahui (akibat keingkarannya dhommah. Namun versi yang kedua ini terlalu
,ru)." (ash-Shaaffaat: 149 -17 O) iauh. Ketiga, ada kemungkinan asalnya adalah,
liju;; dalam bentuk iamak mudzakkar saalim
Qlraa'aat dari, 1Jt-; lalu nun dibuang, karena idhaafah,
dan wawu juga dibuang karena bertemu
$;fn| dibaca:
dengan huruf yang sama-sama mati.
7. (r;in1 Ini adalah bacaan Hafsh, Hamzah,
Al-Kisa'i dan Khalaf. 4i*J i,r; I lt 9 u;) Asumsi asalnya adalah,
2. (riin1: Ini adalah bacaan imam sab'ah i,
,:;St i: $Li tsi>
l'raab BalaaEhah
(t';,ii #_it J d ii) rata fid1) dengan 4i'r:;i -s ;<)uF (q,;l ^E-.it:ttrit;;iy 4:,uJrr.r;.1jy
(4: iu;t i<l ir) 4:';fn *t)
hamzah dibaca kasrah setelah (il) karena ia kalimat-katimat
terletak di awal kalimat. Seandainya tidak ada pertanyaan yang beruntun ini bermaksud
huruf lam pada kalimat (,#i), boleh membaca untuk kecaman.
{.ij1} menjadi dJr, namun{i} di sini bermakna {rl'} {-uf,} Di antara kedua kata ini
1ul;j seperti perkataan, 6L! irtkt. terdapat ath-thibaaq.
{-qir ",r.;iy Dibaca hamzah tanpa madd. 4* -it n; ;'!.,r,;;F Di sini terdapat al-
Asalnya adalah 6i,;5 dengan hamzah washal, iltifaat, beralih dari bentuk kalimat orang
lalu ketika dimasukkan hamzah istifhaam, kedua (khithaab) ke bentuk kalimat orang
hamzah washal sudah tidak dibutuhkan lagi, ketiga @aibah) untuk memberikan pengertian
maka dibuang. Sedangkan orang yang mem- bahwa mereka dicampakkan dan diiauhkan
bacanya dengan madd, berarti ia mengganti dari rahmatAllah SWT.
hamzah washal dengan madd, seperti yang
terjadi pada hamzah alif lam ta'riif, contoh, Mufradaat Lughawlyyah
p* yStll iuga seperti ayat 59 surah Yuunus, {i+,;} tanyakan dan mintalah penielas-
an kepada mereka sebagai bentuk kecaman
'Apakah Allah telah memberikan izin ke-
atas mereka. Kalimat ini di'athalkan kepada
padamu (tentang ini), ataukah kamu mengoda-
kalimat serupa yang terdapat pada awal surah.
ada atas nama Allah?" fYuunus: 59)
Di sana, Allah SWT memerintahkan Rasul-Nya
44t t* i:;ilb Kata {v} berkedudukan agar menanyakan kepada kaum kafir Quraisy
manshuub dengan {ry*,}. Ada yang membaca alasan mereka mengingkari ba'ts. Kemudian,
(..+' J*) dengan tiga cara. Pertama, mem- di sini Allah SWT memerintahkan Rasul-
buang lam f il kata, shaal yaitu ya', lalu i'ra ab - Nya menanyakan alasan pembagian anak
nya diberlakukan terhadap 'ain fi'il. Kedua, perempuan bagi Allah SWf,, sedangkan untuk
pergantian posisi, memindah lam fi'il,hurufya' mereka anak laki-laki dengan ucapan, malaikat
ke posisi 'ain f il,lam, sehingga yang asalnya, adalah anak-anak perempuan Allah SWf. jf.j)
4.,cJr menurut persangkaan mereka, malaikat dan memiliki nasab. {*j;lrnr i+'it} namun
adalah anak-anak perempuan Allah SWT. |5| hamba-hamba Allah SWT yang telah Dia pilih,
{ijr mereka memilih yang lebih tinggi buat mereka menyucikan-Nya dari sesuatu yang
diri mereka sendiri, sedangkan yang lebih disematkan oleh orang-orang kafir itu. Ini
rendah mereka peruntukkan bagi Allah SWT. adalah istitsnaa' munqathi'.
{*-; ii} meretca menyaksikan penciptaan {*J5 qt
#\b
kalian dan berhala-berhala
malaikat? Sebab, hal-hal semacam itu tidak yang kalian sembah. Di sini digunakan bentuk
bisa diketahui kecuali dengan menyaksikan kalimat orang kedua (khithaab). * ii Yy
langsung atau ikut menghadiri. (corur,. kalian tidak akan bisa merusak siapa
Kau{ir} di sini bermakna glidhraabiyyah pun dengan penyesatan dan hasutan untuk
dengan hamzah istffiaam. (e*l} 1*yr; berarti mengikuti kesesatan. Frasa {+6} berta'alluq
sangat berbohong. 4llr -,i;y mereka berbohong
dengan ucapannya, malaikat adalah anak-anak
dengan {t*,} 44' s5;:;ilh kecuali orang
yang telah ada dalam pengetahuan Allah SWT
perempuan Allah SWT. {ij;<I eii6} meret<a
bahwa ia adalah penghuni neraka yang pasti
adalah pembohong dalam prasangka dan ke- akan dimasukinya. Dikatakan, 6$ i*),berarti,
yakinan. {;r.-t} memilih. (t;y)'tt1 maknanya,
1qii!y (memasukinya).
mengambil bagian terbaik dari sesuatu. Ini
adalah istifhaam dengan makna pengingkaran
(i;,:J ie 119 u!| malaikat )ibril berkata
kepada Nabi Muhammad saw., "Tidak ada
dan sesuatu yang tidak mungkin.
satu pun di antara kami dari bangsa malaikat
4:'r:;5 35 €J u) bagaimana kalian mene- melainkan dia memiliki tempat tertentu di
tapkan sesuatu yang ielas keliru dan tidak ma-
langit, ia beribadah kepada Allah SWT di tem-
suk akal. 4:t;S #) apakah kalian tidak berfikir
patnya dan dia tidak akan melewati batas
bahwa Allah SWT tersucikan dari semua itu,
tempatnya." Ini adalah pengakuan malaikat
mempunyai anak sekutu, tandingan, dan pa-
atas kehambaan mereka. Pengakuan ini un-
danan! 4:4 :"i;t ;< iF atau apakah kalian
memiliki bukti nyata yang turun dari langit
tuk membantah para penyembah malaikat.
bahwa malaikat adalah anak-anak perempuan (iriOr tt Glty kami dari bangsa malaikat
Allah SWT atau Allah SWT beranakl (Eq !rii) bershaf-shaf dalam menunaikan ketaatan dan
pengabdian. {;r^iir ;t t;y kami bertasbih
datangkan kitab kalian yang diturunkan kepada
kalian. 4q,,6.," ol} jika klaim dan perkataan menyucikan Allah SWT dari segala hal yang
kalian benar! tidak patut bagi-Nya. 4l';t4 t;t? :,0> dan orang-
orang kafir Mekah mengatakan, Kata 1jg di
4* yit ,;:,4. gi;;y orang-orang musyrik sini asalnya adalah 15g yang _ dibaca ringan
menciptakan hubungan nasab antara Allah
SWT dengan malaikat dengan mengatakan tanpa tasydiid. 4Af' ; F)(+ii!) seandainya
bahwa malaikat adalah anak-anak perempuan kami mempunyai kitab-kitab yang diturunkan
Allah SWT. Malaikat disebut jin, karena ma- kep a da umat- u mat terdahulu,{ a-.aAr :tr ;rV. K\
laikat tidak bisa ditangkap oleh penglihatan, kami pasti menjadi hamba-hamba Allah SWT
dengan kata lain, makhluk yang tidak kasat yang memurnikan ibadah hanya untuk-Nya
mata. 4o;i;i 4'-4' * :^;b jin mengetahui dan tidak akan menentang seperti umat-umat
bahwa orang-orang kafir yang mengatakan terdahulu. 4:6\ketika Al-Qur'an, kitab yang
seperti itu benar-benar akan diseret ke neraka paling mulia dan meniadi tolok ukur kitab-
untuk diadzab di dalamnya.4try U;.1,r jr-l! kitab yang lain, datang kepada mereka, mereka
Mahasuci Allah SWT dari sesuatu yang mereka mengafirkannya. {olj; ;1.J} kelak mereka akan
sematkan kepada-Nya, Allah SWT beranak mengetahui akibat kekafiran mereka.
TArsrR AL-MUNrR JrrrD 12
Maksud ayat ini adalah menjelaskan model Maka, bisa diketahui bahwa mereka men-
pembagian yang tidak adil dan mengungkap- deskripsikan malaikat dengan tiga bentuk
kan betapa anehnya hal itu. Bisa-bisanya me- kekafiran dan kebohongan. Mereka menjadi-
reka menisbahkan kepada Allah SWT sesuatu kan malaikat sebagai anak-anak perempuan
yang tidak mereka pilih, sebagaimana firman Allah SWT, sehingga mereka menisbahkan
Allah SW'I, anak kepada Allah SWT dan menjadikan anak
yang mereka nisbahkan kepada-Nya adalah
'Apakah (pantas) untuk kamu yang laki-
perempuan, kemudian mereka menyembah
laki dan untuk-Nya yang perempuan? Yang
malaikat bukan menyembah Allah SrvVT.
demikian itu tentulah suatu pembagian yang
Allah SWT kemudian mengecam ketetap-
tidak adil." fan-Naim: 2l-22)
an mereka yang cacat, & ,4t & -qt &W
{rr-u it i| ut; |i} bagaimana "
^*>dt 41,;;,;;A ,'oFJ -i5'Maknanya, apa alasan yang
mereka menetapkan bahwa malaikat adalah membuat Allah SWT memilih anak perempuan
perempuan, sementara mereka tidak menyak- bukan anak laki-laki, sebagaimana firman-Nya,
sikan penciptaannya! Ini adalah bentuk ol-
"Maka apakah pantas Tfuhan memilihkan
idhraab, beralih dari pembicaraan pertama
anak laki-laki untukmu dan Dia mengambil
ke pembicaraan yang lebih kuat. Maksudnya,
anak perempuan dari malaikat? Sungguh, kamu
bagaimana mereka menetapkan malaikat se-
benar-benar mengucapkan kata yang besar
bagai perempuan, sedangkan mereka tidak
(dosanyo)." (al-Israa : 40)
hadir ketika Kami menciptakannya! Padahal,
hal ini tidak bisa diketahui melainkan dengan Malsudnya, apakah masuk akal Allah SWT
menyaksikannya secara langsung dan mereka Iebih mengutamakan anak perempuan daripada
tidak menyaksikannya. fadi, mereka tidak me- anak laki-laki, padahal anak laki-laki adalah
miliki dalil atas ucapan mereka, baik dalil naqli lebih unggul fmenurut mereka, penerfll
yang shahih, maupun dalil aqli yang benar. Apakah kalian tidak punya akal yang da-
Di antara ayat yang serupa adalah firman pat digunakan untuk merenungkan ucapkan
Allah S\MT, kalian sendiri? Mengapa kalian tidak berfikir
dan memerhatikan, lalu menyadari kebatilan
"Don mereka menjadikan malaikat-malaikat
ucapan kalian!
hamba-hamba (Allah) Yang M aha Peng asih itu se-
bagai jenis perempuan. Apakah mereka menyak-
4q:6 C rls:i *,';b :4 i,e 61i| apakah
kalian'memiliki hujjah yang jelas atas ucapan
sikan penciptaan (malaikat-malaikat itu)? Kelak
itu!fika kalian memiliki bukti, tunjukkan bukti
akan dituliskan kesal<sion mereka dan akan di-
tersebut dengan bukti yang memiliki sandaran
mintakanpertonggungjawaban"(az-Zulrlnttf, ,L9)
dari kitab yang diturunkan dari langit dari
Maksudnya, pada hari Kiamat mereka akan sisi Allah SWT bahwa Dia seperti yang kalian
dimintai pertanggung jawaban atas hal itu. katakan, jika kalian benar dalam klaim kalian!
{;tj.;ts: #r: rt' :^rr,3;;4 6l :;jl
perka- {i} Dari sejumlah kalimat pertanyaan yang
taan mereka adalah bagian dari kebohongan bermakna kecaman dan cercaan yang disebut-
dan fitnah yang tidak memiliki landasan kan secara beruntun seperti ini, dapat dilihat
dalil, sekalipun hanya dalil yang semu. Maka, kerasnya kecaman, cercaan, dan pengingkaran
bagaimana mereka bisa mengatakan, Allah terhadap ucapan mereka dan membodohkan
SWT beranak! Sungguh, ucapan mereka adalah mereka. Sebab, ucapan mereka tidak berasal
kebohongan yang sangat besar. dari hasil pemikiran, bahkan tidak masuk akal.
TAFSIRAL-MUNrR JrLrD 12
Kemudian, Allah SWT mempertegas fitnah {e-Ljr )t ;?J1} akan tetapi hamba-
yang mereka buat terhadap Allah SWT dengan hamba Allah SWT yang mukhlas, mereka
menisbahkan malaikat kepada-Nya secara na- yang mengikuti kebenaran yang diturunkan
sab, {(i '$t ;"',9. t};t> orang-orang musyrik kepada setiap nabi dan rasul, mereka akan se-
menjadikan adanya hubungan nasab antara lamat. Mereka tidak diseret ke adzab neraka.
Allah SWT dan malaikat dengan mengatakan Pengecualian dalam ayat ini adalah munqathii
bahwa malaikat adalah anak-anak perempuan Selanjutnya, Allah SWT menantang orang-
Allah SWT. Maksud al-jinnah (jin) di sini adalah orang musyrik dan memastikan ketidakmam-
malaikat karena ia tidak bisa diAngkap oleh puan mereka menyesatkan dan memalingkan
penglihatan mata. siapa pun, ;;il,q.., pi s ,cr-'ii Y, 6yY
*
tu{,-i+r Jr- Yakni, wahai orang-orrng .rsyiik
Orang yang mengucapkan perkataan se-
perti itu adalah orang Kinanah dan Khuza'ah. dan sesembahan yang kalian sembah selain
Mereka mengatakan, Allah SWT melamar Allah SWT tidak akan mampu menyesatkan
pimpinan jin, lalu mereka menikahkan-Nya dan memalingkan siapa pun dari agamanya,
dengan putri jin-jin terhormat. fadi, malaikat kecuali orang yang lebih sesat dari kalian dari
adalah anak-anak perempuan Allah SWT dari kalangan penduduk neraka berdasarkan atas
para putri jin terhormat. Mahasuci Allah pengetahuan Allah SWT terdahulu bahwa ia
SWT dari ucapan mereka. Semua itu adalah termasuk orang-orang yang akan masuk ne-
halusinasi dan fiktif para pendongeng di raka karena Allah SWT mengetahui buruknya
antara mereka. Ada yang mengatakan, yang predisposisinya. Mereka adalah orang-orang
yang persisten dalam meneguhi kekafiran, se-
mengarang seperti itu adalah kaum Yahudi.
Mereka-semoga Allah SWT melaknat-berkata, bagaimana firman Allah S\4rI,
'Allah SWT menjalin hubungan kerabat dengan "Mereka memiliki hati, tetapi tidak di-
jin,lalu menghasilkan malaikat." Itu semua di- pergunakannya untuk memahami (ayat-ayat
sebabkan menyerupakan Sang Khaliq dengan Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak
manusia dan menyfatinya dengan jasad materi, dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda
ini adalah bentuk kekafiran. kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai te-
Kemudian, Allah SWT menginformasikan linga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk
adzab bagi mereka, (r;"b5 4:4t * *ry mendengarkan, (ayat-ayat Allah). Mereka se-
demi Allah, malaikat-menurut anggapan orang-
perti hewan ternah bahkan lebih sesat lagi.
orang musyri( malaikat memiliki hubungan Mereka itulah orong-orang yang lengah." (al-
nasab dengan Allah SWT-betul-betul menge- A'raaf:179)
tahui bahwa mereka akan dihadirkan untuk Manusia seperti itulah yang tunduk meng-
dihisab dan diadzab dalam neraka karena ke- ikuti kesyirikan dan kesesatan, sebagaimana
bohongan dan fitnah yang mereka buat-buat. firman Allah S\MX,
Allah SWT kemudian menyucikan Diri- "Sungguh, kamu benar-benar dalam ke-
Nya dari segala hal yang tidak patut bagi- adaan berbeda-beda pendapat, dipalingkan
Nya, {iri; e; .l,r iu*} Mahasuci Allah SWT
dari mempunyai anak dan dari segala hal yang
16 Frasa {r4ir Jr;} asalnya adalah liju;;, dalam bentuk
disematkan orang-orang zalim dan menyim- jamak dengan mempertimbangkan makna kata man,
pang itu. Mahatinggi Dia dengan ketinggian bukan bentuk lafalnya. Kemudian nun Wng ada dibuang
larena idhaafah, lalu huruf wawunya juga dibuang karena
yang sebesar-besarnya. bertemu dengan huruf yang sama-sama mati.
ThFSIRAL-MUNIR IILID
darinya (Al-Qur'an dan Rasul) orong yang Allah SWT. Ini mengisyaratkan tentang derajat
d ip a Ii ng kan." (adz-Dzaariyaat: 8 - 9) malaikat dalam tingkatan makrifat, sebagai-
mana ayat sebelumnya yang mengisyaratkan
Kemudian, Allah SWT menyucikan ma-
tingkatan mereka dalam ketaatan.
laikat yang dinasabkan kepada-Nya dan ke-
Dalam Shahiih Muslim, diriwayatkan dari
bohongan bahwa mereka adalah anak-anak
perempuan Allah SWT, 4i'* ia ; lq uj) ini fabir bin Samurah, ia berkata, "Saat kami se-
dang di masjid, Rasulullah saw. menemui kami,
merupakan cerita dari Allah SWT mengenai
lalu bersabda,
kebohongan yang mereka buat mengenai
malaikat. Tiada malaikat di antara kami me-
lainkan pasti memiliki kedudukan tertentu ter-
,tii,t;, + +*t !, 5 G'b# i1
kait dengan kemakrifatannya, ibadahnya, dan :J$t6r+*.*t 3; -.{,r!ti;t
tempat yang ia lewati batasannya. Maksud ayat
ini adalah memberikan isyarat tentang deraiat 3At q3n;;,i;{' -r$t a}4
para malaikat dalam menaati Allah SWT, se- "Mengapa kalian tidak membertuk shaf si-
bagai bentuk intensifikasi makna kehambaan bagaimana malaikat membentuk barisan di ha-
malaikat kepada Allah S\ML Aisyah r.a. berkata, dapan Tuhan mereka?" Kami bertanya, 'Wahai
"Rasulullah saw. bersabda, Rasulullah, bagaimana para malaikat membentuk
,r6 barisan di hadapan Tuhan mereka?" Beliau men-
cr>t- ;1iI .|b Y!
€:; u,lsr ,t;it o,1,i
i c jawab,'Mereka menyemPurnakan baris-baris ba-
gian depan dan mereka mengkonsolidasikan (me-
t'.u :l rapatkan dan meluruslcnn) barisani (HR Muslim)
"Tidak ada suatu tempat pun di langit dunia
Dalam Shahiih Muslim iuga diriwayatkan
melainkan disitu pasti ada malaikat yangbersujud
atau berdiri.'n7
dari Hudzaifah, ia berkata, "Rasulullah saw.
bersabda,
(i,iir ;t if: ,oj'At 3x fg) malaikat
berkata, "Sungguh, kami bershaf-shaf dalam 4t tir* Ji;,:y, u$t ;; ri;i
tempat penghambaan, kami juga senantiasa
bertasbih dengan lisan dan shalat menyucikan
J-t, ,fr,"-r ;it 6 Ji;.t ,*.ilt
Allah SWT dari segala hal yang tidak layak bagi- . (rr{6tii:;
Nya. Kami adalah hamba-hamba Allah SWT
"Kita diberi keutamann lebih atas umat ma-
yang fakirl' Maksudnya, sifat-sifat malaikat
nusia dengan tiga hal: shaf-shaf kita dibuat seperti
adalah rendah diri dan beribadah kepada Allah
shaf para malaikat, seluruh bumi dijadikan sebagai
SWT, bukan seperti anggapan orang-orang kafir
masjid (tempat shalat) bagi kita, dan tanahnya
bahwa mereka adalah anak-anak perempuan merupakan sarana bersucil' (HR Muslim)
17 Hadits ini diriwayatkan oleh lbnu Murdawaih dari Anas r.a. Umar bin Khaththab setiap berdiri untuk
dengan redaksi, shalat, ia berkata, "Tegakkanlah shaf-shaf ka-
+i # fiil.i+ e;w1:!* "-,tis,4 iii'E:',;ut, iii lian, dan luruslah. Allah SWT menginginkan
,t*rtr *u 6::.
pada diri kalian tuntunan malaikat di sisi
"Langit merintih danmemong layak ia untuk merintih, karena
demi DzatYang jiwa Muhammad berada dalam genggaman- Tuhannya," lalu dia membaca ayat, "fi (5\
Nya, tidak ada sejengkal tempat pun di langit melainkan di
situ pasti ada dahi seorang malaikat yang bersujud seraya @iat,mundurlah Fulan, sedangkan kamu agak
bertasbih kepada Allah SWT dengan memuji-Nya." maju." Kemudian ia maju ke depan,lalu takbir.
Selanjutnya, Allah SWT mengingatkan kepada orang-orang yang berpaling dari ayat-
pernyataan orang-orang musyrik sebelum ke- ayat Kami dengan adzab yang keras, karena
datangan Nabi Muhammad saw. sebagai Nabi mereka selalu berpaling." (al-An'aam: 156-
dan Rasul, eii ,rrt:r;it :; ,, :'i i ,i';it t;C ity 1s7)
"y
4lt;t;;- ;r" ) titsJ {;At
jrt >V orang-orang
musyrik sebelum diutusnya Nabi Muhammad
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
saw., apabila diejek sebagai kaum jahil, mereka
Dari ayat-ayat di atas dapat diambil se-
berkata, "Seandainya kami memiliki kitab dari
jumlah kesimpulan sebagai berikut.
kitab-kitab umat terdahulu seperti Taurat dan
Injil, pasti kami memurnikan ibadah hanya l. Di antara kebohongan dan fitnah yang di-
buat-buat orang-orang musyrik paganis
untuk Allah dan tidak mengafirkan-Nya." Ke-
adalah ucapan mereka; Allah SWT mem-
tika Nabi Muhammad saw. datang'kepada
punyai anak perempuan, malaikat adalah
mereka dengan membawa ajaran yang nyata,
anak-anak perempuan Allah SWT, dan
mereka mengafirkannya. Kelak mereka akan
malaikat adalah perempuan. Semua itu
mengetahui akibat kekafiran tersebut. Ini me-
adalah batil. Sebab, mereka menisbah-
rupakan ancaman dan peringatan keras atas
kekafiran mereka terhadap Tuhan, Al-Qur'an,
kan anak kepada Allah SWI, padahal
Allah SWT tidak beranak dan tidak pula
dan Nabi Muhammad saw., sebagaimana firman
diperanakkan. Padahal, mereka sebenar-
Allah SWT
nya membenci anak perempuan dan tidak
"Dan mereka bersumpah dengan nama ingin memilikinya, Iantas bagaimana hal
Allah dengan sungguh-sungguh bahwa jika itu justru ditetapkan buat Sang Khaliq!
datang kepada mereka seorang pemberi per- Mereka tidak menyaksikan proses pencip-
ingatan, niscaya mereka akan lebih mendapat taan malaikat, lantas bagaimana mereka
petunjuk dari salah satu umat-umat (yang menganggap bahwa malaikat adalah pe-
lain). Tetapi ketika pemberi peringatan datang rempuan!
kepada mereka, tidak menambah (apa-apa) 2. Karena itu semua, Allah SWT mengecam
kepada mereka, bahkan semakin jauh mereka mereka dengan berbagai kalimat perta-
dari (kebenaran)." (Faathir: 42) nyaan yang disebutkan secara beruntun
"(Kami turunkan Al-Qur'an itu) agor kamu dalam ayat-ayat di atas yang jelas-jelas
(tidak) mengatakan,'Kitab itu hanya diturun- kontradiksi dengan kenyataan, akal, logika,
kan kepada dua golongan sebelum kami (Ya- dan pikiran. Dan sama sekali tidak me-
hudi dan Nasrani) dan sungguh, kami tidak miliki landasan dalil naqli yang valid serta
memerhatikan apa yang mereka baca," otau landasan hujjah dan bukti.
agar kamu (tidak) mengatakan, Jikalau Kitab 3. Orang-orang kafir Quraisy mengatakan
itu diturunkan kepada kami, tentulah kami lebih bahwa malaikat adalah anak-anak pe-
mendapat petunjuk daripada mereka.' Sung- rempuan Allah SWT dengan menjadikan
guh, telah datang kepadamu penjelasan yang adanya hubungan nasab antara Allah SWT
nyata, petunjuk dan rahmat dari Tuhanmu. dan malaikat. Malaikat lepas dari persepsi
Siapakahyang lebih zalim daripada orang yang seperti ini dan mengetahui bahwa orang-
mendustakan ayat-ayatAllah dan berpaling do- orang kafir tersebut akan diseret ke ne-
ripadanya? Kelah Kami akan memberi balasan raka fahannam untuk diadzab.
ThFSTRAL-MUNrR JrLrD 12
Allah SWT menyucikan Diri-Nya dari ke- sekaligus sebagai pengingkaran terhadap
bohongan ucapan mereka dan penyifatan penyembahan kepada mereka; setiap ma-
yang mereka sematkan kepada-Nya. Pen- laikat memiliki kedudukan yang tidak
sucian ini adalah pasti tanpa diragukan lagi akan melewati batasannya, mereka mem-
karena Tuhan kita berhak mendapatkan bentuk shaf dalam menunaikan ketaatan,
puji syukur sebab telah memberitahu kita pengabdian, dan penghambaan, serta se-
tentang pensucian bagi-Nya Yang Mulia. nantiasa bertasbih kepada Allah SWT.
5. Hamba-hamba Allah SWT yang memurni- Tasbih adalah menyucikan Allah SWT dari
kan ibadah hanya untuk-Nya dan meng- segala hal yang tidak layak bagi-Nya.
ikuti segala perintah-Nya akan selamat. Kriteria kedua dan ketiga disebutkan
6. Orang-orang kafir dan sesembahan yang dalam bentuk kalimat hashn Maksudnya,
mereka sembah selain Allah SWX, tidak mereka saia bukan lainnya yang berada
akan mampu menyesatkan seseorang ke- dalam posisi penghambaan dan mereka
cuali jika pengetahuan Allah SWT terda- saja bukan yang lainnya yang senantiasa
hulu menetapkannya sebagai penghuni ne- bertasbih. Ini menuniukkan bahwa keta-
raka karena meneguhi kekafiran dan tidak atan manusia dan kemakrifatannya tidak
memiliki kemauan terhadap keimanan. ada apa-apanya jika dibandingkan dengan
Ar-Razi mengatakan, ini menjadi dalil malaikat, sehingga bentuk hashr ini bisa
bagi Ahlus Sunnah bahwa upaya penye- dipahami, sebagaimana penielasan Ar-
satan dan rayuan setan tidak memiliki Razi. Kemudian, Ar-Razi mengomentarinya,
pengaruh, akan tetapi qadha' dan qadar "fika begitu, bisakah diterima pernyataan,
Allah-lah yang berpengaruh. Sebab, ayat derajat manusia bisa mendekati malaikat,
4,4.", * ljt t: ,oi'[ c, #yy merupakan apalagi pernyataan, apakah manusia lebih
pernyataan tegas bahwa ucapan orang-
utama dari malaikat atau tidak!"
orang kafir dan hal ihwal sembahan me-
8. Berita-berita mengenai Quraisy sangat
reka tidak memiliki pengaruh dalam men-
mengherankan dan aneh, baik sebelum
ciptakan fitnah dan kesesatan. Sedang-
Nabi Muhammad saw. diutus maupun
kan aya! 4n-tt S6 ; ; il}- memberikan
setelahnya. Sebelum beliau diutus, me-
pengertian bahwa pengaruh penyesatan
reka berharap memiliki seseorang yang
tersebut sudah ada dalam ketetapan dan
m6ngingatkan mereka kepada perintah
takdir Allah S\MT.18 Hal ini menjadi sang-
Allah SWT dan perkara umat-umat ter-
gahan terhadap sekte Qadariyah karena
dahulu, serta dengan membawa Kitab-
ketetapan dan takdir Allah SWT tidak
ullah. Ketika datang kepada mereka aiaran
mengandung pemaksaan yang membuat
yang paling utama dan Al-Kitab yang
seseorang kehilangan kebebasan untuk
meniadi tolok ukur kitab-kitab terdahulu,
memilih atas kemauan sendiri.
yaitu Al-Qur'an, mereka mengafirkannya,
7. Malaikat mendeskripsikan diri mereka
mendustakan Rasulullah saw., dan tidak
dengan tiga kriteria sebagai bentuk peng-
agungan kepada Allah SWT dan ikrar konsisten dengan ucapan mereka. Maka,
atas penghambaan mereka kepada-Nya, mereka berhak mendapatkan ancaman
dan intimidasi, serta akan mengetahui
akibat kekafiran dan sikap mereka yang
18 Tafsir ar-Razi, 26/170. mendustakan tersebut.
TAFSTR AL-MUNrR lrrrD 12
PERTOLONGAN BAGI PASUKAT{ ALLAH SWT yang terdiri dari mubtada' dan khabar ini
berkeduduka n marfuu' sebagai khabar (1y
Surah ash-Shaaffaat Ayat LlL - L82
BalaaShah
'sirg*il!@"|ggtvre.Gtcq"is
4u.1tt" tQ ,o €2Si,tyh Di sini terdapat
isti'aarah tamtsiiliyyah, adzab yang menimpa
'*p,, 6 &Je g,-t;g\ A(&58 @ mereka diserupakan seperti pasukan yang
i6*l-ault;lt 'tiE sgt*;.VA menyerbu mereka secara tiba-tiba karena
mereka tidak menerima ucapan orang yang
menasihati dan tidak mengantisipasi meng-
7-k;n*U,SIiE@
hadapi serangan, hingga mereka kalah dan
6t\;t}aG,-;)$AiF3-;,Sd'e,F hancur.
menyampaikan tauhid dan syari'at dari Allah iman yang benar kepada Allah SWT, meng-
S\rvT.(;-iujr -. y J;Vh segala puji hanya bagi amalkan Al-Qur'an dan As-Sunnah, serta ko-
Allah SWT atas kemenangan yang diberikan mitmen terhadap agama Allah SWT baik pada
atas kebinasaan orang-orang kafir. syari'at, konstitusi, aturan, dan manhaj hidup.
Allah SWT berfirman,
"Dan kesudahon (yang baik) adalah bagi Muslim diriwayatkan dari Anas r.a., ia berkata,
orang-orang yang bertnkwa." (al-A'raaf: 128) "Rasulullah saw. melancarkan serbuan secara
t' mendadak ke Khaibar pada pagi hari, semen-
{f * l;
, ."'',"11
JiY berPalinglah dari mereka
dan bersabarlah dalam menghadapi gangguan
tara waktu itu orang-orang Khaibar sudah
mulai keluar memanggul alat-alat keria mereka.
mereka hingga batas waktu yang telah diten-
Ketika melihat kedatangan beliau, mereka ber-
tukan di sisi Allah SWT. Sebab, Allah SWT akan
teriak-teriah'Muhammad datang bersama
menjadikan kesudahan yang bai( pertolongan,
tentara, Muhammad datang bersama tentara!'
dan kejayaan bagimu.
..,.: Mereka pun berlindung ke benteng-benteng;
(ti*-
tt t c,
J}t .,. .:p
;;e.r:y lihat dan perhatikan Lalu beliau berucap,
sesuatu yang akan menimpa mereka berupa
c z' c' -6
adzab dan hukuman seperti tertawan dan
'i; Y?tt;
,1, t4'
t;L Lrl c ..,> \-LJ, ,'$i ^l[t
terbunuh karena menentang dan mendusta-
kanmu. Mereka kelak akan melihat hukuman ;,,J}"J,t
L)U(. )ta ,tl
yang kamu janjikan terhadap mereka, serta
Allaahu Akbar! Hancur Khaibar. Sesungguh-
apa yang Kami janjikan kepadamu berupa
nya krta apabila terjun ke tempat suatu kaum,
kemenangan dan tersebarnya agamamu di seburuk-buruk hari adalah hari orang-orang yang
segenap penfuru. Hal itu saat melihat sudah diperingatkan!"
tidak ada gunanya bagi mereka. Kalimat ini di-
ulang sebagai penegas. Hadits serupa juga diriwayatkan oleh
Maksud dari perintah untuk memerhati- Ahmad dengan redaksi lain dan shahih sesuai
kan mereka dalam situasi yang dijanjikan dengan standar keshahihan Bukhari dan
adalah untuk memberikan pengertian bahwa Muslim.
'...:
situasi yang dijanjikan pasti terjadi dan ter- f: ' .'
4or* -;; .i.
.',-,ri
,q E,. i# l;:b
',.'.;
Aer-
jadi dalam waktu dekat. Hal ini mengandung palinglah wahai Rasul dari orang-orang
penenteram bagi Rasulullah saw. sekaligus musyrik untuk sementara waktu sampai tiba
memberikan kelegaan atas berbagai gangguan saatnya mereka binasa. Lihat dan perhatikan
orang-orang kafir Quraisy terhadap beliau. mereka, kelak mereka akan melihat hukuman
Kemudian, Allah SWT mengecam dan me- yang menimpa mereka.
ngancam sikap mereka yang menantang agar Ayat ini mempertegas ayat serupa yang
adzab disegerakan, 4r ;,.x. itqb bagaimana telah disebutkan sebelumnya, membiarkan
mereka begitu berani menantang agar adzab orang-orang kafir dan sabar menghadapi
Kami yang keras segera didatangkan kepada gangguan mereka.
mereka? Sebenarnya, permintaan agar adzab Kemudian, surah ini ditutup dengan pe-
disegerakan adalah karena mereka tidak per- nutup agung yang berisi pensucian Allah SWT
caya dan mengafirkanmu seraya berkata, "Ka- dari segala hal yang tidak layak bagi-Nya,
pankah datangnya adzab itu?" Adzab pasti serta pujian-Nya bagi para rasul yang mulia,
turun menimpa mereka. ! L.;rr, ,o.uitt e $4 ,o;r;. e; {.4t 5.., ,tt:" rr:,,}
4u.t'lt tQ ,s f? Si ttyh apabila adzab {rt':j' 3.1 wahai Rasul, Mahasuci Tuhanmu
itu menimpa mereka atau di tempat mereka dari semua ucapan orang-orang kafir lagi
berada, alangkah buruknya hari yang mereka zalim yang mendustakan, memfitnah, dan
alami untuk membinasakan dan menghan- melampaui batas. Tuhanmulah Pemilik ke-
curkan mereka. Dalam Shahiih Bukhari dan kuatan, kekuasaan, dan kemuliaan yang tak
12
,r{l -ffi
TATSIRAL-MUNIRTILID Suraharhshaatfaat
tertandingi. Salam Allah SWT bagi para rasul Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
mulia yang diutus kepada kaum-kaumnya Ayat-ayat di atas menuniukkan sejumlah
di dunia dan akhirat karena kelurusan, ke- hal sebagai berikut.
benaran, dan keshahihan ucapan mereka 1. Berlaku pasti janji Ilahi untuk menolong
tentang-Nya. Puji syukur hanya bagi Allah SWT para rasul dengan hujjah, kemenangan,
di dunia dan akhirat dalam semua keadaan. dan keiayaan, serta menolong pasukan-
Allah SW'I, Dia-lah Rabb manusia dan jin, Nya, para rasul dan pengikutnya terha-
tiada Rabb selain Dia. Ini adalah ajaran dari dap musuh-musuh mereka. Itulah yang
Allah SWT kepada orang-orang Mukmin agar
kerap terjadi. Pertolongan bisa dalam
mereka mengucapkan kalimat-kalimat ini.
bentuk kekuatan hujjah, atau kekuasaan,
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Asy- keiayaan, atau dengan keberlangsungan
Sya'bi dan Al-Baghawi dari Ali bin Abi Thalib,
eksistensi.
ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda,
2. Sebelum hiirah, Nabi Muhammad saw. dan
*i*; ,o;;e; i1'3, lt, rr;x} bar menghadapi gangguan mereka, dan
tidak melakukan konfrontasi fisik dengan
(*ruj' 3.t
^!.dr, ,i;r;ltt
mereka.
3. Allah SWT mengancam orang-orang mu-
"Barangsiapa ingin memperoleh takaran
syrik dengan adzab dunia dan akhirat,
yang paling sempurna dari pahala pada hari
ketika itu, mereka mengetahui namun hak
Kiamat, hendaklah pada akhir majelisnya
itu tidak ada berguna lagi.
ketika hendak berdiri membaca, !_4t ;r,tr rti.:.,)
(rrui' -, !. ij:r:,i-u$r,p ii,4,092 *.' 4. Merupakan sebuah kedunguan luar biasa
sikap orang-orang kafir yang menantang
Terdapat sejumlah hadits tentang kafarat agar adzab segera didatangkan kepada
maielis, seperti bacaan, mereka. Sebab, tidak ada alasan untuk me-
Allah SWT dengan setiap hal yang layak Ayat, (orL *:.it 3.., if, ot;:)y adalah
bagi sifat-sifat uluuhiyyah, 4fit ,!.'\. kalimat yang memuat tingkatan tertinggi
Allah SWT tersucikan dari sekutu dan dan paling sempurna dalam mengenal
tandingan. Tuhan alam semesta. Yang terpenting,
Frasa {#r .1.1} menunjukkan bahwa orang yang berakal mengetahui bagaimana
Allah SWT kuasa atas segala hal yang Dia memperlakukan diri sendiri dan orang
ciptakan. lain di dunia.
@
TATSTRAL-MUNrR JrLrD 12
SunnH $pau1p
MAKKIYYAH, DELAPAN PULUH DELAPAN AYAT
4il" it !U*) kunci-kunci nikmat Tuhan- flint u: rpb ,ry Shaad adalah salah satu
mu. (lr) Yang Mahamenang. {*6rlr} Maha huruf hijaiyah yang diiadikan sebagai pembuka
Pemberi, seperti memberi kenabian dan yang surah sebagaimana surah-surah lainnya untuk
lainnya. Apakah mereka bisa memberikannya menantang sekaligus menegaskan kemuk-
kepada siapa saja yang mereka kehendaki! jizatan Al-Qur'an, serta membuat pendengar
(yc$r A WpY naikilah tangga atau berbagai tertarik mendengarkan perkataan setelahnya.
sarana yang bisa membawa kalian sampai ke Allah SWT bersumpah demi Al-Qur'an
langit dan menguasai Arsy, hingga bisa me- yang memiliki penjelasan komprehensif men-
mutuskan sesuai keinginan kalian. {f .1.l} cakup setiap hal yang dibutuhkan hamba
sekumpulan pasukan hina yang terdiri dari dalam kehidupan dunia dan akhirat berupa
orang-orang kafir. {+C} sebagai isyarat ajaran agama yang mencakup aqidah-aqidah
menempatkan mereka dalam delegasi me- yang shahih, syari'at-syari'at yang mengatur
nyampaikan perkataan semacam itu dan kehidupan manusia, janji, dan ancaman. Al-
mendustakan Nabi Muhammad saw.. ;) ijl:\ Qur'an juga memiliki kemuliaan, popularitas,
(ytr$' Kedua kata ini menjadi sifat {t} yang dan keluhuran. Allah SWT bersumpah demi
pasti akan kalah. Mereka adalah golongan Al-Qur'an bahwa ia adalah kalam mukjizat
terdahulu yang menentang para nabi sebelum yang diturunkan dari sisi-Nya dan Muhammad
kamu, lalu mereka kalah dan binasa. Maka, benar-benar seorang nabi yang diutus dari
begitu juga Kami akan membinasakan orang- sisi Tuhan seru sekalian alam kepada seluruh
orang kafir itu. manusia. Al-Qur'an juga pengingat, sebagai-
mana firman-Nya,
Dari Abdullah bin Abbas, ia berkata, sebuah Kitab (Al-Qur'an) yang di dalamnya
"Ketika Abu Thalib sakit, beberapa orang terdapat peringatan bagimu. Maka apakah
kamu tidak mengerti?" (al-Anbiyaa': 10)
Quraisy menienguknya beserta Rasulullah
saw.. Mereka mengadukan beliau kepada Abu Sebab kekafiran orang-orang musyrik
Thalib, ia berkata kepada beliau, "Wahai anak adalah, {iytit
ett{ "it ,lr\ Al-Qur'an adalah
saudaraku, apa yang kamu inginkan dari ka- peringatan bagi yang memerhatikannya dan
ummu?" Beliau meniawab, "Peman, yang pelajaran bagi yang memetiknya, hanya orang-
,rajlff
-1-i\ 'tArsrRAL-MuNrRJrLrp t2
orang kafirlah yang tidak mau mengambil Di antara ayatyang memiliki kesepadanan
manfaat Al-Qur'an ini. Sebab, mereka angkuh serupa adalah,
terhadap AI-Qur'an, enggan mengikuti kebe-
"Pantaskah manusia menjadi heran bahwa
naran, menentang Allah SWT dan Rasul-Nya,
Kami memberi wahyu kepada seorang laki-laki
serta pongah, congkah dan teguh dalam pe-
di antara mereka, 'Berilah peringatan kepada
nentangan.
manusia dan gembirakanlah orang-orang ber-
Kemudian, Allah SWT mengancam mereka iman bahwa mereka mempunyai kedudukan
dengan pembinasaan umat-umat terdahulu yang tinggi di srsi Tuhan.' Orang-orang kafir
sebelum mereka, -u, t;ui t; ,; ,g 4 Ki €y berkata,'Orang ini (Muhammad) benar-benar
4qo q Sungguh, Kami telah membinasakan pesihir."'fYuunus: 2)
sebelum mereka umat-umat terdahulu karena
Ayat ini menunjukkan bahwa orang-orang
menentangpara rasul dan mendustakah kitab-
musyrik yang memiliki kedudukan dan suka
kitab yang diturunkan dari langit. Mereka me-
melawan itu mendustakan Rasulullah saw.
minta tolong dan berseru kepada Allah SWT
tanpa memiliki huijah dan bukti. Hal tersebut
ketika adzab datang kepada mereka, tapi itu
semata-semata didorong perasaan iri dari
semua tidak berguna karena saat itu bukanlah
mereka dan harapan mereka bahwa seorang
waktu untuk menyelamatkan diri dari adzab,
rasul semestinya berasal dari kalangan pe-
sebagaimana firman Allah SWT
muka dan tokoh. Mereka tidak menemukan
"Maka ketika mereka merasakan adzab tuduhan yang lebih murah dari menuduh
Kami, tiba-tiba mereka melarikan diri dari (ne- beliau sebagai penyihir dan pendusta sebagai
gerinya) itu. Janganlah kamu lari tergesa-gesa; bukti rasa frustrasi yang mendera mereka.
kembalilah kamu kepada kesenangan hidupmu Selanjutnya, Allah SWT menuturkan tiga
dan tempat-tempat kediamanmu (yang baik), kesyubhatan orang-orang musyrik dalam me-
agar kamu dapat ditonya." (al-Anbiyadz 12-13) nyematkan sifat dusta kepada beliau; terkait
"Sehingga apabila Kami timpakan siksaan dengan ketuhanan atau tauhid, kenabian, dan
kehidupan akhirat. Di sini, disebutkan dua
kepada orang-orang yang hidup bermewah-
syubhat pertama. Adapun yang ketiga dise-
mewah di antara mereka, seketiko itu mereka
butkan pada ayat 16.
berteriak-teriak meminta tolong." (al-
Pertama, pengesaan Tuhan, ti1 .,Jir S;,iy
Mu'minuun:64)
'rtt ti it4<r itt:, # ty r;,C ri $;ry {;uJ iua 6 'a1 ",-r, mereka berkata, 'hpakah
ia mengubah politeisme menjadi monotesime
(iti< orang-orang musyrik heran terhadap dan menunggalkan ketuhanan hanya pada
pengutusan Nabi Muhammad saw. sebagai pem- Allah SWT! Sungguh, hal ini sangat meng-
bawa kabar gembira dan pemberi peringatan, herankan!" Mereka merasa aneh karena setiap
sebagai seorang manusia yang menjadi rasul kabilah waktu itu memiliki tuhan dan mereka
yang berasal dari kalangan mereka sendiri. berapologi, "Kami menyembah mereka agar
Ketika melihat berbagai mukjizat beliau yang mereka mendekatkan kami kepada Allah
luar biasa, mereka berkata, "la hanyalah se- SWT sedekat-dekatnya dan Allah-lah yang
orang penyihi4, penipu, dan pembohong dalam menguasai dewa-dewa itu. Lantas, ada yang
kenabiannya serta menisbahkan kepada Allah, salah pada semua itu!" Mereka heran terhadap
wahyu yang ia terima/apa yang ia terima adalah penolak politeisme, mereka berapologi bahwa
berasal dari sisi Allah." hal itu juga dilakukan oleh leluhur mereka
rour,*e.-r"tr*r* rrrro tz ,r rr,f,
seiak dulu. Tentu tidak masuk akal iika semua dariku?" "Biarkan kami dan jangan ganggu
leluhur mereka dan memiliki kecerdasan dewa-dewa kami, kami akan membiarkanmu
adalah orang-orang yang jahil dan sesat, se- dan Tuhanmu," jawab mereka. Beliau mem-
dangkan Muhammad seorang yang benar. Ini balasnya, 'Apakah kalian mau memberiku saht
hanyalah taklid buta dan tradisi yang diwarisi kalimat yang jika kalian mengikrorkannya,
tanpa ada landasan dalil aqli dan naqli. kalian akan menguasai orang-orang Arab dan
Sebab Turunnya ayat-ayat ini, sebagai- dan non-Arab akan tunduk kepada kalian."
mana yang sudah dibahas di atas, At-Tirmidzi Abu fahal menyahut, "Sungguh, kami akan
dan yang lainnya dari Abdullah bin Abbas memberikan satu kalimat itu kepadamu dan
dengan redaksi yang lain berkata, "Ketika kami tambahi sepuluh lagi!" Beliau berkata,
Abu Thalib sakit, beberapa orang Quraisy, "Ucapkanlah laa ilaaha illallaah." Mereka
termasuk Abu fahal, menjenguknya, begitu langsung menolak dan berdiri seraya berkata,
juga Nabi Muhammad saw.. Saaat itu di dekat
{r9ri 61 tdr S;,iyZ Bagaimana mungkin cukup
kepala Abu Thalib terdapat tempat kosong, satu Tuhan untuk semua makhluk?!" Lalu
Abu fahal berdiri agar Muhammad saw. tidak Allah SWT menurunkan ayat-ayat ini sampai
mendudukinya. orang-orang Quraisy menga- ayat12.
dukan Muhammad saw. kepada Abu Thalib, ;f 6 :'l l*: ,* t;*b'J.;t li i s, *vy
ia bertanya kepada beliau, "Wahai anak sau- (i( para pemuka Quraisy pergi dari majelis
daraku, apa yang kamu inginkan dari ka- Abu Thalib seraya berucap, "Tetaplah pada
ummu?" Beliau meniawab, "Paman! yang ku- agama yang telah kalian teguhi selama ini,
inginkan dari mereka adaloh satu kalimatyang
tetaplah menyembah tuhan-tuhan kalian,
jika mereka mengikrarkannya, orang-orang dan bersabarlah atas hal itu. Perubahan dari
Arab akan menjadi pengikut mereka dan non- politeisme ke monoteisme adalah rencana
Arab akan membayar jizyah kepada mereka."la
Muhammad untuk tuiuan besar yang diingin-
berkata, 'Apa itu?" Beliau berkata, "Laa ilaaha
kannya, supaya ia dapat menguasai kita, dan
illa ll aa h." Me reka langsung menyahut, 9ti' .1i,li}
kita menjadi pengikutnya,lalu ia mengarahkan
{;uJ i4 6 t'-r,, ri1?" Lalu turunlan ayat 1
'oy
kita sesuai keinginannya."
sampai 7 Surah Shaad."zo
Kedua, Mereka tidak mendapati ajaran
Hadits yang sama juga diriwayatkan Ibnu
tauhid pada agama Nasrani, ^14r a tU- ti U)
Abi Hatim dan Ibnu farir dari As-Suddi. ;Kami tidak
(,!>r,,r .i1 r; ig ;,--ir mereka berkata,
Dalam sebuah riwayat, ketika Umar bin
pernah mendengar dakwah mengesakan Tuhan
Khaththab r.a. masuk Islam, orang-orang
dari agama yang terakhi4 agama Nasrani. Ini
Quraisy merasa sangat gelisah. Mereka pun
adalah kebohongan yang dibuat-buat dan dusta
menemui Abu Thalib dan berkata, "Berilah ke-
yang sebenarnya tidak ada dan tidak memiliki
putusan antara kami dan keponakanmu." Abu
landasan wahyu dan agama samawi, serta tidak
Thalib mengutus seseorang untuk memanggil
dari hasil penalaran akal yang benar. Oleh ka-
beliau,lalu berkata, "Wahai keponakanku, ka-
renanya, ini adalah batil."
ummu meminta keadilan darimu, janganlah
kamu bersikap tidak seimbang terhadap kaum- Ketiga, pengkhususan kenabian kepada
mu." Beliau bertanya, 'Apa yang mereka minta Nabi Muhammad saw., (tg a i.tsr * i1fry ini
adalah pertanyaan pengingkaran. Maksudnya,
mereka berkata, "Bagaimana Al-QuCan justru
20 At-Tirmidzi mengatakan, bahwa ini adalah hadits hasan
shahih. diturunkan kepada Muhammad, bukan kami,
,rq161ff
-m- TAFsTRAL-MuNrRIrrrp 12
Lalu Allah SWT membantah pernyataan {-r-{r 4 ry:5" ci4, rrapakah *"."i., menguasai
langit dan bumi berikut segala makhluk dan
mereka,
alam yang ada di antara keduanya. Seandainya
Apakah mereka yang membagi-iagi rah- diasumsikan mereka menguasainya, naikilah
mat Tuhanmu? Kamilah yang menentukan tangga-tangga yang bisa membawa mereka ke
penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, langit, hingga mereka bisa memutuskan untuk
dan Kami telah meninggikan sebagian mereka memberi atau menahan seperti yang mereka
atas sebagian yang lain beberapa derojat." (az- inginkan, serta mengatur perkara alam ini
Zukhruf:32) sesuka hati mereka.
Penyebab kejanggalan mereka tentang Selanjutnya, Allah SWT mendeskripsikan
hal ini adalah kebodohan dan minimnya mereka secara global, mereka hanyalah kecil
akal mereka, meragukan Al-Qur'an serta iri dan hina, {ytr1, } iifr $.u; e *i} mereka
kepada kenabian, irt g ,y ttf ; b ge jF hanyalah sekumpulan pasukan yang pasti kalah
di sana. Maksudnya, di posisi tersebut di mana
4=ti sebenarnya, mereka meragukan Al-
Qur'an atau wahyu. Bahkan, mereka ragu dan mereka mendiskreditkan kenabian Muhammad
meninggalkan perenungan serta dalil karena dan membentuk koalisi untuk melawan kaum
mereka belum merasakan adzab-Ku. fika telah Mukminin. Ayat ini seperti ayat
merasakannya, mereka akan membenarkan Al- 'Atau mereka mengatakan,'Kami ini go-
Qur'an, serta keraguan dan iri akan hilang dari longan yang bersatu yang pasti menang.' Golo-
mereka. Xata (*i) bermakna, 1[; sedangkan ngan itu pasti okan dikalahkan dan mereka
1ti; adalah tambahan, seperti 1uy pada ayat 40 akon mundur ke belakang. Bahkan hari Kiamat
Surah al-Mu'minuun, dan ayat 13 Surah al- itulah hari yang dijanjikan kepada mereka dan
Maa'idah, hari Kiamat itu lebih dahsyat dan lebih pahit."
Allah SWT kemudian memenahkan keiang- (al-Qamarz 44-46)
galan mereka terhadap kenabian Muhammad
Ini adalah janii Allah SWT untuk menolong
saw. dan pemikiran bahwa kenabian semestinya
Nabi-Nya dan kejayaan pasti menjadi milik
diberikan kepada salah seorang dari mereka,
{y6;,, f' ,!t"
-i by ;ir,; j} apakah mereka beliau.
dan laranglah malaikat menurunkan wahyu selanya. Dan mereka berkata, 'Ya Tuhan kami,
kepada Nabi Muhammad saw.. segerakanlah adzab yang diperuntukkan bagi kami
11. Orang-orang kafir hanyalah sekumpulan seb elum hari perhitungan."' (Shaad: 12-16)
pasukan yang pasti kalah yang memben-
tuk koalisi untuk memerangi Nabi Mu- Qlraa'aat
hammad saw di Mekah. Pada akhirnya, (A!' ;*Ly' u"fii lbnu Amir; dan Ibnu
mereka adalah orang-orang yang hina Katsir membacanya (64 -ri)lg.
tanpa hujjah dan tidak mampu mengambil Hamzah, Al-Kisa'i, dan Khalaf mem-
{.1E}'
alih kekuasaan dari kerajaan Allah SWT bacanya 10114.
agar mereka bisa berbuat sesuka hati ter-
hadap manusia.
l'raab
Ini merupakan penenteram Nabi Mu-
hammad saw dan janii pertolongan dan 4j i'; W u*b digunakan huruf ra'
kejayaan bagi beliau, serta kehinaan bagi
n'nii*pada {;,r} karena makna {i!} adalah
orang-orang kafir. fanji ini terealisasi saat 1it:;t1.
Perang Badar. Namun Ar-Razi berpen-
dapat, yang lebih tepat adalah pada saat BalaaShah
Fathu Makkah. (,ui{r ,i WY Di sini terdap at isti'aarah
maknilyah, menyerupakan kerajaan dengan
tenda besar yang tali-talinya diikatkan pada
MEMPERINGATKAN ORANGORANG
pasak agar tertancap kukuh di tanah dan tidak
KAFIR DENGAN NASIB UMAT.UMATYANG
tercerabut oleh tiupan angin.
MEilDUSTAKAN SEBELUM MEREKA
kali teriakan keras, sangkakala hari Kiamat Aad, dan Fir'aun yang memiliki kekuasaan
sebagai pertanda datangnya adzab yang kuat beserta para pengikutnya.
akan menimpa merek^. (gV n 6 iy Rata, Kaum Nuh, mereka mendustakan Nuh,
(9';) a"nganfa'fathah atau dhammaft adalah menyakitinya, dan menghinanya. Mereka me-
jeda waktu antara dua pemerahan susu unta ngatakan Nuh gila. Maka, Allah SWT membi-
atau dua penyusuan agar air susu terkumpul nasakan mereka dengan banjir dahsyat dan
kembali di dalam ambing. Atau, f.ire,Jg adalah menyelamatkan Nuh beserta orang-orang
kembali dan pengembalian, karena pada jeda yang beriman kepadanya, sebagaimana firman
waktu itu, air susu selang beberapa saat sudah Allah SWI,
kembali di dalam ambing. Maksudnya, apabila
"Sebelum mereka, kaum Nuh juga telah
suara tiupan sangkakala Kiamat tiba, hal itu
mendustakan (rasul), maka mereka mendus-
berlangsung cepat tanpa jeda meski hanya jeda
takan hamba Kami (N uh) dan meng atakan,'Dia
waktu antara dua masa pemerahan susu unta.
orang gila!' Lalu diusirnya dengan ancaman.
Dalam sebuah hadits dha'if yangdiriwayatkan
Maka dia (Nuh) mengadu kepada Tuhannya,
Baihaqi dari Anas disebutkan, $u Srri i;t1sr1
'Sesungguhnya aku telah dikalahkan, maka
[menjenguk hendaklah seukuran ieda waktu
tolonglah (aku).' Lalu Kami bukakan pintu-pintu
antara dua pemerahan susu unta. Maksudnya,
lang it deng an (menurunkan) air yang tercurah,
jangan berlama-lama, penerfl. ('r6;F orang-
dan Kami jadikan bumi menyemburkan mata-
orang kafir Mekah berkata, {rra} adzab yang
mata ain maka bertemulah (air-air) itu se-
diancamkan kepada kami, atau catatan amal
hingga (meluap menimbulkan) keadaan (ben-
kami. Mereka meminta hal itu disegerakan
cano) yang telah ditetapkan. Dan Kami ang-
untuk menghinanya.
kut dia (Nuh) ke atas (kapal) yong terbuat
dari papan dan pasal<, yang berlayar dengan
Persesualan Ayat pemeliharaan (pengawasan) Kami sebagai
Setelah dijelaskan bahwa orang-orang mu- balasan bagi orang yang telah diingkari
syrik enggan dan malas untuk merenungkan (kaumnya)." (al-Qamar: 9- 14)
dan memetik pelajaran karena adzab belum
Adapun kaum Aad, kaumnya Nabi Hud
menimpa mereka, dalam ayat-ayat ini Allah
mendustakan Hud,lalu Allah SWT
a.s., mereka
SWT menjelaskan bahwa kaum nabi-nabi yang
membipasakan mereka dengan angin kencang
lain juga berperilaku seperti itu, hingga adzab
sebagaimana firman Allah SWT,
menimpa mereka. Maksud di sini adalah me-
ngancam orang-orang kafir yang mendus- "Sedangkan kaum Ad, mereka telah di-
takan Nabi Muhammad saw. tentang informasi binasakan dengan angin topan yang sangat
furunnya adzab atas mereka. dingin, Allah menimpakan angin itu kepada
mereka selama tujuh molam delapan hari
Tafslr dan Penlelasan terus-menerus; maka kamu melihat kaum Ad
Allah SWT menyebutkan enam kelompok pado waktu itu mati bergelimpangan seperti
orang kafir dari umat-umat terdahulu yang batang-batang pohon kurmayang telah kosong
mendustakan para rasul. Mereka adalah, (lapuk) J' (al-Haaqqah: 6-7)
'o'r;5:e, j
{,ui(r ,i i'} W i.i<} sebelum Adapun Fir'aun yang melampaui batas
kaum Quraisy, ada beberapa kaum yang men- dan diktator yang mempunyai kekuasaan
dustakan para rasul, mereka adalah kaum Nuh, kuat dan kukuh, Allah SWT mengutus Musa
a*a*- /-- TATsIRAL'MUNIRJILID 12
*+1,
kepadanya dengan membawa ayat-ayat atau membinasakan mereka dengan teriakan keras,
sembilan mukiizat ditemani saudaranya, hingga mereka meniadi laksana batang kering
Harun. Ketika Fir'aun mendustakan dan dur- yang lapuk, sebagaimana firman Allah SWT,
haka, Allah SWT membinasakannya dengan
"Moka adapun kaum Tsamud, mereka telah
menenggelamkannya ke laut. Allah SWT me-
dibinasakan dengan suaro yang sangat keras."
nyelamatkan Musa beserta kaumnya yang
Mukmin, sebagaimana firman Allah SWT, fal-Haaqqah:5)
"Kqum Samud pun telah mendustakan
"Sudahkah sompoi kepadamu (Muhammad)
peringatan itu. Maka mereka berkata,'Bagai
kisah Musa? Ketika Tihan memanggilnya
(Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tltwa; mana kitn akan mengikuti seorang manusia
pergilah engkau kepada Fir'aun! Sesungguhnya (biasa) di antara kita? Sungguh, kalau begitu
dia telah melampaui batas, Maka kaiakanlah kita benar-benar telah sesat dan gila. Apakah
(kepada Fir'aun), Adakah keinginanmu untuk wahyu itu diturunkan kepadanya di antara
membersihkan diri (dan kesesatan), dan eng- kita? Pastilah dia fSaleh) seorang yang sangat
kau akan laryimpin ke jalan TUhanmu agar pendusta (dan) sombong.' Kelak mereka akan
engkau takut kepada-Nya?' Lalu (Musa) mem- mengetahui siapa yang sebenarnya sangat
perlihatkan kepadanya mukjizat yang besar, pendusta (dan) sombong itu. Sesungguhnya
Tetupi dia (Fir'aun) mendustakan dan men- Kami akan mengirimkon unta betina sebagai
durhakai. Kemudian dia berpaling seraya ber- cobaon bagi mereka, maka tunggulah mereka
usaha menontang (Musa). Kemudian dia me- dan bersabarlah (Saleh). Dan berttahukanlah
ngumpulkan (pembesar-pembesarnya) lalu ber- kepada mereka bahwa air itu dibagi di antara
seru (memonggil kaumnya). (Seraya) berkata, mereka (dengan unta betino itu); setiap orang
Akulah dthanmuyang paling tinggi.' Maka Allah berhak mendapat giliran minum. Maka mereka
menghukumnya dengan adzab di akhirat dan memanggil kawannya,lalu dia menangkap (unta
siksaan di dunia. Sungguh, pada yang demikian itu) dan memotongnya. Maka betapa dahsyatnya
itu terdapat pelajaran bagi orang yang takut adzab-Ku dan peringatan-Ku! Kami kirimkan
(kep a d a All ahJ. " (an-Na azi' aatz 15 -2 6) atas mereka satu suarayang keras menggunfiir,
"Dan (ingatlah) ketika Kami membelah moka jadilah mereka seperti batang-batang
laut untukmu, sehingga kamu dapat Kami kering yang lapuk" (al-Qamar= 23-31)
selamatkan dan Kami tenggelamkan (Fir'aun Adapun kaum Luth, saat mereka men-
dan) pengikut-pengikut Fir'aun, sedang kamu dustakan Luth, mereka dibinasakan dengan
meny aksikan." (al-Baqarah: 5 0)
gempa dahsyat dan ditenggelamkan ke dalam
{-ry'{r 4i *3, *,;;r, ,; |;, ii;p b"ngt" bumi, sebagaimana firman Allah,
Tsamud, kaum Saleh, kaum Luth, dan penduduk
"Kaum Luth pun telah mendustakan per-
Aikah juga mendustakan. Mereka adalah a/-
ingatan itu. Sesungguhnyo Kami kirimkan
ahzaab, orang-orang yang memiliki kekuatan
kepada mereka badai yang membawa batu-
dan berjumlah banyah seperti orang-orang
batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga
yang membentuk aliansi untuk melawanmu
Luth. Kami selamatkan mereka sebelum fajar
wahai Nabi.
menying sing." (al-Qamar: 3 3-34)
Bangsa Tsamud, kaum Saleh, saat mereka
mendustakan Saleh dan melanggar pantangan Adapun penduduk Aikah (kawasan yang
dengan menyembelih unta mukjizat, Allah SWT memiliki pepohonan rimbun) ialah kaum
TAFSTRAT-MUNIRIILIp 12
trfl -m\
suraishaad
Syu'aib. Saat mereka mendustakannya, mereka "Mereka hanya menunggu satu teriakan,
dibinasakan dengan adzab awan yang gelap, yang akan membinasakan mereka ketika me-
sebagaimana firman Allah SWT, reka sedang bertengkar. Sehingga mereka tidak
"Dan sesungguhnya penduduk Aikah itu mampu membuat suatu wasiat dan mereka
jug a) tidak dapat kembali kepada keluarg enya."
benar-benar kaum yang zalim, maka Kami
(Yaasiin:49-50)
membinasakan mereka. Dan sesungguhnya
kedua (negeri) itu terletak di satu jalur jalan Ini menginformasikan tentang dekatnya
raye." (al-Hiir: 78-79) Kiamat dan kematian.
Selanjutnya, Allah SWT menyebutkan
"Kemudian mercka mendustalannya (Syu'aib), syubhat ketiga orang-orang kafir dalam men-
lalu mereka ditimpa adzab pada hariyang gelap. dustakan Nabi Muhammad saw terkait dengan
Sungguh, itulah adzab pada hari yang dahgrat." akhirat,2l {yg' w.ri W,$ 9161} orang-
i;. ,S;
(asy-Syu'araa': 189) orang kafir berkata ketika mendengar akhirat,
Penyebab mereka dibinasakan adalah hisab, dan hukuman dengan penghinaan dan
mereka mendustakan para rasul, i1 f ,lF cemoohan, "Ya Tuhan kami, segerakanlah
adzab yang menjadi bagian kami yang telah
4:y * ,F)t *k kaum-kaum yang terdahulu dijanjikan kepada kami, tidak usah ditunda
itu mendustakan para rasul, maka berlaku
pastilah hukuman Allah SWT bagi mereka sampai hari Kiamat." Ini merupakan kecaman
sebagai balasan yang sepadan. |adi, sebab dari Allah SWT terhadap orang-orang musyrik
mereka dibinasakan adalah sikap mereka yang
supaya adzab mereka disegerakan, sebagai-
mana perkataan mereka dalam ayat,
mendustakan para rasul. Maka, hendaklah
semua pihak berhati-hati agar tidak berbuat "Dan (ingatlah), ketika mereka (orang-
seperti mereka. orang musyrik) berkata, 'Ya Allah, jika (AI-
4:V ,t ri e i;rt + ii;{$ 1a. u!} orang- Qur'an) ini benar (wahyu) dari Engkau, maka
orang kafir Quraisy menunggu datangnya hujanilah kami dengan batu dari langit, atau
hukuman yang ditandai dengan peniupan sang- datangkanlah kepada kami adzab yang pedih."'
kakala Kiamat, yaitu peniupan panjang sang- (al-Anfaal:32)
kakala kedua oleh Israfil atas perintah Allah Orang yang berkata seperti itu adalah
SWT. Tiada seorang pun dari penduduk langit Nadhr bin Harits, Allah SWT berfirman me-
dan bumi melainkan pasti terkeju! kecuali ngenarnya,
yang dikehendaki Allah SWT. Dan, peniupan
"Seseorang bertanya tentang adzab yang
sangkakala itu tidak memiliki ieda waktu.
pasti terjadr." (al-Ma'aarii: 1)
Peniupan sangkakala itu terjadi tanpa ada
jeda berhenti, meski hanya jeda antara dua Atau, yang berkata seperti itu adalah Abu
masa pemerahan susu unta, dari satu perahan fahal, sedangkan orang-orang kafir lainnya
ke perahan berikutnya. menyetujuinya.
Maksudnya, tidak ada jarak antara mereka Kemudian, Allah SWT memerintahkan
dengan kedatangan adzab neraka yang di- Rasul-Nya agar sabar menghadapi ganggu-
siapkan Allah SWT melainkan hanya peniup- an orang-orang musyrih {;;i;i; c & yt\.
an sangkakala kedua. fika saat itu sudah tiba,
tidak akan ditangguhkan, sebagaimana firman
27 Syubhat pertama dan kedua sudah disebutkan pada ayat
Allah S\ArX, 5-8.
TAFSTR AL-MUNrR JrLrD 12
ngan sepuluh sifat, lalu setelah penyebutan yang tidak boleh ditinggalkan.
kisah ini, Allah SWT mendeskripsikan Dawud
dengan banyak sifat yang lain. Semua sifat ini Tafslr dan Penlelasan
memastikan bahwa tidak mungkin dirinya Kisah Dawud dalam surah ini memuattiga
melakukan perbuatan mungkar dan perilaku tema.
buruk seperti itu.23 Pertama, menjelaskan beberapa sifat
Riwayatyang shahih untuk hikayattersebut yang dianugerahkan Allah SWT kepadanya
adalah, Dawud membagi waktu mingguannya sehingga menjadikannya memiliki kualifikasi
menjadi tiga. Sepertiga urusan kerajaan, se- untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.
pertiga menjalankan sidang peradilan, dan se- Kedua, putusan hukum terhadap dua
pertiganya lagi untuk berkhalwat, beribadah, orang yang sedang berperkara.
dan membaca Zaburdi dalam mihrab.za Lalu ada Ketiga, Allah SWT meniadikannya sebagai
penerus kerajaan setelah kejadian tersebut.
22 Tafsir al-Baidhawi,602.
23 Tafsir ar-Razi,26/L89.
24 Ibnu Abbas berkata, "Dawud membagi waktunya menladi ia terkejut karena mereka datang menemuinya dengan
empat bagian; hari untuk ibadah, membentuk maielis memaniat dinding pada saat ia menyendiri dalam mihrab
peradilan, urusan pribadi, dan seluruh rakyat Bani Israel, dan dikelilingi pengawal yang tidak membiarkan siapa pun
menasihati mereka dan membuat mereka menangis. Saat bisa menemuinya. Hal itulah yang membuatnya seandainya
mereka mendatanginya selain waktu majelis peradilan, mereka menyakinnya !' (B ah ru I M u hii th, 7 / 39 1).
7. Sffat€lfat Dawud a.s. "Ia adahh manusia yang paling ahli
Allah SWT menyebutkan sepuluh sifat ibadahl' (HRHakim)
yang Dia anugerahkan kepada Dawud yang
dapat mewuiudkan kesempurnaan bahagia Empat sifat Dawud a.s. yang disebutkan di
dunia dan akhirat, sini sebagai berikut.
Sifat pertama sampai sifat keempa! ('"5';,r:y 1. Sabar; Allah SWT memerintahkan Nabi
4Jf:i Xt.r;$r r; ;;6 Kalimat, 4"t;'f,t\, di'athafl<an Muhammad saw. supaya mencontoh Dawud
kepada kalimat, 4:'i'iS * *tb.Maknanya,
dalam kesabaran menjalankan ketaatan ke-
wahai rasul, ceritakanlah kepada kaummu pada-Nya
kisah Dawud )rang memiliki kekuatan dalam Ubuudgryah (kehambaan); Allah SWT
ilmu pengetahuan, amal, dan menaati Allah mendeskripsikan Dawud dengan firman-
SWI Qahdah mengatakan, Dawud dikaruniai Nya, {iriti ti"f}. Oi sini, Allah SWT meng-
kekuatan dalam ibadah dan pemahaman ten- gunakan kata ganti untuk Diri-Nya dengan,
tang Islam. Dawud menggunakan sepertiga naa (Ihmi) sebagai bentuk pengagungan.
malam untuk melaksanakan qiyamul lail dan Sifat'ubuudfiryah kepada Allah SWT meru-
berpuasa pada siang hari. Dalam.Shaluh Bukhari pakan sifat yang diberikan sebagai bentuk
dan Muslim, Rasulullah saw. bersabda, penghormatan yang tinggi, seperti yang
e iq ous ,ijr, i>; :i't S1a>,2r 3i disematkan kepada Nabi Muhammad saw.
pada malam mi'raj, ayat 1 Surah al-lsraa',
Jt lAr U?, .Zi ir., ,C i;:, ,p "Mahasuci Allah, yang telah memper-
bumi. Ia memiliki kekuasaan dan pemerintahan, bertanya kepadanya, "Beritahu aku, apakah
kewajiban manusia adalah tunduk dan patuh. seorang khalifah akan dihisab? Karena engkau
Kemudian, Allah SWT menjelaskan kepada telah membaca Al-Qur'an dan memahaminya."
Dawud prinsip-prinsip hukum yang harus di- Ia menjawab, "Boleh saya bicara, wahai Amirul
ajarkan kepada manusia, Mukminin?" "Berbicaralah, kau berada dalam
Pertama, {iu 43tt ,i #oy jalankanlah perlindungan Allah SVVT," tegas Walid. Abu
hukum di antara manusia dengan adil, dengan- Zur' ah melanj utkan, "Wahai Amirul Mukminin,
nya, langit dan bumi menjadi tegak. Inilah Apakah Anda lebih terhormat bagi Allah
prinsip hukum dasar dan paling penting. SWT ataukah Dawud a.s.? Allah SWT telah
Kedua, 4Crtt :1'r) dalam menjalankan memberi Dawud kombinasi antara kenabian
;
janganlah dan kekhilafahan, kemudian Allah SWT mem-
hukum, menuruti berbagai ke-
inginan hawa nafsumu atau karena'ambisi peringatkan Dawud dalam firman-Nya,:jf UF
duniawi. Sebab, mengikuti hawa nafsu adalah ii;i cS'
i
u, i*r, q6t';. !;u
4i, c;4; 1:d;
(t
26.&b tt,:i
perilaku yang menggelincirkan dan membawa \. Y-j e
ke neraka. Oleh karenanya, dalam lanjutan
ayat, Allah SWT berfirman. (,ir ;* c Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
"VY
karena mengikuti hawa nafsu adalah penyebab Ayat-ayat di atas menjelaskan seiumlah
seseorang terjatuh ke dalam kesesatan dan hal sebagai berikut.
penyimpangan dari ialan kebenaran, akibatnya 1. Allah SWT mendeskripsikan Dawud dengan
adalah kesengsaraan. Maka, Allah SWT ber- sepuluh kriteria; sabar; 'ubuudiyyah. kukuh
firman,ij, tI G.i.i 3; $ ),
E c ;*;, ".yt :,yb dalam agama, senantiasa kembali kepada
(y9' orang-orang yang menyimpang dari Allah SWI, gunung-gunung bertasbih ber-
jalan kebenaran dan keadilan, mereka akan samanya, burung-burung juga bertasbih
memperoleh hukuman keras pada hari Kiamat bersamanya, burung-burung datang de-
dan hari hisab. Penyebabnya, mereka lupa ngan patuh kepadanya, dikuatkannya ke-
atas berbagai kengerian hari tersebut, berikut kuasaan agama dan dunia baginya, men-
proses hisab yang detail bagi setiap manusia. dapatkan hikmah (pemahaman, nala4, ke-
Dan, mereka tidak beramal untuk persiapan hari cerdasan, dan tepat dalam memutuskan),
itu, termasuk di antaranya adalah menialankan dan mampu menyelesaikan persengketaan
hukum dengan adil dan benar. dengan baik.
Pelajaran yang bisa dipetik dari tema 2. Terkait dengan bertasbihnya gunung-
ini adalah pesan dari Allah SWT bagi para gunung bersama Dawud a.s. pada sore
pemegang kekuasaan agar menjalankan peme- dan pagi hari, Al-Qurthubi mengatakan,
rintahan di antara manusia dengan benar shalat dhuha adalah shalat sunnah yang
dan tidak menyimpang dari jalan kebenaran, dianiurkan. Diriwayatkan dari Abu Dzarr;
sehingga membuat mereka tersesat dari jalan Rasulullah saw. bersabda,
Allah SWT, Di sini, orang yang tersesat dari
jalan-Nya dan melupakan hari hisab diancam
Allah SWT dengan ancaman yang tegas dan
I t iz-
g) aSra - . , I t.-
,: t,),
hisab yang keras. W -gt ceitJ," 4.-*J
z')a
lN
9q 0).t b ur,..t,ii'* fltY ini dan yang lainnya, adalah dua rakaat,
paling banyak dua belas rakaat.
oAt J, t4-E; 3. Setelah menyebutkan kisah peradilan, Allah
SWT menyebutkan sepuluh sifat Dawud
Ada kewajiban sedekah tiap sulaamaazT
a.s., di antaranya; Allah mengampuninya
dari salah seorang kalian. Setiap bacaan tasbih
adahh sedeknh, setiap bacaan tahlil adalah saat ia beristghfar'; bersuiud sebagai ung'
sedekah, setiap bacaan takbir adalah sedekah, kapan syukur kepada Allah SWT dan tobat,
amar makruf adalah sedelcah, dan nahi mungkar ia mempunyai kedudukan dekat pada
adalah sedekah, dan semua itu bisa diwakili sisi Kami dan tempat kembali yang bai(
oleh shalat dua ralcaat yang dikerjakannya dari dan Allah SWT menjadikannya khalifah
waktu dhuha." (HR Muslim) (penguasa) di muka bumi.
Muiahid mengatakan dari Abdullah
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, bin Umac kata, zulfaa dalam ayat tersebut
Rasulullah saw. bersabda, maksudnya adalah dekat kepada Allah
SWT pada hari Kiamat.
4. Seorang hakim tidak harus setiap hari
{; ;t .ts
mengadakan persidangan untuk menye-
4t ltg
lesaikan berbagai kasus di antara manusia.
"Barangsiapa senantiasa konsisten me- Namun, ia dapat mengkhususkan beberapa
lalcsanakan rakaat genap shalat dhuha, ia hari dalam seminggu melaksanakan tugas
akan diampuni dosa-dosanya sekalipun se- tersebut.
banyak buih lautan l' (HR At-Tirmidz| Rasa terkejut adalah hal lumrah yang
terjadi pada manusia ketika terjadi sesuatu
Diriwayatkan pula dari Abu Hurairah, yang mengagetkan. Dawud mengalami hal
ia berkata,
tersebut ketika pada malam hari dua orang
mendatanginya di luar jam bagi pihak-
:-4)i ,l; #ti n :yr,* AQ)l pihak yang berperkara, atau mereka masuk
,;J:t:fu:,t'kUr"(JN f* tanpa seizinnya, atau mereka menemuinya
2 i,
di dalam mihrab dengan memanjat din-
iley)
o1,
ding bukan dari pintu masuk. Pembunuhan
"Kekasihku (Nabi Muhammad saw.) dan melukai para nabi marak teriadi di
berwasiat tiga hal kepadaku yang tidak akan
kalangan Bani Israel.
pernah kutinggalkan sampai mati; puasa tiga Cerita yang diriwayatkan sebagian mufassir
hari setiap bulan, shalat dhuha, dan baru yang bertentangan dengan kemaksuman
tidur setelah menunaikan shalat witir." (HR para nabi adalah hikayat yang tidak ber-
Bukhari dan Muslim) dasar dan tidak berdalil, cerita tersebut
bersumber dari riwayat isra'iliy5rat palsu.
7. Kekeliruan Dawud bukanlah pada putusan
27 Kata, 1;!r.1.; asalanya adalah tulang-tulang tangan, telapak, yang memenangkan salah satu pihak se-
dan kaki. Dalam hadits ini, kata ini digunakan untuk
belum mendengar penielasan dari pihak
seluruh tulang dan persendian tubuh yang iumlahnya tiga
ratus enam puluh seperti yang diielaskan dalam hadits. lain. Sebab, mendengarkan penielasan
TAFSIR AL-MUN IR JILTD 12
kedua belah pihak adalah prinsip hukum 24 Surah Shaad, A'$3 ,,tLr-ilt rk rlt;;.
it}
yang tidak boleh dilanggar. Ibnu Arabi {,5," jawabnya. Lalu Umar berkata, "setiap
mengatakan, hal seperti itu tidak boleh orang lebih mendalam pemahamannya
dilakukan oleh siapa pun dan agama mana daripada kamu wahai Umar."
pun, dan tidak mungkin hal itu dilakukan 11. Para ulama berbeda pendapat terkait
oleh manusia. Tetapi, asumsi kejadian yang dengan suiudnya Dawud, apakah ayat ter-
ada adalah, salah satu pihak mendalonra, sebut termasuk ayat saidah yang dianjurkan
lalu pihaklain mengakui daloraan tersebut,
suiud tilawah di dalamnya ataukah bukan.
setelah itu, dikeluarkanlah putusan hukum.z8
Ulama Maliki dan Hanafi mengatakan,
Rasulullah saw. berkata kepada Ali
ayat tersebut bukan ayat sajdah ber-
bin Abi Thalib r.a.,
dasarkan hadits Bukhari dan yang lainnya
\f\.,bn i'r ,ot*!it Ul,';..u, t;t dari Ibnu Abbas, ia berkata, "(Ayat yang
terdapat) dalam Surah Shaad bukan
F\t b'g ,t; termasuk ayat sajdah yang dianjurkan
sujud tilawah, aku pernah melihat Nabi
Apabila ada dua pihak yang sedang
Muhammad saw. melakukan sujud dalam
berperkara datang kepadamu, janganlah
kamu memberikan putusan hukum hingga ayat tersebut." Ulama Maliki juga menolak
kamu mendengarkan penjelasan dari pihak dengan sujud syukur.
yang satunya I4Sr'." (HR Abu Dawud, At- Ulama Syafi'i dan Hambali menga-
Tinmidzi, dan yang lainya) takan, ayat tersebut tidak termasuk ayat
sajdah yang dianjurkan, namun ini adalah
Ulama beriima, para nabi adalah maksum
ayat sajdah syukur berdasarkan praktik
dari dosa-dosa besar. Terkait dengan dosa-
Nabi Muhammad saw seperti hadits di
dosa kecil, hal ini masih diperselisihkan.
atas. An-Nasa'i meriwayatkan, Rasulullah
Namun yang paling shahih, sebagaimana
saw. bersabda,
yang ditetapkan Ibnu Arabi dan yang lain-
nya, para nabi adalah maksum dari segala
bentuk dosa besar maupun kecil.
-o-!
rp" ;"#t
, t
z,$ ';rt; t;l;J
9. Ulama melandaskan pensyari'atan syari- "Dawud melakukan sujud sebagai
kah pada seiumlah dalil. Di antaranya, pertobatan, kita melakukan sujud sebagai
ucapan Dawud dalam ayrat, ,rttt t l rg itf;b ungkapan syukur!
4,# ,F # ,#.Maksud 1,t-uiii adalah 12. Istighfar Dawud bukan berarti ia telah
orang-orang fang berserikat dalam harta,
melakukan dosa atau sesuatu yang mem-
5slegaimana yang sudah disebutkan di atas.
buahrya beristighfar karenanya. Sebab,
10. Orang-orang saleh di setiap masa adalah
istighfar menjadi syiar para nabi yang di
sedikit, sebagaimana firman-Ny^,',yib
nyatakan secara pasti kemaksuman mereka.
{if U. Saat Umar mendengar seseorang 13. Dasar syari'at peradilan adalah ayat;
berucap dalam doanya, "Ya Allah, jadikan-
lah aku termasuk bagian dari hamba- "(Allah betfirman), Wahai Dawud! Se-
hamba-Mu yang sedikiti ia bertanya, "Doa sungguhnya engkau Kami jadikan khalifoh
apa itu?" "Yang kumaksudkan adalah ayat (penguasa) di bumi, maka berilah keputusan
(perkara) di ontora manusia dengan adil."'
28 Ahlaomul Qur'oa4karya lbnul Arabi,4/1525. (Shaad:26)
"Dan hendaklah engkau memutuskan Diriwayatkan, ada seorang perem-
perkara di antara mereka menurut apa puan menemui Uma4, lalu berkata, "Wahai
yang diturunkan Allah." (al-Maa'idah: 49) UmaL berilah putusan hukum atas Fulan
dengan hak demikian dan demikian
"Sungguh, Kami telah menurunkan
karena kau tahu hakyang menjadi milikku
Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad)
yang ada pada Fulan." Ia meniawab, "fika
membawa kebenaran, agar engkau meng-
kamu ingin aku menjadi saksi untukmu,
adili antara manusia dengan apayang telah
aku bersedia, namun mengadili terkait
diajarkan Allah kepadamu." (an-Nisaa': 105)
dengan kasusmu, aku tidak mau."
"Wahai orang-orang yang beriman! Abu Dawud dan yang lainnya me-
Jadilah kamu sebagai penegak keadilan riwayatkan dari Rasulullah saw., beliau
karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan pernah membeli seekor kuda,lalu penjual
adil;' (al-Maa'idah: 8) menyangkalnya, beliau tidak mengadili
perkara tersebut hanya berdasarkan pe-
14. Kaidah asasi hukum adalah mengadili
ngetahuan beliau sendiri, dan beliau ber-
dengan adil dan benal {i{u, Oai U €Cy
kata, "Siapakah yang bersedia meniadi
Di antara kaidah hukum lainnya adalah
saksi untukku?" Khuzaimah berdiri dan
seorang hakim tidak mengadili kasus
memberikan kesaksiannya, beliau pun
hukum melainkan adanya dakwaan dan
baru memberikan putusan hukum.
laporan kepadanya. Ketika ada laporan
Dalam Shahih Muslim diriwayatkan dari
perkara hukum kepadanya, ia wajib me-
Abdullah bin Abbas, Rasulullah saw. meng-
ngadili dengan bena[ tidak berat sebelah
adili dengan sumpah dan seorang saksi.
atau memihak kepada salah satu pihak
karena kekerabatan, mengharapkan keun-
tungan, atau sebab-sebab lain seperti per- PENEGASAN BA'TS, PAHALA, HUKUMAN,
temanan dan lain sebagainya. DAN KEUTAMAAT{ AL.QUR'A]{
memperlakukan orang-orang yang beriman dan kandung dalam Al-Qur'an, sehingga mereka
mengerj akan kebajikan sama dengan orang-orang beriman. 4;q:y supaya sadar. ,r,;iy
yang berbuat kerusakan di bumi? Atau pantaskah
.(:qr$,
orang-orang yang berakal. (7u!ty adalah
Kami menganggap orang-orang yang bertakwa jamak dari, (ljl, akal.
sama dengan orang-orang yang jahat? Kitab (Al-
Qurhn) yang Kami turunkan kepadamu penuh
berkah agar mereka menghayati ayat-ayatnya dan Persesualan Ayat
agar orang-orang yang berakal sehat mendapat Setelah Allah SWT mengancam orang-
p elaj aran." (Shaad: 27 -29) orang yang sesat dari jalan Allah SWT dengan
adzab yang keras pada hari hisab di hari
l'raab Kiamat, di sini Allah SWT menginformasikan
;qy khabar dari mubtada'.yang di- bahwa hari itu pasti datangtanpa ada keraguan.
4;ui;i
buang, $til )ts*1. Sebab, Allah SWT menciptakan makhluk
untuk tujuan tertentu, kemudian Allah SWT
menghisab mereka semua. Kemudian, Allah
Balaaghah
S\MI menerangkan bahwa hisab bagi orang-
A$r O ,.:,A" :U6t'yr VI y iih orang Mukmin dengan orang-orang kafir
(rS? ',4:;t "y'
]i ii terdapat al-muqaabalah, tidaklah sama, begitu juga antara orang-orang
membandingkan antara orang-orang Mukmin yang bertakwa dengan yang rusak. Allah SWT
dan berbuat kerusakan, antara yang bertalorua lalu menginformasikan keutamaan Al-Qur'an
dan bejat. Ini termasuk kategori al-muhassinaat yang mengandung banyak manfaat, baik itu
al-badii'iyyah (hal-hal yang memperindah dalam agama maupun dunia.
bahasa).
menciptakan kamu main- main (tanp a ada malcsud) dan orang-orang kafir. Kedua golongan itu tidak
dan b ahwa kamu tidak akan dikemb alikan kep ada sama di hadapan Allah SWL fika seperti itu,
Kami?" (al-Mu'minuun: I 15) harus ada alam lain di mana orang-orang yang
taat kepada Allah SWT akan diberi pahala, dan
Sedangkan ayat yang mengandung pa- orang rusak dihukum. Seandainya tidak ada
danan serupa dengan bagian kedua dari ayat ba'ts, hisab, dan balasan, kedua golongan itu
di atas adalah, akan sama.
"Celakalah bagi orang yang ingkar kepada Prinsip ini menunjukkan kepada orang-
Tuhan karena siksaan yang sangot berat." orang yang memiliki akal pikiran yang sehat
(Ibraahiim:2) dan fitrah yang lurus bahwa harus ada hari
kebangkitan dan hari pembalasan. Tidak
"Maka celakalah orang-orang kafir masuk akal, jika balasan orang baik sama
pada waktu menyaksikan hari yang agung!" seperti balasan orang jahat. f iwa manusia tidak
(Maryam:37) menerima, jika orang zalim dibiarkan tanpa
hukuman. Tidak menerima, jika orang yang
Selanjutnya, Allah SWT
menjelaskan
dizalimi atau orang yang hidup menderita dan
manhaj hisab atau tidak ada penyamaan antara
berkekurangan tidak memperoleh keadilan
orang-orang Mukmin dengan orang-orang kafia,
terhadap orang yang zalim, penindas, dan
yi ;i -t,$' 4 U./G :v.t-Lt tt;r t;t lit ;* iry hidup mewah yang menyebabkan dirinya
"4,:il& *9' prtu*rh
bagi Kami menganggap
hidup sengsara dan teraniaya seperti itu, serta
orang-orang yang beriman kepada Allah SWX,
tidak memperoleh kompensasi atas apa yang
membenarkan rasul-rasul-Nya, mengerjakan
telah dialaminya di dunia.
amal-amal yang difardhukan-Nya, mengerjakan
Di antara ayat yang memiliki padanan
amal-amal saleh dengan menunaikan hak dan
serupa adalah,
kewajiban kepada Sang Khaliq dan sesama
makhluk sama seperti mereka yang berbuat "Sungguh, bagi orang-orang yang bertalarya
kerusakan di bumi dengan berbagai maksiat?! (disediakan) surga yang penuh kenikmatan di sisi
Atau, patutkah bagr Kami memperlakukan Tuhannya. Apakah patut Kami memperlalrukan
orang-orang yang bertaqwa dan Mukmin orang-orang Islam itu seperti orang-orang yang
seperti mereka yang sengsara dan celaka dari berdosa (orang kafir)? Mengapa kamu (berbuat
kalangan orang-orang kafir dan munafik dan demikian)? Bagaimana kamu mengambil kepu-
orang-orang yang tenggelam dalam berbagai tusan?" (al-Qalam: 34-36)
kemaksiatan dan kedurhakaan kepada Allah |ika ditetapkan secara pasti berdasarkan
SWT dari kalangan kaum Muslimin? fika Kami Al-Qur'an, agama, akal, dan fitrah, bahwa ada
perbedaan yang sangat jelas antara orang
29 Pe rangkat (il} di sini adalah lily m unqathilahyangbermakna Mukmin dengan non-Mukmin; orang Mukmin
(.1) yang berfungsi mengalihkan dari satu tema ke tema
yang lain dan hamzah istifhaam di sini mengandung makna
memperoleh kehidupan bahagia dan abadi
pengingkaran. di surga, sedangkan orang kafir memperoleh
TAFSTRAL-MUNTR JlrrD 12
adzab yang memilukan di neraka, lantas, Setiap orang yang mengingkari ba'ts dan
jalan apakah yang menunjukkan kepada ke- nasyr, berarti ia meragukan hikmah Allah
bahagiaan? falan tersebut dijelaskan dalam SWT dalam penciptaan langit dan bumi.
ayat berikutnya. 3. Iikatidakad aba'ts,hasyr,nasyr,d.anakhirat,
(.qr{r i;i iq: .L6 ;ii {,( ,:lt trtyi ;rsy keadaan orang yang taat lebih rendah dari
jalan kebahagiaan abadi adalah mengikuti Al- keadaan pendurhaka. Maka, Allah SWT
Qur'an yang diturunkan Allah SWT sebagai mengecam para peragu kebenaran hasyr
petuniuk dan rahmat bagi orang-orang dan nasyr serta menyanggah pandangan
Mukmin. Al-Qur'an memiliki banyak kebaikan yang menyamakan antara orang Mukmin
dan keberkahan, mengandung penawar bagi dengan orang kafir serta orang saleh
orang yang berpegang teguh kepadanya, dan dengan orang rusak.
kesalamatan bagi orang yang mengikutinya. 4. Ayat {rdt' ;;At p ii} merupakan
Allah SWT menurunkan Al-Qur'an kepada umat bantahan tegas terhadap pengingkar ba'ts
manusia supaya ditadaburi dan dipikirkan yang menjadikan nasib orang yang taat
makna-maknanya, bukan hanya dibaca tanpa dan yang durhaka adalah sama dan ber-
ditadaburi. fuga, supaya orang-orang berakal ujung pada sesuatu yang sama.
memetik pelajaran dan nasihat darinya. Hasan 5. eyat {uli tti .4y trili itqy menjadi dalil
Bashri mengatakan, "Demi Allah! menadaburi keharusan mengetahui makna-makna
Al-Qur'an bukanlah dengan menghafal huruf- Al-Qur'an dan bacaan tartil lebih utama
hurufnya dan tidak menerapkan aturan- dari bacaan cepat. Sebab, menadaburi
aturannya, hingga salah seorang dari mereka makna Al-Qur'an tidak bisa dilakukan
berkata, Aku telah membaca Al-Qur'an secara dengan cepat. Hasan Bashri berkata,
keseluruhani namun bacaannya tidak ber- "Menadabburi ayat-ayat Allah SWT adalah
bekas pada akhlak dan perbuatannya." dengan mengikutinya."
6. Al-Qur'an adalah pengingat dan nasihat
bagi orang-orang yang berakal. Orangyang
FIqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
berakal adalah orangyang memetik faedah
Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
dari ayat-ayat Al-Qur'an, sedangkan Al-
hal sebagai berikut.
Qur'an adalah yang mengingatkannya atas
1. Penciptaan langit dan bumi bukanlah de- perlunya bertobat dan kembali kepada
ngan sia-sia dan main-main, namun me-
Allah SWT ketika dirinya melenceng atau
miliki maksud agung dan tuiuan benan menyimpang.
yaitu menunjukkan kuasa Allah SWT.
Orang-orang yang menyangka bahwa
Allah SWT menciptakan langit dan bumi KISAH NABI SUI.AIMAN A.S.
secara sia-sia adalah orang-orang kafir.
Celakalah mereka dengan mendapatkan Surah Shaad Ayat 3O - 40
adzab neraka.
2. Ayat {;!r"1 ;t;ar rit; u;} menuniukkan '6)\\A?rr3i,i\\^iarA:'#r-,it1.6s3
#\ *
kepastian ba'ts, haryr, nasyr, Kiamat, dan
akhirat. Sebab, jika penciptaan langit dan
'+ t{;$y rcO':r4J C-ri 5r
bumi bukan secara sia-sia, berarti ba'ts,
hasyr, dan naryr adalah keniscayaan.
\il,j @ s,fi ilw rLt'e #\
"vl-\
TATSTRAL-MUNrR IrrrD 12
dan (setan) yang lain yang terikat dalam belenggu. usap) di sini adalah arti yang sesungguhnya.
lnilah anugerah Kami; maka berikanlah (kepada Maksudnya, Sulaiman mengusap-usap kaki dan
orang lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) leher kuda sebagai ungkapan rasa senang dan
tanpa perhitungan. Dan sungguh, dia mempunyai kagum. Ada yang mengatakan, kata ini adalah
kedudukan yang dekat pada sisi Kami dan tempat kinayah atau metafora tentang makna me-
kembali yang baik" (Shaad: 30-40)
motong dan menyembelih.
4.iiii p[] Di antara kedua kata ini ter-
Qlraa'aat dapat ath-thibaaq, karena keduanya bermakna
(J#i jf)' Nafi', Ibnu Katsic dan Abu Amr bebas untuk memberi dan menahannya sesuai
membacanya <.*i jt>. kehendakmu.
Mufradaat Lutfiawlyyah keinginan hawa nafsu. Itulah maksud kalimat
(ij' .,1) sebaik-baik hamba adalah Su- ini, bukan seperti yang disebutkan tukang cerita
laiman, karena kata setelahnya menjelaskan bahwa Sulaiman lebih mengutamakan melihat
sebab pujian untuknya, yaitu awwaab,(l$i it\ kuda sampai lupa menunaikan shalat ashar
senantiasa kembali kepada Allah SWT dengan hingga matahari terbenam, {:9t ,!t(i ,{Y
bertasbih dan berdzikir di setiap waktu, atau hingga matahari terbenam dan tertutup.(./qD
dengan pertobatan. 4*
.cr\ diperlihatkan di sini bisa berupa sesuatu yang menutupi
kepada Sulaiman. {ry:} waktu setelah matahari atau malam hari.
matahari tergelinci4, yaitu paroh kedua siang. 4.:rG 6t:l'Y kembalikan kepadaku kuda-kuda
{e6*lr} kuda-kuda yang berdiri, atau yang itu agar bisa bersenang-senang dengan nikmat.
berdiri di atas tiga kaki, sedangkan kaki yang Maksudnya, sudah cukup kuda-kuda itu berlari
keempat agak diangkat dalam posisi seperti dan kembalikan kepadaku. {t^:; .;,iul} tatu
menjiniit. Ini adalah kriteria bagus pada kuda Sulaiman mengelus-elus kuda-kuda tersebut
yang hampir tidak ditemukan kecuali pada dengan senang dan kagum. Itulah makna ayat
kuda Arab. Kata ini berasal dari, <i,5- 1;- ini, bukan memotong dan menyembelih karena
r#>. {;g'} jamak dari 1,r!i1, kuda yang cepat menyebabkan dirinya terlambat menunaikan
dan kencang larinya. Sedangkan 1.'r1+j dalam shalat asha[ karena sikap seperti ini tidak
konteks manusia, orang yang dermawan. layak bagi seorang nabi. {.;t-$9 y-t} Sulaiman
Maknanya, kuda-kuda itu apabila diminta
mengusap-usap kaki dan leher kuda-kuda ter-
berhenti, mereka berhenti dengan tenang,
sebut, menepuk dan mengelus kepalanya, bukan
jika disuruh lari, mereka akan lari dengan
menyembelih dan memotong kaki-kakinya se-
sangat kencang dan mengalahkan yang lain.
bagai bentuk pendekatan diri kepada Allah
fumlah kuda-kuda tersebut ada seribu ekor
SVW karena membuatnya terlambat shalat,
yang berbaris untuk diperlihatkan kepada
lalu dagingnya dia sedekahkan, kemudian Allah
Sulaiman, mirip seperti parade militer pada
SWT memberinya ganti yang lebih baik dan
masa sekarang.
lebih cepat, angin yang berhembus ke mana
$.ft L!;gip aku lebih mengutamakan, saja yang dikehendaki Sulaiman. Ini adalah
atau menyukai kebaikan, maksudnya adalah
cerita palsu isra'iliyyat.
kuda. <FU asalnya bermakna harta yang banyak.
Ada kemungkinan, Sulaiman menyebut kuda- (.lu;r.J, U; '^rrry Kami pernah menguji
kuda itu dengan al-khair (kebaikan), karena Sulaiman dengan sakit. Baidhawi mengatakan,
banyaknya kebaikan yang didapatkan dengan keterangan yang kuat menyangkut cobaan ini
kuda-kuda tersebut. Rasulullah saw. dalam adalah keterangan yang diriwayatkan secara
hadits yang diriwayatkan Ahmad dari |abir marfuu', "Sulaiman pernah berkata,'Malam ini
bersabda, aku akan menggilir tujuh puluh istriku, masing-
masing akan melahirkan seorang pejuang
yqt y it$'Arrt\i;,P' penunggang kuda yang berjihad di jalan Allah
SWT.'Ia mengatakannya tanpa mengucapkan
Ada kebaikan yang terikat pada gombak
(jambak) kuda sampai hari Kiamatl' kalimat, Insya Allah. Saat ia menggilir tujuh
puluh istrinya, dari tujuh puluh istri yang ia
44;, c> ^ku menyukai kuda dan kes ukaan gauli, hanya satu yang hamil dan dilahirkan tidak
kepada kuda muncul dari mengingat Tuhan- sempurna. Demi Dzat Yang jiwa Muhammad
ku dan perintah-Ny4 bukan dari syahwat dan berada dalam genggaman-Nya, sendainya ia
mengucapkan kalimat, Insya Allah, niscaya ampunilah dosa yang telah kuperbuat, * ii)
semua perempuan itu hamil dan melahirkan {sj" c,, y\. *-'i <i: ,l dan karuniailah aku
para pejuang berkuda yang berjihad."3o keraiaan yang tidak ada seorang pun setelahku
Di antara riwayat isra'ililyat lainnya terkait yang memiliki kerajaan seperti itu."
dengan ujian yang dialami Sulaiman adalah, Allah 4CiSt
't ,ifuy Kami jadikan angin tunduk
SWT menguji Sulaiman dengan menghilangkan kepada perintah Sulaiman. (,6| berhembus
kekuasaan karena ia jatuh cinta kepada seorang dengan lembut, namun kuat dan kencang se-
perempuan, lalu menikahinya. Perempuan itu hingga tidak merusak. {*u;i j;} kemanapun
menyembah berhala di rumah Sulaiman tanpa yang diinginkannya. 4,+*il;F dan Kami tun-
sepengetahuan dirinya. Kekuasaan Sulaiman dukkan pula setan-setan baginya. 41A ,tt;. Fy
terletak pada cincinnya. Suatu ketika, saat ia setan-setan itu membangun apa saia yang
buang hajat, ia mencopot cincinnya dan me- diinginkan Sulaiman dan menyelami lautan
nitipkannya kepada istrinya yang bernama untuk mengeluarkan mutiara. (,ril$t ,2 *:y' rfrt\
Aminah. Lalu ada seorang jin menjelma dalam setan-setan yang lain terikat dalam belenggu,
wujud Sulaiman dan mendatangi Aminah, lalu yaitu setan-setan yang membangkang.
mengambil cincin itu darinya.
{fju; r;p inilah yang Kami berikan ke-
4t:* urifp fr.i membuat fisiknya
i.; * padamu berupa kerajaan besar sesuai per-
lemah, bagaikan jasad tanpa ruh. Ada yang mintaanmu, seperti menguasai angin dan setan
mengatakan, kata, 1r.:*g di sini maksudnya serta ditundukkannya angin dan setan untuk
adalah anak separuh manusia yang dilahirkan kepentinganmu. (cu:i ;i.P[] kamu bebas untuk
salah satu istrinya. Ada pula yang mengatakan,
memberi dan menahan siapa saja yang kamu
maksudnya adalah jin yang menjelma Sulaiman,
inginkan.{.+r- *} tidak ada pertanggung
yaitu Shakhr atau yang lain. Ia duduk di kursi jawaban dalam memberi dan menahan. Maka
Sulaiman dengan dikelilingi oleh burung-bu-
tidak ditanyakan kepadamu, "Berapa kamu
rung dan yang lainnya. Saat Sulaiman keluar
memberi dan kenapa kamu tidak memberi?"
dalam bentuk tidak seperti biasanya, dan me-
(iti) kedudukan yang dekat di aktrirat. !:l!)
lihat jin duduk di kursinya, ia berkata kepada
(wu tempat kembali yang baih surga.
orang-orang'Akulah Sulaiman," namun mereka
tidak memercayainya. Kedua penafsiran ter-
sebut jelas tidak shahih, dan penafsiran yang Persesualan Ayat
kedua adalah lanjutan kisah palsu isra'iliyyat. Ini'adalah kisah kedua, kisah Sulaiman
(;Ui lll kemudian Sulaiman kembali a.s. putra Dawud. Dalam kisah ini, Allah SWT
kepada Allah SWT dan bertobat kepada-Nya menyebutkan berbagai nikmat yang telah Dia
karena meninggalkan sesuatu yang lebih anugerahkan kepada Sulaiman, sebagaimana
utama, tidak menggantungkan urusan kepada Dia menganugerahkan berbagai nikmat kepada
kehendak Allah SW'T. Ini adalah perkara serius ayahnya, Dawud, supaya orang yang baik
bagi seorang nabi, karena, perbuatan baik bersyukur dan orang yang berperilaku buruk
orang-orang bajik dianggap perbuatan buruk bisa memetik pelajaran darl kisah Dawud dan
bagi orang-orang yang dekat kepada Tuhan. Sulaiman. Keduanya memiliki kerajaan yang
4.1. *t -. iGb Sulaiman berdoa, "Ya Rabbi, besaX, namun mereka tetap bersyukur kepada
Allah SWT, beribadah kepada-Nya, menaati-
30 HR Bukhari tanpa menyebutkan bahwa hadits ini adalah
Nya, dan mengapresiasi nikmat-nikmat-Nya
tafsir dan penielasan ayat tersebut. yang melimpah. Kepemimpinan kaum Quraisy
dan orang-orang yang seperti mereka tidak dan kekuasaan Sulaiman setelah ashar pada
ada apa-apanya dibandingkan dengan kerajaan akhir siang. Sulaiman melakukan inspeksi
Dawud dan Sulaiman! terhadap barisan kuda itu untuk memeriksa
keadaan dan kesiapan kuda-kuda itu untuk
Tafslr dan Penlelasan menjalankan fungsinya dan untuk menikmati
penghargaan, rasa sayang, dan ungkapan se- kelompok Zindiq. Ibnu Katsir mengatakan,
nang, sekaligus memeriksa keadaannya dan pandangan seperti ini dan yang lainnya adalah
memperbaiki yang perlu diperbaiki, karena bagian dari riwayat isra'iliyyat.lni adalah riwa-
kuda-kuda tersebut adalah peralatan jihad yat-riwayat mungkar; dan yang paling mungkar
dan sarana militer untuk menghalau musuh adalah yang terkait dengan perempuan.33
dan menghadapi agresi-agresi militer yang 44 +t -.i i6F Sulaiman berdoa, "Ya Rabbi,
dilancarkan musuh. Mayoritas mufassir me- ampunilah dosa yang pernah kuperbuat yang
ngatakan, Sulaiman menyabet kaki dan leher karena dosa tersebut Engkau mengujiku." Ini
kuda-kuda itu dengan pedang karena kesal adalah pernyataan reflektif yang peka terha-
menyebabkan dirinya terlambat menunaikan dap kesalahan. Padahal, kesalahan tersebut
shalat ashar. Pandangan ini terlalu jauh dan sebatas meninggalkan sesuatu yang lebih
tidak mungkin dilakukan oleh seorang nabi utama. Meskipun begitu, ia perlu memohon
yang senantiasa mensyukuri nikmat-nikmat ampunan. Sebab, perbuatan baik orang-orang
Tuhannya dan tidak mungkin ia menghukum bajik dianggap perbuatan buruk bagi orang-
sesuatu yang tidak pantas untuk dihukum. orang yang dekat kepada Tuhan dan para nabi
senantiasa berada pada tingkatan hadhmun
Perlstlwa Kedua nalsi [merendahkan diri) serta penuh ekspresi
Sulaiman jatuh sakit di atas kursinya, ) ketundukan, sebagaimana sabda Nabi saw
4*6'1 1^- yf * t ir, a# &i "ui3 Kami pernah yang diriwayatkan Bukhari dari Abu Hurairah,
menguji Sulaiman pada fisiknya, sebagaimana
pandangan ini dipilih oleh Ar-Razi. Yaitu, Allah b'g {A' a.,
9\ Jrft'nr ;k"<t jl. *V
SWT mengujinya dengan sakit keras hingga 2. ..
0l U-t-,*,
fisiknya kering, lalu kembali pulih dan sehat
seperti sedia kala.31 "Demi Allah, aku beristighfar kepada Allah
Ada sebagian mufassic seperti yang sudah SWT dan bertobat kepada-Nya lebih dari tujuh
pernah kami sebutkan dari Al-Baidhawi, juga puluh kali setiap hari." (HR Bukhari)
seperti Abu Hayyan3z, menafsirkan uiian ter-
sebut dalam bentuk lain, ketika Sulaiman ber-
(i6ir ,ti i1 q* i y\. 4.i <i: ; *,)
Sulaiman juga berdoa, "Ya Rabbi, anugerahilah
azam berkeliling menggauli tuiuh puluh istrinya
aku kerajaan besar yang tidak dimiliki oleh
dan setiap istrinya akan hamil dan melahirkan
siapa pun setelahku. Engkau-lah Maha Pem-
pejuang penunggang kuda yang berjihad di
jalan Allah SWT tanpa mengucapkan, "lnsya beri, perkenankanlah doaku."
Allah." Dari tujuh puluh istri yang digaulinya, Zamakhsyari mengatakan, Sulaiman hi-
hanya satu yang hamil dan terlahir cacat, dup dan tumbuh di lingkungan keraiaan dan
anaknya itulah yang dimaksud. jasadan dalam kenabian, serta pewaris keduanya. Saat ia
ayat ini. fadi, jasad yang tergeletak di atas ingin meminta mukjizat dari Tuhannya, ia me-
kursinya adalah anaknya yang tidak sempurna. minta sesuai dengan yang selama ini alami,
Ada pula yang mengatakan, yang duduk oleh karenanya, ia meminta kerajaan melebihi
tergeletak di kursinya adalah setan. Ini adalah seluruh kerajaan yang tidak bisa ditandingi.
pandangan batil yang dihembuskan oleh Hal tersebut agar menjadi bukti kenabiannya,
sekaligus menundukkan kaumnya, hal tersebut
31 Tafsir ar-Razi,26/209.
32 Tafsir al-Bahrul Muhiith,T /397. 33 Tafsir lbnu Ka*ir,4/35 dan berikutnya.
berbentuk mukiizat adikodrati. Itulah makna yang membangkang. Mereka tunduk kepada
doa Sulaiman, {s} ; y\.,Ji {}. Sulaiman, bahkan mereka diikat dan dibelenggu
Ada yang mengatakan, Sulaiman adalah untuk mencegah keiahatan mereka dan sebagai
raja besar dan penguasa agung, ia khawatir hukuman bagi mereka.
jika seseorang diberi kekuasaan sepertinya, Keempar {:q k J;t i P; fit& 6\
orang itu tidak bisa meniaga aturan-aturan Sulaiman diberi kebebasan untuk mengelola
Allah SWT.3a pemberian Allah SWT berupa kerajaan besar,
Allah SWT memperkenankan doa Sulaiman kekayaan, menguasai angin dan setan, serta
dan memberinya lima bentuk kenikmatan, memperkerjakannya. Allah SWT memberikan
Pertama, 4A;;i U ;4 :i\ Ltf i)t I ':#Y izin kepada Sulaiman untuk memberi dan
Kami tundukkan bagi Sulaiman angin dan menahan kepada siapa yang ia kehendaki.
meniadikannya menurut atas perifitahnya. Langkah tersebut tidak diperanggungj awabkan.
Angin tersebut berhembus dengan lembut Maka, tidak ditanyakan kepadan5/a, "Berapa
namun kuat dan cepat, tanpa menyebabkan kamu memberi dan kenapa kamu menahannya?"
badai dan topan yang merusak Angin ter- Ketima, 47u l#, ;ti ii ll i5y Sulaiman
sebut mengangkut Sulaiman ke mana saja akan mendapatkan kedudukan yang dekat dan
yang diinginkannya. Deskripsi angin di sini penghormatan di sisi Allah SWT serta tempat
dengan sifat rukhaa' (lembut, namun kuat dan kembali yang baik, yaitu surga dan limpahan
cepat) tidak bertentangan dengan ayat lain pahala. Ia memperoleh keberuntungan besar
yang menggunakan kata, (u.1r;)., "Dan (Kami di sisi Allah SWT pada hari Kiamat.
tundukkan) untuk Sulaiman angin yang sangat
kencang tiupannya," (al-Anbiyaa': 81) karena Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
maksud 'aashifatan dalam ayat tersebut adalah
Dari ayat-ayat di atas dapat diambil se-
angin yang kuat, bukan angin kencang tanpa jumlah kesimpulan sebagai berikut.
kendali dan menimbulkan efek kerusakan. fadi,
angin tersebut memiliki kekuatan seperti angin
1. Di antara limpahan karunia Allah SWT
kepada Dawud, Allah SWT menganuge-
topan, namun lembut dan tidak membahayakan.
rahinya putra yang menjadi pewaris ke-
Atau, angin tersebut berhembus sesuai keper-
rajaan dan kenabian darinya.
luan, terkadang berhembus lembut dan ter-
kadang kencang.
2. Di antara nikmat Allah SWT kepada Su-
laiman; Dia menganugerahinya nikmat
Kedua,4qro ,:A. J?'u!t ctt) Kami juga me-
berupa kuda-kuda berkualitas yang mampu
nundukkan setan-setan untuk melaksanakan
berlari kencang untuk perlengkapan militer,
perintahnya, ada yang ditugaskan mendirikan
karena ia adalah alat yang sangat vital
bangunan-bangunan megah, dan ada yang di-
untuk bertempur menghadapi serangan
tugaskan menyelam ke dalam laut untuk men-
musuh. Kuda-kuda tersebut beriumlah se-
cari mutiara, marian, dan batu-batu mulia,
ribu yang ia pergunakan untuk berjihad di
dan ditugaskan untuk melakukan berbagai pe-
kerjaan lainnya. ialan Allah SWT.
parade kuda dan membuat musuh gentar. angin untuk mengangkutrrya ke mana saia.
Kuda-kuda tersebut mampu berlari de- Kedua, setan-setan ditundukkan untuk
ngan sangat kencang. Terkadang dila- mengabdi, seperti membangun bangun-
kukan pertuniukan kemampuan lari kuda- an, menyelam ke dalam laut menambang
kuda tersebut, hingga kuda-kuda itu tidak mutiara, marjan, dan yang lainnya. Ketiga,
terlihat lagi oleh nabi Sulaiman a.s. karena mengendalikan setan-setan )rang mem-
pekatnya debu yang berterbangan oleh bangkang hingga dapat mengikat mereka
hentakan kaki kuda-kuda itu dan jauhnya dengan belenggu untuk mencegah ulah
jarak yang ditempuhnya. jahat merel<a. Keempat, ia diberi kebe-
4. Setelah pertunjukan, Sulaiman mengin- basan mengelola kekuasaan dan harta
struksikan supaya kuda-kuda itu dibawa kekayaan yang dimilikinya, sehingga ia
kembali kepadanya, lalu ia mengelus-elus bebas memberi dan menahan tanpa ada
kaki, lehex, dan kepala sebagai bentuk pertanggungjawaban, atau tanpa berkurang.
apresiasi sekaligus memeriksa keadaannya Kelima, ia dijadikan sebagai hamba yang
untuk diperbaiki iika diperlukan. memiliki kedudukan dekat di sisi Allah
5. Allah SWT menguii Sulaiman dengan sakit, SWT dimuliakan di sisi-Nya di dalam surga,
sebagaimana ujian yang Dia berikan kepada memperoleh pahala yang melimpah, dan
hamba-hamba-Nya yang Mukmin. Ada yang meraih ridha Tuhannya.
mengatakan, uiian tersebut teriadi paska Kesimpulannya, Allah SWT meng-
dua puluh tahun masa kekuasaannya. Ke- anugerahi Sulaiman kombinasai antara
mudian, ia berkuasa menjadi raja selama kebaikan dunia dan akhirat, kombinsi
dua puluh tahun lagi, sebagaimana yang antara kekuasaan dan kenabian seperti
disebutkan Zamakhsyari. ayahnya, Dawud a.s.. Allah SWT memberi-
Sakit yang dideritanya cukup berat nya kerajaan besar dan kekuasaan yang
hingga diibaratkan tulang berselimut kulit mencakup manusi4 jin, dan setan. Hal ini
dan jasad tanpa ruh. Setelah itu, ia kembali tidak pernah dimiliki oleh siapa pun, baik
sehat dan pulih seperti semula. sebelum maupun sesudah ia.
Sulaiman memohon ampunan kepada
Tuhannya atas dosa yang menurut asum-
sinya pernah ia perbuat sehingga me- KrsAH insr lYruB A.s.
nyebabkannya sakit. Hal itu termasuk ka-
tegori, perbuatan baik orang-orang baiik
Surah Shaad {yat 41 - 44
dianggap perbuatan buruk bagi orang-
-V*
orang yang dekat kepada Tuhan. Mungkin
,'N)t',*t ?u lg rs\('r'v5
c)
lalu pukulhh dengan itu dan janganlah engkau 1t;lry {,iri;t} penderitaan yang memayahkan,
melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati ini seperti ayat 83 Surah al-Anbiyaa',
dia (Ayyub) seorang yang sabar. Diatah sebaik-
"(Ya Tuhanku), sungguh aku telah ditimpa
baik hamba. Sungguh, dia sangat taat (kepada
p enyakit." (al-Anbiyaa': 83)
Allahl." (Shaad: 4l-M)
Ayyub menisbahkan peristiwa yang di-
alaminya kepada setan-meskipun segala se-
Qlraa'aat
suatu adalah dari Allah SWT tujuannya untuk
(iu.!r 65): Hamzah membacanya ts; meniaga adab kepada Allah SWT.
<iu:.ir,.
4e.*, y'.lt| hentakkanlah kaki mu ke tanah.
{a$t ,rr-}: Abu Amr; Ibnu Dzakwan, Saat Ayyub menghentakkan kakinya ke tanah,
Ashim, dan Hamzah membacanya dengan nun menyemburlah mata air. {,r.:iiy air yang bisa
tanwin dengan kasrah ketika washal, ((.r) .7tji kamu pergunakan untuk mandi dan minum. )
,!gry, sedangkan imam yang lain membacanya ir( Ayyub menggunakannya untuk mandi
4i?t
dengan dhammah,lr-tr 1iy .rr-;. dan minum. Saat ia mandi dan minum dari air
tersebut, seluruh penyakit dalam dan luar
l'raab langsung hilang.
q3t 4\* #u^ $)r. u4ryii,irr ke rumah dan membayar kafarat bagi kedua orang
tersebut karena aku tidak ingin Nama Allah SWT
,;il ii'r.A; Ji(t ,'*i',uic ,';:\*';,\1 disebut kecuali dalam kebenaran."
Setiap usai buang hajat, istrinya akan
$yub
CS ,osc ;i ,*'r;r.,o)r-'ir ;r q G'&r memegangi tangannya dan menuntunnya kembali
ke rumah. Ketika istrinyalama menunggu $yub,
n'5 er., ,F,J! .i,' {rt1. ,,si :,>)v ,lilt
'>;jef Allah SWT mewahyukan kepada ,\yyub, ;5t\
i ,d., ,* ;.r1, lt i j{l r; (tr'1t irt: tr-i,: ti ,!)..1 "Hentakkanlah kakimu
ke tanah, inilah air yang sejuk untuk mandi
-t .i dan untuk minum." Karena sudah teilalu lama
can Ul
menunggu, istrinya menoleh untuk melihat yang
s edang t erj adi. Tib a- tib a
\yub menghampiriny a
dalam keadaan Allah SWT telah menghilangkan
penyakit darinya dan keadaannya jauh lebih baik
o'4- 6. ..1. , i.i . ,:1, dari sebelumnya. Ketika melihatnya, istrinya
:-;;tt ,GV .;.> --r-rJl
,
.>9,91 v-dl
/(E
berkata, "Semoga Allah SWT memberkatimu.
,,1 ,,1. Apakahkau melihat Nabi Allah SWT yang sedang
a, cs;<lt
)ii diuji? Demi Allah SWT Yang Mahakuasa atas
*Nabi
$yub a.s. menjalani penderitaan semua itu, aku belum pernah melihat seseorang
yang menimpanya selama delapan belas tahun. yang lebih mirip dengannya selain kau." ,\yyub
Akibatnya, semua orang, baik kerabat maupun menjawab, Akulah Ayyub." (HR Ibnu farir dan
orang asing menjauhinya,3s kecuali dua laki-laki Ibnu Abi Hatim)
yang paling dekat dengannya. Keduanya selalu
mengunjungi dan menjenguknyatiap pagi dan sore Waktu itu Ayyub memiliki dua alat pe-
hari. Lalu salah satunya berkata kepada yang lain, ngirik; satu untuk gandum dan untuk jewa-
"Tahukah kamu, demi Allah, pasti,{yyub pernah wut. Allah SWT kemudian mengirim dua
melakukan dosa besar yang tidak pernah dilakukan awan, ketika salah satunya mencapai di atas
oleh orang lain." Temannya membalas, "Mengapa pengirik gandum, awan itu menumpahkan
kamuberkata seperti itu, apa alasannya?" "Selama emas sampai penuh, sedangkan awan satunya
delapan belas tahun ia menderita seperti itu dan
lagi menumpahkan emas ke dalam pengirik
Allah SWT belum berbelas kasihan kepadanya
jewawut sampai penuh."
dengan membebaskan penderitaannya," j awabnya.
Ketika keduanya menjenguk Ayyub, temannya
(J,A;.,.U S3'6 tl4,"5r) Kami berfirman
kepada Ayyub, "Hentakkanlah kakimu ke
tidak sabar untuk menceritakan ucaPan temannya,
iapun lalu menceritakannya. tanah." Ia pun melakukannya, tiba-tiba me-
nyemburlah mata ain lalu ia mandi dan minum
\yub menanggapinya, Aku tidak me-
ngerti apa yang kamu katakan, tetapi Allah SWT dari air itu, dan keluar dalam keadaan sembuh
mengetahui jika aku pernah berpapasan dengan dari penyakitnya.
Ini menunjukkan bahwa penyakit yang
35 Menjauhi di sini bisa diinterpretasikan dalam arti yang diderita Ayyub adalah berjenis penyakit kulit
waja4, seperti yang biasa dilakukan orang kepada orang
biasa yang tidak menular dan tidak menjijik-
sakit, yaitu meniauhi karena rasa kasihan dan iba, bukan
menjauhi terhadap penyakit yang sedang diderita. kan, hanya menimbulkan rasa nyeri di bawah
-IArsIRAr.-MuNrRIrLrp 12
tr{l( 1----a. surahShaad
kulit, seperti penyakit eczema (eksem), gatal, hilangan harta kekayaan, keluarga, dan anak-
dan yang semacam itu yang bisa disembuhkan anaknya. Sebaik-baik hamba adalah Ayyub,
dengan air mineral atau belerang yang ber- ia senantiasa kembali kepada Kami dengan
khasiat menyembuhkan penyakit-penyakit se- pertobatan dan memohon ampunan supaya
macam itu. semakin menambah berbagai kebaikannya
Selain memperoleh kesembuhan, Allah dan meninggikan derajatnya, bukan karena
SWT mengembalikan keluarganya, anak-anak- dosa yang ia perbuat. Kami pun membalasnya
nya dan harta kekayaannya kepada Ayyub. dengan menghilangkan kesusahan dan mela-
Sebelumnya, Ayyub memiliki harta kekayaan pangkan kesempitannya. Meskipun mengadu
melimpah, banyak anak, dan kelapangan kepada Allah SWT tidak mencederai nilai
'"ii 1 *nb
hidup, {yqr{, $:\ e a., r* &,
";Ukembali keluarga Ayyub
kesabaran, akan tetapi keimanan para nabi
Kami anugerahkan yang utuh, membuat mereka yakin bahwa
dan melipat gandakannya. Bisa jadi, Allah Allah SWT Maha Mengetahui tentang segala
SWT menghidupkan mereka kembali setelah
hal ihwal mereka, hal itu terkadang membuat
mematikan mereka karena Dia Mahakuasa atas
mereka tidak memohon kepada Allah SWT
segala sesuatu, atau Allah SWT mengumpulkan
untuk menghilangkan kesusahan dan kese-
mereka kembali setelah mereka tercerai-
dihan mereka.
berai, memperbanyak keturunan mereka, dan
Diriwayatkan dari Ayyub a.s., setiap kali ia
membuat mereka bertambah hingga dua kali
mengalami suatu musibah, ia selalu berucap,
lipat dari jumlah sebelumnya. Itu semua adalah
rahmatAllah SWT kepadanya, sekaligus sebagai "Ya Allah, Engkau mengambil kembali dan
nasihat bagi orang-orang yang berakal, yang Engkau memberi." Dalam munajatnya, $yub
mengimani bahwa kesabaran pasti berujung berucap, "Wahai Tuhanku, Engkau tahu bahwa
pada kelapangan, rahmat Allah SWT dekat lisanku tidak pernah bertentangan dengan hatiku,
kepada orang-orang yang berbuat baih dan hatiku tidak menuruti penglihatanku, yang ku-
sesudah kesulitan pasti ada kemudahan. miliki tidak pernah membuatku lalai, aku tidak
Kemudian, Allah SWT memberikan ke- makan melainkan pasti ada anak yatim yang ikut
makan bersamaku, dan aku tidak pernah kenyang
ringanan kepada Ayyub untuk melepaskan
dan mengenakan pakaian sementara bersamaku
diri dari sumpah yang pernah ia ucapkan,
ada oranglapar atau telanjang."
4,4t, i -*6* oy,.li;! ambillah segenggam
rumput, lalu gunakanlah untuk memukul
istrimu yang pernah kau sumpahi untuk men-
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
cambuknya seratus kali jika kamu sembuh
dari penyakit karena telat pulang ke rumah. Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
Dan, janganlah kamu melanggar sumpahmu hal sebagai berikut.
dengan tidak memenuhinya. Istri Ayyub ber-
nama Liya Binti Ya'qub, atau Rahmah Binti L. Tidak ada larangan untuk berdoa kepada
Afra'im bin Yusuf. Allah SWT dan mengadu kepada-Nya ketika
Allah SWT kemudian menyanjung Ayyub sedang tertimpa musibah, meskipun Ayprb
a.s.,(.lr!i 'iy
':;u ;4 ett
iir;. ti1) Kami mendapati memilih untuk sabar selama bertahun-
Ayyub sebagai seorang hamba yang sabar tahun atas penyakitnya. Ayyub lalu berdoa
menghadapi ujian yang Kami timpakan ke- kepada Tuhannya supaya dilapangkan
padanya penyakit yang mendera fisiknya, ke- dua hal yang dialaminya; penyakit keras
TAFSIR AL-MUNIR IILID 12
yang mendera tubuhnya serta kesedihan Begitu juga, permulaan ayat 34 Surah
mendalam atas hilangnya berbagai ke- an-Nisaa', "Kaum laki-laki itu adalah pe-
baikan dan terjadinya berbagai musibah. mimpin bogi kaum wanita," menunjukkan
Oleh karenanya, Allah SWT menyebutkan bahwa seorang suami boleh memukul istri-
dua kata; (., ll'r ) dan 1.rr-rllr;. nya untuk mendidik selain nusyuz.
2. SeorangMukminharusmempersenjataidiri 5. Memukul dengan seikat rumput adalah
dengan sabar ketika mengalami berbagai keringanan dari Allah SWT bagi Ayyub
kesulitan. Allah SWT memerintahkan Nabi untuk membebaskan diri dari sumpahnya
Muhammad saw. untuk meneladani Aypb sebagai penghargaan kepada sang istri
dalam bersabar atas berbagai musibah, atas pengabdian panjang yang telah ia
dan meneladani para nabi lainnya seperti berikan kepada Ayyub selama sakit.
Dawud dan Sulaiman. Para ulama berbeda pendapat, apakah
3. Penyakit yang diderita Ayyub bukanlah hukum tersebut bersifat umum atau hanya
penyakityang kotor dan menj ii ikkan, karena berlaku khusus bagi Ayyub? Dalam hal ini
di antara syarat kenabian adalah steril dari terdapat dua pendapat di kalangan ulama.
berbagai penyakit tersebut. Penyakitnya Pertama, ulama Hanafi menyetujui
terdapat di bawah kulit semacam penya- kaidah, syari'at umat sebelum kita adalah
kit gatal yang tidak menula[ meskipun syari'at kita juga, mengatakan bahwa
sangat mengganggu. Penyakitnya adalah hukum tersebut bersifat umum. Maka, ba-
penyakit fisik yang menyerang tubuh, rangsiapa bersumpah memukul seratus
berdasarkan ayat 83 Surah Al-Anbiyaal kali, lalu ia mengambil seikat ranting yang
'aht ditimpa penyakit." , j'i:":lr ,#b berjumlah seratus dan ia gunakan untuk
4:t-, #,,ayat 84 Surah al-Anbiyaal memukul, berarti ia telah melaksanakan
"kami lenyapkan penyakit yang ada pada- sumpahnya dan tidak ada kewajiban
nya.", dan ayat, {lr;: PiJ tl.,!E t ;45ty . membayar kafarat atasnya. Hal itu karena
"ru Allah SWT memberikan keringanan bagi
4. Dalam ayat ini menunjukkan bahwa se-
orang suami boleh memukul istrinya Ayyub dan menjadikannya sebagai orang
dengan tujuan untuk mendidih hal ini yang tidak melanggar sumpah dengan
berdasarkan sumpah Ayyub untuk me- melakukan keringanan tersebut. Namun,
mukul istrinya. Dan, yang diperbolehkan hal ini terjadi pada orang yang sedang
AI-Qur'an adalah memukul istri ketika ia sakit, bukan orang yang sehat.36
melakukan nusyuz, berdasarkan ayat, Begitu juga ulama Syafi'i dan Hambali
mengatakan, boleh melaksanakan hadd
"Perempuan-perempuan yang kamu
terhadap terpidana yang sakit dan tidak
khawatirkan akan nusyuz, hendaklah kamu ada harapan sembuh, dengan cara, dipukul
beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah sekali dengan seikat tangkai kurma yang
mereka di tempat tidur (pisah ranjang), berjumlah seratus. Hal ini berdasarkan
dan (kalau perlu) pukullah mereka. Te- hadits yang diriwayatkan Ahmad, Abu Da-
tapi jika mereka menaatimu, maka ja- wud, dan Ibnu Majah dari Sahl Ibnu Hunaif,
nganlah kamu mencari-cari alasan untuk
menyusahkannya. Sungguh, Allah Maha- 36 Ahkaamul Qur'aon, karya Al-Jashshash Ar-Razi, 4/382 dan
tinggi, Mahabesar" (an-Nisaa': 34) berikutnya.
TlrsrnAr-MuNrRlrlrp 12 -fr---\ sulahshaad
,,,11,
i ,,;u:,i . t
.>qL. Jt-:r\tt trt
,o ,6
,/ , ,'
6-r--li X;
, J .J tJ--*bi ,;ri
V'. i"J -ef uv "sesungguhnya rr*uo am'al perbuoto,
pasti dengan niat."
" b ahwa Rasulullah s aw. menginstr ul<sikan
orang-orang mengambil seratus tangkai kurma fadi, niat adalah pokok syari'at, pilar
untuk menghukum terpidana yang sakit dengan amal perbuatan, dan tolok ukur pentaklifan.
cara seratus tangkaikurma itu dipukulknn sekali Kisah Ayyub ini, di dalamnya tidak di-
kepadanyai' sebutkan secara eksplisit bagaimana dan
seperti apa sumpah Ayyub, hingga kita
Imam Syafi'i mengatakan, jika sese-
bisa memberlakukan syari'atnya dalam
orang bersumpah mencambuk si Fulan
masalah sumpah tersebut. Dengan kata
seratus kali atau memukulnya seratus
lain, bagaimana kita bisa menerapkan
pukulan, namun ia tidak mengucapkan
syari'at nabi Ayyub a.s. dalam masalah ini,
kata-kata, "Dengan pukulan yang kerasi'
sementara kita saja tidak tahu secara persis
dan tidak pula meniatkannya dalam hati,
seperti apa sumpah yang diikrarkannya.3T
cukup baginya melakukan pemukulan Ini juga merupakan pendapat Al-Laits.
seperti yang disebutkan dalam ayat dan ia
Dalam masalah ini, Ibnul Qayyim
tidak dianggap melanggar sumpah.
mengikuti manhaj ulama Maliki dalam
Imam Syafi'i yang tidak setuju dengan kitabnya, "l'laamul Muwaqqi'iin" yang di
kaidah, "Syari'at umat sebelum kita adalah dalamnya ia gigih memerangi berbagai
syari'at kita jugai' dengan berlandaskan bentuk trik untuk menghindar dari
pada Sunnah Nabawiyyah. Adapun Imam konsekuensi hukum. Ibnul Qayyim me-
Ahmad, ia setuju dengan prinsip tersebut. negaskan, fatwa tersebut bersifat khusus
Kedua, ulama Maliki yang setuju dan hanya berlaku buat Ayyub. Sebab,
dengan kaidah, "Syari'at umat sebelum seandainya fatwa tersebut bersifat umum,
kita adalah syari'at kita juga," mengatakan maka seorang nabi yang mulia pasti
bahwa keringanan tersebut khusus hanya mengetahui konsekuensi sumpahnya dan
untuk Ayyub. Buktinya, perkataan dalam tidak mungkin ia tidak tahu, dan juga
ayat ini ditujukan kepadanya, di samping pemaparan kisah tersebut kepada kita
di sini dijelaskan alasan pemberian ke- tentu akan menjadi "kontraproduktif"
ringanan tersebut. dalam artian iktibar dan pelajaran yang
Ibnul Arabi mengatakan bahwa kenapa bisa diberikan tidak begitu besar dan
Imam Malik dalam masalah ini memiliki tidak begitu berarti. Dan, Allah SWT
pendapat yang tidak sejalan dengan tidak mengisahkan kepada kita sesuatu
kaidah, "Syari'at umat sebelum kita adalah yang biasa-biasa saia, tapi Allah SWT
syari'at kita juga," karena berlandaskan mengisahkan sesuatu yang berbeda dari
pada takwil yang cukup menarih bahwa yang lain, supaya kita bisa menjadikannya
menurut imam Malik memandang sumpah sebagai bahan iktibar dan menjadikannya
sebagai sesuatu yang berlaku seperti niat sebagai petunjuk untuk mengetahui hik-
adalah lebih utama. Hal ini sebagaimana mah Allah SWT di balik kisah tersebut.
sabda Rasulullah saw. dalam hadits dari
UmaI 37 Ahkaamul Qur'aan, 4/1640.
TAFSIR AL-MUNrR JrrrD 12
Qlraa'aat
KISAH IBRAHIM DAN BEBERAPA NABI YANG (,i!+F' Ibnu Katsir membacanya (n1.
BERASAL DARI KETURUNANNYA; ISHAQ, (.yh, Nafi' membacanya gd.g.
YAqUB, !SMA'IL, ILYASA" DAN DZULKIFTI {[J,i]' Hamzah dan Al-Kisa'i membacanya
,
(&D.
Surah Shaad Ayat 45 - 54 {*;rj}' Ibnu Katsir dan Abu Amr mem-
baca, gii-1.
{*fi{, i :,*. ai :ey Kata, (:e} jadikan mereka orang-orang pilihan Kami.
dibaca nashab sebagai badal aari {.+u: l}, 4?.Ub memberi mereka keistimewaan murni
Sedangkan 4*Y adalah sifat {-r1;}, dan tanpa terkeruhkan oleh apa pun, {rfut cf;\
di dalam kata, {i,Jl} terdapat dhamiir yang senantiasa mengingat akhirat dan beramal
merujuk kepada {:6} yakni, G:,;e li:G>. untuk akhirat.
Atau, berkedudukan sebagai haal, sedangkan {jii.l.iry orang-orang pilihan dari bangsa
'aamilnya adalah makna fi'il yang terkandung manusia. )amak dari ljLir (,6{r} orang-
dalam kata, 1fi).ts.t. (.+fi$r| dibaca rafa'bisa orang terbaik yang unggul dalam kebaikan,
sebagai naa'ibul faa'il 4*Y atau badat ini adalah jamak dari 1it5, yang tercipta
dengan tabiat gemar melakukan kebaikan.
maksudnya, surga-surga dibuka. Allah SWT (Cfl) Isma'il, putra lbrahim lGalilullah.
berfirman, (cA6) Ilyasa' atau Yasa', Iam di sini adalah
tambahan. Ia adalah nabi, putra dari Akhthub.
"dan langitpun dibukalah, maka terda-
Ilyas menuniuk llyasa' menggantikannya
patlah beberapa pintu ." (an-Naba': 19).
memimpin bangsa Israel,lalu menjadi seorang
4:4b haal daridhamiir (Jlyang terdapat nabi. (;i<Jr ril) Dzulkifli, putra paman Yasa'
pada {|r}. 4:6 t u' ui;i r; .i1} Frasa, (I u} [sepupu). Atau, ia adalah Bisyr bin Ayyub.
": Kenabian dan nama iulukannya masih diper-
berkedudukan sebagai haal dari, {iir}, atau
sebagai khabar kedua (i1). selsihkan. Namun yang lebih shahih, Dzulkifli
adalah seorang nabi. Terkait dengan pena-
maannya, ada yang mengatakan, saat seratus
Balaaghah
nabi melarikan diri dari pembunuhan, Dzulkifli
4\.$v*{{' Dalam kalimat ini terdapat
,-r.;ip menyambut dan melindungi mereka. Ada juga
isti'aarah tashriihiyyah, yakni meminjam kata yang mengatakan, ia memberi komitmen untuk
(+{(ry $angan)sebagai gigih dalam beribadah mengerjakan pekeriaan seorang laki-laki saleh
dan meminjam kata {;.d(f} sebagai kearifan yang setiap hari melaksanakan shalat seratus
dalam agama. kali. (Jtr) masing-masing dari mereka. (1rj{,;y
(-E'{, p'^*; ln:G,eu Ji3{.A.:,p f:t;b termasuk orang-orang pilihan dan terbaik.
terdapat a1-muqaabalah antara ayat ini dengan (f3 ,;i) ini adalah reputasi, kemuliaan,
ayat 55 dan 56,
-rvrt*.&; ,iw i e^jogt;y dan kenangan yang selalu diingat dengan
{jq'. pujian. Atau, ayat-ayat ini adalah bagian
{y9, ;l rri; u r;} terdapat al-iltifoat, dari adz-Dzika Al-Qur'an. {-1i ;;*p tempat
beralih dari bentuk kalimat orang ketiga ke kembali yang baik di akhirat. 4:L :gb surga
orang kedua untuk memberi perhatian kepada Adn tempat menetap yang abadi. Dikatakan,
mereka. 6tiilu oiyyang berarti,lyrisil (menetap di suatu
tempat). 4w-'"#Y mereka duduk di atas
dipan-dipan, sebagaimana dijelaskan dalam
Mufradaat Lufhawlyyah
ayat lain. 4:yt LVe) bidadari-bidadari yang
$6qh ada yang membacanya, p'i1. 4r|p tidak memandang selain suaminya. (;ff)
(,r+!t yang memiliki kekuatan dalam beri- jamak dari, (--y'D, umur sebaya. Maksudnya,
badah. {t6!,j} memiliki kearifan agama bidadari-bidadari tersebut sebaya umurnya,
dan pemahamannya, serta mengetahui ber- yaitu memasuki usia tiga puluh tiga tahun,
bagai rahasianya. {j(J'iii f} Kami men- supaya mereka tidaksaling cemburu satu sama
lain, karena ikatan saling mencintai di antara amal saleh dan kesabaran hamba-hamba Kami;
orang-orang yang sepadan lebih kukuh. (r-1;p Ibrahim, Ishaq, dan Ya'qub yang memiliki
apa yang disebutkan ini. (i/ri r;) adalah janji kekuatan dalam beribadah dan kearifan yang
buatkalian,{y9'ei1} untuk hari hisab, karena tajam. Mereka komitmen terhadap ketaatan.
hisab adalah alasan sampainya balasan..f i1u| Kami kuatkan mereka mengerjakan amal-
4,w tidak akan terputus, namun ada selama- amal yang diridhai. Mereka senantiasa ber-
lamanya. buat baik dan mempersembahkan kebaikan.
Kami juga memberi mereka kearifan dalam
Persesuaian Ayat ilmu, pemahaman agama, dan amal yang ber-
manfaat.
Ini adalah sekumpulan kisah para nabi
lainnya yang disebutkan dalam surah ini. Alasan semua itu adalah, ,^aA ,;u*i ury
Allah SWT menyebutkan kisah Ibrahim dan (rfar ci; Kami mengistimewakan mereka
beberapa nabi yang berasal dari keturunannya berupa perilaku yang bersih, yaitu senantiasa
agar bisa menjadi bahan iktibar dan nasihat, beramal untuk akhirat dan berkomitmen ter-
pengajaran buat kita, mencontoh akhlak serta hadap berbagai perintah dan larangan Kami,
amal-amal perbuatan mereka yang karenanya karena mereka senantiasa mengingat negeri
mereka mendapatkan apa yang Allah SWT akhirat dan mengimaninya. Itulah tipikal para
persiapkan buat mereka dan orang-orangyang nabi.
seperti mereka berupa pahala yang melimpah {,+$r liiAr :, ii #6} -"."ka adalah
dan nikmat yang abadi. orang-orang pilihan terbaik di antara manusia
Ayat-ayat ini disambungkan kepada awal dan tercipta dengan karakter gemar berbuat
pemaparan kisah-kisah para nabi dalam surah baik. Mereka tidak memiliki kecenderungan
ini, yaitu ayat L7. Seakan-akan Allah SWT ber- untuk menyakiti, hati mereka bersih dari rasa
firman, benci, dengki, iri dan hasud terhadap siapa
pun, serta tidak penah melakukan perbuatan
"bersabarlah atas apa yang mereka kata-
buruk dan kemaksiatan. Mereka adalah orang-
kan, dan ingatlah akan homba kami Dawud."
orang pilihan terbaik.
(Shaad:17) '4(, kct's:Ob
{:r-(' # k ,#' ,ii dan juga
Sampai, 4e,;) n3U 'S'Vy. Maksudnya, ingatlah kesabaran Isma'il, Ilyasal dan Dzulkifli
ingatlah wahai Muhammad kesabaran Ibrahim serta amal-amal saleh mereka, mereka adalah
ketika dilemparkan ke dalam api, kesabaran orang-orang pilihan dan terpilih mengemban
Ishaq mengajak Bani Israel menuju kebenaran, kenabian.
kesabaran Ya'qub ketika kehilangan putranya Setelah Allah SWT memerintahkan Rasul-
dan penglihatannya, kesabaran Isma'il untuk Nya agar sabar menghadapi kedunguan kaum-
dikurbankan, serta kesabaran Ilyasa' dan Dzul- nya dan mengisahkan beberapa nabi, selan-
kifli menghadapi gangguan Bani Israel. jutnya Allah SWT mengisahkan balasan yang
diperoleh orang-orang Mukmin dan orang-
Tafsir dan PenJelasan orang kafir serta tempat kedua golongan
Allah SWT menginformasikan berbagai tersebut,4:6 :;t-1u.if:4 ;F ayat-ayat AI-
keutamaan para hamba-Nya yang menjadi Qur'an ini membeberkan berbagai kebaikan
rasul dan nabi yang senantiasa beribadah, mereka untuk mengenang dan menyanjung
[y.$v,r{{' dii t i;;;:t',t;-), ?r,t u;v'ir!} i n gatt atl mereka di dunia, serta kemuliaan mereka akan
12
tr!,, -effi
TAFSIRAL-MuNrRrrLrp surahshaad
selalu diingat sepanjang masa. Mereka dan surga mengonsumsi makanan hanya untuk
orang-orang yang bertakwa seperti mereka bersenang-senang menikmati kelezatan dan
akan memperoleh tempat kembali yang baik kesegarannya, bukan asupan nutrisi. Sebab,
di akhirat dengan mendapatkan ampunan dari penduduk surga tidak memerlukan asupan
Allah S\MX, keridhaan-Nya dan nikmat-nikmat nutrisi karena tubuh mereka tercipta untuk
surga-Nya. Ini merupakan langkah awal untuk kekal abadi, sehingga tidak memerlukan
menjelaskan sesuatu yang dipersiapkan bagi asupan nutrisi untuk proses metabolisme.
mereka dan orang-orang seperti mereka Setelah mendeskripsikan tempat tinggal,
berupa kenikmatan dan kebahagiaan di negeri makanan, dan minuman penduduk surga, se-
akhirat. lanjutnya Allah SWT mendeskripsikan pasa-
Selanjutnya, Allah SWT menjelaskan mak- n gan m e reka, 4JVi ;i.:t -rac ;-i,t-ry m e reka ju ga
sud tempat kembali yang baik, ?1# iL:gb memiliki istri-istri yang penglihatannya hanya
{.1,'r.{, tempat kembali yang baik adalair surga- terbatas pada suaminya, tidak memandang
surga yang menjadi tempat tinggal abadi yang selain mereka. Mereka sebaya, memiliki ke-
pintu-pintunya dibuka untuk mereka. Ketika elokan yang sepadan, saling mencintai satu
mereka mendatangi surga-surga itu, pintu- sama lain, tidak saling benci dan cemburu.
pintunya dibukakan untuk mereka sebagai Allah SWT kemudian menuturkan pahala
penghormatan. Pintu-pintu tersebut dibuka yang Dia janjikan bagi orang-orang bertakwa,
oleh para malaikat agar mereka memasukinya (y9, iA. rtn; u r;| apa yang disebutkan ini
secara mulia. Di sini terkandung isyarat bahwa berupa deskripsi surga adalah ianji Allah SWT
surga-surga tersebut spesial buat mereka, bagi hamba-hamba-Nya yang bertakwa. Itu
keluasannya, keindahannya, dan kemegahannya adalah ganjaran paling utuh yang dijanjikan
menggugah jiwa. kepada mereka dan ditangguhkan sampai hari
4{;i ;s *, V o*i. 9;<11} kamu hisab di akhirat setelah dibangkitkan kembali
lihat mereka di surga-surga itu duduk di atas dari kubur.
dipan-dipan sambil meminta segala apa pun Sifat nikmat tersebut adalah kekal, i1)
yang lezat dan nikmat yang mereka sukai
4:6 e t c ui4 rii apa yang Kami anugerahkan
dari berbagai macam buah-buahan, berbagai kepada kalian merupakan rezeki abadi, tiada
minuman yang nikmat, dan yang lainnya. Apa akan terputus dan hilang, sebagaimana firman
pun yang mereka minta, pasti disajikan seperti Allah SIM[,
yang mereka inginkan,
'Apa yang oda di slsimu akan lenyap, dan
"Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda apa yang ada di sisi Allah adalah kekal." (an-
yang tetap muda, dengan membawa gelas, Nahl:96)
cerek dan sloki (piala) berisi minuman yang
"Sebagai karunia yang tidak ada putus-
diambil dari air yang mengalir." (al-Waaqi'ah:
putusnya." (Huud: 108)
L7-L8)
"Mereka okan mendapat pahala yang tidak
Sebab kenapa yang disebutkan secara
putu s-p utu sny e.." (al- Insyiqaaq: 2 5)
khusus dalam ayat ini adalah buah-buahan
dan minuman, ini adalah untuk merangsang "Perumpamaen surga yang dijanjikan
ketertarikan orangArab, karena negeri mereka kepada orang yang bertakwa (ialah seperti
panas, minim buah-buahan dan minuman. taman), mengalir di bawahnya sungai-sungai;
Di sini juga menunjukkan bahwa penduduk senantiasa berbuah dan teduh. Itulah tempat
kesudahan bagi orong yang bertakwa; sedang Mereka sebaya dan sejajar dalam keelokan,
tempat kesudahan bagi orang yang ingkar kecantikan, dan keremajaannya, perempuan-
kepada Tuhon ialah neraka." (ar-Ra'd: 35) perempuan berusia tiga puluh tiga tahun.
Allah SWT kemudian menyebutkan bahwa
apa yang telah dideskripsikan adalah ganjaran
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
dan pahala yang telah dijanjikan bagi orang-
Allah SWT menjadikan nabi-nabi ter-
orang yang bertakwa. Kemudian, Allah SWT
sebut dan nabi-nabi yang telah disebutkan
menginformasikan keabadian pahala tersebut.
sebelumnya sebagai kelompok pilihan terbaih
Ini menjadi dalil bahwa nikmat surga tidak
panutan, dan suri tauladan yang baik buat
akan berakhir.
Nabi Muhammad saw. dan orang-orang Muk-
min setelah beliau dalam kesabaran, amal
saleh, ilmu yang bermanfaat, kekuatan dalam HUKUMAN BAGI ORANG-ORANG YA[{G
beribadah, dan pemahaman dalam agama. MELAMPAUI BATAS YANG CELAKA
Sebab terpilihnya mereka adalah keiman-
an mereka kepada negeri akhirat, senantiasa Surah Shaad Ayat 55 - 64
mengingatnya, dan amal perbuatan mereka
mendatangkan ridha Allah S\MX, ampunan- ';t wi?'1GO J, u'A -r"'$ir f'^l
Nya, dan memasukkan mereka ke dalam
surga-surga-Nya di akhirat. Mereka senantiasa "u
F$ @o'06:i i+r',it[i-* e
mengingat akhirat, mendambakannya, dan "1\
zuhud terhadap dunia. A+,:W$fu'&'et:;6,lry-u{s
Penyebutan mereka di dalam Al-Qur'an
yang senantiasa dibaca sepanjang masa tp.'i f|Ea,' wi "5& d @ 16\ f 6 6
sesungguhnya mereka akan masuk neraka (kata untuk memperingatkan. Atau, bisa juga sebagai
pemimpin-pemimpin mereka). (Para pengikut celaan, (i<'tt ti lqrr ;j.;[seburuk-buruk tempat
mereka menjawab), 'Sebenarnya kamulah yang kembali adalah yang telah disebutkan ini). Atau,
(lebih pantas) tidak menerima ucapan selamat bisa juga sebagai mubtada', sedangkan khabar-
datang karena kamulnh yang menjerumuskan nya, $i;ti;iy, sedangkan, (dF dibaca rafa'
kami ke dalam adzab, maka itulah seburuk-buruk
sebagai khabar dari mubtada' yang dibuang
tempat menetap! Mereka berkata (lagi),'Ya Tuhan
kami, barangsiapa menjerumuskan kami ke dalam
<$ *>.Atau, bisa juga sebagai khabar dari
mubtada'yang dibuan& G6 i!r;, sedangkan,
(adzab) ini, maka tambahkanlah adzab kepadanya
(i=r;) dibac a rafa' sebagai khabar dari mubtada'
dua kali lipat di dalam neraka.' Dan (orang-orang
yang dibuang,(V ;).
durhaka) berkata, 'Mengapa kami tidak melihat
orang-orang yang dahulu (di dunia) kami anggap \(-/ ,. ,;r:b Kau (;!F mubtada',
$;r;i ,r<;
.. .e.
J
sebagai orang-orang yang jahat (hina). Dahulu sedangkan {F .f} adalah sifatnya, sehingga
kami menjadikan mereka olok-olokan, ataukah meskipun (FLF berbentuk nakirah, namun bisa
karena penglihatan kami yang tidak melihat dijadikan sebagai mubtada',sedangkan khabar-
mereka?' Sungguh, yang demikian benar-benar nya adalah {u'ri}. Bisa juga menjadikan {i(i}
terjadi, (yaitu) pertengkaran di antara penghuni sebagai mubtada'dan {.r<i r} adalah khabar-
neraka." (Shaad: 55-il) nya. Susunan kal imat yang terdi ri dari mu b ta d a'
dan khabar ini menjadi khobar {sr:\.
"Den mereka berkata, 'Ya Tuhan kami, dan mereka tidak masuk neraka. Atau, mereka
sesungguhnya kami telah menaati para pe- berada bersama kami di dalam neraka ini,
mimpin dan para pembesar kami, lalu mereka hanya saja kami tidak mengetahui keberadaan
menyesakan kami dari jalan (yang benar). Ya mereka di neraka? Hasan Bashri mengatakan,
Tuhan kami, timpakanlah kepada mereka adzab semua yang mereka katakan, mereka telah me-
dua kali lipot dan laknatloh mereka dengan lakukannya, mereka menjadikan orang-orang
laknat yang besan"' (al-Ahzaab : 67 -68) Mukmin bahan hinaan, sekarang mereka ti-
dak melihat orang-orang Mukmin itu, karena
Hal ini dipertegas dengan hadits- shahih
mereka berada di surga.
dari Muslim, dari |abir bin Abdillah,
Kata dan 1{,i-1,; memiliki arti yang
{{a-}
V. Ji- ,y iSS U;r;j a)i er, z-:.-
ty ,t sama. Ada pulayang mengatakan, (ryh berarti
hinaan, sedangkan 1rj,ii; berarti penindasan
contoh yang jelek,
ia ^r*prtopori
"'Barangsiapodosanya dan dosa orang yang
menanggung
dan paksaan.
melakukannya." (HR Muslim) Ini adalah cercaan diri sendiri atas sikap
mereka yang terhadap orang-orang Mukmin di
Kemudian, orang-orang kafir penghuni dunia.
neraka membicarakan mereka yang dulu ke- Allah SWT kemudian menegaskan per-
tika di dunia mereka anggap sesat, Ul u rrr6;y cekcokan dan pertengkaran mereka, u; it1\
I
{rr;it i --'rt k i*r- c; { orang-orang musyrik (16r ,t^i pv
yang telah dikisahkan Allah SWT
berkata satu sama lain dengan heran dan sedih mengenai mereka adalah benar dan pasti
penuh ratapan, "Di dalam neraka ini kami terjadi. Atau, wahai Muhammad, apa yang telah
mencari orang-orangyang dulu ketika di dunia Kami informasikan kepadamu adalah pasti
kami anggap sebagai orang-orang yang buruk,
terjadi pada hari Kiamat, yaitu pertengkaran
namun kami tidak melihat mereka bersama
para penghuni neraka; ucapan para pemuka
kami di neraka?" Yang ,mereka maksudkan
mereka kepada pengikutnya dan ucapan para
adalah orang-orang miskin kaum Mukmin,
pengikut mereka kepada pemimpinnya.
seperti Amma4 Khabbab, Shuhaib, Bilal, Salim,
dan Salman.
Mujahid berkata, ini adalah ucapan Abu Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
fahal, ia berkata, "Kenapa aku tidak melihat Allah SWT menuturkan berbagai macam
Bilal, Ammar; Shuhaib, Polan, dan Polan?" Ini adzab bagi orang-orang kafir di dalam neraka
hanyalah contoh. Sebab, semua orang kafir pada hari Kiamat. Berbagai macam adzab itu
seperti itu keadaan mereka, mereka meyakini adalah.
bahwa orang-orang Mukmin akan masuk neraka. L. Nasib orang-orang zalim lagi kafir adalah
Ketika masuk neraka, mereka mencari orang- berujung kepada seburuk-buruknya tempat
orang Mukmin, namun tidak menemukannya, kembali.
mereka pun melontarkan ucapan seperti itu. 2. Mereka akan memasuki neraka fahannam,
{jq{' ,* ;,; ii W geily Ini adalah dan ia adalah seburuk tempat yang mereka
lanj utan ucapan orang-orang kafir. Maksudnya, persiapkan untuk diri mereka sendiri.
TATSIRAI-MUNIRIILID 12 surahshaad
rrir{t, JG\,rr$ri
Atau, seburuk-buruk alas yang mereka adzab, lipatgandakanlah adzabnya; adzab
bentangkan untuk diri mereka sendiri, kekafiran dan adzab penyesatan.
karena alas yang ada di bawah mereka Tiap perkataan dari kedua belah
adalah api. pihak, sama-sama membuat pihak yang
3. Minuman mereka adalah hamiim dan lain tersiksa dan tercengang.
ghassaaq. Hamiim adalah air yang sangat 7. Orang-orang kafir ketika di dunia berpi-
panas. Sedangkan ghassaaq adalah nanah kir bahwa musuh-musuh mereka di dunia
yang mengalir dari kulit para penghuni adalah orang-orang miskin dari kaum
neraka. Mukminin Arab atau budak non-Arab, se-
4. Selain itu, masih ada berbagai macam perti Bilal, Shuhaib, dan Salman termasuk
adzab lain bagi mereka, seperti zamhariin penghuni neraka. Ketika mereka di neraka,
samuum, sha'uud, al-huwiy, mengonsumsi mereka mencarinya di dalam neraka, na-
zaqquum, dan lain sebagainya berupa hal- mun tidak menemukannya. Mereka pun
hal yang saling berlawanan. Itu semua mencela diri mereka sendiri karena men-
digunakan untuk mengadzab mereka dan jadikan orang-orang Mukmin sebagai ba-
menjadikan mereka terhina karenanya. han hinaan ketika di dunia. Ini merupakan
5. Ibnu Abbas berkata, ketika para pemuka siksaan lain berbentuk siksaan batin.
memasuki neraka, setelah itu diikuti oleh Muj ahid dan yang lainnya mengatakan,
para pengikut, penjaga neraka berkata orang-orang kafir ketika di dalam neraka
kepada pemukanya, "lnilah rombongan bertanya-tanya, di mana Amma[ di mana
para pengikutyang akan memasuki neraka Shuhaib, di mana si Polan dan si Polan,
bersama kalian." Pemuka itu menjawab, serta nama-nama Iain dari kalangan kaum
"Tidak ada kelapangan tempat bagi Muslimin yang lemah. Dikatakan kepada
mereka di neraka." Maksud perkataan ini mereka, "Mereka berada di Firdaus."
adalah mengutuk. Penjaga neraka berkata, B. Pertengkaran dan perdebatan para peng-
"Mereka pasti masuk neraka," atau mereka huni neraka adalah pasti terjadi di dalam
berkata, "Mereka pasti memasuki neraka neraka, itu adalah kebenaran yang pasti
sebagaimana kami." terjadi yang wajib diimani.
Abu Hayyan mengatakan, yang zhahir;
ayat,4;<;J & t; r;y adalah bagian dari
BEBERAPA PETUNJUI( KEBENARAN NABI
ucapan para pemimpin satu sama yang
MUHAMMAD SAW.
Iain di dalam neraka.
6. Para pengikut menjawab pernyataan Surah Shaad Ayat 65 - 70
para pemimpin dengan berkata, i iti iy
.il
45,V; kalianlah yang lebih pantas men-
dapatkan ucapan seperti yang kalian
@ i:6ti-ir *,r ulr ; Y3'\i6 6 $
lontarkan itu, karena kalian mengajak
kami berbuat durhaka, maka neraka ini
3 Ji O j\iri trd\W.v;
\
eiv l5it t
o_
44 ,i a 6 i'jl o;.i,y! Kata 4if| ada pengukuhan tauhid, janji pahala bagi orang-
kemungkinan marfuu' sebagai naa'ibul faa'il orang yang mengesakan Allah SWT, ancaman
(;"?. Atau, manshuub dengan mengasumsi- adzab bagi orang-orang musyrik karena ber-
kan pembuangan hurufTorr, 6:l A (ty sedang- paling dari dakwah beliau, penegasan ba'fs
tan {ijr} menggantikan posisi naa:ibul foa'il yang menjadi ajang pemilahan antara orang-
(;;). I'raab yang pertamalah yang lebih tepat. orang Mukmin dan orang-orang kafir setelah
Nabi Muhammad saw. memperingatkan hu-
Mufrudaat Lufhawlyyah kuman bagi para pengingkar tauhid, kenabian,
dan negeri akhirat.
(;| wahai Muhammad, katakan kepada
orang-orang kafir Mekah. {]1.} pemberi per-
Ini menunjukkan bahwa permulaan dan
ingatan terhadap ancaman neraka. {ir.i,tr} Maha
akhir surah ini memiliki alur pembicaraan
Mengalahkan makhluk-Nya. (ilr) tvtahakuat
runut dan sistematis yang sangat bagus.
Yang tiada terkalahkan atau Maha Menguasai
urusan-Nya. {]ffry Maha Pengampun segala Tafslr dan PenJelasan
dosa bagi siapa yang dikehendaki-Nya. [tl.'- (i
d1
"r,F
wahai Rasul, katakan ke-
{.1i} wahai Muhammad, katakan kepada pada orang-orang kafir dan musyrik terhadap
orang-orang musyrik. 4i+ b i| ini adalah Allah SWT, serta mendustakan Rasul-Nya dari
berita yang sangat penting. 4:';/'^L PiY Al- kalangan penduduk Mekah dan yang lainnya,
Qur'an yang kuberitakan dan kubawakan ke- 'Aku hanyalah seorang pemberi peringatan atas
TAFSTRAL-MUNIR IrrrD 12
dari surga! Sesungguhnya kamu adalah makhluk antara kata qasam dan kalimat yang menjadi
yang terkutuk. Dan sungguh, kutukan-Ku tetap jawab qasam. Ada yang membacanya secara
atasmu sampai hari pembalasan.' (lblis) berkata, jarc, 6tiy dengan memfungsikannya sebagai
'Ya Tuhanku, tangguhkanlah aku sampai pada qasam dan menjadikan huruf qasam yang
hari mereka dibangkitkan.' (Allah) berfirman, dibuang tetap aktif, seperti perkataan, t,jj( ar
'Maka sesungguhnya kamu termasuk golongan o;l;ii :i't> namun ini terlalu menyimpang.
yang diberi penangguhan, sampai pada hari yang
telah ditentukan waktunya (hari Kiamat).' (lblis)
Balaaghah
menjawab, 'Demi kemuliaan-Mu, pasti aku akan
menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba- 434i,;Ji? 4u' .i;ay terdapat dua pe-
hamba-Mu yang terpilih di antara mereka.' (Allah) nguat;{f} dan (ij^;r}.
berfirman, 'Maka yang benar (adalah sum-
pahku), dan hanya kebenaran itulah yang Aku Mufrcdaat LulhawWah
katakan. Sungguh, Aku akan memenuhi neraka (C, i,; i1) ingatlah ketika Tuhanmu ber-
lahannam dengan kamu dan dengan orang-orang firman,(c*t Uty Aku akan menciptakan
yang mengikutimu di antara mereka semulnya."' ":,A,iy
manusia dari tanah, Adam.
(Shaad:71-85)
4t; ';!,F apabila Aku telah menyem-
purnakan, membereskan, dan menyelesaikan
Qlraa'aat kejadiannya. $,ri q 9 -;It) Aku meng-
hidupkannya dengan tiupan ruh ke dalamnya.
{4 +r}, Nafi' membacanya lJt;;).
(ii.JJr$: Ibnu Katsic Abu Ami dan Ibnu Kata ruh di sini diidhaafohkan kepada Allah
Amir membacanya (.r*Ajr). SWT karena kemuliaan dan kemurnian ruh.
(rrd) dibaca: Ruh adalah benda lembut, dengannya, h?-
1. nusia menjadi hidup di dalam tubuhnya.
1ji6y: Ini adalah bacaan Ashim, Hamzah,
dan Khalaf. (r-"*s I t;jb menyungkurlah kalian bersujud
2. kepadanya sebagai penghormatan dan pe-
1;rdy: Ini adalah bacaan imam sab'ahyang
muliaan. Maksud sujud di sini adalah sujud
lain.
penghormatan dengan membungkuk bukan
sujud menyembah.
l'raab q,3'+i iiiiy seluruh malaikat bersujud.
<ti:+ets6 i6F rata {3ir;} dengan dibaca Di sini terdapat dua penguat; Pertama, #ii}
rafa', ada kemungkinan sebagai khabar dari sebagai pengertian umum, yaitu seluruh ma-
mubtada' yang dibuang, <!lr (;ry Atau, sebagai laikat. Kedua, {i#} sebagai pengertian me-
mubtada' dari khabar yang dibuang 6i$ reka bersujud memberikan penghormatan ber-
sama-sama. (-+t'lt) kecuali lblis. Iblis adalah
secara nashab, 1;16; dengan mengasumsikan bapak jin dan dia adalah thaowuus-nya (burung
keberadaan fi'il, 6ir riJD atau 6it ;fiy, atau meraknya) malaikat. {;(;'} menyombongkan
dengan mengasumsikan pemb;ralgan huruf diri. (;r;Kjr i :'st\ dalam pengetahuan Allah
qasam, seperti perkataan, (.1i! nr). Indikasi SWT yang terdahulu, Iblis termasuk makhluk
yang menunjukkan kata ini sebagai sumpah kafir karena sombong terhadap perintah Allah
adalah kalimat, 4{i; :"$ib. SWT dan menolak taat kepada-Nya . (d;t u| apa
(.rl6y dibaca nashab sebagai mof'uul bihi yang menghalangimu. 4&k,;t;y sesuatu yang
4
j;i}. Kalimat, (il .116) adalah kalimat sisipan Aku ciptakan secara langsung tanpa perantara
bapak dan ibu. Makna <qD adalah kuasa. Ini dalam surah yang lain; Surah al-Baqarah, al-
merupakan ilustrasi tentang penciptaan yang A'raal al-Hija al-lsraa', dan al-Kahfi. Pelajaran
independen dan petuniuk bahwa Allah SWT dalam kisah ini adalah larangan hasud dan
sangat memerhatikan penciptaan-Nya terhadap sombong. Sebab, Iblis menolak untuk bersujud
Adam dan memuliakanAdam. Sebab, setiap ma- adalah karena hasud dan sombong. Begitu juga
khluk pasti Allah-lah Pencipanp.G 'rt Aj;iy dengan orang-orang kafir; mereka menentang
4d9t ,t apakah kamu sekarang sombong untuk Nabi Muhammad saw. karena hasud dan
bersujud tanpa alasan yang bena4, ataukah kamu sombong. Kisah ini disebutkan di sini supaya
termasuk orang-orang yang sombong merasa menjadi teguran bagi orang-orang kafir agar
lebih unggul dan tidak pantas untuk menaati mereka menjauhi dua sifat yang tercela ini,
Allah SWT, sehingga membuatmu enggan untuk hasud dan sombong.
bersuiud karena bagian dari orang-oranf seperti
itu! Ini adalah pertanyaan cercaan. Tafsh dan Penfelasan
4U'; (i i,i} mUs mengutarakan alasannya, 4* n ,A 4,; il ^:y'l ,f" te !1) wahai
'Aku lebih baik daripada ia." Muhammad, sampaikanlan kisah penciptaan
46, t<e-
"-d|kamu
luarlah dari surga atau langit. 44 jlliy Adam, bapak manusia, ketika Allah SWT ber-
sungguh terkutuk dari rahmat Allah SWL firman kepada para malaikat, "sesungguhnya
aku hendak menciptakan manusia, Adam dan
{#} p"ngusiran-Ku. {++(;} berilah aku pe-
f. jtf sampai manusia di-
nangguhan. 4:,i;. keturunannya, dari tanah liat yang bercampur
air; sebagaimana yang dijelaskan dalam ayat
bangkitkan kembali. {rrl;.r' +r'
i;- il! sampai lainnya,
peniupan sangkakala pertama. {*#} aemi
kekuasaan dan kekuatan-Mu. 4i*;-2"'ty aku akan "Dan sungguh, Kami telah menciptakan
menyesatkan mereka. (t".i;jry kecuali orang- manusia (Adam) dari tanah liat kering dari
orang beriman yang Engkau murnikan mereka lumpur hitam y ang d ib e ri b entuk." (al-Hiir: 26)
untuk beribadah dan Engkau pelihara dari ke-
sesatan.
(u-os 1t - qi a ^; -;;;, Li- 6yb apabila
Aku telah menyelesaikan, membereskan, dan
{,r1,;} maksudnya, Asma Allah SWT, Al- menyempurnakan kejadiannya, serta menghi-
Haqq. Atau, maksudnya adalah perkara hak
dupkannya dari benda mati, bersujudlah kalian
yang menjadi lawan batil. Allah SWT memu-
kepadanya. Maksudnya, sujud penghormatan,
liakan perkara yang hak dengan mengguna-
bukan sujud penyembahan.lni adalah perintah
kannya untuk sumpah. Maksudnya, yang hak
wajib untuk bersujud. Kata, 1$tr (peniupan
adalah dari-Ku, atau yang hak adalah sumpah-
ruh) di sini adalah ilustrasi penambahan materi
Ku. Sedangkan kalimat yang menjadi jawab
kehidupan ke dalam jasad Adam. fadi, tidak ada
sumpah ini adalah {.i{:(}. 4irit '.-l6y hanya
pihakyang meniup dan sesuatu yang ditiup.
yang hak, yang Aku nyatakan dan firmankan.
(r-r1) dari keturunanmu dan lenismu.je fl} {:'rti;i ;ik 't{a'i;;)
seluruh malaikat
melaksanakan perintah Allah SWT dan ber-
4:ry1 & dan orang-orang yang mengikutimu sujud tanpa ada satu pun yang tidak ikut
dari keturunan Adam.
bersujud dalam waktu yang bersamaan, bukan
terpisah-pisah.
Persesualan Ayat
{"qrStt;,,. ats, tar-4l.ilF seluruh malaikat
Ini adalah kisah terakhir yang disebut- bersujud, kecuali Iblis yang menolak sujud
kan dalam surah ini. Kisah ini iuga disebutkan karena sombong dan merasa lebih sehingga
12
*il, -1-...n
TAFsTRAL-MuNrR)rLrp surahshaad
stKAp DAt, DAKWAH, DAI{ MUKJTZATAL- Al-Qur'an atau pengada-ada yang sebenarnya
QUR'AN bukan kapasitasnya dalam mengklaim kenabian
dan membuat kebohongan dengan atas nama
Surah Shaad Ayat 86 - 88 Allah SWT. (4tii S:it n J1) Al-Qur'an adalah
nasihat yang sangat mendalam bagi manusia,
j'i"-@-t;{arl"61i\Ur*'t*?uttS jin, dan makhluk yang berakal, selain malaikat.
4f il lV ljJJtb sungguh, kalian wahai orang-
@W:&i\1"i)\frie,'a+X/5:it orang kafir Mekah dan yang lainnya, akan
"Katakanlah (Muhammad), Aku tidak me- mengetahui kebenaran Al-Qur'an serta ke-
minta imbalan sedikit pun kepadamu atasnya benaran ianji dan ancaman yang terkandung
(dakwahku); dan aku bukanlah termasuk orang di dalamnya pada hari Kiamat, baik bagi orang
yang mengada-ada. (Al-Qurhn) ini tidak lain yang mengimaninya maupun yang berpaling
hanyalah peringatan bagi seluruh alam. Dan darinya.
sungguh, kamu akan mengetahui (kebenaran)
beritanya (Al-Qurhn) setelah beberapa waktu
Persesualan Ayat
lagi."' (Shaad: 86-88)
Ini adalah ayat-ayat penutup Surah Shaad
yang menielaskan hal ihwal sang pendalnrrah,
l'raab yaitu Nabi Muhammad saw.. Beliau tidak me-
(:r fr iU ?;i'Y, 4ili;tY asalnya adalah minta upah dan harta atas dakwah yang beliau
6iltiy lalu diberi nun taukid yang dinsydiid, sampaikan. Dan, bisa diketahui bahwa Nabi
sehingga menjadi, 1$fi5y Karena ad anun taukid Muhammad saw. tidak mengarang sendiri,
yang ditasydfid masuk, keberadaan nun taukid itu adalah wahyu dari Allah SWT dan agama
yang ditasydiid itu mengharuskan f
il yang ada yang akal menyaksikan keabsahannya. Di sini
berubah menjadi mabni. Karena nun taukid juga dijelaskan fungsi Al-Qur'an, yaitu sebagai
yang ditosydiid fungsinya adalah menguatkan nasihat bagi seluruh alam, kelak akan terbukti
f il, sehingga mengembalikannya ke mabni. mukiizat AI-Qur'an, kebenaran janji, dan an-
Dibuanglah nun, sehingga ada dua hurufyang camannya pada hari Kiamat.
sama-sama mati bertemu,wawu dan nun, maka
huruf wawu dibuang sedangkan dhammah Tafslr dan Penfelasan
pada huruf sebelum wowu, yaitu mim tetap
dipertahankan, sehingga jadilah,
&:f$.
{;riid n 6 r, ii e * giui ,;.1i} wahai
Rasul, katakan kepada orang-orang musyrik
Makna kata ini adalah <i;l> (Uamu sung-
dari kaummu,'Aku tidak meminta sedikit pun
guh akan mengetahui), makanya hanya ber-
kepada kalian upah atau harta yang harus
transitif kepada satu maf'uul bihi. Huruf lam
kalian serahkan kepadaku atas penyampaian
di sini adalah lam qosam yang diasumsikan
risalahku, wahyu Allah SWI, nasihatAl-Qur'an,
keberadaan nya, liti irry.
dan wahyu lainnya. Aku bukanlah pembuat
kebohongan atas nama Allah SWT hingga
Mufradaat Lughawlyyah mengatakan sesuatu yang tidak kuketahui,
4* SiCi uF aku tidak meminta apa-apa atau mendalwvahkan kepada kalian selain
kepada kalian atas penyampaian risalah, wahyu, yang diperintahkan Allah SWT kepadaku.".4t-
dan Al-Qur'"an. $ri crlimbalan atau kompen- 1ji<1,5 berarti berpura-pura, merekayasa, dan
sasi. (;,O<3t ,? ii ut! aku bukanlah pengarang mengarang kebohongan.
TAFSTRAT-MUNrR IrrrD 12
{4"fi ;:ilnigAl-qur'an ini atau dakwah diperintahkan Allah SWT. Beliau adalah
yangkusampaikan kepada kalian adalah nasihat penyampai wahyu Allah SWT dengan
bagi seluruh makhluh dan orang yang berakal penuh amanah tanpa menambahi dan me-
adalah orang yang memberikan kesaksian atas ngurangi.
keabsahannya. Kata, (4d;F adalah manusia Bukhari dan Muslim dalam Shahihnya
dan jin, ini seperti ayat, meriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud,
ia berkata, "Wahai orang-orang! Siapapun
'Al-Qur'an ini diwohyukan kepadaku agar
yang mengetahui suatu hal, hendaklah
dengan itu aku memberi peringatan kepadamu
dan kepada orang yang sampai (Al-Qur'an ke-
ia mengatakannya. Siapapun yang tidak
mengetahui, hendaklah ia mengatakan,
padanya)." (al-An'aam: 19)
Allahu a'lam. Sebab, menjadi bagian dari
"Barang siapa mengingkarinya (Al-Qur'an) ilmu ketika seseorang tidak mengetahui
di antara kelompok-kelompok (orang Quraisy), mengatakan sesuatu yang tidak diketa-
maka nerakalah tempat yang diancamkan huinya, Allahu A'lam. Karena Allah SWT
baginya." (Huud: 17) berfirman kepada Nabi kalian, fui lY "
4q'; iU i5:;rrp sungguh kalian wahai oran g- $;;iA' ruis, ii U*.
orang kafir benar-benar akan mengetahui berita Ibnu Adi meriwayatkan dari Abu
Al-Qur'an dan kebenarannya, yaitu seruan me- Barzah, ia berkata, Rasulullah saw ber-
nyembah Allah SWT dan mengesakan-Nya, janji sabda, "Maukah kalian kuberitahu tentang
surga, dan ancaman neraka setelah beberapa ahli surga?" Kami menjawab,
saa! bisa setelah mati atau pada hari Kiamat.
Hasan Bashri berkata, "Wahai anak Adam, ke-
,iti';ru- C. ,r:tit^*t ,y\gl ti
tika mati, akan datang kepadamu berita yang
,y\ et if ,i6 ,fr-:l. ir*Sr g ,iv
yakin."
o'ra;;at rp,Y' 9- ,iu ,;.,Ai trtlt
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
o'ti3t or:.tl;it
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah
hal sebagai berikut. "Tentu wahai Rasulullah." Beliau kembali
b. Dakwah untuk menyucikan Allah SWT g. Mengikrarkan adanya ba'ts dan Kiamat,
dari segala hal yang tidak layak bagi-
" (Dengan
demikian) Dia akan mem-
Nya,
beri balasan kepada orang-orang yang
"Tid ak ada sesuqtupun y ang serup a berbuat jahat sesuai dengan apa yang
dengan Dia." (asy-Syuuraa: 11) telah mereka kerjakan dan Dia akan
c. Mengikrarkan bahwa Allah SWT ter- memberi balasan kepada orang-orang
sifati dengan kesempurnaan ilmu, yang berbuat baik dengan pahala yang
kuasa, hikmah, dan rahmat (Maha Me- lebih baik (surga)i'(an-Najm: 31)
38 Tafsir ar-Razi,26/236.
TArsrRAr.-MuNrR JrrrD 12
SUnNH AZ-ZUMAR
MAKKIYYAH, TUJUH PULUH LIMA AYAT
Uzair adalah putra Allah, dan Al-Masih adalah Qur'an kepadamu wahai Muhammad dengan
putra Allahf (;r;;.i} Mahasuci Allah SWT dari kebenaran. Maksudnya, segala yang ada dalam
mempunyai anak. (i(..lry Yang Maha Menga- Al-Qur'an adalah bena4 seperti pengukuhan
Iahkan segala sesuatu dari makhluk-Nya. tauhid, kenabian, kehidupan akhirat, dan ber-
bagai pentaklifan syariat. Dan Kami tidak me-
nurunkan Al-Qur'an secara batil.
Sebab Turunnya Ayat 3
fuwaibir meriwayatkan dari Abdullah bin
4;i,l { 4'n'.r!6} sembahlah Allah SWT
semata tanpa menyekutukan-Nya dan serulah
Abbas perihal ayat ini, ia berkata, 'Ayat ini
seluruh makhluk melaksanakan hal itu.
turun terkait dengan tiga suku; Amir; Kinanah,
Beritahukan kepada mereka bahwa ibadah
dan Bani Salimah. Mereka adalah penyembah
yang benar hanyalah untuk Allah SWT semata,
berhala dan mengatakan bahwa malaikat
tiada sekutu, padanan, dan tandingan bagi-
adalah anak-anak perempuan Allah. Mereka
juga berkata, "Kami menyembah berhala- Nya. Ikhlas adalah menujukan segala amal
hanya kepada Allah SWT bukan kepada yang
berhala itu supaya mereka mendekatkan kami
lain. Sedangkan makna agama adalah ibadah
kepada Allah dengan sedekat-dekatnya."
dan taat, dan pokok pangkalnya adalah me-
nauhidkan Allah SWT tanpa menyekutukan-
Tafslr dan Penlelasan
Nya. Maka dalam ayat berikutnya, Allah SWT
4".{,,:, ,rl')'c iiy xit"u yans asuns mempeftegas hal tersebut.
ini, Al-Qur'an, =4'
dari sisi Allah SWT
diturunkan (4d';1r.1iiy ingatlah! Hanya bagi Allah
Yang Mahakuat, tidak terkalahkan dan tidak
SWT ibadah dan taatyang murni dari berbagai
ada sesuatu pun yang berada di luar kuasa-
bentuk syirih riya', dan lain sebagainya,
Nya, dan Mahabijaksana dalam perbuatan- Selainnya, itu bukanlah agama Allah SWT yang
Nya. Dia meletakkan segala sesuatu sesuai
murni seperti yang diperintahkan-Nya, karena
pada tempatnya. Maka, Al-Qur'an adalah hak,
Allah SWT tidak berkenan menerima amal
tidak ada keraguan terhadapnya, sebagaimana
kecuali yang dikerjakan dengan ikhlas semata-
firman Allah SWT,
mata karena Allah SWT tanpa menyekutukan-
"Dan sungguh, (Al-Qur'an) ini benar-benar Nya. Firman-Nya, {l .ii} adalah untuk mem-
diturunkan oleh Tuhan seluruh alam, Yang batasi. Maksudnya, menetapkan hukum sesuai
dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), dengan yang telah disebutkan dan menafikan
ke dalam hatimu (Muhammad) agar engkau selainnya.
TAFSTRAL-MUNrR JrrrD 12
fika pangkal ibadah adalah ikhlas hanya yang paling sempurna, yaitu anak laki-laki,
untuk Allah SWT, berarti jalan orang-orang bukan anak perempuan. Sebab, seluruhnya
musyrik adalah tercela, sebagaimana firman- adalah makhluk ciptaan-Nya dan tidak
Nyr,(J )' S\ui.4'il i:,, u,qi ::1, ;: r:ir u.,!sry dibenarkan ada makhluk-Nya menjadi anak
orang-orang musyrik yang berlindung kepada Sang Pencipta.Allah SWTbebas memilih sesuai
selain Allah SWT-namun menyembah berhala- kehendak-Nya, bukan kehendak mereka.
berkata, "Kami tidak menyembah mereka me- Kemudian, Allah SWT menyucikan Dzat-
lainkan supaya mereka mendekatkan kami Nya dari menjadikan anak, {i(ar J:r}t'Jst;li#}
kepada Allah SWT sedekat-dekatnya dan Mahasuci Allah SWT dari beranak, karena
memberi kami syafaat dari-Nya untuk me- Dia-lah Yang Satu, Esa, Tunggal, Ash-Shamad,
nyelesaikan berbagai kepentingan kami." segala sesuatu pasti butuh kepada-Nya sedang
Mereka akan bernasib tragis, sebagaimana Dia Mahakaya tiada butuh apa pun. Allah SWT
firman-Nya untuk mengancam mereka, .iir i1) menundukkan segala sesuatu, maka segala
41tr",i g. i 5 t r#..3G Allah SWT akan meng- sesuatu akan tunduk kepada-Nya. Mahatinggi
hakimi seluruh penganut agama pada hari Dia dari ucapan orang-orang zalim dengan
Kiamat, memutuskan berbagai persengketaan ketinggian yang sebesar-besarnya.
mereka, membalas setiap orang sesuai amal
perbuatannya, lalu memasukkan orang-orang
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
mukhlis dan muwahid ke dalam surga, dan
memasukkan orang-orang musyrik ke dalam Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
neraka. hal sebagai berikut.
{,t{ ,i jil seandainya diumpamakan bahwa yang tidak terkeruhkan oleh apa pun.
Allah SWT mengambil anak, padahal Dia tidak Abu Hurairah meriwayatkan, ada seorang
membutuhkannya, pasti Dia akan memilih laki-laki berkata, "Wahai Rasulullah, aku
ciptaan yang Dia kehendaki dari makhluk-Nya bersedekah dan berbuat sesuatu karena
dan pilihan-Nya tidak akan sama seperti yang Allah SWT dan ingin mendapatkan pujian
mereka persangkakan, Dia akan memilih anak manusia."
TATSIRAL-MUNIRIITID 12 (il1iil surahaz-zumat
r{l{tf
,jG:#;"'"ol
4. Orang-orang musyrik dalam menyembah
berhala-berhala dan meniadikannya se-
,urtl)t ;gt ,$l y?, sri ,4!t bagai pemberi syafaat di sisi Allah SWT
2 ,/t o/ a \ t hanya berpijak pada ilusi, tidak berpiiak
Y gi t'J,J qlf:>> :o" +t Jy,lt;;
-
1. 1i;;.;: Nafil Ashim, dan Hamzah membaca- kalian dari Adam. (r+.'i V. ,l* t'| Ada tiga
nya dengan ha' didhammah tanpa shilah.
bukti wujud Allah SWT, ketauhidan-Nya,
Sedangkan Ibnu Katsir; Ibnu Dzakwan,
dan kuasanya; Pertama, menciptakan Adam
AI-Kisa'i, dan Khalaf membaca dhammah pertama kali tanpa bapak dan ibu. Kedua,
disertai shilah. kemudian Allah SWT menciptakan Hawa'
2. 1*'1s:lni adalah bacaan As-Susi. dari Adam atau dari jenis yang sama. Ketiga,
dari keduanya, Allah SWT memperkembang
l'ruab biakkan manusia. Kata sambrng {i} di sini
meng'athafkan kepada kalimat yang dibuang,
4atu ,"r$V ,btAt .#) fata {;r!} ber-
seperti, 1ti;i.y, untuk menunjukkan adanya
ta'alluq dengan (rtF.
perbedaan dalam keutamaan dan kelebihan
(i .il :jt { fir f 8, '1' fi!!} Kata (inj} antara Adam dan Hawa. fadi, sebagaimana
adalah mubtada', sedangkan {islir} adalah
yang dikatakan Zamakhsyari, kata sambung
khabar-nya. {iij' lj} menjadi khabar kedua.
(.r"j'F dirofa kan olehj a a rr m aj ru u r, (ll) yakn i, <iF ai sini menunjukkan keterpautan dalam
keadaan dan kedudukan, bukan dalam
<urijr Kalimat, {/ .ir ;jr {} ada
ii ,.C ?<";!!y
waktu eksistensi.at {,-(, Srirb Allah SWT
kemungkin an marfuu' sebagai khabar yanglain
juga menetapkan dan membagi, karena ke-
untuk mubtada', atau berkedudukan manshuub
tetapan dan pembagian Allah SWT identik
sebagai haal dengan asumsi, lrirt:1u6*1>.
dengan pengertian turun dari langit, karena
semuanya digariskan Allah SWT dalam
Balaa(hah Lauhul Mahfuzh. Atau, maknanya, Allah SWT
memperadakan buat kalian dengan berbagai
4t;.- tt:h 4t;k.r1| Di antara kedua kata ini
terdapat ath-thibaaq. sebab yang turun seperti cahaya bintang dan
hujan.
masing dari unta, sapi, kambing dan domba menuturkan tiga bukti petuniuk; penciptaan
terdiri dari jantan dan betina. d;i adalah langit dan bumi berikut segala alam yang ada
jamak dari 1f,3!r;, sepasang. fika hanya satu, di antara keduany4 penundukan matahari
disebut r+r> (* y ,t *b kejadian demi dan langit kepada kuasa-Nya, menjadikan
kejadian secara gradual; mulai dari tahapan matahari dan bulan beredar dalam jalur yang
nutfah, 'alaqah, mudhghah, kemudian tulang sangat cermat dan akurat, penciptaan manusia
yang dibungkus daging. (7f -rii a| tiga pertama dan mengembangbiakkannya, p€r-
kegelapan; perut, rahim, dan plasenta atau ciptaan delapan ekor binatang ternak yang ber-
sulbi._ #nr} Yang melakukan itu semua. pasangan. Setiap bukti petunjuk, terkandung
(;(, li,') Allah SWI, Tuhan kalian Yang berhak tiga bukti petunjuk lainnya, insya Allah akan
disembah dan Pemilik segala sesuatu. ulijr lly
kami jelaskan di sini.
(i 'il ;j1 i karena tiada suatu apa pun selain
Dia yang menjadi sekutu bagi-Nya dalam
Tafslr dan PenJelasan
penciptaan. 4t;,, jfi| Uagaimana bisa kalian
dipalingkan dari penyembahan selain Dia. 7. Dalll Peftama, Alam Atas dan Ba$an-
BaSlannya
4&V i, 3i,F Allah SWT MahakaYa, tidak
membutuhkan keimanan kalian. :'.V, ,rj-'{:b :gat ;r-) Allah SWT
Pertama, 4iul r"'r\V
menciptakan alam atas berupa langit dan
{#r eilan SWT tidak meridhai kekafiran
hamba-hamba-Nya, sebagai bentuk rahmat bumi dengan penciptaan yang berlandaskan
kepada mereka. 4E ;;. q$n d$\ karena kebenaran untuk berbagai tujuan mendasa4
syukur menjadi sebab kebahagiaan kalian. berbagai hikmah, dan kemaslahatan. Allah
Maksudnya, jika kalian bersyukur kepada SWT tidak menciptakan keduanya secara batil
Allah S\tl[ lalu beriman, Allah SWT meridhai dan sia-sia, namun dengan sistem yang luar
syukur kalian. 4c;i \ ?r.rt 3j f9| seseorang biasa mengagumkan. Ini menjadi bukti atas
yang berdosa tidak memikul dosa orang lain. wujud Allah Yang Mahakuasa, kemustahil-
(ii:5 t;Ug &; ,*" js 6p tranya kepada an Dia memiliki sekutu, pasangan, atau anah
Tuhan kalian kembali, lalu perbuatan kalian karena Dia adalah Esa, Mahakuasa, Mahakaya
dihisab dan dibalas. 4.,:At :t: di it\ Allah tidak membutuhkan apa pun dari selain-Nya.
SWT Maha Mengetahui segala isi hati, tiada Kedua, {,yt * ;6t i,Si )6t * ,Pt ;S.y
ada suatu apa pun dari perbuatan kalian yang Allah SWT saling menutupkan pada siang dan
tersembunyi dari-Nya. malam, sehingga terangnya siang menghilang
dan gelapnya malam hilang. Atau, Allah
Persesualan Ayat SWT menjadikan malam dan siang datang
Sebelumnya Allah SWT menerangkan silih berganti dan saling membuntuti satu
bahwa Dia tersucikan dari mempunyai anak sama lain, setiap satunya pergi, yang lain
dengan menegaskan bahwa Dia-lah Tuhan Yang menggantikannya dengan tepat, sebagaimana
Esa, Mahamenan& Maha Mengalahkan, lagi firman Allah SWX,
Mahakuasa. Selanjutnya Allah SWT menyam- "Dia menutupkan malam kepada siang yang
bungnya dengan bukti-bukti keesaan-Nya, ke- mengikutinya dengan cepat" (al-A'raaft 54)
sempurnaan kuasa-Nya, dan kemahakayaan-
Nya dengan tidak membutuhkan siapa pun "Dia memasukkan malam ke dalam siang
dari makhluk-Nya. Dalam hal ini, Allah SWT dan memasukkan siang ke dalam malam. Dan
TAFSIRAT-MUNIR,ILID
Dia Maha Mengetahui segala isi hati." (al- bahwa Dia Mahakuasa, tentu memunculkan
Hadiid:6) rasa takut dan segan, oleh karenanya diikuti
dengan informasi bahwa Dia juga Al-Ghaffaa4
Ini menunjukkan bahwa bumi berbentuk
Maha Pengampun. Maha Pengampun berarti
bulat, karena makna <:;.fit> adalah melilit
Dia juga Maha Penyayang hal ini bukan berarti
sesuatu yang bulat. Dan, berputarnya bumi
seorang hamba hanya mengandalkan rahmat
pada porosnya, karena silih bergantinya
malam dan siang, terang dan gelap, tidak bisa
tanpa usaha, tetapi yang harus dilakukan
adalah harapan dan ampunan dengan cara
terjadi tanpa ada perputaran.
menjalankan ibadah dengan ikhlas karena-
Ketisa,4J: ,fi.+lk ir,;Sr i;) Auah
Nya semata.
SWT menjadikan matahari dan bulan tunduk
Intinya, penutup ayat ini adalah dorongan
kepada titah-Nya untuk terbit dan terbenam
untuk mengerjakan amal yang bisa menda-
demi kemanfaatan dan kemaslahatan para
tangkan ampunan, setelah disebutkan kete-
hamba. Masing-masing bergerak mengelilingi
rangan yang memunculkan rasa takut yang
garis edarnya sampai akhir siklus putarannya
mengharuskan bersikap hati-hati.
dan sampai batas waktu yang telah ditetap-
Kemudian, Allah SWT menyambungnya
kan dalam ilmu Allah SWT, berakhirnya dunia
dengan petunj uk lainnya.
dan datangnya Kiamat, sebagaimana firman
Allah SWT
2. Dalll Kedua, Alam Bawah danBaSlan-
"(lngotlah) pada hari langit Kami gulung Ba€lannya
seperti menggulung lembarqn-lembaron kertas."
fal-Anbiyaa': 104)
Pertama, ;
4(;it q S;'i i:v ..- rrto| Allah
SWT menciptakan kalian dengan keragam-
Ayat 5 ini ditutup dengan kalimat yang an ras, bahasa, dan warna dari satu orang,
menunjukkan pengukuhan atas kesempurnaan Adam a.s.. Kemudian, Allah SWT menjadikan
kuasa llahi disertai dengan dorongan memo- pasangan Adam, yaitu Hawa' dari ienis yang
hon ampun, {jtiir i.Ft; ni\ kata 4{ip bermakna, sama dengannya.al Dari keduanya, Allah SWT
ingatlah! Maksudnya, ingatlah, Pencipta alam mengembangbiakkan manusia menjadi banyak,
atas berikut benda-bendanya yang berukuran sebagaimana firman Allah SWX,
raksasa adalah Mahaperkasa lagi Mahakuasa 'Wahai manusia! Bertnlarulah kepada
untuk membalas orang yang menentang-Nya,
Tlthanmu yang telah menciptakan kamu dari
lagi Maha Pengampun Yang berkenan menutupi
diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan
dosa-dosa hamba-Nya dengan ampunan, dan pasangannya (Hawa) dari (diri)nya; dan dari ke-
tiada yang serupa dengan-Nya.
duanya Allah memperkembang biakkan laki-laki
Kombinasi dua sifaU Al:Aziiz dan Al- dan perempuanyang banyok" (an-Nisaa': 1)
Ghaffaar menuniukkan, meskipun Allah me-
Dalil petunjuk dari alam bawah ini me-
miliki keagungan, kemuliaan, kebesaran, dan
muat tiga bukti petunjuk seperti yang bisa
kesempurnaan kuasa-Nya, Allah juga Maha Pe-
dilihat pada penjelasan di atas. Yang masyhur
ngampun, sangat agung rahmat-Nya, kemurah-
an-Nya, dan kebaikan-Nya. Dia mengampuni
terkait dengan kata, {qa} (daripadanya),
orang yang mendurhakai-Nya jika ia mau
bertobat dan kembali kepada-Nya. Informasi 47 Ini adalah pendapat ar-Razi.
TAFSTRAL-MUNTR IlrrD 12
maksudnya, Hawa diciptakan dari tulang Allah SWT Rabb Yang senantiasa memelihara
rusuk Adam, namun Allah SWT tidak men- kalian, segala sesuatu di dunia dan akhirat
ciptakan seorang perempuan dari tulang adalah kepunyaan-Nya secara mutlak. Yang
rusuk laki-laki selain Hawa. Esa dan Tunggal Yang tiada Ilah kecuali Dia,
Kedua,4{;i tc;c'{rri 6t ,lritb Allah SWT tiada siapa pun yang meniadi sekutu dalam
menetapkan,'mendiitribusikan, menciptakan, semua itu. Penyembahan hanyalah kepada-
dan memberi kalian delapan hewan yang ber- Nya semata. Lantas, bagaimana kalian bisa
pasangan dari binatang ternak; unta, lembu, dipalingkan dari menyembah-Nya, padahal
kambing, dan domba, sebagaimana firman sudah terpampang jelas bukti-bukti bahwa
Allah SWT, Dia-lah semata Yang berhak untuk disembah?
"ada delapan hewan ternak yang ber- Atau, bagaimana kalian menyembah yang lain
pasangan (empat pasang); sepasang domba di samping Allah SWT, bagaimana akal kalian
dan sepasang kambing." (al-An'aam : 143) menerima hal itu?
Selanjutnya, Allah SWT menerangkan
"dan sepasang dari unta dan sepasang dari
bahwa buah manis ibadah kalian kepada-Nya
lembu," (Al-An'aam z l44l
adalah untuk kepentingan kalian sendiri, Allah
Ketiga, g * y i,, tfu {1Ai 9*. g #y SWT Mahakaya atas itu semua.
'nr
yi<
i,$
"y$
{c,)u e[tbAllah SWT memulai pembuatan 4# V jika kalian mengingkari eitatr swr
kalian dan membentuk kejadian kalian di setelah dipaparkan berbagai bukti petunjuk
dalam perut ibu kalian dalam beberapa fase atas wujud-Nya, keesaan-Nya, dan kuasa-
penciptaan. Awalnya, kalian adalah nutfah,
Nya, Allah SWT Mahakaya tidak sedikit pun
kemudian menjadi 'alaqah (segumpal darah),
butuh dari makhluk, sebagaimana firman-Nya
kemudian mudhghah (segumpal daging), tentang cerita Musa a.s.,
lalu terbentuklah tulang kemudian setelah
itu tulang-tulang tersebut ditutup dengan "Dan Musa berkata,'Jika kamu don orang
daging, urat, dan saraf, lalu ditiupkan ruh ke yang ada di bumi semuanya mengingkari
dalamnya, jadilah manusia sebagai makhluk (nikmat Allah), maka sesungguhnya Allah
dalam sebak-baik bentuk Mahakaya, Maha Terpujii" (Ibraahiim: B)
Fase penciptaan tersebut berlangsung di Dalam Shahih Muslim diriwayatkan,
dalam tiga kegelapan lapisan; kegelapan perut,
kegelapan rahim, dan kegelapan plasenta. g, €-., €tb €.i3i 31 i q:v. $
Selaput, sebagaimana yang dikatakan oleh para
pakar medis, adalah al-ghisyaa al manbaariy, d,t;i6,€i,F"+ F1 *t;G
al-kharbuu4 dan al- ghisyaa al-lafaaif,
Ayat ini, sebagaimana ayat sebelum-
nya, ditutup dengan tuiuan; beriman kepada
w
"Wahai hamba-hamba-Ku, seandainya
*a
Yang memperadakan, menciptakan, dan me- semua yong terdahulu dan yang kemudian
numbuhkan , 43;;: ;tt i llTti ct!.Jlt'l' 51"'at p.;y dari kalian, bongsa manusia dan bangsa jin,
Yang telah menciptakan langit dan bumi seluruhnya menjadi sebejat orang yang paling
berikut segala yang ada di antara keduanya bejat di antara kalian, niscoya itu tidak akan
serta Yangtelah menciptakan manusia, Dia-lah mengurangi sedikit pun dari kedoulaton-Ku."
3. Dalll Ketlta, Kuasa Allah SWf Flqlh Kehidupan atau Hukum-Hukum
Selanjutnya, Allah SWT menuturkan Ayat-ayat di atas menjelaskan sejumlah
sesuatu yang Dia perintahkan dan ridhai, hal sebagai berikut.
serta yang Dia larang dan tidak ridhai, t. Di antara bukti petunjuk atas wuiud Allah
4E ;;. lfn ;:\ 'Jll' 1V. ;i '{ry Allah SWT SWI keesaan-Nya, kesempurnaan kuasa-
tidak menyukai kekufuran dan tidak me- Nya, dan tidak membutuhkan pasangan
merintahkannya, karena ia menjadi sarang dan anak adalah penciptaan langit dan
kesesatan, penyimpangan, dan perendahan bumi berikut segala yang ada di antara
diri kepada sesembahan yang tidak bisa keduanya, silih bergantinya malam dan
mendatangkan mudharat dan manfaat. Dan, siang penundukan matahari dan bulan
kekufuran adalah sebab kesengsaraan di dunia bagi kemaslahatan hamba dan makhluk
dan akhirat. yang lain, penciptaan manusia baik me-
fika kalian mensyukuri nikmat-nikmat nurut asal-usulnya maupun melalui sebab-
Allah S\MT,Allah SWT meridhai, menyukai, dan sebab lahiriah, dan penciptaan delapan
menambahkan karunia-Nya kepada kalian. macam binatang ternak yang terdiri dari
Sebab, Allah SWT adalah sumber kebahagiaan empat pasang, yaitu unta, sapi, kambing,
di dunia dan akhirat. dan domba.
Kemudian, Allah SWT menginformasi- 2. At-takwiir atau penutupan malam pada
kan prinsip tanggung jawab individu di siang dan penutupan siang pada malam
dunia dan akhirat yang merupakan salah menunjukkan bentuk bulat bumi dan
satu kebanggaan Islam, 4cii i;1 ?r:$ '.,j $b berputarnya bumi pada porosnya (rotasi
seseorang tidak memikul dosa, kesalahan, dan bumi).
kejahatan orang lain, masing-masing dimintai 3. Penundukan matahari dan bulan dengan
pertanggungjawaban atas urusannya dan amal terbit dan tenggelam adalah untuk ke-
perbuatannya, baik maupun buruk. maslahatan para hamba. Beredarnya ma-
Ayat ini disebutkan dalam Al-Qur'an se- tahari dan bulan pada jalur orbitnya sam-
banyak lima kali. Di antara ayat yang memiliki pai hari Kiamat, menunjukkan kesempur-
kesepadanan, naan kuasa Allah SWT, keakuratan sistem-
"Setiop orang terikot dengan apa yang Nya, dan perhatian-Nya pada seluruh ke-
mdslahatan hamba-Nya.
d ike rj ako nnya. " fath-Thuur: 2 1)
4. Allah SWT menegaskan bahwa Dia Maha-
"Setiap orang bertanggung jawab atas apa
kuat, Mahamenang, Maha Pengampun
yang telah dilakukannya." (al-Muddatstsirl terhadap dosa-dosa makhluk-Nya dengan
3B)
rahmat-Nya. Hal ini mengandung kom-
Balasan adalah sesuai dengan perbuatan, binasi dua hal; tarhiib dan targhiib. Mak-
4.,:A' :'iC fl'o'* #",€45 *1 6 jt'ib sudnya, menciptakan rasa takut kepada
kemudian, hanya kepada Tuhan kalian Allah SWX, dan dorongan untuk memur-
kembali pada hari Kiamat, Dia membeberkan nikan ibadah dan ketaatan hanya untuk-
semua perbuatan baik dan buruk kalian. Nya semata.
Sungguh, Dia Maha Mengetahui segala yang 5. Fase-fase penciptaan manusia berlangsung
tersembunyi dan tertutup segala isi hati, tiada secara gradual; nutfah, 'alaqah, mudghah,
yang tersembunyi dari-Nya. tulang, daging yang membungkus tulang.
Proses pembentukan keiadian manusia annya, dan kehormatannya serta percaya
berlangsung di dalam tiga kegelapan; ke- pada diri sendiri tanpa terpengaruh
gelapan perut, kegelapan rahim, dan ke- oleh tindakan orang lain. Ini merupakan
gelapan plasenta. penghormatan Ilahi yang luar biasa bagi
6. Allah SWT Yang telah menciptakan semua manusia.
hal itu, Dia-lah Rabb kalian dan Pemelihara g. Ayat, {fJ*$ €" JL i} menjadi petunjuk
kalian. Dia-lah Penguasa Hakiki Yang Esa tentang penetapan ba'ts dan Kiamat.
dan Tunggat, {r it;jt'i e[:jrI i<f,]. Sedangkan ayat, {}-tAt ?\a W i' 3D
Maka, bagaimana kalian bisa ber- menunjukkan universalitas pengetahuan
paling dari menyembah-Nya dan memilih Allah SWT tentang segala sesuatu, baik
menyembah selain Dia? secara global maupun parsial, baik yang
7. fika seluruh manusia kufur; meref<a tidak besar maupun kecil, baik perbuatan
akan membuat Allah SWT rugi. Allah SWT maupun ucapan, serta apa yang men-
Yang Mahakaya tidak butuh mereka sedikit dahului suatu perbuatan atau perkataan
pun. Namun, Allah SWT tidak meridhai berupa niat, isi hati, azam, keinginan yang
kekufuran hamba-hamba-Nya dan tidak terbesit dan yang lainnya berupa fase-
menyukai kekufuran mereka. fika mereka fase pembentukan suatu perbuatan dan
bersyukur kepada-Nya, Dia senang dengan perkataan.
syukur itu dan memerintahkannya. Semua
makhluk akan berujung kepada Tuhan
INKONSISTENSI ORANG.ORANG KAFIR DAN
mereka, lalu Dia mengabarkan semua
KONSISTENSI ORANG-ORANG MUKMIN
amal baik dan buruk yang pernah mereka
kerjakan.
Surah az-Zuman Ayat 8 - 9
Ayat ini menuniukkan bahwa iradah
tidakidentikdengan ridha. Ini adalah madz-
hab Ahlus Sunnah. Terkadang, Allah SWT
f;t i A\V;:E y, y;"5;6!r g$y:@
menghendaki sesuatu, tapi Dia tidak
meridhai sesuatu itu. Allah SWT meng- b'F,s lB l, A\ Vt6( v -6 ir'13{{E
hendaki penciptaan lblis, namun Dia tidak
meridhai lblis. Ridha adalah tidak mencela
u3frvW16 8'5"+w"e$- frt-S
dan tidak memprotes, dan itu bukanlah
iradat.
Y,.--,6
s$rt\u3 i"ij e 1gjJ"A
8. Di antara yang menjadi kebanggaan Islam 6#65fu;-",aU;:;Cit31r;$:
dan prinsip terbesarnya yang mendasar
adalah tanggung jawab personal, 3i $Y $ilu{t-uiy*;fr-7-;-lv-i;fu"aJt
4,s;i i2lr;rr. prinsip ini mendorong sese-
orang untuk beramal, anti terhadap sikap L,qj'
berpangku tangan dan bermalas-malasan, "Dan apabila manusia ditimpa bencana, dia
membebaskan manusia dari konsep dosa memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan
warisan umat Nasrani, membuka pintu kembali (taat) kepada-Nya; tetapi apabila Dia
harapan dan optimisme bagi manusia memberikan nikmat kepadanya dia lupa (akan
untuk membangun iati dirinya, kemulia- bencana) yang pernah dia berdoa kepada Allah
sebelum itu, dan diadalannya sekutu-sekutu bagi 4t" 4 Fij) berkedudukan sebagai haal.
Allah untuk menyesatkan (manusia) dari jalan-Nya. Atau, permulaan kalimat baru yang berfungsi
Katakanlnh,'Bersenang-senanghh kamu dengan menjelaskan sebab kalimat sebelumnya.
kekafiranmu itu untuk sementara waktu. Sungguh,
kamu termasuk penghuni neraka.' (Apaknh kamu
BalaaShah
orang musyrik y ang lebih beruntung) ataukah orang
yang beribadah pada waktu malam dengan sujud 4rr&r8rup fni adalah kata perintah yang
dan berdiri, karena takut kepada (adzab) akhirat bermaksud ancaman, seperti al-An'aam: 135,
dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah, "berbuatlah menurut kedudukanmu." dan di
Apakah sama orang-orang yang mengetahui de- ayat-ayatyang lain.
ngan orang-orang yang tidak mengetahui?' Sebe- (;irr ,(r ao.i ffi> Di sini terdapat al-iijaaz
narnya hanya orang yang berakal sehat yang dapat
[meringkas kata-kata) dengan membuang
menerima pelajaran." (az-Zumar: 8-9)
sebagian kata, 6G ri, 1;1.
41i.b 4i;.t) Di antara kedua kata ini
Qlraa'aat terdapat ath-thibaaq.
<.1+l' Ibnu Katsir dan Abu Amr mem-
bacanya, 1ju.4iy. Mufradaat Lushawlyyah
{;rf}: Nafil Ibnu Katsir; dan Hamzah mem- (jr:jr F tsf:y maksud manusia di sini
bacanya, 1s"l;. adalah manusia yang kafir. {Xi} madharat.
4t, e;y ia berdoa memohon-mohon kepada
l'raab Tuhannya. 4ll$b sebagai orang yang kembali
kepada-Nya. 441';Y bermurah hati dengan
(L.tt ; :;ib Kata (,lip (mim tarydiid)
memberinya nikmat. (le c. fl;:i- oGY o;\ ia
dengan memasukkan kata <ii> y"ng bermakna
lupa atas mudharat yang pernah menimpa-
til dan hamzah istifhaamkepada kata 1;,y yang
bermakna l.Jjiry bukan q,4 istiftaamiyyah. ladi, nya dan dan memohon kepada Allah SWT
(.rl di sini adalah qr11 isim maushuul, bukan agar menghilangkan mudharat tersebut. {r!rni}
sekutu, ini merupakan jamak dari, 13rtr i ,4b
<it istifhaamiyyah. Karena kata 1|iy sudah
merupakan perangkat istifhaam, sehingga {dj sehingga ia menyesatkan dari jalan Islam.
tidak bisa masuk kepada sesama istifhaam. Ada yang membacanya,lj.l';, sehingga dirinya
Dalam kalimat ini terdapat bagian kalimat menjadi sesat. Kesesatan dan penyesatan di sini
yang dibuang, asumsinya, (i |i 5 4:, 3;r;:t adalah akibat dari perbuatannya, bukan tujuan.
...1i *>.Ada yang membacanya ringan, mim <4 t* #V bersenang-senanglah de-
dibaca tanpa tasydiid, 6.1i; dengan menjadikan ngan kekafiranmu untuk sementara waktu,
hamzah istifhaam dengan makna 1.0,3ry, dan di sisa umurmu. Ini adalah perintah ancaman,
dalam kalimat ini juga terdapatbagian kalimat untuk memberikan kesan bahwa kekafiran
yang dibuang, asumsinya adalah, 6;;- Ly'; ;:i tidak memiliki alasan, dan penegasan bahwa
U_;,='>,, g l3StSf orang kafir tidak memiliki harapan untuk bisa
Atau, ada kemungkinan hamzah tersebut bersenang-senang di akhirat. Oleh karena itu,
adalah hamzah nidaa', seperti ya4 sehingga hal ini dijelaskan alasannya, (r.6t -6i :f ,ilb
asumsinya, lrjt -t;i , '4i a" ,i, n r:.y yang kamu termasuk penghuni neraka. Ini adalah
";i sebelumnya, :X
diindikasikan oleh ayat permulaan kalimat baru sebagai bentuk mu-
"elb
(-,r3lt *t*i, baalaghah.
TAFSIRAL-MUNIR JILID 12
{+r.;} taat dan khusyuk 4,pirr,dl} di waktu- keteguhan orang-orang Mukmin dalam ber-
waktu malam. {q6} berdiri ihrlrt. (fi' ig} agama dan konsistensi mereka dalam meme-
takut terhadap adzab akhirat. {t" a i;-:b gang prinsip. Mereka tidak merujuk melainkan
mengharap rahmat Tuhannya, maksudnya hanya kepada Allah SWT dan tidak bersandar
surga-Nya. Dalam kalimat ini terdapat bagian melainkan kepada karunia-Nya.
yang dibuang, (* ,i r, qt; ;3.r; (apakah
orang yang seperti itu sama seperti orang yang Tafslr dan Penlelasan
durhaka dengan berbuat kekafiran atau bentuk- ; ,r. E4i$ llV t,G:,';jr;.jr; r!g|
bentuk kedurhakaan lainnya). ,-4, ufi- .1, "ii
"lr) 4F e -4t;'"i i: y;t ,-tr ,t g\ r:i. rG ini adalah
{J111d n iir, irrf;,'l<alimat ini bermaksud untuk gambaran inkonsistensi orang-orang kafir. Apa-
menafikan kesamaan antara kedua golongan bila orang kafir mengalami suatu musibah,
tersebut. Yakni, sebagaimana tidak sarna antara seperti sakit, miskin, terancam marabahaya,
orang-orang yang mengetahui dengan orang- dan yang lainnya, ia memohon-mohon kepada
orang yang tidak mengetahui, demikian pula Tuhannya, bertobat kepada Tuhannya, dan
tidak sama orang-orang yang taat dan khusyuk mengiba kepada Tuhannya agar kesusahan yang
beribadah dengan orang-orang yang durhaka. menderanya dihilangkan. Namun ketika Tuhan
qf*Yingat {-ui{r gi;iy orang-orang berakal. telah memberinya nikmat serta kondisinya su-
dah membaik dan senang, ia lupa pernah me-
Sebab Turunnya Ayat 9 mohon-mohon dan mengiba atau ia langsung
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari melupakan Tuhannya, padahal sebelumnya ia
Abdullah bin Umar terkait dengan ayat,; i,l\ berdoa kepada-Nya.
{iti, ia berkata, 'Ayat ini turun terkait dengan Ia juga membuat sekutu bagi Allah SWT-
Utsman bin Affan." Ibnu Sa'd meriwayatkan dari seperti berhala atau yang lainnya, lalu me-
Abdullah bin Abbas, ia berkata, 'Ayat ini turun nyembahnya. Akibatnya, ia menjadi sesat
terkait dengan Ammar bin Yasir." fuwaibir dan menyesatkan, menghalangi orang lain
meriwayatkan dari Abdullah bin Abbas, ia menauhidkan Allah SWT dan masuk Islam.
berkata, 'Ayat ini turun terkait dengan Abdullah |alan Allah SWT dalam ayat ini maksudnya
bin Mas'ud, Ammar bin Yasic dan Salim, budak adalah Islam dan tauhid. Sedangkan, andaad
Abu Hudzaifah." di sini maksudnya adalah berhala, arca, dan
berbagai sesembahan palsu lainnya. Huruf lam
pada {;+} adalah laam al-'aaqibah fberfungsi
Persesualan Ayat
makna akibat).
Setelah diielaskan rusaknya aqidah orang-
Di antara ayat yang mengandung makna
orang musyrik dalam menyembah berhala,
serupa dengan bagian awal ayat (ketika sedang
penyembahan mereka kepada berhala-berhala
tersebut tidak memiliki landasan dalil apa pun.
butuh, ia berdoa memohon dan mengiba
kepada Tuhan) adalah,
Dan, telah dijelaskan bahwa Allah-lah yang
wajib disembah, dan Dia tidak membutuhkan "D an ap abila kamu ditimp a b ahay a di lautan,
ibadah makhluk-Nya. Di sini, Allah SWT niscaya hilang semua yang (biasa) kamu seru,
menjelaskan inkonsistensi orang-orang kafir; kecuali Dia. Tetapi ketika Dia menyelamatkan
saat susah, mereka kembali kepada Allah kamu ke daratan, kamu berpaling (dari-Nya).
SWT, namun saat senang, mereka melupakan Dan manusia memang selalu ingkar (tidak
Allah SWT. Hal ini diiringi dengan penjelasan berryukur)." (al-Israa': 67)
TAFSIRAL-MUNIR JILID 12
Sedangkan ayat yang mengandung makna {6 apakah orang kafir seperti itu lebih baik
serupa di bagian kedua (ketika dalam keadaan keadaan dan nasibnya kelak atau orang yang
senan& ia lupa pernah berdoa dan mengiba) beriman kepada Allah SWT, taat, khusyuk,
adalah, shalat menghadap Allah SWT saat malam hari,
"Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia kekhusyukannya senantiasa terjaga ketika
berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, sujud dan berdiri, ia takut pada akhirat dan
duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami senantiasa mengharap rahmat-Nya, sehingga
hilangkan bahaya itu darinya, dia kembali (ke ia mengombinasikan antara takut dan
jalan yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah pengharapan, dan itulah ibadah sempurna
berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) yang karenanya seseorang memperoleh ke-
bahaya yang telah menimpanya. Demikianlah beruntungan! f awabannya ielas.
dijadikan terasa indah bagi orang-orang yang Abu Hayyan mengatakan, ayat ini me-
melampaui batas apa yang mereka kerjakan." nunjukkan keutamaan qiyamul lail, dan ia
(Yuunus: 12) lebih unggul dari qiyam atau shalat siang.
berada di puncak tertinggi kebaikan dan ilmu, kekafirannya untuk sementara waktu, karena
sedangkan yang kedua berada di titik nadir nasibnya pasti berujung ke neraka.
keburukan dan kebodohan. Adapun orang Mukmin, ia normal dan tidak
Abu Hayyan mengatakan, ayat ini me- melawan, konsisten dan tidak goyah, kukuh
nunjukkan bahwa kesempurnaan seseorang dalam agamanya dan tidak goyang, serta tetap
terdapat pada dua syarat tersebu! ilmu dan pada satu komitmen untuk kukuh beriman
amal. Sebagaimana tidak sama antara orang kepada Allah SWT dan istiqamah menjalankan
yang tahu dan yang tidak tahu, demikian pula perintah-Nya. f adi, ia tidak seperti si kafir yang
tidaksama antara orangtaatdan orang durhaka. telah dideskripsikan sebelumnya.
Maksud ilmu di sini adalah ilmu yang bisa Ia senantiasa shalat dengan khusyuk kepada
mendatangkan makrifatullah (mengenal Allah Tuhannya di sebagian gelap malam ketika
SWT dengan sebenarnya) dan keselamdtan dari orang-orang yang lain sedang tidu4 sementara
murka-Nya. dirinya bermunajat kepada Tuhannya dengan
penuh ketakutan dan harapan.
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum Kemudian, Allah SWT mempertegas per-
Ayat-ayat di atas menjelaskan keberadaan bedaan antara orang Mukmin dan kafir de-
dua posisi yang berlawanan; golongan orang- ngan membuat perbandingan antara orang
orang kafir dan orang-orang Mukmin. alim dan orang jahil. Sebagaimana tidak sama
Orang kafir; ia bertipe inkonsisten. Ketika orang yang mengetahui dengan yang tidak
melihatnya sedang tertimpa bencana, seperti mengetahui, demikian pula tidak sama orang
sakit, miskin, dan terancam keselamatannya, ia yang taat dengan yang durhaka. Mereka yang
memohon iba kepada Allah, insal dan kembali mengetahui adalah yang memanfaatkan ilmu-
kepada-Nya sebagai orang yang tunduk dan taat nya dan mengamalkannya. Sedangkan yang
supaya bencana yang menimpanya dihilangkan. tidak memanfaatkan ilmunya dan tidak meng-
Ketika aman, selamat, dan mendapatkan afiat, amalkannya, ia sama seperti orang yang tidak
serta berada dalam keadaan nyaman, tenteram, tahu. Hal ini menyiratkan bahwa orang kafir;
makmu[ dan berkecukupan berkat karunia musyrik, atau durhaka adalah orang bodoh,
Allah SWT semata, ia lupa kepada Tuhannya sekalipun ia seorang ilmuwan yang menguasai
yang sebelumnya ia memohon dengan beriba ilmu-ilmu duniawi. Hanya orang-orang berakal
supaya mudharat yang menimpanya dihilangkan. dari orang-orang Mukmin sajalah yang bisa sadar
Tidak hanya lupa, mengabaikan, dan men- dan insaf dengan perbandingan-perbandingan
campakkan Tuhannya, lebih jauh dari itu, ia tersebut serta memetik pelaiaran darinya.
menyekutukan sesuatu dengan-Nya dan men- fika diamati, dalam deskripsi orang Mukmin
jadikan berhala dan arca sebagai sekutu-Nya. di atas, kriteria yang disebutkan pertama adalah
Bahkan, ia tidak hanya menyesatkan diri- amal; ia taat khusyuh dan rajin beribadah
trya, namun juga menyesatkan orang lain malam, kemudian ditutup dengan penyebutan
dengan perbuatannya atau ucapannya, serta i
ilmu, {ir:.L; ,.ib J':tr- ,.!' *fi. ,Fb.Hal ini
menyeru orang lain untuk mengikutinya dalam menunjukkan bahwa kesempurnaan seseorang
kesesatan, sehingga dosanya berlipat. mengerucut pada dua syarat; amal dan ilmu.
Maka, sudah sepantasnya ia mendapatkan Amal adalah awalnya, dan ujungnyaadalah ilmu,
ancaman keras dan ultimatum tegas dengan Kemudian, Allah SWT mengingatkan
membiarkannya bersenang-senang dengan bahwa mendapatkan manfaat dari amal hanya
TATSIRAL-MUNIR JILID
hamba-Ku" maka bertakwalah kepada-Ku. Dan sini adalah mashdar mu'awwal berkedudukan
orang-orang yang menjauhi thaghut (yaitu) nashab sebagai badal dari maf'uul ($;.t).
tidak menyembahnya dan kembali kepada Allnh, Asumsinya , protist z;tV tirt t ,l';, (a"n orang-
mereka pantas mendapat berita gembirq sebab itu orang yang menjauhi penyembahan thaghut). )
sampaikanlah kabar gembira itu kepada hamba-
4c,et I fata {,e} adalah rafa'sebagai khabar
hamba-Ku, (yaitu) mereka yang mendengarkan dari mubtada' (i.ifty. Sedangkan {,r"*'y
perkataan hlu mengikuti apa yang paling baik di
marfuu'dengan {r:i} karena berstatus sebagai
antaranya. Merel<n itulah orang-orang yang telah
khabar mubtada'.
diberi petunjuk oleh Allah danmereka itulah orang-
orang yang mempunyai alsl sehat. Maka apakah
(engkau hendak mengubah nasib) orang-orang yang Balaathah
tehh dipastil<an mendapat adzab? Apakah engkau $- :y qt#i rJrp Ot _sini terdapat
rj3.rr
(Muhammad) akan menyehmatkan orang yang jinaas isytiqaoq antara kata {q-ip dan {i-}.
berada dalam api neraka? Tetapi orang-orang yang (Ji V ,i :6' $ Jv e) J jy Ini adatah
bertakwa kepada Tuhannya, mereka mendapat ungkapan sarkasme, yaitu menggunakan kata
kamar-kamar (di surga), di atasnya terdapat pula
(,.pr;p untuk api yang membakar; karena kata
kamar-kamar yang dibangun (bertingkat-tingkat),
tersebut asalnya berarti naungan.
yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. (Itulah) 'or,i:.
janji Allah. Allah tidak akan memungkiri janji(- {jit ,.it 9U;:.i} oi sini sengaja
Ny a)." (rz-Zrmar z I 0-20)
digunakan isim zhaahi, (:?h, padahal cukup
dengan dhamiir, karena {:g} di sini adalah
orang-orang yang telah disebutkan sebelumnya,
Qlna'aat
4ti.jJ; i-itb untuk menuniukkan prinsip mereka
4-Vi ;1y,Nafi'membacanya p1i j\. menjauhi thaghut serta membedakan antara
4-,ui jf): Nafi', Ibnu Katsir, dan Abu Amr yang hak dan yang bathil.
membacanya p;i jy. (;6, g ;r) penggunaan tsim zhaahir di
tempat dhamiir menunjukkan bahwa ia akan
l'taab terjatuh ke dalam adzab.
dunia, bagi mereka adalah pahala yang baik di dan tidak akan bisa sampai ke surga. if-*,|
akhirat. Ada yang mengatakan, bagi mereka (,3;r kerugian yang nyata dan jelas. jG|
kebaikan di dunia, yaitu memperoleh kondisi 4.,.6t ,j lapisan-lapisan api. famak dari liii;.
sehat walafiat. {L6 tt'r ;'riry bumi Allah SWT (;!q : 'fr' 3'4 q;) itutah adzab untuk
itu luas. Maka, barangsiapa susah menialankan menakuti hamba-hamba-Nya yang Mukmin
ketaatan di tempat tinggalnya, hendaklah ia supaya mereka bertalnara. Maksud, {;;+} ai
hijrah ke tempat yang memungkinkan untuk sini adalah hamba-hamba Allah SWT yang
menjalankan ketaatan, meninggalkan kemung- Mukmin. Hal ini diindikasikan kalimat lan-
karan, dan meninggalkan berbaur dengan jutannya, 49iu 11ty.
orang-orang kafir yang tidak kondusif. ti1)
{-r"t-fur} puncak kesesatan dan melampaui
$;4ar ii mereka yang sabar menjalankan batas. Ini adalah mubaalaghah yang berakar
ketaatan meski mengalami berbagai kesulitan,
dari kata, 1oC,; Ta' di sini berfungsi untuk
terpaksa meninggalkan kampung halaman, dan
memperkuat, seperti, 1o'f; (yang luas rah-
lain sebagainya demi menjalankan ketaatan,
matnya), d;tr) (yang luas kekuasaannya),
(yq k i;iY mereka mendapat ganjaran
Thaghut adalah segala hal yang disembah
tanpa takaran dan tanpa timbangan.
selain Allah SWT seperti berhala, arca, dan
{u3:r I ' ' f'nt '"A
ii -rijr}
atu diperintahkan
lain sebagainya. {tir-ri:; aiy Uaaa isytimaal d,ari
untuk menyembah Allah SWT dengan murni j1(di}
<-*,ht,.{.i,r insaf dan kembalilah kepada
dari syirik dan riya, mengesakan-Nya, 3't_ -7.ity
Allah SWT. {.s"*r ,ll} Uagi mereka ada kabar
(eJ:jr iii'o;t menjadi orang Muslim p".t"-,
dari umat ini. {j, *;; iy\ jika aku berdurhaka
gembira, surga dan pahala. {ilr ,5r; ,rtqdi\
mereka itulah orang-orang yang dibimbing
kepada Tuhanku dengan meninggalkan ke-
menuju agama-Nya.(yqr{' gl;iy mereka adalah
ikhlasan, cenderung kepada syirik dan riya'.
orang-orang yang berakal.
4e 6 -r.i;| karena begitu besarnya hal ihwal
piaa'hari itu. {6, f 6.! A.t';iy tranya kepada flft q.; * .tut -tdt'^t? * '6;;:ir) Kata
Allah SWT aku memurnikan agama dari syirik. (FF maknanya adalah pasti dan posidf. {.1;,}
Ini adalah perintah kepada Nabi Muhammad menyelamatkan. Hamzah istifhaam sinidi
saw. untuk menginformasikan keikhlasan be- berfungsi sebagai pertanyaan pengingkaran. Ini
liau dan beliau menjadi orang yang ikhlas adalah kalimat syarat yang di'athafi<an kepada
terhadap agama-Nya. Setelah diperintahkan kalimat yang dibuang dan keberadaannya di-
untuk menginformasikan perintah beribadah indikasikan oleh konteks pembicaraan. Asum-
dan ikhlas, takut atas hukuman atas pembang- sinya, (itli ,;l; ,Jt;rrt ,1; :; ; ,ilai :u.i Jill
kangan, tentu hal ini untuk memutus harapan [apakah kamu yang menguasai urusan mereka,
orang-orang kafir. Oleh karenanya, berikutnya sehingga orang yang ketetapan adzabnya telah
Allah SWT berfirman, 4.":! i r: tttSu\ pasti, kamu dapat menyelamatkannya). Mak-
-:
sembahlah selain Allah SWT sebagai ancaman sudnya, kamu tidakkuasa memberinya hidayah
bagi orang-orang kafir. untuk menyelamatkannya dari neraka.
{cr-7dry yang benar-benar merugi dalam 4#, t#y orang-orang yang bertaloara ke-
kerugiannya.{f,ii} dengan kesesatan. (,:"r;i} pada Tuhannya dengan menaati-Nya. (.17|
dan merugikan keluarga mereka dengan pe- jamak dari 1ii;;, kamar. (3v\ry q*1) mengalir
nyesatan. Bentuk kerugian tersebut adalah sungai-sungai dari bawah kamar-kamar
dengan menjadikan abadi di dalam neraka tersebut. {i, C;} mashdar mu'akkid (maf'uul
TAfSTRAL-MUNrR IrLrD 12
pun yang mampu menghitung menjumlahkan, itu sekali lagi, "Tuhanku memerintahkanku
dan menghinggakannya. agar hanya menyembah-Nya semata tanpa
Ini meniadi petunjuk bahwa iman dengan menyekutukan-Nya,a3 memerintahkanku su-
hati dan mendeklarasikan Islam tanpa takwa, paya penghambaanku murni hanya untuk-
menjalankan segala perintah, dan menjauhi Nya tanpa ada syirik, riya', dan yang lainnya.
segala larangan-Nya belumlah cukup. Aku tidak menyembah selain Dia, baik secara
Selain perintah talnua, Allah SWT mem- independen maupun di samping Dia."
pertegas perintah ikhlas dalam ibadah dan Allah SWT kemudian mengancam dan
ketaatan, 4u'"'tt 'i 4'it Ci ii .::ti dt UF ,f.u mengultimatum mereka, {j;3 } e u b.ri6}
diperintahkan untuk mengikhlaskan ibadah sembahlah apa saja yang ingin kalian sembah
hanya untuk Allah SWT semata dengan selain Allah SW'X, seperti berhala, arca, dan
keikhlasan yang bersih dari syirik, riya', dan lain yang lainnya. Sebab, kalian pasti dibalas
sebagainya. Meskipun ayat ini adalah perintah sesuai perbuatan kalian. Ini adalah perintah
untuk Rasulullah saw., ayat ini merupakan bermakna ancaman, intimidasi, cercaan, dan
kecaman atas perilaku paganisme. Ini seperti berlepas diri dari mereka.
peribahas4 (.,G t1- ,fb i(D (.un."la se- Kemudian, Allah SWT memperingatkan
I nasib mereka pada hari Kiamat, yaitu me-
seoran& tetapi perkataan itu ditujukan kepada
orang lain, penerj\ rugi, ii !.q'i;. #V #1 ';;
i.!' ;.-tit'oy yl
(;^t.:.:lr i;i :'i J\,!rr,y aku diperintahkan (Ar';,Sir;i cu! wahai Rasul, katakan kepada
menjadi orang muslim pertama dari umat ini mereka, orang yang benar-benar merugi
dalam menentang agama leluhur yang paganis adalah mereka yang mendatangkan kerugian
kepada diri mereka sendiri dengan; kesesatan,
dan mengesakan Allah SWT, menjadi orang
yang pertama tunduk kepada Allah SWT dari syirik, dan maksiat. Dan, yang mendatangkan
generasi kaum yang ada. Sebab, beliau adalah
kerugian kepada keluarga mereka dengan
mengajak keluarganya pada kesesatan dan
orang pertama yang menentang para paganis.
menjerumuskannya ke dalam adzab yang
4* U *ti Jt;*;4;;i ,iWy katakan-
abadi pada hari Kiamat. Ini adalah kerugian
lah wihai hasul kepada orang-orang musyrik,
yang nyata dan jelas. Tidak ada kerugian yang
penyembah berhala, "Aku takut atas adzab
lebih besar darinya, karena sudah tidak ada
pada hari yang sangat mengerikan, hari Kiamat,
lagi celah untuk mengganti kerugian tersebut.
iika aku durhaka terhadap Tuhanku dengan ti-
Selanjutnya, Allah SWT mendeskripsi-
dak mengikhlaskan ibadah dan penyembahan
kan keadaan mereka di dalam neraka untuk
hanya untuk-Nya, tidak menauhidkan-Nya, me-
menjelaskan macam kerugian tersebut, f)
ninggalkan dakwah anti kesyirikan, dan me-
nyesatkan ahli kesyirikan." $,ii l; u) )6' '; Jb ;i.l;,: bagi mereka ada
lapisan-lapisan api yang bertumpuk-tumpuk
Ini merupakan sindiran terhadap orang- yang berkobar-kobar membakar mereka.
orang musyrik.
Lapisan-lapisan api itu berada di atas dan
Kemudian, Allah SWT mempertegas pe- bawah mereka. Artinya, api neraka melingkupi
rintah ikhlas dalam ketaatan untuk menun-
jukkan bahwa beliau hanya menyembah Allah
SWT semata dan menancapkan makna ter- 43 Penyebutan maf'uul bihi yang didahulukan atas fUnya,
sebut dalam pikiran, {*: { ,-ri'.'Jlnr.f} wahai (l;J ir) adalah untuk restriksi. Maksudnya, hanya Allah
SWT semata Yang kusembah dan aku tidak menyembah
Rasul, katakan kepada orang-orang musyrik selain-Nya.
TATSIR AL-MUNIR IILID 12
mereka dari seluruh penjuru, sebagaimana atau ketika ba'rs. Kabar gembira ini bersifat
firman Allah SWT, umum, mencakup kepada orang yang ayat ini
turun berkenaan dengan dirinya dan setiap
"Bagi mereka tikar tidur dari api neraka
orang yang menjauhi paganisme. Sebab yang
dan di atas mereka ada selimut (api neraka).
diperhitungkan adalah keumuman redaksi,
Demikianlah Kami memberi balasan kepada
bukan kekhususan sebab. Ayat ini seperti ayat,
orang -orang yang zalim." (al-A'raaf: 4L)
"Bagi mereka berita gembira di dalam ke-
"Pede hari (ketika) adzab menutup mereka
hidupan di dunia dan di akhirat" (Yuunus: 64)
dari atas dan dari bawah kaki mereka dan
(Allah) berkata (kepada mereka),'Rasakanlah bisa untuk satu dan jamah dan
Q7,ist1oo
(balasan dari) apa yang telah kamu kerjokan!"' mencakup penyembahan kepada berhala dan
setan. Sebab, setanlah yang menyuruh mereka
(al-Ankabuut 55)
menyembah berhala dan menjadikannya tam-
Api yangada di bawah mereka juga disebut pak baik. Dan, thaghut adalah penyebab ke-
1jG; (secara harfiah berarti naungan), karena kafiran dan kedurhakaan.
saat itu api menjadi atap bagi penduduk neraka. qt,";i ;;#i'it :)#. ,.i' 2U wahai j;)
Setiap lapisan neraka, terdapat penghuni dari Rasul, sampaikanlah kabar gembira kepada
kalangan orang-orang kafir. hamba-hamba-Ku yang beriman yang menjauhi
4:i6 :? i>a u 'rtt uA eu;) adzab keras
(. penyembahan thaghut, yang mendengarkan ke-
yang diinformasikan Allah SWT secara pasti benaran Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya, me-
dan akan terjadi adalah untuk menakuti reka yang memahami lalu mengikuti perintah
hamba-hamba-Nya supaya mereka mengekang dengan sebaik-baiknya dan mengerjakannya
maksiat, dosa, dan keharaman. Wahai hamba- sesuai yang terkandung di dalamnya dengan
Ku takutlah kalian terhadap pembalasan-Ku surga, Sebagaimana firman Allah SWT kepada
dan hukuman-Ku. Peringatan ini merupakan Musa a.s.,
nikmat agung yang bersumber dari rahmat "Berpegangteguhlah kepadanya dan su-
dan karuniaAllah SWT, sehingga manusia tidak ruhlah kaummu berpegang kepadanya dengan
terkejut dengan adanya adzab tersebut. Sebab, sebaik-baiknya." (al-A'raaf: 145)
g;1:,;; ,ii 51 (barangsiapa telah diperingatkan,
Ini adalah pujian bagi merekayang cermat
maka sudah tidak bisa disalahkan,).
dalam memahami agama dan membedakan
Setelah memaparkan ancaman terhadap antara yang baik dan yang lebih baik, yang
penyembah berhala, Allah SWT memaparkan utama dan yang lebih utama.
{yqr{' 'i1i '; rt.;i?' {rr ;ir; ,.i'$ib mereka
janji pahala-Nya bagi mereka yang menjauhi
penyembahan berhala, q':);- ti -riti.:r t|;t ;-irry yang memiliki sifat tersebut adalah orang-
4CAr ? g't 31rj.ni, orang-orang yang menjauh- orangyang diberi taufik oleh Allah SWT kepada
kan diri dari penyembahan berhala dan se- kebenaran di dunia dan akhirat, berakal sehat,
tan, menerima sepenuhnya menyembah Allah dan memiliki fitrah yang lurus.
SWT semata dengan berpaling dari selain- Kemudian, Allah SWT menjelaskan orang-
Nya, mereka mendapatkan berita gembira orangyang meniadi kebalikan dari mereka, ;ii|
yang agung dengan memperoleh pahala yang i
$.,tsr c 4 y
i'at .,,i;t *l;jt l;apakah kamu yang
melimpah, yaitu surga. Baik melalui lisan
para rasul, atau ketika meninggal dunia, 44 Ada versi qira'at yang membaca 1J;r;u1,
menguasai urusan manusia, sehingga orang talnva; melaksanakan segala perintah dan
yang pasti berlaku ketetapan adzab baginya menjauhi segala larangan. Hal ini men-
karena penolakan dan kesombongannya dapat unjukkan bahwa iman belaka belumlah
kamu selamatkan dari neraka? Artinya, kamu cukup, sebagaimana menunjukkan bahwa
tidak memiliki kuasa untuk memberinya hi- eksistensi iman masih ada ketika seseorang
dayah, sehingga dapat menyelamatkannya dari berbuat maksiat.
adzab neraka. Ayat ini merupakan penenteram 2. Talnrra memiliki beberapa faedah agung;
bagi Rasulullah saw., karena beliau sangat ingin memperoleh kebaikan di dunia seperti
kaumnya beriman. Lalu Allah SWT memberi- sehat walafiat, pertolongan, kemenangan,
tahu beliau bahwa bagi orang yang termasuk kejayaan, kehormatan, dan kecukupan,
dalam golongan kesesatan dan kesengsaraan, serta kebaikan di akhirat berupa pahala
kamu tidakakan mampu memberinya hidayah. yang melimpah dan anugerah yang banyak
Kemudian, Allah SWT kembali meng- nan abadi.
informasikan balasan bagi orang-orang ber- 3. Tidak ada dalih bagi orang-orang yang
takwa yang beruntung untuk semakin me- teledor dalam berbuat baik dan taat. fika
motivasi kesadaran untuk bertalorua, ,fb seseorang tidak bisa leluasa menjalankan
t.... ,...i....':
ql'q "-4t t*l
'! lr,, '.-.! ,.-.: , '.-.! .i',tt,,.-2,
t$r "r,, rt+Yr V _t + U, i + ? e" ketaatan kepadaAllah SWT di suatu negeri,
(;u-jr fir ;u i'teiapi orang-orang yang takut ia harus hijrah ke negeri lain yang bisa
atas adzab Tuhan mereka dengan menunaikan leluasa menialankan ketaatan dan ibadah,
hal-hal yang diwajibkan-Nya dan menjauhi mencontoh langkah para nabi dan orang-
maksiat terhadap-Nya, bagi mereka istana- orang saleh yang berhijrah meninggalkan
istana kukuh di dalam surga. Istana-istana itu negeri mereka ke negeri yang lain. Supaya
adalah istana yang sangat megah, tinggi, dan kebaikan dan ketaatan mereka bisa se-
memiliki lantai-lantai bertingkat yang indah. makin meningkat dan bertambah.
Sebab, surga terdiri dari 1.rtlj!; [tingkatan- Maksud {q6 i' ;i\ adatah dorong-
tingkatan ke atas), sedangkan neraka terdiri an untuk hijrah dari Mekah, hukumnya
dari 1o(!; ftingkatan-tingkatan ke bawah). Di wajib pada masa awal Islam, serta sabar
dalam surga mengalir sungai-sungai air tawar meninggalkan tanah kelahiran.
segar dari bawah istana-istana tersebut. Hal ini 4. Sabar di sini maksudnya adalah rela me-
memberikan gambaran keindahan sempurna ninggalkan kampung halaman dan keluarga,
pada istana-istana tersebut. Kemudian, Allah menghadapi berbagai kesulitan dan pen-
SWT mempertegas baiknya balasan tersebut deritaan dalam menialankan ketaatan ke-
dengan menginformasikan bahwa itu semua pada Allah SWT. Pahala sabar adalah tak
adalah janji Allah SWT kepada orang-orang terbatas dan tak terhingga. Setiap orang
Muttaqin Mukminin. Dan, janji Allah SWT yang rela menjalani sesuatu yang sedang
adalah pasti, tidak akan diingkari dan disalahi. menimpanya dan meninggalkan hal-hal
yang dilarang pahalanya tak terbatas. Ini
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum mirip dengan pahala puasa seperti yang
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah dijelaskan Rasulullah saw. dalam hadits
hal sebagai berikut. qudsi,
L. Allah SWT memerintahkan kaum Muk- ,;
minin agar memadukan antara iman dan ".
,S;1 ulJ I
iA'
TAFSTRAL-MUNrR lrrrD 12
"Puasa itu untuk-Ku dan Aku akan untuk Allah SWT semata tanpa menye-
membalasnya (dan hanya Aku Yang tohu kutukannya, tanpa sedikit pun terkeruhkan
besaran balasannya)." oleh syirik, riya', atau yang lainnya. Untuk
mempertegas, Allah S\MT memerintahkan
Diriwayatkan dari Al-Husain r.r,
sebanyak dua kali. Perintah ini ditujukan
ia berkata, 'Aku mendengar kakekku,
kepada umat Rasulullah saw., karena pe-
Rasulullah saw., bersabda,
rintah untuk beliau merupakan perintah
A$;t ,r.dJr *t b ,f; 61gst \i untuk umat beliau. Awalnya, perintah ter-
sebut adalah untuk pengajaran dan bim-
bingan sekaligus beliau dijadikan sebagai
teladan bagi kaumnya.
Allah SWT memerintahkan Rasul-Nya
agar menjadi Muslim pertama dari umat
ini, dan itu benar-benar terjadi. Beliau
adalah orang pertama yang menentang
Abdullah bin Abbas mengatakan, Allah 10. Hidayah sepenuhnya berada dalam geng-
SWT menciptakan setiap orang untuknya gaman Allah SWT Oleh karenanya, Allah
istri di surga. fika ia masuk neraka, ia rugi SWT menenteramkan Rasul-Nya dengan
terhadap diri sendiri dan keluarganya berfirman kepada beliau, "Bisakah kamu
(istrinya itu). Dan barang siapa melaksa- menyelamatkan orang yang telah dite-
nakan ketaatan kepada Allah SWT, ia akan tapkan adzab bagi dirinya dari neraka?"
memasuki rumah (di surga, ed.) bersama Perlu diperhatikan, hidayah dan ke-
keluarganya, kecuali orang-orang yang di- sesatan adalah bagian dari ciptaan Allah
SWT dan Dia-lah Yang memperadakannya,
tetapkan Allah tidak mendapatkannya. Ini
sebagaimana seluruh amal perbuatan
seperti firman-Nya dalam surah,
manusia. Sedangkan hamba adalah yang
"Mereka itulah orang yang akan me- melakukan, memilih, dan mengusahakan-
werisi." (al-Mu'minuun: 10) nya atas kesadaran dan kemauan sendiri.
{y,1(' dj!} orang-orang yang berakal. Hanya sama cepat hilang, sirna dan habis, lenyapnya
mereka yang bisa memetik pelaiaran dari itu keindahannya, dan tidak ada keraguan pada
semua untuk menunjukkan keesaan dan kuasa diri mereka bahwa Allah SWT kuasa untuk
Allah SWT. melakukan ba'ts dan hasyr.
ThFSIRAL-MUNIR JILID
Kesimpulannya, ayat ini merupakan per- Petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan
barangsiapa dibiarkan sesat oleh Allah, maka tidak
umpamaan keadaan dunia. Dengan ayat ini,
seorang pun yang dapat memberi petunjuk. Maka
orang yang berakal sehat, berpandangan jauh, apakah orang-orang yang melindungi wajahnya
mendalam pemikiran dan perenungannya, me- menghindari adzab yang buruk pada hari Kiamat
lihat masa depan yang pasti dengan pandangan (sama dengan orang mukmin yang tidak kena
yang sadaq waspada, bersiap-siap, dan berbuat. adzab)? Dan dikatakan kepada orang-orang yang
zalim, 'Rasakanlah olehmu balasan apa yang telah Mufradaat Lughawlyyah
kamu kerjakan.' Orang-orang yang sebelum mereka membuka, melapangkan. Maksud-
telah mendustakan (rasul-rasul), maka datanglah
{C;}
nya,Allah SWT menciptakannya dengan kecen-
kepada mereka adzab dari arah yang tidak mereka
derungan yang sangat kuat untuk menerima
sangka. Maka Allah menimpakan kepada mereka
Islam. {;;i-} hatinya, sehingga ia memperoleh
kehinaan pada kehidupan dunia. Dan sungguh,
hidayah. Sebab, dada adalah sumber spirit
adzab akhirat lebih besar, kalau (saja) mereka
yang berhubungan dengan jiwa yang mene-
menget ahui." (rz-Zrman 22-26)
rima Islam. fawaban untuk pertanyaan dalam
kalimat ini dibuang. Asumsinya, (.rL .!r 'e ';s
Qlraa'aat +) Keberadaan kalimat yang menjadi jawab
{.p;}, Al-Kisa' i membacanya dengan meng- ini diindikasikan kalimat setelahnya, ;;F
irymaamkan kasrah pada qaf dengan dfiammah. (;i# ,w-.4i" ; ); J' #p nur makrifat dan
Sedangkan imam yang lainnya membaca de- petunjuk kepada kebenaran. Nur maksudnya
ngan kasrah murni. adalah basirah dan petunjuk. Rasulullah saw.
bersabda,
l'raab
4fy Z.g' G:1,$ iirr), {(u<} adalah badal
4V C*!.-at )Ar fi r;1
{J-!;} Kitab itu.(,ud il :..,ty- ir ,sii} petunjuk masa lalu." Lalu Allah SWT pun menurunkan
Allah SWT bagi yang dikehendaki. {i:t St;; *y
barangsiapa yang dicampakkan Allah SWT. d)
(:6,2 ij tidak ada yang mengentaskannya dari Persesualan Ayat
kesesatan. Setelah Allah SWT membicarakan hal-hal
{.+ri;ir ;i y"y ,#.;;iy
apakah orang yang persuasif untuk fokus kepada akhirat dengan
menjadikan wajahnya untuk melindungi dari menjalankan ketaatan kepada-Nya dan agar
kerasnya adzab, dirinya dilemparkan ke dalam jangan tergila-gila dengan dunia, di sini Allah
neraka dalam keadaan terbelenggu tangan SWT menjelaskan bahwa manfaat keterangan
dan lehernya. |awaban untuk pertanyaan seperti itu tidak bisa terwujud secara lengkap
ini dibuang. Asumsinya, ,{t l*a : ti kecuali jika Allah SWT melapangkan dada
"s>.
Maksudnya, orang yang seperti itu keadaannya dan menerangi kalbu. Kemudian, Allah SWT
sama dengan orang yang aman dari adzab menegaskan bahwa barangsiapa yang Dia
dengan masuk surga. (rru{} orang-orang sesatkan, maka tidakakan ada seorangpemberi
kafir Mekah dan orang-orang yang seperti petunjuk pun baginya, orang yang dilemparkan
mereka. 43i-.;* #" iriy rasakanlah bencana ke dalam neraka tidak sama seperti orang
dari yang pernah kalian perbuat. yang beriman, aman, dan seiahtera dengan
4# e ".1t ;ky orang-orang sebelum masuk surga, orang-orang yang mendustakan
mereka mendustakan rasul-rasulnya atas da- para rasul akan memperoleh adzab yang keras
tangnya adzab. 4:';;;.n * i*r.1ir$ri6) adzab di dunia dan akhirat.
datang dari arah yang tidak disangka-sangka
dalam pikiran mereka, bencana mendatangi Tafslr dan Penlelasan
mereka dari arah tersebut. (Gf,) kehinaan. q.t",; ,; i t*$';'L'ilt 6 ;iy apakah
{r1.lr ;+r !} dalam kehidupan di dunia, seperti
"t
orang yang Allah SWT lapangkan dadanya
terbunuh, tertawan, terusif, ditelan bumi, dan untuk menerima Islam, lalu menerima Islam
dikutuk wujud mereka . {:'r';,.- ;C'';Y seandainya dan mendapat petunjuk-Nya, yang karena
mereka mengetahui adzab akhirat, pasti tidak hidayah tersebut, ia berada di atas basirah dan
akan mendustakannya. nur dari Tuhannya, yakni nur makrifat dan
petunjuk kepada kebenaran, apakah orang
Sebab Turunnya Ayat 23 yang seperti itu sama seperti orang yang hati-
Al-Hakim dan yang lainnya meriwayatkan nya keras karena buruknya pilihannya, kela-
dari Sa'ad bin Waqqash, ia berkata, 'Al- laiannya, dan kebodohannya, sehingga ia ber-
ada dalam gelapnya kesesatan dan malapetaka
Qur'an turun kepada Nabi Muhammad saw.,
lalu beliau membacakannya kepada mereka kebodohan?!
selama beberapa waktu. Lalu mereka berkata, Maknanya, tidak sama antara orang yang
'Wahai Rasulullah, kami ingin mendengarkan mendapat petunjuk, dibimbing, dan diberi
kisah darimu.'Allah SWT pun menurunkan taufik kepada Islam dan kebenaran, dengan
ayat, (.1:+r 3ti Sf irry:' orang yang keras membatu hatinya dan iauh
Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas, ada dari kebenaran. Allah SWT berfirman dalam
ayat lain,
beberapa sahabat berkata, "Wahai Rasulullah,
ceritakanlah kepada kami dengan cerita yang "Dan apakah orang yang sudah mati lalu
menarik serta berita-berita yang teriadi pada Kami hidupkan dan Kami beri dia cahaya yang
TATSTRAL-MUNIR JrrrD l2
".it
(j;I+ t;,< i;E ,s.\r,at;*, cllr ;grr 4 qrj+rsebagian
dengan orang sesat, i;. ,ar;ijt ;i fy.. ,*.
;;lb
umat-umat terdahulu yang mendustakan para
{ygrr Ayat ini mengandung semangat serupa
dengan ayat, rasul, mereka dibinasakan Allah SWT karena
dosa-dosa mereka. Adzab datang kepada me-
'Apakah orang-orang yang dilemparkan ke reka dari arah tidak pernah disangka-sangka,
dalam neraka yang lebih baik ataukah mereka ketika mereka sedang dalam keadaan aman
yang datang dengan aman sentosa pada hari dan lengah. Maka, Allah SWT membuat mereka
Kiamat?" (Fushshilau 40) merasakan kehinaan, tiada berdaya, dan tidak
Maksudnya, apakah orang yang ter- berarti dengan adzab, seperti ditelan bumi,
jeremus ke dalam fahannam, sehingga ia tidak dikutuk dengan diubah wuiudnya, terbunuh,
mendapati sesuatu apa pun selain wajahnya tertangkap dan lain sebagainya.
yang digunakan untuk melindungi diri dari Adzab akhirat jauh lebih keras, lebih
adzab yang keras pada hari Kiamat, apakah pedih dan lebih besar dari yang sudah pernah
orang yang seperti itu sama seperti orang menimpa mereka ketika di dunia, karena
yang aman, sentosa, dan sejahtera bebas dari adzab akhirat sangat keras dan kekal selama-
segala hal yang menakutkan, kesukaran, dan lamanya, kalau mereka termasuk orang-orang
bencana, dan tanpa perlu bersusah payah yang mengetahui, berfikic dan bertindak se-
mencoba untuk menghindar dari berbagai suai dengan pengetahuannya.
untuk menerima Islam, sehingga ia berada sehingga bagian dari tubuhnya yang per-
di atas petuniuk dari Tuhannya, dengan tama kali menyentuh api adalah mukanya,
orang yang hatinya dikunci dan disegel sedangkan yang satunya lagr adalah orang
serta terhalang dari hidayah. Maka, ke- yang aman dan sentosa dari adzab tanpa
celakaan besarlah bagi orang-orang yang sedikit pun mengalami ancaman ketakutan.
keras hatinya dan berpaling dari peng- Dan dikatakan kepada orang-orang zalim
ajaran Allah SWT, karena mereka berada lagi kafir kalimat kecaman dan cercaan,
dalam kesesatan yang nyata. "Rasakanlah balasan perbuatan yang telah
2. Al-Qur'an adalah sebaik-baik perkataan. kalian lakukan."
Maksudnya, sebaik-baik yang didengarkan 4. Hukuman umat-umat terdahulu yang men-
adalah yang diturunkan Allah S\4I[, yaitu dustakan para rasul ada dua. Pertoma,
Al-Qur'an. Ini adalah spesifikasi pertama hukuman di dunia seperti dikutuk dengan
Al-Qur'an. diubah wujud, ditenggelamkan ke dalam
Di antara spesifikasi Al-Qur'an, ba- bumi, gempa dahsyat teriakan yang ber-
gian-bagiannya satu sama lain serupa gemuruh hebat, angin yang sangat kencang
dalam kebaikan, keindahan, hikmah, dan dan dingin, tenggelam, terbunuh, tertawan,
kesempurnaannya, atau dengan kata lain, terusir dan terlunta-lunta, terhina, dan
saling menguatkan satu sama lain, tidak ada lain sebagainya. Hukuman itu mendatangi
pertentangan di dalamnya. Selain itu, Al- mereka dari arah yang tidak pernah me-
Qur'an adalah al-matsaanfr, memaparkan reka perkirakan dan perhitungkan bahwa
berbagai kisah, nasihat, dan hukum-hukum hukuman dan adzab akan datang kepada
secara berulang-ulang dan Al-Qur'an selalu mereka dari arah tersebut, sedang mereka
dibaca berulang-ulang tanpa menimbulkan dalam keadaan terlena dan tidak menyadari
rasa bosan. kedatangannya.
Selain itu, Al-Qur'an senantiasa me- Kedua, hukuman akhirat yang iauh
ngombinasikan antara tarhiib fancaman, Iebih keras, pedih, dan hebatdari hukuman
intimidasi) dan targhiib [persuasi). Maka, yang sudah pernah menimpa mereka
jiwa yang beriman akan bergetar akan di dunia, kalau mereka mengetahuinya,
ancaman yang disebutkan di dalam Al- memerhatikan, merenungkan dan berbuat
Qur'an, kemudian menjadi tenang dan ten- sesuai dengan pengetahuan mereka.
teram ketika mendengar ayat-ayat rahmat. 'Maksud dari semua itu adalah untuk
Selain itu, Al-Qur'an adalah petunjuk menakuti dan mengintimidasi.
Allah SWT bagi siapa saja yang Dia ke-
hendaki. Adapun orang yang Allah SWT
biarkan tersesat, tidak memberinya taufik BAHASA AL.QUR'AN ADALAH BAHASA
dari kalangan orang-orang fasik, pendosa ARAB DAN PEMAPARAN BERBAGAI
yang berpaling dari Al-Qur'an, tidak ada PERUM PAMAAT{ DALAM AL.QUR'AN
Mufradaat Lughawlyyah
"Dan sungguh, telah Kami buatkan dalam
Al-Qur'an ini segah macAm PerumPamaon bagi 4r:ty membuat. 4,f ,tr c\ setiap bentuk
perumpamaan yang diperlukan oleh orang
manusia agar mereka dapat pelajaran. (YaitA Al-
yang memerhatikan urusan aga-rny". ;fiy
Qurhn dalam bahasa Arab, tidak ada kebengkokan
(di dalamnya) agar mereka bertakwi. Allah (t;k supaya mereka mendapat pelajaran.
membuat Perumpamaan Qartfl seorang laki- 4e.f ,e ?) tidak ada kekurangan dan kon-
laki (hamba sahaya) yang dimiliki oleh beberapa trhdiksi di dalamnya . 43t t ..dp ruprya me-
orang yang berserikat yang dalam perselisihan, reka memelihara diri dari kekafiran.
dan seorang hamba sahaya yang menjadi milik
{>-:, iir, ;.r>l Nlah SWT membuat pe-
penuh dari seorang (saja). Adakah kedua hamba rumpamaan tentang orang musyrik dan orang
sahaya itu sama keadaannya? Segala puji bagi yang mengesakan dengan mengibaratkan ke-
Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.
adaan yang aneh dengan keadaan lain yang
Sesungguhnya engkau (Muhammad) akan mati dan
sama. (t-s:AY yang saling bertengkar dan
merelca akan mati (pula). Kemudian sesungguhnya
kamu pada hari Kamat akan berbantah-bantahan
berselisih karena buruknya perilaku dan ka-
di hadapan Tuhanmul' (az-Zumar: 27 -31) rakter mereka. {(k} yang secara penuh hanya
milik satu orang saia. {>u, 9f* bY yakni,
apakah kedua budak itu sama keadaannya?
Qhaa'aat
Maksudnya, tidak sama seorang budak yang
(yt!') {di;}, Ibnu Katsir dan Hamzah ke- dimiliki sejumlah majikan, dengan seorang
tika waqaf membacanya (dFX9!/D
budak yang hanya menjadi milik penuh satu
(,:L)' Ibnu Katsir dan Abu Amr mem- maiikan saja. Budak yang pertama pasti kebi-
bacanya 1u3u1; ngungan mana yang harus dia layani dari para
majikannya, ini adalah perumpamaan orang
l'mab musyrik. Sedangkan budak yang kedua adalah
eqy rata {dt'} haal muwaththi'ah perumpamaan orang yang mengesakan.
{qi
atau haal mu'akkidah, karena di sini yang (J o') segala puji hanya bagi Allah S\ArX,
menjadi haal adalah {6.r} yaitu sebagai haal tanpa ada siapa pun yang menjadi sekutu
dari Al-Qur'an. bagi-Nya dalam pujian itu. Karena hanya Allah
4l:, ;e 'J:t
-.,*l rata (#;) badal dari semata Sang Pemberi nikmat, Sang Penguasa,
{fi}. Yakni, ,f, Jt tj; ii" ;;y lalu kata yang dan Sang Pemilik segala sesuatu secara total.
menjadi mudiaaf dibuang, 1.;i; lalu posisinya (o;,i o ;lg iy tetapi kebanyakan penduduk
digantikan oleh mudhaaf ilaihi, 1,$r; sehingga Mekah dan orang-orang kafir tidak menge-
menjadi,l#;y tahui adzab yang menanti mereka, sehingga
(,,r; !) Kata, ("rri,) dirafa'kan oleh zharf mereka menyekutukan sesuatu dengan Allah
atauj a arr maj ruur {+), menurut ulama nahwu SWT, karena kebodohan mereka.
TATSIRAL-MUNIRIILIp 12 -ffi- surahaz-zumar
tr'
4i';1 j'j * rt, kamu wahai Muhammad yang mereka butuhkan menyangkut urusan
pasti akan mati. Semuanya sama dalam hal agama mereka, serta perumpamaan dari para
kematian, kamu akan mati dan mereka juga generasi terdahulu supaya menjadi peringatan
akan mati. Maka, tidak ada alasan bergembira bagi mereka. Perumpamaan efektif untuk
atas kematian seseorang. Ayat ini turun ketika menyampaikan makna supaya lebih mudah
orang-orang kafir tidak sabar menunggu ke- dipahami. Hal itu agar mereka bisa memetik
matian Nabi Muhammad saw.. 1J'jr; adalah pelajaran, lalu insaf. Dalam ayat lain, Allah
orang yang akan mati. Sedangkan, lJij adalah SWT berfirman,
orang yang telah mati. {isit i} kemudian kalian "Dan perumpamaan-perumpamaan ini
wahai manusia. Di sini digunakan bentuk Kami buat untuk manusia; dan tidak ada yang
mukhaathab, namun yang dimaksudkan adalah akan memahaminya kecuali mereka yang ber-
umum, atau yang dikenal dengan istilah at- ilmu." (al-Ankabuut: 43)
taghliib.4:'#y saling menuntut putusan ter-
Intinya, hikmah di balik pemaparan ber-
kait dengan berbagai kasus pelanggaran yang
bagai perumpamaan adalah agar bisa menjadi
terjadi di antara kalian.
nasihat, pelajaran, dan iktibar bagi manusia
supaya mereka bertakwa kepada Tuhan serta
Persesualan Ayat menjadikan insaf dan meninggalkan kesesatan
Setelah dijelaskan lima spesifikasi Al- mereka.
Qur'an seperti yang disebutkan di atas, di Allah SWT mendeskripsikan Al-Qur'an
antaranya, Al-Qur'an merupakan sebaik-baik dengan tiga spesifikasi. Pertoma, Al-Qur'an
perkataan. Selanjutnya, di sini Allah SWT adalah bacaan yang selalu dibaca sepanjang
kembali menyebutkan spesifikasi Al-Qur'an masa hingga akhir zaman, sebagaimana firman
Iainnya, di dalamnya disajikan berbagai macam Allah SWT,
perumpamaan untuk menjadi peringatan, Al- "Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan
Qur'an akan selalu dibaca sepanjang masa Al-Qur'an, dan posti Kami (pula) yang meme-
sampai Kiamat, Al-Qur'an berbahasa Arab dan liharanya." (al-Hiir: 9)
bersih dari segala pertentangan. Kemudian,
Kedua, Al-Qur'an berbahasa Arab yang
Allah SWT menyebutkan perumpamaan sangat
jelas. Maksudnya, ahli bahasa tidak ada yang
menarik yang menggambarkan orang Mukmin
mampd menandinginya, sebagaimana firman
yang mengesakan dan orang musyrik. Per-
Allah S\M[,
umpamaan tersebut menunjukkan rusaknya
jalan yang ditempuh oleh orang-orang musyri( "Katakanlah,'Sesungguhnya jika manusia
setelah Allah SWT menjabarkan ancaman bagi dan jin berkumpul untuk membuat yang
orang-orang kafir dalam surah ini. serupo (dengan) Al-Qur'an ini, mereka tidak
akan dapat membuat yang serupa dengannya,
sekalipun mereka saling membantu satu sama
Tafslr dan Penfelasan
lain."' (al-Israa': 88)
h; ,'r;5:;- # y ,F a grat ti ,2 utfu_t"n l;-,ry
t : !r, , ,",.1 , .:
'.r Ketiga, Al-Qur'an steril dari kontradiksi,
tor* ritlt ct q: rt?*Kami telah menerangkan
-
kepada manusia di dalam Al-Qur'an ini, apa sebagaimana firman Allah SWT,
yang diperlukan, dengan membuat berbagai "Maka tidakkah mereka menghayati (men-
perumpamaan, seperti setiap perumpamaan dalami) Al-Qur'an? Sekiranya (Al-Qur'an) itu
TATSIRAL-MUNIR,ILID
bukan dari Allah, pastilah mereka menemukan Apakah kedua hamba itu sama keada-
banyak hal yang bertentangan di dalamnya." annya? Begitu juga tidak sama antara orang
(an-Nisaa': 82) musyrik penyembah banyak tuhan dengan
Semuaitu supaya mereka bertakwa dari orang Mukmin mukhlis dan muwahid yang
hukuman dan pembalasan Allah SWT yang tidak menyembah kecuali hanya Allah SWT
telah diperingatkan kepada mereka. semata tanpa menyekutukan-Nya.
umpamaan untuk menggambarkan keadaan Islam dan kebenaran. Akan tetapi, kebanyakan
orang Mukmin yang mengesakan dan keadaan manusia tidak mengetahui perbedaan ter-
orang musyrik, Jr31:3 ,Gi ! >t:, $ 'ist -.p\ sebut, sehingga mereka menyekutukan Allah
SWT dengan yang lain.
4Ja :vf.y ,fi ':L J:,, Allah SWT membuat
perumpamaan orang musyrik dengan poli- Mengingat kebodohan kebanyakan ma-
teismenya (menyembah banyak tuhan), bukan nusia yang tidak mengetahui kebenaran dan
sembahannya. Orang musyrik dengan perilaku tidakmau memetikmanfaatdari perumpamaan
politesimenya diibaratkan seperti seorang tersebut, Allah SWT mengultimatum dengan
budak yang menjadi milik bersama beberapa kematian bahwa ujung semua makhluk ber-
majikan yang saling berselisih dan bertengkar akhir kepada Allah S\MT. Saat itu, mereka
merebutkannya, tidak saling mengalah ka- saling menuntut di hadapan Allah SWT terkait
rena buruknya perilaku dan tabiat mereka. dengan berbagai pelanggaran yang pernah
Setiap mereka memiliki keinginan yang ti- terjadi di.antara mereka_, 7 ,u;; jp * iib
dak bisa dikompromikan. fika setiap majikan 4:t4 8" *. yqt i;.,5i1 wahai Rasul, kamu
memintanya sesuatu atau melayaninya, ia dan mereka pasti mati. Di hadapan Allah
pasti kebingungan, dan bagaimana ia bisa SW'I, dilakukanlah pengadilan terkait dengan
menyenangkan seluruh majikannya? Begitu perselisihan mereka di dunia dari tauhid dan
pula halnya dengan orang musyrik dalam me- syirik. Allah SWT akan menghakimi di antara
nyembah banyak tuhan, ia tidak mungkin bisa kalian, lalu menyelamatkan orang-orang Muk-
menyenangkan semua tuhannya. min yang mukhlis dan muwahid, dan meng-
Kemudian, Allah SWT membuat perum- adzab orang-orang kafir yang ingka4 musyrik,
pamaan lain menggambarkan keadaan orang dan mendustakan.
Mukmin yang mengesakan dengan seorang Frasa (Ji: i$ merupakan kabar ajal
budak yang menjadi milik penuh satu majikan Rasulullah saw dan memberitahu para saha-
tanpa ada orang lain. fika maiikannya meminta bat bahwa beliau akan meninggal, tidak kekal
sesuatu darinya, ia dengan mudah melayaninya karena ada sebagian sahabat yang meyakini
tanpa kebingungan. Ini adalah perumpamaan bahwa beliau tidak akan mati. Ini juga do-
orang Muslim yang tidak menyembah kecuali rongan bagi orang-orang kafir Quraisy agar
hanya Allah SWT dan tidak berbuat melainkan mereka mengambil kesempatan untuk ber-
hanya untuk menggapai ridha-Nya, apakah ia iman dan menerima wahyu langsung dari Nabi
berada dalam ketenangan atau kebingungan? Muhammad saw.. Sebab, keberadaan beliau di
tengah-tengah mereka tidak selamanya, hanya
sementara.
Ayat {ir' lZ €" yyqt
i;. is\ ly tia"r. hanya
khusus menyangkut perselisihan antara orang-
"Demi jiwaku yang berada dalam genggaman-
orang Mukmin dan orang-orang kafir di akhirat.
Nya, sungguh setiap sesuatu akan bersengketa,
Ayat ini bersifat umum mencakup semua orang
bahkan dua ekor kambing akan bersengketa
yang berperkara ketika di dunia, di akhirat
menyangkut kasus yang menyebabkan keduanya
persengketaan mereka akan diperiksa. Ini
s aling menan duk ! (HR Ahmad)
menuniukkan bahwa Nabi Muhammad saw.
akan mendebat kaum beliau dan memaparkan Al-Hafizh Abu Bakar Al-Bazzar meri-
huijah bahwa beliau telah menyampaikan wayatkan dari Anas, ia berkata, "Rasulullah saw.
risalah kepada mereka dan memperingatkan bersabda,
mereka, namun mereka membantah dan me-
nyanggah dengan dalih yang tidak bermakna. i*t;iJ ,iqt'ii ;.*r St1'1u lV
,iu;r
At-Tirmidzi meriwayatkan dari Zubayr
bin Awwam, ia berkata,a6 "Ketika turun ayat 95;i e6l :'; J$,^r; o'A4,|^y)t
,
.6"
30 dan 31 Surah az-Zumar, Zubair bertanya,
'Wahai Rasulullah, apakah perkara yang ter-
r+
"Pada hari Kiamat, didatangkan seorang
jadi di antara kita di dunia akan diungkit pemimpin yang lalim dan khianat, lalu ralEatnya
kembali di samping dosa-dosa pribadi?'Beliau memperkarakannya, mereka pun akhirnya me-
menjawab,
nang atas dirinya. Lalu dikafukan kepadanya,
:.q2i
l.
€q)
c.
,Y 4G';i- e ;tl' .l1.N ,,
, -a
1t.ll
,.
'Sana, tempati salah satu pojokJahannam!"' (HR
N-Bazzar)
ai>
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
'Ya, benar, semuanya akan diungkit lagi hingga
setiap orang memperoleh hak yang semestinyA."'
Ayat-ayat di atas menjelaskan seiumlah
hal sebagai berikut.
(HR At-Tirmidzi)
1. Al-Qur'an adalah Kitab Suci yang sem-
Ahmad meriwayatkan dari 'Uqbah bin pu[na dan komprehensif, seluruh perkara
Ami4 ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, dunia dan akhirat telah diielaskan dan
dibeberkan di dalamnya. Bahkan, pesan
gt* yqt i;;;."# Jii yang disampaikan dapat dipahami dengan
'Dua orang yang pertama kali berbantah- mudah karena Al-Qur'an menjelaskannya
bantahan pada hari Kamat adalah dua orang dengan berbagai perumpamaan. Allah
y ang b er tetangga." (HR Ahmad) SWT berfirman,
,LL. y 'l {): \ u t+. }:;\t :Vti Abu Sa'id Al-Khudri berkata, "Dulu kami
2cci,\,
iy- $u- u J41 ol,,r J';i Jr;) berkata, 'Tuhan kita sama, agama kita sama,
dan Nabi kita pun juga sama,lantas apa penye-
^t
bab perbantahan itu?' Kemudian saat Perang
Shiffin, sebagian dari kita memerangi sebagian
yang lain, maka ketika itu kami pun paham."
4ib; b t^; J4 ,ti; ,-1p't ,iil
Alhamdulillah, iuz dua puluh tiga
31 Ji'ic:"; 4 :,r! caitzi b t-,;,t selesai.
(@,
ffi
-rAFsrRAL-MuNrRrrLlD 12
-1-\
FAls? Pn+
SURAHAZ-ZUMAR
MAKKIYYAH, TUJUH PULUH LIMA AYAT
AilCAMAN BAGI PARA PENDUSTA DAN JANJI menghapus perbuatan merels yang paling buruk
BAGI YANG BERIMAN yang pernah mereka lakukan dan memberi pahala
kepada mereka dengan yang lebih baik daripada
Surah az-Zumat Ayat 32 - 37 apa yang mereka kerjaknn. Bukankah Allah yang
mencukupi hamba-Nya? Mereka menakut-nakuti-
mu dengan sesembahan yang selain Dia. Barang-
A"4\e|"i?rAig;'L';r1.fi'iro siapa dibiarkan sesat oleh Allah maka tidak seorang
pun yang dapat memberi petunjukkepadanya. Dan
qltrv
barangsiapa diberi petunjuk oleh Allah, maka tidak
i;frir'; +5J +, 01"#' oi4\ E seorang Pun y ang dap at menye s atkannya. Bukankah
Allah Mahaperkasa dan mempunyai (kekuasaan
"e<)-1\<x4*j\*+(tra @
l'raab
#- "tli@ !r5 u 6 o A S;/, "$ V;' ,43H,
j -4ri : :tc, a,2su ;s,jii';y' tata
(slb} menjadi khobar-nya (.{ri}
@a6)c;r#Afi\\#"n'l'ot';'t ^ibtodo',
Kata {ct tll} yang berbentuk jamak bisa men-
"Maka siapakah yang lebih zalim daripada jadi khabar Gil,1 y^ng berbentuk mufrad
z'
orang yang membuat-buat kebohongan terhadap karena (sl';) di sini menerangkan jenis se-
Allah dan mendustakan kebenaran yang datang hingga khabar-nya boleh berbentuk jamak.
kepadanya? Bukankah di neraka lahannam tempat
tinggal bagi orang-orang kafir? Dan orang yang
Balaaghah
membawa kebenaran (Muhammad) dan orang
yang membenarkannya, mereka itulah orang yang 4r.tsl oii) datam kalimat ini terdapat
bertalcwa. Merel<n memperoleh apa yang mereka penggunaan lafal zhahir (}f€F pada posisi
kehendaki di sisi Tuhannya. Demikianlah balasan yang sebenarnya bisa menggunakan lafal
bagi orang-orang yang berbuat bailc agar Allah dhamir 6ii1.
TAFSIRAI..MUNIR IILID 12
{r$}, {:6}, {*'-}, dan {i:'} terdaPat ath- sebagaimana kalimat <of;/ d.'tjli p;rtrt.-l;6r; lafal
thibaaq. lv.l,i; berarti f,iv,t ;. 4i;1'&4y memberikan
(i* :, lil Ay
pertanyaan di sini pahala sebagai balasan atas ketaatan mereka
bermakna mengingkari peniadaan, namun di dunia. {'+-i nl'} perbuatan maksiat yang
lebih mengarah ke makna penetapan. Maksud mereka lakukan. Kata (fti mengindikasikan
l cJr; di sini adalah Nabi Muhammad saw., bahwa jika perbuatan paling tercela mendapat
namun lafal tersebut juga memiliki makna pengampunan, maka kesalahan yang lain
menerangkan jenis, sehingga dapat pula yang
tentu lebih mudah mendapatkan ampunan.
dimaksudkan adalah seluruh nabi. Seluruh
Sedangkan pahala amal baik diungkapkan
pertanyaan dalam Al-Qur'an yang bermakna
dengan 6;1, menekankan bahwa kadar pa-
mengingkari,
hala dilebihkan dari amal baik sebagai peng-
"Bukankah Kami telah melapangkan dada- hargaan atas keikhlasan mereka.
mu (muhammad)?" (as-Syarh: 1) (,9 :5F Allah melindungi Rasulullah
"Bukankah Aku telah memerintahkan ke- saw. dari ancaman dan tipuan kaum musyrik.
padomu hai bani Adam, supaya kamu tidak (lr,;AY kata ini dituiukan kepada Rasulullah
menyembah syetan?" fYaasiin: 60) saw., dan yang mengancam adalah kaum
Berarti menetapkan yang disertai dalil. Quraisy; 4:::' ,t rilu) maksud (j;3 y) di sini
Sebab, mengingkari sesuatu berarti mengakui adalah berhala, bentuk ancaman mereka
hal yang sebaliknya. adalah pembunuhan dan pemotongan bagian
tubuh; (rtt y.iri) membiarkan seseorang
Mufradaat LuShawlyyah dalam kesesatan dengan memercayai sesuatu
yang tidak bisa mendatangkan manfaat dan
$;bi ?y tidak ada yang lebih zalim, ]\ mara bahaya; {,t" i I oy maka tidak ada
{ir, .,r, -ii mendustakan Allah SWT dengan
menganggap-Nya memiliki sekutu dan anak, yang menuntunnya kepada petunjuk. y- :;ty
(.r,*,! *5) mat<sudnya adalah Al-Qur'an. {lirr memberikan hidayah dengan keimanan;
4,i;Y tempat liembali, {;+n} huruf laam (1yi) tutana menguasai, mencegah, kuat lagi
di sini memiliki dua fungsi; Pertama, (.i;sr1 mengalahkan; {purr *3} membalasan para pe-
yang dimaksud orang kafir dalam ayat ini nentang-Nya dan Rasul-Nya.
adalah kafir Quraisy; Kedua, menerangkan Dikatakan, hendaknya mengucapkan (;.1
jenis, maksudnya adalah seluruh orang kafir. setelah membaca ti ga ayat, (,tJ,,6)d; # a AV,
Cukuplah bagi mereka fahannam sebagai ba- (.g jK, 1i,,.#F dan (;wr ,s1 gry.
1n'it:r
lasan atas berbagai perbuatan mereka,
;s s}6} maksudnya, Nabi Mu-
{al}au Sebab Turunnya Ayat 36
hammad saw., {r a';5\ para pengikut beliau,
di sini adalah mufrad
Abdur Razaq meriwayatkan dari Ma'man
seperti Abu Bakar; {slq}
yang berarti jamah 6j;15, sehingga dhamir Seseorang berkata kepadaku, "Kaum kafir
setelahnya menggunakan, {;;J' ! Otih Quraisy berkata kepada Rasulullah saw. 'Ber-
{;;.fi,} di sini adalah bertalorya dari perbuat- hentilah mencela tuhan-tuhan kami, atau
an syirik;. {:,*At i1;}.atas perbuatan baik- kami meminta mereka (tuhan-tuhan) untuk
nya. {,*! ;k;i &4 '* oi' .r;iy tarat g;i1 memotong-motong tubuhmu.', kemudian tu-
berarti ielek, sedangkan 1"3fy berarti baik, runlah firman Allah SWT 4:.t3 ,t r-iu at;rruy:"
TAFSTRAL-MUNIR IILID 12
Khaththab, Rasulullah saw. bersabda, Allah akan melindungi dengan sempurna dan
memperlihatkan hal itu sehingga tidak ada
oV ,ir-; etV'ar +u ii ,iCyr seorang pun yang mengingkarinya, karena
sudah terbukti bahwa Allah Maha Mengetahui
tr;lit; lA segala hal, Maha berkuasa membuat semuanya
"Ihsan adalah engkau menyembah Allah menjadi mungkin, tidak membutuhkan yang
seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau lain, dan Maha mengetahui segala kebutuhan
tidak melihat -Nya, Dia-lah Yang melihatmu." (HR hamba-Nya serta mampu mewuiudkannya.
Bukhari dan Muslim) Allah tidaklah pelit sehingga Dia bisa mem-
':"t'h.b berikan segala yang diminta hamba-Nya.
Sebab pahala tersebut adalahflr,.
Maksud hamba di sini adalah Muhammad
q:;,t:x.
';" &i,*\ i;i ert V;;ir i;i euarr
SWT menianiikan pahala sebagaimana disebut
saw., namun dapat juga diartikan seluruh
hamba Allah, dengan dalil adanya bacaan
di atas adalah untuk mengampuni mereka
<i!q,1. Diriwayatkan dari Tirmidzi, an-Nasa'i,
atas perbuatan buruk yang mereka kerjakan
dan Ibnu Abi Hatim dari Fudhalah bin Ubaid
dan memberikan balasan yang lebih baik
al-Anshari r.a. ia mendengar Rasulullah saw.
dari perbuatan baik yang mereka kerjakan,
bersabda,
bukan dengan balasan yang sama. fika mereka
diampuni dari perbuatan yang paling tercela,
perbuatan dengan tingkat keburukan di
'urk '^4 ir: .r$yr jt G$ u *l
.,:.
bawah itu tentu akan diampuni. Sedangkan
jika mereka melakukan perbuatan baik, di
i€:
"Beruntunglah orang yang diberi hidayah
hadapan Allah dianggap yang terbaik.
kepada Islam, (ia) mendapatkan kehidupan
Firman-Nya {..- n' ;&} -"nrnjukkan
kezeki) yang mencukupinya dan mereka mene-
bahwa Allah benar-benar membebaskan me- rimanyal'(HR at-Tirmidzi, an-Nasdi, dan Ibnu
reka dari segala bentuk adzab. Abi Hatim)
Selanjutnya, Allah SWT menjelaskan akan
memberikan kecukupan bagi hamba-Nya Setelah Allah SWT menyebutkan kecukup-
yang beriman dan melindungi mereka dari an bagi hamba-Nya, Allah S\MI mengurutkan di-
hal-hal yang mengancam mereka.;6 nt .;ff| ikuti dengan penjelasan mengapa perlindungan
itu terjidi, 4$3 :r;.i'" sia\wahai Rasulullah,
{lri; Allah SWT akhn memberikan'kecukupan
bagi orang orang yang tulus menghamba dan kaum musyrik dengan kebodohan dan kese-
bertawakal kepada-Nya, melindungi mereka satannya menakuti dan mengancammu dengan
dari malapetaka dan musibah dan memberikan patung sesembahan mereka selain Allah. fa-
semua yang mereka inginkan, sebagaimana nganlah takut dengan ancaman mereka karena
firman-Nya, Allah akan melindungimu dari hal-hal yang
membahayakanmu, dan sesembahan mereka
"Maka Allah benar-benar akan mencukupi
sama sekali tidak dapat memberi manfaat dan
kalian." (al-Baqarah: 137)
bahaya. Dalam penjelasan sebab turunnya
Penggunaan bentuk pertanyaan pada ayat ayat ini, kaum musyrikin berkata kepada
ini berfungsi untuk mengingkari peniadaan Rasulullah saw.,'Apakah kamu mencela tuhan
dan memiliki makna yang kuat dalam me- kami? fika kau tidak menghentikan celaanmu,
netapkan. Maksudnya, menetapkan bahwa mereka (pahmg) akan mencacah tubuhmu atau
membuatmu celaka." Ketika beliau mengutus Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
Khalid bin Walid untuk menghancurkan be- Ayat-ayat ini memberikan petunjuk
rhala Uzza, peniaganya berkata, 'Aku meng- sebagai berikut.
khawatirkanmu, karena ia memiliki kekuatan L. Di sisi Allah SWf, tidak ada perilaku yang
yang tak tertandingi," Khalid pun mengambil lebih zalim selain mendustakan-Nya, yaitu
kapak dan menghuiamkannya ke waiah patung, dengan menganggap-Nya memiliki sekutu
kemudian pergr. dan anak serta mendustakan Al-Qur'an
Ayat ini membu}tikan bahwa Allah SWT yang diturunkan kepada Rasulullah saw..
melindungi Rasulullah saw. dan memberi ke- 2. Cukuplah bagi para pendusta neraka fa-
cukupan baginya dan pengikutnya, baik di hannam sebagai tempat tinggal terburuk.
dunia maupun akhirat. Sebab, ketika Allah 3. Muhammad saw yang membawa kebe-
SWT mencukupi para hamba-Nya, ancaman naran dan para pengikutnya yang me-
dari selain-Nya hanyalah sia-sia belaka. mercayai risalahnya, seperti Abu Bakan
Kemudian, Allah SWT menjelaskan ke- Umat: Utsman, dan Ali, mereka itulah
mahakuasaan dan kekuasaan-Nya untuk mem-
orang-orang yang benar-benar bertakrara,
balas ancaman kaum musyrik dan menam- mengesakan Allah dan tidak berbuat
pakkan kebodohan mereka,,rri iI o :"t ,yU-,ytb syirih dan merekalah yang akan selamat
q.V Uiiri ir g.i:barangsiapa telah ditetap- dari adzab dan hukuman-Nya.
kan menjadi sesat karena perilaku buruknya,
kehsikannya, dan kemaksiatannya, maka tidak
4. Terdapat setidaknya empat hukum terkait
firman-Nya 4:, a'*i a!'-Ltu.;c qirtl.
ada yang mampu memberinya hidayah dan
Pertama, ciri-ciri orang-orang yang
mengeluarkannya dari kesesatan. Sebaliknya,
bertakwa adalah sebagaimana yang dise-
barangsiapa yang diteapkan mendapatkan
butkan dalam kalimat tersebut.
hidayah sebagai buah amal baiknya, maka tidak
Kedua, mereka dijanjikan akan men-
akan ada yang bisa menyesatkannya.
dapatkan kenikmatan di surga, menda-
Maksudnya nasib seseorang apakah ter-
patkan balasan atas amal baiknya berupa
masuk tersesat atau mendapat hidayah, se-
pujian di dunia dan pahala di akhirat. fanji
muanya di genggaman Allah SWT, tidak ada
yang bisa ilart campur. IGrenanya, Allah me- ini meliputi semua hal yang diinginkan
ngancam kaum musyrik, (cry' .ii i*.'At gry manusia di surga kelak. Ini meniadi bukti
bukankah Allah Maha Mengalahkan dan bahwa mereka akan mendapatkan pahala
mampu menghukum orang-orang yang berlaku yang sempurna.
maksiat kepada-Nya dengan adzab yang pedih? Ketiga, Allah SWT memuliakan dan
Dia-lah Zatyangtak terkalahkan, dan tak akan menghapus semua kesalahan mereka
terpuruk orang-orang yang berlindung kepada- serta membalas ketaatan mereka dengan
Nya serta bersimpuh di pintu-Nya. Dia-lah Yang pahala yang terbaik, surga. Hal ini me-
Mahakuat, tidak ada yang lebih kuat dari-Nya, nunjukkan bahwa mereka terbebas dari
tidak ada yang lebih pedih hukumannya ter- segala bentuk hukuman.
hadap orang yang berbuat larfur dan syirik Keempat, ancaman kaum musyrik di-
serta memusuhi Rasul-Nya. patahkan dengan penielasan bahwa Allah
Ringkasannya, ayat ini adalah ianii Allah akan selalu melindungi dan mencukupi
SWT kepada kaum Mukmin dan ancaman hamba-Nya dari segala keburukan, baik
terhadap kaum musyrik yang bersumber dari jin, manusia, ataupun
berhala, padahal ia sama sekali tidak dapat "Dan sungguh, jika engkau tanyakan kepada
mendatangkan manfaat dan mudarat. mereka, 'Siapakah yang menciptakan langit
Makna ini senada dengan firman Allah dan bumi?' Niscaya mereka menjawab, Allah.'
SWT mengenai kisah Ibrahim, Katakanlah,'Kalau begitu tahukah kamu tentang
apa yang kamu sembah selain Allah, jika Allah
"Bagaimana aku takut kepada apa
hendak mendatangkan bencana kepadaku, apakah
yang kamu persekutukan (dengan Allah), mereka mampu menghil"angkan bencana itu, atau
padahol kamu tidak takut dengan apa yang jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku,
Al I ah s en diri tid ak menuru nkan ketera ng an apakah mereka dapat mencegah rahmat-Nya?'
kepadamu untuk mempersekutukan-Nya." Katakanlah, 'Cukuplah Allah bagiku. Kepada-
(al-An'aam: B1) Nya-lah orang-orang yang bertawakal berserah
5. Firman Allah SWT {ii'**;r;} dan lil- fiY diri.' Katakanlah (Muhammad),'Wahai kaumku!
Berbuatlah menurut kedudukanmu, aku pun
{.irr menunjukkan irt *" i".Urrt"n A"n
berbuat (demikian) kelak kamu akan mengetahui,
kehendak makhluk berasal dari Allah, Zat
siapa yang mendapat silcsa yang menghinakan dan
yang memberikan hukuman kepada siapa
kepadanya ditimpakan adzab yang kekal."' (az-
saja yang mendustakan Allah dan Rasul-
Zumar:38-40)
Nya. Selain itu, ayat ini juga menunjukkan
bahwa siapa pun yang ditetapkan sesat,
tidak ada seorang pun yang bisa mem Qlraa'aat
bantunya menuju jalan kebenaran se- {rtt a;rJ i}: Hamzah membacanya 1nr 9,5iig.
lamanya. Barangsiapa yang ditetapkan 4:;' Ll1lsb dan (;, -<jip: Abu Rmr
mendapatkan hidayah, tidak ada yang bisa membacanya (; Lt;:,t?1dan <i;, ;,GJ).
menyesatkannya selamanya.
l'raab
MENYINGKAP KFTAKINAN PENYEM BAH 4l';'; r gib, kata (ir,;: r.:) menjadi
BERHALA DAN ANCAMAN KEPADA MEREIG maf'uul pertama, maf'uul keduanya adalah
kalimat tanya. 4:; -r;;;e "j; [Y, pada kalimat
Surah az-Zumat Ayat 3840 ini terdapat isim dhamir yang kembali kepada
{u}, yaitu [.r)
4i4 3i v,>. )sr -,Xt ",j'ff1 ds {Ju1r<} dan {.,Kj} keduanya adalah
khabar mubtada', kedua lafal tersebut bisa
4y\,il 1r\ fj,'e-f;"1i\i fu)ji ?I,\ dibaca dengan tanwin atau tanpa tanwin.Pem-
lGt "*yt itij 2h'-'"6,F i*"^\ bacaan dengan tanwin menjadikan t<ata (#)
dan (#;) dibaca nashab sebagai maf'uul isim
"Barangsiapa ingin menjadi manusia yang ngan sesembahan fiktif mereka yang lemah,
paling kuat, bertawakallah kepada Allah SWT, padahal beliau adalah utusan Allah, Tuhan
barangsiapa ingin menjadi manusia yang paling Yang menciptakan seluruh alam termasuk se-
kaya, hendaknya lebih percaya kepada apa yang sembahan mereka!
dimiliki Allah SWT daripada apa yang dimilikinya,
Setelah pengakuan yang mereka ucapkan,
dan barangsiapa ingin menjadi manusia yang
apakah mereka tidak menyadari bahwa se-
p aling mulia, ber takwalah kepada Allah SW 7."
sembahan mereka adalah benda mati yang ti-
Kemudian, Allah SWT memperingatkan dakbisa bicara, tidak mendengar; tidak melihat
dan mengancam kaum musyrik. qlt ,;;;- il4 dan tidak bisa memberi manfaat atau petaka?
* :i
,F.t ;t:; g;. U o;rt 31t ,tt; il4* * f ika Allah SWT menghendaki hamba-Nya untuk
4e ,itt; Katakan wahai Muhammad, wahai ditimpa kesulitan dan bencana, patung-patung
kaumku, berbuatlah kalian sesuka hatimu, dan ini tidak bisa menolak dan mencegahnya. Dan,
teruslah berbuat sesuai keadaan dan dengan jika Allah SWT menghendaki untuk memberi
cara kalian yang terus memusuhi risalahku, hamba-Nya nikmat dan kelapangan, mereka
menentangku dengan penuh kekuatan dan pasti tidak mampu menghalangi rahmat-Nya.
melakukan berbagai upaya makar terhadapku. Pertanyaan dalam ayat ini tidak memerlukan
Aku tetap berada di jalanku, jalan dakwah jawaban. Dalam hal ini jawabannya adalah
untuk mengaiak mengesakan Allah SWT dan pasti mereka tidak bisa.
menyeru agama-Nya kepada seluruh manusia, Adapun orang yang beriman dan berakal,
kalian akan melihat akibatnya. Barangsiapa mereka tidak menghiraukan kaum musyrik
ditimpa adzab di dunia yang membuatnya yang mengancam dengan patung-patung bisu
terhina setelah bertindak takabuc lalu tampak mereka, mereka justru mengikrarkan dengan
olehnya bahwa ia berada di pihak yang salah penuh kemantapan bahwa hanya kepada Allah
sementara musuhnya berada di pihak yang SWT mereka bertawakal, karena hanya Dia-lah
bena[ ia akan ditimpa adzab yang kekal di hari tempat bergantung bagi siapa pun.
Kiamat kelah yaitu adzab neraka. Begitulah seorang Mukmin, ia akan selalu
gigih mempertahankan keyakinan dan jalan
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum tauhid yang dianutnya serta mengabaikan pe-
Rangkaian ayat ini menielaskan tahapan rilaku dan keyakinan yang menyimpang dari
dari meyakini keesaan Allah SWT menuju tauhid. Kebenaran akan muncul, akan tampak
pada peribadahan hanya kepada-Nya semata, siapa yang mampu mengarungi gilasan peris-
lalu meningkat pada pengetahuan atas bukti tiwa dan keluar dari gerusan zaman. Sedangkan
kekuasaan Allah dalam mewuiudkan ancaman kaum kafir akan mendapati diri mereka berada
dan peringatan-Nya pada saat yang tepat. di pihak yang kalah, mereka akan menerima
Namun, alangkah rancu dan aneh pemikiran adzab yang membuat mereka terhina di dunia
mereka! Mereka menyembah berhala, namun dan adzab pedih yang kekal di akhirat.
mereka mengakui bahwa pencipta alam adalah Kesimpulannya, meminiam sebuah pe-
Allah SWL fika Allah SWT adalah Sang Pencipta, patah, dengan mulutmu, kami akan membalas-
Mahakuasa, Maha Mengetahui, Mahabijaksan4 mu, wahai lsrail. Begitulah Allah SWT men-
dan Maha Penyayang lantas mengapa mereka dapatkan pengakuan dari kaum kafir bahwa
menyembah selain-Nya? Dan, bagaimana pula Sang Pencipta alam adalah Allah SWT lalu Dia
mereka menakut-nakuti Rasulullah saw. de- bertanya dan menguii mereka tentang berhala
TAFSIRAL-MUNIR TILIp 12 surah az-zumal
.{{+
3i.:3,t i -';S*'t
:4,118 @ <,jt-j Ay dan bumi, yang mengetahui segala yang gaib dan
yang nyata, Engkaulah yang memutusknn di antara
14, $V'tA\ \ 3j*t1 3-1, 3. # hamba-hamba-Mu tentang apa yang selalu mereka
perselisihkan.' DAn sekiranya orang-orang yang
j;6y-u;.r, u 3-1t
ra' $ @ 53*,15. zalim mempunyai segah apa yang ada di bumi
dan ditambah lagi sebanyak itu, niscaya mereka
g,{;"61V',-rs\LiA'iVo-}:g\ jL-'6 alcan menebus dirinya dengan itu dari adzab yang
buruk pada hari Kiamat. Dan jelaslah bagi mereka
@<W-{JgevO'!,fr-6.Kf adzab dari Allah yang dahulu tidak pernah mereka
perkirakan. Dan jelaslah bagi mereka kejahatan
l31tW\ j6,F-r.f \A-uW<)-iLTtri ap a yang telah merelcn kerj alun dan mereka diliputi
{-i:1, W dy Hamzah dan al-Kisa'i kan makna yang berlawanan secara urut. Ini
membacanya,<LitW termasuk keindahan dalam bahasa.
4>
I'taab Mufradaat Lughawlyyah
qV- q t;'i A) O:, q At 3i.'tr'b, kata p (;ry .f4 +6;:r ,l1; ttl lb Kami turunkan
,
(.rtr aiUaca nashab karena ma'thuuf kepada Al-Qur'an kepadamu demi manusia untuk
(#'l'), maka berarti, dan menggenggam nyawa kemaslahatan mereka di dunia dan akhirat.
orang yang belum mati di waktu tidurnya. !j| (;+F melekat dengan {ui;i},maksudnya, Kami
maksudnya, iiwa yang lain, yaitu yang turunkan dengan kebenaran dan pasti selalu
{,i,r!,
belum ditetapkan kematiannya. D i sini'sifatnya benar.
disebutkan dan yang disifati dihilangkan .fi ily 4^::i o*Jl eb mendapatkan petuniuk
(u! manshuub dengan (.f:;,i). adalah keuntungan baginya, 4W ;- dlrl
akibat buruk dari kesesatannya tidak akan
{r# t[!r], kata (r:5]
menjadi haal dari ]
bisa dihindari. {.151 W ei r;!} kamu tidak bisa
{LG"fur. Kenapa disebut (q} padahal (trLitr}
adalah mufrad? Sebab, {tU^fur} adalah mashdar memaksa mereka mengikuti petunjuk, kamu
yang bisa mengandung makna mufrad d,an hanya menyampaikan saja.
jamak. Maka, {q} menerangkan makna, (,*'i' 3;- {itb menggenggam nyawanya
bukan lafal. Mempertimbangkan aspek makna ketika ajal telah tiba. {[,r,; J, ;'i dri] dan
dengan mengabaikan aspek lafal adalah hal menggenggam nyawa orang yang belum tiba
biasa dalam bahasa Arab. ajalnya di waktu tidurnya. tA; d j' i ;;p
{i;; iirr ', ttty kata {il;;y bisa dibaca (.,ljr menahan nyawa dan tidak mengem-
nashab karena mahsdar dengan membuang balikannya ke iasad. (o;l' ,Li-:Y yane sedang
huruf tambahan, karena asal katanya adalah tidur; ("j-:-i
fi itl sampai tiba ajalnya. q :'b
(:.rj! hal tersebut, yaitu menggenggam dan
4l.,et - ;iiy, atau bisa pula karena haal dan
zharf. Namun yang tepat adalah versi yang mengembalikan nyawa, {7r.vy adalah bukti
pertama. {ri5} yang pertama befungsi sebagai sempurnanya kekuasaan dan hikmah Allah
, a_
SWT. (.rjJ-; p4| berfikir tentang kehidupan
syarthiyah, yang kedua befungsi sebagai
dan kematian,'sehingga bisa mengetahui bahwa
penghubung seperti/a' yang menghubungkan
ZatYang Berkuasa menciptakan kehidupan dan
syarat dengan jawab.
kematian berkuasa pula menciptakan kebang-
kitan, kaum Quraisy tidak memikirkan hal itu.
Balaaghah
4,r.il' ci) namun kaum Quraisy justru men-
(;rI nr ol, o, t it ri} pertanyaan di sini jadikan, 4,* yt :t3 ,th berhala yang mereka
bermakna istifha am inka ar. sembah dapat menjadi penolong di hadapan
Antara kata (.-iir) dan {;iq-lr;} terdapat Allah SWT menurut anggapan mereka. t;C'Sti jY
ath-thibaaq. Begitu juga dengan{ajit} dan $u;'rr<i- Y tanyakan kepada mereka,'Apakah
(J-F sesembahan mereka bisa menolong mereka?"
{.,i6r i'';i fit'+ttt| terdapat muqaabalah Padahal ia tidak memiliki apa pun, {:,)il"'{tY
antara Allah SWT dan berhala serta sedih dan mereka menyembahnya tanpa melakukuan pe-
gembira. Muqaabalah adalah menghadirkan nalaran.
:IAFsIRAI-MUNIRIILIp 12
n** -ffi
surahaz.zunal
{q Lt;.;,llt t "t}
syafaat hanya milik Persesualan Ayat
Allah SWI, tidak ada yang bisa memberi Setelah menjelaskan berbagai bukti ke-
pertolongan kecuali seizin-Nya, :bcit U IY esaan dan kekuasaan Allah SWI, menerangkan
berbagai aspek kebatilan yang dianut kaum
4"")iy Penguasa semesta alam, tidak ada yang
berhak membicarakan sesuatu kecuali atas izin kafir Quraisy dengan berbagai dalil dan
petunjuk disertai ancaman kepada mereka dan
dan ridha-Nya.[ty*; ll7 y akan kembali lagi
janji surga bagi yang beriman, pada ayat ini
kepemilikan kepada-Nya,(i'":r rtt S; ;5y tanpa
Allah SWT menghibur hati Rasulullah saw. yang
menyebut nama sesembahan mereka, {-j6r}
gundah karena sikap kaumnya yang tetap tidak
benci dan tertekan perasaannya, (;t.,,.,tV adalah
mau beriman dan menghilangkan ketakutan
hati yang dipenuhi kegundahan sehingga pada diri beliau. Maka, diberitahukan bahwa
dadanya sesak dan dapat diketahui melalui Al-Qur'an yang diturunkan kepadanya dengan
raut mukanya. 4:;:' ,t i-i, f'ri5) maksudnya kebenaran adalah untuk membawa kebaikan
adalah patung berhala, 4:,;#-Y hatinya dan petunjukbagi manusia.lni merupakan fakta
dipenuhi kegembiraan dan raut wajahnya pertama terkait dengan kekuasaan Allah SWT.
ceria. Ungkapan ini menggambarkan bahwa Fakta berikutnya, Allah SWT menggenggam
mereka telah terfitnah dengan patung berhala nyawa makhluk-Nya saat tiba ajalnya dan Dia-
dan melupakan Allah SWT. lah pemilik syafaat. Kemudian, disebutkan salah
kebutuhan manusia, sebagai kabar gembira manusia dari tubuhnya dan memutus keter
sekaligus peringatan. Dengan hal itu, akan kaitan roh dengan iasad.
semakin kuat motivasi manusia memilih jalan Adapun bagi yangbelum tiba ajalnya,Allah
ketaatan dari pada kemaksiatan. Allah tidak SWT menggenggam nyawanya di saat tidur. Di
memiliki kepentingan dengan itu semua, sini kondisi tidur diumpamakan seperti mati
karena Dia-lah Mahakaya. Barangsiapa me- atau mati kecil. Sebab, ketika tiduc manusia
milih petuniuk keuntungannya akan kembali tidak bisa berbuat apa-apa, persis seperti
kepada dirinya dan yang memilih kesesatan, ia orang mati. Bedanya, rohnya masih terkait
membahayakan dirinya sendiri.l dengan jasadnya.
\r;4, c-Ll
. )_o', o tt1;
d! ca*i-tl S;) ,*
., t o.,
J*bt
"Kalian benar-benar alcnn mati sebagaimana
kalian tidur kalian (juga) benar-benar akan dibang-
liv, # G qi;6 r*rri'Lb,G;ru t
.o
kitkan sebagaimana kalian bangun (dari tidur)." c*rbt
"Apabila seseorang dari kalian hendak tidur,
Pendapat Ulama tentang Jlwa dan Ruh
hendaklah ia mengibaskan di atas tempat tidurnya
Para ulama berbeda pendapat mengenai
dengan kain sarungnya, karena ia tidak tahu apa
jiwa dan ruh, apakah berbeda atau sama? Ibnu
yang terdapat di atas kasurnya, lalu mengucapkan
Abbas berkata, "Dalam diri manusia terdapat
doa,
jiwa dan ruh, keduanya seperti sinar matahari.
fiwa adalah tempatnya akal untuk berfikic .)-ri, tta.'+',2 cz )o., ,. / o
sedangkan ruh adalah yang memberikan fungsi c-s;l ,J! (6JI ,!-VS ,6,* c;it gS $r"U.
t,cl 'o',
,' o -
q JbE G tiuu t$)i
bernafas dan bergerak, keduanya akan hilang -o. ..1^., .c,^,
ketika kematian tiba, sedangkan dalam kondisi
;:g ,t$)v ,"*:
tidur hanya jiwa yang mati." Namun pendapat
kebanyakan mengatakan bahwa iiwa dan ruh
46tt:;U
"Dengan nama-Mu, wahai Tuhanku, aku
adalah sama, sebagaimana pada beberapa afsar
letakkan tubuhku dan dengan (nama)-Mu aku
yang shahih pada kesimpulan hukum.
mengangkatnya. Jika Engkau menahan jiwaku,
Ar-Razi berkata, "fiwa adalah esensi ruh
rahmatilah iA, dan jika Engkau melepasnya,
yang memancarkan cahaya, apabila menyatu jagalah ia seperti Engkau menjaga hamba-hamba-
dengan jasad, cahayanya akan merasuk ke Mu yang saleh."
seluruh tubuh, itulah cahaya kehidupan. Dalam
kondisi kematian, cahaya jiwa akan terlepas Dalam riwayat Bukhari dari Hudzaifah
dari jasad secara lahir dan batin. Sedangkan disebutkan, jika Rasulullah saw. merebahkan
pada saat tiduq keduanya hanya terpisah diri pada pembaringannya, beliau meletakkan
secara lahir. Maka, kematian dan tidur adalah tangannya di bawah pipinya, kemudian berdoa,
sejenis, hanya saja mati adalah perpisahan
secara sempurna, sedangkan perpisahan saat i+, pt ,1;; :li r;y uo ,^t [;3G
tidur hanya bersifat parsial dan temporal.z
Pertimbangan adanya kesamaan antara
L';i q! ,3'ri;'i ,,.y d ;':-
"*r'>
*;t,
mati dan tidur; tidur adalah kematian kecil, u3i sit y. ;u ui:-.i,t t;g 4!Y,
sedangkan kematian adalah tidur besar, di- tt . -- a
Allah SWT mencela sikap kaum musyrik Kiamat. Di sini terkandung ancaman yang tegas
yang mencari pertolongan selain dari Allah terhadap sikap dan perilaku menggantungkan
SWT, yaitu kepada patung dan berhala yang diri kepada selain Allah dalam hal apa pun.
mereka jadikan sebagai sekutu Allah tanpa Kemudian, Allah SWT menyebutkan sa-
berdasarkan dalil dan bukti yangjelas. Padahal, lah satu tabiat terburuk yang dimiliki kaum
patung-patung tersebut tidak memiliki apa musyrik, ;7iu,;rry$.n ;..yt l:* *i?r i;r'nt 7:, rgy
pun, mereka hanyalah benda mati yang tidak
41t;:;\. #'';li;; i' ;i'Xrlg jika diperdengarkan
berakal, tidak melihat, dan tidak mendengar. kepada mereka kalimat, La a I la ah a I llallah,hati
Allah SWT bertanya kepada mereka, i rrit ,iy mereka langsung diliputi perasaan tidak suka
{;ui-i nrirj! bahkan, apakah mereka menjadikin dan tersirat kebencian dari raut waiah mereka,
sesembahan mereka menjadi penolong di karena mereka tidak mengimani Allah dan
hadapan Allah SWT? Tidak selayaknyatnereka
tidak memercayai adanya kebangkitan setelah
melakukan itu.
kematian. Sebaliknya, iika disebut nama-nama
Allah SWT membalas mereka, t';G';ti jY berhala sesembahan mereka, Lata,'Uzza, dan
'"'J{.{ wahai Muhammad, katakan
{iry '{t W Manat, sebagaimana dalam Surah an-Najm,
dan beritahu mereka, bagaimana mungkin hati mereka menjadi senang bergembira.
kalian meminta pertolongan dari patung-
Kata (;Gi) dapat dipahami bahwa kebencian
patung itu, sedangkan mereka tidak memiliki
mereka timbul ketika disebutkan nama Allah
apa pun, tidak mengetahui apa itu syafaat dan
SWTtanpa disertai nama sesembahan mereka,
yang lainnya, bahkan, tidak mengetahui bahwa
namun ketika nama tuhan mereka disebut,
kalian menyembahnya?
mereka akan merasa senang.
Kemudian, Allah SWT memberitahukan
Sifat tersebut menunjukkan kebodohan
mereka dengan tegas bahwa hanya Allah-lah
pemilik semua bentuk syafaat, 14 ;u:tr i.;,y dan kedunguan mereka. Sebab, mendengar
nama Allah adalah sumber kebahagiaan dan
4:,'#i !t'i -iitr, ?buj,:t cr.i: liettati-lah Pemilik pertanda kebaikan. Sebaliknya, menyebutkan
seluruh bentuk syafaat, tidak seorang pun
memiliki hak memberikan syafaat. Syafaat nama berhala adalah pangkal kebodohan dan
tidak berarti di hadapan-Nya kecuali atas kedunguan.
ridha dan izin-Nya, sebagaimana firman-Nya, Zamakhsyari berkata, "Penggunaan kata
g**"1r1 adalah untuk mengungkapkan keba-
"Tidak ada yang dapat memberi syafaat di
hagiaan, sedangkan kata [fivry adalah untuk
srsr-Nya tanpa izin-Nya." (al-Baqarah: 255)
kebencian. Kedua kata ini memiliki tingkatan
"Don mereka tidak memberi syafaat makna tertinggi dari setiap arti yang diwakili.
melainkan kepada orang yang diridhai (Allah)." Sebab, dL.';i:,yr) berarti hati yang dipenuhi
(al-Anbiyaa'=28) kebahagiaan sehingga raut wajahnya tampak
Penjelasan logis terkait konsep syafaat di ceria dan bersinal sedangkan <jti.'tV berarti
atas, Allah SWT adalah Penguasa alam semesta, hati yang dipenuhi keresahan dan kebencian
langit dan bumi, Dia mengatur semua hal terkait sehingga raut wajahnya selalu cemberut."
alam ini, dan hanya kepada-Nya kalian kembali Setelah menjelaskan tabiat tercela kaum
setelah dibangkitkan. Karenanya, menjadi ke- musyrik dan kerusakan akal mereka karena
wajiban kita untuk menyembah Sang Pemilik mencintai kemusyrikan dan membenci ke-
manfaat dan petaka, Pemilik pembalasan dan tauhidan, Allah SWT memerintahkan Rasu-
perhitungan atas semua perbuatan di hari lullah saw. untuk kembali kepada Allah SWT
-IArsIRAL-MUNIRIILID 12 rf---\ Surahez{umrr
,.{l
dan berdoa agar diselamatkan dari noda ke- Diriwayatkan dari Imam Ahmad dari
musyrikan mereka, Allah SWT berfirman, y| Abdullahbin Mas'ud r.a., ia berkata, "Rasulullah
t !:.V A ?a ei it6t +'
{.G ,r)\b :bctt ti #' saw bersab da, " Bareng siapo berdoo,
$:irrti y.UGc berdoalah kepada Allah SWX, "Ya
Allah Sang Pencipta langit dan bumi, Mengetahui ,e)i6
yang tersembunyi dan yang tampak, Engkaulah
Yang akan menentukan nasib hamba-hamba-
Mu kelak di hari perjanjian, Engkau memberi \'l;
pahala orang yang berbuat baih dan Engkau
mengadzab orang yang berbuat keielekan,
sehingga tampaklah kebenaran atas kebatilan,
lalu selesailah perkara yang dulu mereka
perselisihkan di dunia." Lafal 1!i; berarti men-
ciptakan sesuatu yang belum ada sebelumnya.
Penggalan ayat,
{rrilg :bt:it 2ri} menun-
jukkan sifat kuasa Allah yang sempurna, 'Ya Allah, Pencipta langit dan bumi, Yang
sedangkan ayat, {;;(iJ', -.it' i6} menunjukkan mengetahui hal-hal yang gaib dan yang tampak.
sifat ilmu Allah yang sempurna. Sifat kuasa Sungguh, aku bersumpah kepada-Mu di dunia ini
disebutkan sebelum sifat ilmu karena penge- bahwa aku bersalcsi tiada Tuhan selain Engkau,
tahuan tentang Allah Mahakuasa mendahului Engkau satu-satunya tiada sekuttt bagi-Mu, dan
pengetahuan tentang Allah Maha Mengetahui. sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan
Diriwayatkan dari Muslim, Abu Dawud, utusan- Mu. Sungguh, jika Engkau meninggalkanku
dan yang lainnya, Aisyah r.a. berkata, "fika maka itu akan mendekntkanku kepada kejelekan
Rasulullah saw. melakukan qiyamulail, beliau dan menjauhkanku dari kebaikan, dan aku tidak
membuka shalatnya dengan doa, Percaya aPa Pun kecuali rahmdt-Mu. Berikanlah
aku jaminan pada hari Kiamat, sesungguhnya
+t, l$;t ,P.qt S* 3.) ;At Engkau tidak akan mengingkari janji.' Maka Allah
SWT berkata kepada para malaikat, 'Sungguh,
ui ,ei4hb*t'{,t; ,q)ig ,>gt:.it hamba-Ku telah mengikrarkan janji, tepatilah dan
;vt ,1 q-rg iit,,tti; ,f, n * ,;l)r Iuga, diriwayatkan dari Ahmad dan
Tirmidzi dari Muiahid, ia berkata, 'Abu Bakar
f
tryri
.-r:r': -
ny a akan mengikutinya."
Bilal berkata dalam hadits al-waadi,
9&;, ",Fi
ii,r,,:.4b ,i''5 H;i ,oS:t berhala tersebut tidak memiliki apa pun
t -' t untuk bisa memberi pertolongan dan
t} .lq Jq $ ,,-tr:,Z] * 3.;, tidak berakal karena benda mati.
jtUe.7,ep ""v
ol
atas hal-hal yang mereka perolokkan, se- tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang
b er iman." (tz-Ztmar z 49 - 52)
perti peringatan tentang adanya hari ke-
bangkitan, perhitungan, dan pembalasan
yang pedih. BalaaShah
sulitan, mereka berdoa kepada yang mereka 43y;b membatasi rezeki sebagai uj ian. ul; s,ig)
benci jika mendengar namanya bukan kepada \-:\.'.,
4;;i- ;ta c,!Y semua yang terjadi terkait rezeki
yang mereka senangi. Sikap mereka terlihat berasal dari Allah SWI, baik melapangkan
sangat kontradiktif. maupun membatasi.
(iljF} Kami berikan kepada mereka se-
bagai karunia, (L;p kenikmatan. 4e .,l.F
Persesualan Ayat
Maksudnya, aku [kaum musyrik) men'getahui
Setelah Allah SWT mengisahkan beberapa
bagaimana berusaha mendapatkan rezeki,
perilaku buruk kaum musyrik, di sini kembali
atau Allah mengetahui aku berhak men-
dapatkan nikmat ini. Dhamiir pad,a {^*:i} diceritakan perilaku buruk yang lain, yaitu
kembali kepada kata (r;). Sedangkan dhamiir ketika mereka ditimpa kesulitan, seperti
berbentuk mudzakkar karena yang dimaksud sakit dan miskin, mereka langsung memohon
adalah sebagian nikmat. 4: e i) padahal pertolongan kepada Allah SWT, Namun ketika
nikmat yang mereka terima adalah ujian bagi dalam kondisi lapang harta melimpah, dan
mereka, apakah bersyukuratau kufur? Dhamiir sehat, mereka mengatakan bahwa semua itu
di sini menggunakan bentuk mu'annes untuk dicapai dengan keria keras mereka sendiri.
menegaskan kata {.tr.} 4:'A;. \ li Wy Ini adalah kerancuan sikap sangat mencolok.
mereka tidak mengetahui bahwa pemberian Padahal, nikmat yang mereka peroleh me-
nikmat itu adalah sebagai istidraaj dan ujian. rupakan uiian agar diketahui, apakah mereka
Ungkapan 4;k dY sebagian besar dari mereka bersyukur atau kufur. Sikap mereka seperti ini
(manusia) menunjukkan bahwa yang dimaksud bukanlah hal baru, beberapa umat terdahulu
dengan lafal 1iu:;yry sebelumnya adalah jenis. pernah melakukannya, seperti Qarun.
...1
trly .t ;Jr "6 ];)
/ t ,.t ':
maksudnya, umat Kemudian, dijelaskan bahwa sumber
terdahulu seperti Qarun. Dhamiir di sini ber- datangnya rezeki hanya satu, yaitu Allah SWT.
bentuk muonnats karena ia kembali kepada, Dia-lah Yang Mengatur rezeki, sebagian orang
(e * *i ';b q:,4. vs " uip yang ;* diberi keluasan dan yang lain disempitkan.
"ii
niereka usahakan untuk kenikmatan dunia. Buktinya, setiap orang kondisi keuangannya
(,ir u -t* ;ji;vth hukuman atas keburukan berbeda, baikyangberiman maupun yangkafir.
perilaku dan perbuatan umat terdahulu. Ayat
Banyak sedikitnya kekayaan tidak ditentukan
ini memberikan penekanan makna bahwa oleh kepintaran atau kebodohan seseorang,
semua perbuatan mereka adalah tercela.
bukan pula dengan banyaknya pengalaman,
fltr:Jb ,ity zalim karena kesombongannya; tapi dengan karunia Allah SWT.
{:)j, -r} kaum musyrik. (;r} kata ini berfung-
si menjelaskan atau menerangkan sebagian.
/,r,,. ,, .rr ,,\ Tafsir dan Penlelasan
(,j:<
" -t; li+y
'
akan menerima hukuman
atas apa yang mereka kerjakan sebagaimana Allah SWT mengabarkan buruknya tabiat
umat terdahulu. Hukuman bagi kaum musyrik manusia dan keadaannya, '; 3c4 ; riy,:l
sudah terjadi sewaktu terjadi paceklik selama Urt 4 e ,j C * A;i Gt is e -,*, tri; sy'f'ee;
tujuh tahun dan ketika pembesar mereka (;;,;-'i';;n iit<a -rrrri" ditimpa kesulitan,
terbunuh di Perang Badar; 4r-F.;i$ r.j) mereka seperti kemiskinan, sakit, dan berbagai ben-
tidak akan bisa menghindar dari adzab. tuk kesulitan yang lain, mereka akan men-
$i;St i" ty melapangkan rezeki, (;.! ,4h dekat kepada Allah SWT memohon perto-
sebagai ujian bagi siapa pun yang dikehendaki. longan supaya kesulitannya diangkat. |ika
dikaruniai kenikmatan, baik berupa harta benar kaya dan harta yang mereka kumpul-
ataupun pangkat dan bentuk kenikmatan yang kan sebanyak apa pun tidak bermanfaat bagi
lain, mereka sombong dan angkuh, Ialu ber- mereka. Maka dijelaskan setelah ayat ini.
kata, "Kenikmatan ini kuperoleh dari hasil {fr; v -* ;iVtiy o ran g-o rang yang i n gkar
pengetahuan dan keterampilanku sehingga dari umat terdahulu dibalas sesuai perbuatan
menghasilkan sesuatu." Atau, mengatakan, buruk mereka, mereka mendapatkan adzab
'Allah SWT mengetahui bahwa aku berhak dan di dunia, seperti Qarun yang dibenamkan ke
pantas mendapatkannya." Ada yang mengata- dalam tanah bersama harta kekayaannya,
kan, ayat ini turun kepada Hudzaifah bin Al- mereka juga dinanti adzab pedih di akhirat.
Mughirah. Ayat ini sepadan dengan firman Allah SWT
Hakikatnya, pemberian nikmat tidak se- mengenai Qarun,
perti ucapan dan sangkaan kalian. Pemberian "Dia (Qarun) berkata, 'Sesungguhnya aku
ini adalah cobaan dan ujian. Sebenarnya diberi ftarta itu), semata-mata korena ilmuyang
Kami memberikan itu semua untuk menguji ada padaku.' Tidakkah dia tahu, bahwa Allah
kalian, apakah dengannya kalian bersyukur telah membinasakan umat-umat sebelumnya
atau ingkar? Taat atau iustru semakin berbuat yang lebih kuat daripadanya, dan lebih banyak
maksiat? Walaupun, Kami sudah mengetahui mengumpulkan harta? Dan orang-orang yang
sesuatu yang akan teriadi. Faktanya, keba- berdosa itu tidak perlu ditanya tentang dosa-
nyakan manusia tidak mengetahui bahwa dosa mereka." (al-Qashash: 78)
itu semua adalah istidraaj dari Allah SWT
"Dan mereka berkata,'Kami memiliki lebih
dan ujian bagi mereka untuk mensyukurinya
atau mengufurinya. Sehingga, banyak yang banyak harta dan anak-anak (daripada kamu)
terpedaya dan menyangka bahwa itu adalah dan kami tidak akan diadzab."'(Saba': 35)
hasil usaha mereka. Kemudian, Allah SWT mengancam kaum
fika diperhatikan, kata 4i:l;y mengguna- musyrik Mekah dengan balasan yang serupa,
kan bentuk muannats namun bermakna 4J;^* ! st u o#
Y;:< ;i:4
:'{t" ,t W i.l\b
mudzakkar. Keduanya digabungkan, sehingga orang-orang zalim dari kaum musyrik Mekah
pada kalimat setelahnya,44e ;Ilh mengguna- akan menerima balasan atas perbuatan buruk
kan ta'niits untuk menuniukkan bahwa secara mereka sebagaimana umat sebelumnya. Ba-
lafal berbentuk muannats, dan pada kalimat lasan bagi kaum musyrik Mekah di dunia
4 .i riy} menggunakaan mudzakkar untuk adalah paceklik, terbunuh dalam peperangan,
menuniukkan bahwa secara makna adalah dan menjadi tawanan perang. Adapun balasan
mudzakkar. Hal seperti ini secara gramatikal di akhirat, pasti dan mereka tidak mungkin
diperbolehkan. melarikan diri dari adzab Allah SWT. Sebab,
Kemudian, Allah SWT menjelaskan bahwa hanya kepada-Nya mereka kembali, Dia akan
ucapan mereka pernah dikatakan oleh orang- membalas sesuai kehendak-Nya.
orang kafir sebelum mereka, 6 # i,jjr u6 .i) Petunjuk kuasa Allah SWT yang agung
(i;.S tlu-.; ;* iiucapan kaum musyrik, ri1) adalah,.:.r:; e itt'jk;;w- P iist v-5-'At i,i $X.'ijy
4C *
f::iipernah diucapkan oleh orang-orang
[i;;.i- ii :ri ipakah iru- musvrik tidak
irigkar pada umat-umat terdahulu, seperti memerhatikan bahwa Allah SWT melapangkan
Qarun dan yang lainnya. Ucapan sepefti ini dan menyempitkan rezeki kepada siapa saja
salah besar, karena apa punyang mereka kerja- yang Dia dikehendaki? Sesungguhnya dalam
kan tidak pernah membuat mereka benar- hal ini terdapat berbagai tanda kebesaran dan
kekuasaan Allah SWT bagi orangyang beriman kekayaan dan anak-anak mereka tidak
kepada-Nya. Dan, tanda-tanda tersebut diper- akan bisa menyelamatkan mereka dari
untukkan hanya bagi orang-orang yang ber- adzab. Mereka akan menerima akibat
iman karena merekalah yang mengambil man- dari perbuatan buruknya. Bentuk akibat
faat dari tanda-tanda tersebut. buruk di dunia bisa berupa kelaparan,
pembunuhan, dan sebagainya. Adapun
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
di akhirat, mereka akan dinanti neraka
fahannam tanpa ada celah dan kesempatan
Ayat-ayat ini memberikan pelajaran se-
sedikit pun untuk bisa menghindarinya.
bagai berikut.
4. Hanya Allah SWT satu-satunya sumber
1. Manusia selalu cemas dan bingung tidak rezeki. Dia melapangkan dan menahan ke-
mempunyai ketetapan hati, dan tidak ber- pada siapa saja yang Dia kehendaki. Hal ini
pegang pada prinsip yang kuat. f ika tertimpa
terdapat pelaiaran bagi orang yang beriman,
kesulitan, mereka mengingat Allah SWT Kenapa hanya orang yang beriman? Sebab,
dan memohon pertolongan dari-Nya agar merekalah yang bisa merenungi dan meng-
diselamatkan. Namun jika mendapatkan ambil manfaat dari ayat-ayat Allah SWI
kenikmatan, mereka sombong dan congkak, Karenanya, mereka mengetahui bahwa ke-
berfikir bahwa kenikmatan tersebut adalah luasan rezeki merupakan ujian, dan pem-
hasil dari keterampilan yang dimiliki dan batasan rezeki bisa menjadi sarana me-
jerih payahnya, serta mengklaim bahwa ia ningkatkan derajat dan keimanan.
berhak dan pantas mendapatkannya,
2. Hakikatnya, kekayaan dan kemiskinan
PENGAMPUNAil DOSA DENGAN TOBAT DAN
bukan ukuran kedekatan seorang hamba
AMALYANG IKHLAS
dengan Rabb-nya. Allah SWT terkadang
melapangkan orangyang beriman dan tidak
Surah az-Zumat Ayat 53-59
memberikannya kepada orang kafir begitu
juga sebaliknya agar memperoleh hikmah
di balik itu. Kenikmatan bila diiringi de-
*s,*Gtiy6;:s<:-trt<#-S@
ngan kemaksiatan, itu adalah istidraaj dan
ujian dari Allah SWT untuk mengetahui
3lAt fu'EYIW <{tt *s}n$lb i;s tr
sikap hamba-Nya, apakah bersyukur atau
kufur? Sebagian besar manusia tidak me-
u'u/iwu"fr;s J\-WiV @i-lt
nyadari bahwa kekayaan yang diperoleh Wv @GtF{13ifi\4-"6
3.
sebenarnya adalah cobaan.
Banyak orang mengira bahwa kekayaan
it,Fu;uru;1t lttU <iA
yang diperoleh adalah karena kepintaran ,<rii* { ;59'fr. a:ra\,Hy
dan keterampilan yang dimilikinya, atau
merasa bahwa Allah mengetahui bahwa
,J,\,F'p- W u e ij:A-,F ifr A A
dirinya yang berhak mendapatkannya.
Hal ini terjadi tidak hanya pada masa A g tr Jfij @'-da-d, i;L i,y,
sekarang, tapi sejak umat-umat terdahulu. o<-Lgit'ni::Atyy,
Bagi orang-orang yang ingkar; harta e1;;-"wit
ThFSIRAL-MUNTR IILTD 12
't;*i,iJt'n-br:6'zjL5 J ltl6t L
(+u'r r;;r.; .li .,L.F menjadi jawab atas, ii i)
4 .t , ;A gr.ri .ir; menjawab mengunakan,
-si(*,v t4- a:ra
A Gef .)i @ {;,} karena ini adalah jawaban atas penafi-
an, sehingga berarti, Allah tidak memberiku
'e&3 petunjuk, maka aku bukan termasuk orang
"Katakanlah,'Wahai hamba-hamba-Ku yang yang bertakwa, maka dijawab, O6 ii;c .i j.F
melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! 4-$;rryde seandainya bukan kalimat naif,
langanlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. maka jawabnya tidak menggunakan, (,*.h.
Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa se- (u.rttr ? J-i'.i5), kata (it} adatatr huruf
muanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, takhfiif.
Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada
Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya
Balaaghah
sebelum datang adzab kepadamu kemudian kamu
tidak dapat ditolong. Dan ikutilah sebaik-baik apa flU;i ,t:? 6..1iy aatam firman-Nya ini,
yang telah diturunkan kepadamu (Al-Qur'an) dari
".it
Allah SWT berdialog langsung dan bertanya
Tuhanmu sebelum datang adzab kepadamu secara kepada hamba-Nya. Penyandaran hamba
mendadah sedang kamu tidak menyadarinya. Agar kepada Allah SWT adalah bentuk penghor-
j angan ada orang yang mengatakan, Alangkah b esar matan. Pergantian dari bentuk orang kedua
p eny es ahnku atas kelalaianku dalnm (menunaikan
1{39 kepada bentuk orang ketiga 1d.^Jry, yaitu
kewajiban) terhadap Alhh, dan sesungguhnya pada kata, flt;;ib, seharusnya adalah <j;;>.
aku termasuk orang-orang yang memperolok- Penyandaran kata, 1ii$r; kepada lafal Allah
olokkan (agama Allah): atau (agar jangan) ada
pada kalimat, (ir '? ,y menegaskan bahwa
yang berkata, 'Sekiranya Allah memberi petunjuk
makna kandungan lafal jolaalah mencakup
kepadaku tentuhh aku termasuk orang-orang yang
bertakwal atau (agar jangan) ada yang berkata
seluruh nama dan sifat Allah SWT. ,pt i iib
ketika melihat adzab,'Sekiranya aku dapat kembali (;-fr kalimat ini memiliki dua ta'kiid; lafal 1,ry
(ke dunia), tentu aku termasuk orang-orang yang dan dhamiir.44-.i,r i1) lafal Allah sebenarnya
berbuat baik.' Sungguh, sebenarnya keterangan- cukup dengan dhomiir, penggunaan lafal zhahir
keterangan-Ku telah datang kep adamu, tetapi kamu ini untuk menegaskan bahwa Allah SWT mem-
mendustakannya, malah kamu menyombongkan berikan nikmat dan tidak membutuhkan ke-
diri dan termasuk orang kafir)' (az-Zamt : 53-59) pada yang lain.
(l' :* c Ji";c *r;; (.;i i; iiy, firman-
Qlrua'aat Nya, {1i,t * e-.h adalah kinayah dari kebenaran
{;iit+,u [] dibaca: Allah SWT dan menaati-Nya.
t. <iit qvu) adalah bacaan Nafi,lbnu Katsic
Ibnu Amir, dan Ashim.
Mufradaat Lughawlyyah
2. <rit eU U) adalah bacaan imam yang lain.
(.i;+ U| penyandaran seorang hamba ke-
{pJ y} Abu Amr dan Al-Kisa'i mem- pada Allah SWT dalam Al-Qur'an hanya untuk
bacanya, <t4 vl. orang Mukmin.
maksudnya berbuat maksiat me-
[ti;i$
l'raab lebihi batas, {,*J v} janganlah berputus asa
4# i; oiy, kata 4oiy aan kalimat se- dari rahmat dan ampunan Allah SWT. nr iy)
telahnya dibaca nashab sebagai maf'uul li ajlih. (6i ;j.irr p., mendapat ampunan dari-Nya,
TArsrR AL-MUNrR IrLrD 12
walaupun terkadang setelah diadzab, men- takhfiif dari (,jt) (.r-5'r'p memperolokkan
syaratkan ampunan dengan tobat menyalahi agama, kitab, dan umat-Nya.
arti ayat ini, sebagaimana pendapat Baidlawi. {*#' ;/ JA sr.ri nr ii !y ;ita Auah SWT
Ayat ini menunjukkan bahwa tobat berlaku memberikan petunjuk kepada ketaatan dan
untuk semua perbuatan dosa kecuali syirik, kebenaran. {r#'} termasuk orang yang takut
sebagaimana firman Allah S\MX, dari adzab-Nya dengan menjauhi perbuatan
Allah tidak akan meng-
"Sesungguhnya syirik dan maksiat. (rfh kembali ke dunia.
ampuni (dosa) karena mempersekutukan- (i *:jr i tflb menjadi orang Mukmin yang
Nya (syirik), dan Dio mengampuni apa (dosa) baik dalam aqidah dan amal perbuatannya.
(oiUl jri;* i; .,r,.) maksudnya, Al-Qur'an sebagai
yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia
sarana menuju hidayah. ini merupakan ja-
keh en d aki." [an-Nisaa' : 48)
waban Allah atas ucapan mereka,4or; nriii|,
4r4, ,it * Xlb kalimat penutup ayat yang mempunyai makna nafi, artinya kata
ini mempunyai dua makna; berlebihan dan {j.} tiaat diungkapkan kecuali setelah ada-
pembatasan, bahwa hanya Allah yang bisa nya nafi, 4-'p"rry maksudnya sombong tidak
memberikan ampunan. Dapat dipahami dari mau beriman.
urutan kata dalam ayat ini bahwa pemberian
rahmat adalah setelah ampunan, namun se-
Sebab Turunnya Ayat 53
muanya tergantung kehendak Allah SWT
Diriwayatkan dari Bukhari, Muslim, Abu
bukan rumusan baku.
Dawud, dan An-Nasa'i dari Ibnu Abbas, saat
jr}
$t*t\ kembalilah dan bertobatlah, fi{ beberapa orang musyrik melakukan pem-
{';!! maksudnya, berbuatlah secara ikhlas bunuhan dan zina secara berlebihan, mereka
karena Allah S\MT, 4i")i'tf c':,;lt &.t Ji ,y ilb
mengadu kepada Rasulullah saw., 'Apa yang
bertobatlah sebelum datang adzab, karena
kau katakan dan dalnarahkan sangat bagus,
tobat dapat mencegah adzab. Tobat disebutkan
beritahu kami apakah kami bisa bertobat atau
setelah ampunan untuk menegaskan bahwa
kami bisa menebus perbuatan kami?" Maka,
mendapatkan ampunan haruslah dengan tobat,
turunlah ayat, "Kecuali orang-orang yang
karena tobat menjadi syarat ampunan, se-
bertobat dan beriman dan mengerjakan ke-
bagaimana pendapat az-Zamakhsyari. Maksud-
bajikan; maka kejahotan mereka diganti Allah
nya, ampunan tidak tercapai jika tidak diawali
deng an kebaikan. Altah Maha Pengampun, Maha
dengan tobat dan mengikhlaskan segala per- Penyayang," (al-Furqaan: 70) dan ayat ini.
buatan, ini adalah rumusan baku.
Diriwayatkan dari Imam Ahmad, dari
45J"i &t iii r Gi'ri,ri| mat<sudnya AI- Tsauban, Rasulullah saw. bersabda,
Qur'an, {ii.} secara tiba-tiba. 4:';}X y iiir}
kamu tidak menyangka kedatangannya dan 6j'Jr ,J oi Ui c, ;* e At j;r e
terlambat menyadari bahwa banyak keku- t 1' a - c, ;
Ibnu Katsir berkata,'Ayat ini adalah ajakan ampunan kepada Allah, niscaya dia akan
kepada semua pelaku maksiat, baik orang kafir mendapatkan Alloh Maha Pengampun, Maha
ataupun bukan, untuk kembali kepada Allah Penyayang." (an-Nisaa': 110)
SWT dan bertobat serta pemberitahuan bahwa
Thabrani meriwayatkan dari Sunaid bin
Allah SWT mengampuni semua dosa bagi yang
Syakal, ia berkata, 'Aku mendengar Abdullah
mau bertobat dan berpaling dari maksiat, apa
bin Mas'ud berkata, Ayat paling agung dalam
pun yang dilakukan dan sebanyak apa pun
Al-Qur'an adalah,
dosanya, bahkan jika sebanyak buih lautan.
Tidak benar bila ayat ini ditafsirkan dengan 'Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang
selain tobat, karena dosa syirik tidak akan Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus
diampuni apabila pelakunya tidak bertobat."3 (makhluk-Nya)." (al-Baqanah: 255)
Syaukani berkata, 'Ayat ini menjadi ayat
'Allah, tidak ada Tuhan seloin Dia. Yang
yang paling memberikan harapan dalam Al-
Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus
Qur'an, karena mengandung kabar gembira (ma khluk- Ny a)." (Aali'Imraan: 2)
paling besa4 keistimewaan ayat ini antar
Iain; penyandaran hamba kepada Allah SWT Ayat yang paling mencakup kebaikan dan
sebagai bentuk penghormatan dan kabar kejelekan adalah,
gembira, serta diterangkan di sini bahwa sifat
"Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu)
mereka adalah gemar melakukan dosa dan
berlaku adil dan berbuat kebajikan." (an-Nahl:
maksiat secara berlebihan, namun diikuti
e0)
dengan keterangan larangan berputus asa
untuk mendapatkan rahmat bagi mereka. Ayat yang paling banyak memberikan ke-
Dapat dipahami bahwa larangan putus asa ini lapangan adalah,
lebih utama diterapkan kepada pelaku dosa
"Katakanlah, 'Wahai hamba-hamba-Ku
yang tidak secara berlebihan, malah bisa jadi
yang melampaui batas terhadap diri mereka
inilah maksud utama dari ayat ini. Setelah itu
sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari
ditutup dengan ayat yang tidak memberikan
,t .- rahmat Allah." (az-Zumar: 53)
keraguan, (-. ii:r '*. nr'ttl!'
Adanya pemberian ampunan dengan tiga Ayat yang paling tegas membicarakan
syarat; tobat, kembali kepada Allah S\MT, dan kepasrahan adalah,
mengikhlaskan perbuatan, dijelaskan pada
"Barangsiapa bertakwa kepada Allah
ayat setelahnya dan dapat dipahami pula dari
niscaya Dia akan membukakan jalan keluar
hadits-hadits pada sebab turunnya ayat di
baginya, dan Dia memberinya rezeki dari orah
atas. Sangat jelas bahwa pintu rahmat Allah
yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang-
SWT sangatlah luas, sebagaimana firman-Nya,
siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah
"Tidakkah mereka mengetahui, bahwa a kan m e ncukup kan (kep erluan) ny a. S esung g uh-
Allah menerima tobat homba-hamba-Nya." (at- nya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh,
Taubah:104) Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap
"Dan barongsiapa berbuat kejohatan dan s e su otu." (at-Thalaa q: 2-3)
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Abu sayang dan betapa aku menyesal atas semua
Kunud, ia berkata, "Saat Ibnu Mas'ud melintasi kelalaianku dalam menialankan keimanan
seorang hakim yang sedang memberikan per- dan ketaatan kepada Allah, mengikuti Al-
ingatan, ia menyela perkataan hakim, 'Wahai Qur'an dan mengamalkannya. Yang ku-
orangyang memberi peringatan, kenapa kamu perbuat dulu di dunia adalah mengolok-
membuat orang putus asa dari rahmat Allah olok dan meremehkan agama Allah, kitab,
SWT?, kemudian ia membaca ayat, q:U n Jy dan Rasul-Nya serta orang-orang beriman.
4)''i it** i 'ei g g!;i ;ir:' Aku sama sekali tidak meyakini dan
Kemudian, Allah SWT menjelaskan bahwa mengimani semua itu."
pemberian ampunan harus dengan dua syarat: 2. 4 .t i. ,.,?j g.,;'nt i,i ,t i'rr: jiy dan jangan
Pertoma, kembali kepada Allah dan ber- sampai jiwa-jiwa pelaku dosa itu berkata,
tobat,{ 'i qt.ti)t &.t :'t ,y i 1rJit i$ ilti*tb "seandainya Allah memberiku petunjuk
4i|;,i kembalilah kepada Allah dengan; tobat, kepada agama-Nya, aku pasti termasuk
taat, menjauhi maksiat, berserah diri kepada- orang yang takut kepada Allah, me-
Nya, dan tunduk kepada hukum-Nya sebe- ninggalkan syirik, dan menjauhi maksiat."
lum datangnya kematian. Sebab, setelah mati 3. (;i' , |r'fL 'tS S. i'i i +,"at ,si E i't: tiy
tidak ada yang bisa menolong dan membantu dan jangan sampai ketika menghadapi
menghindarkan dari siksaan Allah SWT. siksaan, jiwa-jiwa itu berkata, "Seandainya
Kedua, mengikuti Al-Qur'an,tl pi t*;VY aku boleh kembali lagi ke dunia, aku pasti
i
6i;ri:: #V |; I lg
-ttst :ia.l. :'i ,p 8, iii menjadi orang yang beriman kepada Allah,
maksudnya, ikutilah petunjuk Al-Qur'an dalam mengesakan-Nya, dan beramal baik se-
segala hal, menghalalkan atau mengharamkan maksimal mungkin." Ia berharap kembali
sesuatu harus sesuai Al-Qur'an. Selalu ko- ke dunia untuk memperbaiki amalnya.
mitmen dan konsisten menaati Al-Qur'an, yaitu Allah SWT membalas perkataan
dengan melaksanakan perintah dan menjauhi mereka,j^*, -'$Z|t q d:d" OEi ii;s i J.F
segala larangan Allah yang tertuang dalam (i4r<tt n ya, telah turun kepada kalian,
Al-Qur'an. Seluruh isi Al-Qur'an mengandung wahai hamba-Ku yang sedang menyesali
kebaikan dan kemaslahatan. masa lalunya, ayat-ayat-Ku yang tertuang
Persyaratan di atas harus dilaksanakan dalam Al-Qur'an di dunia, dalam ayat-
sebelum adzab Allah turun secara tiba-tiba ayat itu terbangun hujiah-Ku atas kalian,
sementara kalian lalai, tidak menyadarinya. namun kalian mendustakannya, kalian
Ini merupakan ancaman dan peringatan keras enggan mengikuti petunjuknya, lebih dari
lagi nyata. itu, kalian mengingkarinya. Maknanya,
Kemudian, Allah SWT memperingatkan dulu kalian punya kesempatan untuk
agar tidak terjebak ke dalam harapan dan mengimani dan mengikutinya, untuk
angan-angan palsu serta penyesalan pada apa sekarang kalian minta dikembalikan
masa lalu saat segala harapan dan penyesalan ke dunia? Kalian kembali ke dunia lagi
tidak berguna. pun tidak ada gunanya, kalian pasti
r. U;?:'r)'f gJi+v * i;;u.fi:i';l'iy mendustakan lagi, seperti firman-Nya,
4j-tt-ut segeralah bertobat dan beramal "Seandainya mereka dikembalikan
saleh, agar jangan sampai jiwa-jiwa pelaku ke dunia, tentu mereka akan mengulang
maksiat itu lalai dan lupa yang pada kembali apayang telah dilarang mengeria'
akhirnya hanya bisa berkata, "Sungguh kanny e." (al-An'aam: 2 8)
-fArstRAr-MUNIR
JrLrD
l'raab
Tafslr dan Penjelasan
4i3'; #; t, *
;.it ,.i' ,i;b, kata {;jr}
a A it:,, e; :o' * Uk i4' c; -yqt
i;;y
menjadi maf'uul, sedangkan (.s$ dan #-.Jub
(i';r:J lumlah ismiyyah yang dibaca nashab 4;;.ry,;; #Dan ingatlah, wahai Rasulullah,
berita penting tentang orang-orang yang
sebagai haal, tidak disertai wawu karena
mendustakan Allah SWT dengan menisbahkan
adanya dhamiir pada {,:#yl!}.lit " lafal {;[-j] bahwa Dia memiliki sekutu, istri, dan anah
di baca nashab sebagai bodat dari lafal {;l'}
wajah-wajah mereka menghitam akibat dusta
juga diperbolehkan.
'# l) dan kebohongan yang dibuat-buat. Iuga,
4;At menjadi haal, atau bisa juga
karena mereka terancam dengan penderitaan
menjadi kalimat baru sebagai penjelasan dari
pedih dan kesedihan yang luar biasa, serta
(;G:s1.
mengetahui akan mendapatkan siksa, marah,
dan murka Allah SWT.
Mufrudaat Lughawlyyah Neraka fahannam merupakan tempat
{i' ",; (1i} mendustakan Allah SWT tinggal bagi orang-orang yang sombong un-
dengan menisbahkan-Nya memiliki anak dan tuk menaati Allah SWT dan tidak tunduk
sekutu, {i3l #;.Y wajahnya menghitam pada kebenaran. ljjij adalah tidak menerima
karena mengalami siksaan yang berat, ffi€- kebenaran dan meremehkan manusia, seba-
nyesal, dan hina, ("tsF tempat tinggal atau gaimana keterangan dalam hadits shahih. Dan,
tempat kembali, (r-;sJxr\ bagi orang sombong dalam hadits lainnya yang diriwayatkan dari
yang berpaling dari keimanan dan ketaatan. Ahmad dan Tirmidzi dari Abdullah bin Amru,
4r.;<A d; tr g Ay pertanyaan di sini Rasulullah saw bersabda,
bermakna menetapkan.
(li,' ,o{)
Allah SWT menyelamatkan dari ty a 'r'at loiti ',-Jl.t ,L)
- i tt
neraka fahannam, {,r--' ;ru'} orang yang takut
menyekutukan Allah SWT. (i;ei dengan
Jl/, r;'iu* rg ,)s u JJI #d:. )rrl'
&c,n Rasulullah saw. menafsirkan ayat ini
dalam hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah
"Orang-orang sombong akan dikumpluka'n
saw. bersabda,
pada hari Kiamat seperti semut bermuka manusia,
mereka diliputi kehinaan dari segala penjuru,
mereka digiring menuju penjara dalam neraka i*r k'"'t*,fu Vit,f e'ar'6
:', at- o-
Jahannam." (HR Ahmad dan at-Tirmidzi) oK r:rt ,t, +:(, ,{)* o}i a ^;
q:,;n lV,;,l'i":;.i iry6;.i'ti,r u;.,ayat )r1u, ei e ,U \ ,fi iu ,3; ;i' ;
ini menjelaskan keadaan yang dialami oleh
golongan orang-orang yang bertalwva, Allah ,i6 * d.t '3t1y ,:rF*rI ,.;i t, ,:,
{i.$ JV(!:)\ g,A irti @ G44t Qj mana maf'uul kedua menggunakan huruf 7a4
^+t br. Seperti ucapan, Gf,r ,!!;l>. Maka,yo'adalah
'u "6&|ril3'"J64 -,EA li W z, maf'uul pertama, sedangkan (*) adalah
maf ' uul kedua. Dengan demikian, diperkirakan
O3{J\<}#i?trd,r41 'broy\ kalimat tersebut seharusnya tertulis, 1& +irLl
pii ii:i't.
fi-'#WF;tvVF'6 );,t ttsus {r*il ar ,J} kata, {;rr} manshuub dengan,
('rji), atau dengan mentaqdirkan /iU sebe-
J53"J3'+;*,:L\*F,3FVi^*it lumnya, <-rlr-i .lr A 5y Menurut Al-Akhfasy,
4*i;;;eydibaca:
1. 1*i agiil: ini adalah bacaan Nafi'. Mufradaat Lughawlyyah
2. 1rjli j;;t'1:ini adalah bacaan Ibnu Katsir.
4:? ,f b.;lirr) Allah SWT Pencipta segala
3. 1Ai gV?):ini adalah bacaan Ibnu Amir. sesuatu; kebaikan, keburukan, iman dan kufur.
4. 13ti $;rC): ini adalah bacaan imam lainnya. 4,F; :" k * !l;) euan-tah Yang mengatur
segalanya. {,r)\V ?bat gu,[Y Di tangan Allah
I'taab kunci sumber kekayaan alam langit dan bumi,
qj;;t it ;jt\ kata, 1,,ry dibaca nashab seperti hujan, tumbuhan, dan lain sebagainya.
karena menjadi maf'uul, { . } atau {j;;(Y Tiada seoranpun yang memiliki wewenang
karena lafal ini mempunyai dua maf'uu| di- mengaturnya kecuali Allah SWT. Ungkapan
ini sebagai kiasan atas kesempurnaan ke- mengandung makna bahwa menghancurkan
kuasaan Allah SWT.{|' :f! t;S orang- alam semesta adalah hal kecil bagi Allah SWT.
".lVb
orang yang mengufuri Al-Qur'an dan tanda- Zamakhsyari dan Baidhawi mengatakan bahwa
tanda kebesaran Allah lainnya, (c;uit , UriY ayat ini menggunakan ungkapan kiasan sebagai
mereka adalah orang-orang yang merugikan bentuk isti'aorah tanpa harus mengkaji lafal
diri mereka sendiri, dhamiir di sini kembali yang berarti genggaman dan tangan konan
kepada golongan pendusta yang menganggap dari aspek majaz atau hakiki. e; jut, lir^:l,F
bahwa Allah memiliki anak dan sekutu.
{:rf* Mahasuci dan Mahaagung Allah dari apa
("+u, ';f A j;;e i' ';tt ,Fy apakah aku yang mereka persekutukan, betapa kecil dan
harus menyembah selain Allah SWT sete- jauh apa yang mereka sekutukan kepada Allah
lah dibeberkan berbagai bukti dan ancaman? di hadapan keagungan-ttya. <*jrl lazim diguna-
{jrtij} ungkapan keberatan, menunjukkan kan untuk mengungkapkan makna tangan, ku-
bahwa mereka tetap mengajak untuk menyem- kuasaan, dan kekuatan. Dalam Surah al-Haaqah:
bah selain Allah, bahkan setelah dijelaskan 45 disebutkan, pastr Kami pegang dia pada
berbagai bukti dan ancaman. Nuun di {j;;t\ tangan kanannya, maksudnya dengan kekuasan
dibaca takhfiif,seperti 4:r;;;
ey. dan kekuatan. Seorang penyair berkata:
J"';t G;t ,l ly
i ,.i, j, ui ;,i ub
(Jii ayat ini menjadi ketentuan, iu;uannya ,4u)L.rr;;*# r;-t 4rr, t-1 rir
untuk menguatkan para utusan Allah dan
memutus harapan para pendusta agama Allah
Sebab Turunnya Ayat
serta sebagai peringatan bagi umat manusia.
Penggunaan bentuk mufrad pada ayat ini 7. Ayat64
menunjukkan bahwa ayat ini ditujukan kepada Baihaqi meriwayatkan dalam Ad-Dalaa'il,
setiap individu para Rasul. Huruf laam yang dari Hasan Bashri, ia mengatakan, kaum
pertama menjadi sumpah, sedangkan dua musyrik mengatakan kepada Rasulullah saw.,
yang terkahir menjadi jawab sumpah. 16.:*r; 'Apakah kamu akan menyesatkan seluruh
di sini di'athalkan kepada <.lr:,{r iCrl karena bapak dan moyangmu?" Lalu turunlan,'pl ,yb
termasuk jenis'athaf penyebab kepada sebab.
'Hb maksudnya, amalnya menjadi 4i,,i ;;;t ir sampai 4u.su:tir). Diriwayatkan
$:rrJ dari Ibnu Abi Hatim dari lbnu Abbas bahwa
percuma, bagaikan debu yang berhamburan.
kaum, musyrik mengajak Rasulullah saw
{..J n' ;} menolak ajakan mereka. ;1} untuk menyembah sesembahan mereka, lalu
$"Sti,tt c.a laditatr orang yang bersyukur atas mereka akan menyembah Allah SWX, maka
nikmat yang telah diberikan kepada kalian. turunlah ayat ini.
4yi ;'nt $i cr mereka tidak mengagungkan
Allah SWT sebagaimana mestinya, mereka
justru menjadikan sekutu bagi-Nya dan men-
2. Ayat67
sifati-Nya secara tidak layak.(ql ;!';) tujutr Diriwayatkan dari Tirmidzi dan dishahih-
lapis bumi. {:g' i;. .4Y dalam genggaman kan Ibnu Abbas, ia berkata, seorang Yahudi
kekuasaan-Nya. (- LtL orrclt!) menjadi berkata kepada Rasulullah saw., wahai Abu
terkumpul dengan kekuasaan-Nya. Ayat ini Qasim, bagaimana menurutmu jika Allah
menuniukkan keagungan dan kekuasaan Allah meletakkan langit di sini, dan bumi di sini, dan
yang sempurna dan betapa kecilnya alam air di sini, dan gunung di sini? Lalu turunlah,
semesta di hadapan kekuasaan-Nya. Ayat ini 4::n i;littt;iYr]e..
TAFSTRAT-MUNrR ]rLrD 12
Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim, Al- dan kinaayah. Isti'oaroh untuk menjelaskan
Hasan berkata, suatu pagi kaum Yahudi me- makna kepemilikan Allah SWT atas segala
renungkan penciptaan langit, bumi, dan kebaikan dan rezeki yang dikandung langit dan
malaikat ketika mereka kebingungan, mereka bumi, dan kinaayah untuk menjelaskan hanya
membuat perkiraan, maka turunlah ayat ini. Allah-lah yang menjaga, mengatur, dan memiliki
Diriwayatkan dari Ibnul MundziC dari Rabi' kunci pembukanya. Penggalan ayat, $ e ';y
bin Anas, ia berkata, ketika turun ayat, "Kursi- 4,F::" menjadi penguat bagi ayat sebelumnya,
Nya meliputi langit dan bumi." (al-Baqarah: sebagai 'athfu bayaan atau 'athf ta'liil. Namun,
255) mereka berkata kepada Rasulullah saw., ada juga yang berpendapat bahwa keduanya
Wahai Rasul, ini kursi, bagaimana dengan tidak terkait satu sama lain.
arasy? Maka turunlah ayat ini. Makna global dari dua ayat di atas adalah,
kekuasan, kerajaan, Pengatur segala sesuatu,
Perencana, dan Pemelihara adalah Allah SWT.
Persesualan Ayat
Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim, dari
Setelah Allah SWT menielaskan janji dan
Utsman bin Affan, ia bertanya kepada Rasulullah
ancaman bagi golongan yang beriman dan
musyrik, dalam ayat ini, Allah SWT kembali
saw. mengenai tafsir ayat, $.6)\f: l\cit 4* ly,
beliau bersabda,
menjelaskan berbagai bukti keesaan Allah
'.; , t/. to.
SWT dan tauhid. Di sini juga diceritakan Jt-, cl a;r
aiakan kaum musyrik kepada Rasulullah saw.
untuk menyembah berhala, dan dijelaskan
bahwa mereka belum mengetahui hakikat
Allah SWT sebaik-baiknya. Sebab, jika mereka
mengetahuinya, mereka tentu tidak menye- ,!t ot;$3 ,;si,:\(r.ir dl il .iF :G),i
kutukan Allah SWT dengan benda-benda mati.
dan Pencipta segala sesuatu dan semua wujud "Belum pernah ada yang bertanya kepadaku
yang eksis di dunia dan akhirat Dia-lah yang tentang ini seb elum kamu, w ahai Ut sman. Tafsirnya
membuatnya, memilikinya, memiliki wewenang adalah, Laa ilaaha illallaah, wallaahu akbar
untuk menjaga dan mengatur segala hal di Subhanallahu wabihamdihi, astaghfirullaah, wa
dalamnya, semua itu membutuhkan Allah SWT laa haula walaa quwwata illla billaahil bliyyil
dalam mempertahankan keberadaannya. Ayat
adziim, huwal awwalu wal aakhiru, wadz-
dzaahiru wal baathinu, biyadihil khair, yuhyii wa
ini secara tidak langsung juga menunjukkan
yumiitu, wa huwa'alaa kulli syaiin qadiir."
bahwa perbuatan manusia juga diciptakan
Allah SWT. Maksudnya, siapa yang mengucap dzikir
$;.,'tg ugtl.ir 4* Dia{ah Pemilik dan
XY tersebut akan dibukakan perbendaharaan la-
Penjaga segala sumber kekayaan di langit dan ngit dan bumi, serta mendapatkan kebaikan dan
bumi. Ayat ini menggunakan ungkapan isti'aarah pahala yang melimpah.
ThFSIRAI-MUNIR JILID 12
i ,^:*)itAt qyi,iqt
.a I o
* Lf*t c,gt3g 6 ,"'.,\b ,ti iy'ltt 6i v1l Para Penguasa bumi?"'(HR Bukhari dan Muslim)
Allah SWT menyifati kaum musyrik de- PEN| U PAN SANGKATGLA, PROSES
ngan kebodohan, karena mereka tidak PERSTDANGAN Dt AKHIRAT, DAN
memikirkan pencipta segala sesuatu dan KEPUTUSAN YANG ADIL DARI ALLAH SWT
penguasa kunci kekayaan langit dan di
Surah az-Zumat Ayat 6&7O
bumi. Mereka menyembah berhala-berhala
yang mati, tidak bisa memberi kebaikan
dan mendatangkan mara bahaya, siapa
.-J.'i3E!3\AU # AtOL83
pun yang melakukan hal demikian, mereka
termasuk orang yang sangat bodoh.
r E-,t,slA s-ii'*\ rc, ";*y q;t
Syirik dan kufur menjadi faktor penghapus 'd3 W; & S*t *5v @| iik|- ?Yi
;#; r:,<av -4'\,&v,i ie- -)
amal perbuatan para pelakunya, walaupun
";r*.
orang tersebut saleh, ia tetap tidak akan
mendapatkan pahala di akhirat karena
{\4V q5? z$i @ -t$ig;* € "ey
latar belakang kufur yang mereka lakukan.
Hukum ini juga berlaku bagi orang A'-bf.iqy1s
yang keluar dari Islam atau murtad dan
"Dan sangkakala pun ditiup, maka matilah
mati dalam keadaan kafir. Semua amal semua (makhluk) yang di langit dan di bumi
ibadah yang dilakukan semasa masih Islam kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian
akan terhapus dan percuma, sebagaimana ditiup sekali lagi (sangkakala itu) maka seketika
firman-Nya, itu mereka bangun (dari kuburnya) menunggu
(keputusan Allah) Dan bumi (padang Mahsyar)
"Barangsiopo murtad di antara kamu
menjadi terang-benderang dengan cahaya (ke-
dari agamanya, lalu dia mati dalam ke- adilan) Tuhannya; dan buku-buku (perhitungan
kafiran, maka mereka itu sio-sia omal- perbuatan mereka) diberikan (kepada masing-
nya di dunia dan di akhirat, dan mereka masing), nabi-nabi dan sal<si-saksi pun dihadirkan,
itulah penghuni nerako, mereka kekal di lalu diberikan keputusan di antara mereka secara
d ol a mny a." (al-Baqarah= 217)
adil, sedang mereka tidak dirugikan. Dan kepada
setiap jiwa diberi balasan dengan semPurna sesuai
Namun demikian, bila seseorang telah dengan apa yang telah dikerjakannya dan Dia
menunaikan ibadah haji, kemudian murtad, lebih mengetahui apa yang mereka kerjakan!' (az-
lalu kembali lagi masuk Islam, maka tidak Zramar:6S-70)
diwajibkan menunaikan ibadah haji lagi.
7. Bumi dan langit ada di bawah kehendak Qlraa'aat
dan kekuasaan Allah S\MX, namun hal itu 4;,r:Y Nafi' memb aca jimdengan isymaam,
bukan dalam bentuk materi atau fisik, sementara imam yang lain membacanya
karena Allah SWT bersih dari sifat materi dengan kasrah.
sebagaimana firman-Nya, t:i Jtir ';qy {"+} Nafi' membacanya dengan <,$u,>.
(itf/ maksudnya, Allah SWT menyucikan
dengan tidak menjadikan berhala sebagai l'raab
sekutu dalam sesembahan. 41';F$ menjadi hoal dari dhamiirnya.
-l- TAFSTRAL-MuNrRrrLrp t2
€e3$_P+k
BalaaShah dari kubur. Kemudian, pengadilan bagi seluruh
Pada lafal 4i';Fi,(;rl6h,dan {irii.} ter- manusia secara adil agar semua mendapatkan
dapat kesesuaian pada huruf terakhir penutup hak dan balasannya masing-masing.
ayat, ini menunjukkan tingkat seni balaaghah
dalam Al-Qur'an. Tafsir dan Penjelasan
Allah SWT memberitakan proses ter-
Mufradaat Lughawlyyah jadinya Kiamat yang di dalamnya terdapat
44t g $Y tiupan pertama sebagai tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan-
pertanda kematian bagi seluruh makhluk, Nya yang lain,,2 {3 ybrAt q ; * ;At o ery
's;i
(r.r-,'F terompet atau tanduk yang ditiup, qi;N.;g ,5 6i y L+'i\' ;v'J it *3$'i^ii
{er} mati atau pingsan, (iirr;u "r 11} \ecuali Kiamat diawali dengan tiupan sangkakala
yang dikehendaki Allah SWT ada yang pertama, ini merupakan tiupan kematian. Saat
mengatakan, Malaikat fibril, Mikail, dan Israfil Malaikat Israfil meniup sangkakala terompet
akan mati belakangan. 4";i y. e 'iy tiupan atau tanduk, matilah seluruh penduduk alam
kedua sebagai pembangkit manusia dari semesta seketika karena terkeiut dan kuat-
kubuc (e';l) semua makhlukyang mati, (ig} nya suara sangkakala tersebut. Ada beberapa
akan bangkit dari kuburnya, {;ri+ menanti makhluk hidup yang dikecualikan dari ke-
untuk melihat perhitungan amal mereka. matian pada saat itu, namun tetap akan
(;ilrty bersinar 46 iy dengan per- mengalami kematian. Para ahli tafsir ada yang
hitungan dan hukuman yang penuh keadilan berpendapat, mereka adalah tiga malaikat;
dan kebenaran, {.+udr 6-.jj} meletakkan buku fibril, Mikail, dan Israfil. Namun Qatadah me-
atau lembaran perbuatan manusia untuk ngatakan, kami tidak tahu siapa mereka yang
diperhitungkan, {"ri;l5p mereka yang bersaksi dikecualikan.
dari kalangan malaikat maupun orang Mukmin, Kemudian, proses berlanjut ke peniupan
(dl,.# #;F t san hukum yang adil bagi sangkakala kedua sebagai penanda kebang-
"prt
manusia, 43;n:..i i;F sedikitun mereka tidak kitan, maka bangkitlah seluruh makhluk hi-
terzalimi, 4+ 6 ,y k$ir) setiap jiwa akan dup setelah menjadi tulang yang berserakan,
mendapatkan hak- dan balasannya, {,$[ /j] mereka berdiri dan mendapati mereka dalam
Allah SWT Maha Mengetahui, {:,rtti:- G) segala kondisi kebingungan dan ketakutan dengan
hal yang mereka kerjakan, sebenarnya tidak apa yang mereka alami pada hari itu menunggu
membutuhkan saksi. apa yang akan terjadi pada mereka selanjutnya,
sebagaimana firman-Nya,
Persesualan Ayat
"Maka pengembalian itu hanyalah dengan
Setelah menjelaskan bukti-bulrti keagungan
sekali tiupan saja. Maka seketika itu mereka
Allah SWT dan kesempurnaan kuasa-Nya da-
hidup kembali di bumi (yang baru)." (an-
lam menciptakan, mengatul dan memelihara
Naazi'aat: 13-14)
alam semesta dan seluruh yang ada di jagat
raya, di ayat ini, Allah SWT menyebutkan proses 'Yaitu pada hari (ketika)Dia memanggil
terjadinya hari Kiamat yang juga menjadi bukti kamu, dan komumematuhLNya sambil memuji-
kesempurnaan dan keagungan kuasa-Nya. Pro- Nya dan kamu mengira, (rasanya) hanya se-
ses tersebut meliputi peniupan sangkakala bentar saja kamu berdiam fdi dalam kubur)."
sebanyak dua kali; untuk kematian dan bangkit (al-Israa':52)
TAFSIRAL-MUNIRIILIp 12 -1--. Surahazzumar
,,*
jika ada kebajikan (sekecil zarrah), niscaya Dan hadits yang diriwayatkan Abu Dawud
Allah akan melipatgandakannya dan mem- dari Abu Said Al-Khudri, ia berkata, "Rasu-
berikan pahala yang besar dari sisi-Nya." lullah menyebutkan pembawa sangkakala
(an-Nisaa':40) dan bersabda,
4. (ti;k- q ?;t
-rtY Alah Maha Mengetahui
"Di sebelah kanan ada libril dan sebelah
perbuatan hamba-Nya di dunia, tanpa kiri ada Mikail;' (HRAbuDawud)
harus dibantu sekretaris, akuntan, ataupun
saksi. Adapun adanya buku catatan, di- 2. Terjadi perbedaan mengenai siapa yang
datangkan para nabi, dan saksi adalah dikecualikan dari kematian pada tiupan
untuk menyempurnakan hujjah agar tidak pertama. Ada yang mengatakan, mereka
ada celah mencari-cari alasan. Hukum ini adalah para pejuang syahid yang pedang-
disampaikan untuk menunjukkan bahwa pedangnya tersematkan di sekitar arasy,
Allah SWT memberikan keputusan secara hal ini berdasarkan hadits Abi Hurairah
adil berdasarkan pengetahuan-Nya yang yang diriwayatkan Al-Qusyairi dan hadits
menyeluruh yang tidak memberikan ke- Abdullah bin Umar yang diriwayat-
mungkinan adanya kesalahan sedikit pun kan Tsa'labi. Pendapat lain mengatakan,
dalam mengambil keputusan. Singkatnya, mereka adalah Malaikat fibril, Mikail, dan
setiap hamba akan mendapatkan haknya. Israfil serta Malaikat pencabut nyawa,
sesuai hadits dari Anas bin Malik, bahwa
Rasulullah saw membacaayat, iAt C Utb
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
41i,r ;i: ; it ,"'r\, l.;r+ :butr ,2 ; 6,;;,
para
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah sahabat bertanya,
hal sebagai berikut.
L. tiupan
Pada hari Kiamat, akan ada dua tiupan: :r,, ,r]:r e &Y ,\ e b1"v'oi
pertama untuk kematian seluruh makhluk
dan tiupan kedua untuk menghidupkan
;v i it u4<tr a- at 1tj^At J. u,
kembali. Peniup sangkakala adalah Ma-
laikat Israfil, ada yang mengatakan, ke-
;st ;$' j U lt i; u ,yui $ii:r
mungkinan didampingi Malaikat fibril, e.r;Wq, ,j.b #r,i6 tiri.i,r
sebagaimana sabda Rasulullah saw yang
diriwayatkan Ibnu Maj ah,
A;t
q.t\;4'bG ol a "?t
"Wahai Nabi Allah, siapakah yang dike-
J\l;-)Li gu? cualikan? Beliau menjawab, "Mereka adalah
mencabut nyawa fibril. Dalam hadits ini adil dan benal tidak ada kesalahan dalam
disebutkan, mengambil keputusan, maka tidak ada pe-
ngurangan pahala atau kelebihan siksa,
1YIJl * ,j-b G, P;-t'01 setiap orang menerima haknya, baik atau
buruh Allah Maha Mengetahui perbuatan
'Jibril adalah yang mati paling ter-
akhir." hamba-Nya di dunia.
atau rombongan yang terdiri dari berbagai nunggu kedatangan mereka, kemungkinan
golongan yang dikelompokkan secara urut jav.vabyang diperkirakan adalah, 1riFi. i)uh
berdasarkan tingkat kesesatan dan kejahat-
{,Si; 6arp aitimpa keburukan setelah ini. {,:+}
annya. 4(.;$ 4y agar mereka memasukinya, bersih dari kotoran perbuatan maksiat,,;riiir;F
kalimat ini menjadi jawab dari {r;1}, pintu (+rlti
kekal selamanya di dalam surga, huruffi'
neraka dibuka ketika mereka sedang ber-
jalan ke arahnya bertujuan agar mereka bisa
menunjukkan bahwa lafal {p}
menjadi sebab
masuk surga dan kekal di dalamnya. Dengan
merasakan panasnya sebagai bentuk peng- demikian, tidak menutup kemungkinan pelaku
hinaan; 4,rl; ? jti;| penjaga neraka ber- maksiat bisa masuk surga setelah mendapat-
tanya untuk mencela dan menghina; JjjF kan pengampunan Allah S\ArX, karena peng-
{;tu seorang rasul yang diutus dari golongan ampunan-Nya membuatnya menjadi bersih.
kalian, {'5.i
;Ui} Al-Qur'an dan kitab-kitab {g fi, iV{atna| kepada kata kerja yang
lainnya; (u; i|; ;q JJjiy"b memperingatkan
diperkirakan menjadi iawab untuk {r;1} yaitu,
kalian dengan peristiwa yang kalian alami
sekarang, yaitu ketika akan memasuki neraka.
6iE;). (ir;,i rr| kami memercayai janji-Nya
mengenai hari kebangkitan, pahala, dan surga.
Baidhawi berkata, 'Ayat ini menunjukkan
bahwa pembebanan berlaku setelah adanya {;'r\t tt;rfry maksudnya bumi surga, mereka
mengidamkan tempat yang dapat ditinggali
tasyri', yaitu dengan diutusnya Rasul. Sebab
dan kemudian benar-benar mewarisinya. Me-
alasan celaan di sini adalah dengan diutusnya
warisi berarti menjadi pemilik atas tempat itu,
Rasulullah dan turunnya kitab;" ;k ,fl{ry
mereka bebas berbuat apa saia yang mereka
$;qSt, & +t':tt ir mereka harus menerima
inginkan. Kalimat ini menyerupakan ahli surga
hukuman dari Allah berupa adzab, ini adalah
dengan ahli waris yang bisa melakukan apa
vonis tegas sebagai konsekuensi atas tindakan
yang diinginkan terhadap harta warisannya,
mereka; dikatakan pula ayat ini menjadi tafsir
dari firman Allah SWT, 'Aku pasti akan me- menggunakan gaya bahasa isti'aarah.(fi,$
menuhi neraka Jahannam dengan jin dan ma- menempati ,4,o * gt ,y menempati tempat
nusia (yang durhaka) semuanya." (Huud: 119) dimana saja dari surga yang luas, meskipun
. -: ada beberapa tingkatan di surga. {4d' ;i
4# :,ft rrt-;' JrF subyek disamarkan un- Cy
sebaik-baik balasan bagi orang yang beramal,
tuk menambah kesan ancaman. {ri; rr.rtr-} me-
netap selamanya, {a-$:.At C* maksudnya surga.
4b huruf laam (cli',;F mengitari dan mengelilingi arasy.
menerangkan jenis, keterangan yang dicela
dibuang karena telah disebutkan sebelumnya, 4 St q; r,,| dari segala penjuru 'arasy, kata
kalimat ini seharusnya adalah, 6Ja; ,sji\t A), (;F di sini menjadi tambahan.4i., *3#.Y
ayat ini menunjukkan bahwa kesombongan mengagungkan Allah SWT dan menyucikan-
menjadi sebab masuk neraka. Nya dari kekurangan, selalu memuji Allah SWT
'Aku pasti akon memenuhi neraka J ahannam mengantarkan kaum Mukminin menuiu surga
dengan jin
dan manusia (yang durhaka) se- dengan penuh kehormatan dan bermartabat.
muanya." (Huud:119) Mereka diarak secara berkelompok, bergerak
beriringan. Pengelompokan disesuaikan de-
Makna ayat ini senada dengan ayat,
ngan tingkat dan derajat keimanan mereka,
"Hampir meledak kareno marah. Setiap kelompok pertama bagi orang-orang yang
kali ada sekumpulan (orong-orang kafir) dekat kepada Allah SWT, disusul kelompok
dilemparkan ke dalamnya, penjaga-penjaga abraar, lalu disusul dengan kelompok-kelom-
(neraka itu) bertanya kepada mereka, Apakoh pok berikutnya. Pengelompokan juga ber-
belum pernah ada orang yang datang memberi dasarkan predikat yang disandang, para nabi
peringatan kepadamu (di dunia)?' Mereka bersama sesamanya, demikian juga orang-
menjawab, 'Benar, sungguh, seorang pemberi orang terpercaya syuhada, dan para ulama.
peringatan telah datang kepada kami, tetapi
$$tf J;;t clt; s1 6r) hingga mereka
kami mendustakan(nya) dan kami katakan, sampai ke pintu-pintu surga yang berjumlah
Allah tidakmenurunkan sesuatu apa pun, kamu delapan, setelah melewati iembatan shiraat
sebenarnya di dalam kesesatan yang besar.' dan dibersihkan dari dosa-dosa dunia,
Dan mereka berkata,'Sekiranya, (dahulu) kami pintu-pintu surga telah terbuka menyambut
mendengarkan atau memikirkan (peringatan kedatangan para penghuninya dengan penuh
itu) tentulah kami tidak termasuk penghuni kehangatan.
neraka yang menyala-nyala."' (al-Mulk 8- 10) Disebutkan dalam sebuah hadits Muslim
Setelah mengakui kesalahan mereka, di- dari Anas, Rasulullah saw. bersabda,
Qffi'YJ
SunNuAL-MUMTN
MAKKIYYAH, DELAPAN PULUH LIMA AYAT
taman yang indah dan subur lagi berdampingan, pedihnya adzab, tetapi Allah SWT menolak
barangsiapa ingin hidup mewah di taman surga, permintaan ini, menerangkan bukti-bukti ada-
h e n daklah ia memb aca h aw aamiim -" nya Allah SWT yang Mahakuasa, menjelaskan
kengerian hari Kiamat dan memperingatkan
Rasulullah saw. berkata kepada para sa-
orang-orang kafir akan dahsyatnya hari tersebut.
habatnya dalam suatu peperangan sebagai-
Topik pembahasan kemudian dialihkan
mana diriwayatkan Abu Ubaid,
pada pelajaran yang dapat diambil dari bina-
"t ti -o;n - i ,.- ,U'ri; ,qtt & Lt
sanya umat-umat terdahulu yaitu keingkaran
mereka terhadap ayat-ayat yang di datangkan
oi'^ kepada mereka. Secara khusus, menyebutkan
kisah Musa dengan Fir'aun, Haman dan Qarun,
"lika kalian berjaga di waktu malam, bacalah
perdebatan antara Fir'aun dan kaumnya de-
haamiim maka kalian tidak akan kalah."
ngan seorang Mukmin dari keluarga Fir'aun
yang menutupi keimanannya, dan perbuatan
Al-Hafiz Abu Bakar al-Bazzar dan Tirmidzi
meriwayatkan dari Abu Hurairah, ia berkata, Fir'aun yang membunuh anak lelaki ketu-
Rasulullah saw. bersabda,
runan Bani Israil dan mempermalukan para
perempuan mereka karena takut akan me-
At' ;; ,it n l:rr, ,*F ut'r; u
\ - e'- t
nyebarnya keimanan di antara kaumnya, dan
berakhirnya kisah ini dengan kebinasaan
i- F qdl
c
o, 'r) o
Fir'aun dan bala tentaranya yang tenggelam
"Siapa saja yang membaca ayat kursi dan
di lautan serta selamatnya Musa dan kaum
awal haamiim, yaitu surah al-Mu'min, ia akan beriman pada masa itu. Ini merupakan kisah
dijaga dari segala keburukan pada hari itu." keimanan dan kesesatan.
Diikuti kemudian dengan pemberitahuan
tentang kegagalan orang kafir dan kemenangan
Kandungan Surah
para Rasul dan orang-orang beriman dengan
Surah al-Mu'min dan hawaamiim lainnya kemenangan yang nyata di dunia dan akhirat.
adalah makkiyyoh, yang mengandung pokok- Kisah ini diakhiri dengan perintah kepada
pokok aqidah sebagaimana surah makkiyyah Rasulullah saw untuk bersabar menghadappi
Iainnya. Oleh karena itu, ayat-ayatnya secara ganggyan kaumnya, sebagaimana kesabaran
tegas menerangkan keesaan Allah SWT, tu- Musa dan para Rasul ulul'azmi lainnya.
runnya Al-Qur'an dan hari kebangkitan, des- Kemudian, surah ini menerangkan ayat
kripsi tentang malaikat penjaga arasy, dan kauniyah tentang keesaan dan kekuasaan
akhir pertikaian antara golongan yang diberi Allah SWI, perumpamaan orang Mukmin se-
hidayah dengan golongan yang sesat. perti orang yang dapat melihat dan orang
Surah ini diawali dengan pemberitahuan kafir seperti orang buta, maka orang Mukmin
bahwa Al-Qur'an diturunkan dari sisi Allah bersinar hati dan pandangannya dengan ca-
SWT yang mempunyai sifat-sifat yang paling haya ilahi dan orang kafir gelap jiwanya dan
bagus, serangan kepada orang-orang kafir hidup dalam kegelapan kekafiran.
yang mendustakan-Nya dan mendeskripsikan Selanjutnya, surah ini menerangkan nik-
tugas malaikat penjaga arasy. mat Allah SWT atas hambanya dari hewan
Surah ini mengabarkan permintaan peng- ternak, perahu yang dapat berjalan di atas
huni neraka untuk keluar darinya dikarenakan laut, dan lainnya.
Surah ini ditutup dengan menekankan setiap umat tehh merencanakan (tipu daya)
tujuan utamanya yaitu, mengambil pelajaran terhadap rasul mereka untuk menawannya dan
dari kehancuran orang-orang zalim dan para mereka membantah dengan (alasan) yang batil
pendusta, apa yang akan mereka dapatkan untuk melenyapkan kebenaran; karena itu Aku
berupa berbagai adzab dan kesengsaraan, ke- tawan mereka (dengan adzab) Maka betapa
(pedihnya) adzab-Ku? Dan demikianlah telah
inginan mereka untuk beriman ketika melihat
pasti berlaku ketetapan Tuhanmu terhadap orang-
adzab, namun hal tersebut tidak bermanfaat
orang kafir, (yaitu) sesungguhnya mereka adalah
bagi mereka. Maka, kesimpulan mengenai penghuni nerak*." (al-Mu'min: I -6)
sunnatullah yang tetap adalah, keimanan orang
yang tidak punya harapan atau ketika melihat
kesengsaraan tidak akan diterima. Qlraa'aat
4rf" -fb, Nafi' dan Ibnu Amir mem-
bacanya, <8" oa?>.
SUMBER TURUNNYA AL.QUR'AI{ DAN
PE N ENTAN G AYAT.AYAT.NYA
I'raab
Surah aFMu'mln Ayat 1- 6 (yf, ,)q ,rbAr-Razi berkata, yang paling
mendekati kebenaran adalah {.-} disebut
nama surah dan menjadi mubtada', dan .p;$
(yf, meniadi khabar, jadi perkiraan struk-
'a.ircu tur kalimatnya adalah,<Ji eritA;;rAt ,:!,'t1
r#L-;,"ir.irg,.+]g3,p_cA jyA\A\ --':dD, dan {j.r} menjadi mashdar,tetapi yang
dimaksud adalah <.[,ttl.
g:fi,fik aS'r-rl; "u, 45-;ig e9 i5 nya adalah ( t ,1, i, iF. Kata (.p-,,) boleh
menjadi khabar dari mubtada' yang dibuang,
'frrgtiit*wA,Nufi"'a{&- yaitu 1ri..;. Kata {.-} boleh menjadi mubtada',
{.},+ sebagai khabar-nyo, sebagaimana yang
dikatakan Ar-Razi, dan maknanya, sesungguh-
3t*5t;6:rt
3'$\U"5
)lJJl(- i"tXr{eLi;1t
Vi4P-4\3,
nya Al-Qur'an diturunkan oleh Allah
bukan sekadar sesuatu yang diceritakan dan
SWT
"Haa Miim. Kitab ini (Al-Qur'an) diturunkan bukan sesuatu yang boleh didustakan. It"F
dari Allah Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui,
$=At *.v, :ilr keduanya mungkin menjadi
yang mengampuni dosa dan menerima tobat dan na'at atau badal, dapat juga berkedudukan
keras hukuman-Nya; yang memiliki karunia. sebagai haalyangdibaca nashab. Sedangkan I
Tidak ada tuhan selain Dia. Hanya kepada-
Nyalah (semua makhluk) kembali. Tidak ada yang {yg, .r,--ri berbentuk nakirah yang dibaca iar
sebagai badal.
memperdeb atkan tentang ayat- ay at Allah, kecuali
orang-orang yang kafir. Karena itu janganlah {r-} dibaca dengan sukun, sebagaimana
engkau (Muhammad) tertipu oleh keberhasilan yang dikenal dalam membaca huruf muqath-
usaha mereka di seluruh negeri. Sebelum mereka, tha'ah, dibaca juga {"-} dengan mim fathah,
kaum Nuh dan golongan-golongan yang bersekutu baik itu karena adanya pertemuan dua sukun
setelah mereka telah mendustakan (rasul) dan yang merupakanharakaf yang lebih ringan atau
karena menjadi nashab dengan memerkirakan ini adalah untuk memikat, menakut-nakuti,
adanya fi' il, <c- dan memerintahkan kepada keimanan. {"fJ,}
"I,rl.
flft -o;i $f| men;adi badat dari i:r| tempat kembali, tempat pembalasan, baik bagi
{;6, yaitu badal kul jika ditinjau dari aspek orang yang taat atau yang berbuat maksiat.
lafal atau bodal isytimaal dari aspek makna. (.lr .rqi q i:" r,) tidak ada yang mem-
perdebatkan ayat-ayat Allah SWT, Al-Qur'an.
Balaa(hah 4t;;s u-it i1) kecuali orang-orang kafir dari
kaum musyrik Mekah dan semisal mereka.
{ilr} dan 4t:3r} di antara keduanya Ayat ini menetapkan sifat kekafiran atas
terdapat ath-thibaaq.
iir ..r.,l q j:" u) tertulis dalam
orang-orang yang mendebat dan menuduh
{vf iitit Al-Qur'an dengan cara yang batil untuk me-
bentuk hashr (menetapkan suatu hukum pada
perkara yang disebutkan dalam kalam, di- lenyapkan kebenaran. (:!' g ;;k t;i.xb
janganlah tertipu dengan kemakmuran dan
samping meniadakan hukum dari selainnya
keramahan mereka di dunia, sertakeberhasilan
dengan cara tertentu).
perniagaan mereka di negeri Syam dan Yaman,
karena balasan mereka adalah neraka dan ke-
Mufradaat Lughawlyyah
hancuran.
(.-F dibaca dengan dua cara; dengan (Aj" ; -viv cj ii # &ir| kaum Nuh
mim sukun atau fathah. Ini adalah susunan telah mendustakan para rasul, demikian juga
huruf muqaththa'ah yang menjadi pembuka kaum-kaum setelahnya seperti kaum Ad,
beberapa surah untuk memperingatkan ke- Tsamud, dan lainnya 4!i ,lrJj) setiap umat
mukjizatan Al-Qur'an dan menantang orang telah merencanakan pembangkangan terhadap
Arab untuk membuat yang sama dengannya. para rasul. {i3l,g} untuk menawan, menyiksa,
fuga, untuk menunjukkan bahwa Al-Qur'an dan membunuhnya, maka mereka menawan,
yang merupakan mukjizat ini tersusun dari
menyiksa, dan membunuhnya. {+Ui} dengan
huruf-huruf hijaiyah yang merupakan sruktur
cara yang batil, (rr.LrJ| untuk melenyapkan
utama dari lafal dan kalimat bahasa Arab.
kebenaran. (#;(;F mereka merasakan adzab
(y.ut, 4,y Yang kuat dalam kekuasaan-
dan kehancuran. (yg iK ;5| maksudnya,
Nya, Maha Mengetahui ciptaan-Nya. Baidhawi
adzab-ku bagi mereka benar-benar terjadi.
berkata, "Kemungkinan penyebutan dua si-
(uf,, 4 -i;y t<etetapan Tuhanmu pasti
fat ini adalah karena kandungan Al-Qur'an
berlaku, yaitu kehancuran dan adzab. eY
yang mencakup mukjizat dan hikmah yang
(t;n< ,-it karena kekafiran mereka, Jt;,i $y
menunjukkan kekuasaan yang sempurna dan
(16r ketetapannya, mereka menjadi penghuni
hikmah yang besar." {71' ;u} Pengampun
neraka.
dosa orang-orang Mukmin yang bertobat.
{y:lr .p-,u.ly menerima tobat mereka sebagai
karunia dan rahmat dari-Nya. (yg, *fF Sebab Turunnya Ayat 4
keras hukuman-Nya bagi orang-orang kafir. Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari
{!Pra;} Pemberi karunia dan nikmat kepada Abu Malik mengenai Firman Allah SWT, j,,+ u)
hamba-Nya, dan juga Yang Memiliki kekayaan [t;F u-it i1 .lr .>ur 4, ia berkata, 'Ayat ini turun
dan kelapangan. Tuiuan penyebutan sifat-sifat pada Haris bin Qais as-Sahmi."
Tafslr dan Penlelasan Kemudian, Allah SWT menyebutkan ke-
Tema rangkaian ayat ini adalah penielasan adaan orang-orang yang mendebat Al-Qur'an
mengenai sumber turunnya Al-Qur'an dari yang bertujuan untuk memadamkan cahaya-
sisi Allah SWT yang mendeskripsikan diri- Nya, (:!, e:fu ,:;i.J';tW iit i1 .ir .,ur e i,4 sy
f
Nya dengan sifat yang enam, kemudian men- tidaklah mendebat, menolak dan mendusta-
debat orang-orang kafir yang mendebat ayat- kan ayat-ayat Allah SWT melainkan orang-
ayat Allah SWT dengan kebatilan dengan tu- orang kafir. Mereka mendebat dengan cara yang
iuan menodai dan melenyapkan kebenaran. batil untuk melenyapkan kebenaran, seperti
Karenanya, mereka berhak diancam dengan menggambarkan Al-Qur'an sebagai syair, sihir,
adzab Allah SWX, yaitu neraka. atau dongeng-dongeng belaka. Wahai Nabi
;l' J.f ,-1y,{,.-} huruf dan orang-orang Mukmin, janganlah tertipu
4#' !' ,y :4' dengan kemewahan dunia yang engkau lihat
muqaththahh di awal surah sebagai peringatan
atas kandungan surah dan kemukjizatan Al- pada mereka, seperti keberhasilan perniagaan
ot
"F;tVtC ,c
e n; e1;, St;: )nt
dan tempat tinggal mereka serta bisa melihat Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim dan
dengan mata kepala sendiri bekas-bekasnya. Ini Al-Hafidz Abu Na'im dari Yazid bin Asham,
adalah pernyataan yang mengandung makna ia berkata, "Seorang pemuda pemberani
ketakjuban. Allah SWT menegaskan makna ini dari Syam datang kepada UmaC tetapi ia
dengan firman-Nya: tidak menjumpainya, Umar bertanya, Apa
4f'J*i $ W;.1' *.!:, J-at * 4"t'b yang telah dikerjakan fulan bin fulan?'
demikianlah adzab bagi orang kafir. Artinya, Para sahabat menjawab, 'Wahai Amirul
sebagaimana adzab umat-umat yang men- Mukminin, pemuda itu adalah seorang
dustakan rasulnya, seperti itulah adzab orang- pemabuk.' Ia memanggil sekretarisnya dan
orangyang mengingkari, menentang dan meng- berkata,'Tulislah!: Dari Umar bin Khattab
himpun kekuatan untuk memerangimg, wahai kepada fulan bin fulan salam sejahtera
Muhammad, karena adanya kesamaan sebab. atasmu. Aku memuji-Mu ya Allah SWT
Adzab tersebut adalah mereka layak berada di tiada tuhan selain Engkau, :At,tq -i'lt ;Gfi
neraka. Maksud dari kalimatul 'adzaab adalah 4:4'pl niliii ;rut ,:1-';si ;.r'rcemudian
mereka pantas dimasukkan ke dalam neraka. ia berkata kepada para sahabatnya, 'Ber-
doalah untuk saudara kalian, agar hatinya
dibuka sehingga ia mau bertobat.' Ketika
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
surat Umar sampai kepada pemuda ter-
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah
sebut, ia membacanya berulang kali, lalu
hal sebagai berikut.
berkata, 'Yang mengampuni dosa dan
7. Al-Qur'an turun dari sisi Allah SWT yang menerima tobat dan keras hukuman-Nya
memiliki keagungan dan pengetahuan, telah memperingatkanku akan siksa-Nya
bukan cerita buatan manusia dan tidak dan menjanjikan akan mengampuniku.'
d i b enarkan me ndustakan nya. Pemuda tersebut terus membacanya hing-
2. Allah SWT mendeskripsikan diri-Nya de- ga menangis, ia pun meninggalkan per-
ngan enam sifat yang mencakup makna buatannya dan bertobat."
kecintaan dan ancaman, memberi harapan Ketika Umar mendengar tobat pemuda
bagi orang yang berbuat maksiat dan kafir tersebut, ia berkata:,"Lakukanlah seperti ini
untuk segera beriman dan beristiqamah jika kalian melihat saudara kalian berbuat
dalam menunaikan perintah Allah SWT kesalahan, luruskanlah dan doakanlah agar
dan berada di jalan-Nya. Dua kisah berikut Allah SWT mengampuninya dan janganlah
menunj ukkan efektifitas metode Al-Qur'an menjadi penolong setan atasnya."
dalam memperbaiki umat manusia: 3. Allah SWT mengampuni dosa-dosa kecil
Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim hambanya yang bertobat atau tanpa ber-
dan lbnu fariri dari Abu Ishaq as-Sabi'I, tobat. Allah SWT juga mengampuni dosa-
ia berkata, "Seorang pemuda mendatangi dosa besar seperti membunuh, mencuri,
Umar bin Khatthab seraya berkata, 'Wahai dan berzina setelah bertobat. Kemutlakan
Amirul Mukminin, aku membunuh, apakah ayat (*iir ry| mengindikasikan bahwa
aku masih bisa bertobat?'Umar membaca, Dia Maha Pengampun dosa-dosa besar se-
iu -j, +.q;ltt 1G,*t i-lt ''-,,<j,jJ,,*F belum bertobat, jika Dia menghendaki.
4:4, gi ; ilil{ ..t,r..r' ,r, ygL lalu berkata, Akan tetapi, penerimaan tobat me-
'Lakukanlah dan jangan putus asa."' rupakan karunia dan kebaikan Allah SWT
ThFSIRAL-MUNIR JILID 12
bukan suatu kewajiban bagi-Nya. Sebab, dan mereka bebas melakukan perniagaan
Allah SWT menyebutkan diri-Nya Pene- di berbagai negeri. Sebab, Allah SWT
rima tobat sebagai pujian dan sanjungan. memberi waktu bagi mereka dan tidak
fika hal tersebut waiib, maka makna melalaikannya. |ika Dia memberi mereka
pujian di sini menjadi berkurang. Kaum waktu, maka Dia akan membalasnya se-
Mu'tazilah berkata, "Hal tersebut wajib bagaimana yang Dia lakukan pada umat-
bagi Allah SWT karena Dia sendiri yang umat terdahulu.
mewaiibkannya, bukan selain-Nya." 7. Permisalan yang disebut berulang-ulang
Di dalam ayat ini, terdapat isyarat yang di dalam Al-Qur'an, Allah SWT telah
menunjukkan bahwa aspek rahmat dan menghancurkan umat-umat yang men-
karunia lebih dominan daripada kema- dustakan utusan-Nya, yaitu mereka yang
rahan dan keadilan. Sebab, ketika Allah mendebat para nabi dengan kemusyrikan
SWT menggambarkan diri-Nya sebagai untuk menghilangkan keimanan. Dan, ma-
(yul, **) Dia menyebutkan sebelumnya nusia telah menyadari bekas-bekas kehan-
dua perkara yang dapat menghilangkan curan di negeri dan tempat tinggal mereka.
adzab, 4#, 1;ro; ;it 7G\ kemudian, Dia OIeh karena itu, Allah SWT berfirman,
menyebutkan perkara yang dapat men- 4=y 3G ;6;y? Maksudnya, betapa pedih-
capai rahmat yang besa4 yaitu firman-Nya, nya adzab yang Ku-timpakan pada mereka,
(r;ur,r?F. tidakkah kalian melihatnya dengan nyata?
5. Debatdalam kebatilan untuk melenyapkan B. Adzab yang ditimpakan pada umat-umat
kebenaran dan menghilangkan keimanan terdahulu pasti akan diterima oleh orang-
dengan bersandar pada perkara syubhat orang kafir di mana pun dan kapan pun
setelah datangnya penjelasan AI-Qur'an mereka berada, baik itu kaum Quraisy
dan petuniuk ketuhanan merupakan ke- maupun kaum lainnya. Maka, mereka ber-
kafiran, kesesatan, dan penentangan ter- ada di ambang adzab Allah SWT.
hadap ayat-ayat Allah S\MT.
Mendebat ayat-ayat Allah SWT contoh-
nya mengatakan terhadap Al-Qu/an bahwa KECINTAAN DAN PERTOLONGAN MALAIKAT
ia adalah sihic syair ucapan dukun, dongeng- PEMBAWA ARASY KEPADA ORANG.ORANG
dongeng orang terdahulu, atau ia diajarkan MUI(MIN
oleh manusia, dan lain sebagainya.
Sedangkan, debat untuk menerangkan Surah al-Mu'mln Ayat 7-9
kebenaran dan menghilangkan kesamaran
serta kembali kepada kebenaran merupa-
kan cara yang paling mulia yang dikerjakan
€i#,gi;$!r:;A',n\-bi:&|;$
orang-orang yang mendekatkan diri ke- -.ar31:\$ <i"fu-ai*16 r" Gj*3j
pada Allah SWT. Allah SWT berfirman,
3)\i",i% rfr *<"- e#t d gs'iUir mereka. Memikul arasy menurut sebagian
ulama adalah maias yang berarti, petugas yang
menjaga dan mengelola urusan arasy. (;FrF
Q"4srtt3irti pusat pengafu ran alam, waallaahu a'lam.ot! ; iy
"(Malailut-malaikat) yang memikul arasy dan
(malaiknt) yang berada di sekelilingnya bertasbih 48' * mereka mengumandangkan tasbih
(peniadaan Allah SWT dari segala bentuk ke-
dengan memuji Tuhannya dan mereka beriman
kurangan) dengan pujian dan syuku4, mereka
kepada-Nya serta memohonlan ampunan untuk
orang-orang yang beriman (seraya berkata), 'Ya
berkata, "Mahasuci Allah dan segala puji bagi-
Tuhan kami, rahmat dan ilmu yang ada pada-Mu Nyal' {-., oiitb mereka beriman kepada Allah
meliputi segala sesuatu, maka berihh ampunan SWT dengan meyakini keesaan-Nya. tt;;i;.ty
kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti 4r*t u.y. mereka memintakan ampunan untuk
jahn (agama)-Mu dan peliharalah mireka dari orang-orang yang beriman, memberikan sya-
adzab neraka. Ya Tuhan kami, masulckanlah mereka faat, dan mengilhami mereka untuk bertobat.
ke dalam surga Adn yang telah Engkau janjikan Di sini terdapat peringatan bahwa kesamaan
kepada mereka, dan orang yang saleh di antara iman mengharuskan adanya saling menasihati
nenek moyang mereka, istri-istri, dan keturunan dan simpati {Lj"j a :? F 4t ri} mereka
mereka. Sungguh, Engkaulnh Yang Mahaperkasa,
berkata ltir;, ini adalah penjelasan dari lafal
Mahabijalcsana. dan peliharalah mereka dari
(b encana) kej ahatan. D an orang- orang yang Engkau
43;#JY Artinya, "Wahai Tuhan kami, rahmat-
Mu dan ilmu-Mu meliputi segala sesuatu."
pelihara dari (bencana) kejahatan pada hari itu,
makn sungguh, Engkau telah menganugerahkan {;i,r} ampunilah. Ampunan berarti penutup.
rahmat kepadanya dan demikian itulah kemenangan
(tiu) orang-orang yang bertobat dari kesyirik-
yang agung)" (al-Mu'min: 7-9) an. (rri; ,r"''r) Aan mengikuti jalan-Mu, yaitu
agama Islam. 4"+,.:h iaea dan peliharalah me-
reka. (.iir-.r:i) dari adzab neraka.
Qlraa'aat
(.3i :eF menetap kekal di Surga Adn.
{Ar} dibaca:
(il') Mahakuat, Penakluh dan Menunduk-
l. Gfi) adalah bacaan Abu Amr. kan. (ffir) Mahabijaksana dalam ciptaan-
2. 1pe; adalah bacaan Hamzah dan Al-Kisa'i. Nya. 4:4t ,y;b peliharalah mereka dari
3. <sg:l adalah bacaan imam lainnya. adzab atau balasan kejahatan. {.,(3r 4 :;tY
barangsiapa yang engkau pelihara dari ke-
l'raab burukan hari Kiamat.
4;;tt 3)+ ,l') mubtoda', sedangkan
khabarnyaadalah 4t; * r;#.>. Persesualan Ayat
t.
4& :;ty Athaf pada hum, pada dhamiir
.L: Setelah Allah SWT menjelaskan mengenai
'i
tcq'rrf' orang-orang kafir yang berlebih-lebihan dalam
{:6' q ,y:h; {.ri} rsim maushul, menjadi menampakkan permusuhan kepada orang-
mubtada' dan khabar kalimat 44'iny. orang Mukmin, di ayat ini Allah SWT men-
jelaskan tentang makhluk yang paling mulia,
Mufndaat Luthawlyyah yaitu malaikat pemikul arasy dan malaikat
4;St:t*-.c uiiry mereka adalah para malaikat yang berada di sekelilingnya menampakkan
pemikul arasy, merupakan tingkatan malaikat kecintaan dan keberpihakannya kepada orang-
tertinggi dan yang pertama diciptakan di antara orang Mukmin. Maka, ianganlah memedulikan
TATSIRAL-MUNIR IILID 12
orang-orang kafir; wahai rasul, iangan berpaling Ibnu Katsir menyebutkan bahwa malaikat
pada mereka, dan jangan jadikan mereka beban pemikul arasy saat ini berjumlah empat,
bagimu, karena malaikat pemikul arasy dan namun pada hari Kiamat, mereka beriumlah
malaikat yang berada di sekelilingnya akan delapan, sebagaimana firman Allah S\MX,
y ry.t t ft la. r5>s1 42> .rs ilt itY J-ltf Faedah dari deskripsi malaikat dengan iman,
[r;i Gy r;j;tj malaikat pemikul arasy dan sedangkan tasbih dan tahmid didahului dengan
malaikat yang berada di sekelilingnya adalah keimanan adalah menampakkan kemuliaan dan
sebaik-baik malaikat. Mereka menggabungkan keutamaan iman serta dorongan agar beriman,
antara tasbih (penyucian) yang menunjukkan sebagaimana Allah SWT mendeskripsikan para
ketiadaan kekurangan dan tahmid fpujian) nabi dalam banyak ayat bahwa mereka ahli
yang menetapkan sifat-sifat pujian dan iman dan penjelasan yang disebutkan setelah
keagungan. Mereka mengimani keberadaan perbuatan baik dalam firman-Nya, "Kemudian
Allah SWT dan keesaan-Nya dan tidak dia termasuk orang-orang yang beriman," (al-
merasa enggan untuk menyembah-Nya serta Balad: 17) yang menegaskan keutamaan
iman. Faedah lainny4 peringatan bahwa kadar
tunduk dan rendah hati pada-Nya. Mereka
keimanan mereka dengan yang lainnya adalah
memintakan ampunan bagi orang-orang
sama, yaitu didapatkan dengan cara perenungan
beriman dari seluruh penghuni bumi, yaitu
dan pencarian petunjuk dari berbagai tanda dan
mereka yang mengimani hal-hal gaib.
bukti, bukan dengan melihat secara langsung.T
Beginilah karakter para malaikat, mereka
Bentuk permohonan ampun mereka bagi
mengamini doa seorang Mukmin yang men- orang-orang Mukmin adalah, a :? ,f +t C"y
doakan saudaranya sesama Mukmin dari ke- (;1r *r; ;i).i:;'ir,,iy ;.y. *; (L; rahmat
jauhan. Sebagaimana sabda Rasulullah saw. din ilmu-Mu meliputi segala sesuatu, tutup dan
dalam Shahiih Muslim, hapuslah dosa orang-orang yang bertobat dan
) z o /o a c
mengikuti jalan-Mu, yaitu agama Islam dan se-
:dl:Jr Ju (r+Jl ,b, y\. fl.tt Gi s1
lamatkan mereka dari adzab neraka.
o '1- or-
Khalaf bin Hisyam al-Bazzar berkata, aku
^B'Jt'*t membaca di hadapan Salim bin Isa, ketika
"Jika seorang Muslim mendoakan saudaranya aku sampai pada ayat, $rr-ti J-y'#JY ia me-
dari kejauhan, para malaikat akan mengucapkan, nangis, seraya berkata, "Wahai Khalaf! Betapa
Amin, dan bagimu sepertinya.'" (HR Muslim) mulianya seorang Mukmin di hadapan Allah
SWT ia tidur di atas kasurnya sedangkan
Kita percaya bahwa ada malaikat yang malaikat memohonkan ampunan baginya."
memikul arasy, tentang bagaimana caranya
dan berapa iumlah mereka kita serahkan se-
es i; C* t-t 'ri:'";t et li :E *:V
t"y
46+' i4' J1 $ g;?,';, p.rli, ya Tuhan kami,
penuhnya kepada Allah SWT. Sebagian mu- masukkanlah mereka ke dalam surga yang ke-
fassir berpendapat bahwa maksud dari me- kal yang telah Engkau janjikan kepada mereka
mikul adalah mengatur dan menjaga. Arasy
adalah makhluk yang paling mulia, dan kita 6 Tafsirlbnu Katsir,4/71.
mengimaninya sebagaimana adanya. 7 Al-Kasysyaaf,3 /54. Tafsir ar-Razi,27 /32.
melalui lisan rasul-Mu dan masukkanlah ber- peliharalah merekadari adzab dan pembalasan
sama mereka orang-orang saleh dari bapak- kejahatan yang mereka lakukan, ampunilah
bapak istri-istri, dan keturunan mereka, laitu dosa mereka, dan janganlah menyiksa mereka
mereka yang beriman dan bertauhid dan telah karena dosa tersebut, jauhkanlah mereka dari
melakukan amal saleh. Kumpulkanlah satu adzab yang buruk. Dan, orang yang Engkau
dengan yang lainnya, sebagai kesempurnaan pelihara dari [bencana) keburukan hari Kiamat,
nikmat-Mu atas mereka dan melengkapi ke- maka Engkau telah merahmatinya dan me-
bahagiaan mereka. Sebab, berkumpul dengan masukkannya ke dalam surga-Mu. Ini adalah
keluarga merupakan kebahagiaan dan kese- kemenangan yang besan tidak ada kemenangan
nangan yang tiada tara. Sesungguhnya Engkau yang lebih utama daripada hal tersebut.
Mahakuat dan Mahaperkasa Yang tidak ter- Faedah dari permohonan ampun para
kalahkan dan Engkau Mahabijaksan'a dalam malaikat untuk orang beriman yang bertobat
perkataan dan perbuatan dari syariat dan dan beramal saleh dan telah dijanjikan ampun-
kuasa-Mu. Ayat ini sepadan dengan firman-Nya, an adalah tambahan kemuliaan dan pahala.
"Dan orang-orang yang berimon, beserta
anak cucu mereka yang mengikuti mereka Fiqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
dalam keimonan, Kami pertemukan mereka Hal-hal yang dapat dipahami dari ayat-
dengan anak cucu mereka (di dalam surga), dan ayat di atas adalah sebagai berikut.
Kami tidakmengurangi sedikitpun pahala amal
1. Allah SWT mengabarkan tentang malaikat
(kebajikan) mereka. Setiap orang terikat dengan
pemikul arasy dengan tiga hal; tasbih yang
apa yang dikerjakannyo." (ath-Thuur: 21)
diiringi dengan tahmid, keimanan sem-
Mutharrif bin Abdullah As-Syikkhiir ber- purna kepada Allah SWT tanpa menye-
kata, "Hamba Allah SWT yang paling banyak kutukan-Nya, dan memohonkan ampun
menasihati orang-orang Mukmin adalah ma- bagi orang beriman sebagai kemurahan
laikat. Kemudian ia membaca ayat, &lV qb hati. Dan, Dia mendahulukan tasbih dan
4#'';,It i'; .r(i sedangkan hamba Allah SWT tahmid atas permohonan ampun karena
yang paling banyak memperdaya orang-orang penghormatan terhadap urusan Allah SWT
Mukmin adalah setan." lebih didahulukan daripada kemurahan
Said bin fubair berkata, "Seorang Mukmin hati atas hamba-Nya.
jika masuk surga ia bertanya tentang bapaknya, Tasbih adalah penyucian Allah SWT
anaknya, dan saudaranya, di mana mereka? dari hal-hal yang tidak pantas bagi-Nya.
Dikatakan, sesungguhnya mereka belum sam- Sedangkan tahmid, pengakuan bahwa
pai pada tingkatanmu dalam beramal, lalu ia Allah SWT adalah Maha Pemberi nikmat
berkata, aku beramal untukku dan mereka, secara mutlak. Yang pertama adalah tanda
maka dengan hal itu mereka menyusul ke ting- keagungan, dan yang kedua adalah tanda
katannya. Kemudian Said bin fubair membaca kemuliaan. Allah SWT berfirman,
ayat, Tlrir:
/s i
Ac ;, #n) 4r oL -t
&tlt:,b "Mahasuci nama Tfuhanmu Pemilik Ke-
4F.t' i4'Jt qy'f,a!
agungan dan Kemuliaan." far-Rahman: 78)
Doa mereka meliput hal positif dan pe-
nyangkalan hal negatif, yaitu masuk surga Arasy adalah makhluk yang paling
dan mencegah adzab. Allah SWT berfirman, agung, kita memercayainya dan menyerah-
4i4' ';rat
i itt; A ";; fi. 1t:;t q ;n -@r ^+,1}. kan urusannya sepenuhnya kepada Allah
TAFSTRAL-MUNrR IITID l2
SWT. Akan tetapi, waiib menyucikan Allah 5. Doa dalam banyak keadaan diawali dengan
SWT dari hal-hal bersifat batasan, bentuh lafal, pi; sebagaimana doa para malaikat,
dan materi serta batasan kondisi dan ke- 4qi.j,y dan {fit;i r-f,}, karena doa yang
adaan pada suatu tempat tertentu. baik adalah ketika seorang hamba berdoa
2. Banyak ulama berhujjah dengan ayat, F
a_
kepada tuhannya dengan mengucap,1.1; t1;.
4;lt ;,* i.*lr, bahwa malaikat lebih utama 6. Sunah dalam berdoa adalah
daripada manusia. Karena, ketika para mengawalinya dengan pujian kepada
malaikat selesai memuji dan menyucikan Allah SWf, kemudian berdoa setelahnya.
Allah SWT mereka memohonkan ampun Sebab, para malaikat ketika berdoa dan
untuk selainnya, yaitu orang beriman. Hal
memohonkan ampun bagi orang beriman,
ini menunjukkan bahwa mereka tidak mereka mengawalinya dengan pujian,|
membutuhkan permohonan ampun bagi
dirinya. fika mereka membutuhkan hal 4*: * ,F e4': ui Begitu juga dengan
,?
itu, mereka akan memulai dengan dirinya
Nabi lbrahim, beliau mengawali doa
terlebih dahulu sebelum yang lainnya. dengan pujian kepada Allah SWT yang
Dengan dalil, sabda Rasulullah saw., memberi petuniuh rezeki, penyembuh,
yang menghidupkan, dan mengampuni
l-'r-"int kemudian berdoa dalam Surah,
namun kamu mengingkarinya lebih besar dari- (ke dunia) tentu kami tidak akan mendustakan
pada kebencianmu kepada dirimu sendiri. ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi orang-
Kemudian, orang-orang kafir meniawab, orang yang beriman."' (al-An'aam: 27)
ci jy|1" ti', ui;; ;ir t:*rt F *i r;" qsy "Ya T\than kami, keluarkanlah kami darinya
4Y , maksudnya, orang-orang kafir yang (kembalikanlah kami ke dunia), jika kami masih
diadzab berkata, "Wahai Tuhan kami, Engkau juga kembali (kepada kekafiran), sungguh, kami
telah mematikan kami dua kali, ketika kami
adalah orang-orang yang zalim. Dia (Allah)
masih berupa sperma di tulang punggung
berfirman,'Tinggallah dengan hina di dalamnya,
bapak kami sebelum kehidupan yang nyata
dan janganlah kamu berbicara dengan Aku."'
dan ketika kami mati setelah kehidupan di
(al-Mu'minuun: 107-108)
dunia. Dan, Engkau juga telah menghidupkan
kami dua kali; kehidupan di dunia dan di hari Lalu mereka dijawab dengan penolakan
kebangkitan," sebagaimana firman Allah SWT beserta penjelasan sebabnya,^i t g3 r;1 f\ 5 t\
di ayat lainnya,
4.,,Pt !. 6tu tii:,
s*. i5'iV< t"-ikamu akan
"Bagaimano kamu ingkar kepada Allah, tetap dalam keadaanmu iika dikembalikan ke
padahal kamu (tadinya) mati, lalu Dia meng- dunia, sebagaimana firman-Nya,
hidupkan kamu, kemudian Dia mematikan "Seandainya mereka dikembalikan ke
kamu lalu Dia menghidupkan kamu kembali."
dunia, tentu mereka akan mengulang kembali
(al-Baqarah:28)
apa yang telah dilarang mengerjakannya." (al-
Kami mengakui dosa-dosa yang telah kami An'aam:28)
perbuat di dunia, yaitu mendustakan para rasul,
Maka, tidak ada jalan kembali bagimu dan
menyekutukan Allah SWI, dan mengingkari
hari kebangkitan. Namun, mereka mengakui kamu tetap dalam adzab karena kamu terus
dosa dan menyesal pada waktu yang tidak mengingkari apabila diseru untuk menyembah
lagi berguna hal tersebut. Adakah bagi kami Allah SWT semata di dunia, namun jika Dia
jalan keluar dari neraka dan kembali ke dunia, dipersekutukan dengan berhala-berhala dan
agar kami dapat mengerjakan yang berlainan selain-Nya, kamu percaya dan memenuhinya.
dengan apa yang kami kerjakan dahulu? Hal Maka, keputusan hanya milikAllah SWT semata
ini sebagaimana firman Allah SWT dalam ayat dan tidak akan diputuskan kecuali dengan
lainnya, kebenaran dan sesuai dengan hikmah. Dia-lah
"Dan (alangkah ngerinya), jika sekiranya Yang Mahatinggi dalam zat dan sifat-Nya, tiada
komu melihot orang-orang yang berdosa itu yang sebanding dengan-Nya. Mahabesar Allah,
menundukkan kepalanya di hadapan Tthannya, tidak pantas bagi-Nya tandingan, pasangan,
(mereka berkata), Ya Tuhan kami, kami telah anah dan sekutu. Firman Allah, (#' ./r,h
melihat dan mendengar, maka kembalikanlah menuni ukkan kebesaran dan keagungan-Nya.
Kemudian, Allah SWT menyebutkan bukti "Tiada tuhan selain Allah tiada sekutu bagi-
kesempurnaan kuasa, kebesaran, dan ke- Nya, milik-Nya kerajaan dan pujian, dan Dia
agungan-Nla,,vlrt ,5t ti.::.q &; e{t ib kuasa atas segala sesuAtu, tiada daya dan upaya
4re.; iy ;-,;. L; ti; etun swr memperlihat- melainkan kepada-Nya, tiada tuhan selain Allah,
kami hanya menyembah kepada-Nya, milik-Nya
kan tanda-tanda keesaan dan kekuasaan-Nya
kenikmatan dan karunia, milik-Nya sanjungan
kepadamu dengan segala yang berada di langit
dan kebaikan, tiada tuhan selain Allah, kami ikhlas
dan bumi yang merupakan tanda-tanda ke-
berserah diri pada-Nya, meskipun orang-orang
sempurnaan ciptaan-Nya. Dia-lah Allah SWT kafir tidak menyukai." (HR Bukhari-Muslim)
Yang menurunkan kepadamu hujan, yang me-
numbuhkan tanaman dan buah-buahan yang Diriwayatkan juga dari Ibnu Abi Hatim,
berbeda warna, rasa, bau, dan bentuknya. dari Abu Hurairah, Rasulullah saw. bersabda,
Rasulullah saw. setiap selesai menunaikan yaitu para nabi, agar mereka memperingatkan
shalat fardhu membaca,
manusia akan adzab pada hari bertemunya
penghuni langit dan bumi di Mahsyar dan ber-
.irii'
l'
oJ r,d
t'
v iti temunya kaum terdahulu dan terakhir.
Wahyu dinamakan ruh karena manusia
,'t:Jt hidup dengannya dari kematian hati akibat
kekafiran, sebagaimana hidupnya jasad dengan
,4,., {t
; -: ruh. Maksud firman Allah SWX, 4:it ,h adalah
or!,
o-^*tz.ilr y! ^)l\ ,:#r iu3r4 ,',frt4 dari syariat-syariat-Nya yang diwahyukan
kepada para nabi agar manusia mengerjakan
o|;tslrif '.t ,ait'i kewaj iban-kewaj ibannya dalam kehidupan.
TAFSIRAT-MuNtRIrrrp 12
,rlf -/----**-\
Surahat-Mu'Mtn
Banyak ayat-ayat lain yang sepadan de- Kesimpulannya, dalam ayat ini Allah
ngan makna ayat di atas, seperti, SWT menyebut empat gambaran hari KiamaU
"Dia menurunkan pora malaikat membawa keadaannya sebagai hari pertemuan, ke-
wahyu dengon perintah-Nya kepada siapayong adaan makhluk di dalamnya, dimana semua
Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya, tampak dan tidak satu pun tertutupi sesuatu,
(dengan berfirman) yaitu,'Peringatkanlah keadaannya sebagai hari yang tidak luput dari
(hamba-hamba-Ku), bahwa tidak ada tuhan Allah SWT suatu amal apa pun, yang bertujuan
selain Aku, maka hendaklah kamu bertqkwa untuk memberikan ancaman. Allah SWT ke-
kepada-Ku."' (an-Nahl: 2) tika mengumpulkan makhluk, Dia membalas
sesuai dengan perbuatan makhluknya. fika
"Dan sungguh, (Al-Qur'an) ini benar-benar
baik, maka baik pula balasannya, namun jika
diturunkan oleh Tuhan seluruh alam, Yang
buruh maka buruk pula balasannya. Dan, ke-
dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril),
adaan kerajaan yang mutlak pada hari itu
ke dalam hatimu (Muhammad) agar engkau
hanya milik Allah SWT.
termasuk orang yang memberi peringatan."
Kemudian, Allah SWT menyebutkan gam-
(as-Syu'ara a' : 192 - 19 4)
baran kelima dan keenam pada hari Kiamat,
Di antara gambaran hari Kiamat yang lain
{yg, E'nt ";tt int & i* C.
f F ,41 in\
adalah,irilrJriir l.;:" & )' * ;ii o',\._t# 1;F sesungguhnya hari Kiamat adalah hari pem-
fit(;ilt t-r; sesungguhnya hari pertemuan adalah balasan dan pahala setiap perbuatan yang
hari di mana semua makhluk akan tampak baik dan buruk. Tidak ada kezaliman dalam
semua, tidak ada sesuatu pun yang menutupi keputusan terhadap hamba pada hari ini,
mereka, baik gunung, bukit maupun bangunan
baik berupa pengurangan pahala maupun
dikarenakan ratanya bumi. Mereka keluar dari penambahan adzab. Allah SWT sangat cepat
kuburnya dalam keadaan telanjang. Tidak perhitungannya terhadap hamba atas per-
ada suatu perbuatan apa pun yang dikerjakan
buatan mereka di dunia. Semua makhluk di-
seorang hamba di dunia tersembunyi dari
hisab sebagaimana Dia menghisab satu jiwa,
sisi Allah S\MI, baik yang rahasia apalagi yang
sebagaimana firman-Nya,
terang-terangan, sebagaimana firman-Nya,
"Menciptakan dan membangkitkan kamu
"Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada
(bagi $llah) hanyalah seperti (menciptakan
Tuhanmu), tidakoda sesuatu pun darikamuyang
dan membongkitkan) satu jiwa saja (mudah)."
tersembunyi (bagi Allah)." (al-Haaqqah: 18)
(Luqmaan:28)
Dan, jelaslah bahwa raja yang mutlak
"Dan perintah Kami hanyalah (dengan)
dan kekuasaan yang sempurna hanyalah
satu perkataan seperti kejapan mata." (al-
milik Allah SWT, Yang mengalahkan hamba-
Nya dan segala sesuatu dengan kekuasaan- Qamar:50)
Nya, mengalahkan mereka dengan kematian Karena Allah SWT tidak butuh befikir dan
dan kebangkitan yang menyeluruh. Makna ilmu-Nya meliputi segala sesuatu, tidak luput
ini untuk menyampaikan pada fikiran dalam dari-Nya meskipun sekecil atom. Ungkapan,
bentuk pertanyaan yang dilontarkan Allah 'Allah SWT sangat cepat perhitungan-Nye"
SWT (iir :-uh;:.\? Artinya, hari Kiamat. Maka, dalam ayat ini sangat pantas bagi-Nya, karena
tak seorang pun menjawab, lalu Allah SWT ketika Dia menjelaskan tidak ada kezaliman
menjawabnya sendiri, (1(;lr r-gir .ly. pada hari ini, juga menjelaskan bahwa Dia
sangat cepat perhitungan-Nya. Hal ini me- dimintai pertanggungjawaban, kemudian
nunjukkan bahwa setiap makhluk akan men- mereka dimatikan, Ialu dihidupkan kem-
dapatkan balasan sesuai dengan haknya. bali di akhirat." Ia cenderung pada tafsir
Diriwayatkan dari Muslim dalam Shahiih- ini karena umumnya lafal mayyit tidak
nya, dari Abu Dzar dari Rasulullah saw. dalam digunakan untuk menunjukkan makna
hadits qudsi dijelaskan, sperma. Dan, jika pahala dan adzab
..: 'r, .?!-,, t o6, ,, hanya untuk ruh, bukan jasad, lalu apa
oc '&t
'4A;.,
lror..,
,f u; jl *1\ i
o
t
makna menghidupkan dan mematikan?
.
Demikian juga ayat ini menunjukkan
c'- , zl
,()V U -i6 oi if -'illG';Jl# #
^ '
Ji it';*";; et -9 J>.3
mereka atas hal tersebut. Namun, penye-
salan dan pengakuan dosa pada hari itu
"Wahai hamba-Ku, Aku telah mengharamkan tidak berguna.
kezaliman atas diri-Ku dan Aku telah menetapkan
4. Orang-orang kafir minta dikembalikan ke
haramnya (kezaliman itu) di antara kalian, maka
dunia untukberiman dan taat, namun tentu
janganlah kalian saling berlaku zalim-sampai
saja tidak ada jalan kembali bagi mereka.
perkataan-wahai hamba-Ku, sesungguhnya se-
mua perbuatan kalian akan diperhitungkan 5. Adzab yang ditimpakan kepada orang-
untuk kalian, kemudian diberikan balasannya. orang kafir disebabkan karena mereka
Barangsiapa mendapat kebaikan, hendaklah ia menolak untuk beriman kepada Allah
bersyukur kepada Allah SWT. Dan, barangsiapa S\MT, hari kebangkitan, dan para rasul
mendapat selain itu (kebaikan), janganlah ia ketika di dunia yang merupakan ladang
mencela melainkan dirinya sendiri." (HR Muslim) amal, meninggalkan tauhid, dan lebih me-
milih kemusyrikan dan kemaksiatan.
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum 6. Allah SWT memberikan berbagai tanda
Dari ayat-ayat di atas dapat diambil hal- dan bukti yang sangatbanyak atas keesaan,
hal sebagai berikut. kekuasaan, dan hikmah-Nya, di antaranya,
1. Allah SWT mencintai kebaikan untuk tanda-tanda (kekuasaan) langit dan bumi
hamba-Nya dan membenci kekafiran dan beserta seluruh yang ada di dalamnya dan
keburukan bagi mereka. Oleh karena itu, di antara keduanya, dari matahari, bulan,
kebencian dan kemarahan-Nya terhadap bintang, angin, awan, lautan, sungai, mata
orang kafir ketika disiksa di neraka lebih air; gunung-gunung, pepohonan, dan be-
besar daripada kemarahan mereka ter- kas-bekas umat terdahulu yang dibina-
hadap diri mereka sendiri ketika itu. Sebab, sakan. Dan, menurunkan rezeki dengan
mereka terjerumus dalam kemaksiatan. turunnya hujan yang merupakan sumber
2. Mayoritas ulama berhujjah dengan ayat, kehidupan, berkah, dan kebaikan.
$,i,::r e*?, $St eti 116| sebagai dalil ada- Dalam ayat ini, Allah SWT meng-
nya siksa kubur. Dalam Tafsir as-Saddi gabungkan antara pemeliharaan maslahat
diterangkan, "Mereka mati di dunia, ke- agama dan fisik. Sebab, dengan memper-
mudian dihidupkan di alam kubur untuk lihatkan tanda-tanda fkekuasaan), tercu-
ThFSTRAL-MuNrR rrrrD 12
kupi agama dan dengan menurunkan rezeki Mahsyar. Pada hari dimana makhluk-
dari langi! tercukupi fkebutuhan) fisik. makhluk berada di satu tempa! tidak ter-
Akan tetapi, tidak ada yang dapat tutupi oleh suatu apa pun dikarenakan
mengambil pelajaran dengan tanda-tanda meratanya bumi. Pada hari itu, tidak ter-
ini kecuali orang-orang yang kembali sembunyi bagi Allah SWT apa pun dari
dan taat kepada Allah SWT. Maksudnya, hamba dan perbuatan-perbuatannya. Yaitu
penjelasan tanda-tanda keesaan Allah hari ditampakkannya penguasa dan raja
SWT seperti sesuatu yang menetap di akal, yang mutlak yaitu Allah SWT Yang Maha
menyekutukan Allah S\41'T, dan beribadah Esa dan Mahaperkasa. Allah SWT berfirman
kepada selain-Nya meniadi penghalang setelah hancurnya makhluk dan rusaknya
yang bisa grenutupi cahaya akal dan setiap orang di langit dan di bumi, "Milik
fikiran. |ika seorang hamba meninggalkan siapakah kerajaan pada hari fni7" tidak ada
kemusyrikan dan bertobat kepada Allah seorang pun yang meniawabnya,lalu Allah
SWT,lepaslah penutup itu dan bersinarlah SWT menjawabnya, "Milik Allah SWT yang
hati, maka ia mendapat kemenangan yang Maha Esa dan Mahaperkasa." Disebutkan
sempurna dan tampaklah baginya jalan dalam tafsir lain bahwa yang bertanya
keselamatan. bukanlah Allah SWT dan yang meniawab
7. Sebagaimana kebesaran dan kemuliaan adalah para penghuni Mahsyar. Imam al-
sifat Allah SWT, Dia menampakkan tanda- Qurthubi menariih pendapat ini dengan
tanda (kekuasaan) dan menurunkan rezeki. perkataannya,
Dia juga memiliki tiga sifat lain yang me- "Penafsiran yang benar adalah se-
nunjukkan kemuliaan dan keagungan-Nya; bagaimana hadits yang diriwayatkan Abu
Yang Mahatinggi, Pencipta, Pengatu4 dan Wail dari Ibnu Mas'ud, iaberkata,'Manusia
Pemilik arasy, yang menurunkan wahyu dikumpulkan di bumi yang putih seperti
dan risalah kenabian kepada hamba-hamba perak yang belum pernah dilakukan ke-
yang dikehendaki-Nya. Wahyu dinamakan maksiatan kepada Allah SWT di atas bumi
ruh karena manusia hidup dengan wahyu itu, lalu diperintahkan seseorang untuk
dari kematian kekafiran, sebagaimana hi- menyeru, 'Milik siapakah kerajaan pada
dupnya jasad dengan ruh. hari ini?'Lalu orang beriman dan orang
Tidaklah seorang hamba di hadapan sifat- kafir menjawab, 'Milik Allah Yang Maha
sifat yang mulia ini kecuali menyembah Esa, Maha Mengolahkan.' Orang beriman
Allah SWT semata yang tiada sekutu bagi- menjawab pertanyaan ini dengan gembira,
Nya, ikhlas beribadah, dan taat kepada sedangkan orang kafir meniawab dengan
Allah SWT. Meskipun orang-orang kafir sedih dan tunduk."
tidak suka menyembah Allah. Maka, Kemudian, Imam Qurthubi menam-
janganlah kalian menyembah selain Allah bahkan, "Pendapat yang pertama sangat
SWT wahai orang beriman. jelas, karena yang diinginkan adalah
9. Allah SWT mengutus para rasul untuk menampakkan keesaan Allah SWT dalam
memberi peringatan tentang hari kebang- kepemilikan-Nya ketika klaim kaum
kitan, yaitu hari yang menjadi tempat musyrik terpatahkan, karena pada saat
berkumpul seluruh makhluk di padang itu benar-benar telah hilang setiap raia
dan keraiaannya, orang-orang sombong SI FAT€IFAT HARI KIAMAT YANG
dan kepunyaannya, dan terputuslah na- MENAKUTKAN
sab dan klaim mereka. Firman Allah
SWT menunjukkan, hal ini ketika bumi Surah al-Mu'mln Ayat L8-22
dihancurkan, ruh dicabut, dan dan langit
digulung Aku-lah raja, dimanakah raja- +g(r;?\;i,3.JA\\\t)\(t&sv
raja dunia,' sebagaimana dalam hadits
Abu Hurairah dan Ibnu Umar. Kemudian,
bumi digulung dari samping kirinya dan
langit digulung dari samping kanannya,
lalu Allah berfirman, Akulah Raja, di
VV'*'Ju O i,.-Ltr,# us,fv'
'"0\ie<r35-i gf j, 4
Lu
Av
)o ll
10. Di antara gambaran pada hari itu adalah
setiap orang akan dibalas sesuai dengan
c3') \ oY&;'Et a ffi-M\ F\ -ii -.r,\
pun yang melindungi mereka dari (adzab) Allah. 1g;y. Sedangkan {;!}
menjadi tamyiiz. Kalimat
Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya yang terdiri dari kaana, rsim, dan khabarnya
rasul-rasul telah datang kepada mereka dengan merupakan maf'uul dari 41yi1. & 'ii e
membawa bukti-bukti yang nyata lalu mereka
'f,<)
(.r merupakan jawab dari (-tf!.
ingkar; maka Allah mengadzab mereka. Sungguh,
Dia Mahakuat, Mahakeras hukuman-Nya." (al- Balaaghah
Mu'min: 18-22)
{;t,fu u} maksud orang-orang zalim
adalah orang-orang kafi4 dalam kalimat ini
Qlraa'aat penggunaan zhahir (,4-ual-) pada posisi yang
{oy'.. Nafi'membacanya, <ayn ul6>.
u.:11,1: sebenarnya bisa menggunakan dhamiir Qbl
(!i rri): Ibnu Amir membacanya ,(€* ..j;i). untuk menunjukan makna khusus bagi mereka.
{#rbrAbu Amr membacanya, Qfi1. Dan itu karena kezaliman mereka.
mereka memiliki penolong-penolong. Maksud- dan kedudukan yang lebih besar. {;;!r g'1u6y
nya, seandainya penolong-penolong mereka peninggalan-peninggalan di bumi seperti
memberikan pertolongan, mereka tidak akan benteng, gedung, istana, dan kota-kota yang
diterima kuat.(Iur p;[p enan SWT membinasakan
mereka, {g'rF penjaga yang menolak mereka
{ii*} ..maksudnya, Allah SWT menge-
tahui. (#9 Auy pandangan yang khianat, dari kejahatan atau adzab.
seperti pandangan kedua yang melihat se- {:(tt} mukjizat-mukjizat yang nyata dan
suatu yang haram, dan mencuri pandangan hukum-hukum yang ;elas. (&i li1) memiliki
terhadap sesuatu yang haram tersebut. Mak- kekuatan sepenuhnya terhadap apa yang
sud al-1u*' *!'> adalah mencuri pandang Dia kehendaki, (.+w,jr !.r-) di sana tidak ada
untuk (melihat) sesuatu yang diharamkan. hukuman yang lebih berat dari hukuman-Nya.
Mereka tidak mampu berbicara karena KISAH MUSA BERSAMA FIR'AUN DAN
begitu dahsyatnya kesedihan dan keta- HAMAN
kutan yang mereka alami, yang demikian
Adzab Bagi Bani lsrail dan Ancaman Pem-
itu menyebabkan timbulnya rasa gelisah
bunuhan Musa
dan bimbang.
4. Mereka tidak memiliki teman dan kerabat
yang berguna bagi mereka, dan tidak ada Surah al-Mu'mln Ayat 23-27
penolong yang diterima pertolongannya
di antara mereka. ,t*'*#liijE ! -!jut7"5 ri'i
5. Allah SWT Maha Mengetahui segala se-
suatu, baik yang kecil atau yang besar; 4(rLb)$6<,iGsi63u2
mikro atau makro, dan inilah yang me-
nyebabkan rasa sangat takut. ffii\316r1r"ug\iirc6O
6. Allah SWT memutuskan dengan kebenaran
yang absolut dan keadilan yang sempurna,
v)T{a-Wv',e ry:ts.$\ru,
ini juga menyebabkan ketakutan yang be-
gitu besar.
i:"ti6;@ l# -i vl e,;*a\tl?
7. Tidak berguna usaha orang-orang musyrik
meminta pertolongan kepada patung-pa-
l*?,.tt 36'd a,ti1s ,;;, J5\ 3--i1
tung berhala, padahal mereka sama sekali
tidak dapat memutuskan dengan sesuatu e?i6 @'frt i;'tt e- #-{' 5 H,
B.
apa pun.
Allah SWT Mendengar pujian mereka ter-
l&J *q;, t: t; H;r;r, L:iA)
hadap patung berhala dan semisalnya dari
sesembahan-sesembahan )lang batil dan Dia
@iYla
melihat tunduk dan sujudnya orang-orang "Dan sungguh, Kami telnh mengutus Musa
kafir terhadap patung-patung tersebut. dengan membawa ayat-ayat Kami dan keterangan
yang nyata, kepada Firhun, Haman, dan Qarun;
Adapun siksa dunia, di hadapan orang- lalu mereka berkata, '(Musa) itu seorang penyihir
orang kafir yang mendustakan utusan Allah dan pendusta.' Maka ketika dia (Musa) datang
SWT, Muhammad saw, ada berbagai bentuk kepada inereka membawa kebenaran dari Kami,
siksaan bagi umat-umat terdahulu yang mereka b erkata,' Bunuhlah anak-anak laki-laki dari
mendustakan para utusan mereka, mereka orang-orang yang beriman bersama dia dan biarkan
3. 13r*ijr,;i(r g'#. 3i i &.';,ini bacaan.H amzah ia akan mengubah komitmen kalian untuk
dan Al-Kisa'i. menyembahku dan para berhala. o 'xL :ti 'tiy
4. 6t;it ;'r$t e 1#. . :'i )i &-:>, ini merupakan {;u-iir ,,;{r apa pun yang dapat menimbulkan
bacaan Hafsh. kerusakan seperti membunuh, peperangan,
dan memunculkan fitnah, jika ia tidak mampu
merusak agama kalian. $.oi it;tb Musa berkata
Balaaghah
kepada kaumnya ketika mendengar ucapan
{9* uitAt rSui} dalam kalimat ini
g "ty Fir'aun, {-l, jl} aku meminta perlindungan
terdapat penggunaan lafal zhahir,(r-r<ir) pada dan pertolongan, perkataannya dimulai dengan
posisi yang sebenarnya bisa menggunakan
fJ5 adalah untuk menegaskan dan memberi
dhamiir yakni (iri').Tujuannya, unuk meng- petunjuk bahwa sebab yang kuat dalam meno-
generalkan hukum dan petunjuk atas penye-
lak keburukan adalah meminta perlindungan
babnya, yaitu kekufuran.
kepada Allah SWT. 4i*n Jr,b nama rabb di-
{.f rrr} merupakan shighat mubaalaghah. sebutkan secara khusus, karena tujuannya
adalah untuk pengingat dan mendidih firman
Mutrudaat LuShawlyyah Allah S\AIX, (;S;h sebagai anjuran untuk meng-
(qut,) mukiizat-mukjizat, (9,*rF argumen ikuti Musa, sehingga mereka meminta per-
dan bukti. {yi} nyau dan jelas, mengatafkan lindungan kepada Allah SWT seperti halnya
antara kata (.rr-lr) dan {.:rr.i3r} karena dua Musa, dan selalu bertawakal kepada-Nya.
sifat yang saling berubah. 4dt2]> raja Mesi4 4;.o ,f rY Allah SWT tidak menyebut Fir'aun,
{iuu;} perdana menteri Fir'aun, {;jo;} orang melainkan menyebutkan sifat general yang
yang banyak harta. 4.lus;uy yang dimaksud mencakup dirinya dan orang lain, untuk me-
mereka adalah Musa, ayat ini mengandung pe- nunjukan bahwa isti'aadzah bermakna umum
nenterambagi Nabi saw. dan penjelasan tentang mencakup Fir'aun dan orang-orang takabur
balasan orang yang sangat keras tindakannya lainnya, juga bentuk sindiran yang sebagai cara
dari orang-orang sebelum mereka dan yang yang lebih tepat. Takabur adalah merasa angkuh
paling dekat zamannya. untuk tunduk kepada Allah yang Mahabenar;
{.rlt} dengan kebenaran, u-it ;t;i,rr-' '}u} itulah sifat keangkuhan terburuk. q ,fi- \Y
{e;-_ 5fi)$Z r;;t mereka membiarkan mereka (yg, ayat ini dituturkan, karena keiika dalam
tetap hidup. Maksudnya, kembalikan kepada diri seseorang telah terkumpul sifat sombong,
mereka mengenai sesuatu yang telah engkau mendustakan hari pembalasan, dan kurang
perbuat kepada mereka, yakni membunuh perhatian kepada pembalasan, sempurnalah
sifat kerasnya hati dan kelancangan terhadap Penyebutan secara khusus terhadap me-
Allah SWT dan hamba-hamba-Nya. reka yang melampaui batas adalah karena
mereka pembesar orang-orang yang mendus-
Persesualan Ayat takan Musa, sedangkan yang lainnya mengikuti
mereka. Karakter orang-orang lalim adalah ti-
Setelah Allah SWT menenangkan hati
Rasul-Nya dengan menyebutkan kesudahan dak mau mendengarkan hujjah, perkatan, dan
bagi orang-orang kafir yang mendustakan bersandar kepada kekuatan, sebagaimana
para nabi sebelumnya dan memperlihatkan firman Allah SWT, 4i* i 6it" i;c t1il) maksud
bekas-bekas peninggalan mereka. Allah juga dari kebenaran yang dibawa oleh musa adalah
menenangkan hatinya dengan menuturkan ki- bukti pasti yang menunjukkan bahwa Allah
sah Musa a.s., meskipun ia membawa mukiizat SWT mengutus Musa kepada mereka, dan itu
yang kuat Fir'aun, Haman, dan Qarun tetap merupakan mukjizat-mukjizat yang nyata dan
jelas.
mendustakannya. Bahkan, menuduh Musa se-
bagai penyihir dan pendusta. Tetapi akhirnya, tlt C.it ;4
tutt Un i *r, ,5;r,; *i;p
; "*
Musa mengalahkan mereka. Ini merupakan 4e;a. tW,(, mereka orang-orang yang
kabar gembira bagi Nabi kita, Muhammad saw melampaui batas berkata, "Kembalilah kalian
bahwa baginyalah kemenangan di dunia dan bunuh anak laki-laki dan tinggalkanlah pe-
akhirat, sebagaimana yang terjadi pada Musa rempuan (biarkan hidup), supaya jumlah me-
bin Imran a.s.. reka tidak bertambah banyak dan keadaan
mereka meniadi lemah." Ini merupakan pe-
rintah kedua, dan perintah yang pertama
Tafslr dan Penlelasan
kali adalah sebelum lahirnya Musa. Perintah
4y :ri;t; ,.u\, o, ,;t-;i
'ar\ demi Allah kedua ini adalah untuk menolak kedatangan
SWf,, sungguh Kami telah mengutus Musa
Musa, menghinakan masyarakat Bani Israil,
dengan membawa mukjizat, yaitu ayat-ayat
dan mengurangi jumlah mereka, supaya Bani
yang sembilan, seperti tangan dan tongkat,
Israil tidak dapat mengalahkannya. Namun,
argumen-argumen yang nyata lagi jelas, dan
Allah SWT membatalkan tipu daya mereka dan
bukti-bukti yang kuat.
menggagalkan rencana mereka, sebagaimana
{lk ;c Av; ii(, ut;, ti jr} Ketika firman Allah SWT, (ri; q 1;.1*' r5ui) tidak
Kami mengutus Musa kepada Fir'aun Raja ada tipu daya dan tujuan mereka mengurangi
Mesic Haman perdana menterinya, dan Qarun jumlah Bani Israil berakhir sia-sia dan lenyap
orang kaya di zamannya, mereka berkata
begitu saja. Tidak dapat mewujudkan keman-
tentangnya, ia adalah seorang penyihir; penipu,
faatan untuk mereka, karena pada awal ketika
orang gila, dan pendusta, sebagaimana firman
mereka menjalankan aksi pembunuhan tidak-
Allah SWT,
lah membuahkan hasil apa pun, sehingga Musa
"Demikianlah setiap kali seorang rasul tetap hidup, begitu juga rencana pembunuhan
yang datang kepada orang-orang yang sebelum massal yang akan dilakukan kembali gagal, se-
mereka, mereka (kaumnya) pasti mengatakan, hinggga kemenangan ada pada pihak orang-
'Dia itu penyihir atau orang gila.'Apakahmereka orang yang beriman.
saling berpesan tcntang apa yang dikatakan Pada kali ini, Fir'aun sangat berhasrat
itu. Sebenarnya mereka adalah kaum yang membunuh Musa, sebagaimana Firman Allah
melampaui batas." (adz-Dzaariyaat 52 -53) SwT, {6 Lit ;; ,Pt ,;;; '"}"i it'y Fir'aun
berkata kepada kaumnya, "Biarkan aku saja lancang terhadap Allah SWT dan hamba-hamba-
yang membunuh Musa, suruh ia berdoa ke- Nya. Musa berkata, 4f:; ;ry adalah untuk
pada Tuhannya yang ia anggap bahwa Dia memotivasi kaumnya agar ikut serta bersamanya
mengutusnya kepada kami, kemudian Dia meminta perlindungan kepada Allah SWT dari
akan menghalang-halangi aksi pembunuhan kejahatan Fir'aun dan bala tentaranya.
tersebut, iika Dia mampu melakukannya, aku Disebutkan dalam hadits yang diriwayat-
tidak peduli dengan hal itu." Ucapan ini jelas kan dari Abu Musa, ketika Rasulullah saw. takut
merupakan peremehan terhadap doa Musa terhadap kaumnya, beliau berdoa,
kepada Tuhan-nya, padahal secara implisit ia
sangat takut terhadap doanya, firman Allah
SWT {6 4;} merupakan dalilyangbenaratas
9 4
L,., o ort
\n: ,er.v q
c
4tr u:e:,
puncak ketakutan kepada- Nya e;f
Alasan adanya aksi pembunuhan adalah, "YaAllah, kami berlindung kepada-Mu dari
{;rlr ;i!r q.'4. :'i ;i 8.: J'i. :ti -;i,jl}
at<u kejahatan mereka dan demi Engkau pula aku
khawatir Musa akan mengubah manhaj menolak s es emb elihan m erekA."
agama yang telah kalian pegang, yaitu
menyembahku dan berhala, kemudian mema-
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
sukkan kalian ke dalam agama tauhid, yakni
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah
menyembah Allah SWT semata, atau dia
hal sebagai berikut.
akan memunculkan perselisihan dan fitnah
di antara manusia, sehingga menimbulkan 1. Para nabi mengalami hal yang sama da-
banyak permusuhan, pertengkaran, dan me- lam berbagai hal, di antaranya, dukungan
nimbulkan berbagai kekacauan. Maksud ayat untuk mereka dengan berbagai mukjizat
ini adalah memperlihatkan rasa takut akan yang menunjukkan kebenaran mereka,
adanya pergantian agama atau merusak ta- pemalingan dari kaum mereka, tuduhan
tanan dunia. dusta, menyampaikan yang tidak semes-
Ketika Fir'aun memandang dirinya mulia tinya, sihif, dan adanya ancaman pengu-
dengan otoritas dan kekuatannya, Musa ber- siran, penggusuran, atau pembunuhan,
pegang teguh kepada Allah SWT, jt ;i iotb dan penyiksaan. Namun, pada akhirnya
(y9' iti.:;.; ;<; ,F i 8; Jr,-l-li ketit<a tetatr kemenangan berpihak kepada para nabi
sampai kepada Musa perkataan Fir'aun, I dan orang-orang yang beriman.
4;; fi +j: berkatalah Musa, 'Aku meminta 2. Manhai inilah yang mengenalkan kisah
perlindungan kepadaAllah SWT dari kejahatan Musa bersama Fir'aun dan kaumnya, Allah
Fir'aun dan semisalnya dari setiap orang yang SWT mendukung Musa dengan membe-
sombong lagi angkuh untuk tunduk kepada rikan sembilan mukjizat sebagaimana
Allah SWT yang Mahabenar; yaitu orang kafir firman-Nya,
yang berbuat kejahatan dan orang yang tidak
"Dan sungguh, Kami telah memberi
beriman kepada hari kebangkitan, hari per-
kan kepada Musa sembilan mukjizat yang
hitungan, dan hari pembalasan."
nyata." (al-Israa': 101)
Musa telah memohon perlindungan dari
orang yang memiliki sikap sombong dan men- Ujian Allah SWT yang diberikan ke-
dustakan hari pembalasan. Sebab, kedua sikap pada Musa adalah berhadapan dengan
tersebut merupakan salah satu bentuk sikap pembesar orang-orang yang melampaui
batas dan menyombongkan diri, yaitu tipu muslihat mereka sia-sia. Sebab, orang-
Fir'aun sebagai raja, Haman sebagai per- orang tidak akan menahan diri dari ke-
dana menteri, dan Qarun pemilik harta imanan, sekalipun jika mereka mendapat
dan perbendaharaan yang telah sepakat perlakuan seperti perlakuan Fir'aun atau
bersama Fir'aun dan Haman dalam ke- bahkan lebih keras lagi.
kufuran dan pendustaan. Ketika mereka 5. Keinginan kuat Fir'aun untuk membunuh
tidak mampu melawan hujjah-hujjah yang Musa tidak memedulikan kekuatan Allah
dibawa Musa dan enggan untuk tunduk SWf,, Fir'aun menjelaskan kepada kaum-
terhadap perkataannya, mereka meng- nya alasan yang melatarbelakangi untuk
anggap mukjizat-mukizat tersebut sebagai
membunuh Musa, bahwa hadirnya Musa
sihir; dan Musa dianggap sebagai pendusta.
dapat menimbulkan dua masalah atau
3. Bertambahlah kesewenang-wenangan Fir'- salah satu dari keduanya; menimbulkan
aun hingga berlanjut kepada pembunuhan rusaknya agama atau rusaknya dunia.
massal terhadap Bani Israil, pembantaian
Maksud rusaknya agama disini adalah pe-
anak-anak laki-laki setelah mereka lahir,
nyembahan terhadap Fir'aun dan para
dan membiarkan hidup parawanita dengan
berhala. Sedangkan maksud rusaknya du-
alasan untuk merendahkan, menjadikan
nia adalah terjadinya berbagai pertengka-
mereka pelayan, dan menghinakannya, agar
ran serta munculnya berbagai fitnah dan
tidak ada lagi anak-anak yang tumbuh de-
kekacauan.
wasa dari pengikut agama Musa yang bisa
Saat Fir'aun mengancam dengan aksi pem-
memperkuat posisinya. Begitulah mereka
bunuhan, Musa memohon perlindungan
kembali kepada kebiasaannya yang lama,
kepada Allah SWT dari setiap orang yang
melakukan berbagai bentuk kemungkaran.
sombong dan angkuh dari keimanan dan
Qatadah berkata, "lni bukanlah aksi
enggan beriman dengan akhirat.
pembunuhan yang pertama, karena Fir'-
aun berhenti melakukan aksi pembunuh-
7. Ar-Razi mengambil delapan kesimpulan
an terhadap anak-anak setelah lahirnya dari kalimat-kalimat dan doa Musa.
Musa, ketika Allah SWT mengutus Musa, a. Ucapan Musa, 4Jio ,!r, -$ jt) de-
ia kembali melakukan aksi pembunuhan ngan menggunakan lafal {jt} adalah
terhadap Bani Israil sebagai hukuman bagi untuk menunjukkan taukid, sebagai
'petunjuk bahwa cara pasti yang da-
mereka, sehingga manusia menahan diri
untuk beriman, dan agar jumlah mereka pat membuahkan hasil dalam meno-
tidak bertambah banyak, sehingga mereka lak kejahatan dan gangguan bagi ke-
merawat anak-anak laki mereka, kemudian jiwaan adalah berpegang teguh ke'
Allah SWT melupakan hal itu dengan me- pada Allah SWT dan tawakal kepada
nurunkan berbagai macam adzab kepada perlindungan-Nya.
mereka, seperti wabah katah kutu, darah, b. Memohon perlindungan kepada Allah
dan banjir sampai mereka keluar dari SWT dapat menjaga sesesorang dari
Mesit kemudian Allah SWT menenggelam- tipu daya manusia dan jin. Ketika se-
kan mereka." orang Muslim berkata, Aku berlin-
4. Telah nyata pertolongan Allah SWT un- dung kepada Allah SWT dari (godaan)
tuk Musa, Dia membatalkan berbagai tipu syaitan yang terkutuli" maka Allah SWT
daya Fir'aun dan kaumnya, menjadikan akan menjaga agama dan keikhlasan-
nya dari bisikan tipu daya jin. Begitu merupakan agama yang haq, dan aku
juga ketika seorang Muslim berkata, berdoa kepada Tuhanku agar dijauh-
'Aku berlindung kepada AIIah SW" kan dari syirik Dan, kau akan melihat
makaAllah SWT akan menjaganya dari bagaimana Tuhanku memaksamu dan
segala bahaya dan ketakutan. bagaimana Dia menguasakan diriku
c. Firman Allah SWT 4E; |4h ketika atasmu, inilah bantahan perkataan dan
Tuhan tiada lain hanyalah Allah S\4/T, perbuatanku!"
maka bagi seseorang yang berakal
tiada keharusan baginya memohon Kesimpulan dari doa ini, cara menolak
perlindungan kecuali meminta per- tipu daya para musuh dan membatalkan
lindungan kepada-Nya, Dia-lah yang tipu muslihat mereka adalah dengan me-
mengurusi dan yang melindungi. mohon perlindungan kepada Allah SWT
d. Firman Allah SWll {iS,;,r} di dalamnya dan kembali kepada peniagaanya-Nya.
mengandung dorongan untuk meng-
ikuti langkah Musa dalam meminta
perlindungan kepada Allah SWT. KISAH SEORANG MUKMIN DARI KERABAT
FIR'AUN DAil PEMBELAANNYA TERHADAP
e. Musa tidak menyebut nama Fir'aun
MUSA
dalam doanya, karena masih meng-
hargainya yang pernah mendidiknya
Surah al-Mu'mln Ayat 28€5
semasa kecil.
Sekalipun ada keinginan kuat dari 7ia) r "4" 61s l: u"-t;i L; tvs
Fir'aun untuk membunuh Musa, se-
jatinya panjatan doa keburukan un-
tuknya tidak memberikan faedah apa ?ri; u, tir g 51i,6 >u- <lLiit
pun, tetapi yang utama adalah me-
mohon perlindungan kepada Allah
SWT dalam menolak setiap orang
yang memiliki sifat sombong dan me-
ngingkari hari kebangkitan, hingga JiStH;A@-if.{3;,iu",s+6.*
dapat mencakup setiap musuh, baik
musuh yang secara terang-terangan
'b\
i'\,-*.,g-\3jii,i ifrn\ O tp-eviA\
atau secara samar.
Alasan adanya keberanian seseorang
K*tts,5r HJ-v ifta
{'J J6k-E
menyakiti manusia ada dua; karena 3a'e.Yr:Aat1lt,sgs ,Gl,#.ly
sombong lagi keras hatinya dan meng-
ingkari hari kebangkitan, hari Kiamat. ;fr 'fi d;j,4;'Jrg)'-,f;;t\;ib{.*
Dan, Fir'aun memiliki kedua sifat ter-
sebut. ffi ,k#ilw!?j-,us%s..>eJv
h. Musa menjawab perkataan Fir'aun,
'et$<ilr+@l-rfr r6Kla6y\,:j))
4t" 1.'4t> yang meremehkannya de-
ngan jawaban, "Wahai Fi/aun, se-
sungguhnya yang kau remehkan itu @rt5b,i6Xtg3:,;3&u),\:eKv
:IAFSIRAI-MUNIRIILIp 12 $unhet{lu'fh
rfl -m\
sebagai khabar dari mubtada' yang dibuang berbuat kemaksiatan, sedangkan <.1'kl adalah
perkiraannya, *i-$ jr. As-Suyuthi berpendapat orang yang mengada-ada. Ayat ini merupa-
bahwa (r. F sebagai mubtada', dan L'8,';y kan argumen ketiga yang dipandang dari dua
{.it meniadi khabarnya. segi. Pertama, jika Musa adalah orang yang
melampaui batas dan pendusta, tentu Allah
Balaa(hah SWT tidak menunjukannya kepada bukti-bukti
yang kuat dan menolongnya dengan beberapa
{'r:"} dan {i;,*y di antara keduanya ter-
mukjizat. Kedua, orang yang pasti dikalahkan
dapat ath-thibaaq.
dan dimusnakan oleh Allah SWT tidak perlu
(ri ;&ry pertanyaan ini mengandung
lagi bagi kalian membunuhnya. Dalam ayat
makna pengingkaran.
tersebut mengandung makna sindiran kepada
{;rr<y termasuk s ighat mub aaloghdh. Fir'aun atas kebohongan status ketuhanannya.
4"aCy orang-orang yang menang atas Bani
Mufradaat Lu$hawf4ryzah Israil, (;;!r u) Bumi Mesi4 {u;u,ig.ir ut } #- ;Y
tersebut adalah tidak adanya hubungan dengan inginan keras untuk membunuhnya daripada
sifat iradah-Nya dengan perbuatan zalim. memohon perlindungan kepada Allah SWT,
{:6, ir} maksudnya, hari Kiamat, pada kemudian Dia menjelaskan mengenai seorang
hari itu sebagian mereka saling memanggil laki-laki dari keluarga Fir'aun yang Dia da-
kepada yang lain untuk meminta pertolongan. tangkan kepada Musa untuk membelanya, me-
Banyak terdengar seruan penghuni surga dan redakan fitnah, dan menghilangkan kejahatan.
penghuni neraka, saling bergantian. Maka di- Usaha pembelaan darinya mencakup tiga hal;
serukan dengan kebahagiaan untuk penghuni 1. Penolakan terhadap pembunuhan Musa
surga, kecelakaan untuk penghuni neraka, dan yang beriman kepada Tuhannya, yang di-
lain sebagainya. {;Z.r.} orang-orang yang pergi pandang lemah bersama kaumnya dalam
dari tempat perhitungan menuju neraka. {i .r} menghadapi kaum Fir'aun.
dari adzab Allah S\ML (r.i".f} penghalang yang 2. Peringatan kepada mereka atas adzab
akan melindungi dari siksa-Nya. Allah SWT di dunia dan akhirat bagi orang-
(JI .1 A;. ;<,v fi;) Yusuf Bin Ya'qub, orang yang mendustakan para rasul, me-
yang datang sebelum Musa, (:g$ dengan reka adalah kelompok-kelompok yang ber-
membawa mukjizat yang nyata yang mem- sekutu seperti kaum Nuh, Ad, dan Tsamud.
buktikan kebenaran risalahnya. (..,tF Yusuf 3. Peringatan kepada mereka tentang per-
telah meninggal, 4,'t- :)o , 'itst c-;,5. j) ayat buatan yang dilakukan oleh keturunan
ini mengandung arti adanya pendustaan dan mereka terdahulu terhadap Nabi Yusul
pengingkaran terhadap risalahnya semasa yaitu mendustakan risalahnya dan risalah
hidupnya dan mengingkari risalah para nabi nabi setelahnya.
setelahnya, (+iry seperti halnya menyesatkan
kalian. {n ,t4} Allah SWT membiarkan da- Tafslr dan Penlelasan
lam kemaksiatan, (Jl'*.r! orang yang me- j:;.:'i ):,
$,#r.37i )i ,:;i k j'r,y
3'r,;;;t
lampaui batas dalam berbuat kemaksiatan.
4K" :z y#u, fiG +"it ir r"oirng laki-laki di
{JE} orang yang ragu atas kesaksian bukti- antara kerabat-kerabat Fir'aun dan anggota
bukti keesaan Allah SWI, janji, dan ancaman- pemerintahannya berkata, "Bagaimana kamu
Nya, (;uL| argumenasi yang kuat dan bukti akan membunuh seorang laki-laki yang tidak
yang nyata. 4LL) kebencian yang sangat. ;,uis-) berdosa, hanya karena berkata, Allah SWT
4li.t uU seperti halnya menyesatkan mereka, adalah Tuhanku,' padahal ia telah datang ke-
Allah SWT mengunci hati orang-orang yang pada kalian dengan membawa mukjizat yang
berbuat sewenang-wenang dengan kesesatan, jelas dan dalil yang membuktikan kenabiannya
ketika hati itu sombong, maka pemiliknya serta kebenaran risalahnya? Tidak ada alasan
akan berlaku sombong, begitu juga sebaliknya. untuk membunuhnya." Maka, berhentilah Fir'-
{+ it} ada yang membacanya,(f) dan 1.;r; aun untuk membunuhnya, disebabkan karena
untuk menunjukkan umumnya kesesasatan kebenaran seorang laki-laki tersebut dalam
seluruh hati, namun bukan umumnya hati. membela Musa.
datang bergegas dari ujung kota seraya berkata, berkata, 'Celakalah kalian, apakah kalian hen-
'Wahai Musa! Sesungguhnya para pembesar dak membunuh seorang laki-laki yang meng-
negeri sedang berunding tentang engkau untuk ucapkan, 'Tuhanku adalah Allah?' Lalu, Ali
membunuhmu.' (al-Qashash: 2 0) " mengangkat kain bergaris yang dipakainya
dalam ayat, Je- :ti >:., l;ib kemudian menangis hingga jenggotnya basah,
, Sebenarnya,
j., lalu berkata, Aku serukan kepada kalian, apa-
{n' mengandung kesan atau pengaruh kah seorang Mukmin dari keluarga Fir'aun itu
yang besar bagi Fir'aun. Abu Bakar selalu
mengulangi ayat tersebut terkait dengan lebih baik ataukah Abu Bakar?' Semua orang
upaya'Uqbah bin Abi Mu'ith ketika mencekik terdiam, lalu ia melanjutkan, 'Tidakkah kalian
Rasulullah saw.. Imam Bukhari meriwayatkan menjawab? Demi Allah, sungguh sesaat saja
dari 'Urwah bin Zubair, ia berkata, 'Aku ber- dari Abu Bakar itu lebih baik dari semisal orang
tanya kepada Abdullah bin Amru bin Ash, Mukmin di antara kerabat Fir'aun tersebut, ia
'Kabarkanlah kepadaku perbuatan terkejam adalah seorang laki-laki yang menyembunyi-
yang telah dilakukan orang-orang musyrik kan keimanannya, lalu Allah SWT memuji-
kepada Rasulullah saw.i 'Ketika Rasulullah nya di dalam kitab-Nya, sementara orang ini
saw. sedang shalat di halaman Ka'bah, tiba- [Abu bakar) adalah seorang laki-laki yang
tiba 'Uqbah bin Abi Mu'ith mendekat, Ialu menyatakan keimanannya, mengorbankan harta,
memegang bahu Rasulullah saw. dan me- dan darahnyaJ'
lilitkan bajunya di leher beliau, kemudian Kemudian, seorang Mukmin dari keluarga
ia mencekiknya dengn cekikan yang sangat Fir'aun tersebut mendatangkan enam argumen
keras, mendekatlah Abu Bakar dan menarik secara terperinci untuk mendukung pandang-
pundaknya, lalu mendorongnya agar menjauh annya.
dari Nabi saw., kemudian berkata, Si >:r'r"rr;il\ 1. 4€+. qit "A ;VG,a !t:- 3V,.k,liU;G*. 3tY
jika orang laki-laki ini (Musa) adalah orang
{i-<i €,G -: n, i.;jfi' jawabnva."
; :4\
Al-Bazzar dan Abu Nu'aim juga meriwa- yang dusta dalam dakwahnya, niscaya
yatkan dalam, Fadhaailus Shahaaboh dari akibat buruk atas kebohongan dan per-
Ali bin Abi Thalib, ia berkata, "Wahai orang- buatan dosanya akan menimpanya. Allah
orang, kabarkanlah kepadaku siapa orang yang SWT akan membalasnya di dunia dan di
paling berani? Mereka menjawab, 'engkau,' akhirat, maka biarkanlah dia. Akan tetapi,
Ali menjawab, Adapun diriku, Aku tidak ber- jika ia benar dalam dalnvahnya, niscaya
tarung dengan seorang pun kecuali aku me- sebagian bencana yang diancamkannya
ngalahkannya, tetapi kabarkanlah kepadaku kepada kalian akan menimpa kalian jika
mengenai orang yang paling berani,' Mereka menyalahinya, yaitu berupa hukuman di
menjawab, 'Kami tidak tahu, lantas siapa?'Ali dunia dan akhirat. Maka, biarkanlah Musa
menjawab, Abu Bakac aku melihat beberapa menyeru mereka dan fbiarkan) mereka
orang Quraisy menangkap Rasulullah saw., ada mengikutinya.
yang mendorong dan ada yang memukulnya, Firman Allah SWT, 4€":. qit .nY
mereka berkata, 'Engkaulah orang yang men- adalah karena Nabi Musa telah meng-
jadikan Tuhan-tuhan menjadi satu!!' Ali melan- ancam mereka dengan siksa dunia dan
jutkan, 'Demi Allah, tidak ada seorang pun akhirat. Maka, ketika adzab dunia telah
dari kita yang mendekat kecuali Abu Bakac menimpa mereka, itu artinya adalah se-
ia memukul dan mendorong mereka seraya bagian bencana yang ia ancamkan telah
menimpa mereka. Artinya, ketika semua memperlihatkan bahwa ia lebih ikhlas
adzab yang diancamkan itu tidak menimpa dalam memberi nasihat yang diberikan
mereka, setidaknya sebagian darinya telah kepada kaumnya daripada pria ini, jti)
menimpa mereka dan di antaranya adalah 4:4'E{1.*. t;' Gtli;leiu i14 Fir'aun
kebinasaan mereka. menjawab pria yang beriman tersebut,
2. {+tk,'2,::* tt ,t*-i ir i1} jika Musa orang aku tidak memperlihatkan kepada kalian
adalah yang melampaui batas dalam ucap- kecuali apa yang kupandang baik untuk
annya dan berdusta mengenai dakwah ke- diriku, aku tidak menunjukkan dan me-
nabianny4 niscaya Allah SWT tidak mem- nyeru kalian kecuali kepada ialan kebe-
berinya petuniuk dan tidak mendukungnya naran yang akan mengantarkan kepada
dengan mendatangkan berbagai mukjizat kemenangan dan keselamatan, yaitu de-
dan bukti. Seandainya ia mendustakan Allah ngan membunuh Musa. Fir'aun berdusta
SWI niscaya Dia akan menelantarkan dan dan membuat-buat mengenai ucapannya,
membinasakannya, sehingga kalian tidak
{.srt u Yl p(,ri u} padahal ia menyatakan
perlu membunuhnya. kebenaran Musa dan risalah yang ia bawa.
3. ,fU b ep. * .r.:\tt u, j-lG;rXr
jfir & q s-y Ia juga berdusta mengenai ucapannya,
j1 wahai kaumku, sungguh Allah
{f;u; :irr 4:4tE 'il,<,liui) maksudnya, aku tidak
SWT telah memberi kenikmatan atas menyeru kalian kecuali kepada jalan
kalian dengan kekuasaan yang luas ini, yang haq, benar; dan petunjuk, tetapi se-
kalian lebih superior dan terhormat atas kalipun demikian kaumnya tetap taat dan
Bani Israil di bumi Mesic kalianlah pe- mengikutinya karena kekuasaan dan ke-
milik keputusan dan wewenang yang bijakannya. Allah SWT berfirman,
luas, maka jagalah kenikmatan ini de-
ngan bersyukur kepada Allah SWT dan "Kepada Fir'aun dan para pemuka
membenarkan utusan-Nya. Ingatlah atas kaumnya, tetapi mereka mengikuti perintah
kemurkaan Allah SWT jika kalian men- Fir'aun, padahal perintuh Fir'aun bukanlah
dustakan utusan-Nya. Siapa yang dapat (perintuh) yong benar;'(Huud: 97)
menghalangi kita dari adzab Allah SWT "Don Fir'aun telah menyesatkan kaum-
apabila telah menimpa kita? Bala tentara nya dan tidak memberi petunjuk" (Thaa
dan pasukan-pasukan ini tidak cukup Haa:79)
bagi kalian, dan mereka sedikitpun tidak
dapat menghindarkan kita dari adzab Terdapat sebuah hadits dari Ma'qil
Allah SWT jika Dia menghendaki kebu- bin YasaD
,
rukan kepada kita.
;U
\J'
3'j 'AY,
-,J -.J ' -t;
Ar 'oz'.U :r
a),
Y
* jttii ,tt *)
Dia berkata, 4v#$ dan {(;r;} adalah r.
t.
. i
karena ia ingin memperlihatakan bahwa
ia adalah bagian dari mereka, dan orang
3G rt *L';.
yang menasihati mereka adalah orang ?H U i;U Gt i,f, ,^{ir 4V
yang bermitra dengan mereka. Ia sangat
ingin menolakkejahatan dari mereka, agar
mereka terpengaruh dengan nasihatnya.
f*\r
Tidak ada seorang hamba yang diberikan
"
kecuali Allah SWT mengharamkan baginya pertolongan dari berbagai ketakutan, atau
bau surga, padahal bau surga dapat tercium ketika penghuni neraka memanggil peng-
dari jarak yang saffia dengan perjalanan huni surga dan penghuni surga memang-
selama lima ratus tAhun." (HR Bukhari- gil penghuni neraka, sebagaimana firman
Muslim) Allah SWI,
4. h .r,;\, #'"b ;Sy -ir-i jt v u-il ,ri, j\b "Dan para penghuni surga menyeru
$r*U; i.ig,y" :c, c! c.y -, t; Pria Mukmin penghuni-penghuni neroka,'Sungguh, kami
yang saleh ini telah memperingatkan telah memperoleh apo yang dijanjikan
kepada kaumnya tentang adzab Allah Tuhan kepada kami itu benan Apakah ka-
SWT di dunia dan akhirat, lalu ia meng- mu telah memperoleh apa yang dijanjikon
ancam dengan adzab duniawi, seyaya ber- Tfuhan kepadamu itu benar?' Mereka men-
kata, "Wahai kaumku, aku khawattr jika j aw ab,' B enar."' (al-A'raaf: 44)
kalian mendustakan Musa, kalian akan "D an omng - oro ng di atas a'raof (temp ot
ditimpa seperti kaum-kaum yang ber- yang tertinggi) menyeru orong-orang yqng
sekutu mencelakakan para nabi mereka mereka kenal dengan tando-tandanya," (al-
dan mendustakan para utusan mereka A raaf:48)
dari umat-umat terdahulu, seperti kaum
"Para penghuni neraka menyeru para
Nuh, Ad, Tsamud, dan kaum setelah me-
reka, kaum Luth. Sungguh, adzab Allah
penghuni surga,'Tuangkanlah (sedikit)
SWT telah menimpa mereka, mereka ti- air kepada kami atau rezeki apa saja yang
dak mendapati penolong yang menolong telah dikaruniakan Alloh kepadamu."' (al-
mereka, dan pelindung yang melindungi A'raaf:50)
mereka." Firman Allah SWT (-i; .1t) ber' Ketika kalian melarikan diri terbirit-
arti seperti keadaan mereka (mendapat) birit dari neraka, atau perpaling dari se-
adzab. Atau, seperti kebiasaan mereka buah tempat menuiu neraka, kalian tidak
yang selalu mendustakan. akan mendapati peniaga, penolak, dan juga
{:t* d i.|'t't Y1y padahal, Allah SWT pelindung yang akan melindungi dan men-
tidak menghendaki kezaliman terhadap cegah kalian dari adzab Allah SWT. Ini me-
hamba-hamba-Nya. Maka, Dia tidak akan rupakan penegas terhadap ancaman,
membinasakan mereka tanpa adanya pe- {:6,2 iiri barangsiapa yang
.lr
Y.;tb
langgaran. Allah membinasakan mereka telah Allah SWT sesatkan, maka Dia tidak
hanya karena perbuatan dosa-dosa dan akan memberi taufiq dan mengilham-
pendustaan mereka terhadap para utusan- kan petunjuk kepadanya. Tidak ada yang
Nya dan menyalahi perintah-Nya. memberi petuniuk kepadanya selain Allah
Kemudian, ia menakut-nakuti mereka SWT Yang akan memberi petunJuk kepada
dengan adzab akhirat yang diielaskan kebenaran dan keselamatan.
dalam ayat berikut. 6. e. u + $ w 4eu, ,y U -;;. €;v i,h
5. eA v A-tt $*
;';. ,;tar i';. ,:ci gy yt yib 4i-, :l; n'ittt c;i J i* "" t;t,j; y,g;r.; aku
"j;wahai mengingatkan kalian bahwa pendusta-
4eG b.ir; kaumku, aku khawatir
aias kallan tentang adzab hari Kiamat, an terhadap para rasul adalah warisan
yaitu ketika sebagian mereka saling me- dari bapak-bapak dan nenek moyang
manggil kepada yang lain untuk meminta kalian, Allah SWT telah mengutus kepada
TAFSTRAL-MUNrR IrrrD 12
10. Orang Mukmin ini mengakhiri perkataan- c. (:6 .r 7 ut'it ,P- ;ry ini adalah per-
nya dengan memberi peringatan kepada ingatan tentang besarnya kesesatan
kaumnya yang masih tetap ragu dan ber- mereka dan kerasnya kebodohan me-
laku melampaui batas, karena mendebat reka, setelah ditegaskan kembali an-
hujjah-huijah Allah fang nyata tanpa di- caman melalui firman-Nya,i'i;n uF
dukung argumen dan bukti, adakalanya 4*G
\l -
?n.
jalan kebenaran, {:u!r} adalah lawan dari 1f,5 ketuhanan harus disertai dengan bukti dan ke-
dan <iv;lrl, ialan yang mengantarkan seseorang yakinan yang pasti.
yang menapakinya kepada tujuan tertinggi dan (r- lh bena4,/aa'r7nya (tlj;I 6h
adalah,
keselamatan. Dalam firman tersebut mengan- untuk menyembahnya, {.i"i I ey tidak bisa
dung sindiran bahwa yang ditetapi Fir'aun dan mengabulkan doa bagiyangberdoa kepadanya.
kaumnya adalah ialan kesesatan. {gu:} kese- Artinya, benax, tidak ada hak bagi tuhan-tuhan
nangan yang sebentar karena cepat hilang kalian untuk disembah, karena mereka adalah
menikmati kesenangan hanya sesaat, kemudian benda-banda mati dan tidakbisa mengabulkan
lenyap. {rfir ;r,y negeri yang kekal, langgeng doa. {.trr Syv';; "ofty tempat kembali kita setelah
dan abadi. mati adalah bertemu dengan Allah SWf, ii)
{,l1 il "i $ ru, t;".} ini adalah keadil- (ui$t orang-orang yang melampaui batas,
an Allah SWT, di dalamnya terdapat petunjuk maksudnya orang-orang yang keburukan me-
bahwa berbagai keiahatan yang bekaitan de- reka mengalahkan kebaikan, yang berada da-
ngan badan dan harta akan dibayar sepadan. lam kesesatan dan kesewenang-wenangan, se-
{:t rt} t npa perkiraan, ketentuan (batasan), perti menyekutukan Allah SWI, kafin dan me-
dan tanpa berdasarkan konsep keseimbangan numpahkan darah. 4rir L*f) mereka meniadi
amal, itu adalah rezeki yang luas dan tidak penghuni yang akan menempati neraka.
terbatas, sebuah karunia dan kasih sayang dari {irt;-:.;} kalian akan ingat ketika melihat
Allah SWL Firman- Nya, (3,,.i';Y (s e d a ng kan dia adzab, G< iJ u) beberapa nasihat. +/ ,r'irt!
dalam keadaan beriman) merupakan batasan (n, J at<u menyerahkan segala perkara kepada
atau syarat dalam perhitungan amal perbuatan, Allah SWT agar Allah SWT melindungiku dari
sedangkan balasannya adalah lebih tinggi dari setiap keburukan. 4;4u. q.nr i1) Dia akan
amal perbuatan tersebut. Ungkapan yang di- menjaga mereka. Ini adalah jawaban dari ianii
gunakan untuk menjelaskan balasan terhadap yang dapat dipahami dari firman-Nya, iirr iu;ri)
amal saleh yang disertai dengan keimanan 4tis- " .,4. Allah SWT menjaganya dari tipu
adalah jumlah ism$yah. Ayat, {riir
'"'u.I-,toii| daya yang mereka lakukan, seperti pembunuh-
menunjukkan kontinuitas, keumuman rahmat, an. {or-;} menimpa, (o't'i )\ry Fir'aun dan
dan menjadikan amal sebagai sandaran. kaumnya. {.+r;ijr ,:-} dikepung dengan adzab
(i*1, il f*i i;
4 v s-:\ menyeru untuk
yang buruk dengan ditenggelamkan di dunia
beriman kepada Allah SWT yang akan me- dan neraka di akhirat.
'o;;" j6r) dibakar di dalam neraka,
ngantarkan kepada keselamatan. Pengulangan 4t
seruan terhadap mereka bertuiuan untuk maksud'diperlihatkan nemka' adalah dibakar
menyadarkan mereka dari kelalaian, sebagai di dalamnya, seperti ungkapan, c;rs\t !.vt;11
bentuk perhatian dan teguran keras atas ke- 1,;#.tt ,j. (seorang hakim memperlihatkan
engganan mereka menerima nasihat, 4 ey,ru) pedang kepada pam tawanan), maksudnya,
{:6,m"ksud menyeru kepada neraka adalah membunuh tawanan dengan pedang.rl.i.i)
menyeru kapada kekufuran dan penyembahan {(*i p"gi dan sore, disebutkan dua waktu ini
terhadap berhala yang menyebabkan masuk memberikan arti kekekalan dan kelanggengan
neraka, 4t :,1A selama dunia masih ada, lalu ketika datang
" :rr,,iy -"-persekutukan
dengan sesuatu yang tidak ada wuiudnya serta hari Kiamat, dikatakan kepada mereka, 5tiiy
tidak ada dalil dan bukti atas sifat ketuhan-
'"ii'i;iit masukkanlah mereka ke dalam
{vri;ir
annya, ayat ini mengandung isyarat bahwa sifat adzab neraka fahannam, karena adzab neraka
TATSIRAI-MUNIRIILID 12
.r*{,. {6b.}lir. su.hal-Mu'Mln
fahannam lebih pedih dari yang mereka alami Tafslr dan Penjelasan
sebelumnya, atau maksudnya, siksa neraka fa-
{:v')t E iii
"e' iF 6. it ;i'
iVb seorang
hannamlah yang paling pedih. Maksudnya, Mukmin dari keluarga Fir'aun berkata seraya
arwah orang-orang kafir ketika berada di alam menasihati kaumnya, "Wahai kaumku, ikutilah
kubur akan 'diperlihatkan neraka'pada pagi apa yang telah kukatakan dan serukan kepa-
dan sore hari dengan dibakar. Ini menjadi dalil damu, aku telah menunjukkan kepada kalian
bahwa ruh tetap ada dan dalil adanya siksa jalan kebenaran dan kebaikan, yaitu mengikuti
kubuc sebagaimana diriwayatkan Ibnu Mas'ud, agama Allah SWT yang dibawa Musa."
Arwah mereka berada di dalam perut-perut Ayat ini mengandung sindiran bahwa jalan
burung hitam akan diperlihatkan neraka, pada Fir'aun dan keluarganya merupakan jalan yang
waktu pagi dan sore,sampai datang hari Kiamat." sesat dan rusak.
Maksud disebutkannya dua waktu ini adalah Kemudian, ia memperingatkan fitnah ke-
untuk mengkhususkan, mereka akan disiksa nikmatan dunia dan buiuk rayu keindahannya,
pada kedua waktu tersebut, dan di antara ke-
4.,rAt
'rt'
4;q,tr'tg ic q'nt i}t :y Gi i;
wahai c.h
duanya, hanya Allah SWT yang mengetahui
kaumku, kehidupan dunia ini hanya sekadar
keadaan mereka, adakalanya disiksa dengan
kesenangan semu yang hanya bisa dinikmati
jenis siksaan yang lain, atau diberi keringanan,
sesaat, kemudian hilang dan terhenti dengan
kematian, Adapun akhirat, ia adalah negeri
Persesualan Ayat yang kekal dan abadi, selalu ada, serta tidak
Pemaparan ini merupakan keterangan ter- akan sirna dan tidak berpindah. Dan, manusia
akhir tentang seorang Mukmin dari keluarga bisa jadi berada di surga atau neraka, tidak
Fir'aun, ia mengulangi nasihat berkali-kali ada pilihan ketiga. Orang yang bahagia adalah
kepada mereka saat ia melihat mereka terus orang yang berjalan menuiu surga, sedangkan
dalam kekufuran dan kesesatan, ia telah me- yang celaka adalah orang yang berjalan ke
nyeru kaumnya sebanyak tiga kali. Seruan neraka. Karena kenikmatan surga itu kekal,
pertama, sebagaimana disebutkan dalam ayat- begitu juga dengan adzab di neraka.
ayat sebelumnya, ia mengajak mereka untuk Ini merupakan informasi mengenai dunia
menerima agama yang diserukan Musa secara yang sirna dalam waktu dekat dan kabar gem-
umum dan pada yang kedua dengan cara yang bira keabadian akhirat.
lebih terperinci. S;lanjutnya, Allah SWT menjelaskan kla-
Lalu ia menyeru mereka untuk beriman sifikasi manusia dan tatacara pembalasannya
kepada Allah SWT-jalan kebenaran, kemudian di akhirat sebagai isyarat bahwa aspek rahmat
memperingatkan mereka akan tipu daya dunia mengalahkan aspek hukuman, 6i;;4
* yb
dan mendorong mereka agar selalu berbuat oi;i.,{+t *r,u;i :rt:.; i ti f i+a,* ;, uyil
untuk akhirat yang abadi. Ia membanding- (:q -, tii barangsiapa berbuat kemaksiatan,
kan antara jalan keselamatan dengan beriman di akhirat kelak tidak akan dibalas kecuali se-
kepada Allah SWT dan jalan neraka dengan banding dengan kemaksiatan tersebut, ini me-
menyembah berhala. Kemudian, Allah SWT rupakan keadilan Allah SWT. Sedangkan bagi
mengabarkan perlindungan baginya dari per- yang berbuat amal saleh, yakni mengikuti
buatan buruk yang direncanakan untuknya, perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-
menenggelamkan keluarga Fi'raun, dan mema- Nya, serta membenarkan Allah S\flT dan para
sukkan mereka ke dalam neraka fahannam. utusan-Nya, mereka adalah penghuni surga
yang mendapatkan berbagai kenikmatan dan nyekutuan Allah SWT. Padahal, aku menyeru
rezeki yang berlipat ganda, tanpa perkiraan dan kalian beriman kepada Zatyangmemiliki sifat-
tidak disamakan sesuai dengan perbuatannya. sifat ketuhanan yang hakiki, seperti sifat mulia,
Ini merupakan karunia, kenikmatan, dan kasih berkuasa, mengetahui, berkehendak, dan me-
sayangAllah SWT. miliki otoritas mengampuni dan menyiksa. Ka-
Ini menunjukkan bahwa balasan keburuk- rena itu, berimanlah kepada-Nya, Dia akan me-
an dibatasi dengan asas persamaan, sedangkan ngampuni dan memuliakan mu, Dia-lah yang
balasan kebaikan tidak menganut konsep ter- Mahakuat dan Berkuasa dalam membalas orang
sebut, tidak dibatasi asas persamaan. Ayat ini yang ingkar dan Maha Pengampun dengan ke-
juga mengandung unsur fundamental dalam muliaan dan keperkasaan-Nya terhadap dosa
hukum syariat terkait dengan pidana. Yakni, orang yang beriman dan bertobat kepada-Nya.
dalam hukum pidana, asas persamaan ?dalah Ia menegaskan kembali kekeliruan seruan
konstitusional, sedangkan bila melebihi per- mereka dan kerusakan manhajmereka, 6Atb
samaan menjadi inkonstitusional. Maksudnya, (it!' q v, q'nt q.';;; t g gi €';i sungguh, pasti
hal yang diwajibkan dalam tindak pidana atas benar secara logis dan enipiris bahwa yang
jiwa dan harta adakalanya berupa penggantian kau serukan kepadaku, seperti penyembah-
dengan yang sama pada harta benda yang bisa an terhadap para berhala dan sekutu lainnya,
diganti, seperti biii-bijian. Dan, adakalanya be- tidak bisa mengabulkan doa. Maka, pasti ia
rupa penggantian nilai pada harta benda yang tidak dapat mengabulkan permintaan apa pun,
memiliki nilai, seperti harta, perabotan rumah, baik di dunia maupun di akhirat, karena ia
intan, dan permata. hanyalah benda mati yang tidak bisa melihat
Kemudian, Mukmin tersebut menegaskan dan mendengar; tidak bisa memberikan man-
dan mengulang kembali seruannya kepada faat atau menghindarkan mara bahaya, seba-
Allah SWT dan menyatakan keimanannya gaimana firman-Nya,
kepada Allah SWT semata yang tidak ada
"Dan siapakah yang lebih sesat daripada
sekutu bagi-Nya, eyii;tAt Jt i;3i J 6 i; 6Jb
orang-orang yang menyemboh selain Allah,
{;6, 4lada apa dengan kalian, wahai t<aumkuZ (s emb a han) y ang tidak d ap at me mp e rke n a nka n
felaskan kepadaku, aku menyeru kalian agar (doa)nya sampai hari Kiamat, dan mereka lalai
selamat dari neraka dan masuk ke surga
dari (memerhatikan) doa mereko? Dan apabila
dengan beriman kepada Allah SWT semata
manusia dikumpulkan (pada hari Kiamat),
tanpa menyekutukan-Nya dan membenarkan
sesembahan itu menjadi musuh mereka, dan
utusan-Nya yang diutus kepada kalian, namun
me ng ing ka ri p emuj a an- p emuj a an y ang m ereka
kalian justru menyeruku kepada perbuatan
I akukan kep adany a." (al-Ahqaaft 5 -6)
penghuni neraka, dengan berbuat syirik dan
menyembah berhala-berhala? 'Jika kamu menyeru mereka, mereka tidak
Kemudian, ia menjelaskan perbedaan ke- mendengar seruanmu, dan sekiranya mereka
dua seruan tersebut, a c :.!:;:r, i" i\ €i:iy mendengar, mereka juga tidak memperkenan-
6,N riiAt 3t4 ,9t ,t <,{*i" :L-lr 4U 6:'r,:,$ maf'uul bihi dari(jr-).
(+.pd1y, t<ata (y) adalah Mubtada'yang
6p,5\r6L5:s(L61\i4s; berada dalam posisi idhaafah. (tii| adalah
khabarnya, susunan kalimat yang terdiri dari
Zj4r.<air j6@-r6\<bWaG. mubtada' dan khabar dibaca rafa' karena
menjadi khabar, inna. Tidak boleh membaca
W,t4t-*.'€-".6A\5\@-L>gl noshab 45y aengan menjadikannya badat
Mereka adalah penjaga dan yang bertanggung lah mematuhi seruan kalian dengan berlaku
jawab terlaksananya siksa penduduk neraka, kafir dan sesat di dunia, dan kami memasuki
bentuk plural dari 1i;Gy. {-r;jlr t drr} Meski- neraka karena mengikuti kalian, apakah ka-
putr, hanya sehari, {.zrijr ,Y suatu jenis lian mampu membela kami dari siksaan atau
siksaan. (Uti| malaikat penjaga neraka men- menanggungnya?" Para pemimpin tadi men-
jawab dengan celaan. {:"fy} dengan mukjizat jawab, sebagaimana yang difirmankan Allah
yang nyata. {,*
'l;} Ahli neraka menjawab, ya, SWT dalam ayat berikutnya.
'$ ei
dengan mengakui diutusnya para rasul, tetapi {:?r ro; €; :;'}nr
't:t
t*
U;kt i.it juy
mereka mengingkarinya. (rr,ld yd| malaikat para pembesar yang sombong menjawab
penjaga neraka berkata kepada penduduk ne- pertanyaan orang-orang yang lemah, "Kami
raka, kalian sendirilah yang meminta, karena dan kalian berada di neraka, bagaimana mung-
Dia tidak mengizinkan kami untuk memohon- kin kami dapat menyelamatkan kalian? fika
kan doa bagi orang-orang seperti kalian, dan kami mampu menghindari siksaan, kami pasti
kami tidak dapat memberi pertolongan kepada menyelamatkan diri kami sendiri. Sesungguh-
orang-orang kafir. fawaban ini mengandung nya Allah SWT telah membuat putusan adil
pesimisme, kemudian Allah SWT menceritakan yang final di antara hamba-Nya, dengan adanya
berita tentang keadaan orang-orang kafiq, ;G:Uiry kelompok yang meniadi penghuni surga dan
(lJ; giy:*t*t doa orang-orang kafir hanyalah neraka, Allah SWT juga telah membagi siksa
kerugian, kesia-siaan, dan nestapa. di antara kita sesuai dengan kadar yang se-
mestinya, sebagaimana firman-Nya,
Persesualan Ayat 'Allah berfirman,'Masing-masing menda-
Permulaan kisah ini tidak hanya khusus patkan (siksoan) yang berlipat ganda, tapi
berlaku terhadap keluarga Fir'aun, setelah kamu tidak mengetahur." (al-A'raaft 38)
Allah SWT menjelaskan keadaan neraka
Ketika (orang-orang kafir yang lemah) pe-
yang menjadi petuniuk bagi keluarga Fir'aun
simis terhadap pertolongan para pembesar-
yang beriman, dalam ayat ini, Allah SWT
nya, mereka menghadap kepada malaikat pen-
melanjutkan mengenai kisah perdebatan dan
jaga neraka untuk meminta doa (pertolongan),
pertikaian yang terjadi antara para pemimpin
dan para pengikutnya di neraka, {wr.irr } r';.e; JU i:"V\t&; :t,bt e iit iEb
penghuni neraka, yaitu orang-orang kafir
berkata kepada para penjaga neraka fa-
Tafslr dan Penlelasan hannam (mereka adalah malaikat yang ber-
E e(l|&t;y;t;Ar i* ,6t o. oi*;.ivb tugas menyiksa orang-orang yang berada
i
[ft ';j.-G €t',fr r# ingait<anlah kaum-
3'r:l dalam neraka), "Mohonkanlah kepada Allah,
mu, wahai Rasulullah, sebagai nasihat dan Tuhan kalian, agar Dia meringankan adzab
peringatan, saat orang-orang kafir penghuni atas kami meskipun hanya sehari," yaitu de-
neraka berdebat di dalamnya, salah satunya ngan cara, agar para malaikat tersebut me-
adalah Fir'aun dan kaumnya. Para pengikut mintakan pertolongan kepada Allah untuk
mereka yang lemah berkata kepada para pe- kami agar meringankan siksa, meskipun se-
mimpin, tokoh, dan pembesar yang angkuh dikit. Hal itu dilakukan karena orang-orang
untuk mengikuti para nabi, yang membuat kafir tidak mengetahui bahwa Allah SWT tidak
tipu daya untuk memalingkan manusia dari akan mengabulkan doa mereka, bahkan tidak
iman, "Kami adalah pengikut kalian, kami te- mendengarkan doa mereka.
Para malaikat pejaga neraka mencela 'r:;;lrjr' ,* ;,]74
mereka disertai dengan argumen, sebagaimana * r;G #tS;iA
firman Allah SWT, {?{iu, ;i*' ;*r.il U'$i Uey ;) (-/-
\- ;t"i ,erflu.
:' '-
:)";54 .or:iu raaal
malaikat penjaga neraka berkata kepada
penghuni neraka, 'Apakah para rasul belum ,6r* e;(s :1 ,; t;r; , -;s.t3t ,*+,
datang kepadamu di dunia dengan membawa
bukti dan dalil yang nyata tentang Keesaan ,;i'rL:. e ,^;r.-i U A_p ,) i, tt|
Allah SWT dan peringatan tentang siksa yang
buruk? Sebagaimana firman-Nya,
e" i$
, t. c..
$3i:o|'rt a*xiu'
o ,
'
:;*4
'Apakah belum pernah datang kepadamu :<;G
l, ..
l.
* {ri
'5#.+
\J
_\_ J .-,ri!r u u; t;
rasul-rasul dari kalangan kamu yang mem-
bacakan ayat-ayot Tuhanmu dan memper'
lv!;, $L'ru :t'r)ti ,t: :y)ti ,or!]tr5iIi,
ingatkan kepadamu akan pertemuan (dengan) .)qt )t-:- ,Si -l-y.;,; {1 ,;<ir
harimu ini?" (az-Zumar: 71)
'Akan dicampakkan t rp'oao prnglruri nuo*o
{.,i, ';,6} penghuni neraka menjawab, rasa lapar yang sebanding dengan siksa yang
"Benan telah datang para utusan, namun kami
mereka alami. Saat mereka meminta pertolongan
mendustakannya serta tidak beriman kepada
atas rasa lapar tersebut, mereka diberi makanan
mereka dan bukti-bukti yang mereka bawa."
dari pohon berduri yang tidak membuat gemuk
Ketika mereka mengakui, malaikat pen- dan tidak menghilangkan lapar. Mereka pun
jaga neraka mengejek mereka,iGi u; rild [j6]
memohon pertolongan kembali, lalu mereka diberi
4l# C$ i4At para malaikat penjaga neraka makanan yang menyumbat kerongkongan. Mereka
fahannam berkata kepada penghuni neraka, ingat ketika berada di dunia untuk menghilangkan
"f ika perkaranya demikian, berdoalah sendiri,
sumbatan di kerongkongan adalah dengan minum
kami tidak akan berdoa untuk orang-orang air, mereka pun meminta pertolongan agar diberi
yang kafir kepada Allah dan mendustakan minum,lalu dituangkanlah air mendidih kepada
para utusan-Nya setelah datang membawa mereka dengan al-kalaaliib (besi yang bengkok
bukti nyata, dan kami tidak bertanggung jawab ujungnya, biasa digunakan untuk mengangkat
[terbebas dari) kepada kalian. Kemudian, para daging dari kendi, ed.). Iika minuman itu di
malaikat memberitahukan kepada penghuni dekatkan kepada mereka, muka mereka gosong
neraka bahwa permohonan orang-orang yang dan jika air itu diminum, ia akan merontokan
mengingkari Allah dan utusan-Nya hanyalah usus mereka dan isi perut yang lain. Kemudian,
sia-sia belaka, tidak dikabulkan, dan tidak di- mereka memohon pertolongan kepada Para ma-
terima. laikat dengan berkata, i i;- tL -i,S., ,i;,F
Ada sebuah hadits yang diriwayatkan (.+utr (Mohonkanlah kepada Tuhanmu agar Dia
dari Tirmidzi, dari Abu Darda', Rasulullah saw. meringankan adzab atas kami sehari saja). Para
bersabda, malikat menjawab,,;,o ,.,qJu ;tirt i*lir- u, iri 61Uy
{9# q it i.ltgtt ;G" ii f}:,ti '}u .J (Apakah rasul-
9. #
v J'*; e ,L+t ,8t $i ",; Gf rasul belum datang kepadamu dengan membawa
,J;Su
g,) ,\ :;;!:? ,qtJit u.
:';t;5 bukti-bukti yang nyata? Mereka menjawab, "Benar,
sudah datang." (Penjaga-penjaga lahannam) ber-
cd'j i\l'ri ,f.; b Gi ,1, ;^-l.j .i
J . LJ \) L
kata, "Berdoalah kamu (sendiri!)" Namun doa
"Sesungguhnya Kami akan menolong rasul- (,f-h a iUac a rafa' karena terdapat zh a r af y aitu
rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kata {}r-r- q} karena zharaf memberikan
kehidupan dunia dan pada hari tampilnya para pengaruh terhadap (F) seperti kalimat, 1o t,
salcsi (hari Kiamat), (yaitu) hari ketika permintaan ,; {g ,rrlr;.
maaf tidak berguna bagi orang-orang zalim dan
mereka mendapat laknat dan tempat tinggal yang
44t '*t n Xtb,(i) adalah kata ganti
pemisah, bisa juga sebagai mubtada'dan kata
buruk. Dan sungguh, Kami telah memberikan
setelahnya sebagai khabar, susunan mubtada'
petunjuk kepada Musa; dan mewariskan Kitab
dan khabar tersebut sebagai khabar (o).
(Taurat) kepada Bani lsrail, untuk menjadi
petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang
berpikiran sehat. Maka bersabarlah kamu, se- Balaa$hah
sungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah (:Kj6 u;,li} terdapat ath-thibaaq di an-
affipun untuk dosamu dan bertasbihlah seraya tara keduanya.
memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi.
Sesungguhnya orang-orang yang memPerdebatkan
{"4, et'} keduanya menggunakan ben-
tukmubaalaghah.
ayat-ayat Allah tanpa alasan (bukti) yang sampai
kepada mereka, yang ada dalam dada mereka
hanyalah (keinginan akan) kebesaran yang tidak Mufradaat Lughawlyyah
akan mereka capai, maka mintalah perlindungan {ct!, 'A
d1) Sungguh, Kami menolong
kepada Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, rasul Kami dengan bukti dan kecerdasan dalam
Maha Melihat." (al-Mu'min: 5I-56) menghadapi orang kafir. {iqj(r ij; ;;;} hari
Kiamat; (ir;r{,} jamak dari ll"uiy seperti, (;(;i
Qhaa'aat dan 1.1-u!;, merekalah yang menyaksikan para
{utir}' Abu Amr membacanla, (iJr1. rasul menyampaikan wahyu dan orang-orang
{& i} dibaca: kafir yang mendustkan para rasul. Mereka
1. <6* il ini adalah bacaan Nafi', Ashim, adalah para malaikat, nabi, dan orang-orang
Hamzah, dan A-Kisa'i. yang beriman. Maka, pertolongan terhadap
para utusan terjadi di dunia dan akhirat.
2. (&lii.i) ini adalah bacaan imam yang lain.
4#'*y permohonan maaf sudah tidak
berguna karena statusnya adalah batil, atau
l'taab orang-orang zalim tidak diizinkan, lalu mereka
,' -,i.
{;l.ll' li. ;i ,tt|, kata {i!j} d|'athafl<an memohon ampunan; {i;i,,} ditolak dan dijauh-
kepada posisi jar majrur, yaitu {r;1r ;qrr +} kan dari rahmat {.,r'.':t ir;rr} ai akhirat, siksa
seperti kalimat <i;i ;1 € +).Adapun, { 1y.} yang paling pedih berada di neraka fahannam.
{[i:. merup akanbadai.ldari kata pertama 4i;.tb $,sit ;1 t51 -;rty Kami memberi Musa
oi
{yqr(' ,s1\ ciit *4' EAt e u;rr;+., kata kitab Taurat yang memuat hukum syariat, di-
{";} adalih haal dari {;r:1llr}, sedangkan jadikan petunjuk dalam agama, dan sebagai
4,lf'3b di'athafl<an kepada {*r,|l,},dan yang mukjizat yang diteguhkan agar dipercaya
meniadi 'aamilhaal adalah {frrf} (;ry' U.Sl q.r;!) Kami tinggalkan Taurat
{7K!6 :49 dengan hamzah kasrah, untuk Bani Isiail setelah Musa wafat. gf;t -].ib
mashdar dari <1t(j! ;(i;, dibaca fathah menjadi (-q{, ,}r! sebagai petunjuk, pengingai Uagi
betuk jamak (5;), seperti ('tiJl'-*). orang-orang yang berakal.
(ry 'il e.':l q..r1), kata {J1} bermakna (ij,6y bersabarlah Muhammad atas pe-
maa, seperti ayat,{ii* c '$ o;;t<:t,r1} dan lafal rilaku menyakitkan orang-orang musyri[ i!i1]
(.;-nt ianiiAllah SWT dengan pertolongan adalah lanjutkan, dengan berperilaku Dajjal mereka
benar; dan Dia tidak akan mengingkarinya, akan memiliki dunia,lalu turunlah ayat,;l'iD
44n'*:V> perintah kepada Nabi Muhammad {#! it e file,;b q\ !;'t ;'ria': r.)' :q 93i.G
untuk beristighfar sebagai pelipur lara dan Nabi saw. diperintahkan untuk berlindung dari
penghibur. Atau, maknanya, laksanakan urusan fitnah dajjal.
agamamu, betulkanlah kekeliruanmu seperti Meskipun ayat ini turun kepada kaum
meninggalkan hal yang lebih utama. Sungguh, musyrik Mekah para pengingkar hari kebang-
Allah adalah Zat Yang mencukupimu dengan kitan atau kepada Yahudi, namun ayat ini ber-
pertolongan dan mengungkap segala hal. g,ri) laku umum bagi setiap pendebat ayat secara
4uf," * sucikanlah Allah SWT dengan memuii batil. Namun Ibnu Katsir mengomentari hadits
dan bersyukur kepada-Nya, berkonsitenlah da- riwayat Abu Aliyah di atas, "Hadits itu gharib
Iam bertasbih dan memuji Tuhanmu. {,1*$ dan sangat mengada-ada, walaupun diriwayat-
pada sore, {rKJi';} dan pagi. Ada yang berpen- kan Ibnu Abi Hatim. Lebih tepatnya, ayat ini
dapat bahwa perintah ini adalah shalat pada untuk seluruh kaum musyrik dan kafir."
dua waktu tersebut, karena shalat wajib di
Mekah dua rakaat pagi dan sore. Ulama lain me-
Tafslr dan Penlelasan
nafsirkan, perintah tersebut mencakup shalat
{i(.rl' A;;; Btr ;qrr A *1 J.i\,:*, 'a eb
lima waktu, karena pagi adalah shalat shubuh
Kami akan meneguhkan utusan-utusan Kami
[fajar) dan sore yaitu setelah matahari condong serta orang-orang yang beriman dengan mem-
ke arah barat, waktu ini mencakup shalat empat
berikan kepada mereka kemenangan atas para
lainnya.
musuh dan menundukkan mereka di dunia.
{i' :qi +} Al-Qur'an, {i,uL ,[.] dengan Adapun di akhirat, ketika para malaikat para
tanpa bukti dan argumentasi, {;t} sombong nabi, dan orang Mukmin tampil menjadi saksi
terhadap kebenaran, dan berambisi dengan bahwa para utusan telah menyampaikan risa-
posisi yang lebih tinggi di atasmu, serta men-
lah mereka, dan mereka mendustakan.
dewakan rasio dan pengetahuan. (4! ii u)
Pertolongan di dunia adakalanya bersifat
mereka tidak akan bisa menolak ayat-ayat
indrawi atau maknawi; dalam hal maknawi
atau menggapai keinginannya, 4.ilr, iii;) ber-
misalnya pertolongan dengan bukti dan argu-
lindunglah kepada Allah dari keburukan me-
men, atau pujian dan kehormatan, atau de-
reka, (&Jr/ lig) Dia mendengar segala ucapan
ngan m'engangkat deraiat dan kekuasaan yang
mereka, {"4'} Maha Melihat keadaan dan pe-
mulia, dan tersebarnya agama. Seperti me-
rilaku mereka. Imam Suyuthi berkata, ayat ini
nolong Nabi Dawud dan Sulaiman terhadap
turun terkait dengan para pengingkar hari ke-
orang yang mendustakannya, menolong Nabi
bangkitan.
Muhammad atas kaum yang mendustakannya,
dan menjadikan negara dan kekuasaan bagi
Sebab Turunnya Ayat 56 Nabi Muhammad di fazirah Arab. Adapun per
Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim, dari tolongan secara indrawi, adakalanya berupa
Abu Aliyah, ia berkata, sekelompok Yahudi kemenangan dan hukuman (siksa) bagi orang-
mendatangi Rasulullah saw., lalu mereka me- orang yang mendustakannya seperti tengge-
nyebut Dajjal. Kemudian mereka berkata, ter- lamnya umat Nuh dan pengikut Fir'aun, ter-
dapat di antara kita di akhir zaman yang men- bunuhnya pemuka Qurasiy dalam Perang Badan
dewa-dewakan perbuatan Dajjal, mereka me- ditawan, dan hartanya dirampas. Terkadang,
pertolongan kepada para nabi teriadi setelah kitab tersebut sebagai petunjuk dan pengingat
mereka wafat, seperti pertolongan kepada Nabi bagi orang-orang yang berakal, sebagaimana
Asy'rya berupa kekalahan kaumnya yang zalim firman Allah SWI,
oleh musuh-musuh mereka dan pertolongan
"Sungguh, Kami yang menurunkan Kitab
kepada Nabi Yahya bin Zakariya berupa ter-
Taurat; di dalamnya (ada) petunjuk dan ca-
bunuhnya tujuh puluh ribu orang.
hayayang dengan Kitab in para nabiyang ber-
Adapun pertolongan di akhirat adalah
serah diri kepada Allah memberi putuson " (al-
mendapatkan deraiat yang tinggi dalam ting-
Maa'idah:44)
katan pahala memperoleh kehormatan dengan
kemuliaan di surga bersama para nabi, seba- fika pertolongan dan kemenangan telah
gaimana firman Allah SWf, diputuskan kepada para nabi dan rasul, maka
kewajiban mereka adalah bersaba4 oleh ka-
"Maka mereka itu akan bersaia-sama
renanya, Allah SWT memerintahkan Nabi-
* {' +l'Fv b )' *' i,l *;y
dengan orong yang diberikon nikmat oleh Allah,
Nyl, .rl,
(yaitu) para nabi, para pecinta kebenaran,
(;6)6 &f! perkaranya, yaitu
iit demikian
orang-orang yang mati syahid, dan orang- "
kepastian pertolongan kepada para utusan
orang saleh. Mereka itulah teman yang sebaik-
dan pengikutnya, maka bersabarlah, wahai
baiknya." (an-Nisaa': 69)
Muhammad, atas perilaku keji orang-orang
Balasan bagi orang-orang yang beriman musyrik sebagaimana para utusan sebelum
adalah karena amal mereka, sedangkan balasan kamu. Sebab, buah dari kesabaran sangatlah
bagi orang kafir akibat tindakan mereka adalah baih Allah-lah yang meniadi penolong dan pen
laknat dan dimasukkan ke neraka sebagaimana jagamu dari kejahatan manusia, janji Allah
ayat berikut. dengan pertolongan dan lainnya adalah benar
{.,t'lsr li C*t ,at tt ;'fr* 4.6t &..i i;j.} dan tidak diingkari selamanya. Teruslah ber-
ketika para saksi tampil pada hari Kiamat, istighfar terhadap kekeliruanmu, seperti me-
pada hari itu alasan orang kafir tidak diterima ninggalkan hal yang lebih utama, atau agar
dan tidak ada pengajuan tebusan bagi mereka, pahalamu bertambah, atau sebagai petunjuk
karena alasan mereka batal dan palsu, mereka bagi orang-orang beriman, dan penghibur
mendapatkan laknat, jauh dari rahmat, dan bagimu, karena Allah SWT telah mengampuni
mendapatkan tempat yang buruk di akhirat, dan menghapus semua dosamu. Teruslah ber-
yaitu neraka, dan siksa yang pedih. tasbih serta memuii Allah di akhir siang dan
Setelah menjelaskan pertolongan para permulaan malam. Ada yang mengatakan,
nabi di dunia dan akhirat, Allah SWT meng- maksudnya, shalatlah di dua waktu tersebut;
ungkapkan sebagian bentuk pertolongan di shalat Ashar dan shalat Subuh ffajar) atau
dr1,-r, of ,1.t J!.;t €; tilils 6.tlt ;i *1 -urt\ shalat lima waktu, sebagaiman firman-Nya,
{:A!t }i\. cS5 demi Allah, Kami telah mem- "Dan loksonakanloh shalat pada kedua
beri Musa kitab Taurat dan kenabian, kitab
ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagion
Taurat berisi syariat dan hukum-hukum yang
menjadi petuniuk bagi kaumnya, kenabiannya
permulaan malam." (Huud t l14)
diteguhkan dengan mukjizat nyata seperti Ini menjadi bukti atas urgensi sabar dan
tangan dan tongkat, kemudian Kami tetapkan beristighfar bagi umat, Rasulullah saw. diberi
Taurat bersama Bani Israil setelah Musa wafat, wejangan ini dengan tujuan sebagai petunjuk
para generasi selanjutnya akan saling mewarisi dan pembelajaran. Hal ini juga menjadi pe-
TAFSIRAL-MUNIR JILID 12
tunjuk agar selalu bertasbih, bertahmid, dan FIqih Kehldupan atau Hukum-Hukum
melaksanakan shalat waiib. Perlu dicatat, bah- Dari ayat-ayat di atas dapat diambil be-
wa Allah SWT mendahulukan tobat dan am- berapa hal sebagai berikut.
punan daripada beramal, karena Allah SWT 1. Allah SWT menjamin pertolongan bagi para
tidak menerima amal sebelum benar-benar utusan-Nya dan para kekasih-Nya yang
bertobat. Tobat, kadang berlaku bagi beliau beriman di dunia dan akhirat. As-Suddi
jika menyalahi hal yang utama, hal ini terhitung
berkata, "Tidaklah terbunuh suatu kaum,
dosa jika disamakan dengan derajat Nabi
baik itu nabi atau kaum Mukmin yang
Muhammad saw., namun tidak bagi yang lain.
mengajak kepada kebenaran kecuali Allah
Kemudian, kembali diielaskan penyebab
mengutus orang yang akan membalas bagi
orang-orang musyrik mendebat ayat-ayat Allah,
mereka, maka mereka termasuk orang
4ile*u a ov $ci 1iu ,,i' :6 q.'ol.,4;.it'"ot\ yang menadapat pertolongan, meskipun
4lu'.e r-1 sungguh, orang-orang yang berselisih mereka terbunuh."
dan berdebat mengenai ayat-ayat Al-Qur'an,
mereka menolak kebenaran dengan kebatilan 2. Muiahid dan As-Suddi berkata, "Para
tanpa bukti dan argumen yang sah yang da malaikat akan menjadi saksi bahwa para
tang dari Allah SWT. Di dalam hati mereka utusan telah menyampaikan wahyu, dan
hanya ada keangkuhan dan kecongkakan un- umat mereka mendustakan." Sedangkan
tuk menerima kebenaran dan merenunginya, Qatadah berkata, "Yang menjadi saksi
mereka berambisi untuk mengalahkan Nabi adalah malaikat dan para nabi."
Muhamamd agar mereka memperoleh keku- 3. Kemuliaan yang besar dan sempurna
asaan dan kenabian setelahnya, tetapi me- adalah ketika berkumpulnya orang-orang
reka tidak dapat memperolehnya dan tidak timur dan barat yang tentu akan menjadi
mampu merealisasikan keinginannya. Bahkan, lebih sempurna dan menyenangkan
bendera kebenaran semakin berkibar tinggi,
sedangkan ucapan dan perbuatan mereka sa-
4. Terkadang, pertolongan dan kemuliaan
datang karena membela kaum Muslim,
ngatlah dusta dan hina. Ringkasnya, penyebab
Dalam hadits yang diriwayatkan Baihaqi,
kedustaan orang-orang musyrik adalah me-
dari Abu Darda', Rasulullah bersabda,
reka memiliki jiwa yang sombong dan iri, me-
,a 're
reka tidak mampu merealisasikan harapan dan
tidak akan mampu menggapai keinginannya.
Jt t;;c, ,*At ^bi q, e?., u
(';lr &,1 ," Jt;rrl,::u) cara terbaik untuk
berlindung dari kebatilan para pendebat yang
U!:)" f ,{i; tu e'"5":ti
"f.:'?
yt
"F: * 7.
angkat meniadi nabi
Perdebatan orang-orang musyrik menge-
'i, *i ,^:,\ry- r,r,ry'ft ut nai ayat-ayatAllah adalah tanpa bukti, baik
tor 6- ,.- i, A, secara naqli [Al-Qur'an dan Hadits) mau
4€tr,rfPPsr ',..
jug
pun'aqli [rasio). Dan, keengganan mereka
untuk mengikuti kebenaran adalah dise-
babkan karena kesombongan. Tujuan me-
"Barangsiapa menjaga seorang Mukmin reka adalah membatalkan ayat-ayat Allah
dari orang munafik yang berbuat jahat, Allah dan menimbulkan keraguan terhadap ayat
akan mengutus malaikat yang akm men- tersebut. Namun, Allah SWT tidak merea
jaganya dari api neraka pada hari Kiamat. lisasikan harapan-harapan tersebut. Kewa-
Barangsiapa membicarakan terhadap hal- jiban nabi dan para pengikutnya adalah
hal menyakitkan orang Muslim, Allah akan berlindung dan meminta pertolongan ke-
memberhentikannya di jembatan neraka
pada Allah SWT dengan kekuasaan dan ke
lahannam sehingga ia mengeluarkan apa saja muliaan-Nya atas tindakan buruk orang-
yangia ucapkan!'
orang kafir.
5. Salah satu ben tuk pertolongan terhadap
para utusan di dunia dan akhirat adalah BUKTI KEBERADAAN ALLAH SWT,
pemberian kitab Taurat dan kenabian ke- KEKUASAAN, DAN KEBIJAKSANAAT{.NYA
pada Musa. Taurat disebut ("3) karena
menjadi cahaya dan petunjuk. Kemudian, Surah al-Mu'mln Ayat 57€5
Allah SWT meniadikan Taurat sebagai
warisan bagi bani Israil dan petunjuk bagi
oang-orang yang berakal.
o$t da e i4\,-e*, ;,! 3,\\iQl
6. Allah memerintahkan Nabi-Nya dengan ej5"v3 <;?'a1o3t:;aAS
tiga hal: 1) sabar menghadapi perilaku ia-
hat orang-orang musyrik. 2) Beristighfar .),Atffi #t<;-$v;LAv,;z{r
untuk memohon ampun atas dosa kecil,
atau sesuatu yang menyalahi hal yang
Aa$y@<,iUGuy,'#t*s
lebih baih atau sesuatu hal yang teriadi
sebulum diangkat menjadi nabi, atau se-
* n3r'Et(As"A-d{t}rV
bagai ibadah murni, dan bertasbih disertai
dengan pujian dan rasa syukur kepada
ifi4+,et$ytfu i6s6,clii-
Allah SWT.3) Selalu melakasanakan shalat <#X:' O}t+- lF i,tLUa <:"1r
Subuh dan Ashar. Ada yang mengatakan, -JG
shalat tersebut I Subuh dan Ashar) adalah H Eir,,^ril fi'<:J,r,';C
shalat ketika berada di Mekah sebelum
diwajibkan ihalat lima waktu. Mengenai !y"-,,;i :tAv p- llL,aL -sJt
istighfar Nabi saw., yang benar adalah
tobat dari berbagai hal yang menyalahi
{ "rr3r -74-1tj As\,F # ii it'r
TAFSIR AL-MUNrR IrLrD 12
:tL'$L'*i*,r ,3=t\@61?5-
p:1i
l-5 @l3H sembahlah Dia dengan tulus ilchlas beragama
kepada-Nya. Segala puji bagi Allah Tuhan seluruh
3Si6tK@<lK;35s"a{r-^rr7',t} alam l' (al-Mu'min z 57 -65)
-,F*Eiit*fi'
6iG6*$d:-S(s"ir QIrua'aat
$;!4, Nafi', Ibnu Katsic Abu Amt dan
|L:'63,Y",{3VW3;\tF) Ibnu Amir membacanya , <oias
*,' fir Lgn''" 3, Kt\i3
t* -G6 !#i
1=+*t 99r:t).
orl!r): Ibnu Katsir membacanya,
argumen dan bukti kuat, di antara perde- Akan tetapi, mayoritas manusia tidak
batan tersebut adalah penolakan adanya hari mengetahui besarnya kekuasaan Allah S\MI,
kebangkitan. Pada ayat ini, Allah SWT menye- mereka tidak memikirkan dan merenungkan
butkan sepuluh bukti wujud Allah, kekuasaan, bukti yang tidak dapat dibantah ini, dan ini
dan kebijaksanaan-Nya untuk menuniukkan merupakan bukti pertama tentang kekuasaan
kepastian Kiamat, salah satunya dengan pen- Allah SWT.
ciptaan langit dan bumi, pergantian malam Kemudian, Allah SWT menyebut perum-
dan siang, menjadikan bumi sebagai tempat pamaan orang yang lalai dan berdebat dengan
menetap dan langit sebagai atap, penciptaan kebatilan dan menyerupakannya dengan orang
manusia dengan bentuk yang indah, memberi- buta dan perumpamaan bagi orang yang ber
kan rezeki yang baik, dan menielaskan sifat fiki4 merenung, dan berdebat dengan bukti
Allah Yang Mahahidup dan Esa. Penjelasan me- dan argumen yang benar seperti orang yang
ngenai bukti-bukti ini diikuti dengan perintah melihat, (;ilb &\t,$;r- u!) tidak sama antara
beribadah dan menaati Allah SWT dengan ikhlas. orang yang berdebat dengan batil dan yang
berdebat dengan benar. Dan, tidak sama antara
orang kafir yang tidak merenungkan bukti-
Tafslr dan Penfelasan
bukti kekuasaan Allah SWT dengan orang Muk
i uat '5 :f, q6' y i'F ,r)\\ e'r,,cir 7r.\ min yang merenungkannya dan mengambil pe
{i;l.. penciptaan langit dan bumi, serta isi- lajaran dari bukti tersebut. Orang kafir diana-
nya, seperti alam, planet, bintang-bintang logikan dengan orang buta yang indra peng-
adalah lebih besar daripada penciptaan jiwa- lihatannya tidak berfungsi, sedangkan orang
jiwa manusia pada permulaan maupun saat Mukmin dianalogikan dengan orang melihat
diciptakan ulang. Barangsiapa mampu mela- yang indra penglihatannya terbuka, mereka me
kukan hal besar; tentu lebih mampu atas yang mikirkan alam semesta, dan mengambil pela-
lebih kecil. Ungkapan ini sekadar untuk mem- jaran. Analogi ini diserupakan dengan panca
permudah penjelasan agar sesuai dengan lo- indra dan terdapat perbedaan yang sangat besar.
gika kemampuan manusia, karena pada dasar- {i'i!A c W, t
;rtt *r 17u.tJsuiv;t Vt ;"iVl be gitu
nya awal penciptaan dan penciptaan ulang juga tidak sama antara orang yang beriman dan
bagi Allah SWT adalah sama saia. Lalu, ba- beramal saleh dengan orang kafir yang berbuat
gaimana mungkin mereka mengingkari hari jahat dan maksiat. Sangat sedikit manusia
kebangkitan? Sebagaimana firman Allah S\MI, yang mengambil pelajaran dari perumpamaan
ini sehingga bisa memahami perbedaan yang
"Dan bukankah (Allah) yang menciptakan
jelas antara orang-orang Mukmin dan berbuat
langit dan bumi, mampu menciptakan kembali
baik serta taat kepada Tuhan-Nya dengan
yang serupa itu (josad mereka yang sudah
orang-orang kafir yang melakukan maksiat dan
hancur itu.)." [Yaasiin: 81)
durhaka kepada Tuhan.
"Tidakkah mereka memerhatikan bahwa Setelah menjelaskan bukti-bukti kemung-
sesungguhnya Allah yang menciptokan langit kinan terjadinya Kiamat, Allah SWT mengabar-
dan bumi, dan Dia tidak merasa payah karena kan bahwa Kiamat pasti terjadi, +iril:i Lat itly
menciptakannya, dan Dia kuasa menghidupkan 43'ii. i q6t ;s W V. Kiamat tidak diragukan
yang mati? Begitulah, sungguh, Dia Mahakuasa lagi, pasti terjadi, percayalah dengan iman
atos segala sesuatu." (al-Ahqaaf: 33) yang mantap dan jangan bimbang. Namun, ke-
TAFSTRAT-MUNrR IrLrD 12
banyakan manusia, yaitu kaum kafi4, tidak me- midzi, Abu Dawud, An-Nasa'i, dan Ibnu Majah),
mercayai hari kebangkitan, bahkan mendusta- dan yang lainnya dari Nu'man bin Basyir r.a.,
kan kedatangan Kiamat. Hal ini karena pema- Rasulullah saw. bersabda,
haman mereka yang dangkal dan akalnya ter- 7
lalu lemah untuk bisa membaca bukti yang ada. i;qr i;e'at o!
Ketika Allah SWT menegaskan bahwa "Doa adalah ibadah," (HR Ahmad, Bukhari,
Kiamat itu benar adanya, Allah SWT menje- al-Hakim, dan Ashhabus Sunan)
laskan jalan keselamatan, yaitu dengan me-
Kemudian beliau membaca, "(berdoalah
naati Allah SWf,,,,;ir i'l I
fi ,;:'t 5*, iVl kalian niscaya akan Ku-penuhi)."
t..
4i.r,3
.. .c..
#" rj-*
qsU :; 0;6{. Allah SWT
:,i,...
Diriwayatkan dari Tirmidzi, dari Anas bin
mengabarkan bahwa jika hamba-Nya berdoa
Malih ia berkata, Rasulullah saw. bersabda,
dan beribadah kepada Allah dengan benar;
Allah SWT akan mengabulkan doanya, karena
doa adalah intisari ibadah. Doa adalah ibadah, i;v'!;e'a'
ia adalah permintaan atau permohonan agar "Doa adalnh intisari ibadnhl' (HRat-Tirmidz|
diberikan kebaikan dan dijauhkan dari ba-
Hadits ini dhaif tetapi diperkuat oleh
haya. Doa kepada selain Allah tidak memberi-
hadits lain yang shahih yang diriwayatkan
kan manfaat apa pun, karena ZatYang kuasa
Hakim dari Ibnu Abbas,
untuk mengabulkan doa hanya Allah SWT
dan Dia-lah yang memerintahkan hamba-Nya iG'at e;tat'Ti
untuk berdoa kepada-Nya serta memberikan
janji terkabulnya doa, karena janji Allah pasti "Keutamnan beribadah adalah doa." (HR al-
ditepati. Sedangkan mereka yang menyom- Haktun)
orang yang berbuat baik dan yang berbuat 7. Dalil-dalil tentang keesaan dan kekuasaan
buruk, sebagaimana antara orang buta de- Allah sangat ielas, Allah adalah Tuhan Pen-
ngan orang yang melihat tetapi hal itu ti- didik, Pengatu4 Pencipta segala sesuatu,
dak direnungi dan dijadikan pelajaran. dan Esa. Namun yang mengherankan, ba-
3. Terjadinya Kiamat tidak diragukan lagi, gaimana mungkin manusia berpaling dan
sebagaimana fenomena Kiamat itu mung- tidak beriman setelah petunjuk-petunjuk
kin adanya dan pasti terjadi, tetapi keba- tersebut sempurna, sebagaimana mereka
nyakan manusia tidak memercayai hal itu, berpaling dari kebenaran dan mengingkari
sangat jelas perbedaan antara orang yang ayat-ayat Allah padahal bukti-bukti kebe-
taat dan berbuat maksiat. naran tersebut telah berdiri kukuh.
4. Pada hari Kiamatyangkebenarannya pasti, B. Allah SWT menciptakan bumi sebagi tem-
tidak ada yang bermanfaat kecuali ketaat- pat menetap bagl hamba-Nya ketika masih
an kepada Allah, beberapa jenis ketaatan hidup, maupun setelah mati, menciptakan
yang paling mulia adalah berdoa dengan langit sebagai atap yang kukuh dan terjaga,
rendah hati, sebagaimana dalam hadits di menciptakan manusia dengan bentuk yang
atas bahwa doa adalah ibadah. Oleh karena ideal, seimbang, dan indah.
itu, manusia wajib mengesakan Allah dan 9. Allah SWT Adalah Pemberi rezeki yang
beribadah kepada-Nya. Dengan kemurahan baik dan berbagai kenikmatan, Dia-lah Zat
dan kemuliaan-Nya, Allah menerima orang- Yang kekal dan tidak akan mati, manusia
orang yang beribadah dan memberinya am- wajib beribadah dengan ikhlas, memuji,
punan, sebagaimana penjelasan dari Anas dan bersyukur kepada-Nya.
bin Malik dalam sebuah hadits, 10. fika diperhatikan, ayat-ayat di atas diakhiri
,it aik kv
dengan sajak yang tegas dan tepat sesuai
{)*. it, €*i J:'4. dengan konteksnya, {i1.,:i n uar 5 gp:ty
*: 4:'ki iby 4'i1.u- u \i,) {ir*-i} {oi}.i}
'ttF'c.i,
"Hendaknya seseorang dari kalian me-
(otki-y
{*rui,.-1.; n ijr} {cl.lul' N'J:r qu,f
minta semua keperluan hidup kepada Tuhan-
nya, meskipun meminta tali pengikat sandal
jika putus." (HR Tirmidzi dan lbnu Hibban) LARANGAN BERIBADAH KEPADA SELAIN
agar berserah diri kepada Tuhan seluruh alam.' 4:,* F I Ji. Gi dengan memperkirakan (ii),
Dia-lah yang menciptakanmu dari tanah, ke- maksudnya, seielah berkehendak Dia akan
mudian dari setetes mani, lalu dari segumpal menciptakan. Fa' pada kalimat (;t;F meng-
darah, kemudian kamu dilahirkan sebagai seorang indikasikan bahwa hal itu terjadi sebagai
anak, kemudian dibiarkan kamu sampai dewasa, akibat kehendak Tuhan yang memiliki korelasi
lalu menjadi tua. Tetapi di antara kamu ada yang dengan kekuasaan-Nya yang tidak tergantung
dimatikan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) bilangan atau materi.
agar kamu sampai kepada kurun waktu yang
ditentukan, agar kamu mengerti. Dialah yang
Sebab Turunnya Ayat 66
menghidupkan dan mematikan. Maka apabila Dia
hendak menetapkan sesuatu urusnn, Dia hanya Diriwayatkan dari fuwaibir; dari Ibnu
berkata kepadanya, 'ladilah!' Maka jadilah se- Abbas bahwa Walid bin Mughirah dan Syaibah
suatu itu." (al-Mu'min: 66-68) bin Rabi'ah berkata, "Hai Muhammad, tariklah
ucapanmu dan kembalilah kepada agama
nenek moyangmu." Kemudian Allah SWT
Qlrua'aat
menurunkan ayat ini.
(6#F' Ibnu Katsir; Ibnu Dzakwan, Ham-
zah, dan Al-Kisa i membacanya dengan kasrah
Persesualan Ayat
syin (t!p'1.
Setelah mengungkapkan berbagai petun-
{;fr}' Ibnu Amir membacanya, pjKj1. juk kekuasaan, keesaan, sifat-sifat kemuliaan,
dan keagungan-Nya, Allah SWT melarang pe-
Mufradaat Lughawlyyah nyembahan kepada selain-Nya dengan firman-
(ar i :r;iy kalian menyembah selain
oel Nya yang halus dan lembut, agar orang-orang
Allah, (-t3,) padahal bukti dan petunjuk tau- musyrik meninggalkan penyembahan berhala.
hid atau ayat Al-Qur'an telah datang, menjadi Kemudian, Dia menjelaskan sebab larangan ter-
penguat dan pengingat terhadap penjelasan sebut adalah adanya bukti-bukti yang dibawa
logis. (crjuJt 11 giy tunduk kepada Tuhan para rasul berupa berbagai petunjuk yang
semesta alam. {aiui} air mani._ (*} daratr terhampar di alam semesta dan dalam jiwa
yang menggumpal, 4;e &+ i) kemudian manusia. Adapun bukti-bukti yang terhampar
mengeluarkan kalian menjadi bayi-bayi, me- di alam semesta adalah adanya malam dan
nggunakan bentuk untuk menerangkan jenis. siang, serta bumi dan langit sedangkan yang
fltil "iY sampai kalian kuat dan sempurna, berada dalam jiwa manusia adalah pencipta-
yaitu pada umur tiga puluh sampai empat an raga manusia, indahnya bentuk manusia,
puluh tahun, lam di sini terkait dengan kalimat dan rezeki yang baik. Dan, di sini disebutkan
'tAlsrRAL-MuNrRrrLrp 12
lr* -ft. su.h.Fts'mn
bagaimana manusia diciptakan melalui fase- menjadikannya darah yang menggumpal, ke-
fase tahapan perkembangannya yang dimulai mudian kalian keluar dilahirkan meniadi bayi,
dari janin, kelahiran, bayi, remaja, dewasa, tua, kemudian sampai usia matang yaitu fase pun-
kemudian mati. cak kekuatan dan akal, kemudian kalian men-
jadi tua (melewati umur empat puluh tahun).
Tafslr dan Penielasan Sebagian oran& ada yang meninggal se-
.,ttt ;jir| ri int o;' o::ti:; j.ir t;i:ti q ;l* belum tua, yaitu ketika masih remaja atau anak-
katakanlah wahai Rasulullah kepada anak hal demikian terjadi karena waktu aialnya
443 i
kaummu yang musyrih baik yang berada di sudah ditentukan dengan kematiannya atau hari
Mekkah atau lainnya, Allah SWT melarang Kiamat. Huruf lam di sini menunjukkan makna
seseorang menyembah berhala-berhala dan akibat atau menjadi. Maksudnya, agar kalian
patung-patung. Sebab, telah datang kepadaku merenungkan tahapan dan perkembangan da-
dali-dalil Naqli dan Aqli dari Tuhan, yaitu lam fase-fase yang berbeda ini yang menjadi
ayat-ayat Al-Qur'an dan berbagai bukti yang bukti kekuasaan Allah yang sangat kuat dalam
menunjukkan keesaan Tuhan yang telah di- membangkitkan makhluk dan yang lainnya,
tanamkan dalam akal sehat. Dan, aku juga di- serta mengesakan Tuhan. Penciptaan manusia
perintahkan untuk tunduk berserah diri ke- melalui beberapa perkembangan:
pada Tuhan seluruh alam dan ikhlas bergama Perkembangan dari janin, anak-anak, de-
kepada-Nya. Ayat-ayat lainnya yang melarang
wasa, dan usia tua. Dari perubahan dan per-
penyembahan berhala antara lain,
pindahan fase ini terdapat petunjuk wujud
Allah SWT. Kemudian, dilaniutkan dengan dalil
"Dia (ibmhim) berkata,'apakah kamu me- atau bukti perubahan yang lain.
nyembah patung-patung yang kamu pahat itu?
padohal Allahlah yang menciptakan kamu dan
4"1s4 F 1'r';. Gi Ai d,ty I * &i'
Maksudnya, Allah adalah Zat yang mampu
;y
apa yang kamu perbuot itu."'(ash-Shaaffaat: untuk menghidupkan dan mematikan, tidak
es-e6) seorang pun mampu melakukan hal itu. fika
Kemudian, Allah SWT menyebutkan bukti Dia memutuskan dan menentukan kadar se-
Keesaan-Nya melalui berbagai petunjuk jiwa, suatu yang diinginkan-Nya, Dia berfirman,
yaitu proses penciptaan manusia dan fase per- 4:'fa Fy.seketika itu terjadilah hal yang di-
inginkan oleh Allah tanpa bergantung ter-
kembangannya,'i * i7 =v c #; oi'iy
I g);$';St'i'!"ii ''r!tf i
r* S:;'i , hadap sesuatu, tanpa meminta pertolongan,
qrjt ;su5 *;;i '',ittt'Ji i 3; Karena ^;
huah dan tanpa mengalami beban kesulitan. Inilah
SWT menciptakan bapak kalian yang pertama, cara yang paling tepat untuk menjelaskan pro-
Adam dari tanah, Dia menciptakan keturun- ses penciptaan ke dalam pemikiran. Sebab,
annya juga dari tanah. Sebab, setiap makhluk makhluk diciptakan dalam waktu yang sangat
tercipta dari air mani yang berkembang dari cepat hanya dengan terkait kehendak Tuhan.
kan dengan berbagai bulrti wujud dan ke- BALASAN BAGI ORANG-ORANG YANG
esaan-Nya, sebagaimana telah dijelaskan MENDEBATAYATALI-AHSWTDENGAN
dalam ayat-ayat Al-Qur'an, juga sebagai- KEBATILAN
mana dituntunkan oleh akal sehat yang
merenungkan tentang keesaan Allah Surah AFMu'mln Ayat 69 - 76
SWT. Ibadah menuntut ketundukan sem-
purna, kerendahan hati, dan ikhlas hanya ";,j?,5\ A e:04'u At j\ I
kepada Allah, Tuhan semsesta alam, tidak
menyisakan angan-angan untuk menyem-
1;v, oaa u; 4s\'{iL ^
-us"$
=Y
bah berhala, patung, dan perbuatan syirik
lain.
"ftv4zus+ jlvUlE''-byz-lfr
Ringkasnya, Allah SWT melarang un-
tuk menyembah berhala, kemudian Dia ?w'<;tPa'$t,t*;4\o@3i-{-
memerintahkan untuk berserah diri ke-
pada-Nya. Dia juga menegaskan bukti ke-
$ E'+r li "n@:<itj iLu 7t I E
tuhanan dan keesaan-Nya, sebagaimana |Ai$WbuV,3i$1"5e\y
dalam penciptaan manusia dan fase pen-
ciptaan tersebut. Perlu diketahui bahwa a*tol;i:;5q;a-i 4fittr
berhala-berhala yang disembah tidak rne-
miliki apa pun tentang sifat ketuhanan
,k+6$nA<;;sKWV,a
untuk menciptakan makhluk.
2. Penjelasan mengenai fase perkembangan @i,Hlt,;t:;&W4$*
manusia dan tahap penciptaan, bermula 'Apakah kamu tidak memerhatikan orang-
dari tanah kemudian meniadi air mani, ke- orang yang (selalu) membantah ayat-ayat Allah?
mudian menjadi segumpal darah, kemu- Bagaimana mereka dapat dipalingkan? (Yaitu)
orang- orang yang mendustakan Kitab ( Al- Qur'an)
dian menjadi daging kemudian lahirlah
dan wahyu yang dibawa oleh rasul-rasul Kami yang
bayi. Kemudian, tumbuh dewasa, badan dan
telah Kami utus. Kelak mereka akan mengetahui,
akalnya menjadi kuat, kemudian pikun, dan
ketika belenggu dan rantai dipasang di leher
tua. Terkadang, meninggal sebelum fase- mereka, seraya mereka diseret, ke dalam air yang
fase ini, kemudian meninggal semuanya. sangat panas, kemudian mereka dibakar dalam api,
Kabar atau berita tentang perpindahan kemudian dikatakan kepada mereka, 'Manakah
fase-fase ini tuiuannya agar memberikan berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan,
manusia petunjuk dan bimbingan untuk (yang kamu sembah) selain Allah?' Mereka
memikirkan bahwa tidak ada Tuhan se- menjawab, 'Mereka telah hilang lenyap dari kaml,
lain Allah, dan ikrar 'Aku hanya beriman bahkan kami dahulu tidak perhdh menyembah
sesultu.' Demikianlah Allah membiarkan sesat
kepada Allah Yang Maha Esa."
orang-orang kafir. Yang demikian itu disebabkan
Memperingatkan tentang kekuasaan Allah
karena kamu bersuka ria di bumi (tanpa)
SWT dalam menghidupkan dan mematikan, mengindahkan keb enaran dan karena kamu s elalu
serta cepatnya proses penciptaan dan pem- bersuka ria (dalam kemalcsiatan). (Dikatakan
bentukan hanya dengan kehendak Allah kepada mereka),'Masuklah kamu ke pintu-pintu
SWT. neraka lahannam, dan kamu kekal di dalamnya.
TAFSIRAT-MUNIR JILID 12
Maka itulah seburuk-buruk tempat bagi orang- karena banyaknya orang yang mendebat dan
orang yang sombong."' (al-Mu'min z 69-7 6) hal-hal yang diperdebatkan, atau sebagai pe-
negas. {nr -Ui} Al-Qur'an, {"ii} bagaimana,
Qlraa'aat 4:';;.Yjauh dan enggan beriman kepada Allah
(,,l-j}, Abu Amr membacang (7:|.,1. SWT. {."u<ju $i< ,.itfi mendustakan Al-Qur'an
atau kitab-kitab samawi lainnya, : \L)i ti)b
{.p}: Al-Kisa'i membacanya dengan r'sy-
maam dan dhammah qaf, sedangkan yang lain 4t1:, kitab-kitab lain, wahyu, tauhid, hari
membacanya dengan kasrah murni. kebangkitan, dan syariat. {:t;t::- -{.:-i} kelak
{":}, Warsy, As-Susi, dan Hamzah ketika mereka akan mengetahui siksa atas kedustaan
waqaf membacanya,lfr). mereka.
4j#{' ;1}, kata (:1} adalah zharafterhadap
beserta kaumnya yang beriumlah dua puluh ngikut mereka, padahal mereka mengetahui
lima dan sebagian yang lain Kami tidak men- bahwa yang mereka ikuti adalah salah.
ceritakan kepadamu. fumlah mereka sangatlah Maka, kewajibanmu wahai Muhammad,
banyak, berlipat ganda daripada yang telah hanyalah bersaba4 sebagaimana yang dilaku-
disebut, sebagaimana firman Allah SWf, kan para nabi sebelum kamu. Apabila telah
"Don sungguh, Kami telah mengutus be- datang perintah Allah dengan keputusan an-
berapa rasul sebelum engkau (Muhammad), tara kamu dengan kaummu, kalian akan di-
di antara mereka ada yang Kami ceritakan ke- putuskan dengan benar dan diberikan perto-
padamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak longan. Merugilah orang-orang yang berpegang
Kami ceritakan kepadamu." (an-Nisaa': 164) kepada kebatilan, yaitu dari golongan pemuka
Quraisy yang menghalangi jalan dalorahmu.
Diriwayatkan dari Ahmad, dari AbuDzar, ia
bertanya kepada Nabi saw., "Wahai Rasulullah,
berapakah jumlah para nabi?" Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
r-^i- ?7 t, Ayat-ayat di atas menunjukan empat hal
q ,P)t '6i3'tV, a*,Jlj .jJl
,/
Ut :JU sebagai berikut.
.r;b 6
a'
(
,
a-;,
O,, /
aju &)ti
t
d,Uj
t. Perintah bersabar kepada Rasulullah saw.,
r:^e
sekaligus sebagai penenteram bagi be-
"Srrrtu, dua puluh empat ,ii, ,abi, i15 di liau. Pemberitahuan kepada beliau bahwa
antara mereka adalah rasul, jumlah yang banyak," Allah SWT akan menyiksa orang-orang
jawab beliau. (HR Imam Ahmad) yang mendustakan risalahnya, baik ketika
masih hidup atau kelak di akhirat. Dan,
fumlah rasul yang disebutkan dalam Al-
umat Rasulullah saw. juga diperintahkan
Qur'an kurang Iebih dua puluh lima rasul.
untuk bersabar.
(l' ei! il * it oi
1fi. oG r;,y tidak ada 2. Allah SWT mengutus beberapa nabi dan
seorang pun dari kalangan rasul yang diutus
rasul yang sangat banyak bagi umat-umat
kepada kaumnya dengan mukjizat yang lebih
terdahulu. Sebagian ada yang diberitakan
hebat dari adat kebiasaan, kecuali atas izin
kepada beliau mengenai kisah mereka dan
Allah SWT agar dapat membuktikan kebe-
apa yang mereka alami bersama kaumnya,
naran wahyu yang dibawanya. Maksud ayat
ini, mukiizat yang menunjukkan kenabian. seperti Nuh, Ibrahim, Musa, Isa, dan se-
Sebab, kaum mereka dengan ingkar dan som- bagian yang lain yang tidak diberitakan
bong mengusulkan kepada para nabi untuk oleh Allah SWT.
menampakkan mukjizat yang dibawa. 3. Seorang nabi tidak mendatangkan sen-
i ;c r!f} ketika diri ayat yang jelas atau mukiizat untuk
{o;"ur1r 46 4 ;l, ;e ::'t
memasuki waktu yang telah ditentukan untuk membuktikan kenabiannya dan kebenar-
menyiksa mereka, baik di dunia maupun di annya, kecuali atas izin Allah SWT dan Dia
akhirat, Allah SWT memberikan putusan yang mempermudahkannya. Sebab, mukjizat
adil di antara mereka. Dengan keputusan-Nya adalah hal yang luar biasa yang berbeda
yang adil, Allah SWT menyelamatkan para dari adat kebiasaannya, tidak ada yang
rasul yang menegakkan kebenaran beserta bisa melakukannya kecuali Zat Yang me-
orang-orang yang beriman bersama mereka miliki sifat kuasa ketuhanan, Dia-lah
dan menghancurkan orang-orang kafir dan pe- Allah Tang Mahatunggal, hanya Dia yang
menampakkan mukjizat di tangan para yang sebelum mereka. Mereka itu lebih banyak
nabi dan rasul sesuai dengan hikmah dan dan lebih hebat kekuatannya serta (lebih banyak)
kemaslahatan. peninggalan-peninggalan peradabannya di bumi,
maka apa yang mereka usahakan itu tidak dapat
4. fika telah datang waktu yang ditentukan
menolong mereka." (al-Mu'min: 79-8 I )
untuk menyiksa orang-orang yang men-
dustakan risalah nabi di dunia dan akhirat,
Allah SWT akan membinasakan mereka l'ruab
di dunia. Dan, ketika di akhirat merugi- 4:';$ i, :u, ,iiiy, kata 4!6) adalah perta-
lah orang-orang yang mengikuti kebatilan nyaan, diba ca nashablarena mafuul dari {ij<"}
dan kesyirikan. Ini adalah ancaman keras pertanyaan ini dinashabkan dengan kalimat
bagi mereka. setelahnya, karena pertanyaan di sini meniadi
Terkadang, siksa mereka ditangguhkan permulaan kalimat yang bermakna celaan. Pe-
Allah SWT untuk memberikan kesempatan nyebutan 6,'ef) dalam bentuk mudzakkar leblh
dan peluang bagi mereka dan keturunan sering daripada muannats, sesuai penggunaan
mereka agar beserah diri dan tunduk bahasa yang lebih umum terseba4, penggunaan
f.i,r ou-i .jii; sangat sedikit ditemukan, karena
pengelompokan mudzakkar dan muaanats
BERBAGAI BUKTI LAIN TENTANG WUJUD yang digunakan dalam isim bukan sifat, seperti
DAN KEESAAN ALTAH SWT Lt) dan 1;rw) adalah aneh, dan pada r&il lebih
aneh lagi karena mubham.
Surah al-Mu'mln Ayat 79 - 81
Mufradaat Ludnwlyah
wqr-\glL1G'tt7Li'F+iltN {ir-'{r} binatang ternak seperti; unta,
sapi, kambing dan domba. (GL V q Wly
W\A*yyV?"i<=ir,gr"4Lk sebagian di antaranya dikonsumsi, seperti
kambing dan sebagian yang lain dimakan
'C13-X;\JAe;i#$#"b4.v dan dikendarai, seperti unta. fte.j'*,,,Sr;y ra"
Ketika Allah menyebutkan berbagai bukti Bukti-bukti tersebut secara jelas juga ter-
yang menunjukkan kekuasaan Allah yang kandung dalam ayat-ayat kauniah tentang
tidak bisa di ingkari, Allah SWT berfirman, alam semesta yang menunjukkan keesaan dan
4:':;5I.ir .:,r1I &li sr:-i fs,jj} Attatr secara terang kekuasaan Allah SW'T. Maka, bagaimana mung-
memperlihatkan kepada hamba-Nya berbagai kin dibenarkan akal manusia untuk menging-
ayat dan bukti yang sangat banyak bertebaran kari ayat-ayat yang jelas ini?
di angkasa dan dalam diri manusia, semuanya Dan, jika kalian, wahai orang-orang mu-
sudah nyata menjelaskan kesempurnaan, ke syrik, tidak mengingkari bahwa semua hal
kuasaan, dan keesaan Allah SWT. Lalu, tanda- ini berasal dari Allah, lalu bagaimana kalian
tanda (kelesaran) Allah yang mana yang mengingkari kebangkitan!'Apakah pencipta an
kamu ingkari? Padahal, semuanya jelas, jika kamu yang lebih hebat ataukah langit yang
orang yang memiliki mata penglihatan jernih, telah dibangun-Nya? Dia telah meninggikan
mau berfikir objektif, pasti tidak akan meng- bang unannya lalu menyempurnakannya." (an-
ingkarinya. Maksudnya, faktanya kamu tidak Naazi'aat 27-28) Ayat-ayat tersebut sangat-
akan mampu mengingkari ayat-ayat-Nya, na- lah banyak yang tidak mungkin diingkari oleh
mun berlaku sombong dan mengingkarinya, akal.
sebagaimana sebuah syair;
ttr n'!
t, -r'
',1.r'
"r-gciliJs #uJd*F ^' o
ANGAMAN BAGI PARA PENDUSTAYANG
ti:
M ENDEBAT AYAT.AYAT AILA!{ SWT DAil
memiliki ,yot (tonAr) yangm'e-
"Setiap, 5sssatu MENINGGALKAN SYIRIK KETIKA MELIHAT
nunjukkan bahwa sesungguhnya Dia adalah satul' ADZAB
mereka. Mereka itu lebih banyak dan lebih hebat ayat di atas terdapattaqdiim (mendahulukan)
kekuatannya serta (lebih banyak) peninggalan- dan ta' khiir [mengakhirkan). Perkiraannya, ke-
peninggalan peradabannya di bumi, maka apa tika para rasul datang kepada mereka dengan
yang mereka usahakan itu tidak dapat menolong bukti-bukti berupa pengetahuan, mereka se-
mereka. Maka ketika para rasul datang kepada
nang dengan yang mereka miliki.
mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata,
mereka merasa senang dengan ilmu yang ada {i' .l} ini merupakan manshuub 'ala
al-mashdar dengan f il yang dikira-kirakan
pada mereka dan mereka dikepung oleh (adzab)
dari lafal, Allah telah menetapkan pada setiap
yang dahulu mereka memperolok-olokkannya.
Maka ketika mereka melihat adzab Kami, mereka
hamba-Nya di masa lampau. Ketetapan ter-
berkata, 'Kami hanya beriman kepada Allah saja sebut merupakan bagian dari sumber-sumber
dan kami ingkar kepada sembahan-smfuahan kukuh yang setara dengan janji Allah SWT atau
yang telah kami persekutukan dengan Allah.' yang serupa dengan janji-Nya.
Maka iman mereka ketika mereka telah melihat
adzab Kami tidak berguna lagi bagi mereka. Itulah
Balaaghah
(ketentuan) Allah yang telah berlaku terhadap
hamba-hamba-Nya. Dan ketika itu rugilah orang- 4,r)$t otiry.Ptb istifhaam inkaari, yakni
orang kafir." (al-Mu min: 82-85) ingkar terhadap ketiadaan perjalanan yang
telah diatur.
Qlraa'aat
Mufradaat Luglfiawlyah
{#;}, Abu Amr membacanya ,(it). 'i iey
As-Susi dan Hamzah ketika waqaf q-*-. lanjutan untuk menjelas
4ci;):
membacanya, (t6. kan keadaan mereka, 4,t,$, ,6rii1) terhadap
istana, bangunan, benteng, dan lain sebagai-
ditulis dengan ta'. Ibnu Katsir; Abu
{.4,}' nya. {9u3u.} dengan berbagai mukjizat dan
Amc dan Al-Kisa'i membacanya menjadi ha'
tanda yang jelas {r1-} orang-orang kafir
ketika waqaf.
tertawa gembira dengan menghina. (ity EF
yang ada pada para Rasul. (.!' iF mereka
-Rasul.
l'raab menghina pengetahuan para Maksud
pengetahuan di sini adalah berbagai aqidah
4W i r.ir ie o(,..sb, kata (-+rladalah mereka yang menyimpang dan pembangkang-
khabar muqaddam (i,t}. Sedangkan, (q6F
an yang mereka lakukan. Allah SWT menamai
adalah rsrm {itr} yang diakhirkan. {fot ;} penyimpangan aqidah dan pembangkangan
adalah shilah al-maushuul.
mereka dengan "ilmu/pengetahuan" seperti
41';-<. is c # g $b, kata 4i; pertama
yang mereka sangkakan, penamaan tersebut
adalah nafiyah atau istffiaamiyah yang di-
sebagai penghinaan Allah SWT kepada me-
nashabkan {,tf}
Sedangkan lriy /ang kedua reka. Ayat di atas sama seperti firman-Nya,
adalah mau shulah atau mashda riy ah marfuu' ah. "Bahkan pengetahuan mereka tentang akhirat
4*' i i*+ i G1\, kata {ir} berfungsi tidak sampai (ke sana)." (an-Naml: 66) Maksud-
sebagai penjelas, yaitu sebagai penjelas 1ti; nya, keyakinan mereka terhadap pengetahu
yang berarti, mereka bergembira dengan se- an mengenai keadaan mereka di akhirat sa-
suatu yang ada pada mereka, berupa penge- ngatlah kuat. Ini adalah ejekan atas ketidak-
tahuan. Atau, sebagai penielas 1.rfl;tg. Dalam tahuan mereka atas akhirat. Pengetahuan me-
T TSIRAL-MUNIR JILID 12
Ketika adzab datang kepada mereka, ke- sebagai ilmu atau pengetahuan untuk meng-
dudukan dan pekeriaan yang telah mereka hina dan mengecam mereka, seperti yang te-
lakukan dalam dunia tidak dapat menolong lah dijelaskan.
mereka. Harta dan keturunan mereka tidak Kemudian, Allah SWT mendeskripsikan
akan berguna. Dan, tidak ada yang bisa meno- keadaan manusia saat pelaksanaan hukuman,
lak perintah Allah SWT atau menolak turun- 4,F* :,k v.iF, i';: )u,ei $s vi bt, dy ketika
nya adzab besar kepada mereka, serta harta melihat adzab Allah dengan mata mereka
mereka tidak dapat memberi manfaat pada sendiri, mereka membenarkan dan meng-
mereka. esakan-Nya, mereka mengingkari tuhan yang
L:tu't i't iyu_Vi 1t4t,;.1;;:;c *y dulu mereka sembah secara batil dan mereka
43li,;i :$Gc ketika para utusan Allah SWT iadikan sebagai sekutu bagi Allah SW[ yakni
datang dengan membawa berbagai hujiah dan berhala-berhala. Namun, keimanan mereka
sudah tidak berguna dan alasan mereka tidak
mukjizat yang jelas kepada umat pendusta
dapat menyelamatkan mereka, sepeti firman
tersebut, mereka tidak menghiraukan para
Allah SWT dalam ayat berikutnya.
Rasul, tidak memerhatikan mereka, dan me-
rasa cukup dengan pengetahuan yang mereka fl(.;Utiif.l i\W.*l, $y teimanan mereka
ketika melihat adzab Kami tidak dibenarkan,
ketahui, yakni syubhat dan klaim mereka yang
karena iman tersebut tidak bisa memberikan
menyimpang yang mereka kira hal tersebut
manfaat kepada orang tersebut karena ter-
merupakan pengetahuan yang bermanfaat, se-
paksa. Iman yang bermanfaat adalah iman
perti ucapan mereka,
yang didasari atas kemauan sendiri, bukan
"Dan tidak ada yang membinasakan kita iman yang terpaksa. Sebab, ketika perkara
selain masa." (al-laatsiyah: 24) mutlak sudah terlihat, maka tidak ada lagi
pembebanan, karena setiap individu beriman
'Jika Allah menghendakl tentu kami tidak
saat itu. Seperti inilah gambaran iman yang
a ka n m emp e rc ekudtkan - Ny a.' (al- Art'aam : 148)
tidak berguna ketika melihat turunnya adzab,
"Siapakah yang dapat menghidupkan tulang - kematian, tenggelam, atau di dalam akhirat,
belulang, yang teloh hancur luluhT" (Yaasiin: 78) dan tidak ada manusia yang aman ketika ia
masih berada di dunia.
Mereka bersuka cita atas berbagai ke-
Hal ini seperti yang diucapkan Fir'aun se-
bohongan dan kebatilan ini, karena mereka
saat ketika akan tenggelam,
seperti yang difirmankan Allah SWX,
'Aku percaya bahwa tidak oda tuhan
"Mereko mengetnhui yang lahir (tampak)
melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani
dari kehidupan dunia; sedangkan terhadap (ke-
Israil, dan aku termasuk orang-orang Muslim
hidupan) akhirat mereka lalor." (ar-Ruum: 7)
(berserah diri)," fYuunus: 90)
Adzab yang mereka dustakan dan me-
kemudian Allah SWT menjawab,
reka anggap tidak terjadi, justru turun dan
menimpa mereka, sebagai hinaan dan celaan. "Mengapa baru sekarang (kamu beriman),
Maksudnya, hukuman akibat hinaan yang padahal sesungguhnya engkau telah durhaka
mereka lakukan terhadap risalah para Rasul sejak dahulu, dan engkau termasuk orang yang
turun menimpa mereka. berbuat kerusakan." (Yuunus: 9 1)
Allah SWT menamai aqidah mereka yang Dan, Allah SWT tidak menerima iman
menyimpang dan pembangkangan mereka Fir'aun.
TAFSTRAT-MuNlRrrLrp 12 #6b\,Ill, srlahat-Mu'Mln
nllt {
Kemudian, Allah SWT menyebutkan hukum orang-orang yang sombong dan durhaka
global, {i4<rr .46'r;t
t:U l* s *irnr c"1x} ini adalah kehancuran, padahal mereka me-
adalah hukum Allah SWT pada semua orang miliki jumlah penduduk, kedudukan, dan
yang bertobat ketika melihat adzab bahwa Allah harta yang banyak daripada orang-orang
SWT tidak akan menerima tobat tersebut. Dan, belakangan ini. Dunia akan sirna, maka
Allah SWT menetapkan kepada seluruh umat jangan sampai ada seorang pun yang ter-
manusia bahwa iman mereka tidak berguna tipu dengan harta, tahta, dan kekuasaan.
ketika mereka melihat adzab. 2. Penyebab kehancuran umat-umat terda-
Orang-orang kafir merugi ketika mereka hulu adalah mereka mendustakan para
melihat adzab Allah SWT. Orang kafir selalu Rasul yang datang dengan membawa
dalam kerugian sepanjang waktu, akan tetapi ke-
mukjizat dan bukti-bukti yang jelas. Dan,
kegembiraan mereka dengan aqidah semu
rugian mereka akan tampak jelas ketika mereka
mereka dan syubhat batil mereka, seperti
melihat adzab. Diriwayatkan dari hadits shahih,
perkataan mereka, kami tidak akan di-
i.*'ic Itii 5a'nt'01 siksa dan dibangkitkan [dari kubur), serta
penghinaan yang mereka lakukan terha-
"Sesungguhnya Allah menerima tobat selama
dap ajaran para Rasul. Mereka akan men-
belum sekarat."t2
dapatkan hukuman dari segala penjuru.
3. Kaum musyrik benar-benar beriman ke-
Maksudnya, pada saat sekarat dan sam-
pada Allah SWT dan mengingkari berhala-
painya roh ke pangkal tenggorokan, dan ia
berhala yang mereka jadikan sebagai se-
melihat malaikat, maka tidak ada tobat bagi-
kutu Allah SWT dalam beribadah saat me-
nya. Oleh karena itu, Allah SWT berfirman
reka melihat adzab.
di dalam ayat ini, (j4<jr qd' 4y Lalu Allah
4. Akan tetapi, iman mereka kepada Allah
SWT berfirman, "Dan ketika itu rugilah orang-
SWT ketika melihat adzab tidak bisa mem-
orang yang berpegang kepada yong batil," (al-
beri faedah kepada mereka.
Mu'min: 78) Maka, berhati-hatilah orang kafir
dan orang yang lalai, segeralah penuhi apa
5. Allah SWT telah memutuskan terhadap
orang-orang kafir bahwa iman mereka
yang dulu dilalaikan sebelum waktu habis dan
ketika melihat adzab tidak bermanfaat.
sebelum menyesal pada hari Kiamat.
Dgn, Allah SWT juga menerangkan bahwa
tertolaknya iman mereka saat putus asa
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum mendapatkan keselamatan, itu adalah su-
Dari ayat-ayat di atas dapat diambil ke- nnatullah yang berlaku pada semua umat.
simpulan sebagai berikut. 6. Tujuannya, agar kaum musyrik Mekah dan
l. Sisa-sisa kehancuran umat-umat terda- lainnya waspada terhadap sunnatullah da-
hulu disebabkan kekufuran dan pendusta- lam memberantas kekafiran, dan supaya
an mereka kepada para Rasul adalah pe- mereka mengetahui bahwa iman yang
lajaran bagi orang yang sadar. f ika manusia muncul ketika melihat adzab tidak akan
berjalan ke seluruh penjuru bumi, mereka bermanfaat. Dan, klaim mereka terhadap
akan mengetahui bahwa hukuman bagi pengetahuan dan peradaban yang mereka
miliki tidak bisa menandingi agama Allah
SWT dan risalah para nabi. Syariat Allah-
72 Diriwayatkan Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban,
Hakim, dan Baihaqi dalam Syu'bul Imaan dari Umar. lah yang paling benar.
TAFSIRAL-MUNIR IILID 12
7. Ketahuilah, wahai orang-orang yang meng- komprehensif. Dan mereka tidak akan ge-
gambarkan syariat Islam dengan kebi- gabah dalam menggambarkan bahwa sya-
adaban, kerisauan, dan kebengisan. Mereka riat Islam adalah syariat yang orisinal atau
adalah para pengikut berbagai pemikiran konvensional dalam tatanan hubungan tin-
barat yang tidak beragama, mereka me- dak pidana dan perdata atau dasar-dasar
mercayai undang-undang hukum positif penetapan hukum. Sebab, melaksanakan
yang baru, dan menempatkan undang- dasar-dasar syariat merupakan hal yang
undang tersebut sebagai pengganti syariat
sangat baih lebih sempurna, dan lebih
Allah SWT. Ketahuilah, mereka adalah
kuat dari peradaban abad keduapuluh
orang-orang bodoh yang tidak memaha-
yang mereka jalani, seperti hilangnya rasa
mi syariat Allah SWT. Mereka mengingkari
aman, banyaknya tindak kriminal, dan ren-
Islam, tapi tidak merasa. Motif-motif pem-
dahnya harga diri dan akhlak. Peraturan
baruan dan klaim mereka yang meng-
inginkan kemajuan dan peradaban, serta
tentang penggunaan barang bukti lebih
penggunaan hasil-hasil peradaban modern penting daripada memberikan kebebasan
itu menyebabkan kehancuran dan kerun- dalam memaparkan bukti secara mutlak
tuhan Islam. Andai mereka dapat mema- pada keputusan hakim dan keyakinan pri-
hami syariat Islam secara mendalam, badinya. Maka, hal tersebut terkadang
mereka akan menyadari bahwa segala se- justru menimbulkan pelanggaran atas hak-
suatu yang mereka inginkan adalah kan- hak manusia dan bahkan mengkriminali-
dungan dari kaidah-kaidah Islam yang sasi orang yang tidak bersalah.
t@l-)
TAf SIRAL-MUNIR JILID 12
SunnH FUSHSHIIAr
MAKKTYYAH, LIMA PULUH EMPATAYAT
keistimewaan dari Allah SWT dengan mene- di dalam Al-Qur'an, dan menielaskan bahwa
rima wahyu yang mengabarkan keesaan Allah Al-Qur'an adalah hidayah, obat, dan rahmat.
SWT, dan menerangkan balasan bagi orang- Allah SWT iuga menerangkan barangsiapa
orang kafir dan orang-orang Mukmin yang berbuat baik, hal itu akan bermanfaat baginya,
melakukan amal saleh. dan barangsiapa berbuat keburukan, hal itu
Surah ini menolak kekufuran kaum mu- akan membahayakannya, ini bukanlah kela-
syrik, dan memberikan berbagai bukti atas liman Allah terhadap manusia.
keesaan Allah SWT dari terciptanya langit dan Allah SWT melanjutkan penielasan ter-
bumi, memperingatkan mereka turunnya hu- sebut dengan memberitahukan bahwa penge-
kuman seperti hukuman umat-umat terdahulu, tahuan-Nya meliputi segala sesuatu, menying-
sepefti kaum Ad dan Tsamud yang dibinasakan gung keagungan kekuasaan-Nya, dan meng-
dan rumah-rumah mereka diluluhlantahkan ungkap tabiat buruk manusia yang sombong
karena pendustaan mereka terhadap utusan ketika merasakan kelapangan dan meratap
Allah SWT, namun hal itu dilakukan setelah berdoa ketika mengalami kesulitan.
menyelamatkan kaum Mukmin yang bertakwa. Surah ini diakhiri dengan peringatan Allah
Surah ini memperingatkan akan adanya SWT kepada manusia setiap zaman agar me-
penghitungan pada hari Kiamat, mengabarkan reka senantiasa mencari rahasia-rahasia alam
bahwa seluruh anggota tubuh manusia akan dan tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang
bersaksi atas pemilik tubuh saat hari pengum- terdapat pada cakrawala langit dan jiwa-jiwa
pulan, teman yang buruk menghiasi amal-amal yang menunjukkan keesaan, kekuasaan, dan
mereka, mereka menghambat jalan dan agama ketuhanan-Nya. Kemudian surah ini juga me-
Allah SWT dengan berkata, nuturkan bahwa kaum musyrik akan membe-
"Dan orang-orang yang kafir berkata, rikan argumen mereka saat dibangkitkan dan
'Janganlah kamu mendengarkan (bacaan) Al' dikumpulkan, namun Allah SWT Maha Menge-
Qur'an ini dan buatlah kegaduhan terhadap- tahui segala hal yang mereka kerjakan. Ini me-
nya," (Fushshilat 26) rupakan penolakan yang tegas atas mereka.
Walid berkata, 'lni pendapatku, terserah ba- kepada-Nya. Dan celnknl"ah bagi orang-orang yang
mempersekutukan- (Nya), (yaitu) orang-orang yang
gaimana pendapat kalian."'
tidak menunaikan zakat dan mereka ingkar ter-
hadap kehidupan akhirat. Sesungguhnya orang-
BERPALIilGNYA KAUM MUSYRIK DARI AL. orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan,
mereka mendapat pahala yang tidak ada putus-
QUR'AN DAN SIFAT KEMANUSIAAN NABI
p utusny a." (Fushshilat I -8)
MUHAMMAD SAW.
l'raab
6Fr_1 ;h'fju fti\i
\ii\r $ 6 O rb,kata (.pj,) merupakan
ftilt Ot i.,)1,
mubtada', dan 4fi,, ,y adalah sifatnya,
q;'d'539f!\-?;A\Wi\:;i:+\3 sedangkan {;q} adalah khabarnya atau
khabar dari mubtada'yangdibuang, yakni lrii
F;v\\:;\sa'ttr+G\Wv,i'G_"^;i, ('4.
J-t).
'
4tf (dtr) adalah /raal sedangkan
dD),
AEd)rv'*:):y{JyV;r$*A#e 'aamilnya adalah 413p, atau mansftuuD oleh
",Sltofi*i.$te";*;$bs1,r)o;sv (ij"JF, atau manshuub dengan mengasumsi-
kan adanya lafal l6J!. (["1] berta'alluq dengan
$e'$,;jriy$tbbrpi;Vli6 {r5}.
4t ri t*Y adalah haal dari (i6F sedang-
aWfrF:;tg'"1*tr kan'aamilnya adalah 4Jiy, atau merupakan
"Haa Miim. (Al-Qurbn ini) diturunkah dari haal dari {Jq} karena ia telah disifati, dan
'aamilnya adalah 1rji; jika diasumsikan, di
Tuhan Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
Kitab yang ayat-ayatnya dijelaskan, bacaan dalam dalamnya mengandung pemberitahuan atau
bahasa Arab, untuk kaum yang mengetahui. Yang isyarat, yakni kitab ini adalah kitab yang di-
membawa berita gembira dan peringatan, tetapi perinci ayat-ayatnya.
kebanyakan merelcn berpaling (darinya) serta tidak 4?ot 6 it n;.b, 46\ marfuu' dari (;;F
mendengarknn. Dan mereka berkata, 'Hati kami yang merup akan naa'ibul faa'il dari fi'il majhul.
sudah tertutup dari apa yang engkau seru kami
kepada-Nya dan telinga kami sudah tersumbat,
dan di antara kami dan engkau ada dinding Balaaghah
karena itu
lakukanlah (sesuai kehendakmu), (r-:t (*.Y,di antara keduanya terdapat
sesungguhnya kami aknn mehkuknn (sesuai ath-thibaaq.
4.6,i'ir o"; !1erl'; e.
f ec.* i6y
adalah aku mengajak kalian untuk mengesakan Allah
istio'arah tashrihiyyah, kaum musyrik menye- SWT dan istiqamah dalam beramal. (!1,#t;F
rupakan berpaling dan kebencian mereka dari menghadaplah kepada-Nya dalam ketaatan
Al-Qur'an dengan orang yang hatinya tidak dan keimanan. {ieiZr!} mintalah ampunan
bisa dimasuki ilmu dan indra pendengaran dari keburukan aqidah dan amal yang telah
mereka tidak dapat memahami dan tidak kalian lakukan. 4"{*.1ji} cetat<alah karena
mengerti. kebodohan mereka dan meremehkan Allah
SWT. Wail adalah kata yang bermakna adzab
Mufndaat Lughawlyah untuk menunjukkan ancaman kepada mereka
atau nama jurangyangada difahannam. i;1,- i)
{.-} berfungsi sebagai penjelas atas ke-
mukjizatan dan tantangan Al-Qur'an, serta {;r-fr tidak mengeluarkan zakat karena bakhil
dan hilangnya rasa belas kasih kepada makhluk
menjelaskan urgensi hukum-hukum yang ter-
kandung di dalam surah ini. (-i5) dijelas- lain, hal tersebut ialah kehinaan paling be-
kan dan diperinci mengenai berbagai hukum, sar. Kalimat tersebut mengindikasikan bahwa
kisah, dan nasihat. 4tf r!9) semuanya meng- orang-orang kafir juga dituntut melaksanakan
gunakan bahasa Arab. (jr:.i,1; fl) untuk kaum cabang-cabang syariat. 4:';tG i it{t e;}, {i}
yang memahaminya, yakni bahgsa Arab. yang kedua adalah ta'kiid, susunan kalimat-
nya adalah haaliyah musy'irah yang menjelas'
4r,,y: fr,ry adalah sifat Al-Qur'an, yang
meniadi pembawa kabar gembira kepada kan bahwa keengganan mereka megeluarkan
orang-orang yang mengamalkannya dan men- zakat dikarenakan kesibukan mereka mencari
jadi peringatan bagi orang-orang yang mem- dunia dan mengingkari akhirat. (9ri ?) tidak
bangkang. $i;*i ;';by berpaling dari mere- terputus.
nungkan dan menerimanya. 4i*:i 'l ,#) me-
reka tidak mendengarkan disertai perenung- Tafslr dan Penlelasan
an, diikuti dengan kepatuhan dan penerimaan.
4eSt t'Sr :; ii,f) huruf muqaththa'ah
Maksudnya, mereka tidak mau menerima dan ini berfungsi sebagai pengingat atas kemukji-
tidak mematuhi AI-Qur'an. 4f6;) mereka ber- zatan Al-Qur'an dan untuk menunjukkan ke-
kata kepada Nabi Muhammad saw. {,friq tJp}
seriusan ayat setelahnya. Al-Qur'an diturun-
hati mereka tertutup, <i,1f adalah iamak dari kan Allah SWT Yang memiliki rahmat yang
1ir<), tempat anak panah. Maksudnya, hati luas untuk hamba-hamba-Nya. Dia-lah Yang
mereka tertutup dengan penutup yang sangat
memberi segala nikmat beserta rinciannya. Al-
tebal. {?i} tuli atau sulit untuk mendengar.
Qur'an diwahyukan kepada Nabi Muhammad
Gq) tabir yang menghalangi kita untuk saw.. Pengkhususan dua sifat 4e1 pistb di
sampai, maksudnya, perbedaan agama. ;nj)
dalam ayat ini untuk menunjukkan bahwa Al-
(t{ untuk menuniukkan bahwa hryab tersebut
Qur'an adalah obat yang dapat menyembuh-
adalah penghalang awal antara mereka dan
kan umat, individu, dan masyarakat, Al-Qur'an
Nabi Muhammad saw. sehingga jarak antara
adalah rahmat terbesar bagi alam semesta,
mereka tidak terlalu jauh dan tidak terlalu
sebagaimana firman Allah SWT
lebar. {ji6} berlakulah sesuai agamamu. d1}
(i*Gkami berlaku sesuai agama kami. "Dan Kami tidak mengutus engkau (Mu-
fiFl. '; fip aku bukanlah malaikat atau hammad) melainkan unfitk (menjadi) rahmat
jin yang tidak dapat dilihat. (ir' 1\ pt 6y bagi seluruh alam|' (al-Anbiyadz lO7)
Ayat yang memiliki keserupaan dengan Mukmin para kekasih Allah SWT dengan ma-
ayat di atas adalah firman-Nya, suknya mereka ke surga karena mereka meng-
ikuti dan mengamalkan AI-Qur'an. Al-Qur'an
"Katakanlah, 'Ruhul kudus (Jibril) menu-
juga menjadi peringatan bagi orang-orang kafir;
runkan Al-Qur'an itu dari Tuhanmu dengan
musuh Allah SWX, dengan masuknya mereka
kebenaran." (an-Nahl: 102)
ke neraka karena menentang hukum-hukum-
"Dan sungguh, (Al-Qur'an) ini benar-benar Nya dan gigih dalam mendustakan-Nya sampai
dihtrunkan oleh Thhan seluruh alam, Yang dt mereka mati. Namun, mayoritas orang-orang
bawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin Aibril), ke da- kafir berpaling dari peringatan yang terkandung
lam hatimu (Muhammad) ag ar eng kau tcrmasuk dalam Al-Qur'an, enggan mendengarkan dan
orang yang memberi peringatun, dengan bahasa merenungkannya, serta mengambil manfaat
Arab yang jelas." (asy-Syu'araa': 192-195) dari ayat-ayat Al-Qur'an. Mereka menolak Al-
g.f (r; ,^.t ;ili Qur'an dan tidak mematuhi hukum-hukum
(Ji:uii
ii 1'r3 sebuah kitab
yang terdapat di dalamnya, walaupun hal ter-
yang ayat-ayahrya dij elaskan secara mendalam,
sebut telah disebutkan dengan ielas.
diterangkan makna-maknanya, dan dikuatkan
Kemudian, kaum musyrik menjelaskan
hukum-hukumnya, sebagaimana firman Allah
tiga sebab mereka lari dan menjauh dari Al-
s\ ru,
Qur'an, ,:t i ritst 6:-, 4l tr'i G t9 e C;n fjEY
'Kitab yang ayat-ayatnya drsusun dengan 4"\G ,l; *6 tt; ,gr ':;; [rr,,i musyrik
rapi kemudian dijelaskan secara terperinci, berkata, "Hati kami telah tertutup, ia tidak
(yang diturunkan) darf sisi (Allah) Yang Maha- dapat memahami apa yang kamu katakan,
bijaksana, Mahateliti." (Huud: 1) ucapan dan ajakanmu untuk beriman hanya
kepada Allah SWT dan meninggalkan ibadah
Allah SWT menurunkannya dengan meng-
kepada leluhur kami tidak akan bisa sampai
gunakan bahasa Arab agar mudah memahami-
dan masuk ke dalam hati kami. Telinga kami
nya, makna-makna diielaskan secara rinci dan
tuli untuk mendengarkan ucapanmu. Dan, di
lafal-lafalnya jelas tanpa ada kesulitan. Orang-
antara kita ada penutup untuk bisa melihatmu
orangyang mengetahui penielasan dalam surah
dan mencegah kami untuk menjawabmu."
ini hanyalah para ulama yang mendalam yang
Ketiga perumpamaan di atas muncul ka-
mengetahui bahwa Al-Qur'an diturunkan dari
rena hati mereka buta dari kebenaran, pen-
Allah SWT, mereka mengerti makna-maknanya
dengaran mereka menolaknya, dan mereka
karena diturunkan dengan bahasa mereka, se-
tidak bisa sepaham dengan Nabi Muhammad
bagaimana firman Allah SWT
saw. Ada yang mengatakan bahwa Abu fahal
"Sesungguhnya Kami menurunkannya be- menutup kepalanya dengan kain dan berkata,
rupa Qur'an berbahasa Arab, agar kamu me- "Wahai Muhammad! Ada penghalang di antara
ngerti." (Yuusuf: 2) kitai' sebagai cemoohan kepada beliau.
Lakukanlah sesuai agama dan jalanmu,
"Dan Kami tidak mengutus seorang rasul
dan kami akan melakukannya sesuai agama
pun, melainkan dengan bahasa kaumnya, agar
dan jalan kami. Kami tidak akan mengikutimu.
dia dapatmemberi penjelasan kepada mereka."
Teruslah berupaya mengancurkan kami dan
(Ibraahiim:4)
urusan kami, karena kami juga akan meng-
41;rt:r. i # ili J';b ;*
!J:;.) Al-eur'an hancurkanmu dan kepentinganmu, serta kami
adalah pemberi kabar gembira kepada kaum akan meniauhkan manusia darimu.
Kami menuturkan riwayat lain terkait de- ibadah, serta memohon ampun atas segala
ngan keutamaan surah ini, diriwayatkan bahwa dosa yang telah lalu, karena pangkal dari dosa-
'Utbah bin Rabi'ah mendatangi Rasulullah saw. dosa itu adalah syirik. Oleh karena itu, Allah
untuk mempermasalahkan perlawanan Nabi SWT mengancam kaum musyrik dalam ayat
saw. terhadap kaumnya, dan menjelek-jelek- selanjutnya.
kannya karena apa yang telah terjadi di antara
43',;1c !,t\u,;-;,1a€1 ,i; i ;.$t :#A J::;ry
Nabi dan 'Utbah, dan iuga untuk menjauhkan kehancuran dan kebinasaan pantas bagi kaum
manusia dari ajaran yang dibawa beliau. Ke- musyrik yang menyekutukan Allah dengan
tika 'Utbah berbicara, Rasulullah kemudian tuhan lain. Mereka tidak memiliki cinta dan
membaca, "Haa Miim'i sampai pada firman-Nya, kasih sayang kepada makhluk Allah SWT, oleh
"Jika mereka berpaling maka katakanlah, Aku karenanya, mereka tidak mau mengeluarkan
telah memperingatkan kamu akan (bencana) zakat. Mereka menolak memberikan zakat
petir seperti petir yang menimpa kaum Ad dan kepada fakir miskin dan tidak menyalurkan-
kaum Tsamud."' la kemudian gemetan kepa- nya kepada hal ketaatan. Mereka mengingkari
lanya tertunduk, sambil membungkam mulut akhirat, pembangkitan, penghitungan, dan pem-
beliau memintanya untuk berhenti, ia pun me- balasan.
ninggalkan beliau seraya berkata, "Demi Allah,
Allah SWT menetapkan bahwa kehancuran
aku mendengar sesuatu yang bukan syaic sihic
pantas bagi orang yang memiliki tiga sifat:
ataupun ramalan. Aku benar-benar berfikir
Pertama,la menyekutukan Allah SWX, ka-
bahwa jeritan adzab ada di atas kepalaku."
rena syirik adalah antonim dari tauhid.
Ketika mereka selesai mengemukakan pe-
Kedua, Ia enggan mengeluarkan zakat.
nyebab keengganan mereka beriman kepada
Hal ini berlawanan dengan belas kasih kepada
Allah S\MI, mereka menjawab bahwa Muham-
makhlukAllah SWT.
mad hanyalah seorang manusia yang tidak
Ketiga, Ia mendustakan hari Kiamat de-
bisa memaksa mereka untuk beriman, lalu
ngan menghabiskan waktunya untuk mencari
Allah SWT berfirman, 6 41,-i. 6A * Ui ti1 .fy
4i;4:r, lt t4"u yv';l i<ir katakanlah wahai
kehidupan dunia dan kenikmatannya.
Rasul kepada kaum musyrik dan pendusta itu Allah SWT menyebutkan sifat-sifat di atas,
sebagai jawaban atas kesangsian mereka,'Aku karena iman adalah dasar aqidah, sedangkan
hanya seorang manusia seperti kalian, tapi aku syirik adalah perusak aqidah. Zakat adalah
mendapat wahyu. Aku tidak kuasa memaksa indikasikeimanan, karena zakat dapat meng-
kalian beriman karena aku hanyalah manusia hentikan sedikit kecintaan terhadap sesuatu
seperti kalian, namun aku akan menyampaikan yang paling disukai jiwa, yakni harta yang
apa yang diwahyukan kepadaku." Kesimpulan menjadi kawan ruh. Oleh karena itu, dikatakan
dari wahyu itu ada dua, ilmu dan amal. Adapun bahwa zakat adalah jembatan Islam, barang-
dasar pengetahuan adalah mengetahui tauhid, siapa dapat melewatinya, selamatlah ia, namun
karena yang benar adalah Allah itu satu, dan barangsiapa tertinggal, binasalah ia. Menolak
tidak ada sekutu baginya seperti berhala, se- mengeluarkan zakat adalah kebengisan terha-
kutu, dan tuhan-tuhan yang bermacam-ma- dap hamba-hamba Allah SVVT, sedangkan me-
cam, ini sesuai dengan firman-Nya,tt &t6y ngeluarkannya menunjukkan kesungguhan niat.
(r:ri. Maka, kita harus mengakui kebenaran Iman kepada akhirat adalah kemurnian,
itu. Dasar dari amal adalah istiqamah, istighfar; tujuan, dan pengakuan terhadap akhirat. Se-
dan tobat. Yakni, patuh dan ikhlas dalam ber- dangkan mengingkari hari kebangkitan dan
TAISTRAL-MUNrRlltrD 12
(6ii ,rr. ,F C e:bb hal-hal yang terkait seperti yang dimiliki malaikat, jin, berhala,
dengannya, ketaatan dan peribadatan yang dan arca. Padahal, yang mempunyai seluruh
harus dilakukan. 4e6,y bintang-bintang kuasa menciptakan dan mengadakan ialah
{'rar} dibaca nashab dengan mengasumsikan Tuhan alam semesta. Maksudnya, Dia-lah Yang
f il, Kami menjaganya dari setan-setan yang mengatu4 memiliki, dan menciptakan manusia
TArsrR AL-MUNrR JrLrD 12
dan jin. Lantas, bagaimana mereka menjadikan kemaslahatan bagi mereka berupa pe-
sebagian makhluk-Nya sebagai sekutu bagi- pohonan dan berbagai kegunaan lainnya.
Nya dalam sesembahan! Dan, bagaimana Allah SWT juga menciptakan makanan
mungkin Zat Yang menciptakan hal-hal yang dan tumbuhan yang sesuai dengan setiap
besar ini dingkari dan didustakan? penduduk di seluruh penjuru bumi dan
Allah SWT menyelesaikan penciptaan juga menciptakan sesuatu yang tidak cocok
bumi dalam dua hari, menyempurnakan ber- dengan tempat lain.
bagai hal terkait dengan keperluan bumi da- 4:+.ci ;t; iX ai qF Allah swr
lam dua hari, dan menciptakan langit dengan melengkapi keperluan hidup penduduk
segala hiasannya dalam dua hari. Maksud hari bumi dalam tempo empat hari penuh
adalah waktu, bukan seperti hari yang dikenal dengan dua hari sebelumnya. Penyebutan
sekarang, karena sistem pembagian wdktu se- empat hari menunjukkan bahwa bumi se-
perti sekarang ini belum ditemukan. lesai dikeriakan dalam empat hari tidak
Ringkasnya, ayat ini merupakan penging- kurang dan lebih, yaitu pada hari Selasa
karan Allah SWT kepada kaum musyrik yang dan Rabu. Maka, dua hari tersebut jika
menyembah selain-Nya. Padahal, Dia-lah Pen- ditotal dengan hari sebelumnya menjadi
cipta segala sesuatu, Yang Maha Memaksa dan empat hari.
berkuasa atas se[# sesuatu. Penyempurnaan kebutuhan bumi da-
Kemudian, Allah SWT menyempurnakan lam tempo empat hari adalah untuk me-
kebutuhan hidup di bumi dengan mencipta- menuhi kebutuhan orang-orang yang me-
kan tiga hal. merlukannya, yakni para pencari makanan
1. (wy ,y eri W. F;F Allah SWT men- pokok yang mereka butuhkan, atau seba-
ciptakan gunung-gunung yang kukuh dan gai jawaban atas orang-orang yang biasa-
tinggi, gunung-gunung inilah yang men- nya menanyakan, "Berapa hari bumi dan
jaga bumi, ai1, dan barang tambang dari isinya diciptakan?" Dikatakan, {;tr} untuk
goncangan, dan menjadi penunjuk arah, menunjukkan bahwa keempat hari ter-
serta melindungi angin dan awan, seba- sebut sama, tidak ada yang berbeda. Dan,
gaimana firman Allah SWI, pengistimewaan bumi dengan tiga hal yang
diciptakan di dalamnya berupa gunung,
"Dan Kami jadikan padanya gunung-
keberkahan, dan penentuan makanannya
g unung y ang ting g i." (al-Mursal aat; 27)
merupakan isyarat perintah untuk men-
2. {ti+ .rr'j;} meniadikan bumi penuh dengan jaganya. Maka, patutlah bagi mereka [pen-
berkah kebaikan. Allah SWT menciptakan duduk bumi) untuk tidak kufur dan syirik
di dalamnya berbagai hal yang bisa di- kepada Allah SWT.
manfaatkan manusia dengan menjadikan Kemudian, Allah SWT menuturkan
tanah di bumi sebagai sumber kebaikan penciptaan langit, it-';tv" e;:At .lt";t'ib
dan rezeki berupa menumbuhkan berbagai 4;4.'t qt 6C G; il Gp qr ./x; n kemudian
tumbuh-tumbuhan dan menjadikan di ba- Allah SWT sengaja menuju ke langit se-
wah tanah sebagai sumber kekayaan ba- bagai kebijaksaan-Nya. Pada waktu itu
rang tambang, ai4, dan minYak tanah. langit masih berupa gugusan gas gelap
3. {6-d q t-u;r\ Allah SWT menentukan yang menyerupai asap atau awan atau
rezeki penduduk bumi, dan yang menjadi kabut falam kabut dalam istilah ilmuwan),
TAFSTRAL-MUNrR lrlrD 12
dengan jeda dua hari adalah, Allah SWT empat hari saat Allah SWT menciptakan
telah menciptakan wujud bumi, namun bumi. Maka, jadilah penciptaan bumi dan
belum dihamparkan,lalu Allah SWT meng- langit selama enam hari, sebagaimana
hamparkan bumi setelah Dia menciptakan firman-Nya, "Tlthenmu (adalah) Allah yang
langit sebagaimana firman Allah SWT menciptakon langit dan bumi dalam enam
"Dan setelah itu bumi Dia hamporkan." masa.'4, Mujahid berkata, "Satu hari dari
(an-Naazi'aat 30) enam hari tersebut seperti 1000 tahun
hitunganmu."
Maknanya, datanglah kalian sesuai ,..; .. r,_
bentuk dan sifat kalian, datanglah wahai
{G;i ,G .f c i\r:b maksudnya, Allah
SWT menciptakan sistem tata kosmos
bumi dalam keadaan terhampar sebagai
yang berlaku pada semua langit. Qatadah
tempat hamparan dan tempaf tinggal
pendudukmu, dan datanglah wahai langit
berkata, 'Allah SWT menciptakan di
dalam keadaan melengkung sebagai atap
dalamnya matahari, bulan, bintang-
bagi mereka. Maksud "datanglah" adalah bintang, dan orbitnya. Dan, Allah SWT
jadilah. juga menciptakan di dalamnya malaikat,
lautan, es, dan salju."
Penghamparan bumi hanyalah pan-
dangan orang yang memandangnya dan {;;:t
i.:lt ei i+ w,
C6,1r'nt;vit
g;r\
posisi manusia yang tinggal di bumi, pada- Allah SWT menghiasi langit dunia dengan
hal sebenarnya bumi itu bulat sejak awal bintang-bintang yang bersinar terang me-
penciptaannya. nerangi penduduk bumi dan berkilauan
Datangnya bumi dengan suka rela me- seperti kilauan lampu-lampu. Kami men-
nuniukkan pergerakannya yang dinamis ciptakan bintang-bintang itu sebagai hias-
yang mengikuti hukum gravitasi bumi, an dan penjaga dari setan-setan yang
dimana bumi tertarik oleh matahari yang mencuri pembicaraan, dan Kami menjaga
merupakan poros gravitasi dengan gerakan penduduk bumi dari kebingungan dalam
yang selamanya memutar secara suka rela, perjalanannya, dan menjaganya dari ta-
bukan terpaksa. Datangnya bumi dan langit brakan antara satu sama lain. fadi, langit
juga menunfukkan pergerakannya, bumi itu berjalan pada sistem yang mapan dan
berputar pada porosnya dan mengelilingi metode yang permanen.
matahari, sedangkan matahari berputar Sistem yang mengagumkan itu adalah
pada porosnya dan mengelilingi bintang- hasil dari ketelitian Allah SWT dalam
bintang lain yang lebih besar dari matahari. menciptakan segala sesuatu secara urut
Setelah Allah SWT menuturkan pe- dan sistematis, yang Maha Mengetahui
nyempurnaan penciptaan bumi, Allah SWT segala sesuatu, Dia-lah Yang Mahakuat,
menuturkan tata cara penciptaan tujuh Maha Memaksa Yang dapat Mengalahkan
langit dan menjelaskan sistemnya, !;tu;Y segala sesuatu dan Menguasainya, Dia-lah
4t ;i :G ,F o. ,r\i yi. o, i\G [.- kemudian yang Maha Mengetahui segala kebutuhan
Allah SWT menyempurnakan penciptaan manusia, beserta gerakan dan diamnya.
tujuh langit dan menetapkan hukum-hu-
kumnya serta merampungkannya dalam 15 al-A'raaf: 54, Yuunus: 3, Huud: 7, al-Furqaan : 59, as-
tempo dua hari atau dua kesempatan selain Sajdah:4, Qaaf: 38, al-Hadiid:4
ThFSTRAL-MUNrR rrLrD 12
Fiqih Kehldupan atau Hukum-Hukum memindahkan langit dari sifat asap men-
Ayat-ayat di atas menuniukkan beberapa jadi padat. Dan sempurnalah urusan Tuhan
hal sebagai berikut. pada bumi dan langit dengan adanya ke-
1. Allah SWT memerintahkan untuk mene- manfaatan dan kebutuhan bagi para makh-
gur orang-orang kafir yang musyrik dan luk Langit dan bumi pun meniawab dan
mempertanyakan perbuatan dan keku- mematuhi perintah Allah SWI
furan mereka kepada Allah SWT Yang Allah SWT menyempurnakan dan menye-
Menciptakan langit dan bumi, dan penye- lesaikan penciptaan tujuh langit dalam
kutuan mereka kepada Allah SWT dengan tempo dua hari; Kamis dan fumat, selain
berhala-berhala dan lain-lainnya sebagai dari empat hari dimana Allah SWT men-
sesembahan selain Allah S\MT. Padahal, ciptakan bumi. Maka, iadilah penciptaan
Dia-lah Zat yang menciptakan berhala- bumi dan langit dalam enam hari, sebagai-
berhala tersebut dan yang menciptakan mana firman Allah SWI, "Dia yang men-
malaikat, manusia, jin, dan lain sebagai- ciptnkan langit dan bumi dalam enam masa."
nya, Allah SWT jugalah yang menciptakan Allah SWT menciptakan langit dengan
bumi pada hari Ahad dan Senin. segala sistemnya. Allah SWT kemudian
2. Penciptaan makhluk-makhluk tersebut menciptakan matahari, bulan, bintang-
merupakan bukti meyakinkan keberadaan bintang dan garis orbitnya. Allah SWT
Allah SWT dan keabsolutan kuasa-Nya, ke- iuga menciptakan malaikat di setiap ting-
katan langit dan meletakkan simpanan
dudukan-Nya, dan pengetahuan-Nya yang
hujan di sana. Allah SWT menjadikannya
komprehensif.
sebuah sistem mengagumkan yang tidak
3. Allah SWT adalah Zat Yang menciptakan
akan berhenti, kacau, dan bertabrakan
gunung-gunung kukuh yang berdiri di
antara yang satu dengan yang lain. Allah
atas bumi, memberkahinya dengan segala
SWT menjadikan bintang-bintang khusus
manfaat di dalamnya, serta menetapkan
sebagai hiasan langit dunia dan men-
rezeki dan berbagai kebutuhan pendu- jaganya dari huru hara serta setan-setan
duknya yang dilakukan pada hari Selasa
pencuri pendengaran langit.
dan Rabu. Kedua hari tersebut adalah
7. Zahir ayat-ayat di atas mengindikasikan
hari dimana Allah SWT menyempurnakan
ba[wa langit diciptakan sesudah bumi,
penciptaan bumi yang totalnya empat
Allah SWT berfirman di ayat lainnya,
hari dengan dua hari sebelumnya. Ke-
empat hari tersebut sama lamanya, tidak "Dia telah meninggikan bangunannya
kurang dan tidak lebih, untuk setiap lalu menyempurnakannya, dan Dia men-
orang meminta dan yang tidak meminta, jadikan malamnya (gelap gulita), dan men-
Maksudnya, Allah SWT menciptakan bumi jadikan siangnya (terang benderang). Dan
beserta isinya untuk setiap orang, baik setelah itu bumi Dia hamparkan." (an-
yang meminta maupun tidak, Dia mem' Naazi'aat: 28-30)
beri setiap orang yang meminta-Nya mau- Ayat inimenunjukkan bahwa bumi
pun tidak. diciptakan terlebih dahulu.
4. Allah SWT menuju ke langit sedangkan Ibnu Abbas mengatakan bahwa bumi
langit pada waktu itu masih berupa asap diciptakan sebelum langit, adapun firman
yaitu gugusan gas gelap, lalu Allah SWT Allah SWI, "Dan setelah itu bumi Dia hom-
TAFSTRAL-MUNrRJ[rD 12
{'r$'iip, 1ji; ai sini adalah huruf mufassirah 4Q; 6-:h angin yang sangat dingin,
yang bermakna yakni, atau merupakan mu- angin yang dapat merusak dengan hawa di-
khaffafah dari tsaqiilah, yang aslinya, (r.:t5 v ilt1, nginnya, kata ini diambil dari 1!...lry, dingin yang
Maksudnya, yang meniadi pokok pembicaraan mengumpul, atau suara keras ketika meng-
adalah apa yang Kami sampaikan kepada ka- hempas. Ini adalah angin dingin yang bersuara
lian, janganlah menyembah.(r,i ;* ih maf'uul keras tanpa hujan. 4:4h yang menakuti me-
dari [it-iy dibuang, yakni jika tuhan kami meng- reka- {,r}r -t:,.\ adzab yang menghinakan.
hendaki mengutus para utusannya. {ir'{} {.s.;,i} yang sangat hina. 4t;,;..i &} mereka
kepada kami. (j;r : &li u. ey\ jika kalian tidak boleh ditolong dari azab tersebut.
hanyalah manusia biasa dan bukan malaikat, (ee:+ :; eiry Kami menunjukkan hi-
maka kami tidak akan beriman kepada kalian dayah dan kebenaran kepada mereka dengan
dan ajaran yang kalian bawa. Firman-Nya, (! mengirim para rasul dan menielaskan ber-
4;L;i Uukanlah pengakuan mereka terhadap bagai hujjah dan bukti. $cir S; ,,;:r gi;i\
risalah para rasul, namun hanyalah mengikuti mereka memilih kesesatan dan kekufuran dari
apa yang dikatakan para rasul, yakni dalam pada keimanan. {i,/' -t':uilw #:.lb\ adzab
dugaan kalian. Di sini terdapat celaan, seperti dari langit yang menghancurkan mereka, 1.rrtr;
berarti hina atau menghinakan. (i!-sl;
perkataan fir'aun,
akibat ulah mereka karena memilih kesesatan.
';f yF
"Dia (Fir'aun berkata, sungguh, Rasulmu
yang diutus kepada kamu benar-benar orang
Persesualan Ayat
g ila." (asy-Syu'araa': 27)
Setelah menerangkan berpalingnya para
Dan perkataan mereka, 4oits : &:i g eyy penyembah berhala dari iman kepada Allah
ucapan mereka ini ditujukan kepada Nabi S\A/"f, meskipun mereka mengetahui berbagai
Hud, Nabi Shalih, dan para nabi lainnya yang bukti yang menuniukkan keberadaan, keesa-
mengajak untuk beriman. an, dan kekuasaan-Nya dalam menciptakan
{it ;L. .r.:$t V;S;tt ',G u:ii} mereka
I langit dan bumi, dalam ayat ini Allah SWT
sombong kepada penduduk bumi, padahal memerintahkan Rasul-Nya, Muhammad saw.
mereka tidak pantar. {,t 9 Li ;Y tiada se- agar memperingatkan mereka adzab pedih
orang pun yang lebih kuat dari kami, me- menyerupai adzab yang turun kepada kaum
reka tertipu dengan kekuatan dan tekad me- Ad dan Tsamud, disertai penjelasan mengenai
reka, ada seseorang dari mereka yang bisa penyebab adzab yang turun kepada semua
memindahkan batu besar dari gunung de- kaum dengan sangat kejam.
ngan menggunakan tangannya, kemudian ia
melakukan apa pun pada batu itu. (r; i;ip Tafsh dan Penlelasan
mengetahui. 4.'{; # Li ; i,i;.rij' n' ii y
4;'X ,e ya ,F -** 61ii ii;iiy
Allah SWT Mahakuasa yang atas sesuatu '';;i
katakanlah Muhammad kepada kaum musyrik
yang dilarang, Mahakuat atas apa yang tidak tentang kebenaran agama yang kamu bawa,
mampu dilakukan selain-Nya. (gq ;sr| "fika kalian berpaling dari iman kepada Allah
mukiizat Kami. (*-iF mereka mengingkari SWT dan risalahaku, serta tidak mau mere-
mukiizat tersebut padahal mereka tahu bahwa nungkan dan berpikir mengenai makhluk-
itu benar {';,t} ma'thuuf dari firman Allah makhluk alam semesta agung ini, aku per-
slvT, {uf;6}. ingatkan kalian atas adzab pedih yang dapat
membunuh kalian seketika. Adzab tersebut dan aku tahu betul mengenai hal itu, jika yang
sama seperti adzab yang menimpa umat- dibawa Muhammad adalah sihir, tidaklah sulit
umat terdahulu yang mendustakan para rasul, mengetahuinya.' Ia pun mendatangi Muhammad
seperti kaum Ad, Tsamud, dan kaum lainnya dan berkata, 'Wahai Muhammad, siapa yang
yang melakukan seperti ulah kedua kaum lebih baik antara kamu atau Hasyim? Kamu atau
tersebut." Abdul Muthallib?' Beliau tidak menjawabnya.
furd ii Uy ;: ,y*i r q ,Fs' ,i:;; iyy
. mereka Ia kembali bertanya,'Mengapa kamu menghina
{.irr diadzab setelah kedatangan para tuhan-tuhan kami dan menganggapnya sesat?
rasul terdahulu, yang risalah dan kalamnya fika kamu menginginkan kekuasaan, kami akan
sampai kepada mereka, dan juga rasul-rasul meniadikanmu pemimpin kami. fika ingin pe-
setelahnya yang mereka lihat dan bertemu rempuan, kami akan menikahkanmu dengan
Iangsung, yang mengajak menyembah hanya sepuluh wanita yang kamu mau, yakni anak
kepada Allah SWT. Mereka mendustakan dan perempuan Quraisy manapun yang kamu mau.
berpaling dari para rasul dengan alasan bahwa fika menginginkan harta, kami akan kumpulkan
para rasul seharusnya adalah malaikat, bukan harta untukmu,'beliaupun masih saja diam. Ke-
manusia, seperti firman Allah SWT dalam ayat tika'Utbah selesai bicara, beliau membaca ayat,
selanjutnya.
iti a*.;t '$i i:" ;u S gu]}
"Dengan menyebut namo Allah yang maha
43itG y. &)i I pengasih lagi maha penyayang. Haa Miim. (Al-
mereka berkata kepada para rasul yang da-
Qur'an ini) diturunkah dari Tuhan Yang Maha
tang kepada mereka, "fika tuhan kami ingin
Pengasih, Maha Penyayang. Kitab yang ayat'
mengutus seorang utusan, ia akan mengutus
ayatnya dijelaskan, bacaan dalam bahasa Arab,
malaikat kepada kami, ia tidak mengutus ma-
untuk kaum yang mengetahui," sampai pada
nusia sejenis kami yang tidak dapat meng-
ayat, "Jika mereka berpaling maka katakanlah,
gungguli kami. Maka, kami mengingkari wahyu
Aku telah memperingatkan kamu akan (ben-
yang diturunkan kepada kalian dan tidak akan
cana) petir seperti petir yang menimpa kaum
mengikuti kalian, sebab kalian juga manusia
Ad dankaumTsamud."'
seperti kami."
Kita mengulangi kisah 'Utbah dengan ri- 'Utbah pun seketika membungkam mulut
wayat yang lain dengan tujuan untuk mem- beliau dan meminta belas kasihan. Lalu ia kem-
berikan pengetahuan sejauh mana pengaruh bali kepada keluarganya dan tidak menemui
Al-Qur'an dan ayat-ayat di atas terhadap jiwa- kaum Quraisy. Ketika 'Utbah tidak memberi
jiwa yang iauh dari hawa nafsu dan keluarga. kabar apa pun kepada kaum Quraisy, mereka
Ibnu Asakir dan Al-Baihaqi meriwayatkan da- bertanya-tanya, "Kita tidak pernah melihat
lam kitab Ad-Dalaa'il dari fabir bin Abdullah, ia 'Utbah lagi kecuali pasti ia sudah berpindah
berkata,'Abu fahal dan para pembesar Quraisy agama," kemudian mereka menemuinya dan
berkata, 'Urusan mengenai Muhammad telah berkata, "Wahai 'Utbah! Ke mana saia kau
mengganggu ketentraman kita, jika kalian menghilang dari kami, apakah kamu sudah
mengetahui ada seseorang yang mengetahui berpindah agama?" Mendengar hal itu, ia marah
tentang sihic ramalan, dan syai4 suruhlah ia dan mengatakan ia tidak akan berbicara kepada
berbicara kepada Muhammad dan kemudian Muhammad selamanya, lalu ia mengatakan,
menjelaskan kepada kita apa yang teriadi.' "Demi Allah, aku telah berbicara kepadanya,
'Utbah bin Rabiah berkata,'Sungguh aku telah lalu ia menjawabku dengan sesuatu yang bukan
mendengar tentang sihir; ramalan, dan syai4 sihi4, syai4, atau ramalan, ketika Muhammad
sampai pada kalimat,4;$ )G':'y.9 .g*) aku dilewatinya hanya dalam beberapa hari secara
membungkam mulutnya dan memohon agar ia terus-menerus, sebagaimana firman-Ny4
berbelas kasih, dan sungguh aku tahu bahwa 'Allah menimpakan angin itu kepada me-
Muhammad tidak pernah bohong tentang ucap- reka selama tujuh malam delapan hari terus-
annya, dan sekarang aku takut akan ada adzab menerus." (al-Haaqqah: 7)
yang turun kepada kalian."
Puncak adzab tersebut adalah ketika me-
Selanjutnya, Allah SWT menerangkan se-
reka merasakan kehinaan dan kerendahan de-
cara terperinci tentang peristiwa yang terja.di
rajatmereka di dunia disebabkan kesombongan
pada kaum Ad dan Tsamud, ;j fif.;s !r; r-:6h
mereka. Dan, siksa akhirat lebih menghinakan
4?;9 Li ; t')ei ,ftr ;;!r kaum Ad, mereka dan merendahkan dari siksa dunia. Mereka ti-
sombong untuk tidak beriman kepada Allah
dak dapat menemukan seorang pun yang dapat
SWT dan membenarkan para utusan-Nya. Me-
menolong dan menolak adzab yang mereka
reka merasa lebih unggul dari siapa pun yang
terima, tidak di akhirat dan tidak pula di dunia.
ada di bumi tanpa menghiraukan kebenaran.
Lalu, Allah SWT menjabarkan kesalahan
Mereka durhaka kepada tuhannya dan berkata,
yang dilakukan kaum Tsamud, ic.:6 ;i e,rt|
"Tidak ada seorang pun yang lebih kuat dari
kami." Mereka memiliki tubuh yang tinggi dan $cir S; ;Ar gi;i kaum Tsamud, Kami telah
menjelaskan kepada mereka kebenaran, hida-
sangat kuat. Mereka tertipu dengan tubuh
yah, dan keselamatan dengan mengutus para
mereka ketika Hud memperingatkan akan da-
Rasul. Kami juga telah memberikan berbagai
tangnya adzab. Maksud ucapan mereka, me-
bukti nyata yang ada pada makhluk-makhluk
reka mampu menolak adzab yang akan turun
Allah SWT mengenai keesaan Kami, namun
kepada mereka.
mereka lebih memilih kufur daripada iman.
Allah SWT membalas mereka dengan ke- Mereka lebih menyukai kedurhakaan dari-
';
caman, iqUct'{; A Lt i# ait'.'t't'i A'{tiY pada ketaatan dan mendustakan para Rasul
43;i"+ tidakkah mereka tahu dan berpikir yang datang kepada mereka. Mereka juga me-
siapa yang mereka ajak berseteru? Dia-lah nyembelih unta sebagai bukti kebenaran nabi
yang Mahaagung Zat Yang Menciptakan se- mereka dari Allah SWT.
gala sesuatu beserta kekuatannya, siksanya Maka, adzab yang mereka terima adalah
sangatlah pedih. Dia-lah yang Mahakuasa seperti yang difirmankan Allah SWT #;t)
untuk menurunkan kepada mereka berbagai
4:t:#. VG G ;t5tr -t"At Lu; Kami kirimkan
macam hukuman dan adzab sekehendak-Nya, pekikan yang menggetarkan dan adzab yang
'J adilah, maka terj adflah." Mereka mengetahui menghinakan disebabkan oleh keingkaran dan
sejauh mana kebenaran ayat-ayat Kami, na- pendustaan mereka. Firman Allah SW'T, I
mun mereka mengingkari dan mendurhakai {ojr -r;ir iL*bera*i malapetaka yang meng-
para utusan Kami, mereka juga mengingkari hinakan.
mukjizat para Rasul dan bukti-bukti Kami {;fi. t;6 |; :;.ltutj) Kami selamatkan
yang tidak terbantahkan. Nabi Saleh beserta para pengikutnya yang me-
Selaniutnya, Allah SWT menielaskan ngimani risalahnya dari adzab, mereka adalah
bentuk hukuman yang menimpa mereka, uk;(| orang-orang yang bertalnara kepada Allah SWT
*ttatqtnt;t1tt 4 qgt,arn;Js-.:l:4 rq ,'*P4# dengan melaksanakan segala kewajiban dan
43';2::. n & G;i;vr Allah SWT mengirimkan meninggalkan segala kemaksiatan. Oleh karena
angin yang sangat dingin dan bergemuruh itu, mereka tidak tertimpa keburukan, bahaya,
yang bisa menghancurkan segala hal yang dan berbagai hal yang mereka benci.
Fiqih t(ehidupan dan Hukum-Hukum 4. Ayat-ayat di atas menunjukkan kukuhnya
Dari ayat-ayat di atas dapat diambil ber- kekuasaan dan kekuatan Allah S\MX, se-
bagai hal sebagai berikut. perti firman-Nya,
1. Bersikeras dengan kekufuran dapat menye-
"Sungguh Allah, Dia-lah pemberi rezeki
babkan turunnya adzab, baik di dunia mau-
yang mempunyai kekuatan lagi sangat
pun di akhirat. Maka, ketika kaum kafir
kukuh." (adz-Dzaariyaah 5 8)
Quraisy bersikeras atas kekufuran dan ke-
bodohan mereka, tidakada sesuatu yang bisa Kekuasaan manusia terbatas, sedang-
mengatasi hal itu kecuali turunnya adzab. kan kekuasaan Allah SWT tak terbatas.
Tetapi, Allah SWT dengan segala kemuliaan- Maka firman Allah t*ro {:i;1
Lip uu-
Nya memperingatkan dan menakut-nakuti kan berarti keunggulan, namun kalimat
mereka terlebih dahulu dengan kehancuran tersebut bermakna seperti ucapan kita,
yang menimpa kaum Ad dan Tsamud. 13 it>, maka yang dikehendaki bukanlah
2. Allah SWT memberikan kesempatan ber- keunggulan seperti yang kita ketahui, me-
tobat kepada kaum Ad dan Tsamud atas lainkan seperti ucapan, "tidak setara."
kekufuran mereka, maka Allah SWT me- 5. Allah SWT menurunkan adzab kepada
ngirimkan seorang Rasul yang menyeru kaum Ad dengan meniupkan angin yang
mereka untuk menyembah hanya kepada sangat dingin yang bergemuruh dalam
Allah S\MX, seperti Rasul yang datang ke- tempo tujuh hari berturut-turut. Adzab
pada kaum-kaum terdahulu. Akan tetapi, yang akan mereka terima di hari Kiamat
mereka menyangkal dengan mengatakan
lebih besar dan pedih dari adzab dunia.
bahwa seorang Rasul harusnya adalah se-
Mereka tidak akan mendapati seorang
orang malaikat dan Allah SWT sebenar-
pun yang akan menolong mereka dari
nya mampu untuk menurunkan malaikat
adzab.
menggantikan Rasul tersebut. Dan, mereka
6. Allah SWT telah menielaskan kepada kaum
menegaskan bahwa mereka mengingkari
Tsamud tentang hidayat dan kesesatan,
peringatan dan kabar gembira yang dibawa
namun mereka lebih memilih kufur dari-
oleh para Rasul tersebut.
pada iman, kemaksiatan daripada ke-
3. Kejahatan besar yang dilakukan kaum
Ad adalah mereka sombong kepada Hud taatan, dan kesesatan daripada hidayah.
Maka, Allah SWT mengirimkan malape-
dan orang-orang yang beriman kepada-
nya tanpa hak. Mereka tertipu oleh ke- taka yang menghancurkan, yaitu pekikan,
kuatan tubuh mereka sendiri ketika Hud gempa bumi, dan kehinaan yang dise-
memperingatkan mereka. Mereka hanya- babkan keingkaran mereka terhadap Nabi
lah kaum yang bodoh, dan Allah SWT Saleh dan menyembelih unta.
lebih kuasa dan kuat dari mereka. Tetapi 7. Penyelamatan Allah SWT terhadap kaum
mereka tidak pernah berpikir tentang hal Mukmin adalah sunnatullah, sebagai ben-
itu, namun justru mengingkari berbagai tuk keadilan, karunia, dan rahmat-Nya.
mukjizatnya. Kesombongan mereka me- Sungguh, Allah SWT telah menyelamat-
ngandung dua hal: kan Nabi Saleh beserta orang-orang yang
menampilkan kesombongan
P ertama, beriman kepadanya dan membedakan
dan keacuhan mereka kepada orang lain. mereka dari orang-orang kafir. Maka, ben-
Kedua, sifat superior atas orang lain. cana yang menimpa orang-orang kafir
TATSIR AI.-MUNIR JITID 12
langkan segala malapetaka dari umatini." dari kesaksian pendengaran, penglihatan, dan
kulitmu terhadapmu bahkan kamu mengira
Allah tidak mengetahui banyak tentang apa yang
kamu lakukan. Dan itulah dugaanmu yang telah
PROSES HUKUMAN KAUM KAFIR DI
kamu sangkakan terhadap Tuhanmu, (dugaan
AKHIRAT itu) telah membinasakan kamu, sehingga jadilah
kamu termasuk orang yang rugi. Meskipun mereka
Surah Fushshllat Ayat 19-25 bersabar (atas adzab neraka) maka nerakalah
tempat tinggal mereka dan jika mereka minta belas
$p 6 s33i 4 r(st iy it *;s &iij kasihan, maka mereka itu tidak termasuk orang
yang pantas dikasihani. Dan Kami tetapkan bagi
6,fiW"PGv;#F #-*wv mereka teman-teman (setan) yang memuji-muji
apa saja yang ada di hadapan dan di belakang
$u'wiq,;rfudse tiq"\}( mereka dan tetaplah atas mereka putusan adzab
V $ "g* -fr , *
bersama umat-umat yang terdahulu sebelum
3i lSt r5 XtC.iE\ mereka dari (golongan) ji, dan manusia.
'6it1;i7#iLui cHArs
^t
Sungguh, mereka adalah orang-orang yang rugii'
(Fushshilat: 19-25)
Qlraa'aat
4r.u i+i t*rrlq)
ini adalah pertanyaan
4;r;i'ly: Nafi' membacanya, (;r;i';;1. celaan atau keheranan. Maksud, juluud di sini
adalah kulit badan, anggota badan atau alat
l'raab kelamin. 4:" i
,pi ui' 'i:r 6rti giulmereka
berkata, "Kami berbicara bukan karena ke-
4''"r. i;JY, kata {ii;j} dibaca n a sh ab kare na
mampuan kami, Allah-lah yang berkehendak
adaf il yang dibuang (;.:)- ii- ,6t.i,-i; d"ngan
menjadikan segala sesuatu dapat berbicara."
indikasi y''il setelahnya, yakni (jr";j). Atau,
Perlu dicatat, iika pembicaraan tersebut di-
manshuub denganf t/yang diperkirakan, 1y!r;.
takwilkan dengan bukti nyata berupa bekas
41'r* S rry kata,
1..rf; beserra shilahnya
amal, maka pembicaraan hanya berlaku bagi
berposisi sebagai nashab dengan memper-
anggota badan yang memungkinkan untuk
kirakan pembuangan hurufft rr, perkiraannya, ';Y kemung-
berbicara, 4:'#i gt iii i; fri;
6# #-ii;; SIA #"rlalu lafal l;r; dibuang.
kinan penggalan ayat ini menjadi lanjutan
4€',,i g, & oi, &
{r."\,,kata {;<1;;} pembicaraan kulit atau termasuk jawaban
adalah mubtada', sedangkan' 4;6Lb menjadi
Allah SWT. Maksud dari penggalan ayat
khabar. {it1,ii} menjadi khabar kedua.
adalah, Zatyangmampu mewuiudkan dan me-
ngembalikan kalian setelah mati, sangat mam-
Balaaghah pu menjadikan kulit dan anggota badan kalian
berbicara.
{;i* ut **i ; r,} di antara keduanya
terdapat ath-thibaaq. 4?G 6#",ir. ii 3;;,.' # u!| kalian tidak
bisa sembunyi dari kesaksian anggota badan
kalian. Tentu kalian tidak mengira anggota
M uf ra d a at Lu glhawlyya h badan kalian dapat bersaksi karena kalian
4'i. |;;Y ingatlah ketika dikumpulkan. tidak meyakini hari kebangkitan. Penggalan
Fitl tersebut berbentuk pasif atau bisa aktif ayat ini menjadi peringatan bagi setiap Muslim
yang pelakunya adalah Allah SWT. Penggalan untuk merasakan keberadaan pengintai diri-
ayat itu iuga bisa dibaca, Gl,";i ';).43;;.Y nya setiap waktu.(jji:5 e.tf &..i ir 5i pa -t;p
mereka digiring setelah pendahulu mereka kalian menyangka bahwa Allah tidak me-
menanti supaya bisa disusul penerus mereka ngetahui, oleh karena itu kalian berani me-
agar tidak berpisah-pisah. Fifl tersebut asal lakukai maksiat. {€rr} kata petuniuk untuk
katanya <p!), mengumpulkan. Maksudnya, ba- prasangka mereka. {in,ji} prasangka tersebut
nyaknya penduduk neraka. {t r:1 p}, {i} membinasakan kalian. 4u-ru;t t &ey karena
menjadi puncak pengandaian dari {ti;i.b. kalian meniadikan sebab kebahagiaan sebagai
Sedangkan {u} menjadi shilah tambahan un- sebab celaka.
tuk menegaskan adanya keterkaitan antara (b; ;tt} jika kalian bersabar atas siksa.
kedatangan dengan kesaksian anggota badan 4# &;;66| neraka adalah tempat kembali.
dan kesaksian dengan kehadiran. * yb 4t#.,15y;ita kalian mengharap ridha. i ih
{ir,:'. Vc u.l;k e,";r, fi,iF Allah SWT akan {*,,;Xlr c,: mereka bukan termasuk
rang-orang
o
membuat anggota tubuh tersebut dapat yang diridhai yang harapan mereka dikabulkan.
berbicara secara langsung atau mungkin tam- 1G!"5 berarti mencari ridha. Kalimat,i# +*t>
pak bekas-bekas amal yang telah diperbuat, bermakna, ia kembali membuatku senang se-
sehingga bisa menjadi bukti secara nyata. telah menyakiti. {;rj $ *.i:\ kami permudah
ThFSTRAL-MUNrRI[rD 12
setan, iin, dan manusia untuk menguasai me- agar meniadi peringatan yang memberikan
reka. {fo,di ,; u I *;y meniadikan dunia efek jera bagi mereka. Kemudian, Allah SWT
dan syahwat sebagai perhiasan di hadapan menyebutkan firman-Nya, {;u; $ t*fty yang
mereka. {j;i; u;} sedangkan urusan akhirat, menjadi sebab mereka tetap dalam kekafiran.
mereka mengingkari hari kebangkitan dan Zamakhsyari berkata, "fika anda bertanya,
penghitungan. {jir W i;tY pasti mereka 'Bagaimana mungkin Allah SWT menetapkan
akan ditimpa adzab berupa Aku pasti akan setan sebagai teman mereka padahal Dia me-
memenuhi neraka Jahannam." (Huud : larang mengikuti langkah-langkah setan?' Aku
119) dan hal itu sudah menjadi ketentuan. menjawab, 'Maknanya, Allah SWT menelan-
{.-f *} di antara beberapa umat. (*L li} telah tarkan dan tidak memberikan taufiq bagi
binaia. {;i6 I' q d Ay merekalah yang mereka karena kebulatan hati mereka untuk
berbuat seperti amal pendahulu mereka. tetap kafir. Oleh karena itu, mereka tidak me-
4rau t;c #th mereka merugi karena mereka miliki teman kecuali setan."'Ini diperkuat oleh
berhak mendapatkan siksa. firman-Nya,
fika mereka mengingkarinya, anggota tubuh 4:;p; gt) i; iil 5,L ';ry zatyangmampu
mereka akan bersaksi terhadap perbuatan menciptakan dan membuat kalian ada, pasti
mereka untuk mengakui kemusyrikan, ke- mampu mengembalikan kalian kepada-Nya.
maksiatan, dan amal mereka lainnya ketika di Setelah kematian, hanya kepada-Nya tempat
dunia. Ketika lisan membisu untuk bersaksi, kembali. Lalu semua akan dihisab dan setiap
Allah menjadikan anggota tubuh mereka dapat jiwa akan dibalas sesuai dengan perbuatannya.
berbicara seperti pohon yang dapat berbicara. Ungkapan ini kemungkinan diucapkan oleh
Maksud kulit di sini adalah kulit biasa, ada kulit atau oleh dari firman Allah SWT.
yang mengatakan, kulit anggota tubuh dan Diriwayatkan dari Muslim dalam Shahiih-
kesaksian kulit di sini adalah terhadap per- nya, Al-BazzaX, dan yang lainnya dari Anas
buatan haram yang menggunakan kulit, ber- bin Malik ia bercerita, "Ketika kami bersama
sentuhan, dan lain-lain. Di antara lima panca Rasulullah saw., beliau tertawa. Beliau ber-
indra dalam ayat, hanya disebutkan tiga; tanya,
pendengaran, penglihatan, dan peraba. Kulit
adalah alat peraba yang menjadi alat terkuat
untuk melakukan kemaksiatan. Indra perasa
tergolong dalam indra peraba, sedangkan
indra pencium merupakan indra yang paling
lemah bagi manusia dan Allah SWT pun tidak
memberinya perintah, larangan, ataupun
tuntutan. {i-i#} berbentuk mufrad, menjadi
mudhaaf dan umum, sehingga serupa dengan
lafal <;rj!U dan 1,jir;.
t'- ,
Lalu manusia menjadi heran, sebagaima-
na dikisahkan dalam firman-Nya, C']tt AEY
:4jr5! Juii <.ii> .* J; #:)s a:;i"
4:? ,F ,*i ,ti''nt 6Lii U't '1; ?1 t.letika
anggota tubuh dan kulit bersaksi, orang-
U r* al''i ,je ,^)lJl'vl),''b5 ,'-;iLil
':rrzt ,ti::i ':f, ti ,i'r.:,ju ,p>riJr
orang kafir itu mengecam dengan bertanya,
4(l;'iV iyz anggou tubuh dan kulit itu pun ,yd,r-:i
menjawab, 'Allah SWT telah membuat kami
dapat berbicara dan Dia Mahakuasa untuk 'Tahukah kalian mengapa aku tertawa?' Allah
menjadikan semua makhluk-Nya berbicara. dan Rasul-Ny a yang lebih tahu,' j awab kami. Beliau
menjelaskan, 'KarenA obrolan seorang hamba
Sebagaimana di dunia Dia telah menjadikan
dengan Tuhan-Nya. Hamba bertanya, 'tidakkah
lisan berbicara, Dia juga menjadikan kami
Engkau menyelamatkanku dari kezaliman?'tB
dapat berbicara di akhirat. Kami pun bersaksi
'Iya,' jawab Tuhan. Kemudian hamba tersebut
atas amal buruk yang kalian lakukan." Hal ini
meny at akan, Aku sungguh ti dak akan mengi zinkan
senada dengan firman-Nya, kesalcsian kecuali dari diriku sendiri.' Allah SWT
"Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; menyahutnya,'Cukup dirimu menjadi salcsi bagi
tangan mereka akan berkata kepada Kami dan
kaki mereka akan memberi kesaksian terhadap 18 Redaksi ini menurut riwayat Muslim. Sedangkan menurut
riwayat Bazzar, "Bukankah Engkau telah berjanji padaku
apayang dahulu mereka kerjakan." fYaasiin: 65) untu k ti d ak menzalimiku?"
.ffi- TAFsIRAL-MuNrRIrrrp 12
,P(.j3j'D..i}H"*
'j:';i
dirimu sendiri dan para malaikat mulia pencatat
amal juga sal<si.' Kemudian mulutnya terkunci
'"oy
,'
,,+t !r,#;ilEyi
tidak bisa berbicara lagi. Anggota tubuhnya pun
lalu diperintahkan untuk berbicara sehingga dapat 'Jtj ar Jw '
,aur p7 ,r $tiri i
o n"' 'ct "l-'"i
o
r1'*
bersal<si atas amal-amalnya. Selanjutnya ia dapat
berbicara kembali dan mengatakan pada anggota
{+lt €t;.,1 84 * o it'€-L A.4
tubuhnya, 'Sungguh binasa dan celaka kalian, aku u'1ttt
telah berusaha membela kalian agar tidak disiksa."'
(HR Muslim dan, al-Buzzar)
"langanlah seorang dari kalian meninggal '
kecuali dalam keadaan berprasangka baik
terhadap Allah SWT. Karena Allah SWT dapat
$€jrt !, y'.;iji..{, '.,i-r-
€J:; ;g; ii :;;i;: €rry
membuat kaum menjadi hina lantaran keburukan
tidaklah kalian bisa bersembunyi ketika kalian
prasangka mereka
berbuat amal buruk lantaran takut anggota lerla/ag-Nya. Sebagaimana
tubuh dan kulit kalian menyaksikan. Akan firman-Nya, il {*)li g;,1 1*.t,'& qi, 6L E;rY
tetapi kalian kafir dan bermaksiat 4[-ar*t" (HR Imam Ahmad, Abu Dawud, dan
secara
Ibnu Majah)
terang-terangan. Sebagaimana sebelumnya,
kemungkinan ungkapan ini diucapkan oleh i i
ur t4.4 :"; V
(n;;l' tau q*:. :)vy ;i
kulit, malaikat, ataupun Allah. Kesabaran mereka tidak berguna, meskipun
Arti dari bersembunyi adalah meninggal- mereka bersabar atau tidak, mereka akan di
kan maksiat. Ta&ala manusia tidak mampu neraka. Tiada yang dapat menghindarkan dan
bersembunyi dari anggota tubuhnya ketika ber- mengeluarkan mereka dari neraka. Neraka
maksiat karena takut atas persaksiannya. adalah tempat tinggal mereka. Walaupun me-
43]t* G t# A; n' i
'"ti
p
5!y tetapi reka memohon belas kasihan dengan meminta
sangkaan kalian salah bahwa Allah SWT tidak maaf atas semua dosa, tiada lagi maaf dan
mengetahui apa yang kalian perbuat ketika belas kasihan bagi mereka. Karena mereka
bermaksiat. Kalian pun lancang untuk mela- telah meninggalkan dunia yang menjadi tem-
kukannya. pat tuntutan untuk beramal. Sebagaiman diri-
Ayat di atas mengindikasikan bahwa su- wayatkan oleh Ibnul Atsic dari Ibnu Abbas,
dah selayaknya seorang Mukmin untuk te- Nabi saw. bersabda,
rus memikirkan keberadaan Zat yang selalu
mengintainya. ,,ti,2.1 6, olt X. Ut
6i.-'L' ; &b 9.4 ni' €5 s1ty
flti ifr *Tidak
ada permohonan amp'un dan belas
Dugaan kalian bahwa Allah SWT tidak banyak ka sihan s et elah kem atian."
mengetahui amal yang kalian lakukan adalah
dugaan yang salah. Sehingga dugaan itu men- Hal ini karena akhirat adalah tempat
dorong kalian untuk berani melakukan mak- pembalasan, bukan tempat beramal.
siat. Dugaan itulah yang membuat kalian di- Kemudian, Allah SWT menjelaskan sebab
lemparkan ke neraka. Kalian pun akan menjadi mereka tetap bersikukuh dalam kekafiran,
orang yang merugi lantaran menjadikan sebab 4l:l.: ;, d:.i ;. ;'t; r,:l.j) Kami
e $ 'f; ?
kebahagiaan menjadi sebab dari kesengsaraan. menguasakan setan, jin, dan manusia sebagai
Diriwayatkan dari Ahmad, Abu Dawud, teman bagi mereka. Teman-teman mereka
dan Ibnu Majah dari fabir bin Abdullah, itulah yang menganggap baik amal mereka di
Rasulullah saw. bersabda, dunia maupun di akhirat. Mereka juga yang
'tArsrR AL-MUN rR
IrLrD 12
menghiasi rasa cinta dunia di hadapan orang- sebut dengan cara Allah SWT memberi-
orang kafir. Sehingga setan berhasil menipu kannya kepahaman dan kekuasaan untuk
mereka dengan maksiat. Akhirat pun akhirnya berbicara. Kemudian, anggota tubuh ter-
menjadi hiasan di belakang mereka. Inilah sebut bersaksi sebagaimana seseorang
yang membuat mereka meyakini tidak ada ke- bersaksi pada umumnya. Inilah penafsir-
bangkitan, hisab, surga, dan neraka. Mereka an yang sesuai dengan ayat setelahnya.
melihat diri mereka hanya sebagai orang-orang Sedangkan penafsiran yang lain men-
yang baih sebagaimana firman-Nya,
ielaskan bahwa persaksisan dengan cara
"Dan barangsiapa berpaling dari peng- terlihatnya tanda-tanda yang mengindi-
ajaran Allah Yong Maha Pengasih (AI-Qur'an), kasikan perbuatan manusia pada anggota
Kami biarkan setan (menyesatkannya) dan tubuh tersebut.
menjadi teman karibnya. Dan sungguh, mereka 3. Orang-orang kafir heran dengan kesak-
(setan-setan itu) benar-benar menghalang- sian anggota tubuh mereka seraya ber-
halangi mereka dari jalan yang benar, sedang kata, "Mengapa kalian bersaksi bagi
mereka menyangka bahwa mereka mendapat kami? Padahal kami membela kalian?"
p etunj uk." (az-Zukhru f= 3 6-37) Anggota tubuh pun menjawab, 'Allah-lah
c
,*G a) Baik: berprasangka bahwa Allah me-
in ''i:,i r,5 ^. i /
U );;u c-q{"l
miliki keutamaan, sifat kasih sayang,
j'g;,ts ,f f .*,'.v'
I
ii's iv ,t'i *.) dan kebaikan. Anas bin Malik meri-
wayatkan dalam hadits Qudsi,
.g,t,y,yt
"Tiada hari yang dilewati oleh semua
o, q* "* ',:- (i
*Saya (Allah
manusia kecuali hari itu memanggil,'Wahai SWT) sesuai dengan
anak cucu Adam, saya adalah makhluk baru. prasangka hamba-Ku." (HR Muslim dan
Saya akan menjadi salcsi buruk bagi amal Hakim)
buruk yang kalian perbuat. Berbuatlah baik
denganku, aku akan menjadi salesi baik bagi b) Buruk: berprasangka bahwa Allah
kalian esok. Jika aku telah lewat kau'sungguh SWT tidak mengetahui perbuatan
tidak akan bisa melihatku.' Malam pun juga makhluk-Nya.
mengatakan hal tersebut." (HR Abu Na'im)
Hasan Bashri, salah seorang tabiin
Dugaan kalian bahwa Allah SWT tidak pernah mengatakan, 'Ada kaum yang
mengetahui banyak hal tentang amal ka- terlena karena angan-angan mereka. Se-
lian itulah yang membinasakan kalian. hingga mereka meninggalkan dunia tanpa
Sehingga, kalian menjadi hina di neraka. memiliki kebaikan. Salah satu di antara
Tentunya dugaan buruk sangat merusak.
mereka ada yang mengatakan, Aku sangat
Dugaan yang merusak adalah prasangka
berprasangka baik terhadap Tuhan-ku.' Ia
terhadap Allah SWT bahwa Dia tidak me-
berbohong jika saja ia benar-benar ber-
ngetahui keadaan ini sama sekali. Me-
prasangka baih amalnya juga akan men-
nurut Qatadah, dugaan disini bermakna
jadi baik, Ialu ia membaca firman-Nya,
mengetahui.
Qatadah membagi dugaan menjadi
4i4*' l &t €;)i 8.4# ui'& *t'Y:
Meskipun orang-orang kafir bersabar atas
dua; menyelamatkan dan membinasakan.
adzab ataupun tidak sabaf, nerakalah tem-
Dugaan yang dapat menyelamatkan, seba-
gaimana firman-Nya, pat mereka kembali. Walaupun mereka
memohon ampun dan belas kasihan, me-
"Sesungguhnya aku yakin, b ahwa (su atu
reka tidak akan dihiraukan.
saat) aku akan menerima perhitungan ter-
7. Allah SWT menjadikan setan dari jin
hadap diril<u." (al-Haaqqah: 20)
dan manusia sebagai teman orang-orang
"Mereka yang yakin, bahwa mereka kafir. Merekalah yang menghiasi dunia
akan menemui Tfuhannya." (al-Baqarah: 46) dan isinya di hadapan mereka sehingga
meninggalkan akhirat. Kehidupan sete-
Sedangkan dugaan yang bisa mem-
lah mati pun juga dijadikan hiasan oleh
binasakan, sebagaimana fi rman-Nya,
mereka, sampai orang-orang kafir men-
"Dan itulah dugaonmuyang telah kamu dustainya. Mereka berhak mendapatkan
sangkakan terhadap Thhenmtt." fFush- adzab seperti siksaan umat-umat kafir ter-
shilau 23) dahulu. Perbuatan mereka di dunia akan
Para ulama membagi prasangka men- merugikan mereka dan keluarga mereka
iadi dua; kelak di hari Kiamat.
ThFSTRAL-MUNrR IrLrD l2
Inilah bukti bahwa Allah SWT meng- kami yaitu (golongan) jin dan mantLsia, agar kami
hendaki kekafiran dari orang kafir tanpa letakkan keduanya di b awah tehp ak kaki lcnmi agar
ridha dan perintah untuk melakukannya. kedua golongan itu menjadi yang paling bawah
Dia pun mengecam orang yang bersikukuh (hina)."' (Fushshilat 26-29)
dalam kekafirannya. Kehendak ini berarti
sesuatu apa pun di dunia tidak akan terjadi Qhaa'aat
melainkan atas kehendak-Nya. fika saja {,1jr}: Ibnu Katsir dan Hamzah Ketika
ada peristiwa terjadi tanpa kehendak-Nya, w a q af, me mbacan!a, 6.tr;)r1.
peristiwa itu akan terjadi dengan paksaan tbnu Katsi4, As-Susi, dan lbnu Amir
4uri!:
dan kelemahan. Namun, Allah SWT adalah membacanya, (uli).
Zat yang tidak memaksakan dan melum-
puhkan.
l'taab
(i6r .ir ;;i ir;;.uj), {rtr r-ui} adalah mub-
PENGHALANG UNTUK MENDENGAR tada'dankhabar. Sedangkan {J6} bisa menjadi
AL.QUR'AN badal dari {if}
atau menjadikhabar mubtada'
yang dibuang perkiraannya, <r'dt i>, sehingga
kalimat tersebut meniadi penjelas bagi kalimat
Surah Fushshllat Ayat 26 - 29
yang pertama, yakni {,tr}.Atau, bisa menjadi
Allah SWT bagi orang-orang yang mendustakan mengimaninya. Akan tetapi, pembesar kaum
para rasul-Nya dan enggan menyembah-Nya. Quraisy menyarankan kaumnya agar merespon
{}*, j',} tempat tinggal seterusnya yang tidak bacaan dengan tepuk tangan, siulan atau den-
akan bisa pindah dari sana. {gut} malsudnya, dangan syair. Ibnu Abbas bercerita, "Ketika
Al-Qur'an. 4W ju1) mereka mengucapkan Nabi Muhammad saw. sedang membaca Al-
"-yt ti t:"y
ketika berada di neraka, ljr n vtrJii.i Qur'an, Abu fahal memerintahkan kaumnya
(u*jr! mereka berdua adalah Iblis dan Qabil berteriak di depan waiah beliau sampai bacaan
yang pertama kali berbuat kafir dan membu- beliau tidak dapat dimengerti." Ini adalah bukti
nuh. {r-rrii i &y di neraka, kami akan me- kedustaan dan kekafiran kaum musyrik Arab
nginiak mereka berdua sebagai balasan bagi terhadap Al-Qur'an, sebagaimana kekafiran
mereka. (rtr(r i ufiy agar menjadi orang- kaum Hud, Saleh, dan lainnya.
orangyang paling hina. Setelah penjelasan di atas, Allah SWT me-
ngancam kaum kafir dengan siksa dahsyat,
ri.y. (ri Ui ;.it fi.eb
#.;,
{:;rt:x.tic ,$ltr;i
Persesualan Ayat
Kami pasti membalas seluruh orang kafir de-
Setelah menerangkan ancaman keras bagi
ngan adzab yang dahsyat. Termasuk kaum kafir
kaum kafir di dunia maupun di akhirat serta
penyebab mereka kekal di dalam neraka, Allah Quraisy sebagai balasan karena menghalangi
SWT menyebutkan sikap permusuhan lain orang-orang untuk mendengarkan Al-Qur'an. Di
dari mereka. Permusuhan tersebut berupa akhirat, Kami tentu membalas mereka dengan
menghalang-halangi seseorang untuk menyi- balasan terburuk karena perbuatan mereka
mak Al-Qur'an dan mengganggu saat sedang di dunia, yaitu syirik Kami tidak menganggap
membacanya untuk memalingkannya dari Al- perbuatan baik kalian, seperti silaturahim dan
Qur'an. Ketika di neraka, orang-orang kafir menghormati tamu, karena perbuatan tersebut
tersebut ingin balas dendam kepada makhluk tidak bernilai jika dibarengi dengan kekafiran.
yang menjadi penyebab awal mereka tinggal di Ayat ini menjadi ancaman keras bagi
tempat yang sengsara itu. seluruh kaum kafir, sekaligus sindiran bagi
orang yang tidak khusyuk dan merenungi Al-
4U :@' i e;.u!| jika bisikan setan Ada juga riwayat yang mengatakan bahwa
menjauhkanmu dari perbuatan baih berlin- ayat ini turun terkait dengan Abu fahal yang
dunglah kepada Allah SWT. 6;1rU berarti meng- selalu mengganggu Nabi saw., namun beliau
gerakkan. Kata menggerakkan ini serupa de- memerintahkan untuk memaafkannya.t'
ngan bisikan setan karena keduanya dapatmem-
bangkitkan sesuatu yang tidak layak {nu J;ti} L9 Ibnu Arabl Ahkaamul Qur'aan,4/L651.
Persesualan Ayat diridhai dan diberi pahala Allah SWT dengan
Setelah diterangkan tentang mitra jahat perbuatan jelek yang dibenci dan dihukum.
yang mengajak untuk berbuat maksiat, Allah Berlaku sopan termasuk kebaikan, sedangkan
SWT menjelaskan keadaan orang-orang ke- bersikap kasar termasuk kejelekan. Wahai
balikan mereka, yaitu mereka mengaiak ma- para pendaloivah, balaslah orang yang berbuat
nusia mengesakan dan menaati Tuhan mereka. jahat kepada kalian dengan berbuat baik ke-
Kemudian dilanjutkan dengan menerangkan pada mereka seperti ucapan halus dan sopan.
adab dan kriteria mereka dengan merespon Balaslah kekeliruan dengan pemberian maaf,
keburukan dengan kebaikan dan berlindung ke- balaslah amarah dengan kesabaran, memaaf-
pada Allah SWT dari bisikan setan yang meng- kan berbagai kesalahan kecil, dan menahan
giringnya untuk menjauhi syariat Allah SWL diri dari hal-hal yang dibenci.
Umar bin Khattab pernah menyatakan, "Aku
Tafslr dan Penlelasan tidak menuntut hukuman bagi orang yang me-
4*' t,i).ju, ** S;;, nr Sy;;,] i:; ;-;i ;ry langgar Allah SWT 5s[egaimana aku menuntut
tiada yang lebih baik dari orang memiliki tiga kamu untuk taat kepada-Nyal'
kriteria dibawah ini: Kemudian, Allah SWT menjelaskan pe-
1. Mengaiak untuk mengesakan, taat, dan ngaruh perbuatan baik dan dampak jangka
beribadah kepada Allah SWT. Itu adalah panjangnya,4Ul{t fG';1'; q" t;.rjir rif} jika
ajakan terbaik yang diucapkan manusia engkau -e.espon keiahatan dengrn t ebaikan,
kepada sesamanya. Teks ayat ini berlaku musuh akan menjadi seperti teman dekat.
umum bagi seluruh dai yang ikhlas karena Alangkah indahnya akibat dari perlakuan ter-
Allah SWT. Semua dai itu mencakup dai sebut, orangyang memusuhi berubah menjadi
yang pertama, yaitu Rasulullah saw., para teman dekat yang dapat dimintai pertolongan
muazin, para pendalorvah Muslim; baik berkat perlakuan baik.
melalui lisan, ceramah ataupun tulisan di 4f * i:' ilsut:. t;, t;;
tidaklah
;.it i1 aal- t)
setiap tempat dan waktu. mampu menerima dan mengamalkan pesan
2. Amal saleh, yakni menjalankan kewajiban ini, dan tidaklah dibekali budi pekerti ini-
Allah SWT bagi manusia serta menjauhi membalas keielekan dengan kebaikan-kecuali
segala yang diharamkannya. orang sabar yang mampu meredam amarah dan
3. Menjadikan Islam sebagai agama, manhaj, menahan diri atas perlakuan buruk. Kesabaran
dan madzhab. Tiada satupun ajakan, ke- merupakan hal yang berat bagi iiwa, tidak ada
percayaan, dan ialan berpikir yang lebih yang bisa menerima dan menialaninya kecuali
baik dari Islam. orang yang dianugerahi kebahagiaan di dunia
dan akhirat, dan dianugerahi keberuntungan
Setelah diterangkan secara jelas pilar- mendapat pahala dan kebaikan.
pilar dakwah kepada Allah SWT dan hubu- Ketika menafsirkan ayat ini, Ibnu Abbas
ngan kuat antara hamba dengan Tuhan-Nya, berkata, 'Allah SWT memerintahkan kaum
Allah SWT melanjutkan pembahasan dengan Mukmin untuk bersabar ketika amarah datang
adab berdakwah dan memperkuat hubungan berlemah lembut ketika tidak mengerti, dan
antar manusia, .,r1
du,
g;' '4t.{::dt qt'{rb memaafkan ketika diperlakukan jahat. fika
{jl.i tidak sama antara perbuatan baik yang mampu menjalankan semua, mereka akan di-
iaga Allah SWT dari setan dan musuh mereka Fiqih Kehldupan atau Hukum-Hukum
pun akan meniadi tunduk seakan-akan menjadi Ayat-ayat di atas dapat diambil beberapa
teman dekat mereka." hal sebagai berikut.
Kemudian, Allah SWT menerangkan cara 1. Tidak ada pembicaraan yang lebih baik
menghilangkan bisikan, hawa nafsu, dan dari Al-Qur'an. Berdalnarah mengajak taat
!t;. dan mengesakan Allah SWT lebih baik
rayuan setan, e i\ !",',at U :4t e r,JY
dari ajakan lainnya. Nabi saw. menjadi
{"F, ir:r' jika setan berusaha membisikimu contoh utama dan teladan ideal bagi para
untuk tidak membalas dengan perlakuan
dai. Hasan bin Ali ketika membaca ayat
yang lebih baik, bahkan merayumu membalas
di atas, ia mengatakan, "lnilah Rasulullah,
kejahatan dengan kejahatan serupa, mintalah
inilah kekasih Allah, inilah hamba Allah
perlindungan Allah SWT dari keiahatan dan
yang terpilih. Demi Allah, beliau adalah
tipu dayanya. Allah SWT Maha Mendengar hamba yang paling dicintai Allah. Beliau
permohonanmu dan Maha Mengetahui bi-
telah mengajak manusia kepada ajaran
sikan-bisikan setan, keinginan, dan kesung- Allah SVW."20
guhan permohonan manusia.
Menurut Aisyah, Ikrimah, Qais bin
Diriwayatkan dari Ahmad dan Tirmidzi, Abu Hazim, dan Mujahid, ayat ini turun
dari Abu Said Al-Khudri, Rasulullah saw. ketika terkait dengan para muazin.
akan melaksanakan shalat mengucapkan, Namun yang lebih tepat, sebagaimana
yang telah disebutkan dan dikatakan Ha-
i,,:r)' gv;lr e f' #'!",i*' san, ayat ini berlaku umum bagi setiap
*t;;r; Mukmin yang mengajak kepada Allah SWT.
Berdalaryah kepada Allah SWT dengan
'Aku berlindung kepada eUot y'org ,rO, menegakkan berbagai petunjuk dan bukti
Mendengar dan Mengetahui dari hamz (kegilaan yang kuat tentang kebenaran aqidah dan
yang dilakukan terhadap anak keturunan Adam), syariat Islam.
nafth (kesombongan), dan bisikan (syair) setan
2. Seorang dai harus mengombinasikan antara
yang terkutuk."
amal saleh fmenghindari larangan, mem-
Ayat yang serupa dengan ayat di atas perbanyak sunnah, dan mengeriakan ke-
wajiban) dan keyakinan penuh kepada Allah
adalah,
SWf, serta ikhlas beramal karena-Nya.
Jadilah pemaaf dan suruhlah orang me- Firman Allah SIMT, {i-ui' I ,4 ittb
ngerjakan yang makruf, serta iangan pedulikan adalah sanggahan orang yang mengatakan,
orang-orang yang bodoh. Dan iika setan dotang "Saya insya Allah seorang Muslim."zl
menggodamu, maka berlindunglah kepada 3. Ada perbedaan besar antara kebaikan de-
Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha ngan keburukan dan pengaruh keduanya.
Mengetahui. Sesungguhnya orong'orang yang Kebaikan adalah dakwah Rasul saw. yang
bertal<uto apabila mereka dibayang-bayangi mengajak pada agama yang haq, bersabar
pikiran jahat (berbuat dosa) dari setQn, mereka atas ketidaktahuan kaum kafir tidak balas
pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu
juga mereka melihat (kesalahan-kesalahanny a)." 20 Ibnu Arabi,.4hkaamul Qur'aan, 4/1650.
(al-A'raaf: 199-2Ot) 2l Ibnu Arabi,lhkaamul Qur'aan, 4/1650.
:fArsrR Ar--MuN IR
]rrID 1 2
dendam, dan tidak menghiraukan mereka, diri. Hal ini adalah cara untukmelawan
Keburukan adalah ucapan kasar kaum amarah, balas dendam, dan permusuhan.
musyrik, sebagaimana ucapan mereka Ada cara lain untuk menangkal ke-
dalam awal surah, jahatan, yakni dengan memohon perlin-
"Mereko berkata,'Hati kami telah ter- dungan Allah SWT dari bisikan, godaan,
tutup untuk ajakanmu."' (Fushshilat S) dan tipuan setan yang terkutuk. Allah SWT
Maha Mendengar permohonan lindungan
Contoh kebajikan antara lain: ucapan
dan Maha Mengetahui segala perbuatan
laa ilaaha illallaah, menaati Allah dan
dan ucapan.
Rasul-Nya, sopan santun, memberi maa[,
mengerti, mencintai keluarga Nabi saw.,
dan lain sebagainya. Contoh keburukan BUI(T| EKSISTENST, KEESAAN, KEKUASAN,
antara lain: menyekutukan Allah SWT DAN KEBIJAKSANAAN ALLAH SWT
kejam, balas dendam, berbuat keji, dan
membenci keluarga Nabi saw.. Surah Fushshllat Ayat 37 - 39
4. Hikmah dalam beretika sosial adalah me-
respon kejahatan dengan kebaikan, seperti \i*fs'H,ti,iArsiarsMtAU
perkataan yang baik dan berjabat tangan.
Dalam hadits dha'if yang diriwayatkan Wa'it;+ !|LHv AL*sA
Ibnu Adi dari Abdullah bin Uman "saling-
lah berjabat tanganlah, maka rasa dendam
li?ar <;J'l5$:rLit
gF@
akan hilang."fika berlaku baik pada orang
)xang menyakitimu, kebaikan tersebut akan
)qv Jjivi <;j,# 3x; -,b GJ6
menuntunnya berbuat asih padamu hingga &gf;\;jex\-{-)A@ it{$ ii6
ia seperti teman dekatmu. Seperti yang
telah disebutkan di atas, Ibnu Abbas me- ,;tY^t45U-l6y?:s,i*tXltt6;t1s5-$g
ngatakan,'Allah SWT memerintahkan Nabi
saw. untuk bersabar ketika amarah datang, @5*rb,jPV'iY'oA
bersikap lembut ketika tidak mengerti, dan "Dan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-
memaafkan orang yang menyakiti. Iika Nya ialah malam, siang matahari, dan bulan.
manusia menjalani itu semua, Allah SWT langanlah bersujud kepada matahari dan
akan memberikan perlindungan dari setan jangan (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah
dan menundukkan musuh-musuh mereka." kepada Allah yang menciptakannya, jikn kamu
Ada yang mengatakan, ayat ini berlaku hanya menyembah kepada-Nya. Iilcn merela
sebelum turunnya perintah berperang. Na- menyombongkan diri, maka mereka (malaikat) yang
mun ketika turun perintah peran& ayat ini disisi Tuhanmu bertasbih kepada-Nya p ada malam
dan siang hari, sedang merelu tidak pernah jemu.
dinasakh. Namun kenyataannya. perangai
Dan sebagian dari tanda-tanda (kebesaran)-Nya,
yang digambarkan ayat ini sangat mulia
engkau melihat bumi itu kering dan tandus, tetapi
dan terpuji, sebagaimana firman-Nya setelah
apabila Kami turunkan hujan di atasnya, niscaya
ayat ini, {.5 a; ri'.tt aa}- s, tg,; u-it'.t1 Ct- sry
ia bergerak dan subur. Sesungguhnya (Allah) yang
Perangai mulia ini hanya dimiliki oleh orang menghidupkannya p asti dapat menghidupkan yang
yang mampu bersabar atas perlakuan buruk mati; sesungguhnya Dia Mahakuasa atas segala
dengan meredam amarah dan menahan sesuatu l' (Fushshilat: 37 -39)
l'raab keindahan gaya bahasa, susunan, dan pemi-
(j(,16 ;il, i:b kata, {'r1,'} adalah lihan kata yang tepat seakan-akan kekuasaan
^;t'l
mubta da'. {,aV ;:tv'r+lv\ ma'thuul dari kata Ilahi tampak dalam ayat ini.
sebelumnya $:6 cthadalah khabar. b';-r\ 4Y
43i1;.rir ihuruf ha' dan nun dalam {#lir} Mufradaat Lughawlyyah
menjadi kata ganti dari 1cq1;, bukan :6V .ytt>
{9O ai} bentuk jamak dari (.:i), dalil yang
1;:r,, ;Ar,t, karena mudzakkar dan muannats
membuktikan keesaan dan kekuasaan Allah
ketika berkumpul menjadi satu, kata ganti
SWT. {,:ili.,f ir} ya n g me n ciptakan empat b ukti
mudzakkar sebagai perwakilan dari keduanya.
yang telah disebutkan dan yang lainnya..," ;D
4,a; ;.,$t ,i; irt :6 ,th,1ir; aan katimat i(t setelah Allah SWT memerintahkan
yang dimasukinya dalam kedudukan marfuu' {*fg
bersujud, Dia menyebutkan ibadah karena
sebagai zharf menurut madzhab Sibawaih dan
sujud lebih khusus dari ibadah. Menurut Fiqh
Akhfasy. Sebab, 15ry lika terletak setelah zharf,
bermadzhab Syafi'i, ayat ini menjadi ayat sujud
akan dibacarafa' seperti zharf marfuu'karena
tilawah sebab adanya perintah untuk bersujud.
berkedudukan sebagai khabar bagi mubtada',
Sedangkan menurut Abu Hanifah, ayat sujud
ataupun meniadi shifat dari maushuuf, atau
shilahbagi maushuul, atau haal dari shaahibul
tilawah berada pada akhir ayat setelahnya,
karena maknanya tepat (untuk bersujud, ed.).
haal, atau karena adanya hamzah istifhaam
atau huruf nafu. Sebagaimana potongan ayat 4tiSi, .rp| sombong untuk menjalankan
(y*r ir; ;t ,r1tib lafal pqy dibaca marfuu' perintah dan bersujud kepada Allah Yang Maha
sebab menjadi zharf,adapun shifah contohnya, Esa. (J, + ,i"y maksudnya, para malaikat.
(i ,,'at q f4 o;11, shilah contohnya, ;L uty 41vJV S;tu, I 3'#.Y mereka bertasbih terus
(yf' C (Ar-Ra'd: 43), haal contohnya, menerus, sebagaimana lanjutan firman-Nya,
4iy: ,si 9.,$'lti*t;:h (al-Maa'idah: 46), lafal {:,;u.i ;!) mereka tidak bosan.
1.sriy dibaca marfuu'lantaran ia menjadi zharf {"rr;} tanah keras dan kering yang tidak
sebagai haal dari lafal [iyr; Kemudian, kata ada tumbuh-tumbuhan. Asal makna dari khu-
yang bergantung pada isffiaam seperti, .sr +lF syuu' adalah merendah diri dan tunduh kata
4fu gUraahiim: 10), adapun jka bergantung ft;r-; dipinjam dengan tanah keras dan kering
pada huruf nafyi seperti, 1!J ,t"ttt.;1t;1. karena ditemukan relasi antara keduanya. {-r-,}
{l,.1t} sebagai hal dari {;i!r} karena lafal (Jr) naik tinggi di atas tumbuh-
bergerak.
{ay} berarti melihat dengan mata kepala.(JJ;} tumbuhan.{}f :? S lig tvtahakuasa atas
"t"
asalnya 1o;jy karena ada waawu berharakat segala sesuatu untuk menghidupkan dan me-
didahului oleh huruf yang berharakat fathah, matikan.
maka waawu berubah meniadi alrl Kemudian,
a/r/ dibuang karena berupa huruf yang tidak Persesualan Ayat
berharakat dan setelahnya berupa huruf ta'
Setelah menjelaskan amal dan ucapan
mati. Menurut salah satu riwayat, kata ini di-
terbaik yakni berdaloryah kepada Allah SWT,
baca juga dengan 1.ri;1; yang berarti tinggi.
Allah SWT melanjutkan dengan bukti wuiud,
kekuasaan, dan kebijaksaan-Nya, sebagaimana
Balaaghah Allah SWT mengingatkan bahwa dakwah ke-
41;:; n;$r ,i; irt :.q , .y ayat ini me- pada-Nya merupakan pengakuan bukti-bukti
ngandung puncak kesusastraan Arab. Dengan tersebut sekaligus menjadi materi berdakwah.
-IAFSrRAr-MUNTRIILID 12
*{+ -ff\
surahFurhrhllat
Allah SWT dalam rangkaian ayatini menuturkan Ayat yang menjadi tempat sujud tilawah
empat bukti jagad langit; yaitu malam, siang, menurut madzhab Syafii adalah {"r"rll} karena
matahari, dan bulan. Lalu dilanjutkan dengan masih bersambung dengan, {g
bukti kekuasan Allah SWT pada bumi dengan
'rl;gy. Se-
dangkan menurut madzhab Abu Hanifah, ii;F
menumbuhkan tanaman dengan air hujan dan 41t;U-i karena menjadi kata terakhir dari ke-
hal ini bisa dirasakan langsung oleh manusia. sempurnaan ayat.
Setelah menyampaikan perintah bersujud
Tafslr dan Penlelasan kepada-Nya, Allah SWT berfirman, r!.(:r ,ip)
4rav ;-Lv ',6v it !.q i;b di antara tan- 4:;;a.i i' .,qi; lau i
o'r::t g" + ;i;fika para
da kekuasaan, keagungan, dan kebijaksanaan penyembah benda-benda langit itu dengan ke-
Allah SWT adalah adanya malam dan siang sombongannya enggan melaksanakan perintah
yang saling bergantian. Menciptakan matahari untuk beribadah hanya kepada Allah SWT dan
yang bersinar dan bulan yang bercahaya, me- menyekutukan Allah SWT dengan yang selain-
netapkan orbit dan masa pergantian bagi ke- Nya, janganlah cemas dengan urusan mereka.
duanya di langit untuk mengetahui durasi Sebab, para malaikat-makhluk yang lebih baik
malam, siang, minggu, bulan, dan tahun. Se- dari mereka-tidak sombong untuk beribadah
hingga dapat diketahui pelaksanaan ibadah, kepada Allah SWT. Bahkan, mereka bertasbih
pelunasan hak dan utang, serta transaksi. siang dan malam tanpa putus, dan mereka ti-
Matahari dan bulan merupakan benda Ia- dak jemu dan bosan, sebagaimana firman-Nya,
ngit yang indah dan bermanfaat bagi kehidupan,
"Jika mereka itu mengingkarinya, maka
namun Allah SWT mengingatkan bahwa kedua
Kami akan menyerahkannya kepoda kaum
benda tersebut merupakan makhluk-Nya yang
yang tidak mengingkarinyo!' (al-An'aam: 89)
tunduk dan patuh pada aturan-Nya. Keduanya
tidak pantas diagungkan, sebab keagungan ha- Lafal .:p) meniadi indikator bahwa
$i;i;r
nyalah milik Tuhan yang menciptakannya, i) para malaikat lebih mulia dari manusia.
{i;i:i tr:4$ly'# &l'Ivi;v r'n$ }.y:"J Setelah penjelasan bukti-bukti dari benda
janganlah sekali-kali kalian bersujud pada langit, Allah SWT melanjutkannya dengan
matahari dan bulan. Sebab, keduanya adalah bukti-bukti yang tampak di bumi, fr :q nrb
makhluk-Nya. Tidak dibenarkan menyembah r;gi .riir 3t ,ipt ;ir ,* 6i s$'r;:,G'A\t'u;
';":
dan menjadikan kedua benda itu sekutu bagi 4;.f :".k *';l;')' ,4 ai antara berbagai
Allah SWT dan tidak ada manfaatnya beribadah bukti kekuasaan Allah SWT dalam ba'ts dan
kepada Allah SWT diiringi dengan bersujud membangkitkan orang-orang yang telah mati
pada kedua benda tersebut. fika kalian benar- ialah tanah tandus gersang tak berumput bisa
benar beribadah secara bena[ sujud dan sem- subur berkat hujan yang diturunkan Allah SWT.
bahlah Tuhan yang menciptakan empat tanda Bahkan, tanah tersebut bisa menghasilkan
bukti kekuasaan-Nya. berbagai macam tanaman dan buah-buahan.
Pada akhir aya! Allah SWT menyanggah ke- Zatyang mampu menyuburkan tanah tan-
yakinan para penyembah matahari dan benda- dus tentu sangat mudah bagi-Nya untuk meng-
benda langit yang menduga sujud kepada ma- hidupkan kembali orang-orang yang telah mati.
tahari dan bulan berarti sama dengan bersujud DiaJah Allah SWT Tuhan Mahamampu atas
kepada Allah SWT. Mereka pun dilarang untuk segala sesuatu.
bersuiud kecuali kepada Allah SWT yang men- Firman-Nya, 4c; .-u1ip Aitulukan kepada
ciptakan segala sesuatu. setiap orang yang berakal.
TAFSIR AL-MUNTR IrLrD I 2
Hal di atas menjadi bukti visual yang sering (UjJ;t). Namun Abu Hanifah berpendapat
disebutkan oleh Al-Qurran untuk menyadarkan bahwa tempat suiud ada pada ayat, ..1 ai)
hati manusia bagaimana gambaran penghi- 4t;ts- karena kesempurnaan pembahasan
dupan kembali setelah kematian. Hanya Allah berupa puncak tuiuan beribadah, ada pada
S\M[, Pencipta segala sesuatulah yang mampu potongan ayat tersebut.
melakukan itu semua. Ayat di atas menjadi petunjuk untuk me-
laksanakan shalat gerhana matahari dan
Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum bulan. Sebab, dahulu orang Arab berpen-
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah dapat bahwa gerhana adalah tanda kema-
hal sebagai berikut. tian orang besar. Setelah datangnya Islam,
1. Penciptaan siang, malam, matahari, dan Nabi saw. mengajarkan shalat gerhana
bulan adalah bukti nyata atas kekuasaan sebagaimana termuat dalam berbagai ri-
dan keesaan Allah SWT. wayat hadits seperti Bukhari, Muslim, dan
2. Matahari, bulan, bintang dan benda langit yang lainnya.
lainnya adalah makhluk Allah SWT yang Di antara bukti kekuasaan Allah SWT un-
memiliki banyakmanfaat, namun sama se- tuk menghidupkan orang mati dan me-
kali tidak berhak untuk disembah, hanya laksanakan ba'fs adalah menyuburkan
Allah semata yang berhak disembah. Sebab, tanah mati dan gersang dengan menurun-
Dia-lah Penciptanya. fika Dia berkehendah kan air. Zat yang mampu menyuburkan
matahari dan bulan akan dimusnahkan tanah mati, sangat mampu unfuk meng-
oleh-Nya atau cahayanya diredupkan. Ke- hidupkan kembali iasad-jasad dari kubur
dua benda tersebut hanyalah makhluk setelah mereka mati.
menunjukkan eksistensi Allah SWI Sujud- Bukti ini telah berulang kali disebut-
puncak tanda penghormatan-han)ra pantas kan dalam Al-Qur'an. Bukti aslinya ada
bagi Zatyang paling mulia, Allah SWT. pada firman-Nya, 4'r-:
:? ,y * iLb.*
3. Allah SWT Mahakaya dari hamba-Nya. Ke- Menurut Ar-Razi, kemampuan-Nya
taatan mereka tidak memberikan manfaat adalah, mampu mengembalikan bentuk
apa pun bagi-Nya dan kemaksiatan me- dan susunan dari bagian-bagian yang telah
reka tidak memberikan bahaya apa pun telah terpisah merupakan mungkin bagi
pada-Nya. fika orang-orang kafir menolak Zat-Nya, begitu juga mengembalikan kehi-
untuk bersuiud kepada-Nya, masih ada dupan, akal, dan kekuatan bagi jasad se-
makhluk Iain yang bertasbih tanpa putus, telah pengumpulannya merupakan mung-
tidak lengah sedikitpun dan tidak pernah kin bagi Zat-Nya. Sebab, Allah SWT Maha-
bosan untuk selalu beribadah kepada- kuasa atas segala kemungkinan. Maka, Dia
Nya. Mereka adalah para malaikat yang Mahamampu untuk mengembalikan ben-
selalu beribadah kepada Allah SWT. fuh susunan, hidup, kekuatan, akal, dan
4. Semua ulama sepakat bahwa ayat, gi-J..:-i i) pemahaman bagi jasad. Bukti yang jelas
4lUi;V 4.y A.adalah ayat sajadah. ini menunjukkan bahwa pengumpulan jasad
Mereka hanya berbeda pendapat dalam pada hari Kiamat sangatlah mungkin, tak
tempat bersujud. Mayoritas dari mereka terelakkan lagi."
berpendapat, {4Jtii t() I i1} menjadi
tempat sujud karena bersambung dengan 22 Tafsir ar-Razi,zl /130.
ANCAMAN BAGI PARA ATEIS DAN KESUCIAN l'raab
AL.QUR'AN DARI TUDUHAN MEREKA
4.f-rr, tgg u.ir i,y\ ada dua pendapat me-
ngenai khabar p11. Pertama, dibuang dengan
Surah Fushshllat Ayat 4O - 43 perkiraan kalimat, i1 S;:;.$;t'u inu t* ;.iir i5
;
<&)d.Kedua,(il g,. ri;e. tari$ lrusnshilai:
44) Pendapat pertama yang lebih tepat, de-
mikian menurut Ar-Razi. Kalimat 4t;s u.it i,1\
menjadi badal dari {i3.y'lJ uiti'lb.
4,f1. U. i
c it in Je. r;) kalimat, {# .i ,;}
merupakan takwil dari mashdaryang menjadi
u*s*qfr aip$t*Gl9;#s'1v naaibul faatl dari {i,4}.
asu{ly<tlri"vge;gTuiyjtW BalaaSlhah
sendiri dan barangsiapa berbuat jahat maka (do- dan mendengar Al-Qur'an seperti menyeru
sanya) menjadi tanggungan dirinya sendiri. Dan pada orang yang berada sangat iauh. Sehingga
Tuhanmu sama selcnli tidak menzalimi hamba- mereka tidak bisa mendengar dan paham apa
hamb a- (Nya)." (Fushshilat: M-46) yang diseru.
{;ry' ;; *Iy kitab Taurat. {: ;+[]
l'raab diimani dan didustai sebagaimana Al-Qur'an.
:'ii. ; (rf, i ;4 '^a?.i!;}, aengan menunda hisab
4'r. ;t':t
q. l.ivy,kau (;-iirr) rsim
dan pembalasan semua makhluk sampai hari
m a u shuul sebagai mubtad a', shilahnya adalah)
Kiamat, 4# 4Y mereka akan dibinasakan
;i. i sedan gkan kh a b a rny a 4?i i;t;t g). Larat
4:,
di dunia karena perselisihan mereka. {iflr}
(ii) menjadi mubtada' {Vr;t ,}}, susunan para pendusta yang tidak beriman dari kaum
kalimat mubtada' khabar inilah yang meniadi
khabar dari mubtada'yang pertama.
Yahudi. 4\
"J f) meragukan Taurat dan
Al-Qur'an. (fih keraguan yang dapat meng-
goncangkan jiwa.
Balaaghah
4..,;.4\rt E iy mengerjakan amal saleh,
4?/ :"tln| di antara keduanya terdapat keuntungan amal itu untuk dirinya sendiri.
ath-thibaaq. Pertanyaan di sini adalah istifhaam 4q'Jr;;t;i .,9\ danakibat buruk amal itu kembali
inkari pada dirinya sendiri. Tidaklah
4*9Y;f,"6:b
4y 4 oi:,e. ;gjrip mengandung rsrf'- Tuhan-Mu menzalimi dengan semena-mena,
lsJ
aarah,keengganan mereka menyimak dan me- sebagaimana firman-Nya,
nerima Al-Qur'an diserupakan dengan orang
"Sungguh, Allah tidak akan menzalimi sese-
yang berada sangat jauh ketika dipanggil. Indi-
orang walaupun sebesar zarah." (an-Nisaa': 40)
katornya adalah keduanya sama-sama tidak
bisa mendengar dan mengerti.
Sebab Turunnya Ayat 44
Mufradaat Lu$hawlyyah Diriwayatkan dari Ibnu Jarir; dari Sa'id
bin Jubair, ia berkata, saat kafir Quraisy ber-
{;ui; i;} menjadikan Al-Qur'an. (tl,;il}
kata, 'Andai saja Al-Qur'an diturunkan dengan
pembicaraan yang tidak bisa dimengerti, baik
bahasa Arab dan bahasa lainnya, Allah SWT
menggunakan bahasa Arab ataupun bahasa
menurunkan ayat, 4litt ,r:a ii A,n ) hingga
lainnya. (:!F jika tidak. #u1 .:i5) ayat-ayat Al-
akhir ayat. Maksudnya, turunnya ayat ini men-
Qur'an dijelaskan dengan bahasa kami sampai
jadi sebab kebingungan kaum Kafir sendiri.
bisa dimen gerti. {A;i :*ry apakah bahasa
'ajam bisa digunakan kepada orang Arab?
Maksudnya, apa pun yang terjadi, mereka tidak Persesualan Ayat
akan pernah berhenti mencari-cari kesalahan Menurut Ar-Razi, sebab turunnya ayat di
Al-Qur'an. {";}
dari kesesatan menuju hidayah. atas tidak bisa diterima. Sebab, hal tersebut
{tjr} sembuh dari kebodohan, keraguan, dan menunjukkan ayat-ayat Al-Qur'an tidak mem-
kesyubhatan.{E} berat hingga tidak mampu punyai keterkaitan satu sama lain. Hal ini dapat
mendengar. 4,* n+ /;) aiUutakan sampai mencederai kesempurnaan susunan Al-Qur'an.
tidak bisa memahami ayat-ayat karena berpura- Bahkan, bisa menghilangkan kemukiizatan Al-
pura tidak melihatnya.{}+ 9'<, , ot;C-.-r,:jp ini Qur'an. Yang tepa! Surah Fushshilat mulai awal
perumpaan mereka yang enggan menerima sampai akhir merupakan satu pembicaraan.
lAFsrR AL-MUNTR IrLrD 12
mereka berada pada kegelapan. Sehingga me- sampai hari Kiamat bagi para pendusta dari
reka tidak mampu untuk mengerti berbagai umatmu, siksa itu akan dipercepat oleh Allah
bukti, nasihat, dan hidayah pun menjadi sangat SWT seperti umat-umat pendusta terdahulu,
jauh dari mereka, sebagaimana firman-Nya, sebagaimana firman-Nya,
"Dan pentmpamaan bagi (penyeru) orang "Dan Tfuhanmu Maha Pengampun, memiliki
yang kafir adalah seperti (penggembala) yang kasih sayang. Jika Dia hendak menyiksa mereka
meneriaki (binatang) yang tidak mendengar karena perbuatan mereka, tentu Dia akan
selain panggilan dan teriakan. (Mereka) tuli, menyegerakon siksa bagi mereka. Tetapi bagi
bisu, dan buta, maka mereka tidak mengerti." mereka ada waktu tertentu (untuk mendapat
(al-Baqarah: 171) siksa) yang mereka tidak akan menemukan
Allah SWT menegaskan kembali bahwa tempat berlindung dari-Nya.' (al-Kahfi : 58)
mereka memang tidak siap untuk memahami "Dan sekiranya Allah menghukum manu-
Al-Qur'ary 4i :K i ri'C--r.lrr) teaaaan mere- sia disebabkan apayang telah mereka perbual
ka seperti orang yang dipanggil dari tempat niscaya Dia tidak akan menyisakan satu pun
yang sangat jauh. Mereka mampu mendengar makhluk bergerak yang bernyawa di bumi ini,
suara orang yang memanggilnya, namun tidak tetapi Dia menangguhkan (hukuman)nya, sam-
mengerti dan paham apa yang telah diucapkan. pai waktu yang sudah ditenatkan" (Faathir: 45)
Sebab, mereka sendiri yang berpaling dan
Masih banyak ayat-ayat yang menyebut-
enggan untuk mendengarkan Al-Qur'an.
kan penundaan adzab, seperti,
Kemudian, Allah SWT menjelaskan bahwa
mendustai kitab-Nya merupakan kebiasan "Bahkan hari Kiamat itulah hari yang di-
umat-umat terdahulu, -tiu *t<yt ;; urt ilt! janjikan kepada mereke." (al-Qamar: 46)
{4i wahai Muhammad, janganlah heran. Dusta "Tetapi Allah menangg uhkan mereka sampai
adalah kebiasaan umat-umat para nabi sebe-
wal<tuyang sudah ditentukan" (an-Naht 61)
lummu. Mereka memperselisihkan kitab yang
diturunkan pada mereka. Sebagai contoh, Kami Penyebab kebinasaan sebenarnya ada pa-
mengutus Musa dengan membawa Taurat, da diri mereka sendiri, 4;.i U cn A{, #f} ai
kaumnya pun ada yang mengimani dan ada dalam hati kaummu yang kafir pasti terdapat
yang mengingkarinya. Musa iuga pernah di- kekacauan dan keraguan terhadap Al-Qur'an.
dustai dan disakiti. fanganlah engkau putus Kedustahn mereka pada Al-Qur'an bukan ber-
asa karena ulah kaummu, sabarlah atas gang- asal dari hati mereka. Bahkan, mereka juga
guan itu, dan mintalah pertolongan pada ragu pada ucapan mereka dan tidak mengerti
Allah, jangan sampai kamu menjadi lemah, apa yang sebenarnya ada pada diri mereka
sebagaimana firman-Nya, sendiri.
Kemudian, Allah SWT menetapkan pro-
"Maka bersabarlah engkau (Muhammad)
sedur hukum, ct" rt q;;ci *4 +* ,tr try
sebagaimana kesabaran rasul-rasul yang me-
miliki keteguhan hati." (al-Ahqaaf: 35)
4# pt. orang yang beramal saleh di dunia
dengan mengerjakan perintah Allah SWT dan
Selanjutnya, Allah SWT menielaskan sebab menjauhi larangan-Nya/ keuntungan amal itu
penangguhan adzab mereka,o. ;;A ',:y .l;t\ akan kembali kepadgAirinya sendiri dengan
4# e.:ri kalau bukan karena keputusan balasan sesuai Fengan kebaikan amalnya.
Allah SWT untuk menunda siksa dan hisab Sedangkan orang yang beramal buruk dan
berbuat maksiat, akibat buruk amal itu akan Sangat tidak dapat dibenarkan jika mereka
kembali kepada dirinya dengan dihukum atas mengatakan, "Hati kami tertutup karena
dosa yang ia lakukan, sebagaimana firman- kami tidak mengetahui bahasa kitab ini."
Nya, 3. Penjelasan di atas sangat masuk akal.
Sebab, memahami teks perintah syariat
"Dan bahwa manusia hanya memperoleh
adalah syarat dari takliif (objek hukum)
apa yang telah diusahekennya." (an-Naim: 39)
Sangat tidak masuk akal jika Al-Qur'an
Begitu juga halnya dengan keimanan yang berbahasa selain Arab, sebagaimana fir-
keuntungannya akan kembali pada orangtelah man-Nya, 4i-A U*;ii). Sedangkan umat
beriman. Sedangkan akibat kekafiran akan yang menjadi objek pembicaraan-ketika
membuat derita bagi pelakunya. itu-adalah bangsa Arab. Lafal 1.,r^;Jty ber-
Balasan bagi kedua golongan di aths sudah arti orang non-Arab, baik yang pandai
benar dan adil secara mutlak. Orang yang Bahasa Arab maupun tidak. Sedangkan
berbuat baik, pahalanya tidak akan dikurangi. lafal 16J!r; berarti orang yang tidak
Tiada seorang pun disiksa melainkan karena pandai berbahasa Arab, baik ia orangArab
dosanya. Bahkan, seseorang tidak bisa disiksa ataupun bukan.
kecuali setelah adanya pembuktian dan telah 4. Al-Qur'an meniadi petuniuk bagi manu-
mendengarkan dalnrrah seorang rasul. sia dari kesesatan sekaligus sebagai pe-
nyembuh keraguan dan rasa sakit bagi
setiap orang beriman. Sebagai petunjuk,
Fiqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum
karena Al-Qur'an menunjukkan segala
Ayat-ayat di atas memberikan beberapa
kebaikan dan jalan kebahagiaan. Menjadi
kesimpulan sebagai berikut.
penyembuh, karena mendapatkan hidayah
1. Al-Qur'an itu berbahasa Arab semenjak di- berarti sudah sembuh dari penyakit kafir
turunkan dan tidak menggunakan bahasa dan kebodohan.
lainnya. Kalaupun Al-Qur'an diterj emahkan
5. Orang-orang yang tidak mengimani Al-
ke dalam bahasa asing lainnya, ia tidak
Qur'an, telinga mereka tuli untuk men-
berarti seperti Al-Qur'an seutuhnya. dengarkan Al-Qur'an. Sehingga, mereka sa-
2. Penurunan Al-Qur'an dengan bahasa Arab ling berpesan untuk tidak mengindahkan
bertujuan untuk memberikan tantangan Al-Qur'an. Sikap ini membuat mereka buta
kepada kaum Arab sehingga tampak aspek terhadap Al-Qur'an sehingga tidak paham
kemu$izatannya. Sebab, kaum Arab paling dan mengerti tujuan Al-Qur'an. Mereka
mengerti tentang berbagai susunan ba- layaknya orang yang dipanggil dari jarak
hasa, baik puisi maupun prosa. fika me- sangat jauh, tidak mampu mendengarkan
reka tidak mampu menandinginya, maka panggilan apalagi mengerti isi panggilan
itu sudah menjadi bukti bahwa Al-Qur'an itu. Sehingga, tidak ada kebaikan sama
bersumber dari Allah SWT. Apabila Al- sekali bagi mereka.
Qur'an berbahasa selain Arab, mereka Pendustaan umat terhadap para rasul
akan mengatakan, "Kami tidak mengerti adalah kebiasan yang tidak baru pada
dengan bahasa asing ini." Akan tetapi jika zaman Nabi saw.. Allah SWT telah menu-
Al-Qur'an menggunakan bahasa mereka runkan kitab Taurat bagi Musa yang di-
(Arab), bukan bahasa asing, mereka tidak dengarkan oleh sebagian kaumnya. Se-
bisa beralasan untuk tidak mengimaninya. hingga sebagian mereka mengimaninya
TAFSIR AL-MUNIR IITID 12
(@,