Anda di halaman 1dari 16

KEMENTERIAN ENERGI DANSUMBER DAYA MINERAL

DIREKTORATJENDERAL ENERGI BARU, TERBARUKAN DAN KONSERVASIENERGI

Hendro Gunawan
hendro@esdm.go.id

SOSIALISASI KONSERVASI ENERGI


SEKOLAH ADIWIYATA

Selasa, 8 November 2022


Komitmen Global
Target Paris Agreement :
Menjaga kenaikan temperatur global tidak
melebihi 2oC, dan mengupayakan menjadi 1,5oC

Komitmen Nasional
Amanat UU No 16/2016 tentang Pengesahan
Paris Agreement:
Menurunkan emisi GRK 29% dari BaU
(kemampuan sendiri) atau 41% (dengan
bantuan internasional) pada 2030 sesuai NDC

Komitmen Sektor Energi


Menurunkan emisi GRK
sebesar 314 – 446 Juta Ton CO2 pada tahun
2030, melalui pengembangan energi
terbarukan, pelaksanaan efisiensi energi,
Presiden Joko Widodo
pada UN Climate Change Conference, COP21, Paris 2015
penggunaan bahan bakar rendah karbon dan
penerapan teknologi energi bersih.
www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 2
NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTIONS INDONESIA
Target Updated NDC-Corrected Version, 12 Agustus2021 Realisasi
Emisi GRK pada 2030 Penuruna
Emisi GRK (Juta Ton CO2e) n (Juta
No Sektor 2010 (Juta Ton CO2e)
Ton CO2e) Target Realisasi

Juta Ton CO2 eq


BaU CM1 CM2 CM1 CM2

1 Energi 453.2 1,669 1,355 1,223 314 446


2 Limbah 88 296 285 256 11 40

3 IPPU 36 70 67 66 3 3.25

4 Pertanian 111 120 110 116 9 4

5 Kehutanan 647 714 217 22 497 692

Total 1,334 2,869 2,034 1,683 834 1,185

Target reduksiEmisi Catatan Skenario: PENURUNA


Aksi Mitigasi CM1: Dilakukan dengan upaya
(Juta Ton CO2e) NO AKSI MITIGASI N EMISI
sendiri
CM2: Apabila terdapat bantuan
2020
Energi terbarukan 170,42 (ton CO2e)
internasional
CM: Counter Measure ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
Efisiensi energi 96,33 I 34.291.037
IPPU: industrial processes and
II EFISIENSI ENERGI 12.968.198
Pembangkit energi bersih 31,80 production use
III BAHAN BAKAR RENDAH KARBON 8.398.804
Fuel switching 10,02
IV PENGGUNAAN TEKNOLOGI
Reklamasi pasca 5.908.594
5,46 PEMBANGKIT BERSIH
tambang
V KEGIATAN LAIN 2.790.370
Total 314,03
Total 64.357.004

www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 3


KonsumsiEnergiFinal
BauranKonsumsiEnergiFinal PerSektor
1%
1.000
946
900 869 5%
818 845
800 754 749 763 760 772 17%
738 34%
700 670
598 605
2020
600
JutaSBM

500

400 43%
300

200 Industri Transportasi Lainnya

100 RumahTangga Komersial


-
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Lainnya 25 25 22 27 34 31 29 22 20 17 16 12 10
Potensi PenghematanEnergi
Transportasi 186 210 230 278 330 341 343 346 341 364 400 415 364
Komersial 27 28 30 33 36 38 39 38 40 41 41 43 40 Transportasi: 15-35%
RumahTangga 84 81 82 85 92 100 106 111 115 120 128 130 142 Industri: 10-30%
Industri 276 260 306 331 327 239 246 244 222 230 286 347 288
Rumah Tangga: 15-30%
Catatan: - tidak termasukbiomassa Komersial: 10-30%
- Lainnya (Pertanian, Konstruksi danPertambangan)
Sumber: Handbook of Energy & Economic Statistics of Indonesia 2020, KESDM Sumber: The Study on Energy Conservation and Efiiciency Improvement in Indonesia (JICA,2009)

www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 4


PROGRAM EFISIENSI ENERGI
1. Standardisasi dan Pelabelan Hemat Energi,
untuk peralatan yang menggunakan energi di
rumah tangga, bangunan, danindustri;
2. Penerapan Teknologi Hemat Energi,
penggunaan kendaraan listrik, kompor
induksi;
3. Penerapan Manajemen Energi, dengan
mengadopsi SNI ISO 50001 di sektor ESDM,
industri dan bangunan;
4. Pengembangan Bisnis Konservasi Energi,
mendorong peran ESCO,pembiayaan inovatif
untuk proyek efisiensi energi; dan
5. Awareness & Awards, sosialisasi besar-
besaran penghematan energi dan
penghargaan dalam berbagai kategori.

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM
PENERAPAN MANAJEMEN ENERGI
• Pengelolaan pemanfaatan energi yang efektif dan efisien guna menghasilkan produk yang maksimal melalui tindakan teknis yang
terstruktur dan terdokumentasi dengan baik sehingga berdampak pada penggunaan bahan baku dan bahan pendukung yang optimal
• Pengguna energi ≥ 6.000 TOEper tahun wajib menerapkan manajemen energi
• Penerapan Manajemen Energi secara sistematik dapat melalui implementasi Sistem Manajemen Energi berbasis ISO 50001

KEWAJIBAN MANAJEMEN ENERGI SNI ISO50001: Sistem ManajemenEnergi


Do
Melaksanakan rencanaaksi
pengelolaan energi
Check
Memantau dan mengukur
Menyusun Melakukan proses dan karakteristik kunci
Menunjuk Program Audit dari operasi yang menentukan
Manajer Energi Konservasi Secara Berkala kinerja energi terhadap
kebijakan energi dan tujuan
Energi
serta melaporkanhasilnya
.

Melaksanakan
Plan
Melaporkan
Rekomendasi Melakukan review energi dan
Pelaksanaan menetapkan baseline , indikator
Hasil Audit Energi Manajemen kinerja energi , tujuan, sasaran dan
Energi rencana aksi yang diperlukan untuk
memberikan hasil yang akan
meningkatkan kinerja energi sesuai Act
dengan kebijakan energi organisasi
Mengambil tindakan untuk terus
meningkatkan kinerja energi dan
Energy Management System (ENMs)

www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 8


www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 9
HEMAT ENERGI DI GEDUNG PERKANTORAN PEMERINTAH
▪ Sistem Tata Udara (60% - 80%)
▪ Sistem Tata Cahaya (15% - 20%)
▪ Peralatan Lainnya:
✓PompaAir
✓Komputer dan Printer
✓Audio dan Video
✓Mesin Fotokopi
✓dan lain-lain;

▪ Peningkatan Awarenes terhadap


penghematan energi
▪ Pengaturan Pengoperasian danBeban
Pendingin AC
▪ Perbaikan servis pemeliharaan dan perawatan
AC
▪ Pengaturan Pencahayaan Ruangan
▪ Retrofit Sistem Tata Cahaya

www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke


SKEM DAN LABELISASI PADA PERALATAN PEMANFAAT ENERGI
TUJUAN:
Pengondisi Penanak
• Melindungi dan memberikan informasi kepada konsumen dalam Nasi
Udara
pemilihan peralatan rumah tangga yang hemat energi dan efisien;
• Mencegah produk peralatan rumah tangga yang tidak efisien masuk
ke pasar Indonesia;
MANFAAT:
• Konsumen: konsumsi energi sedikit (efisien), biaya listrik kecil;
• Manufaktur/Importir: persaingan yang sehat; ★ 𝟐 𝟓 𝟎 ×−
𝟏ൗ

★ 3,10 ≤ CSPF < 3,40 𝑽 𝟑

• Lingkungan: lebih bersih, emisi GRK(Gas Rumah Kaca) turun; ★★ 3,40 ≤ CSPF < 3,80
★★ 𝟐𝟑𝟎 ×
𝑽− ൗ 𝟑
𝟏

KRITERIA LABELTANDA ★★★ KRITERIA LABELTANDA ★★★


• Negara: ketahanan energi, mengurangi pengurasan sumber daya
𝟐𝟏𝟎 ×
3,80 ≤ CSPF < 4,20
𝑽− ൗ 𝟑
𝟏
HEMATENERGI HEMATENERGI
★★★★ ★★★★
4,20 ≤ CSPF < 5,00
energi; ★★★★★ 𝟏𝟗𝟎 ×
𝑽− ൗ 𝟑
𝟏
5,00 ≤ CSPF ★★★★★

𝟏𝟕𝟎 ×
𝑽− ൗ 𝟑
𝟏
Standar Kinerja Energi Minimum (SKEM) adalah spesifikasi yang
Lemari Kipas
memuat sejumlah persyaratan kinerja energi minimum pada kondisi
tertentu yang secara efektif dimaksudkan untuk membatasi jumlah Pendingin Angin
konsumsi energi maksimum dari produk pemanfaat energi yang
diizinkan

Labelisasi Pada Peralatan Pemanfaat Energi merupakan program


pembubuhan label pada peralatan pemanfaat energi listrik untuk
keperluan rumah tangga dan sejenisnya, yang menyatakan bahwa
produk peralatan tersebut memenuhi syarat-syarat hemat energi. Bilah < 12 inci Bilah ≥ 12 inci

★ 𝟎, 𝟖 𝟓 × 𝑽 𝒂 𝒅 𝒋 + ★ 0,60 ≤ Nilai Servis < 0,72 ★ 1,00 ≤ Nilai Servis < 1,20
Label yang dibubuhkan pada peralatan pemanfaat tenaga listrik untuk ★★
𝟐𝟕𝟎
𝟎, 𝟕 𝟓 × ★★ 0,72 ≤ Nilai Servis < 0,84 ★★ 1,20 ≤ Nilai Servis < 1,40

keperluan rumah tangga dan sejenisnya, yang menyatakan bahwa KRITERIA LABELTANDA ★★★
𝐛𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝟏
𝟎, 𝟕 𝟓 ×
★★★ 0,84 ≤ Nilai Servis < 0,96 ★★★ 1,40 ≤ Nilai Servis < 1,60
HEMATENERGI 𝐛𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝟐 ★★★★ ★★★★
produk peralatan tersebut memenuhi syarat-syarat hemat energi. ★★★★
𝟎, 𝟕 𝟓 × 0,96 ≤ Nilai Servis < 1,08 1,60 ≤ Nilai Servis < 1,80
𝐛𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝟑
★★★★★ 𝟎, 𝟕 𝟓 × ★★★★★ 1,08 ≤ Nilai Servis ★★★★★ 5,00 ≤ Nilai Servis
www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM 𝐛 𝐢 𝐧 𝐭 𝐚 𝐧 𝐠 𝟒 @kesdm KementerianESDM 1
BIMBINGAN TEKNISKONSERVASIENERGI

KALKULATORENERGI

Dapat diakses di web ebtke.esdm.go.id

IKLANLAYANANMASYARAKAT
https://bit.ly/VampirListrik
https://bit.ly/HematEnergiHematBiaya
https://bit.ly/InstagramHematEnergiHematBiaya
https://bit.ly/InstagramAksiHematEnergi

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM 2
TIPS HEMAT
ENERGI
Tips Penghematan Energi Pada Peralatan (1)

AC • Suhu ruangan ideal adalah


1. Pilih pendingin udara dengan label hemat energi 25oC ±1oC
2. Pilih AC dengan teknologi inverter • Setiap penurunan 1oC
3. Matikan AC bila ruangan tidak digunakan seting AC, dapat
4. Pastikan pintu, jendela dan ventilasi tertutup rapat meningkatkan konsumsi
5. Atur suhu pada 24-26 C listrik hingga 6%
6. Gunakan fitur “Power Save/ Eco Mode”
7. Lakukan perawatan berkala minimal per 3 bulan
8. Mengoptimalkan ventilasi alami

Lampu
1. Matikan lampu bila tidak digunakan
2. Saat siang hari, kurangi penggunaan
lampu
3. Gunakan lampu hemat energi
4. Maksimalkan titik lampu
5. Gunakan armatur/ reflektor
Tips Penghematan Energi Pada Peralatan (2)

TV Kulkas
1. Pilih TV dengan teknologi hemat energi 1. Isi kulkas secukupnya, jangan terlalu
2. Matikan TV bila tidak digunakan penuh, jangan terlalu kosong
3. Atur penggunaan TV sesuai kebutuhan 2. Jangan terlalu sering membuka pintu
kulkas
3. Jangan memasukkan makanan dan
minuman yang masih panas
Rice
Cooker 1. Menanak nasi secukupnya dan mendekati
waktu makan
2. Gunakan ukuran rice cooker sesuai kebutuhan
3. Matikan setelah selesai digunakan
BUDAYAHEMAT ENERGI
Upaya konservasi energi dapat diterapkan dari sisi suplai maupun sisi beban, sampai seluruh tahapan pemanfaatan energi. Di sisi beban
atau, budaya hemat energi harus menjadi kebiasaan yang ditanamkan sejak dini. Kebiasaan-kebiasaan kecil ini akan menjadi bermakna
seperti Gerakan 3M, yaitü:

Mematikan lampu ketika sudah Mencabut colokan peralatan Pilih alat elektronik yang
tidak digunakan lagi elektronik yang digunakan memiliki tanda label hemat
sehari-hari apabila sudahselesai

Setiap 1 kWh yang dihasilkan PLN sekarang akan mengeluarkan emisi GRK850 gramCO2.

www.esdm.go.id Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral @KementerianESDM @kesdm KementerianESDM
#AKSIHEMATENERGI

www.ebtke.esdm.go.id @djebtke @djebtke @djebtke Ditjen EBTKE 19


www.ebtke.esdm.go.id

@djebtke

@djebtke

@djebtke

Ditjen EBTKE

Anda mungkin juga menyukai