Anda di halaman 1dari 3

NAMA: MUHAMAD SYECHAN

KELAS: XI IPS 3

TUGAS PKN

1. Hak dan kewajiban asasi merupakan dua hal yang saling berkaitan .
Keduanya memiliki hubungan kausalitas atau hubungan sebab- akibat.
Seseorang mendapatkan haknya dikarenakan dipenuhi kewajiban yang
dimiliki.
2. Hak Asasi Manusia dan Kewajiban Asasi Manusia dalam perwujudan
harus diharmonisasikan dikarenakan :
1. Agar terciptanya keadilan.
2. Agar terciptanya ketidaksalahpahaman antar individu.
3. Agar setiap individu saling menghormati dan saling menghargai.
3. Jaminan terhadap Hak Asasi Manusia tertuang pada setiap poin yang
menyusun Pancasila.
 Sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa.
Jika prinsip Ketuhanan diacu sebagai dasar dari kehidupan beragama,
maka hak asasi manusia menjadi suatu bagian yang relevan untuk
dipahami. Sebab, setiap ajaran agama --setidaknya yang diakui di
Indonesia-- mengakui adanya konsep hak asasi manusia. Seperti
misalnya dalam ajaran Islam, terdapat konsep hablum minnanas,
yakni suatu prosedur yang menetapkan bahwa penting bagi seorang
Muslim & Muslimah untuk menghargai kehidupan antar sesama
umat manusia.
 Sila kedua: Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Seperti yang telah tertera secara gamblang, sila kedua memuat cita-
cita bangsa Indonesia untuk dapat memiliki kehidupan
bermasyarakat yang berlandaskan asas kemanusiaan.
 Sila ketiga: Persatuan Indonesia
Persatuan Indonesia tak semata-mata berbicara mengenai upaya
penjagaan wilayah dan kepentingan politis bangsa Indonesia,
melainkan juga sebagai dalil untuk memahami bahwa persatuan di
Indonesia dapat terjadi dengan terciptanya kondisi kemanusiaan
yang menjamin hak asasi manusia-manusia di Indonesia.
 Sila keempat: Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmah Kebijaksanaan
Dalam Permusyawaratan Perwakilan
Sila keempat menetapkan asas demokrasi sebagai cita-cita bangsa.
Artinya, kehidupan yang berlangsung di kalangan masyarakat
Indonesia berasal dari hasil konsensus antar manusia Indonesia itu
sendiri. Untuk dapat mewujudkan kondisi tersebut, diperlukan
adanya jaminan bagi setiap subjek yang terlibat untuk dapat
menyuarakan pendapatnya secara aman. Hak asasi manusia memuat
jaminan setiap manusia untuk dapat berpendapat.
 Sila kelima: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
berbangsa di Indonesia telah ditetapkan oleh para founding
fathers  untuk memiliki prinsip keadilan. Dengan demikian, setiap
rakyat Indonesia memiliki hak untuk dapat menjalani kehidupan yang
berkeadilan.
4. Yang akan terjadi apabila dalam proses penegakan HAM, Pancasila tidak
dijadikan dasar atau landasan, maka proses penegakan tidak akan
memiliki dasar hukum yang kuat, penegakan hanya akan semena-mena,
serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia salah satunya dalam
hal penegakan HAM, tidak akan terwujud. Maka dari itu, Pancasila
bersifat landasan yang fundamental dalam proses penegakan HAM.
5. Liberalisme dan sosialisme tidak cocok sebagai landasan penegakan
HAM karena liberalisme bersifat individual (tidak memperhatikan hak
orang lain). Sedangkan sosialisme bersifat seluruhnya diatur oleh
pemerintah sehingga tidak ada kebebasan manusia untuk berpendapat
berkarya ,berkembang, dan jaminan keamanan
6. Hal itu dapat terjadi karena:
 Karena adanya kesempatan untuk melakukan kejahatan.
 Karena Kurangnya pengetahuan tentang agama serta kurangnya
pengetahuan tentang hukum yang ada.
 Karena Kurangnya solidaritas antar sesama.
 Karena sulitnya seseorang dalam mengendalikan diri, untuk tidak
melakukan pelanggaran.
 Karena adanya rasa tidak puas terhadap apa yang telah dimilikinya.
 Karena terdesaknya kebutuhan ekonomi sehingga mengakibatkan
seseorang memilih jalan yang instant.

Yang paling bertanggung jawab untuk mengatasi persoalan tersebut?


Yang paling bertanggung jawab untuk mengatasi persoalan tersebut
adalah utamanya pihak nagara, beberapa lembaga perlindungan
(kepolisian, kejaksaan pengadilan HAM, komnas HAM), dan lembaga-
lembaga luar negara (LBH, YLBHI, dan Biro Bantuan Hukum Perguruan
Tinggi), serta partisipasi dari masyarakat.

Peran untuk menyelesaikan persoalan tersebut?

1. Berpartisipasi aktif dalam penyebarluasan dan penyadaran


masyarakat mengenai hak asasi manusia.
2. Mencegah terjadinya pelanggaran hak asasi manusia di lingkungan
sekitar.
3. Berperan aktif dalam melaporkan setiap adanya pelanggaran hak
asasi manusia baik itu yang dialami, diketahui, maupun yang dilihat
kepada pihak yang berwenang.
4. Mengendalikan diri sendiri untuk tidak melakukan pelanggaran HAM.

Anda mungkin juga menyukai